FILOSOFI EGRANG
NAMA KELOMPOK
KELAS X.1
Koordinator projek : IKVINA DHYAH RA
Fasilitatoir projek : CECEP MEGANTARA
Tanggal pengambilan data : 22/08/2022
Tempat pengambilan data : Ds. Talokwohmojo Dk. Karangmojo
ABSTRAK
Egrang merupakan salah satu dari sekian banyak pemain indonesia.
Tujuan untuk meneliti egrang adalah untuk mengetahui lebih jauh tentang
egrang serta mengetahui analisis gerak pada permainan tradisional.
Penelitian adalah observasi dan wawancara. Hasil penelitian dalam
permainan egrang, otot tungkai dan otot tangan akan digunakan untuk
memainkan egrang. Dapat disimpulkan permainan egrang memiliki manfaat
dalam menstimulasi motorik kasa pada anak/seseorang.
KATA KUNCI: Egrang, anak,otot.
1. PENDAHULUAN
Egrang merupakan satu permainan tradisional yang perlu dilestarikan dan dipertahankan
keberadaanya. Dalam permainan tradisional egrang terkandung dalam nilai budaya yaitu kerja keras,
keuletan dan sportifitas. Nilai kerja keras tercermin dari semangat pemain yang berusaha agar dapat
mengalahkan lawannya. Nilai keuletan tercermin dari proses pembuatan alat yang digunakan untuk
berjalan yang memerlukan keuletan agar seimbang dan mudah digunakan untuk berjalan. Dan nilai
sportifitas tercermin tidak hanya dari sikap para pemain yang tidak berbuat curang saat berlangsung
nya permainan.
Namun saat Ini permainan tradisional egrang sudah mulai dilupakan oleh masyarakat, karna adanya
permainan baru yaitu vidio game. Hal ini sangat disayangkan apabila permainan tradisional egrang
dilupakan karna nilai budaya yang terkandung sangat bermanfaat untuk pembentukan karakter. Diera
gadget memperkenalkan kembali permainan tradisional egrang sangat penting agar permainan tidak
terlupakan.
Tujuan memperkenalkan kembali permainan tradisional egrang dalam bentuk vidio game pada
perangkat android agar permainan tradisional egrang tidak semakin punah, karna dalam tradisional
egrang terdapat kandungan nilai-nilai kearifan lokal yang harus dijaga.
2. METODOLOGI-LANGKAH KERJA
Mengolah hasil
observasi dan Melakukan
Melakukan Melakukan
wawancara dalam observasi dan
praktek pencatatan
bentuk makalah wawancara