LAPORAN HASIL PELAKSANAAN

FOCUS GROUP DISCUSSION

(ADIKSI MEDIA SOSIAL)

DISUSUN OLEH :
Riska Wahyuni
2107101130074

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
2022
I. Latar Belakang
Penggunaan media sosial di internet menjadi fenomena global. Melalui media
sosial, banyak orang disatukan dalam ruang virtual meskipun berjauhan secara geografis.
Media sosial juga menjadi wadah yang nyaman bagi individu untuk berbagi profil
personal, berinteraksi di dunia maya dengan temanteman dari dunia nyata, bahkan
bertemu dengan banyak orang hanya berdasarkan kesamaan minat (Kuss & Griffiths,
2011). Namun, salah satu fenomena sosial lain dalam psikologi siber adalah adiksi media
sosial. Adiksi media sosial yaitu perhatian yang berlebihan terhadap media sosial yang
dirasakan individu sehingga mendorong individu tersebut untuk menggunakannya secara
berkepanjangan, dan menganggu berbagai aktivitas sosial lain seperti pekerjaan dan studi,
hubungan sosial, serta kesehatan dan kesejahteraan psikologisnya (Andreassen &
Pallesen, 2015).
Memahami persoalan adiksi media sosial menjadi penting artinya sebab adiksi
media sosial menjadi salah satu penyebab munculnya adiksi internet dan terkait dengan
permasalahan tidur serta penurunan fungsi kognitif individu yang terlibat di dalamnya
(Müller, Dreier, Beutel, Duven, Giralt, & Wölfling, 2016; Xanidis & Brignell, 2016).
Beberapa konsekuensi negatif lain dari adiksi media sosial pada remaja adalah
mengalami penurunan prestasi akademis, permasalahan dalam relasi sosial dengan teman
sebaya, hingga persoalan-persoalan psikologis seperti kesepian hingga depresi (Oberst,
Wegmann, Stodt, Brand, & Chamarro, 2017).
Pada awalnya adiksi media sosial identik dengan adiksi Facebook (Kuss &
Griffiths, 2011), dan mayoritas riset terkait adiksi media sosial hingga kini juga merujuk
pada adiksi Facebook (Brailovskaia, Margraf, & Köllner, 2019; Kanat-Maymon, Almog,
Cohen, & Amichai-Hamburger, 2019). Namun demikian, saat ini Instagram – yang lebih
mene- kankan pada foto dan video – menjadi media sosial yang paling populer (Mulyani,
Mikarsa, & Puspitawati, 2018; Solomon, 2013). Instagram juga baru saja meraih
pengguna aktif sebanyak satu miliar, yang diproyeksi akan bertambah menjadi dua miliar
dalam lima tahun ke depan (Kurnia, 2018). Demikian pula dengan WhatsApp yang lebih
fokus pada pertukaran pesan juga sudah menjadi salah satu media komunikasi virtual
utama (Karapanos, Teixeira, & Gouveia, 2016). Kini WhatsApp sudah digolongkan
 menjadi media sosial karena berbagai fiturnya yang kian kompleks dan berkembang
sehingga dapat memfasilitasi pertukaran gambar, pesan teks, video, hingga panggilan
suara, sehingga bukan hanya menjadi media komunikasi belaka (Kirwan, 2016; Montag,
Blaskiewics, Saryska, Lachman, Andone, Trendafilov, Eibes, & Markowetz, 2015).Oleh
sebab itu saya mengambil topik Adiksi Sosial Media untuk mengetahui apakah
mahasiswa zaman sekarang mengalami kecanduan media sosial dalam Focus Discussion
Group ini.
II. Susunan Pertanyaan
1. Seberapa sering anda menggunakan media sosial?
2. Menurut anda, mengapa orang orang masa sekarang banyak menggunakan media
sosial?
3. Menurut Anda, apa yang akan terjadi jika didunia tidak ada media sosial?
4. Menurut Anda, apa yang menjadi sisi positif menggunakan media sosial?
5. Bagaimana cara anda menggunakan media sosial secara baik dan benar?
6. Menurut Anda, apa saja yang dapat di perlihatkan di media sosial?

III. Jawaban Responden

NAMA RESPONDEN JAWABAN KESIMPULAN

AR 1. Tidak terlalu sering, Media social adalah sebuah
karena lagi ada kebutuhan untuk mencari
kepadatan dan kesibukan informasi dan
kuliah. Jika ada selingan berkomunikasi dengan
waktu saja A R bisa orang lain. Media social
menggunakan medsos, dapat digunakan untuk
sekitar 3 atau 4 kali mencari uang. Hal yang
dalam sehari. Biasanya dapat diperlihatkan pada
A R membuka media media social adalah
sosial seperti TikTok, kebersamaan, bakat dan
instagram dan whatsapp. informasi.
2. Menurut A R orang
menggunakan medsos
 karena kebutuhan,
zaman sekarang apapun
menggunakan
handphone dan media
sosial seperti
komunikasi jarak jauh.
Kemudian juga untuk
hiburan. Bagi A R media
sosial sangat di
butuhkan, karena dari
media sosial kita dapat
informasi dan juga dapat
berkomunikasi dengan
orang-orang.
3. Kalau didunia ini tidak
ada lagi media sosial
maka bakal susah.
Karena sekarang banyak
yang menggunakan
media sosial,
berkomunikasi jarak
jauh menggunakan
media sosial. Jika tidak
ada media sosial lagi,
bakalan susah untuk
berkomunikasi, menjalin
silahturahmi. Jika dari
awal memang tidak
media sosial maka
seperti selayaknya
hidup, akan berjalan
 biasa aja karena dari
awal sudah tidak
menggunakan
handphone dan media
sosial.
4. Dampak positif
menggunakan media
sosial adalah dapat jadi
lebih terhibur dari media
sosial, dapat menerima
banyak informasi,
berkomunikasi berjalan
lancar. Kemudian di
media sosial juga dapat
digunakan untuk ajang
mencari uang, dapat
digunakan untuk
pekerjaan sehingga
pengangguran di
Indonesia dapat
menurun karena adanya
media sosial.
5. Menurut A R cara
efektif yang dapat
digunakan adalah harus
mempungai susunan
rancangan kemudian
kesadaran diri sendiri
kalau hal ini tidak bagus
jika menggunakan
handphone dan media
 sosial kelamaan. A R
pribadi belum
melakukan hal efektif
tersebut, terkadang jika
handphone sudah panas
baru A R berhenti
membuka handphone
dan media sosial.
6. Yang dapat
diperlihatkan ke media
sosial adalah
kebersamaan, bakat
misalnya nge vlog, dan
informasi.
AS 1. A S ketika buka mata Sangat sering menggunakan
langsung buka media media social dalam sehari-
sosial karena takut hari. Menggunakan media
ketinggalan berita. Tidak social untuk mendapatkan
dapat terhitung karena informasi. Jika tidak ada
sudah terlalu sering dan media social maka seperti
kadang waktu kuliah kiamat kecil bagi manusia
juga buka media sosial. yang sebagian besar
Yang paling sering kegiatannya ada di media
digunakan adalah social seperti kuliah,
Whatsapp dan mencari uang dan
instagram. Kalau sedang berkomunikasi. Hal yang
bosan A S membuka dapat diperlihatkan kedalam
instagram dan melihat media social adalah
explore karena explore keluarga, sedangkan yang
instagram isinya tidak dapat diperlihatkan
makanan semua. adalah kekayaan, isi
2. Menurut A S orang tabungan, hutang, dan
zaman sekarang masalah pribadi.
menggunakan media
sosial untuk
mendapatkan informasi,
jika orang zaman
sekarang tidak
menggunakan media
sosial maka seperti
hidup di hutan yang
tidak tahu apa-apa,
karena di televisi
siarannya sudah tidak
masuk akal buat kita. A
N lebih sering
menggunakan
handphone dan media
untuk melihat informasi
dari pada melihat
televisi.
3. Misalnya dari awal
dunia ini sudah tidak ada
media sosial, maka tidak
masalah dan tidak
mengganggu. Tapi jika
tiba-tiba tidak ada media
sosial padahal
sebelumnya ada, maka
itu seperti kiamat kecil
bagi manusia yang
sering menggunakan
 handphone dan media
sosial. Bagi mahasiswa
saja bakalan
mengganggu seperti
kuliah, akan ada banyak
kesusahan yang terjadi.
4. Sisi positifnya adalah
mendapatkan banyak
hiburan, mendapatkan
banyak berita, dapat
lebih banyak
mendapatkan teman. A S
sudah banyak dapat
teman dari media sosial.
5. Kalau sudah merasa
mata sudah lelah
menggunakan
handphone dan media
sosial maka istirahat
dulu atau tidak
membuka handphone
dulu 10 menit. Jika tidak
bisa mengurangi per jam
untuk menggunakannya,
makan pelan-pelan
untuk mengurangi per
menit dulu.
6. Yang dapat
diperlihatkan ke media
sosial adalah keluarga,
tapi tidak sedalam-
 dalamnya, hanya sekedar
foto biasa saja. Yang
dapat diperlihatkan itu
banyak, tapi kalau yang
tidak boleh diperlihatkan
kan itu seperti kekayaan,
isi tabungan, hutang, dan
masalah pribadi.
DI 1. D I sering menggunakan Sangat sering menggunakan
media sosial, sehari bisa media social. Dalam sehari
10 kali. Ketika kuliah dapat menggunakan aplikasi
pun kadang jika sedang media sosial hingga 10 kali
suntuk dan bosan pasti dalam sehari. Menggunakan
buka instagram atau media sosial untuk mencari
buka whatsapp sesekali. informasi dan berita. Hal
2. Karena orang untuk yang dapat diperlihatkan ke
mendapatkan informasi, dalam media sosial adalah
karena terkadang berita foto diri sendiri dan juga
yang beredar mungkin bersama teman. Hal yang
tidak tepat, jadi kita tidak perlu diperlihatkan ke
mencari berita-berita itu dalam media sosial adalah
di media sosial. Tapi D I keluarga, terutama anak-
tetap akan menyaring anak, karena anak-anak
dulu berita yang cukup sensitif untuk di
didapatkan dari media perlihatkan ke media sosial.
sosial.
3. Jika dari awal media
sosial tidak ada, pasti
kita akan lebih sering
bermain dengan teman-
teman. Dulu sebelum
 ada handphone dan
media sosial tidak ada
masalah apa apa. Tapi
jika media sosial
sebelumnya ada namun
tiba-tiba tidak ada maka
akan kesusahan untuk
zaman sekarang karena
kebanyakan segala
sesuatu dilihat dari
media sosial.
4. Dampak positif dari
media sosial itu adalah
salah satunya banyak
informasi yang kita
dapatkan, kita tidak akan
ketinggalan informasi
dan dapat informasi
secara cepat.
5. Memberi jadwal untuk
menggunakan media
sosialnya, misalnya pagi
main, siang tidak main.
Namun bagi zaman
sekarang mungkin lebih
susah karena media
sosial itu sudah hampir
setiap hari digunakan.
6. Yang dapat
diperlihatkan ke media
sosial itu banyak seperti
 foto diri sendiri dan
bersama teman-teman,
tapi ada juga yang tidak
dapat diperlihatkan
seperti misalnya
keluarga terutama anak-
anak, karena anak-anak
cukup sensitif jika
dimasukkan ke media
sosial.
GT 1. Ketika selingan saja, Menggunakan media sosial
sekitar 3 / 4 kali. ketika waktu selingan,
Aplikasi yang sering sekita 3 atau 4 kali dalam
digunakan adalah sehari. Menggunakan media
whatsapp, karena disitu sosial untuk mendapatkan
mencakup kuliah. informasi-informasi penting
Kemudia twitter dan dan juga berkomunikasi
terkadang juga instagram dengan orang jarak jauh.
dan TikTok. Salah satu yang membantu
2. Karena sekarang era untuk menggunakan media
digital 4.0 pasti dekat sosial dengan baik yang
sekali dengan yang benar adalah menggunakan
namanya digital. Bukan time screen. Hal yang dapat
hanya hiburan saja, tapi diperlihatkan ke dalam
informasi-informasi media sosial adalah bakat
penting atau bahkan kita dan juga keseharian.
bisa bekerja disitu
apalagi sekarang ada
yang namanya saham,
jadi sangat diperlukan
sekali dan dekat manusia
 dengan media sosial.
3. Kalau misalkan dari
awal tidak ada media
sosial, mungkin tidak
akan memberikan
dampak yang besar,
karena memang dari
awal manusia tidak
pernah kenal dengan
namanya sosial media,
jadi tidak punya suatu
hal yang mungkin
membuat dampak yang
besar. Tapi kalau
misalkan media sosial itu
awalnya ada tapi tiba
tiba menghilang,
mungkin akan membuat
sedikit kekacauan karena
manusia itu sangat
bergantung dengan
media sosial, bahkan
bukan hanya untuk
hiburan saja, namun
sekarang sudah menjadi
sarana untuk mencari
pekerjaan dan
sebagainya.
4. Yang paling terasa
adalah komunikasi,
dimana kita bisa dapat
 teman bukan dari luar
daerah saja seperti Aceh-
Medan Aceh-Papua,
bahkan kita bisa dapat
teman dari Aceh-Afrika
atau Aceh-Amerika dan
kita juga bisa tahu
informasi dengan cepat
dan bukan hanya dari
Indonesia saja atau
daerah kita sendiri saja,
tapi kita juga bisa tahu
dari negara luar dan
semacamnya.
5. Kita harus punya
rancangan dan punya
target, yang membantu
sekarang adalah time
screen. Sekarang sudah
ada time screen dimana
kita akan tahu kita sudah
berapa jam
menggunakan sebuah
aplikasi, itu akan
membantu.
6. Yang tidak bisa
diperlihatkan itu privasi,
yang sangat pribadi tidak
boleh di tunjukkan. Tapi
kalau yang dapat
diperlihatkan adalah
 seperti bakat, atau juga
keseharian tapi bukan
yang privasi begitu.
AH 1. Cukup sering, hampir Hampir setiap hari
setiap hari pasti menggunakan media sosial
membuka media sosial karena media sosial
apalagi media sosial merupakan suatu kebutuhan
adalah kebutuhan seperti seperti whatsapp.
whatsapp karena apapun Menggunakan media sosial
disitu, seperti informasi untuk mendapatkan
dan untuk menghubungi informasi dan menghubungi
orang. orang. Juga untuk
2. Media sosial itu sudah mendapatkan hiburan dan
multifungsi dan sudah menghasilkan uang. Yang
menjadi kebutuhan. Di dapat diperlihatkan kedalam
media sosial ada orang media sosial adalah hal
yang menggunakannya yang positif.
untuk hiburan semata
ataupun memang untuk
mencari pekerjaan di
media sosial seperti
selebgram, beauty
vlogger, mereka
memang mencari uang
itu dari media sosial.
Kalau bagi A H pribadi,
menggunakan media
sosial untuk hiburan,
mencari informasi tapi
tidak untuk
menghasilkan uang.
3. Jika dunia belum pernah
ada media sosial maka
tidak apa-apa, tidak akan
mempengaruhi apapun
karena orang
disekitarpun tidak
menggunakan media
sosial, jadi tidak ada
pengaruhnya. Tapi jika
dunia sudah pernah ada
media sosial namun tiba-
tiba tidak ada maka akan
membuat banyak
kekacauan dan juga
dapat membawa banyak
kerugian terutama untuk
orang-orang yang
memang terjun bekerja
di media sosial.
Kemudian orang-orang
yang sudah terbiasa
terhibur dengan media
sosial dan juga sering
menghubungi orang-
orang yang jauh dengan
media sosial, tiba-tiba
media sosialnya tidak
ada maka akan juga
merasakan dampak
negatifnya dengan tidak
adanya media sosial.
4. Salah satu sisi positif
menggunakan media
sosial adalah dapat
berkomunikasi dengan
orang yang jauh denga
kita itu berjalan dengan
mudah. Zaman dahulu
cara orang
berkomunikasi dengan
orang yang jauh itu
menggunakan surat dan
juga dapat memakan
waktu berminggu-
minggu, tapi dengan
adanya media sosial
sekarang kita bisa
menghubungi orang jauh
daerahnha dengan kita
itu cuma dengan
hitungan detik saja.
Kemudian bisa juga
mencari uang di media
sosial seperti jualan,
sekarang tidak hanya
berjualan dengan
bertatap muka, sekarang
sudah jualan dengan
cara live TikTok.
Kemudian juga banyak
informasi yang dapat
diakses di media sosial
 yang tidak hanya bisa
dilihat dari koran atau
majalah, namun juga
dapat dilihat dari media
sosial.
5. Dengan menentukan
target, misalnya untuk
sehari 5 jam dari 24 jam
itu untuk menggunakan
media sosial, kemudian
ketika pagi jangan dulu
membuka handphone
dan media sosial. Ini
hanya rencana A H agar
menggunakan media
sosial dengan baik dan
benar, namun belum
juga terrealiasikan
karena media sudah
menjadi kebutuhan, tapi
untuk caranya seperti
itu. Kalau sudah
kebanyakan
menggunakan media
sosial harini, maka
besok harus mengurangi
waktu untuk
menggunakannya.
6. Yang dapat
diperlihatkan di media
sosial itu adalah hal
 yang positif dan yang
baik, karena kita tidak
tahu siapa yang melihat.
Agar orang yang melihat
kita tidak melihat kita
secara buruk karena kita
sudah memperlihatkan
yang baik-baik saja.
Kemudian juga bakat
dan kemampuan, karena
mungkin bakat yang kita
perlihatkan akan
menjadi ladang uang
juga.
QA 1. Cukup sering membuka Menggunakan media sosial
media sosial, karena untuk mencari hiburan dan
biasanya ketika sendiri informasi, karena zaman
dan bosan akan sekarang sudah jarang
membuka media sosial mencari informasi melalui
seperti instagram dan televisi. Menggunakan
TikTok. media sosial sesuai dengan
2. Orang zaman sekarang kebutuhan dan harus
mencari hiburan dan menjaga sikap dalam
informasi karena zaman menggunakan media sosial.
sekarang kita dapat
informasi itu dari media
sosial dan sudah jarang
orang menonton televisi,
jadi orang menggunakan
media sosial itu agar
update dan tidak
 ketinggalan berita.
Menurut Q A pribadi,
menggunakan media
sosial untuk mencari
hiburan seperti
menonton TikTok
karena disitu terdapat
video-video lucu yang
dapat menghibur.
3. Yang akan terjadi jika
tidak ada media sosial
ada sisi positif dan siai
negatifnya. Kalau
positifnya seperti
semakin banyak
perjodohan karena
sekarang sudah banyak
menggunakan media
sosial maka orang bisa
berkenalan lewat media
sosial, terus dapat
menentukan sendiri
yang mana yang cocok,
sedangkan jika tidak ada
media sosial pasti
lingkungan kita akan
disitu-situ saja tentu
akan semakin banyak
perjodohan dari orang
tua. Dan jika tidak ada
media sosial kesehatan
 kita akan terjaga, karena
kalau terus-terusan
menggunakan media
sosial pasti akan sering
melihat layar
handphone, kurang baik
untuk kesehatan karena
layar handphone itu ada
radiasi.
4. Memudahkan kita untuk
berinteraksi dengan
teman-teman atau
dengan keluarga, karena
seperti bagi kita anak
kuliah yang jauh dari
keluarga pasti akan
sangat memudahkan.
Kita dapat informasi
lebih cepat, tidak seperti
zaman dahulu.
5. Gunakan media sosial
sesuai dengan kebutuhan
kita, kalau tidak terlalu
butuh maka tidak usah
membuka media sosial.
Kemudian kita juga
harus menjaga sikap
dalam menggunakan
media sosial, karena
belum tentu apa yang
kita lakukan, orang akan
 suka.
6. Kehidupan sehari-hari
kita, dan tidak
berlebihan yang terlalu
ke arah yang sensitif.
Yang penting tidak
mengganggu privasi
keluarga, karena
terkadang ketika
memperlihatkan
keluarga akan
mengganggu privasi
mereka, jangan sampai
mengganggu mereka.
Kesimpulan Dapat disimpulkan bahwa mahasiswa zaman sekarang
rata-rata sangat sering menggunakan media sosial.
Seseorang bisa dikatakan addict jika ia menghabiskan
terlalu banyak waktu di media sosial setiap harinya.
Mereka menggunakan media sosial untuk berbagi
keseharian, menunjukkan bakat dan juga hal positif. Hal
yang tidak dapat diperlihatkan dalam media sosial adalah
hal yang berbau privasi dan juga yang sensitive seperti
ana-anak. Namun, disisi lain dari terlalu sering
menggunakan media sosial juga terdapat beberapa dampak
positif yang didapatkan. Di media sosial mereka
mendapatkan informasi-informasi penting dengan cepat,
kemudian di media sosial juga dapat menjadi mata
pencaharian uang seperti dengan berjualan di Live TikTok.
Selain dampak positif yang diberikan, terlalu sering
menggunakan media sosial juga terdapat dampak negatif
juga yaitu seperti kelelahan mata dan kesehatan fisik
 menurun. Terdapat beberapa cara efektif untuk
menggunakan media sosial secara baik dan benar yaitu
seperti dengan menentukan target kebutuhan penggunaan,
mengurangi waktu penggunaan, dan juga menggunakan
Time Screen yang ada pada handphone.

IV. Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa mahasiswa zaman sekarang rata-rata sangat sering menggunakan
media sosial. Seseorang bisa dikatakan addict jika ia menghabiskan terlalu banyak waktu di
media sosial setiap harinya. Mereka menggunakan media sosial untuk berbagi keseharian,
menunjukkan bakat dan juga hal positif. Hal yang tidak dapat diperlihatkan dalam media sosial
adalah hal yang berbau privasi dan juga yang sensitive seperti ana-anak. Namun, disisi lain dari
terlalu sering menggunakan media sosial juga terdapat beberapa dampak positif yang didapatkan.
Di media sosial mereka mendapatkan informasi-informasi penting dengan cepat, kemudian di
media sosial juga dapat menjadi mata pencaharian uang seperti dengan berjualan di Live TikTok.
Selain dampak positif yang diberikan, terlalu sering menggunakan media sosial juga terdapat
dampak negatif juga yaitu seperti kelelahan mata dan kesehatan fisik menurun. Terdapat
beberapa cara efektif untuk menggunakan media sosial secara baik dan benar yaitu seperti
dengan menentukan target kebutuhan penggunaan, mengurangi waktu penggunaan, dan juga
menggunakan Time Screen yang ada pada handphone.

V. Referensi

Rahardjo W, Qomariyah N, Andriani I, Hermita M & Zanah, F N. 2020. Adiksi Media Sosial
pada Remaja Pengguna Instagram dan WhatsApp: Memahami Peran Need Fulfillment
dan Social Media Engagement. Jurnal Psikologi Sosial. Vol. 18, No. 01, 5-16
LAMPIRAN

1. Hasil observasi
Nama Observer: Sherina Putri

NAMA RESPONDEN HASIL OBSERVASI

AR Ekspresi: Tersenyum, muka datar, berfikir
(mengerutkan dahi), malu.
Gesture : Mengangguk, jari telunjuk tangan
kiri menunjuk kedepan, menggenggam
tangan, menaikkan bahu, tangan bergerak.
AS Ekspresi : Ceria, Tersenyum
Gesture : Mengangguk, menyilangkan
tangan (tangan kanan diatas tangan kiri),
menatap fasilitator, membenarkan
kerudung dengan jari telunjuk dan ibu jari.
DI Ekspresi: Muka datar, mengerutkan alis.
Gesture: Menggoyangkan badan naik turun,
menggerakkan kedua kaki, menggaruk
kening, menggaruk telinga, mengangguk.
GT Ekspresi: Bingung, menyipitkan mata,
mengerutkan dagu.
Gesture: Menggenggam tangan,
mengangguk, menopangkan dagu dengan
tangan, tangan memegang kursi,
membenarkan kerudung dengan jari
telunjuk dan ibu jari, menggelengkan
kepala.
AH Ekspresi: Ceria, tersenyum, menyipitkan
mata, menaikkan alis
Gesture: Menyilangkan kaki, mengangguk,
menggerakan kedua tangan secara
 memutar, menggenggam tangan.
QA Ekspresi: Tertawa, muka datar, tersenyum,
serius.
Gesture: Menggenggam tangan,
menggulungkan tangan, menganggukkan
kepala, menggelengkan kepala.
2. Foto kegiatan