Anda di halaman 1dari 3

Nama : Rabiatul Hikmah

NPM : 3062156013
Kelas : 07 Non Regular PGSD
Mata Kuliah : Kepramukaan
Dosen Pengampu : Noormaliah, M. Pd

JAWABAN
1. Manfaat dari permainan yang diberikan untuk siaga dan penggalang
a. Siaga (Permainan Jala Ikan)
Manfaat dari melakukan permainan ini adalah dapat merangsang kemampuan mereka
dalam perkembangan motorik kasar seperti berlari, melompat, berjingkrak ketika
memainkan permainan ini. Selain itu permainan ini juga dapat melatih kerja sama dan
meningkatkan jiwa sosial para anak-anak siaga, karena adanya interaksi antar pemain.
Interaksi antar anak ini bisa meningkatkan kepercayaan diri serta komunikasi mereka
agar lebih terlatih.
b. Penggalang (KIM/Kemampuan Indera Manusia)
Manfaat dari melakukan permainan ini adalah dapat meningkatkan kecerdasan otak
(meningkatkan daya pikir, kecepatan bereaksi dan mengambil tindakan, sekaligus
kecepatan daya tangkap).

2. Urutan upacara pembukaan penggalang


a. Perlengkapan
 Bendera Merah Putih
 Tiang bendera (tongkat yang disambung)
 Teks Pancasila
 Teks Dasa Darma
b. Petugas
 Pengibar Bendera 3 orang
 Pratama/Pemimpin Upacara
 Pembacaan Dasa Darma
 Pembina Upacara
c. Persiapan
 Tiap pemimpin regu mengumpulkan anggotanya dalam barisan bersaf sambil
memeriksa kebersihan, kerapian, absensi iuran, dan sebagainya (untuk regu yang
bertugas: membagi tugas sebagai petugas upacara, mempersiapkan perlengkapan
upacara).
 Pratama memanggil seluruh pasukan dengan membuat barisan angkare.
 Pratama memeriksa kerapian barisan upacara.
d. Pelaksanaan Upacara
 Pratama meniup peluit membentuk peserta menjadi angkare.
 Penghormatan kepada pratama dipimpin oleh pemimpin pasukan.
 Laporan pemimpin pasukan kepada pratama
 Kakak pembina memasuki lapangan upacara.
 Penghomatan kepada kakak pembina dipimpin oleh pratama.
 Kakak pembina mengambiil alih upacara, pratama kembali ke samping kanan
pasukan.
 Pengibaran bendera merah putih diiringi lagu Indonesia raya
 Pembacaan Pancasila oleh kakak pembina diikuti oleh seluruh peserta upacara.
 Amanat kakak pembina sekaligus doa.
 Pembacaan dharma pramuka
 Menyanyikan hymne pramuka.
 Pratama memasuki lapangan upacara. Upacara diambil alih pratama.
 Penghormatan kepada kakak pembina dipimpin oleh pratama.
 Kakak pembina meninggalkan lapangan upacara.
 Penghormatan kepada pratama dipimpin oleh pemimpin pasukan.
 Upacara selesai, pasukan dibubarkan oleh pemimpin pasukan.

3. Urutan upacara pembukaan Siaga


Upacara Pembukaan Latihan Perindukan Siaga adalah sebagai berikut :
 Pemeriksaan kebersihan dan kerapihan anggota.
 Memilih barung terbaik untuk memimpin upacara
 Barung terbaik menyiapkan perlengkapan upacara
 Pemimpin Upacara memanggil anggota perindukan, untuk membentuk lingkaran
besar mengelilingi standar bendera
 Pembina Upacara (Pembina Siaga) dijemput oleh Pemimpin Upacara dan mengambil
tempat di tengah lingkaran menghadap bendera dan pintu upacara
 Para Pembantu Pembina Siaga masuk lingkaran upacara.
 Pemimpin Upacara mengambil bendera untuk dikibarkan.
 Pada waktu bendera sampai dipintu upacara, semua anggota perindukan memberi
hormat hingga selesai.
 Pembina Upacara (Pembina Siaga) membaca Pancasila ditirukan oleh semua anggota.
 Pemimpin Upacara membaca Dwidarma diikuti oleh semua anggota perindukan.
 Pemimpin Upacara kembali ke barungnya.
 Pembina Upacara (Pembina Siaga) mengumumkan hal-hal yang perlu diketahui oleh
anggota perindukan.
 Pembina Upacara (Pembina Siaga) mengucapkan doa yang diikuti oleh anggota
perindukan.
4. Agar program kegiatan kepramukaan berjalan dapat dengan baik dan diminati peserta didik
adalah dengan cara memberikan materi, tetapi bukan hanya sekedar materi tapi bisa diselingi
dengan lomba;lomba dan permainan. Dan juga jangan lupa untuk hadiahnya agar para peserta
didik bersemangat dalam menyelesaikan tugas dan misinya.

Anda mungkin juga menyukai