HIV/AIDS

HIV/AIDS adalah penyakit yang mempengaruhi sistem

kekebalan tubuh manusia, di mana sistem kekebalan tubuh
yang menjadi benteng perelindungan tubuh terhadap penyakit,
menjadi rusak karenanya.
Kelompok Orang yang Berisiko
Penyakit HIV Tertular HIV :
Pengguna narkoba suntik
disebabkan oleh
Orang yang terkena infeksi
human
menular seksual lainnya
immunodeficiency
Orang yang sering membuat
virus atau HIV
tato atau melakukan tindik
Orang yang berhubungan
seksual dengan dengan
pengguna narkoba suntik
Melalui Air Susu Ibu (ASI) dari
seorang ibu yang merupakan
ODHA

gejala :
Demam tinggi dan
mengalami panas
dingin. (Kadang
sembuh lalu demam
kembali).
Mengalami ruam pada
kulit.
Ketika malam
berkeringat.
Mengalami nyeri otot.
Sakit tenggorokan.
Merasa cepat lelah.
Kelenjar getah bening
mengalami
pembengkakan.
Sariawan.

Cara pencegahan:
Menghindari aktivitas seksual terjadi di
luar pernikahan
Menggunakan kondom untuk risiko tinggi
jika berhubungan seksual
Ibu yang darahnya sudah diperiksa
kemudian mengandung virus, sebaiknya
jangan memilih untuk hamil
Golongan risiko tinggi disarankan menjadi
donor darah
Pemakaian jarum suntik serta alat lainnya
( tato, tindik, akupuntur ) perlu dijaga
kesterilannya

Bagaimana perjalanan HIV menuju AIDS?

Periode jendela (2-6 Minggu, gejala
seperti Flu)
Masa HIV tidak
bergejala/Asimptomatik (3-10 Tahun,
tampak sehat dan dapat beraktivitas
seperti biasa)
Tahapan AIDS (1-2 Tahun, timbul
infeksi oportunistik)