Anda di halaman 1dari 5

PROGRAM UKS

Materi penyuluhan anak sekolah dasar dan untuk dokter kecil di sekolah.
Kali ini sahabat dunia sehat, kami akan memberikan materi ringan untuk adik-adik anak sekolahdasar.
Yang akan kita bahas disini yaitu tentang Pengertian UKS dan juga UKGS agar para  peserta
pelatihan dokter kecil pada tau tentang landasan hukum dan apa saja yang berhubungandengan uks dan
ukgs anak sekolah dasar.Dinyatakan dalam undang-undang !" #o $% thn &''$ tentang
kesehatan. Usaha Kesehatan Sekolah diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat
peserta didik dalam lingkungan hidup sehat sehingga peserta didik dapat belajar, tumbuh dan
berkembangsecara harmonis dan optimal menjadi sumber daya manusia yang berkualitas.

APA PENGERTIAN UKS (USAHA KESEHATAN SEKOLAH ITU ?


Pengertian UKS adalah upaya terpadu lintas program dan lintas sektor
d a l a m r a n g k a meningkatkan derajat serta membentuk prilaku hidupsehat anak usia
sekolah yang berada diSD

TUJUAN UKS
Meningkatnya kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik serta
menciptakanl i n g k u n g a n y a n g s e h a t , s e h i n g g a m e m u n g k i n k a n p e r t u m b u h a n d a n
p e r k e m b a n g a n y a n g harmonis dan optimal dalam pembentukan manusia Indonesia yang berkualitas.
Usaha Kesehatan Sekolah dalah memupuk kebiasaan hidup sehat dan mempertinggi derajat
kesehatan peserta didik

RUANG LINGKUP PROGRAM UKS


Kegiatan intrakrikuler, yakni pelaksanaan pendidikan jam pelajaran sesuai ketentuan yang berlaku untuk
tingkat sekolah dasar.

Kegiatan ekstrakurikuler, yakni kegiatan diluar jam pelajaran biasa termasuk pada waktu libur baik
dilakukan disekolah atau pun diluar sekolah, dilaksanakan dengan kegiatan yang komprehensip meliputi

Kegiatan peningkatan kesehatan berupa penyuluhan kesehatan dan latihan ketrampilan memberikan
pelayanan kesehatan

Kegiatan pencegahan prefentif berupa kegiatan peningkatan daya tahan tubuh imunisasi, kegiatan
pemutusan rantai penularan penyakit dan kegiatan penghentian proses penyakit pada tahap dini sebelum
timbul kelainan

PROGRAM UKS
Materi penyuluhan anak sekolah dasar dan untuk dokter kecil di sekolah
Materi penyuluhan anak sekolah dasar dan untuk dokter kecil di sekolah.

Usaha Kesehatan Sekolah diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik
Kesehatan Sekolah diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik dalam
lingkungan hidup sehat sehingga peserta didik
dapat belajar, tumbuh dan berkembangdalam lingkungan hidup sehat sehingga peserta didik dapat
belajar, tumbuh dan berkembang secara harmonis dan optimal menjadi sumber daya manusia yang
berkualitas.
secara harmonis dan optimal menjadi sumber daya man
usia yang berkualitas.

PEMBINAAN DOKTER KECIL

Dokter kecil adalah siswa yang memenuhi kriteria dan telah terlatih untuk ikut melaksanakan sebagian
usaha pemeliharaan dan peningkatan kesehatan terhadap diri sendiri, teman, keluarga dan lingkungannya.

Tujuan umum
Meningkatnya partisipasi siswa dalam program UKS

Tujuan Khusus
1. Agar siswa dapat menjadi penggerak hidup sehat di sekolah,di rumah dan lingkungannya.
2. Agar siswa dapat menolong dirinya sendiri, sesama siswa dan orang lain untuk hidup sehat.
Kriteria peserta :
1. Siswa kelas 4 atau 5 SD atau MI dan belum pernah mendapatkan pelatihan dokter kecil.
2. Berprestasi sekolah
3. Berbadan sehat.
4. Berwatak pemimpin dan bertanggung jawab.
5. Berpenampilan bersih dan berperilaku.
6. Berbudi pekerti baik dan suka menolong.
7. Izin orang tua

Tugas dan kewajiban dokter kecil


1. Selalu bersikap dan berperilaku sehat.
2. Dapat menggerakkan sesama teman-teman siswa untuk bersama-sama menjalankan usaha kesehatan
terhadap dirinya masing-masing.
3. Berusaha bagi tercapainya kesehatan lingkungan yang baik di sekolah maupun di rumah.
4. Membantu guru dan petugas kesehatan pada waktu pelaksanaan pelayanan kesehatan di sekolah.
5. Berperan aktif dalam rangka peningkatan kesehatan ,antara lain : Pekan kebersihan, Pekan Gizi, Pekan
Penimbangan BB dan TB di sekolah, Pekan Kesehatan Gigi, Pekan Kesehatan Mata, dan lain-lain.

Kegiatan dokter kecil


1. Menggerakkan dan membimbing teman melaksanakan.
a. Pengamatan kebersihan dan kesehatan pribadi.
b. Pengukuran Tinggi Badan dan Berat badan.
c. Penyuluhan Kesehatan.
2. Membantu petugas kesehatan melaksanakan pelayanaan kesehatan di sekolah , antara lain :
a. Distribusi obat cacing, vitamin dan lain-lain.
b. Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K).
c. Pertolongan Pertama Pada Penyakit.
3. Pengenalan dini tanda-tanda penyakit.
4. Pengamatan kebersihan Ruang UKS , warung sekolah dan lingkungan sekolah.
5. Pengamatan kebersihan di sekolah separti halaman sekolah, ruang kelas , perlengkapan, persediaan air
bersih, tempat cuci, WC,kamar mandi, tempat sampah dan saluran pembuangan termasuk PSN
(Pemberantasan Sarang Nyamuk).
6. Pencatatan dan pelaporan, antara lain Buku harian Dokter Kecil.
7. Melaporkan hal-hal khusus yang ditemuinya kepada guru UKS / Kepala Sekolah / Guru yang ditunjuk.

Modul Pelatihan Dokter Kecil dan Pembinaan UKS


I. Dokter kecil
a. Pengertian dokter kecil
Dokter kecil adalah siswa yang dipilih guru, guna ikut melaksanakan sebagian usaha
pelayanan kesehatan terhadap diri sendiri, keluarga, teman, murid pada khususnya dan
sekolah pada umumnya.
b. Tujuan pelatihan dokter kecil
1. Siswa dapat menolong dirinya sendiri dan orang lain untuk hidup sehat
2. Siswa dapat membina teman-temannya dan berperan sebagai promotor dan motivator
dalam menjalankan usaha kesehatan terhadap diri masing – masing.
3. Siswa dapat membantu guru, keluarga dan masyarakat di sekolah dan di luar sekolah
dalam mewujudkan pola hidup sehat.
c. Tugas dan kewajiban dokter kecil
1. Selalu bersikap dan berperilaku sehat
2. Mengajak serta dan mendorong siswa yang lainnya untuk bersama – sama menjalankan
program kesehatan
3. Mengusahakan tercapainya kesehatan lingkungan yang baik di sekolah dan di rumah
4. Membantu guru dan petugas kesehatan pada waktu mereka menjalankan pelayanan
kesehatan di sekolah.
5. Berperan aktif dalam kampanye kesehatan yang diadakan di sekolah, seperti:
 Pekan kebersihan
 Pekan penimbangan dan pengukuran tinggi
 Pekan gizi
 Pekan kesehatan gigi
 Pekan kesehatan mata, dll
d. Kegiatan dokter kecil
1. Menggerakkan dan membimbing teman agar saling melaksanakan:
 Pengamatan kebersihan dan kesehatan pribad
Modul Pelatihan Dokter Kecil dan Pembinaan UKS
I. Dokter kecil
a. Pengertian dokter kecil
Dokter kecil adalah siswa yang dipilih guru, guna ikut melaksanakan sebagian usaha
pelayanan kesehatan terhadap diri sendiri, keluarga, teman, murid pada khususnya dan
sekolah pada umumnya
I. Dokter kecil
a. Pengertian dokter kecil
Dokter kecil adalah siswa yang dipilih guru, guna ikut melaksanakan sebagian usaha
pelayanan kesehatan terhadap diri sendiri, keluarga, teman, murid pada khususnya dan
sekolah pada umumnya
I. Dokter kecil
II. a. Pengertian dokter kecil
III. Dokter kecil adalah siswa yang dipilih guru, guna ikut melaksanakan sebagian
usaha
IV. pelayanan kesehatan terhadap diri sendiri, keluarga, teman, murid pada khususnya
dan
V. sekolah pada umumnya.
a. Pengertian dokter kecil
b. Dokter kecil adalah siswa yang dipilih guru, guna ikut melaksanakan sebagian
usaha
c. pelayanan kesehatan terhadap diri sendiri, keluarga, teman, murid pada khususnya
dan
d. sekolah pada umumnya
e. Dokter kecil adalah siswa yang dipilih guru, guna ikut melaksanakan sebagian
usaha
f. pelayanan kesehatan terhadap diri sendiri, keluarga, teman, murid pada khususnya
dan
g. sekolah pada umumnya
Dokter kecil adalah siswa yang dipilih guru, guna ikut melaksanakan sebagian
usaha pelayanan kesehatan terhadap diri sendiri, keluarga, teman, murid pada
khususnya disekolah pada umumnya.

b. Tujuan pelatihan dokter kecil


1. Siswa dapat menolong dirinya sendiri dan orang lain untuk hidup sehat
2. Siswa dapat membina teman-temannya dan berperan sebagai promotor dan motivator
dalam menjalankan usaha kesehatan terhadap diri masing – masing.
3. Siswa dapat membantu guru, keluarga dan masyarakat di sekolah dan di luar sekolah
b. Tujuan pelatihan dokter kecil
1. Siswa dapat menolong dirinya sendiri dan orang lain untuk hidup sehat
2. Siswa dapat membina teman-temannya dan berperan sebagai promotor dan motivator
1. Siswa dapat menolong dirinya sendiri dan orang lain untuk hidup sehat
2. Siswa dapat membina teman-temannya dan berperan sebagai promotor dan motivator
• Siswa dapat menolong dirinya sendiri dan orang lain untuk hidup sehat
• Siswa dapat membina teman-temannya dan berperan sebagai promotor dan motivator
dalam menjalankan usaha kesehatan terhadap diri masing – masing.
• Siswa dapat membantu guru, keluarga dan masyarakat di sekolah dan di luar sekolah
dalam mewujudkan pola hidup sehat.

Kegiatan dokter kecil


• Menggerakkan dan membimbing teman agar saling melaksanakan:
• Pengamatan kebersihan dan kesehatan pribadi
• Pengukuran tinggi badan dan berat badan
• Membantu petugas kesehatan melaksanakan pelayanan kesehatan di sekolah, antara
lain;
• Pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K)
• Pertolongan pertama pada penyakit
• Pengamatan kebersihan ruang UKS, warung sekolah dan lingkungan sekolah
• Pencatatan dan pelaporan

Materi 1
Kebersihan dan Kesehatan Diri
• Pakaian
• Badan
• Mata
• Telinga
• Gigi dan mulut
• Kaki dan tangan
• Makan dan minum
• Istirahat dan rekreasi
Materi 2
Ketrampilan Klinis Dasar
Pengukuran Tanda-tanda Vital
• Tekanan Darah
• Tekanan darah diukur menggunakan tensi meter dan stetoskop.

• Denyut Nadi
• Raba bagian samping di bawah ibu jari, pada pergelangan tangan, rasakan denyutnya
dan hitung selama 1 menit.
• Nilai normal 60 – 100 kali per menit

• Pernapasan
• Lihat pergerakan dada, hitung selama 15 detik dikali 4.
• Normal 16 – 24 kali/menit

• Suhu Tubuh
• Gunakan termometer badan, pengukuran dapat dilakukan di mulut, anus atau ketiak.
• Normal 36 – 370 Celcius.

Pendarahan
• Pendarahan adalah keluarnya darah dari pembuluh darah, dan bila tidak dihentikan dengan
segera, pendarahan dapat menyebabkan kehilangan darah dan kematian bila darah yang hilng
dari tubuh sangat banyak.
• Dapat terjadi akibat banyak hal, misalnya:
• Penyakit Demam Berdarah
• Kecelakaan
• Kelahiran, dll

• Cara menghentikan perdarahan pada luka:


• Pada prinsipnya, untuk menghentikan pendarahan adalah dengan melakukan:
• kompresi (penekanan)
• desinfeksi (mencegah infeksi)
• Langkah yang ditempuh untuk menghentikan perdarahan
• Tekan langsung pada luka dengan menggunakan kasa/kain atau tangan langsung selama
beberapa menit
• Bila luka kotor bersihkan dengan air mengalir dan langsung tekan selama beberapa menit hingga
tidak ada lagi darah yang keluar
• Setelah perdarahan berhenti, bersihkan daerah luka dengan air bersih yang mengalir, bila
berdarah kembali tekan lagi dengan kain/kasa/tangan.
• Elevasikan bagian tubuh yang luka lebih tinggi dari jantung
• Berikan antiseptik betadine atau rivanol di daerah luka dan sekitar luka
• Bila luka terbuka dan cukup luas, tutup dengan perban steril/bersih untuk menghindari infeksi dan
gesekan pada luka
• Bila perdarahan terus terjadi, segera bawa ke dokter/puskesmas terdekat

Langkah yang ditempuh untuk menghentikan perdarahan


• Tekan langsung pada luka dengan menggunakan kasa/kain atau tangan langsung selama
beberapa menit
• Bila luka kotor bersihkan dengan air mengalir dan langsung tekan selama beberapa menit hingga
tidak ada lagi darah yang keluar
• Setelah perdarahan berhenti, bersihkan daerah luka dengan air bersih yang mengalir, bila
berdarah kembali tekan lagi dengan kain/kasa/tangan.

• Elevasikan bagian tubuh yang luka lebih tinggi dari jantung


• Berikan antiseptik betadine atau rivanol di daerah luka dan sekitar luka
• Bila luka terbuka dan cukup luas, tutup dengan perban steril/bersih untuk menghindari infeksi dan
gesekan pada luka
• Bila perdarahan terus terjadi, segera bawa ke dokter/puskesmas terdekat

Materi 3
Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan

Keracunan
• Amankan zat/benda penyebab keracunan
• Bersihkan saluran pernapasan penderita dari lender/muntahan, baringkan dan miringkan
kepalanya
• Bila penyebab keracunan tidak diketahu segera berikan norit, putih telur, susu atau air sebanyak-
banyaknya
• Segera minta bantuan guru/orang tua/bawa ke puskesmas/dokter

Pingsan
• Pingsan adalah kehilangan kesadaran sebentar karena aliran darah ke otak untuk sementara
berkurang.
• Penyebab, diantaranya adalah:
• Nyeri yang hebat
• Ketakutan
• Stress
• Kurang makan
• Berdiri di terik matahari dalam waktu yang lama
• Kurang darah
• Kelelahan

Pertolongan pada korban yang pingsan adalah:


• Lindungi korban dari bahaya dan cedera
• Baringkan korban di tempat yang nyaman, teduh dan datar, kaki ditinggikan leih tinggi dari kepala
dan ditopang pastikan korban mendapat banyak udara segar, jangan dikerumuni
• Buka kancing baju bagian atas dan kendorkan pakaian yang ketat terutama yang menekan leher
• Berikan bau-bauan yang menyengat (minyak wangi, minyak angin, dsb) di depan hidung
• Bila korban muntah, miringkan kepalaya agar muntahannya tidak membuat tersedak
• Bila sadar kembali, tenangkan dan beri dukungan emosional, dudukkan perlahan-lahan

Pingsan Bisa dicegah Lho!


• Jika teman kita ada yang merasa mau pingsan, segera dudukkan dan minta ia untuk meletakan
kepalanya diantara lututnya dan tarik nafas panjang

Kejang otot/Kram
• Penyebab:
• Letih, dingin seperti berenang, panas
• Pertolongan bila ada teman yang kram adalah otot diulur dengan menggerakan otot ke arah
berlawanan lalu lakukan pemijatan.

• Kram pada kaki


• Bantu ia berdiri dan berat badannya ditahan dengan kakinya yang bagian depan. Setelah kram
hilang, pijat kakinya.

• Kram pada betis


• Lutut diluruskan, kaki ditekan dengan kuat dan mantap ke atas kearah tulang kering, lalu pijat
ototnya.

• Kram pada paha


• - Kram otot paha belakang, lutut diluruskan dan kakinya diangkat.
• - Kram otot paha bagian depan, lutut ditekuk.
• - Kram dipaha depan dan belakang, otot dipijat dengan kuat.

• Kram perut
Istirahat dan dudukkan, tidak perlu lakukan tindakan apapun

Anda mungkin juga menyukai