Anda di halaman 1dari 3

PERAWATAN JENAZAH INFEKSIUS

No. Dokumen : No. REVISI : Halaman :

RSUD/SPO/ / /2016 1/3


RSUD Dr. SOEROTO
KABUPATEN NGAWI
Jln. Dr. Wahidin 27
Ngawi
Ditetapkan,
Tgl. Terbit : Direktur Rumah Sakit Umum
Daerah Dr. Soeroto Ngawi
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL Dr. PUJIONO
NIP. 19601103 198901 1 001
Permintaan perawatan jenazah di kamar jenazah atas
PENGERTIAN
permintaan dari keluarga pasien agar supaya jenazah dapat
dirawat atau dimandikan dengan sebaik-baiknya dan tidak
menimbulkan kehawatiran di tengah-tengah masyarakat
disebabkan oleh penyakit yang dideritanya.

Mencegah risiko penularan penyakit menular dari jenazah,


TUJUAN
misalnya : HIV & AIDS, Hepatitis, Tuberculosa dan colera

KEBIJAKAN SK Direktur RSUD Dr. Soeroto Kabupaten Ngawi


No.188/03.2/404.211/2016 tentang kebijakan pencegahan
dan pengendalian infeksi (PPI)

1. Periksa ada atau tidaknya luka terbuka pada tangan


PROSEDUR
atau kaki petugas yang akan memandikan jenazah. Jika
didapatkan luka terbuka atau borok pada tangan dan
kaki petugas tdk boleh memandikan jenazah.

2. Siapkan larutan clorin 0,5 %

3. Cuci tangan

4. Kenakan gaun pelindung

5. Kenakan sepatu boot dari karet

6. Kenakan celemek

7. Kenakan masker pelindung mulut dan hidung

8. Kenakan sarung tangan karet


PERAWATAN JENAZAH INFEKSIUS

No. Dokumen : No. REVISI : Halaman :

RSUD/SPO/ / /2016 2/3


RSUD Dr. SOEROTO
KABUPATEN NGAWI
Jln. Dr. Wahidin 27
Ngawi
9. Pindahkan jenazah ke meja tempat memandikan, tidak
boleh dipangku

10. Lepaskan semua baju jenazah

11. Siram seluruh tubuh jenazah dengan larutan clorin 0,5%


secara merata keseluruh tubuh muali sela sela rambut
lubang telinga, lubang hidung, mulut tubuh dan kaki:
kemudian tunggu 10 menit.

12. Mandikan jenazah dengan sabun dan air mengalir

13. Bilas jenazah dengan air mengalir

14. Keringkan jenazah dengan handuk

15. Sumbat semua lubang tubuh jernazah yang


mengeluarkan cairan dengan kapas

16. Bungkus jenazah dengan kain kafan atau pembungkus


lain sesuai agama dan kepercayaan

17. Masukan jenazah kedalam kantong plastic dengan


ketentuan tertentu

18. Pindahkan ke peti jenazah

19. Setelah jenazah selesai dimadikan siram meja tempat


memandikan Jenazah dengan larutan klorin 0,5 % lalu
bilas dengan air mengalir

20. Rendam sarung tangan karet yang masih


dikenakankedalam larutan klorin 0,5%. Lalu bilas
dengan sabun dan air mengalir

21. Lepaskan kaca pelindung, rendam dalam klorin 0,5%

22. Lepaskan masker, buang ke tempat sampah infeksius

23. Lepaskan gaun pelindung, rendam dalam larutan clorin


0,5%
PERAWATAN JENAZAH INFEKSIUS

No. Dokumen : No. REVISI : Halaman :

RSUD/SPO/ / /2016 3/3


RSUD Dr. SOEROTO
KABUPATEN NGAWI
Jln. Dr. Wahidin 27
Ngawi
24. Celupkan bagian luar sepatu pada lauran klorin 0,5%,
bilas dengan air bersih lalu lepaskan sepatu, letakan di
tempat semula.

25. Cuci tangan

1. Instalasi pemulasaraan Jenazah


UNIT TERKAIT
2. Instalasi Gawat Darurat (IGD)
3. Instalasi Rawat Inap
4. Rekam Medis

Anda mungkin juga menyukai