Anda di halaman 1dari 9

TUGAS TUTORIAL 3

Nama Mahasiswa : APRILLIA ANDRIANI

NIM : 042742319

Tanggal Lahir : 27/04/2001

Kode/Mata Kuliah : PEFI4102/FISIKA DASAR 2

Kode/Nama Program Studi : 62/PENDIDIKAN MATEMATIKA

Kode/Nama UPBJJ : 74/MALANG

Tanda Tangan Peserta

1. Diketahui:
R1=2 Ω
R2=4 Ω
R3=3 Ω
R4 =6 Ω
a. Fungsi saklar adalah untuk memutus dan menyambung arus listrik atau aliran
listrik dalam sebuah rangkaian. Keyika saklar terbuka maka arus akan mengalir ke
rangkaian atau mungkin yang mengarah ke output akan terputus. Sementara,
ketika saklar tertutup maka rangkaian terhubung dan arus pun mengalir.
b. Hambatan total paralel
1 1 1
= +
Rp 3 6
1 2 1
= +
Rp 6 6
1 3
=
Rp 6
6
Rp= =2 ohm
3
Hambatan total seri:
Rseri=2+ 4+2=8 ohm
V 12
c. I = = =1,5 A
R 8
d. Tegangan dalam setiap komponen rangkaian paralel adalah sama 12V

2. Rangkaian listrik 2 Loop:


a. Menurut Hukum I Kirchhoff arus yang masuk dan keluar adalah sama sehingga
dapat ditulis Ʃ I masuk =Ʃ I keluar
Menurut Hukum II Kirchhoff gaya gerak listrik (ggl) dalam rangkain tertutup
sama dengan jumlah penurunan potensial dalam loop tersebut (mungkin karena
keberadaan resistor) sehingga dapat ditulis Ʃ∈+ ƩIR=0
b. Persamaan I
I 1+ I 2 + I 3 =¿ I 1=I 2−I 3
Persamaan II
Ʃ∈+ ƩIR=0
−4+ ( 0,5+1+0,5 ) I 1+ 6 I 2=0
−4+2 I 1 +6 I 2=0
I 1+3 I 2=2
Persamaan III
Ʃ∈+ ƩIR=0
−2+ ( 2,5+0,5 ) I 3+ 6 I 2=0
−2+3 I 3+6 I 2=0
3 I 3 +6 I 2=2
Subtitusi Persamaan I ke II maka menjadi Persamaan IV
I 1+3 I 2=2
−I 3+ 412=2
I 3=4 I 2−2
Subsitusi Persamaan Persamaan IV ke III
3 I 3 +6 I 2=2
3 ( 4 I 2−2 ) +6 I 2 =2
12 I 2−6+6 I 2=2
18 I 2 =8
8
I 2=
18
4
I 2= A
9
Dari persamaan IV diperoleh:
I 3=4 I 2−2

I 3=4 ( 49 )−2
16
I 3= −2
9
2
I 3= A
9
Dari persamaan I diperoleh:
I 1=I 2 −I 3
4 −2
I 1= A−( A)
9 9
6
I 1= A
9
Jadi besarnya kuat arus yang mengalir dalam hambatan
6
1 Ω= A
9
4
2,5 Ω= A
9
2
6 Ω= A
9
Tanda negatif menunjukan bahwa arah arus berlawanan arah dengan arah loop.
c. Beda Potensial
V AB=∑ ε + ∑ IR
V AB=−4 V + I 1 (0,5+1)Ω
6
V AB=−4 V +( A)(1,5 Ω)
9
V AB=−4+ 1V
V AB=−3V
Jalur tidak adaε :
V AB=∑ ε + ∑ IR
4
V AB=I 1 ( 0,5 Ω )+( A)(6 Ω)
9

V AB= ( 69 A ) ( 0,5 Ω ) +( 49 A)(6 Ω)


3 24
V AB= V + V
9 9
V AB=3V

3. Arus listrik DC dan AC


a. Arus searah (Direct Current) adalah arus yang mengalir dalam arah yang tetap
(konstan). Dimana masing-masing terminal selalu tetap polaritasnya. Misalkan
sebagai kutub positif selalu menghasilkan polaritas positif begitu pula sebaliknya.

Sedangkan arus bolak balik adalah arus yang mengalir dengan polaritas yang
selalu berubah-ubah, dimana masing-masing terminalnya nilai polaritas selalu
bergantian. Polaritasnya yang berubah-ubah ini terjadi secara terus-menerus dalam
waktu tertentu.
4. Diketahui:
R=8 Ω
−3
L=32 mH =32 ×10 H
V =120sin ( 125 t ) Volt
Vm=120 Volt , ω=125 rad /s
C=800 μF=8 ×10−4
a. X L =ω . L
¿(125)(32 ×10−3)
¿4 Ω
1
XC=
ω .C
1
¿ −4
(125)(8 ×10 )
10−4
¿
(125)(8)
¿ 10 Ω
Maka:
Z=√ R + ¿
2

¿ √ 8 +¿
2

¿ √ 82 +62
¿ 10 Ω
b. Diagram Fasor
X L− X C 4−10 −6 −3
Sudut fase tanθ= = = = =−37 °
R 8 8 4
V =120sin 125 t
120
I= sin ⁡(125t−( 37 ° ) )
10
I =12 sin ⁡(125+37 ° )
I
37 °
V
c. V =120sin 125 t
V Max=120 volt
V Max 120
V Ef = = =60 √2 volt
√2 √2
V Max 120
I Max = = =12 A
Z 10
I Max 12
I Ef = = =6 √ 2
√2 √2
V R=I Ef . R
¿ 6 √ 2× 8=48 √ 2V
V L=I Ef . X L
¿ 6 √ 2× 4=24 √2 V
V C =I Ef . X C
¿ 6 √ 2× 10=60 √ 2 V

5. Jawab:
a. Oleh karena arus pada kawa searah kedepan maka arah medan magnet ke kiri
sesuai kaidah tangan kanan.

b. Gaya tarik-menarik
F F AB
=
l l
μ o.I A IB
¿ (a=15CM =0,15)
2π .a
−7
4 π ×10 ×10 × 15
¿
2 π × 0,15
−7
2× 150× 10
¿
0,15
¿ 2000 ×10−7
−4
¿ 2 ×10 N /m
c. Kuat medan magnet di P
BP =B A−B B
μo . I A μo . I B
¿ −
2 π qA 2 π qB
−7 −7
4 π ×10 ×10 4 π × 10 ×15
¿ −
2 π ×0,05 m 2 π × 0,1 m
40 ×10−7 60 ×10−7
¿ −
0,1 0,2
−7 −7
¿ 400 × 10 −300 ×10
−7
¿ 100 ×10 Telsa
−5
¿ 10 Telsa
Arah medanmagnet keluar bidang .
TUGAS 3

SOAL BERFIKIR KRITIS

Nama Mahasiswa : APRILLIA ANDRIANI

NIM : 042742319

Tanggal Lahir : 27/04/2001

Kode/Mata Kuliah : PEFI 4102/FISIKA DASAR 2

Kode/Nama Program Studi : 62/PENDIDIKAN MATEMATIKA

Kode/Nama UPBJJ : 74/MALANG

Tanda Tangan Peserta

1. Lindu termasuk getaran karena lindu adalah gelombang gempa bumi yang merampat
dari titik pusat. Gempa bumi disebabkan dari pelepasan energi yang dihasilkan oleh
tekanan yang disebabkan oleh lempengan yang bergerak. Sedangkan lindu adalah
gelombang gempa bumi yang merampat dan biasanya jauh dari titik pusat sehingga
hampir tidak terlihat dan tidak menyebakkan kerusakan.

2. f =15 cm
Untuk menghasilkan banyangan tegak diperbesar pada lensa cembung benda harus
diletakan di ruang I yaitu berada di antara pusat optik lensa (O) dan titik fokus kedua
(f 2). Hal ini dapat dilihat sebagai berikut:

Jadi joko harus meletakan benda pada posisi (0 < s < 15)cm
3. Diketahui :
−4
d=0,6 mm=6 × 10 m
L=2 m
−3
P=4 mm=4 ×10 m
n=3
Jawab:
d sin θ=nλ
−3
4 ×10 m
sinθ=
2
sinθ=2 ×10−3

d sinθ =nλ
−4 −3
6 ×10 .2× 10 =3. λ
12×10−7

3
−7
4 ×10 =λ
−7
Panjang gelombang elegtromagnetik yang digunakanoleh sari adalah 4 ×10 m.

4. Yang terjadi ketika sisir plastik digosokan pada rambut kering lalu didekatkan pada
sobekan kertas kecil mka kertas akan menempel atau terangkat, karena adanya muatan
listrik. Muatan ini disebut listrik statis. Namun jika yang digunakan rambut
berminyak maka sobekan kertas tidak akan menempel atau terangkat, karena minyak
termasuk larutan non elektrolit yaitu tidak dapat terurai menjadi ion-ion bebas yang
dapat menghantarkan arus listrik.

5. Karena menggunakan rangkaian paralel maka:


a. Lampu A dan b menyala sama terang
b. Dan jika salah satu lampu mati, lampu yang lain tidak akan terpengaruh.

6. Siswa dapat membuat magnet sederhana dengan cara:


a. Lilitkan kabel kumpara atau kawat besi pada paku besi.
b. Kupas kedua ujung kabel kumparan atau kawat besi tersebut menggunakan
gunting.
c. Hubungkan kedua ujung kabel dengan kutub positif dan negatif baterai.
d. Dekatkatkan paku besar dan paku kecil.

Anda mungkin juga menyukai