Anda di halaman 1dari 5

I N S T I T U T T E K N O L O G I B A N D U N G

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam


P R O G R A M S T U D I F I S I K A
Jalan Ganesha 10, Bandung 40132, Jawa Barat, Indonesia, Telp: +62-22-2500834, Fax: +62-22-2506452

SOLUSI
UJIAN 1 FI-1201 FISIKA DASAR IIA (4 SKS)
Semester II, Tahun Akademik 2019/2020
Sabtu, 29 Februari 2020; Pukul 09:00 – 11:00 WIB (120 menit)

Gunakan : = 8,854 × 10 C / m , = 1/4 = 9 × 10 m /c , = 4 × 10 T. m/A

1. Sebuah batang dengan panjang 2a bermuatan positif dengan


rapat muatan per satuan panjang = 2 C/m2. Batang berada
di sumbu x dengan salah satu ujung batang berjarak d dari titik
(0,0) (lihat gambar).
a. Formulasikan besar elemen medan listrik (dE) di titik (0,0) yang ditimbulkan oleh elemen muatan pada
batang sebesar dq yang terletak di posisi x.
b. Tentukan besar medan listrik (E) di titik (0,0) oleh seluruh muatan pada batang.
c. Jika di titik (0,0) diletakkan muatan sebesar +Q, hitung besar gaya yang dialami oleh muatan Q
akibat seluruh muatan pada batang.

SOLUSI
a. Elemen medan listrik (dE) di titik (0,0)

= =2 ∙ ……………………………… 4
= = = (2 ) =2 …………………..
3

b. Besar medan listrik (E) di titik (0,0)

=∫ =2 ∫ ……………………… 4
= 2 [ln ( )] = 2 [ln( + 2 ) − ln ( )] = 2 ∙ …………. 3

c. Besar gaya yang dialami muatan titik +Q’ yang terletak di (0,0)

= …………………………
2
=2 ′ ∙ ………………..
4
2. Sebuah bola isolator pejal berjari-jari R memiliki muatan +Q yang tersebar merata.
a. Dengan menggunakan hukum Gauss, tentukan medan listrik di dalam dan di luar bola.
b. Dari hasil (a), tentukanlah potensial listrik di luar bola dan di dalam bola (asumsikan V = 0 pada →
∞).
c. Buat sketsa grafik E(r) dan V(r) sebagai fungsi r.

SOLUSI

a. Di dalam bola  qin = ρV = ρ(4πr3/3);


∮ ⃗∙ ⃗= ∮ = (4 )=

= = =

= → = =
3
Di luar bola  qin = Q

∮ ⃗∙ ⃗= ∮ = (4 )= 3
=

b. Untuk r > R, ambil potensial referen di r = ∞, dan V∞ = 0

=
− = −
−0 = −0
= 3
Untuk r < R
Karena potensial kontinu pada r = R, maka VR = kQ/R

=
− = −∫ =− ∫ = ( − )
3
− = ( − )
= (3 − )
c. sketsa

4 4
3. Ketika saklar di tutup dan saklar dalam keadaan terbuka,
kapasitor pelat sejajar dengan kapasitansi =8,0μF terhubung
dengan sumber tegangan DC, = 120V hingga kapasitor C1
terisi penuh muatan (Q0).
a. Berapa besar muatan ( ) dan energi yang tersimpan di
dalam kapasitor ?
b. Setelah itu saklar dibuka dan saklar ditutup. Jika kapasitor = 4,0 μF awalnya kosong (tidak berisi
muatan listrik), tentukan beda potensial pada masing-masing kapasitor ( dan ) dan besar muatan pada
masing-masing kapasitor ( dan ) dalam keadaan tunak.
c. Berapa besar energi akhir dari sistem ini dalam kondisi (b).

SOLUSI

(a) Besarnya muatan listrik saat saklar masih terbuka ( ) , dan kapasitor terisi penuh
= = (8,0μF )(120V) = 960 μC. ……………………………………… 4
Energi yang tersimpan di dalam kapasitor yang terisi penuh muatan
= = = (960 x10 C)(120) = 0,0576 J. …………….
4

(b) Setelah itu saklar dibuka dan saklar ditutup. Jika kapasitor = 4,0 μF awalnya kosong (tidak
berisi muatan listrik), beda potensial pada masing-masing kapasitor ( dan ) adalah
Dalam hal ini : + = . Beda potensial pada masing-masing kapasitor, karena keduanya
dipasang paralel adalah sama V, sehingga berlaku
= = = = = , ,
= 80V ……………………… 4
Besar muatan pada masing-masing kapasitor ( dan ) dalam keadaan tunak.

= = (8,0μF)(80V) = 640μC
= = (4,0 μF)(80V) = 320μC …………………….. 3
(c) Besar energi akhir dari sistem ini dalam kondisi (b) adalah
1 1 1 1 1 1
= + = + = ( + ) =
2 2 2 2 2 2
1
= (960 x10 C)(80) = 0,0384J
2
5
4. Rangkaian arus searah terdiri atas resistor, baterai dan kapasitor
(dalam keadaan kosong) seperti tampak pada gambar disamping.
Diketahui R1 = R2 = R3 = R4 = 1kR5 = 2 kdan 1 = 8V, 2 = 4 V
serta 3 = 6 V. Sebuah kapasitor C = 10 F dihubungkan dengan
rangkaian melalui sebuah saklar S.
a. Hitung arus yang melalui R5 sesaat setelah saklar ON (tertutup),
dan hitung pula daya pada R5
b. Hitung arus yang melalui R2 dan R3, jika saklar ON dan
kapasitor sudah terisi penuh dengan muatan (tunak). Hitung pula Vab
c. Tentukan muatan yang tersimpan dalam kapasitor.

SOLUSI

a. Sesaat setelah saklar ON, kapasitor dapat dianggap terhubung singkat dan arus mengalir melalui R3.
Rangkaian menjadi

Loop I
∑ =∑
⇔ + = + ( + )
⇔ 6 + 8 = (2 + 2 )x10
⇔ = + … (∗)
2
Loop II
∑ =∑
⇔− − = ( + )−
⇔ −4 − 6 = (2 − 2 )x10
⇔− = − … (∗∗) 2
Arus di titik percabangan a:
= + … (∗∗∗)

Substitusi (***) ke (*), diperoleh


7 10 = + 2 .
Kurangi persamaan terakhir dengan persamaan (**), diperoleh 12 10
= .
= 3
2
Akhirnya, diperoleh daya pada , = = (4 10 ) . 2 10 = 32 10 . …..
2
b. Jika kapasitor sudah penuh, = 0 dan = . Menggunakan hukum Kirchoff diperoleh
∑ =∑
⇔− + = ( + + + )
⇔ −4 + 8 = 4 10 4
⇔ = .
Sehigga, arus yang melalui dan , bernilai sama yaitu 1 A. Selanjutnya,

=∑ −∑ = ( + ) − (− ) = 1(2) + 4 = . ………… 3
c. Jika kapasitor sudah penuh, maka = 0
= =6V
= −6 V
Jadi
=
= 6 − (−6) = 12 V
= 10 μF ∙ 12 V = 120 μC
5
5. Sebuah spektrometer massa terdiri atas dua bagian besar yaitu
selektor kecepatan (Gambar a) dan Siklotron (Gambar b) seperti
ditunjukkan pada gambar di bawah. Selektor kecepatan terdiri atas
dua pelat yang dihubungkan dengan beda potensial listrik sehingga
menghasilkan medan lisrik sebesar = 10 / . Dalam selektor
kecepatan tersebut diberikan medan magnet ⃗ yang arahnya masuk
bidang kertas dan pada bagian Siklotron diberikan medan magnet
= 0,4 . Sebuah partikel dengan muatan q (dalam C) dan massa
m (dalam kg) ditempatkan pada bagian ujung kiri selektor kecepatan, kemudian bergerak dengan lintasan
berupa garis lurus (garis putus putus). Partikel tersebut kemudian memasuki daerah medan magnet ⃗ dan
bergerak di dalam daerah bermedan magnet tersebut dengan lintasan ¼ lingkaran dengan jejari 1 m.
a. Tentukan jenis muatan partikel tersebut (positif/negatif/netral) dan arah medan magnet ⃗, Jelaskan !
b. Tentukan besar medan magnet ⃗ yang harus diberikan di daerah antar pelat pada selektor kecepatan
tersebut agar partikel yang lolos melalui celah dan masuk ke daerah medan magnet B2 memiliki kecepatan =
4 10 / .
c. Tentukan besar perbandingan m/q dari partikel tersebut.

SOLUSI

a. Dengan memperhatikan arah medan listrik (ke bawah) dan medan magnet (masuk bidang) pada
selektor kecepatan, maka partikel tersebut dapat bermuatan POSITIF atau NEGATIF
3
Jika jawaban mahasiswa salah satu diantara jawaban berikut maka nilai maksimum

Pada daerah siklotron, JIKA partikel bermuatan POSITIF dan lintasannya ke arah bawah,
maka medan magnet B2 harus berarah KELUAR BIDANG KERTAS
Pada daerah siklotron, JIKA partikel bermuatan NEGATIF dan lintasannya ke arah bawah,
3
maka medan magnet B2 harus berarah MASUK BIDANG KERTAS

b. Besar medan magnet B1

=
= …………………………………………………. 3
= = = 0,025 ………………………..
4
c. Perbandingan m/q

= = ……………………………………………..
3
, ,
= = = 10 (Kg/C) …………… 4

Anda mungkin juga menyukai