Anda di halaman 1dari 18

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI

Artificial
Intelligence (AI)
KELOMPOK 7
Anggota Kelompok
MUHAMMAD FADLAN SYAKUUR 222310017
MIRA NUR AULIA 222310018
SITI SARAH 222310019
FIKRI MAULANA ISKANDAR 222310027
MOHAMMAD AFIF ARYA 222310030
ARON ALEXANDA 222310049
LATAR BELAKANG
ARTIFICIAL INTELLIGENCE
Artificial Intelligence (AI) terdengar seperti suatu teknologi dari masa
depan yang akan mentransformasi kehidupan manusia. Namun sadar
atau tidak, AI bukan lagi merupakan teknologi masa depan.
Perkembangan sepanjang sejarah AI membawa banyak penggunaan AI
yang dikembangkan di berbagai sektor mulai dari manufaktur, otomotif,
retail, hingga perbankan.

Artificial intelligence atau biasa disingkat AI adalah cabang ilmu


komputer yang menggunakan kemampuan mesin untuk menyelesaikan
tugas dan aktivitas yang biasa dilakukan oleh manusia. AI mengumpulkan
dan mengolah berbagai data yang diterimanya menjadi informasi
berguna agar dapat menyelesaikan tugas yang diberikan. Sejak abad 20
istilah AI sudah mulai bermunculan baik dalam penelitian maupun dalam
film genre fantasy. Kehadiran Atanasoff Berry Computer (ABC) pada
tahun 1940 membangkitkan semangat para ilmuwan untuk
mengembangkan ide pembuatan “electronic brain” yang kemudian terus
berkembang dan menjadi Artificial Intelligence yang kita kenal sekarang
ini.
SEJARAH AI
TAHUN 1950 TAHUN 1956 TAHUN 1960an
Alan Turing dalam tulisannya Nama Artificial Intelligence AI berkembang pesat, di mana
berjudul Computing Machinery pertama tercetus dari John komputer kini telah mampu
and Intelligence mengeluarkan McCarthy dalam sebuah menampung lebih banyak informasi
pernyataan yang program AI Darthmouth dan lebih mudah untuk mendapat
membangkitkan semangat Summer Research Project on akses yang cepat dan murah
pengembangan AI. Turing Artificial Intelligence
menyatakan bahwa jika (DSRPAI). Namun sayangnya TAHUN 1972
manusia mampu project ini tidak berjalan
Japan menciptakan WABOT-1. Robot
menyelesaikan masalah dan semulus rencana awal, karena
pintar pertama yang mampu
membuat keputusan kurangnya komitmen dari para
bergerak, melihat, serta berbicara.
berdasarkan informasi dan peneliti yang terlibat
Pemerintah dan korporat yang
tatanan yang tersedia
selama ini mendanai penelitian AI
merasa bahwa dalam 10 tahun
terakhir para peneliti gagal
memenuhi janjinya dan menciptakan
kemajuan yang signifikan pada AI
SELANJUTNYA
TAHUN 1973-1990 TAHUN 1997
Para peneliti menemukan kesulitan Mesin Deep Blue yang
untuk menciptakan mesin pintar dikeluarkan IBM untuk
karena keterbatasan utama yang pertama kalinya dapat TAHUN 1998
dihadapi adalah komputer yang mengalahkan pemain catur AI berkontribusi pada mainan
belum memadai. Pada masa itu kelas dunia, Garry Kasparov anak-anak. Furby adalah
komputer yang digunakan belum yang menjadi berita besar binatang robot mainan
cukup canggih untuk memproses pada perkembangan AI di pertama yang diciptakan dan
data dalam jumlah masif disertai masa itu. Pada tahun yang memperoleh banyak perhatian
dengan kinerja komputer yang sama pula Windows di kalangan orang tua
lambat. Komunikasi pun terhambat mengimplementasi
dan mempersulit pengembangan, di penggunaan speech TAHUN 1999
mana seseorang harus tau arti dari recognition software pada Dilanjutkan dengan keluarnya Artificial
berbagai kata untuk dapat Dragon Systems yang Intelligence RoBOt (AIBO) oleh SONY
menciptakan satu kombinasi yang diciptakan Robot berupa anjing ini mampu berinteraksi
diharapkan dengan dunia luar baik itu pemiliknya, lingkungan
sekitar, bahkan AIBO dengan lainnya jika bertemu
SELANJUTNYA
TAHUN 2000an TAHUN 2009-2014
Penggunaan AI terus meningkat, dan Google secara diam-diam
informasi seputar AI semakin banyak telah memulai perancangan
disebarkan. Film adalah salah satu media mobil tanpa pengemudi yang
penyebaran informasi AI, di mana saat itu akhirnya diumumkan ke publik
banyak Film yang menceritakan tentang AI di tahun 2014 setelah lolos dari
dan penggunaannya sehingga orang Nevada’s self-driving test
semakin paham gambaran AI seperti apa
yang akan terjadi kedepannya. Korporat
juga semakin marak menggunakan AI dan
terus mengembangkan machine learning
dengan dukungan perangkat komputer
yang sudah memadai
APAKAH AI ADALAH
SEBUAH ANCAMAN?
Mengutip dari beberapa penelitian pada laman Science
Alert, dapat diketahui bahwa AI bukanlah sebuah
ancaman. Maka dari itu stigma yang ada tidak
sepenuhnya benar. Hal ini juga dikarenakan sistem AI
tidak dapat mengontrol dirinya sendiri dan tidak
mengambil alih kendali melainkan masih diatur oleh
manusia. Fenomena ini sama halnya dengan revolusi
industri 3.0 di akhir abad ke - 20, ketika komputer
untuk pertama kalinya hadir nyatanya tidak
menghilangkan pekerjaan manusia namun memberikan
kemudahan karena 'mengurangi' kegiatan yang
dilakukan secara manual
HARAPAN AI KEDEPANNYA
EKSPETASI AI YANG DIHARAPKAN REMAJA:

Mobil yang terhubung atau tanpa sopir (39%)


Robot perangkat lunak yang meningkatkan
produktivitas (36%)
Robot sebagai teman sosial (19%)

Keseluruhan hasil survei Microsoft Asia Digital Future


menunjukkan bahwa remaja sangat menantikan Artificial Intelligence dan
teknologi lain untuk membantu kehidupan mereka untuk mencapai tiga hal
berikut, diantaranya:

Meningkatkan produktivitas
Memfasilitasi cara mereka berkomunikasi
dengan orang
Memperbaiki kesehatan fisik dan mental
PRIORITAS YANG
PERLU DIKEDEPANKAN
44% responden ingin memastikan sekolah-sekolah dapat
mempersiapkan siswa dengan keterampilan yang tepat dalam
memanfaatkan inovasi digital sepenuhnya. 33% responden
ingin adanya peningkatan infrastruktur nasional, dan 14%
responden ingin adanya lapangan kerja dan industri baru.
Generasi muda pun memiliki kekhawatirannya sendiri terhadap
perkembangan dunia yang semakin digital ini. Kekhawatiran
itu meliputi hubungan menjadi terlalu impersonal (39%),
potensi kehilangan pekerjaan (24%), dan dampaknya terhadap
keamanan dan privasi (17%). Karena itu dibutuhkan
keterlibatan banyak pihak untuk siap beradaptasi dengan
tantangan digital ini. Hasil survey sendiri mengemukakan
bahwa tiga pihak yang diharapkan bisa menjadi penggerak
utama adalah sektor publik atau pemerintah (45%), kemitraan
publik-swasta (37%), dan start-up di bidang teknologi (10%)
Perkembangan dan Pemanfaatan AI di
Indonesia
BIDANG BIDANG BIDANG
PENDIDIKAN KESEHATAN KEAMANAN
Adanya platform belajar Di Indonesia, penerapan AI di bidang kesehatan Dengan pemanfaatan
online yaitu zenius sudah belum terlalu canggih seperti di negara maju teknologi AI ini badan yang
menggunkan teknologi ini. seperti inggris dengan sistem yang dapat mengurusi mengenai
Zenius menamai sistem mendeteksi kelainan paru-paru. Namun, ada persoalan siber dan sandi
pembelajarannya dengan teknologi yang dikembangkan oleh Nodeflux yaitu negara yaitu BSSN akan
nama ZenCore. Sistem FaceMask Detection Alert atau Peringatan menjadi lebih efektif dan
pembelajaran ini bertujuan Pendeteksi Masker. Dengan teknologi ini, aktivitas efesien. Kemampuan
untuk menambah masyarakat dapat dipantau lebih detail. Nodeflux mendeteksi serangan siber
pengetahuan umum pengguna menerapkan teknologi AI untuk memantau terus ditingkatkan dengan
dalam tiga materi yaitu logika menggunakan pendeteksi wajah. AI akan secara proses belajar dari
verbal, matematika, dan otomatis mendteksi kepatuhan masyarakat dalam pengalaman serangan-
bahasa inggris. melaksanakan protokol kesehatan khususnya serangan yang dihadapi
dalam pemakaian masker. Jika sistem mendeteksi sebelumnya sehingga AI
pelanggaran protokol kesehatan sistem akan dapat mengatasi serangan-
memberi peringatan kepada petugas serangan yang baru.
Penerapan dan Pemanfaatan Artificial
Intelligence (AI)
1. Asisten Virtual 2. Melakukan Pencarian Di Website
Seperti Siri, Google Now atau Cortana. Ya, Kemampuan search engine menyajikan website yang
ketiganya adalah asisten virtual pada perangkat relevan tidak akan bisa tanpa bantuan AI. Teknologi
iOS, Android, dan Windows Mobile. Seperti AI pada mesin pencari Google dilengkapi dengan
sebutannya, asisten virtual bertugas membantu kemampuan predictive search. Dimana setiap Anda
Anda mencari informasi melalui suara Anda. memasukkan sebuah keyword sistem tersebut akan
Layaknya seorang atasan meminta asisten nya secara otomatis merekomendasi informasi relevan
lewat percakapan langsung. Misalnya Anda bisa yang memudahkan Anda melakukan pencarian
mengajukan pertanyaan “Apa saja jadwal saya hari
ini?” Kemudian asisten menyampaikan jawabannya
melalui pesan suara secara real time.Kemampuan
tersebut berkat dukungan teknologi AI
Penerapan dan Pemanfaatan Artificial
Intelligence (AI)
3. Media Sosial 4. Layanan Musik dan Film Berlangganan
Artificial intelligence (AI) pada media .Aplikasi seperti Netflix dilengkapi dengan fitur khusus yang
sosial berperan dalam mempersonalisasi memberikan Anda rekomendasi judul musik atau film sesuai
feed penggunanya, seperti memberikan minat atau tontonan Anda sebelumnya. Teknologi AI lah yang
friend suggestion, mengidentifikasi dan membuat rekomendasi tersebut berdasarkan algoritma khusus.
melakukan filtering terhadap berita Contohnya, AI mendeteksi sebuah lagu dengan vokal dinamis,
bohong, dan mencegah cyberbullying petikan gitar akustik yang dimainkan pada kunci nada rendah.
Setelah Anda memutar lagu dengan karakteristik tersebut,
Anda akan mendapatkan rekomendasi lagu lain dengan
karakteristik serupa
Penerapan dan Pemanfaatan Artificial
Intelligence (AI)
5. Mengirim Pesan Instan 6. Chatbot
Aktivitas ini mungkin banyak Anda lakukan di Chatbot merupakan kecerdasan buatan yang mampu
kehidupan seharihari baik melalui WhatsApp, Line mengenali kata atau frasa untuk memberikan jawaban sesuai
atau platform lainnya. Pada platform tersebut dengan trigernya. Fitur ini banyak dimanfaatkan oleh bisnis
mungkin Anda mengaktifkan tombol autocorrect memberikan solusi ke pelanggan lebih cepat. Chatbot juga
yang akan memperbaiki grammarly Anda saat dimanfaatkan bisnis untuk melakukan pemesanan dan
menulis pesan. Fitur autocorrect ini memanfaatkan pemasaran. Misalnya dengan membagikan katalog, atau pesan
teknologi AI dan natural language processing. blast berisi promosi. Selain itu, dengan chatbot, bisnis bisa
Hebatnya, Google juga menggunakan AI untuk melayani pelanggan selama 24 jam non stop.
menyortir pesan penting dan ‘sampah’. Jika dianggap
pesan mengganggu maka akan dimasukkan ke folder
khusus yang ditandai sebagai spam.
Penerapan dan Pemanfaatan Artificial
Intelligence (AI)
7. Pelayan Konsumen Virtual 8. Iklan Produk Daring
Seperti disebutkan sebelum, bisnis saat ini banyak Mungkin Anda pernah melihat iklan-iklan barang yang dicari
memanfaatkan teknologi AI untuk melayani di situs belanja sebelumnya. Iklan tersebut bisa muncul berkat
pelanggan. Pelayanan pelanggan disini, baik berupa teknologi AI dan algoritma khusus yang menganalisis produk
customer service maupun belanja online. Namun yang Anda beli berdasarkan kata kunci yang Anda masukkan
tidak semua platform belanja online menggunakan pada pencarian sebelumnya.
teknologi AI seperti chatbot untuk merespon secara
otomatis. Teknologi tersebut mampu memahami
bahasa dan pilihan kata yang Anda gunakan
Penerapan dan Pemanfaatan Artificial
Intelligence (AI)
9. Game Online 10. M-Banking
Kecerdasan buatan Artificial Intelligence (AI) sudah lama Aplikasi banking juga menerapkan Artificial Intelligence
diterapkan pada permainan video game. Teknologi (AI) pada sistemnya. Teknologi AI berperan memberikan
tersebut mampu menyajikan pengalaman menantang peringatan saat saldonya kurang atau saat nasabah
untuk para gamer, seperti: membeli barang menggunakan kartu kredit. Tugas AI
a. Non-Playable Characters (NPC) akan memberikan notifikasi untuk melakukan verifikasi
b. Procedural Content Generation terhadap pembelian. Hal ini dilakukan untuk mencegah
c. Player-experience modeling penggunaan kartu kredit oleh pihak yang tidak
bertanggung jawab.
KESIMPULAN
Berdasarkan uraian diatas yang telah dipaparkan bahwa Artificial
Intelligence (AI), mulai dari sejarah yang telah di jelaskan diatas, dan
apakah AI itu sebuah ancaman atau sebuah harapan. Perkembangan
dan pemanfaatan di Indonesia, dan penerapan dan pemanfaatan
dalam kehidupan sehari-hari Dapat di simpulkan bahwa Artifical
Intelligence (AI) adalah sebuah teknologi yang di ciptakan manusia
untuk membantu kehidupan sebuah negara, perusahaan, kelompok,
bahkan individu, dalam menyelesaikan dan mengurangi pekerjaan
maupun menyelesaikan sebuah masalah. Walapun terdapat sebuah
ancaman, tetapi AI dapat kita control dan dapat kita kendalikan agar
tidak membahayakan manusia Oleh karna itu, manusia harus terus
belajar mengenai Artifical Intelligence (AI), agar mencegah hal yang
tidak diinginkan.
KAMU NANYA?
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai