Anda di halaman 1dari 24

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL KESEHATAN MASYARAKAT


Jalan H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kavling 4-9 Jakarta 12950
Telepon (021) 5201590 (Hunting)

Nomor : PK.05.01/B.II/4743/2022 8 Desember 2022


Lampiran : Satu Berkas
Hal : Himbauan Dukungan Gerakan Bumil Sehat

Yth. (Daftar Undangan Terlampir)

Dalam rangka peringatan Hari Ibu, 22 Desember 2022, Kementerian Kesehatan


mengadakan Gerakan Nasional Bumil Sehat melalui kampanye #BumilSehat. Kegiatan ini
melibatkan Kementerian/Lembaga di tingkat Pusat dan Daerah, swasta, organisasi profesi,
organisasi masyarakat serta seluruh masyarakat, khususnya ibu hamil sebagai penerima
manfaat langsung dari kegiatan ini.
Gerakan ini diimplementasikan untuk mewujudkan ibu hamil yang sehat dan
berpengetahuan serta mendapatkan pelayanan kesehatan selama kehamilan sebagai salah
satu upaya pencegahan stunting sejak sebelum bayi dilahirkan.
Sehubungan hal tersebut kami mengharapkan dukungan dari berbagai pihak untuk
menggerakkan seluruh jajarannya ikut berpartisipasi aktif memberikan dukungan kepada ibu
hamil melalui Gerakan Upload bersama #BumilSehat dan #22kamisayangibu. Gerakan ini
akan dilakukan secara serentak pada tanggal 22 Desember 2022, pada pukul 14.02 WIB
melalui sosial media masing-masing. Terlampir petunjuk teknis dan media KIE untuk
mengikuti kegiatan tersebut.
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Direktorat Promosi Kesehatan dan
Pemberdayaan Masyarakat - Sdri. dr. Marti Rahayu, MKM (08129437090). Atas perhatian
dan kerjasama Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.

Sekretaris Direktorat Jenderal


Kesehatan Masyarakat,

dr. Niken Wastu Palupi, M.K.M.

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
Lampiran
Surat No : PK.05.01/B.II/4743/2022
Tanggal : 8 Desember 2022

DAFTAR UNDANGAN

A. Lintas Sektor
1. Sekretaris Kemenko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
2. Sekretaris Kemenko Bidang Politik, Hukum dan Keamanan
3. Sekretaris Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi
4. Sekretaris Kemenko Bidang Perekonomian
5. Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara
6. Sekretaris Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
7. Sekretaris Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlinidungan Anak
8. Sekretaris Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional
9. Sekretaris Kementerian BUMN
10. Sekretaris Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
11. Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri
12. Sekretaris Jenderal Kementerian Luar Negeri
13. Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan
14. Sekretaris Jenderal Kementerian Agama
15. Sekretaris Jenderal Kementerian Agraria dan Tata Ruang Indonesia
16. Sekretaris Jenderal Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Indonesia
17. Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia
18. Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
19. Sekretaris Jenderal Kelautan dan Perikanan
20. Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika
21. Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
22. Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
23. Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan
24. Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan
25. Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian
26. Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian
27. Sekretaris Jenderal Kementerian Riset dan Teknologi
28. Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial
29. Sekretaris Jenderal Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Biro
krasi
30. Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
31. Sekretaris Jenderal Kementerian Pemuda dan Olahraga
32. Ketua Bidang Perubahan Perilaku Penangganan COVID-19
33. Kepala Pusat Kesehatan TNI Angkatan Darat
34. Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) TNI Angkatan Laut
35. Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) TNI Angkatan Udara
36. Kepala Pusat Kedokteran Kesehatan (PUSDOKKES) POLRI

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
37. Kepala Korlantas POLRI
38. Direktur Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS)
39. Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (POM)
40. Kepala Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)

B. Kementerian Kesehatan
1. Kepala Biro Kerjasama Luar Negeri
2. Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik
3. Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat
5. Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
6. Sekretaris Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan
7. Sekretaris Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan
8. Sekretaris Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan
9. Sekretaris Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan
10. Kepala Pusat Kebijakan Upaya Kesehatan
11. Kepala Pusat Kebijakan Sistem Ketahanan Kesehatan dan Sumber Daya Kesehatan
12. Kepala Pusat Kebijakan Pembiayaan dan Desentralisasi Kesehatan
13. Kepala Pusat Kebijakan Kesehatan Global dan Teknologi Kesehatan
14. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
15. Direktur Penyehatan Lingkungan
16. Direktur Pengelolaan Imunisasi
17. Direktur Perencanaan Tenaga Kesehatan
18. Direktur Penyediaan Tenaga Kesehatan
19. Direktur Peningkatan Mutu Tenaga Kesehatan
20. Direktur Pembinaan dan Pengawasan Tenaga Kesehatan
21. Direktur Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak
22. Direktur Kesehatan Jiwa
23. Direktur Tata Kelola Kesehatan Masyarakat
24. Direktur Kesehatan Usia Produktif dan Lanjut Usia
25. Sekretaris Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia
26. Sekretaris Konsil Kedokteran Indonesia
27. Direktur RS Vertikal Kementerian Kesehatan di Seluruh Indonesia
28. Kepala Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat di Seluruh Indonesia
29. Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan di Seluruh Indonesia
30. Kepala Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit di Seluruh
Indonesia
31. Kepala Balai Besar Laboratorium Kesehatan di Seluruh Indonesia
32. Kepala Balai Kesehatan Mata Masyarakat di Seluruh Indonesia
33. Kepala Balai Kesehatan Masyarakat (BTKM) di Seluruh Indonesia

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
C. Dinas Kesehatan Provinsi, Kabupaten/Kota, dan Puskesmas
1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi di Seluruh Indonesia
2. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota di Seluruh Indonesia
3. Kepala Puskesmas di Seluruh Indonesia

D. Perguruan Tinggi
1. Wakil Rektor 3 Universitas Gadjah Mada
2. Wakil Rektor 3 Universitas Indonesia
3. Wakil Rektor 3 Universitas Airlangga
4. Wakil Rektor 3 Universitas Andalas
5. Wakil Rektor 3 Universitas Diponegoro
6. Wakil Rektor 3 Universitas Lambung Mangkurat
7. Wakil Rektor 3 Universitas Hasanuddin
8. Wakil Rektor 3 Universitas Padjajaran
9. Wakil Rektor 3 Universitas Udayana
10. Wakil Rektor 3 Universitas Syiah Kuala
11. Wakil Rektor 3 Universitas Sumatera Utara
12. Wakil Rektor 3 Universitas Sam Ratulangi
13. Wakil Rektor 3 Universitas Lampung
14. Wakil Rektor 3 Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
15. Wakil Rektor 3 Universitas Sebelas Maret
16. Wakil Rektor 3 Universitas Jenderal Soedirman
17. Wakil Rektor 3 Universitas Brawijaya
18. Wakil Rektor 3 Universitas Nusa Cendana
19. Wakil Rektor 3 Universitas Sriwijaya
20. Wakil Rektor 3 Institut Pertanian Bogor
21. Wakil Rektor 3 Institut Teknologi Bandung
22. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Aceh
23. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Medan
24. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Riau
25. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Padang
26. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Jambi
27. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Bengkulu
28. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Palembang
29. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Jakarta I
30. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Jakarta II
31. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Jakarta III
32. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Bandung
33. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya
34. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Semarang
35. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Surakarta
36. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
37. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Surabaya
38. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Malang
39. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Denpasar
40. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Mataram

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
41. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Kupang
42. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Pontianak
43. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Banjarmasin
44. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Palangkaraya
45. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Kalimantan Timur
46. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Manado
47. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Palu
48. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Makassar
49. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Kendari
50. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Maluku
51. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Ternate
52. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Jayapura
53. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Gorontalo
54. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Banten
55. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang
56. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Pangkal Pinang
57. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Tanjung Pinang
58. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Mamuju
59. Wakil Direktur Bidang 3 Poltekkes Kemenkes Sorong

E. Organisasi Profesi, Organisasi Masyarakat, Organisasi Perempuan, Organisasi


Pemuda, Organisasi Pelajar dan Mahasiswa dan NGO
1. Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI)
2. Ketua Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI)
3. Ketua Umum PPPKMI
4. Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia
5. Ketua Umum PERSAKMI
6. Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI)
7. Ketua Umum Ikatan Bidan Indonesia (IBI)
8. Ketua Umum Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI)
9. Ketua Umum Tim Penggerak PKK
10. Yayasan Jantung Sehat
11. Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama
12. Ketua PeKetua Umum Persatuan Pelayanan Kristen untuk Kesehatan di Indonesia
13. Ketua Umum Persatuan Karya Dharma Kesehatan Indonesia
14. Ketua Umum Kongres Wanita Indonesia
15. Ketua Umum Dharma Wanita Persatuan Pusat
16. Ketua DPP Pergerakan Wanita Nasional Indonesia
17. Ketua Umum Aliansi Pita Putih Indonesia
18. Ketua Pengurus Pusat Muhammadiyah
19. Ketua Umum Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia
20. Ketua Umum Parisada Hindu Dharma Indonesia
21. Ketua Umum Pimpinan Pusat Fatayat Nahdlatul Ulama
22. Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama
23. Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisiyah
24. Ketua Umum Pengajian Al Hidayah
25. Yayasan Jaringan Pesantren Nusantara

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
26. Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia
27. Ketua Umum Wanita Hindu Dharma Indonesia
28. Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka
29. Pimpinan Saka Bakti Husada Tingkat Daerah di 34 Provinsi
30. Komunitas Peduli Down Synrome
31. Komunitas Trisomi 18/13 Indonesia
32. Faunder Komunitas Indonesia Microtia Atresia
33. Ketua Pusat Pembelajaran Keluarga (PUSPAGA) Seluruh Indonesia
34. Ketua Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) se DKI
35. Ketua Jaringan Peduli Pengendalian Tembakau (JP3T)
36. Ketua Umum Wanita Taman Siswa
37. Ketua Wanita Katolik R.I
38. Ketua Pasundan Istri
39. Ketua PERWARI
40. Ketua Persatuan Wanita Kristen Indonesia
41. Ketua PERSIT KARTIKA CHANDRA KIRANA
42. Ketua BHAYANGKARI
43. Ketua WANITA SAHATI
44. Ketua Wanita Syarikat Islam
45. Ketua Rukun Wanita Indonesia
46. Ketua Persatuan Isteri Tehnisi Indonesia
47. Ketua Gerakan Wanita Sejahtera
48. Ketua Ikatan Sarjana Wanita Indonesia
49. Ketua Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia
50. Ketua Ikatan Istri Dokter Indonesia
51. Ketua Dharma Wanita Persatuan Kominfo
52. Ketua KOHATI PB HMI
53. Ketua Dharma Wanita Persatuan Kementerian Luar Negeri
54. Ketua Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama
55. Ketua Wanita Kosgoro
56. Ketua Wanita PGRI
57. Ketua Wanita HKTI
58. Ketua Komunitas Ibu Cerdas Indonesia (KICI)
59. Ketua Perkumpulan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (PPLIPI)
60. Ketua Perkumpulan Konghuchu Indonesia (PERKOHIN)
61. Ketua Ikatan Wanita Sulawesi Selatan (PP-IWSS
62. Ketua Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI)
63. Ketus DP. Nasional Srikandi Pemuda Pancasila
64. Ketua Perempuan Mandiri Republik Indonesia (PMRI)
65. Ketua Wanita Penulis Indonesia
66. Ketua DPP Forum Pemberdayaan Perempuan
67. Ketua Wanita Indonesia Tanpa Tembakau
68. Ketua Yayasan Lentera Anak
69. Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI)
70. 9 Centimeter

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
71. Aksi kebaikan UIN Jakarta
72. Aliansi Remaja Independen
73. Aliansi Remaja Independen Sulawesi Selatan
74. Banggai Generation on Tobacco Control
75. CIMSA Indonesia
76. Female in Action
77. Forum Anak Banjarmasin
78. Forum Anak Kabupaten Bogor
79. Forum Anak Denpasar
80. Forum Anak Seluma
81. Forum Anak Surakarta
82. Forum Anak Kota Tangerang
83. Forum Anak Kota Pekanbaru
84. Forum Anak Papua
85. Forum Anak Kota Arang
86. Forum Anak Kabupaten Siak
87. Forum Komunikasi Anak Kota Bandung (FOKAB)
88. Forum Indonesia Muda Tangerang
89. Gagas Foundation
90. Guyub bocah Jateng
91. Gerakan Anak Bangsa
92. Gerakan Muda Tolak Jadi Target
93. GERKATIN Kepemudaan (tuli)
94. Health education and promotion
95. HIMA KESMAS STIKES INDRAMAYU
96. Himpunan Kesehatan Masyarakat Universitas Siliwangi
97. Ikatan Pelajar Muhammadiyah
98. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM)
99. Insan Cipta Group
100. Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Indonesia (ISMKMI)
101. IYOULEAD
102. KONEXAA
103. Kompas Peduli Udara Bersih, JEMBER
104. KISARA PKBI Bali
105. Nursing First Aid FIK UI
106. OSIS SMAN 3 WAJO
107. PAFI (PERSATUAN AHLI FARMASI INDONESIA)
108. Pengurus Nasional Pergerakan Ahli Muda Nasional (PANI)
109. PILAR PKBI Jawa Tengah
110. Pusat Belajar Yayasan Begawan
111. Relawan Cibinong
112. Rumah Inggris Banjarmasin
113. Sadar Gizi
114. Saka Bakti Husada Jakarta Selatan
115. Sesasi Yogyakarta

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
116. Smoke Free Agents
117. Sub-Sub Recipient Layanan Kesehatan Cuma-cuma Sumenep
118. Tobacco Control Support Center
119. Young Health Programme Cibinong
120. Young Health Programme Jagakarsa
121. Young Health Programme Mataram
122. Youth Care Indonesia
123. Youth Millennials Institute
124. Youth Ranger Indonesia
125. Komunitas Promosi Kesehatan (KPK) FKM UI
126. Bakornas LKMI
127. Jago Preventif
128. Saka Bakti Husada
129. Perwakilan Duta Genre DKI Jakarta
130. Perwakilan Forum Anak Pasar Minggu

F. Mitra Dunia Usaha


1. Pimpinan PT. Pertamina Bina Medika
2. PT. Kereta Api Indonesia (KAI)
3. PT. Angkasa Pura
4. PT. Pelindo
5. Pimpinan PT. Merck, Tbk
6. Pimpinan PT. Amerta Indah Otsuka
7. Pimpinan PT. Novo Nordisk Indonesia
8. Pimpinan PT. Astrazeneca Indonesia
9. Pimpinan PT. Bayer Indonesia
10. Pimpinan PT. Novell Pharmaceutical Laboratories
11. Pimpinan PT. Herbalife Indonesia
12. Pimpinan PT. Adaro Energy
13. Pimpinan PT. Herlina Indah
14. Pimpinan PT. Nutrifood Indonesia
15. Pimpinan PT. Aventis Pharma
16. Pimpinan PT. Johnson & Johnson Indonesia
17. Pimpinan PT. Media Inovasi Global
18. Pimpinan PT. Merck Sharp Dohme Pharma, Tbk Indonesia
19. Pimpinan PT. Roche Indonesia
20. Pimpinan PT. Unilever Indonesia, Tbk
21. Pimpinan PT. K-24 Indonesia
22. Pimpinan PT. Boehringer Ingelheim Indonesia
23. Pimpinan PT. Pertamina Bina Medika
24. Pimpinan PT. Novartis Indonesia
25. Pimpinan PT. Merck, Tbk
26. Pimpinan PT. Omerta Indah Otsuka
27. Pimpinan PT. Tirta Investama
28. Pimpinan PT. Novo Nordisk Indonesia
29. Pimpinan PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk (BTPN)
30. Pimpinan PT. Astrazeneca Indonesia

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
31. Pimpinan PT. Bayer Indonesia
32. Pimpinan PT. Novell Pharmaceutical Laboratories
33. Pimpinan PT. Herbalife Indonesia
34. Pimpinan PT. Conocophillips (Grissik) Ltd
35. Pimpinan PT. Gorry Gourmet Indonesia
36. Pimpinan PT. Phapros Tbk
37. Pimpinan PT. Mayora Indah
38. Pimpinan PT. Mundipharma Health Care Indonesia
39. Pimpinan Yayasan Danamon Peduli
40. Pimpinan PT. Media Televisi Indonesia (METRO TV)
41. Pimpinan PT. Darya Varia Laboratoria
42. Pimpinan PT. Bank Mandiri
43. Pimpinan PT. Reckitt Benckiser Indonesia
44. Pimpinan PT. Ibu Sayang Anak Sukses
45. Ketua PD PASAR

G. Media
1. Wartawan Media Massa
2. Wartawan Media Cetak
3. Rekan-Rekan Blogger
4. Wartawan Media Online

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE), BSSN
PETUNJUK TEKNIS

#BUMILSEHAT

KEMENTERIAN KESEHATAN | 2022


A. Gambaran Umum
Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada balita akibat kurang gizi dalam
jangka waktu lama, paparan infeksi berulang, dan kurang stimulasi. Stunting juga
dipengaruhi oleh status kesehatan remaja, ibu hamil, pola makan balita, serta ekonomi,
budaya, maupun faktor lingkungan seperti sanitasi dan akses terhadap layanan
kesehatan. Pemeriksaan kehamilan menjadi salah satu intervensi yang dilakukan untuk
menghindari risiko terjadinya stunting.
Berdasarkan hasil review capaian indikator sasaran RPJMN bidang kesehatan
yang dilakukan Bappenas, diperkirakan bahwa indikator Angka Kematian Ibu (AKI) dan
Stunting belum mencapai target yang ditentukan. Perkiraan AKI di tahun 2024 mencapai
244 per 100.000 KH. Angka ini masih sangat jauh dari target 183 per 100.000 KH,
demikian juga dengan perkiraan prevalensi balita stunting di tahun 2024 mencapai
16.1% yang masih jauh dari target 14%. Salah satu faktor risiko yang berkontribusi pada
kematian ibu dan stunting adalah anemia pada ibu hamil. Berdasarkan Riskesdas,
prevalensi anemia pada ibu hamil mengalami peningkatan yaitu dari 37.1% di tahun
2013 menjadi 48.9% di tahun 2018.
Dalam rangka percepatan penurunan AKI dan prevalensi balita stunting, salah
satu upaya yang dilakukan adalah melalui peningkatan kualitas pelayanan kesehatan
ibu hamil (antenatal care) menjadi 6 kali seperti tertuang dalam Peraturan Menteri
Kesehatan Nomor 21 Tahun 2021 tentang Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil,
Masa Hamil, Persalinan, dan Masa Sesudah Melahirkan, Pelayanan Kontrasepsi, dan
Pelayanan Kesehatan Seksual. Dari laporan rutin Bulan Oktober, pelayanan kesehatan
ibu hamil 6 kali baru menjangkau 2.583.073 ibu hamil dari target 4.897.988 ibu hamil,
dan lebih rendah jumlah ibu hamil yang mendapatkan pelayanan pemeriksaan Hb yaitu
1.474.723 ibu, yang diperiksa dokter pada kunjungan ke-1 (K1) 771.936 ibu, dan yang
diperiksa dokter pada kunjungan ke-5 (K5) sebanyak 543.510 ibu.
Gerakan Bumil Sehat diimplementasikan dalam mewujudkan ibu hamil yang
sehat dan berpengetahuan serta mendapatkan pelayanan kesehatan selama kehamilan
sebagai salah satu upaya pencegahan stunting sejak sebelum bayi dilahirkan.
Sebagai rangkaian peringatan Hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember,
Kementerian Kesehatan bermaksud mengadakan Gerakan Nasional Bumil Sehat
melalui kampanye #BumilSehat. Kegiatan ini melibatkan Kementerian/Lembaga di
tingkat Pusat dan Daerah, swasta, organisasi profesi, organisasi masyarakat, serta
seluruh masyarakat, khususnya ibu hamil, sebagai penerima manfaat langsung dari
kegiatan ini.

B. Tujuan
Tujuan Umum:
Menurunkan stunting dan Angka Kematian Ibu (AKI).

Tujuan Khusus:
1. Meningkatkan kepatuhan ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan kehamilan minimal
6 kali dan 2 kali diantaranya USG oleh Dokter, mengikuti kelas ibu hamil minimal 4
kali, konsumsi Tablet Tambah Darah setiap hari, makan sesuai rekomendasi dan
pantau peningkatan berat badan, serta melakukan persalinan di fasyankes
2. Mendorong peran keluarga, lingkungan kerja, dan komunitas dalam pendampingan ibu
hamil
3. Meningkatkan komitmen dan kolaborasi lintas sektor terkait dalam rangka
penyelenggaraan Bumil Sehat
4. Menyebarluaskan informasi, edukasi dan penggerakan melalui sosial media

C. Output
1. Sebanyak lebih dari 10.000 fasilitas pelayanan kesehatan (Puskesmas, RS, dan fasilitas
pelayanan kesehatan swasta) serempak melaksanakan Gerakan Bumil Sehat
2. Sebanyak 1.000 tempat-tempat umum (perkantoran, sekolah, terminal, bandara,
mall/pusat perbelanjaan, dll) turut mendukung pelaksanaan Gerakan Bumil Sehat
3. Terlaksananya Workshop Penggerakan Bumil Sehat
4. Terlaksananya Pekan Gerakan Bumil Sehat
5. Dukungan pelaksanaan Gerakan 22 Kami Sayang Ibu oleh seluruh
Kementerian/Lembaga di tingkat Pusat dan Daerah, swasta, dunia usaha, organisasi
profesi, organisasi masyarakat, asosiasi/komunitas pemerhati kesehatan, dan seluruh
pihak yang terkait melalui media sosial

D. Waktu Pelaksanaan
Kegiatan ini akan dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia sejak tanggal 14 – 22
Desember 2022.

E. Sasaran dan Lokus


Sasaran kegiatan ini adalah ibu hamil yang memeriksakan kehamilannya di fasilitas
pelayanan kesehatan serta individu/kelompok/institusi yang peduli untuk mendukung ibu
hamil serta upaya pencegahan dan percepatan penurunan stunting di Indonesia, seperti:

• Kementerian/Lembaga
• Pemerintah Daerah
• UPT Pusat
• UPT Daerah
• TNI
• POLRI
• Dunia Usaha
• Perguruan Tinggi
• Organisasi Kemasyarakatan
• Organisasi Profesi
• Organisasi Mahasiswa
• LSM/NGO
• Media massa
• Tokoh masyarakat
• Tokoh agama
• Komunitas

Lokus:
Lokus kegiatan ini adalah Puskesmas, fasilitas pelayanan kesehatan lain, dan tempat-
tempat umum (perkantoran, sekolah, terminal, bandara, mall/pusat perbelanjaan, rumah
sakit, dll) di seluruh kabupaten/kota (514 kab/kota).
F. Tagline dan Pesan Kunci

• Tagline: Dukung Ibu Hamil untuk Sehat dan Bahagia

• Pesan kunci:
1. Pemeriksaan kehamilan minimal 6 kali dan 2 kali diantaranya USG oleh Dokter
2. Mengikuti kelas ibu hamil minimal 4 kali
3. Konsumsi Tablet Tambah Darah setiap hari, makan sesuai rekomendasi, dan pantau
berat badan
4. Melakukan persalinan di fasyankes

G. Strategi Pelaksanaan Kegiatan


Strategi yang dilakukan dalam rangka mencapai tujuan kegiatan adalah:

1. Rangkaian Kegiatan
• Pemeriksaan Kehamilan
• Edukasi bagi Ibu Hamil melalui Talkshow Bumil Sehat dan Kelas Ibu Hamil
• Deklarasi Ibu Hamil
• Pemberian apresiasi kepada ibu hamil
• Kompetisi antar stakeholder untuk upload terbanyak #BumilSehat di sosial media
• Press conference Bumil Sehat

2. Pelaksanaan Kegiatan
2.1. Workshop
Workshop Bumil Sehat dilaksanakan 1 (satu) kali secara luring di DKI Jakarta
pada tanggal 14-15 Desember 2022. Peserta workshop daerah berasal dari 34
Provinsi yang terdiri dari perwakilan provinsi (1 orang Promkes, 1 orang GIKIA,
1 orang Bappeda, 1 orang TP PKK Provinsi), perwakilan 1 (satu) Kabupaten
terpilih (1 orang Promkes, 1 orang GIKIA), perwakilan 1 (satu) Kota terpilih (1
orang Promkes, 1 orang GIKIA) serta perwakilan 1 (satu) orang pengelola
GIKIA/Promkes Puskesmas dari 1 (satu) Kabupaten/Kota terpilih, dengan total
peserta 9 orang per Provinsi. Peserta workshop pusat, berasal dari Dit. Promkes
dan PM Kementerian Kesehatan, Dit. GIKIA Kementerian Kesehatan,
Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PPN/Bappenas, Kemenko PMK,
Kementerian PP dan PA, Kementerian Desa dan PDTT, BKKBN, TP PKK
Tingkat Pusat, Organisasi Profesi, Organisasi Kemasyarakatan, Dunia Usaha,
dan mitra potensial lainnya.

2.2. Pekan Bumil Sehat


a. Pemeriksaan Kehamilan
Berikut ini rangkaian kegiatan dan persiapan gerakan Bumil Sehat yang
dilakukan di Puskesmas:
NO Kegiatan Persiapan

1 Pemeriksaan Kegiatan diawali dengan melakukan


kehamilan pemeriksaan kepada seluruh ibu hamil
yang datang ke Puskesmas sesuai 10T

2 Makan Bersama Setiap bumil diharapkan membawa bekal


sehat untuk sekali makan sesuai
porsi makan ibu hamil

3 Minum Tablet TTD didistribusi sejak terakhir


Tambah Darah (TTD) pemeriksaan kehamilan sebelum hari
Pelaksanaan #Bumil Sehat. Ibu hamil
minum TTD secara bersamaan
(disesuaikan dengan kondisi)

4 Penyebarluasan Setiap Puskesmas wajib mengupload


kegiatan melalui kegiatan dengan Tagar #BumilSehat
media sosial

b. Edukasi bagi Ibu Hamil


• Dilaksanakan dalam wadah kelas ibu hamil atau talkshow Ibu Hamil
Sehat, dengan penyampaian materi atau topik terkait kesehatan ibu
hamil yang disampaikan oleh narasumber di bidang kesehatan dan
influencer/tokoh wanita seperti istri Gubernur/Bupati/Walikota/Camat.
• Tujuan: adanya peningkatan pengetahuan dan menumbuhkan
kesadaran ibu hamil untuk menjaga kehamilannya dengan baik agar
bayi yang dikandung terlahir dan tumbuh sehat.

c. Deklarasi Ibu Hamil Sehat


• Dilaksanakan dengan menandatangani deklarasi yang ditulis pada satu
lembar kertas yang berisikan ikrar bahwa sebagai ibu hamil, akan:
➢ Melakukan pemeriksaan kehamilan sedikitnya 6 kali selama
kehamilan dan 2 kali diantaranya periksa USG oleh dokter
➢ Meminum Tablet Tambah Darah (TTD) setiap hari
➢ Mengikuti kelas ibu hamil
➢ Makan makanan sehat sesuai rekomendasi dan pantau
peningkatan berat badan
➢ Melahirkan di fasilitas pelayanan kesehatan

• Tujuan: adanya komitmen ibu hamil untuk selalu melaksanakan apa


yang telah diucapkan demi mewujudkan kehamilan yang sehat bagi ibu
dan buah hati.

d. Pelaksanaan Kegiatan
• Gerakan Bumil Sehat, dilaksanakan di 34 Provinsi, 514 Kabupaten/Kota
meliputi fasilitas pelayanan kesehatan (Puskesmas, RS, fasyankes
swasta) dan tempat-tempat umum lainnya (perkantoran, sekolah,
kampus, mall, terminal, bandara, dll)
• Edukasi Bumil Sehat dilaksanakan oleh Puskesmas, OPD, swasta,
dunia usaha, organisasi profesi, organisasi masyarakat,
asosiasi/komunitas pemerhati kesehatan, dan lintas sektor lainnya.
• Pelaksana edukasi Bumil Sehat yang berasal dari mitra/stakeholder
diharapkan dapat menyiapkan sarana/wadah untuk dapat
mengungkapkan atau menyampaikan pesan dukungan bagi ibu hamil
berupa “Pojok Apresiasi” atau “Pohon Pesan”.
• Dinas Kesehatan Provinsi untuk mendaftarkan seluruh nama
Puskesmas dan mitra/stakeholder yang melaksanakan Pekan Bumil
Sehat dan dikirimkan ke Direktorat Promosi Kesehatan dan
Pemberdayaan Masyarakat paling lambat pada tanggal 11 Desember
2022.

2.3. Gerakan 22 Kami Sayang Ibu


Gerakan 22 Kami Sayang Ibu dilaksanakan 1 (satu) hari pada tanggal 22
Desember 2022 di Puskesmas terpilih secara serentak di 34 Provinsi dengan
target sasaran sebanyak 50 orang ibu hamil per Puskesmas.

2.4 Gerakan Upload Bersama di Sosial Media


a. Gerakan/kampanye tanggal 22 Desember 2022 akan dilakukan secara
serentak melalui sosial media
b. Seluruh mitra agar menggerakkan seluruh jaringannya untuk ikut serta dalam
kegiatan ini dan bagi mitra dengan peserta/upload terbanyak akan
mendapatkan apresiasi. Konten akan dipantau melalui tagar #BumilSehat,
#gerakan22, #22kamisayangibu dan ditambahkan tagar nama intitusi contoh
#22kamisayangibu<institusi/sekolah/dll>
c. Setiap peserta dapat membuat dan mengirimkan konten-konten kreatif
(berupa foto dan video) dan mengirimkan melalui media sosial milik institusi
dan perorangan. Konten kreatif agar upload secara serentak pada tanggal 22
Desember 2022 pada pukul 14.02 WIB
d. Isi konten kreatif atau caption berupa:
• Penghargaan/apresiasi/terima kasih kepada Semua Ibu yang telah
berjuang maupun saat ini sedang berjuang dalam masa kehamilannya
• Memberikan dukungan/motivasi kepada ibu hamil tentang pentingnya
pemeriksaan kehamilan minimal 6 kali, konsumsi tablet tambah darah
setiap hari selama masa kehamilan dan gizi seimbang, mengikuti kelas
ibu hamil, dan melakukan persalinan di fasyankes.
• Caption unggahan foto/video pada media sosial harus menyertakan
pesan kunci (1) Periksa kehamilan minimal 6 kali, (2) Bumil Rutin Minum
TTD, makan sesuai rekomndasi dan pantau peningkatan berat badan,
(3) mengikuti Kelas Bumil” dan (4) melakukan persalinan di fasyankes
• Konten kreatif dapat dibuat perorangan atau kelompok, berupa kartu
ucapan, puisi, selembar kertas, foto bersama bumil, foto bersama orang
tua dan lain-lain.
• Konten tidak boleh mengandung hoax, ujaran kebencian, dan SARA.
• Penayangan konten kreatif dapat menggunakan platform media
sosial yang ada, yaitu Instagram, Youtube, Tiktok, Twitter, Facebook, dll.
• Penayangan konten agar menandai/tagged media sosial Kementerian
Kesehatan @kemenkes_ri dan DirektoratPromosi Kesehatan dan
Pemberdayaan Masyarakat Kemenkes RI, yaitu: Facebook (page
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat), Instagram
(@dit.promkes), Twitter (@ditpromkes), Tiktok ( @dit.promkes), dan
Youtube ( puspromkes).

3. Dukungan dalam Pelaksanaan


a. Pelaksanaan Gerakan Bumil Sehat di wilayah masing-masing melalui edukasi
Bumil Sehat pada pekan bumil sehat di tempat-tempat umum seperti perkantoran,
sekolah/kampus, terminal, bandara, mall/pusat perbelanjaan, rumah sakit, dll.
b. Pemasangan spanduk dukungan #BumilSehat di tempat kerja
c. Pemasangan lembar apresiasi bagi bumil di tempat kerja masing-masing
d. Menerbitkan Surat Edaran kepada jejaringnya tentang pelaksanaan Gerakan Bumil
Sehat
e. Menyebarluaskan informasi dan mengunggah foto/video kegiatan Gerakan Bumil
Sehat melalui media sosial dan saluran/kanal yang dimiliki pada tanggal 22
Desember 2022 serentak pada jam 14.02 WIB.

4. Pembagian Peran dan Dukungan yang Diharapkan


a. Kemenko PMK:
• Koordinasi penyiapan Gerakan bagi Kementerian/Lembaga
• Penyiapan surat edaran Menko PMK kepada seluruh Kementerian/Lembaga
tentang pelaksanaan Gerakan Bumil Sehat

b. Kementerian Dalam Negeri


• Koordinasi penyiapan Gerakan bagi Pemerintah Daerah
• Penyiapan surat edaran Menteri Dalam Negeri kepada seluruh Gubernur dan
Bupati/Walikota tentang pelaksanaan Gerakan Bumil Sehat

c. Kementerian PP dan PA
• Koordinasi penyiapan Gerakan bagi Pemerintah Daerah
• Penggerakan kegiatan di daerah

d. Dit. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Kementerian Kesehatan:


• Koordinasi penyiapan Gerakan
• Penyiapan surat menyurat
• Penyiapan surat pelaksanaan Bumil Sehat ke Provinsi dan Kab/kota
• Koordinasi tingkat pusat dan daerah
• Koordinasi gerakan serentak bersama Promkes provinsi
• Melakukan pemantauan bersama dengan Dit. Gizi dan KIA
e. Dit. Gizi dan KIA, Kementerian Kesehatan:
• Penyiapan surat edaran Menteri Kesehatan kepada seluruh Puskesmas
tentang pelaksanaan Gerakan Bumil Sehat
• Penyiapan logistik TTD dan substansi teknis
• Penyiapan aplikasi pelaporan
• Koordinasi dengan program terkait di provinsi dan kab/kota untuk mendukung
Gerakan
• Melakukan pemantauan pelaksanaan kegiatan, saat, dan pasca kegiatan
• Membuat laporan pemantauan pasca kegiatan

f. Dinas Kesehatan Provinsi:


• Menyiapkan media dan logistik pelaksanaan Gerakan Bumil Sehat
• Mengusulkan lokus Puskesmas per kab/kota (berdasarkan usulan kab/kota)
• Mengkoodinir pelaksanaan Bumil Sehat di wilayahnya
• Koordinasi dengan Lintas Sektor terkait lainya untuk memastikan pelaksanaan
Gerakan
• Memantau dan menjamin terlaksananya kegiatan
• Melaporkan pelaksanaan kegiatan kepada Kementerian Kesehatan

g. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota:


• Menetapkan Puskesmas lokus gerakan
• Koordinasi pelaksanaan Bumil Sehat dengan pihak terkait lain di kab/kota
• Menyelenggarakan Gerakan di Puskesmas terpilih
• Memantau dan menjamin terlaksananya kegiatan
• Melaporkan pelaksanaan kegiatan kepada Kementerian Kesehatan

h. Puskesmas lokus:
• Melaksanakan gerakan di Puskesmas bersama Dinkes Kab/Kota
• Memastikan kelanjutan Gerakan bumil sehat baik di Puskesmas
• Melaporkan pelaksanaan kegiatan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
i. Mitra/stakeholder pelaksana (swasta, dunia usaha, organisasi profesi, organisasi
masyarakat, asosiasi/komunitas pemerhati kesehatan, dan seluruh pihak yang
terkait)
• Melaksanakan Gerakan Bumil Sehat di wilayahnya masing-masing melalui
peningkatan literasi kesehatan Bumil selama bulan Desember 2022 di tempat-
tempat umum seperti perkantoran, sekolah/kampus, terminal, bandara,
mall/pusat perbelanjaan, rumah sakit, dll
• Menerbitkan Surat Edaran kepada jejaringnya tentang pelaksanaan Gerakan
Bumil Sehat
• Menyebarluaskan informasi dan mengunggah foto/video kegiatan Gerakan
Bumil Sehat melalui media sosial dan saluran/kanal yang dimiliki pada tanggal
22 Desember 2022.

5. Media KIE
a. Video
b. Desain spanduk/backdrop
c. Desain merchandise dan reward (mis. tas/goodie bag, celemek, kipas, kalender
pengingat pemeriksaan kehamilan, selimut, dan perlak edukasi)
d. Desain “Pojok Apresiasi” atau “Pohon Pesan”
e. Twibbon
f. Desain Photo Booth

H. Penutup

Demikian petunjuk teknis dibuat sebagai acuan pelaksanaan kegiatan.


Lampiran 1

Rundown Aksi Gerakan 22 Kami Sayang Ibu

Jam Kegiatan Narasumber Keterangan

07.30 – 08.00 Pembukaan Kepala Puskesmas, Bumil Sehat cegah


stunting sejak dini
• Sambutan Kemenkes

• Pembacaan (disaksikan oleh


doa seluruh lintas sektor
terkait)

09.00 – 09.45 Edukasi Bumil Narasumber dan


Sehat atau Petugas Puskesmas
Talkshow

09.45 – 10.00 Pemberian • Kepala Puskesmas Diberikan kepada Ibu


reward hamil yang telah
• Kementerian memeriksakan kehamilan
Kesehatan minimal 6x dengan 2x
• K/L terkait pemeriksaan USG, minum
TTD rutin, mengikuti kelas
• TP PKK ibu hamil

10.00 – 10.15 Deklarasi Bumil Seluruh Ibu Hamil dan


Sehat stakeholder terkait

10.15 Penutup
Lampiran 2
Desain Merchandise

Desain Spanduk

Desain Backdrop

Desain Lembar Apresiasi


Desain Roll Banner/Standing Banner

Desain Photo Booth


Desain Celemek Edukasi

Kipas Edukasi
Kalender Pengingat Pemeriksaan Kehamilan

Tas Bayi
Perlak Edukasi

Selimut Edukasi

Anda mungkin juga menyukai