SOP

PENATALAKSANAAN DISEQUILIBRIUM SYNDROME

Rumah Sakit Jiwa

Prof. Dr. Soerojo
Magelang

No. Dokumen No. Revisi:

Halaman:
OT.02.02/XXVI.3/……./2022 - 1/2
STANDAR
PROSEDUR
Ditetapkan,
OPERASIONAL
Tanggal Terbit Direktur Utama,
…………………….

Kumpulan gejala yang sering terjadi baik secara sistemik dan

PENGERTIAN neurologis akibat dari penarikan/ pembuangan ureum yang terlalu
cepat.

Untuk mencegah terjadinya komplikasi lebih lanjut/ berat akibat dari

TUJUAN
Disequilibrium syndrom pada pasien hemodialisa.

1. Keputusan Direktur Utama Nomor HK.02.04/S/III/0357/2015 tentang

Pelayanan Pasien Dirumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang.
2. KeputusanDirekturUtamaNomor :HK.02.04/III/1464/2015
KEBIJAKAN
tentangPedoman Pelayanan Instalasi RawatInapIIDi Rumah Sakit Jiwa
Prof. Dr. Soerojo Magelang

PROSEDUR
1. Identifikasi pasien menggunakan minimal 2 identitas pasien
2. Jelaskan tujuan dan langkah-langkah prosedur
3. Cuci tangan 6 langkah dan gunakan masker
4. Jika gejala ringan: kolaborasi medis untuk mengurangi QB (blood
Flow), Td (Time dialysis), penggunaan glukosa 10 mmol pada dialisat,
 menggunakan co-current flow.
5. Lakukan HD pelan-pelan
6. Lama HD 3 jam
7. Gunakan luas pemukaan dialyzer yang kecil.
8. Jika berat (kejang) hentikan dialysis, hubungi tim emergency.
9. Rapikan pasien
10. Lepas handscoon dan Cuci tangan 6 langkah
11. Atur interval pemantauan sesuai kondisi pasien
12. Dokumentasikan

1. Instalasi Rawat Inap.

UNIT TERKAIT 2. Instalasi Rawat Jalan.

3. Instalasi Gawat Darurat.
4. Instalasi Rehabilitasi.