'juara 3'. Rupanya, hal tersebut sempat jadi perdebatan tapi nyatanya
berlangsung seru.
Dilansir dari Sporting News, perebutan 'juara 3' atau finis terbaik
ketiga di Piala Dunia rupanya punya sejarah. Tahukah kamu, pertama
kali FIFA memberlakukan format itu pada Piala Dunia 1954 alias 24
tahun sejak Piala Dunia pertama kali dimulai!
ADVERTISEMENT
Lima edisi terakhir saja, total gol yang tercipta di perebutan 'juara
3' Piala Dunia tercatat sebanyak 19 gol. Bandingkan dengan laga
finalnya, cuma 12 gol.
DAEGU - JUNE 29: Dejected South Korea players after the FIFA World
Cup Finals 2002 Third Place Play-Off match between South Korea and
Turkey played at the Daegu World Cup Stadium, in Daegu, South Korea
on June 29, 2002. Turkey won the match 3-2. DIGITAL IMAGE. (Photo by
Gary M. Prior/Getty Images)Korea Selatan, satu-satunya tim Asia yang
pernah berlaga di perebutan juara 3 pada Piala Dunia 2002 tapi kalah
2-3 dari Turki (Foto: Getty Images)
Baca juga:
Berapa Hadiah Juara Piala Dunia 2022?
Berjalannya waktu juga, perebutan 'juara 3' Piala Dunia dihargai hak
siar yang tinggi. Pun para pemenangnya, juga bakal dapat hadiah uang
cukup besar.
Pemenang 'juara 3' di Piala Dunia 2022 ini akan dapat 22 juta Euro
atau setara Rp 365 miliar, yang kalah dapat 20 juta Euro atau setara
Rp 332 miliar. FIFA pun akan terus memberlakukan juara 3 di Piala
Dunia yang akan datang.
Daftar pemenang 'juara 3' Piala Dunia: Jerman (tiga kali namun salah
satunya masih Jerman Barat), Prancis (dua kali), Polandia (dua kali),
Austria, Chile, Portugal, Brasil, Italia, Swedia, Kroasia, Turki,
Belanda, dan Belgia.