Week 7/ Sesi 11
NIM : 2402004221
Kelas : MDBE
Jawab:
Analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) adalah penentu baik buruknya kualitas
izin lingkungan dan izin kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang
diperlukan bagi proses pengambilan keputusan, yang mana dapat memastikan bahwa
kegiatan usaha atau pembangunan dapat beroperasi secara berkelanjutan tanpa merusak
dan mengorbankan lingkungan atau suatu kegiatan dapat dikatakan layak dari segi aspek
lingkungan.
Jawab:
1. Memberi masukan dalam pengambilan keputusan bagi pemerintah dan pelaku usaha
ataupun kegiatan
4. Mengetahui sejak awal dampak positif dan dampak negatif akibat kegiatan
pembangunan
7. Memudahkan perizinan
8. Memberikan gambaran yang jelas atas manfaat, risiko dan sasaran usaha yang
dikelola
10. Dapat dijadikan sebagai bahan pengujian secara komprehensif atas perencanaan
Jawab:
Dikarenakan diwajibkan AMDAL untuk kegiatan usaha yang mana memiliki dampak
pada lingkungan hidup, jenis-jenis rencana usaha atau kegiatan yang wajib dilengkapi
dengan AMDAL dapat dilihat pada peraturan Menteri Lingkungan Hidup nomor 5 Tahun
2012 sebagai berikut:
1. Bidang multisectoral
2. Bidang pertahanan
4. Bidang kehutanan
5. Bidang perhubungan
7. Bidang perindustrian
Rencana usaha atau kegiatan tersebut memiliki dampak penting bagi lingkungan
sebagaimana tercantum pada Pasal 22 Ayat 2 UUPPLH :
1. Besarnya penduduk yang akan terkena dampak rencana usaha dan/atau kegiatan
usaha
4. Banyaknya komponen lingkungan hidup yang lain yang akan terkena dampak
Jika kegiatan atau rencana usaha tersebut tidak memiliki dokumen AMDAL maka tidak
mungkin dapat mengajukan izin usaha dikarenakan tidak memenuhi persyaratan.
Jawab:
Untuk perusahaan yang saat ini saya bekerja tidak menggunakan AMDAL dikarenakan
bergerak pada bidang Financial Technology yang mana tidak tercantum pada peraturan
Menteri Lingkungan Hidup nomor 5 Tahun 2012.
Soal 2.
Pertanyaan:
A. Hitung:
1. Payback Period (PP)
2. Internal Rate of Return (IRR)
3. Nett Present Value (NPV)
4. Profitability Index (PI)
Jawab:
1. Payback Period (PP) = (Nilai Investasi / Kas Masuk Bersih) * 1 Tahun
= (27500 / 8500) * 1 Tahun
= 3,235 = 3,24
2. Internal Rate of Return (IRR)
NPV untuk 19%
NPV = [Arus kas/ (1+i)^t] – Investasi awal
= (8500 x (1+19)^1) – 27500
= -$20,357.14
NPV untuk 17%
NPV = [Arus kas/ (1+i)^t] – Investasi awal
= (8500 x (1+17)^1) – 27500
B. Bagaimana menurut saudara, apakah proyek tersebut dapat diterima/ layak atau
tidak? Jelaskan mengapa?
Layak, dikarenakan nilai NPV lebih dari 0 dikarenakan nilai investasi akan
menghasilkan keuntungan untuk masa yang akan datang.
Referensi