BAB I
USAHA
Pasal 1
Bidang usaha Badan Usaha Milik Desa meliputi Perindustrian dan Perdagangan,
Pertanian dalam arti luas, Pekerjaan Umum, Perhubungan, Kehutanan dan Perkebunan,
Pertambangan dan Energi serta bidang lain di luar kewenangan pemerintah dan
pemerintah daerah.
Pasal 2
(4) Pemasaran
Pemasaran kegiatan usaha Badan Usaha Milik Desa adalah di seluruh wilayah desa
dan luar desa SINDANGSARI.
BAB II
KEPENGURUSAN
Pasal 3
(1) Direktur mempunyai tugas pokok melaksanakan fungsi dan memimpin pengelolaan
sumber daya Badan Usaha Milik Desa.
Pasal 5
(1) Kepala Unit mempunyai tugas pokok membantu direktur melaksanakan fungsi dan
memimpin pengelolaan sumber daya diUnit Usaha Badan Usaha Milik Desa yang
dipimpinnya.
a. Memimpin Organisasi Unit Usaha dan bertanggungjawab kepada Direktur
b. Mencari sumber sumber pendapatan unit usaha dan melaksanakan usaha yang
sesuai dengan kegiatan unitnya
c. menetapkan besarnya pinjaman yang diajukan anggota kepada Unit Usaha
BUMDes berdasarkan kelayakan usulan;
d. melakukan pengendalian dan pembinaan bagi kegiatan kegiatan unit yang
dipimpinnya serta mengkoordinasikannya keluar maupun kedalam untuk
membangun relasi usaha yang baik.
e. mengatur efektifitas kinerja staff unit usaha ;
f. Memberi usul kepada direktur untuk mengangkat Tenaga Administrasi dan atau
tenaga teknis yang diperlukan;
g. melaporkan Posisi Keuangan kepada Direktur dan atau Komisaris
h. melakukan koordinasi dengan Aparat Desa, BPD, Lembaga Kemasyarakatan,
Advisor, serta kepada pihak pihak lain dalam rangka efektifitas kegiatan unit
usahanya;
i. membangun jaringan kerja terhadap pihak-pihak terkait;
j. memastikan terlaksananya prinsip transparasi dalam Pengurusan kegiatan unit
usaha;
k. menandatangani speciement rekening Unit Usaha BUMDES
l. melakukan pembinaan rutin terhadap kelompok dan anggota unit usahanya
masing masing.
(2) Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Unit mempunyai hak :
a. Hak atas gaji
b. Hak atas insentif
c. Hak atas kendaraan Badan Usaha Milik Desa (tentatif)
d. Hak atas ruang kantor (tentatif)
e. Hak atas tunjangan perumahan (tentatif)
f. Hak atas tunjangan komunikasi (tentatif)
g. Hak atas penghargaan prestasi (tentatif)
h. Pemenuhan terhadap hak hak Kepala Unit besarannya ditentukan melalui Rapat
Direksi dan mendapat persetujuan Komisaris
Pasal 6
(1) Tata Usaha / Sekretaris Unit Usaha mempunyai tugas pokok membantu Kepala
Unit melaksanakan fungsi pengeloaan administrasi sumber daya Unit Usaha Badan
Usaha Milik Desa.
(2) Tugas Tata Usaha / Sekretaris adalah sebagai berikut:
a. Melaksanakan kebijakan operasional pengelolaan fungsi administrasi Unit
Usaha Badan Usaha Milik Desa.
b. Melaksanakan strategi pengelolaan administrasi Unit Usaha Badan Usaha Milik
Desa.
c. Memberikan pelayanan administrasi pengangkatan dan pemberhentian anggota
Pengelola Unit Usaha Badan Usaha Milik Desa.
d. Memberikan pelayanan administrasi seluruh tugas pengelola Unit UsahaBadan
Usaha Milik Desa, baik kedalam maupun keluar.
e. Menyusun adminstrasi pengawasan dan pengendalian pelaksanaan tugas
pengelola Unit Usaha Badan Usaha Milik Desa.
f. Mengelola surat menyurat secara umum.
g. Mengelola kearsipan.
h. Mengelola data dan informasi Unit Usaha Badan Usaha Milik Desa.
(3) Dalam melaksanakan tugasnya, Tata Usaha / Sekretaris mempunyai hak :
a. Hak atas gaji
b. Hak atas insentif
c. Hak atas kendaraan Badan Usaha Milik Desa (tentatif)
d. Hak atas ruang kantor (tentatif)
e. Hak atas tunjangan perumahan (tentatif)
f. Hak atas tunjangan komunikasi (tentatif)
g. Hak atas penghargaan prestasi (tentatif)
h. Pemenuhan terhadap hak hak Tata Usaha/Sekretaris besarannya ditentukan
melalui Rapat Direksi dan mendapat persetujuan Komisaris
Pasal 7
Pasal 8
(1) Bidang pelaksana Teknis Unit – Unit Usaha adalah tenaga free line yang mempunyai
tugas pokok dalam melaksanakan fungsi pengelolaan sumber daya sesuai dengan
kebutuhan dan kemampuan unit usaha yang dikelolanya.
(2) Tugas Bidang Pelaksana Teknis Unit Usaha adalah sebagai berikut:
a. Melaksanakan kebijakan operasional pengelolaan fungsi unit usaha Badan
Usaha Milik Desa dilapangan.
b. Memberikan pelayanan bagi masyarakat dan nasabah unit usaha Badan Usaha
Milik Desa dengan baik.
c. Menyusun laporan realisasi kegiatan unit usaha Badan Usaha Milik Desa.
BAB III
TATA KERJA
Pasal 9
Unsur organisasi kepengurusan Badan Usaha Milik Desa Harapan Barokah adalah
sebagai berikut :
a. Unsur Direksi yang terdiri atas Direktur, Manager dan Kepala Unit;
1. Direksi melaksanakan fungsi pengelolaan Badan Usaha Milik Desa bertanggung
jawab kepada masyarakat desa melalui Komisaris BUMDes.
2. Direksi dalam pengelolaan Badan Usaha Milik Desa dibantu oleh unsur staf
maupun unsur teknis.
3. Direksi menyusun laporan insidental kepada Komisaris dan atau Badan
Pengawas serta laporan berkala kepada Komisaris yang wajib disampaikan
dalam Rapat Dewan Pengurus .
b. Unsur Staf bidang administrasi dan keuangan dapat disebut Tata Usaha atau
Sekretaris dan Kasir atau Bendahara ;
1. unsur staf merupakan pembantu pimpinan secara administratif dan
bertanggung jawab kepada Manager dan atau kepala unit.
2. unsur staf dalam melaksanakan fungsinya dibantu oleh beberapa anggota staf.
3. unsur staf menyusun laporan pelaksanaan tugas dan menyampaikan kepada
Direktur melalui Manager dan atau Kepala Unit.
5. Masa bakti Advisor BUMdes adalah 5 tahun dan dapat diangkat lagi untuk masa
bakti berikutnya sesuai kebutuhan BUMDes
Pasal 11
Pasal 12
1) Dana taktis BUMDes adalah cadangan tidak terduga yang dapat digunakan untuk
keperluan tidak rutin atau mendesak dan penggunaannya disampaikan dalam rapat
direksi.
2) Penggunaan dana taktis kewenangannya melalui direktur dan
dipertanggungjawabkan secara tertulis kepada Komisaris.
3) Direktur dapat memberi persetujuan penggunaan dana taktis bagi pengurus dengan
disertai surat perintah tugas.
BAB V
ASET
Pasal 13
Aset Badan Usaha Milik Desa wajib diinventarisir dan dilaporkan berkala secara terbuka
dan ditempatkan di papan pengumuman yang disepakati dalam Rapat
umum/musyawarah desa.
BAB VI
LAPORAN
Pasal 14
BAB VII
RAPAT
Pasal 15
Pelaksanan rapat dalam rangka pengelolaan Badan Usaha Milik Desa, meliputi:
a. Rapat Umum/Musyawarah Desa : Pertemuan yang dilakukan oleh seluruh
kepengurusan dan pemegang saham serta pihak – pihak yang berperan aktif dalam
kegiatan BUMDes dan masyarakat untuk membahas pengelolaan Badan Usaha
Milik Desa sesuai dengan kebutuhan.
b. Rapat Pengurus : Pertemuan yang dilakukan oleh seluruh kepengurusan (Komisaris,
Badan Pengawas, Advisor dan Badan Pengelola) untuk membahas pengelolaan
Badan Usaha Milik Desa pada tiap-tiap bulan, semester maupun tahunan.
c. Rapat Pleno pengurus : Pertemuan yang dilakukan oleh seluruh kepengurusan
untuk memutuskan kebijakan BUMDes yang strategis.
d. Rapat Direksi : Pertemuan yang dilakukan oleh seluruh direksi untuk membahas
teknis pelaksanaan kebijakan BUMDes.
e. Rapat Unit Usaha : Pertemuan yang dilakukan oleh seluruh pengurus suatu unit
usaha untuk membahas teknis pelaksanaan kebijakan Unit Usaha BUMDes.
f. Rapat Koordinasi Bulanan : Pertemuan yang dilakukan oleh seluruh pengurus
BUMDes untuk menyampai- kan progres kinerja BUMDes dalam 1 bulan berjalan.
g. Rapat Akhir Tahun Buku/. : Pertemuan yang dilakukan Musyawarah Desa
pertanggungjawaban oleh seluruh pengurus BUMDes untuk menyampaikan
pertanggungjawaban pengelolaan BUMDes dalam 1 tahun berjalan.
BAB VIII
PERUBAHAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Pasal 16
Anggaran Rumah Tangga dapat ditambah dan atau dikurangi dan atau dirubah dengan
ketentuan bahwa perubahan, penambahan dan atau pengurangan dilakukan dalam
Rapat Umum/Musyawarah Desa yang dihadiri lebih dari ½ anggota Musyawarah Desa;
BAB IX
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 17
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini, akan diatur lebih lanjut
dalam Rapat Pengurus.
Pasal 18
(1) Anggaran Rumah Tangga ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
(2) Demikian anggaran dasar ini ditanda tangani oleh pendiri yang telah diberi Kuasa
Penuh dalam rapat pembentukan BUMDes DESA SINDANGSARI pada tanggal
2016
Anggota Pendiri
Ditetapkandi : SINDANGSARI
pada tanggal : 2016