KM 204 Tahun 2021fix

MENTERI PERHUBUNGAN
REPUBLIK INDONESIA
KEPUTUSAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA

NOMOR KM 204 TAHUN 2021
TENTANG
KAMUS KOMPETENSI TEKNIS URUSAN PEMERINTAH
BIDANG PERHUBUNGAN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA,
Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 7 ayat (1)

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 38 Tahun 2017 tentang Standar
Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil Negara, perlu disusun
dan ditetapkan kamus kompetensi teknis urusan
pemerintah bidang perhubungan;
b. bahwa kamus kompetensi teknis urusan pemerintah
bidang perhubungan sebagaimana dimaksud dalam huruf
a, telah mendapatkan persetujuan dari Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
melalui surat Nomor B/21/M.SM.03.00/2021 tanggal 18
Januari 2021;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan
Menteri Perhubungan tentang Kamus Kompetensi Teknis
Urusan Pemerintah Bidang Perhubungan;
- 2 -
Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang

Perkeretaapian (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2007 Nomor 65, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4722);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor
64, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4849);
3. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang
Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia
4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang
Penerbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 1, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4956);
5. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas
Angkutan Jalan (Lembaran Negara Republik Indonesia
6. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur
Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5494);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang
Manajemen Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020
tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 11
Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor
68, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
6477);
8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 38 Tahun 2017 tentang Standar
Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil Negara (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1907);
- 3 -
9 Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 67 Tahun 2021

tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian
Perhubungan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2021 Nomor 873);
MEMUTUSKAN:
Menetapkan KEPUTUSAN MENTERI PERHUBUNGAN TENTANG KAMUS
KOMPETENSI TEKNIS URUSAN PEMERINTAH BIDANG
PERHUBUNGAN.
PERTAMA Menetapkan kamus kompetensi teknis urusan pemerintah

bidang perhubungan yang selanjutnya disebut Kamus
Kompetensi Teknis sebagaimana tercantum dalam
Lampiran I, Lampiran II, Lampiran III, Lampiran IV,
Lampiran V, dan Lampiran VI yang merupakan bagian
tidak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini.
KEDUA Kamus Kompetensi Teknis bidang perhubungan

sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA
digunakan sebagai acuan dalam penyusunan Standar
Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil Negara Bidang
Perhubungan.
KETIGA Kamus Kompetensi Teknis sebagaimana dimaksud Diktum

PERTAMA terdiri atas:
a. Kamus kompetensi umum; dan
b. Kamus kompetensi khusus.
KEEMPAT Kamus kompetensi umum sebagaimana dimaksud pada

Diktum KETIGA huruf a terdiri atas:
a. penyusunan kebijakan bidang transportasi darat;
b. penyusunan kebijakan bidang transportasi laut;
c. penyusunan kebijakan bidang transportasi udara;
d. penyusunan kebijakan bidang perkeretaapian;
e. advokasi kebijakan bidang transportasi darat;
f. advokasi kebijakan bidang transportasi laut;
g. advokasi kebijakan bidang transportasi udara;
- 4 -
h. advokasi kebijakan bidang perkeretaapian;

i. manajemen transportasi darat;
j. manajemen transportasi laut;
k. manajemen transportasi udara;
l. manajemen transportasi perkeretaapian; dan
m. analisis dampak lingkungan transportasi.
KELIMA Kamus kompetensi khusus sebagaimana dimaksud dalam

Diktum KETIGA huruf b terdiri atas:
a. lalu lintas jalan;
b. angkutan jalan;
c. prasarana transportasi jalan;
d. sarana transportasi jalan;
e. transportasi sungai, danau dan penyeberangan;
f. lalu lintas dan angkutan kereta api;
g. prasarana perkeretaapian;
h. sarana perkeretaapian;
i. keselamatan perkeretaapian;
j. lalu lintas dan angkutan laut;
k. kepelabuhanan;
l. perkapalan dan kepelautan;
m. kenavigasian;
n. kesatuan penjagaan laut dan pantai;
o. angkutan udara
p. bandar udara;
q. kalibrasi fasilitas penerbangan;
r. keamanan penerbangan;
s. kesehatan penerbangan;
t. kelaikudaraan dan pengoperasian pesawat udara; dan
u. navigasi penerbangan.
KEENAM Untuk menjamin penggunaan kamus kompetensi teknis

berjalan efektif, pengelola kepegawaian pada Kementerian
Perhubungan melakukan monitoring dan evaluasi.
LAMPIRAN I
KEPUTUSAN MENTERI PERHUBUNGAN
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR:
TENTANG
KAMUS KOMPETENSI TEKNIS BIDANG
PERHUBUNGAN
IDENTIFIKASI KOMPETENSI
NO URUSAN KOMPETENSI
A Kompetensi Umum
1 Penyusunan kebijakan bidang transportasi darat

2 Penyusunan kebijakan bidang transportasi laut
3 Penyusunan kebijakan bidang transportasi udara
4 Penyusunan kebijakan bidang perkeretaapian
5 Advokasi kebijakan bidang transportasi darat
6 Advokasi kebijakan bidang transportasi laut
7 Advokasi kebijakan bidang transportasi udara
8 Advokasi kebijakan bidang perkeretaapian
9 Manajemen transportasi darat
10 Manajemen transportasi laut
11 Manajemen transportasi udara
12 Manajemen transportasi perkeretaapian
13 Analisis dampak lingkungan transportasi
B Kompetensi Khusus
1 Lalu Lintas Jalan 1.1 Analisis kelayakan perlengkapan

jalan
1.2 Pengawasan lalu lintas dan angkutan
jalan
1.3 Manajemen dan rekayasa lalu lintas
1.4 Analisis kelayakan dampak lalu lintas
1.5 Audit dan inspeksi keselamatan LLAJ
- 7 -
2 Angkutan Jalan 2.1 Analisis kelayakan angkutan barang

2.2 Analisis angkutan multimoda dan
antarmoda
2.3 Analisis kelayakan angkutan orang
2.4 Analisis kelayakan angkutan
perkotaan
2.5 Pengelolaan angkutan transportasi
jalan
3 Prasarana 3.1 Analisis kelayakan rancang bangun

Transportasi Jalan terminal
3.2 Pengelolaan terminal angkutan jalan
3.3 Analisis kelayakan rancang bangun
penimbangan kendaraan bermotor
3.4 Penanggulangan darurat akibat
bencana dan pencemaran
3.5 Analisis kelayakan fasilitas
pendukung transportasi jalan
3.6 Pengawasan operasional terminal
angkutan jalan
3.7 Analisis kelayakan kemitraan
transportasi jalan
4 Sarana Transportasi 4.1 Analisis kelayakan unit pelaksana uji

Jalan berkala
kendaraan bermotor
4.3 Analisis teknologi kendaraan
bermotor
4.4 Analisis standar bengkel karoseri
4.5 Sertifikasi manajemen keselamatan
jalan
4.6 Analisis kelayakan pengujian
kendaraan bermotor
- 8 -
4.7 Analisis kelayakan keselamatan

transportasi jalan
5 Transportasi Sungai, 5.1 Analisis kelayakan rancang bangun

Danau dan sarana SDP
Penyeberangan 5.2 Analisis kelayakan lalu lintas sungai
danau dan penyeberangan
pelabuhan sungai danau dan
penyeberangan
5.4 Manajemen operasional pelabuhan
sungai danau dan penyeberangan
5.5 Analisis tarif kepelabuhan
5.6 Analisis jaringan trayek angkutan
5.7 Penanggulangan darurat akibat
bencana dan pencemaran
5.9 Analisis kelayakan angkutan sungai
danau dan penyeberangan
6 Lalu Lintas dan 6.1 Penataan jaringan jalur kereta api

Angkutan Kereta Api 6.2 Analisis kelas stasiun kereta api
6.3 Perencanaan pembangunan jalur
kereta api
6.4 Penyusunan sistem informasi GIS
jaringan jalur kereta api
6.5 Pengawasan jalur kereta api
6.6 Penyusunan integrasi intermoda
dan antarmoda bidang kereta api
6.7 Pengawasan grafik perjalanan kereta
api (GAPEKA)
6.8 Analisis kelayakan lintas dan
jaringan pelayanan kereta api
- 9 -
6.9 Penyusunan pola operasi kereta api

6.10 Penyusunan sistem informasi
operasi kereta api
6.11 Analisis potensi angkutan
penumpang dan barang di bidang
perkeretaapian
6.12 Analisis tarif dan subsidi angkutan
kereta api
6.13 Analisis standar pelayanan minimal
(SPM) kereta api
logistik angkutan kereta api
6.15 Analisis kerjasama penyelenggaraan
perkeretaapian
6.16 Penyusunan pengenaan biaya atas
penggunaan prasarana
perkeretaapian
6.17 Penyusunan nilai pemanfaatan aset
perkeretaapian
perizinan di bidang perkeretaapian
(OSS perkeretaapian)
6.19 Analisis kelayakan penyelenggaraan
perkeretaapian
7 Prasarana 7.1 Analisis teknik rancang bangun

Perkeretaapian jalur dan bangunan kereta api
7.2 Analisis fasilitas operasi kereta api
7.3 Analisis kelaikan jalur dan
bangunan kereta api
7.4 Analisis kelaikan fasilitas operasi
kereta api
7.5 Pengawasan kelaikan jalur dan
bangunan kereta api
- 10 -
7.6 Pengawasan kelaikan fasilitas

operasi kereta api
7.7 Pengawasan jalur dan bangunan
kereta api
7.8 Pengawasan fasilitas operasi kereta
api
8 Sarana Perkeretaapian 8.1 Analisis kelayakan rancang bangun

dan rekayasa sarana perkeretaapian
8.2 Analisis kelayakan pengendalian
mutu sarana perkeretaapian
8.3 Pengawasan pengendalian mutu,
rancang bangun, dan rekayasa
sarana perkeretaapian
8.4 Analisis kelayakan spesifikasi teknis
8.5 Analisis kelayakan tempat dan
fasilitas pemeriksaan dan perawatan
8.6 Pengawasan tempat dan fasilitas
pemeriksaan dan perawatan sarana
perkeretaapian
8.7 Analisis kelayakan pemeriksaan dan
perawatan sarana perkeretaapian
8.8 Pengawasan pemeriksaan dan
8.9 Analisis kelayakan pengadaan
sarana perkeretaapian negara
8.10 Analisis kelayakan pengoperasian
sarana perkeretaapian negara
8.11 Analisis kelaikan sarana
perkeretaapian
8.12 Pengawasan kelaikan sarana
perkeretaapian
- 11 -
8.13 Sertifikasi kelaikan sarana

perkeretaapian
8.14 Pengelolaan peralatan pengujian
8.15 Analisis kelayakan kualitas
8.16 Pengawasan perawatan peralatan
pendukung perawatan sarana
perkeretaapian
8.17 Analisis kelayakan logistik dan
sparepart perawatan sarana
perkeretaapian
8.18 Analisis kelayakan lulus uji sarana
perkeretaapian
9 Keselamatan 9.1 Pengelolaan sistem informasi

Perkeretaapian rekayasa dan peningkatan
keselamatan perkeretaapian
9.2 Analisis kelayakan penerapan
rekayasa teknologi keselamatan
perkeretaapian
pengangkutan barang berbahaya
9.4 Inspeksi keselamatan
perkeretaapian
9.5 Penilaian keselamatan
perkeretaapian
9.6 Audit keselamatan perkeretaapian
9.7 Pengelolaan sistem informasi audit
dan inspeksi keselamatan
perkeretaapian
9.8 Pemeriksaan kecelakaan kereta api
9.9 Analisis kecelakaan kereta api
9.10 Pengawasan penanganan tindak
lanjut akibat kecelakaan kereta api
- 12 -
9.11 Perencanaan kebutuhan SDM teknis

perkeretaapian
9.12 Akreditasi dan pengawasan badan
hukum atau lembaga pendidikan
dan pelatihan sumber daya manusia
perkeretaapian
9.13 Sertifikasi sumber daya manusia
perkeretaapian
9.14 Pengelolaan sistem informasi
sertifikasi kompetensi SDM dan
akreditasi kelembagaan
9.15 Pengawasan pencegahan
pelanggaran perkeretaapian
9.16 Analisis penyelidikan pelanggaran
peraturan di bidang perkeretaapian
9.17 Pengawasan penegakan hukum
perkeretaapian
10 Lalu Lintas dan 10.1 Analisis kelayakan jaringan dan

Angkutan Laut pengoperasian trayek angkutan laut
10.2 Pengawasan jaringan dan
pengoperasian trayek angkutan laut
10.3 Analisis kelayakan usaha jasa
terkait dengan angkutan di perairan
10.4 Pengawasan usaha jasa terkait
dengan angkutan di perairan
10.5 Analisis kelayakan usaha angkutan
laut
10.6 Pengawasan usaha angkutan laut
11 Kepelabuhanan 11.1 Analisis kelayakan tatanan dan

perencanaan pengembangan
pelabuhan
- 13 -
11.2 Pengawasan tatanan dan

perencanaan pengembangan
Pelabuhan
11.3 Analisis kelayakan perancangan dan
program pembangunan fasilitas
pelabuhan
11.4 Pengawasan perancangan dan
program pembangunan fasilitas
pelabuhan
11.5 Analisis kelayakan pengerukan dan
reklamasi
11.6 Pengawasan pengerukan dan
reklamasi
11.7 Analisis kelayakan penetapan
perairan pandu dan
penyelenggaraan pemanduan kapal
11.8 Pengawasan penetapan perairan
pandu dan penyelenggaraan
pemanduan kapal
11.9 Analisis kelayakan pelayanan jasa
dan usaha pelabuhan
11.10 Pengawasan pelayanan jasa dan
usaha pelabuhan.
12 Perkapalan dan 12.1 Pemeriksaan keselamatan kapal

Kepelautan 12.2 Analisis kelayakan rancang bangun,
stabilitas dan garis muat kapal
12.3 Analisis kelaikan peti kemas
12.4 Pengukuran kapal
12.5 Analisis kelayakan status hukum
kapal
12.6 Sertifikasi manajemen keselamatan
kapal
12.7 Sertifikasi pelaut
- 14 -
12.8 Analisis kelayakan pengawakan

kapal
12.9 Pengoperasian kapal negara
12.10 Sertifikasi pemeriksa kesehatan
pelaut
12.11 Sertifikasi lingkungan kerja
pelayaran
13 Kenavigasian 13.1 Analisis kelayakan pembangunan

sarana bantu navigasi-pelayaran
(SBNP)
13.2 Pengoperasian sarana bantu
navigasi-pelayaran (SBNP)
13.3 Pengawasan sarana bantu navigasi-
pelayaran (SBNP)
13.4 Analisis kelayakan penyelenggaraan
telekomunikasi pelayaran
13.5 Pengawasan telekomunikasi
pelayaran
13.6 Analisis kelayakan alur pelayaran
13.7 Pengawasan alur pelayaran
13.8 Analisis kelayakan dermaga,
pangkalan dan galangan
kenavigasian
13.9 Pengawasan dermaga, pangkalan,
dan galangan kenavigasian
14 Kesatuan Penjagaan 14.1 Analisis kelayakan sistem

Laut dan Pantai manajemen keamanan kapal dan
fasilitas pelabuhan
14.2 Pengawasan sistem manajemen
keamanan kapal dan fasilitas
pelabuhan
14.3 Analisis kelayakan penggunaan
senjata api dinas
- 15 -
14.4 Pengawasan penggunaan senjata api

dinas
14.5 Analisis kelayakan penegakan
hukum keselamatan transportasi
laut
14.6 Pengawasan penegakan hukum
keselamatan transportasi laut
14.7 Analisis kelayakan tertib berlayar
dan bandar
14.8 Pengawasan tertib berlayar dan
bandar
14.9 Pemeriksaan kecelakaan kapal
14.10 Pengawasan kelaiklautan kapal
asing
14.11 Analisis kelayakan kegiatan
pekerjaan bawah air dan salvage
14.12 Pemeriksaan kegiatan pekerjaan
bawah air
14.13 Pemeriksaan kegiatan salvage
14.14 Pengawasan kegiatan pekerjaan
bawah air dan salvage
14.15 Analisis kelayakan penanggulangan
musibah
14.16 Pengawasan penanggulangan
musibah
14.17 Pengelolaan kapal negara
15 Angkutan Udara 15.1 Analisis kelayakan angkutan udara

15.2 Pengawasan angkutan udara
15.3 Investigasi angkutan udara
15.4 Manajemen data angkutan udara
15.5 Analisis jaringan rute dan
peramalan angkutan udara
15.6 Analisis kinerja badan usaha
angkutan udara
- 16 -
15.7 Analisis perhitungan biaya operasi

pesawat udara
15.8 Manajemen angkutan udara perintis
15.9 Analisis persetujuan hubungan
udara bilateral dan multilateral
16 Bandar Udara 16.1 Pelaksanaan listrik bandar udara

16.2 Pelaksanaan elektronika bandar
udara
16.3 Sertifikasi personel bandar udara
16.4 Sertifikasi sarana dan prasarana
bandar udara
16.5 Sertifikasi lembaga terkait bandar
udara
16.6 Pengawasan sarana dan prasarana
bandar udara
16.7 Pengawasan personel bandar udara
16.8 Pengawasan tarif jasa
kebandarudaraan
16.9 Analisis tatanan kebandarudaraan
16.10 Pengawasan tatanan
kebandarudaraan
16.11 Pengawasan operasi keselamatan
bandar udara
16.12 Analisis kelayakan badan usaha
bandar udara
16.13 Pengawasan penyelenggaraan
bandar udara
16.14 Sertifikasi bandar udara
16.15 Analisis kelayakan pendirian bandar
udara
16.16 Pelaksanaan bandar udara
16.17 Pelaksanaan mekanikal bandar
udara
- 17 -
16.18 Penanggulangan keadaan darurat

bandar udara
16.19 Pemeliharaan kendaraan PKP-PK
16.20 Pelaksanaan Apron Movement
Control
16.21 Pelaksanaan pemanduan parkir
pesawat udara
16.22 Pelaksanaan pelayanan pendaratan
helikopter
17 Kalibrasi Fasilitas 17.1 Pelaksanaan pengoperasian dan

Penerbangan perawatan penerbangan kalibrasi
17.2 Analisis keselamatan dan pengujian
kalibrasi
17.3 Pelaksanaan perbaikan dan
perawatan pesawat
17.4 Pengelolaan penunjang operasi
penerbangan
18 Keamanan 18.1 Analisis Kelayakan Personel

Penerbangan Pengamananan Penerbangan
18.2 Analisis Kelayakan Instruktur
Keamanan Penerbangan
18.3 Manajemen Resiko Keamanan
Penerbangan
18.4 Analisis Kelayakan Organisasi
18.5 Analisis Kelayakan Fasilitas Dan
Personel Fasilitas Keamanan
Penerbangan
18.6 Analisis Kelayakan Siber Keamanan
Penerbangan
18.7 Perawatan Fasilitas Keamanan
Penerbangan
- 18 -
18.8 Pengoperasian Fasilitas Dan Sistem

18.9 Sertifikasi Inspektur Keamanan
Penerbangan
18.10 Pengawasan Keamanan
Penerbangan
18.11Investigasi Keamanan Penerbangan
19 Kesehatan 19.1 Manajemen Kesehatan Penerbangan

Penerbangan 19.2 Analisis Kelayakan Penilaian Medis
Penerbangan
20 Kelaikudaraan dan 20.1 Sertifikasi Pesawat Udara

Pengoperasian Pesawat 20.2 Sertifikasi Organisasi Perawatan
Udara Pesawat Udara
20.3 Sertifikasi Personil Pesawat Udara
20.4 Sertifikasi Organisasi Pengoperasian
Pesawat Udara
20.5 Pengawasan Pesawat Udara
20.6 Pengawasan Organisasi Perawatan
Pesawat Udara
20.7 Pengawasan Personil Pesawat Udara
20.8 Pengawasan Organisasi
Pengoperasian Pesawat Udara
21 Navigasi Penerbangan 21.1 Sertifikasi Penyelenggara Pelayanan

Navigasi Penerbangan
21.2 Pengujian Personel Navigasi
Penerbangan
21.3 Pengawasan Pelayanan Navigasi
Penerbangan
21.4 Analisis Kelayakan Persetujuan
Pengoperasian Pesawat Udara
Tanpa Awak dan Balon Udara
- 20 -
LAMPIRAN II
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR:
TENTANG
PERHUBUNGAN
KAMUS KOMPETENSI UMUM
Kode 1
Kompetensi
Nama Penyusunan kebijakan bidang transportasi darat
Kompetensi
Definisi Kemampuan mengidentifikasi, mengumpulkan,
mengolah dan merumuskan konsep kebijakan,
membahas dan menyeleraskan konsep kebijakan
dengan kebijakan lain, memonitor dan evaluasi,
mengidentifikasi umpan balik penerapan kebijakan
publik serta mengembangan teori, konsep, teknik
metode perumusan kebijakan di bidang transportasi
darat
Level Deskripsi Indikator Perilaku
1 Memahami konsep dasar, 1.1. Mampu menjelaskan konsep

teknik metode, tata cara dasar, teknik metode, peraturan
penyusunan kebijakan di dan tata cara penyusunan
bidang transportasi darat kebijakan di bidang manajemen
dan rekayasa lalu lintas jalan,
perlengkapan jalan, analisis
dampak lalu lintas, dan
pengendalian operasional lalu
lintas jalan, angkutan orang
antar kota, angkutan perkotaan,
angkutan barang, angkutan
multimoda dan antarmoda, uji
tipe dan uji berkala kendaraan
- 21 -
bermotor, manajemen
keselamatan, serta promosi dan
kemitraan keselamatan
transportasi jalan, terminal
angkutan jalan, penimbangan
kendaraan bermotor, fasilitas
pendukung dan integrasi moda,
dan kepengusahaan prasarana,
sarana, prasarana, lalu lintas,
angkutan dan pengawasan
operasional sungai, danau dan
penyeberangan serta
peningkatan keterpaduan
system antar moda dan
keselamatan transportasi darat.
1.2. Mampu menyiapkan data - data

yang dibutuhkan untuk
menyusun kebijakan bidang
manajemen dan rekayasa lalu
lintas jalan, perlengkapan jalan,
analisis dampak lalu lintas, dan
bermotor, manajemen
- 22 -

penyeberangan serta
1.3. Mampu menjelaskan tahapan

pelaksanaan penyusunan
kebijakan di bidang manajemen
bermotor, manajemen
penyeberangan serta
- 23 -
2 Mampu melaksanakan 2.1 Mampu melaksanakan

penyusunan kebijakan di pengolahan data yang
bidang transportasi darat dibutuhkan untuk menyusun
sesuai pedoman kebijakan di bidang manajemen
kerja/petunjuk teknis dan rekayasa lalu lintas jalan,
bermotor, manajemen
penyeberangan serta
2.2 Mampu melakukan analisa

terhadap data dan menyajikan
analisa tersebut untuk
menyusun kebijakan di bidang
- 24 -

bermotor, manajemen
penyeberangan serta
2.3 Mampu menjelaskan secara

lengkap, rinci dan jelas terhadap
hasil analisa data untuk
penyusunan kebijakan di bidang
bermotor, manajemen
- 25 -

penyeberangan serta
keselamatan transportasi darat
sesuai dengan tata cara
penyusunan kebijakan tersebut
3 Mampu 3.1 Mampu merancang instrumen

menyelenggarakan dan identifikasi, pengumpulan,
membimbing pengolahan, penyajian
pelaksanaan penyusunan penyusunan kebijakan di bidang
kebijakan di bidang manajemen dan rekayasa lalu
transportasi darat lintas jalan, perlengkapan jalan,
bermotor, manajemen
- 26 -

penyeberangan serta
keselamatan transportasi darat;
3.2 Mampu mensosialisasikan

penyusunan kebijakan di
bidang manajemen dan rekayasa
lalu lintas jalan, perlengkapan
jalan, analisis dampak lalu
lintas, dan pengendalian
operasional lalu lintas jalan,
angkutan orang antar kota,
angkutan perkotaan, angkutan
barang, angkutan multimoda
dan antarmoda, uji tipe dan uji
berkala kendaraan bermotor,
manajemen keselamatan, serta
promosi dan kemitraan
keselamatan transportasi jalan,
terminal angkutan jalan,
penimbangan kendaraan
bermotor, fasilitas pendukung
dan integrasi moda, dan
kepengusahaan prasarana,
penyeberangan serta
- 27 -
keselamatan transportasi darat

dan memberikan bimbingan
serta pelatihan kepada pegawai
di lingkungannya dalam
melaksanakan penyusunan
bermotor, manajemen
penyeberangan serta
3.1. Mampu memecahkan masalah

teknis operasional yang timbul
dan mengambil keputusan
dalam pelaksanaan penyusunan
- 28 -

bermotor, manajemen
penyeberangan serta
4 Mampu mengevaluasi 4.1 Mampu melakukan evaluasi

dan menyusun perangkat terhadap teknik/ metode/sistem
norma, standar, cara kerja,mengetahui kelebihan
prosedur, kriteria dalam dan kekurangan, serta
melakukan penyusunan melakukan pengembangan atau
kebijakan di bidang perbaikan teknik/metode/sistem
transportasi darat cara kerja penyusunan kebijakan
di bidang manajemen dan
rekayasa lalu lintas jalan,
- 29 -

lintas jalan, angkutan orang antar
kota, angkutan perkotaan,
bermotor, manajemen
penyeberangan serta peningkatan
keterpaduan system antar moda
dan keselamatan transportasi
darat yang lebih efektif dan efisien
4.2 Mampu menyusun pedoman,

petunjuk teknis, cara kerja yang
dijadikan norma, standar,
prosedur, kriteria pelaksanaan
penyusunan kebijakan di bidang
- 30 -
bermotor, manajemen
darat.
4.3 Mampu meyakinkan dan

memperoleh dukungan dari
stakeholder terhadap
pelaksanaan penyusunan
bermotor, manajemen
- 31 -

darat, serta memberikan
bimbingan dan fasilitasi kepada
instansi lain atau stakeholder
terkait penyusunan kebijakan di
bidang manajemen dan rekayasa
lalu lintas jalan, perlengkapan
jalan, analisis dampak lalu lintas,
dan pengendalian operasional lalu
bermotor, manajemen
- 32 -

darat.
5 Mengembangkan konsep, 5.1 Mengidentifikasi dan

teori, kebijakan, dan menganalisis teori, konsep, dan
menjadi sumber rujukan kebijakan bidang transportasi,
untuk implementasi serta serta pelaksanaan penyusunan
pemecahan masalah kebijakan di bidang manajemen
bermotor, manajemen
darat dan rekomendasi
perbaikan.
5.2 Mengembangkan teori, konsep,

dan kebijakan di bidang
- 33 -

bermotor, manajemen
darat, meyakinkan stakeholder
dan shareholder terkait untuk
menerima konsep, teori,dan
kebijakan yang dikembangkan
5.3 Menjadi sumber rujukan utama

(nasional) dalam implementasi
kebijakan dan pemecahan
masalah dalam penyusunan
- 34 -

bermotor, manajemen
darat.
- 35 -
K ode 2
K o m p eten si
Nam a P en yu su n a n k eb ija k a n b id a n g tra n sp o rta si lau t
K o m p eten si
D efin isi K em a m p u a n m en g id en tifik a si, m e n gu m p u lk a n ,
m e n g o la h dan m eru m u sk a n k on sep k eb ijak an ,
m e m b a h a s dan m e n y elera sk a n k on sep k eb ijak an
d en ga n k eb ija k a n lain, m e m o n ito r dan evalu asi,
m en g id en tifik a si u m p a n b a lik p en era p a n k eb ijak an
p u b lik serta m e n g em b a n ga n teori, k on sep , tek n ik
m eto d e p eru m u sa n k eb ijak an di b id a n g tra n sp o rta si
lau t
Level D esk rip si In d ik a to r Perilaku
1 M em a h a m i k o n sep dasar, 1.1. M am p u m e n jela sk a n k on sep
tek n ik m etod e, ta ta c a ra dasar, tek n ik m etod e, p era tu ran
p en yu su n a n k eb ija k a n di dan ta ta c a ra p en yu su n a n
b id a n g tra n sp o rta si lau t k eb ijak an di b id a n g ja rin g a n dan
p en go p e ra sia n tra ye k an gk u ta n
laut, u sa h a ja s a terk a it d en gan
a n gk u ta n di perairan , u sa h a
a n gk u ta n lau t, ta ta n a n dan
p eren ca n a a n p en gem b a n ga n
p ela b u h a n , p era n ca n ga n dan
p rog ra m p em b a n g u n a n fa silita s
p ela b u h a n , p en geru k a n dan
rek la m a si, p en eta p a n p era ira n
pan d u dan p en ye len g ga ra a n
p em a n d u a n kapal, p ela yan a n
ja s a dan u sa h a p elab u h an ,
p em erik sa a n k esela m a ta n kapal,
ra n ca n g b an gu n , sta b ilitas dan
g a ris m u a t kapal, k ela ik a n peti
k em as, p en gu k u ra n kapal,
sta tu s h u k u m kapal, m a n a jem en
k esela m a ta n kapal, pelau t,

- 36 -
p en ga w a k a n kapal,
p en go p e ra sia n kapal N egara,
sa ra n a ban tu n a v iga si-p ela y a ra n
(S B N P), telek o m u n ik a si
p elayaran , a lu r pelayaran ,
a rm a d a dan p a n gk a la n
k en a viga sia n , sistem m a n a jem en
k ea m a n a n kapal dan fa silita s
p ela b u h a n , p en gg u n a a n sen ja ta
api din as, p en eg a k a n hukum
k esela m a ta n tra n sp o rta si laut,
tertib b erla y a r dan ban dar,
p em erik sa a n k ecela k a a n kapal,
k ela ik la u ta n kapal asing,
k egia ta n p ek erja a n b aw a h air
dan salvage, p en a n ggu la n ga n
m u sib ah , p en gelola a n k ap al
n egara, a la t-a la t dan b ah an -
b a h an k es ela m a ta n p elayaran ,
p en gu jian , p en ila ia n dan
p em elih a ra a n k eseh a ta n b agi
ten a g a fu n gsio n a l p elayaran ,
atau p en ila ia n d an p en ilik a n
terh a d a p lin gk u n ga n k erja
p e la y a ra n .
1.2. M am p u m en y ia p k a n d a ta - d a ta
yan g d ib u tu h k a n u n tu k
m en y u su n k eb ijak an b id a n g
ja rin g a n dan p en go p era sia n
tra ye k a n g k u ta n laut, u sa h a ja s a
terk a it d en ga n a n g k u ta n di
p erairan , u sa h a a n gk u ta n laut,
ta ta n a n dan p eren ca n a a n
p e n ge m b a n ga n p elab u h an ,
p era n ca n ga n dan p rogra m

- 37 -
p em b a n g u n a n fa silita s
(S B N P ), telek o m u n ik a si
p ela yara n , a lu r p elayaran ,
p en gu jia n , p en ila ia n dan

- 38 -
pelayaran .
1.3. M am p u m e n jela sk a n tah a p a n
p ela k sa n a a n p en yu su n a n
k eb ijak an di b id a n g ja rin g a n dan
a n gk u ta n di perairan , u sa h a

- 39 -
p e la y a ra n .
2 M am p u m ela k sa n a k a n 2.1. M am p u m ela k sa n a k a n
p en yu su n a n k eb ija k a n di p en go la h a n d a ta yang
b id a n g tra n sp o rta si lau t d ib u tu h k a n u n tu k m en yu su n
sesu a i p ed om an k eb ijak an di b id a n g ja rin g a n dan
k erja / p etu n ju k tek n is p en go p e ra sia n tra ye k an gk u ta n
a n gk u ta n di p erairan , u sa h a
pan d u dan p en yelen g ga ra a n

- 40 -
sa ra n a ban tu n a viga si-p ela y a ra n
p elayaran , a lu r pelayaran ,
p e la y a ra n .
2.2. M am p u m ela k u k a n a n a lisa
terh a d a p d a ta dan m en yajik an
a n a lisa terseb u t u n tu k
m en y u su n k eb ija k a n di b id a n g
- 41 -

- 42 -
pelayaran .
2.3. M am p u m e n jela sk a n secara
len gk ap , rin ci dan je la s terh a d a p
h asil a n a lis a d a ta u n tu k
p en yu su n a n k eb ija k a n di b id a n g
p erairan , u sa h a a n gk u ta n lau t,
- 43 -
ten a g a fu n g s io n a l p elayaran ,
p ela y ara n sesu a i d en ga n ta ta
c a ra p en yu su n a n k eb ijak an
terseb u t.
3 M am p u 3.1. M am p u m e ra n c a n g in stru m en
m e n y elen gga ra k a n dan id en tifik a si, p en gu m p u la n ,
m em b im b in g p en go la h a n , p en ya jia n
p ela k sa n a a n p en yu su n a n p en yu su n a n k eb ija k a n di b id a n g
k eb ijak an di b id a n g ja rin g a n dan p en go p era sia n
tra n sp o rta si lau t tra ye k a n g k u ta n laut, u sa h a ja s a
- 44 -
p en go p e ra sia n kapal N ega ra ,
p e la y a ra n .
3.2. M am p u m e n so sia lisa sik a n
p en yu su n a n k eb ija k a n di
b id a n g ja rin g a n dan
- 45 -
- 46 -
p ela y ara n dan m em b erik a n
b im b in g a n serta p ela tih an
kepada p eg a w a i di
lin g k u n g a n n y a d ala m
m e la k sa n a k a n p en yu su n a n

- 47 -
p e la y a ra n .
3.3. M am p u m e m eca h k a n m a sa la h
tek n is o p era sio n a l y a n g tim b u l
dan m en g a m b il k ep u tu sa n
d a la m p ela k sa n a a n p en yu su n a n
- 48 -
p e la y a ra n .
- 49 -
4 M am p u m e n g eva lu a s i 4.1. M am p u m ela k u k a n eva lu a si
dan m en y u su n p era n g k a t terh a d a p tekn ik/ m e to d e/ sistem
n orm a, stand ar, c a ra kerja, m en g eta h u i
p rosed u r, k rite ria d ala m k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n , serta
m ela k u k a n p en yu su n a n m ela k u k a n p e n ge m b a n ga n atau
k eb ijak an di b id a n g p erb a ik a n tek n ik / m etod e/
tra n sp o rta si lau t sistem ca ra k erja p en yu su n a n

- 50 -
ten a g a fu n g s io n a l p elayaran ,
p ela y ara n y a n g leb ih efe k tif dan
efisien.
4.2. M am p u m en y u su n p ed om an ,
p etu n ju k tekn is, ca ra k erja y a n g
d ija d ik a n n orm a, stand ar,
p rosed u r, k rite ria p ela k san a a n

- 51 -
p e la y a ra n .
- 52 -
4.3. M am p u m eya k in k a n dan
m em p eroleh d u k u n ga n dari
s ta k e h o ld e r terh a d a p

- 53 -
p ela yara n , serta m em b erik a n
b im b in g a n dan fa silita si k ep a d a
in sta n si lain atau sta k eh old er
terk a it p en yu su n a n k eb ija k a n di

- 54 -
p e la y a ra n .
- 55 -
5 M en ge m b a n gk a n kon sep, 5.1 M en gid en tifik a s i dan
teori, k eb ijak an , dan m en g a n a lisis teori, k on sep , dan
m en ja d i su m b er ru ju k a n k eb ijak an b id a n g tra n sp o rta si,
u n tu k im p lem en ta si serta serta p ela k sa n a a n p en yu su n a n
p em eca h a n m a sa la h k eb ijak an di b id a n g ja rin g a n dan
a n gk u ta n di p era ira n , u sa h a
a n gk u ta n laut, ta ta n a n dan
p em erik sa a n k es ela m a ta n kapal,
ra n ca n g ban gu n , sta b ilita s dan
s a ra n a ban tu n a v iga si-p ela y a ra n
k esela m a ta n tra n sp o rta s i lau t,

- 56 -
k ela ik la u ta n kapal asin g,
atau p en ila ia n dan p en ilik a n
p ela y ara n dan re k om en d a si
perb aik an .
5.2 M en gem b a n gk a n teori, kon sep,
dan k eb ija k a n di b id a n g ja rin g a n
dan p en go p e ra sia n tra yek
a n gk u ta n lau t, u sa h a ja s a terk ait
d en ga n a n g k u ta n di perairan ,
u sa h a a n gk u ta n laut, ta tan an
dan p eren ca n a a n p en gem b a n ga n

- 57 -
k en a viga sia n , sistem
m a n a jem en k ea m a n a n k a p a l dan
fa silita s p ela b u h a n , p en gg u n a a n
sen ja ta api din as, p en egak a n
hukum k esela m a ta n
tra n sp o rta si laut, tertib b erla ya r
dan ban d ar, p em erik sa a n
k ecela k a a n kapal, k ela ik la u ta n
k a p a l asin g, k egia ta n p ek erja a n
b aw a h a ir d an salvage,
p en a n ggu la n ga n m u sib ah ,
p en gelola a n k a p a l n egara, alat-
a lat dan b a h a n -b a h a n
k esela m a ta n p elayaran ,
p ela yara n , m eya k in k a n
sta k eh o ld er dan sh a reh old er
terk a it u n tu k m e n e rim a kon sep,
teo ri,d a n k eb ija k a n yang
d ik e m b a n gk a n .
5.3 M en ja d i su m b er ru ju k a n u ta m a
(n asion al) d a la m im p lem en ta si
k eb ijak an dan p em eca h an
m a sa la h d a la m p en yu su n a n

- 58 -
a n gk u ta n di p era ira n , u sa h a
a n gk u ta n laut, ta ta n a n dan
k en a viga sia n , sistem
m a n a jem en k ea m a n a n k a p a l dan
fa silita s p ela b u h a n , p en gg u n a a n
sen ja ta api din as, p en egak a n
hukum k esela m a ta n
k a p a l asin g, k egia ta n p ek erja a n
b aw a h a ir d an salvage,
a lat dan b a h a n -b a h a n
k esela m a ta n p elayaran ,
- 59 -
p e la y a ra n .
- 60 -
K ode 3
K o m p eten si
Nam a P en yu su n a n k eb ija k a n b id a n g tra n sp o rta si u d a ra
K o m p eten si
m en g ola h dan m eru m u sk a n k on sep k eb ijak an ,
m eto d e p eru m u sa n k eb ijak an di b id a n g tra n sp o rta si
u d a ra
1 M e m a h a m i k o n sep dasar, 1.1. M am pu m e n jela sk a n k on sep
b id a n g tra n sp o rta si k eb ijak an di b id a n g A n a lisis
u d a ra K ela yak an A n g k u ta n U d ara,
P en ga w a sa n A n g k u ta n U d ara,
In ves tig a si A n g k u ta n U d ara,
M a n ajem en D a ta A n g k u ta n
U d a ra , A n a lis is J a rin g a n R u te
dan P era m a la n A n g k u ta n
U dara, A n a lis is K in erja B ad an
U sa h a A n g k u ta n U dara, A n a lisis
P erh itu n ga n B ia y a O p era si
P esaw a t U dara, M a n ajem en
A n g k u ta n U d a ra Perintis,
A n a lis is P ersetu ju an H u b u n g a n
U d a ra B ila tera l dan M u ltilateral,
P ela k san a a n L istrik Bandar
U dara, P ela k san a a n E lek tro n ik a
Bandar U dara, S ertifik a si
P erso n el Bandar U dara,

- 61 -
S ertifik a si S a ra n a dan P ra s a ra n a
L em b a g a T e rk a it B a n d a r U dara,
P en ga w a sa n S a ra n a dan
P ra s a ra n a Bandar U dara,
P en ga w a sa n P erso n el Bandar
U dara, P en ga w a sa n T a r if J a s a
K eb a n d a ru d a ra a n , A n a lisis
T a ta n a n K eb an d a ru d ara an ,
P en ga w a sa n T a ta n a n
K eb a n d a ru d a ra a n , P en ga w a sa n
O p era si K esela m a ta n Bandar
U dara, A n a lis is K ela yak an
B ad a n U sa h a Bandar U dara,
P en ga w a sa n P en yelen g ga ra a n
Bandar U dara, A n a lisis
K ela yak an P en d irian Bandar
U dara, P ela k san a a n Bandar
U dara, P ela k san a a n M ek an ik a l
B a n d a r U dara, P en a n ggu la n ga n
K ea d a a n D a ru ra t B a n d a r U dara,
T e k n ik P em elih a ra a n K en d a raa n
P K P -PK , P ela k san a a n A p ro n
M o v e m e n t C ontrol, P ela k san a a n
P em a n d u a n P a rk ir P esaw a t
U dara, P ela k san a a n P ela yan a n
P en d a ra ta n H elik op ter,
P ela k san a a n P en go p era sia n dan
P era w a ta n P en erb a n ga n
K alib rasi, A n a lis is K esela m a tan
dan P en gu jia n K alibrasi,
P ela k san a a n P erb a ik a n dan
P era w a ta n P esaw at, P en gelola a n
P en u n ja n g O p erasi
P en erb a n ga n , A n a lis is
- 62 -
K ela yak an P erson el
P en ga m a n a n a n P en erb a n ga n ,
A n a lis is K ela yak an In stru k tu r
K ea m an a n P en erb a n ga n ,
M a n ajem en R esik o K ea m an a n
K ela yak an O rg a n isa si K ea m an a n
K ela yak an F a silita s D an
P erso n el F a silita s K ea m an a n
K ela yak an S ib er K ea m an a n
P en erb a n ga n , P era w a ta n
F a silita s K ea m an a n
P en erb a n ga n , P en go p era sia n
F a silita s D an S istem K ea m an a n
P en erb a n ga n , S ertifik a si
In sp e k tu r K ea m an a n
P en erb a n ga n , P en ga w a sa n
In ves tig a si K ea m an a n
P en erb a n ga n , M a n ajem en
F a silita si U d a ra , A n a lisis
K ela yak an P en ila ia n M ed is
P esaw a t U d a ra , S ertifik a si
O rg a n isa si P era w a ta n P esaw a t
U d a ra , S ertifik a si P erson el
O rg a n isa si P en go p era sia n
P esaw a t U d a ra , P en ga w a sa n
U d a ra , P en ga w a sa n P erson il

- 63 -
P esaw a t U dara, S ertifik a si
P en y e len g g a ra P ela yan a n
N a viga si P en erb a n ga n ,
P en gu jia n P erso n el N aviga si
P ela yan a n N aviga si
P en erb a n ga n , A n a lisis
K ela yak an P ersetu ju an
P en go p era sia n P esaw a t U d a ra
T a n p a A w a k dan B alon U dara,
A n a lis is In fo rm a s i M etereo lo g i
P en ye len g ga ra a n P en d id ik an
dan P ela tih an N aviga si
P en y e len g g a ra K a lib ra s i F a silita s
N avigasi, A n a lis is K ela yak an
P ela yan a n Lalu Lin tas
K ela yak an P ela yan a n
T ele k o m u n ik a s i P en erb a n ga n ,
A n a lis is K ela yak an P ela yan a n
In fo rm a si A ero n a u tik a , A n a lisis
K ela yak an P ela yan a n P rosed u r
P en erb a n ga n , E va lu a si S afety
M a n a g a m en t S ystem N aviga si
P en erb a n ga n , A n a lis is In fo rm a s i
P en ca ira n dan P ertolon ga n P a d a
K ecela k a an P esaw a t U dara.
k eb ijak an di b id a n g A n a lisis
K ela yak an A n g k u ta n U dara,
P en ga w a sa n A n g k u ta n U dara,
In ves tig a si A n g k u ta n U dara,

- 64 -
U dara, A n a lis is J a rin g a n R ute
U sa h a A n g k u ta n U dara, A n a lis is
- 65 -
P en u n ja n g O p era si
- 66 -
F a silita si U dara, A n a lisis
U dara, S ertifik a si P erson el
P esaw a t U dara, P en ga w a sa n
U dara, P en ga w a sa n P erson il
A n a lis is In fo rm a s i M etereo logi
P en y e len g g a ra K a lib ra s i F asilita s

- 67 -
b id a n g tra n sp o rta si d ib u tu h k a n u n tu k m en yu su n
u d a ra sesu a i p ed om an k eb ijak an di b id a n g A n a lisis
k erja / p etu n ju k tek n is K ela yak an A n g k u ta n U dara,
U dara, A n a lis is J a rin g a n R u te
- 68 -

- 69 -
F a silita si U d a ra , A n a lis is
O rg a n is a s i P era w a ta n P esaw a t
O rg a n is a s i P en go p era sia n
- 70 -
dan P ela tih an N a vig a si
N a vig a si, A n a lis is K ela yak an
A n a lis is K ela yak an A n g k u ta n
U dara, P en ga w a sa n A n g k u ta n
U dara, In ves tig a si A n g k u ta n
U dara, M a n ajem en D a ta
A n g k u ta n U dara, A n a lisis
J a rin g a n R u te dan P era m a la n
K in erja B ad a n U sa h a A n g k u ta n
U dara, A n a lis is P erh itu n ga n
B ia y a O p e ra s i P esaw a t U dara,
- 71 -
M a n ajem en A n g k u ta n U d a ra
P erin tis, A n a lis is P ersetu ju an
H u b u n ga n U d a ra B ila tera l dan
M u ltilatera l, P ela k san a a n L istrik
Bandar U dara, P ela k san a a n
E lek tro n ik a Bandar U dara,
S ertifik a si P erso n el Bandar
U dara, S ertifik a si S a ra n a dan
S ertifik a si L em b a ga T e rk a it
Bandar U dara, P en ga w a sa n
S a ra n a dan P ra s a ra n a B a n d a r
U dara, P en ga w a sa n P erson el
B a n d a r U dara, P en ga w a sa n T a r if
J a s a K eb a n d a ru d a ra a n , A n a lisis

- 72 -
- 73 -

- 74 -
B ia y a O p era si P esaw a t U dara,
- 75 -
K ela yak an F a s ilita s D an

- 76 -
- 77 -
K ecela k a an P esaw a t U d a ra
k eb ijak an di b id a n g A n a lis is K ela yak an A n g k u ta n
tra n sp o rta si u d a ra U dara, P en ga w a sa n A n g k u ta n
A n g k u ta n U dara, A n a lis is

- 78 -
- 79 -
- 80 -
b id a n g A n a lis is K ela yak an
A n g k u ta n U dara, P en ga w a sa n
A n g k u ta n U dara, In vestig a si
A n g k u ta n U dara, M a n ajem en
- 81 -
D a ta A n g k u ta n U dara, A n a lisis
- 82 -

- 83 -

- 84 -
U sa h a A n g k u ta n U dara, A n a lis is
- 85 -
O p era si K esela m a tan Bandar
U dara, P ela k san a a n Pela yan a n
- 86 -

- 87 -
P en y e len g g a ra K a lib rasi F asilita s
A n a lis is K ela yak an Pela yan a n
P en erb a n ga n , A n a lis is In fo rm asi
P en ca ira n dan P ertolo n ga n P a d a
4 M am p u m e n g eva lu a s i 4.1. M am p u m ela k u k a n eva lu a si
dan m en y u su n p era n g k a t terh a d a p tekn ik/ m eto d e/ s istem
n orm a, stand ar, c a ra kerja, m en g eta h u i
p rosed u r, k rite ria d ala m k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n , serta
k eb ijak an di b id a n g p erb a ik a n
tra n sp o rta si u d a ra te k n ik / m e to d e/ s istem ca ra k erja

- 88 -

- 89 -
- 90 -
- 91 -
p etu n ju k tekn is, ca ra k e rja y a n g
S ertifik a si L em b a ga T erk a it
- 92 -
K ela yak an F a s ilita s D an
- 93 -

- 94 -
k eb ijak an di b id a n g A n a lis is
A n a lis is P ersetu ju an H u b u n ga n
- 95 -
O p era si K esela m a tan Bandar

- 96 -
- 97 -
P en y e len g g a ra K a lib rasi F a silita s

- 98 -
p em eca h a n m a sa la h k eb ijak an di b id a n g A n a lisis
U dara, A n a lis is J a rin ga n R u te
U dara, A n a lis is K in e rja B ad an
L em b a ga T e rk a it B a n d a r U dara,
K eb an d a ru d ara an , A n a lisis
K eb an d a ru d ara an , P en ga w a sa n
U dara, A n a lis is K ela yak an B ad an
U sa h a Bandar U dara,
- 99 -
P en erb a n ga n , A n a lis is K ela yak an
P erso n el P en ga m a n a n a n
In s tru k tu r K ea m an a n
P en erb a n ga n , M a n ajem en R esiko
A n a lis is K ela yak an O rg a n isa si
A n a lis is K ela yak an F a silita s D an
S ib er K ea m an a n P en erb a n ga n ,
P era w a ta n F a silita s K ea m an a n
- 100 -
In s p e k tu r K ea m an a n
F a silita si U dara, A n a lis is
P en erb a n ga n , S ertifik a si P esaw a t
U dara, S ertifik a si O rg a n isa si
P era w a ta n P esaw a t U dara,
S ertifik a si P erso n el P esaw a t
P en go p era sia n P esaw a t U dara,
P en ga w a sa n P esaw a t U dara,
P en ga w a sa n O rg a n isa si
P en ga w a sa n P erso n il P esaw a t
U dara, P en ga w a sa n O rga n isa si
S ertifik a si P en ye len g ga ra
P en erb a n ga n , P en gu jia n
P erso n el N a viga si P en erb a n ga n ,
P en ga w a sa n P ela yan a n N aviga si
P ersetu ju an P en go p era sia n
P esaw a t U d a ra T a n p a A w a k dan
B alon U dara, A n a lis is In fo rm a s i
M etereo log i P en erb a n ga n ,
S ertifik a si P en yelen g ga ra a n
P en d id ik an dan P elatih an
K a lib rasi F a silita s N avigasi,

- 101 -
Lalu Lin ta s P en erb a n ga n ,
T e le k o m u n ik a s i P en erb a n ga n ,
In fo rm a s i A ero n a u tik a , A n a lisis
P en ca ira n dan P ertolo n g a n P a d a
dan k eb ijak an di b id a n g A n a lisis
- 102 -
A n a lis is K ela yak an O rga n isa si

- 103 -
U d a ra , S ertifik a si O rg a n isa si
P en ga w a sa n P esaw a t U dara,
U dara, P en ga w a sa n O rg a n isa si
P ela yan a n N a vig a si
- 104 -
S e rtifik a s i P en yelen g ga ra a n
P en d id ik an dan P ela tih an
S e rtifik a s i P en ye len g ga ra
- 105 -

- 106 -
A n a lis is K ela yak an O rg a n isa si
P era w a ta n P esaw a t U d ara,
P en go p era sia n P esaw a t U d ara,
P en ga w a sa n P esaw a t U d ara,

- 107 -
U dara, P en ga w a sa n O rga n isa si
S ertifik a si P en yelen g ga ra a n
K a lib rasi F a s ilita s N avigasi,

- 108 -
K ode 4
K o m p eten si
Nam a P en yu su n a n k eb ija k a n b id a n g p erk ereta a p ia n
K o m p eten si
m en g ola h dan m eru m u sk a n k on sep k eb ijak an ,
m eto d e p eru m u sa n k eb ija k a n di b id a n g
p erk ereta a p ia n
1 M e m a h a m i k o n sep dasar, 1.1. M am pu m e n jela sk a n k on sep
b id a n g p erk ereta a p ia n k eb ijak an di b id a n g ja lu r k ereta
api, k ela s stasiu n, in tegra si
in te rm o d a l dan an ta rm od a,
G ra fik P erja lan a n K ereta Api
(G A P E K A ), lin ta s dan ja rin g a n
p ela y a n a n K ereta A pi, o p era si
K ereta A p i, p o ten si an gk u ta n
p en u m p a n g dan b a ra n g b id a n g
P erk eretaa p ia n , ta rif dan su b sid i
a n gk u ta n k e reta api, sta n d a r
p ela y a n a n m in im a l k e reta api,
sistem in fo rm a si lo gistik
a n gk u ta n k e re ta api,
p en yelen g ga ra a n
p erk eretaa p ia n , p en gen a a n
b ia y a atas p en gg u n a a n
p ra s a ra n a p erk eretaa p ia n , n ilai
p em a n fa a ta n asset
- 109 -
p erk eretaa p ia n , tek n ik ra n ca n g
b a n gu n ja lu r dan b a n gu n an
k e reta api, fa silita s o p era si
k e reta api, ja lu r dan b a n gu n an
k e reta api, ra n ca n g b a n gu n dan
re k a y a s a sa ra n a p erk eretaa p ia n ,
p en ge n d a lia n m u tu sa ra n a
p erk eretaa p ia n , sp esifik a si
tek n is sa ra n a p erk eretaa p ia n ,
p em erik sa a n dan p era w a ta n
sa ra n a p erk eretaa p ia n ,
p en ga d a a n S a ra n a
P erk eretaa p ia n , p en go p era sia n
sa ra n a p erk ereta a p ia n n egara,
k ela ik a n sa ra n a p erk eretaa p ia n ,
sertifik a si sa ra n a
p erk eretaa p ia n , p era lata n
p en gu jia n sa ra n a
p erk eretaa p ia n , k u a lita s
p era w a ta n sa ra n a
p erk eretaa p ia n , p era w a ta n
p era lata n p en d u k u n g p era w a ta n
sa ra n a p erk eretaa p ia n , uji
R ekayasa dan P en in gk a ta n
K esela m a ta n P erk eretaa p ia n ,
P en ga n gk u ta n B a ra n g
B erb a h a y a , In sp ek si
P en ila ia n K esela m a tan
P erk eretaa p ia n , A u d it
p em erisa a n k ecela k a a n k ereta
api, k eb u tu h a n SDM tek n is
p erek ereta a p ia n , a k red ita si

- 110 -
B ad a n H ukum atau L em b a ga
S u m b er D a ya M a n u sia
P erk eretaa p ia n , S ertifik a si
P erk eretaa p ia n , p en ceg a h a n
P ela n gg ara n P e rk ereta a p ia n .
1.2. M am p u m en y ia p k a n d a ta - d a ta
yan g d ib u tu h k a n u n tu k
m en y u su n k eb ijak an b id a n g
ja lu r k e reta api, k ela s stasiu n,
in te gra si in te rm o d a l dan
a n ta rm od a, G ra fik P erja lan a n
K ereta A p i (G A P E K A ), lin ta s dan
ja rin g a n p ela y a n a n K ere ta A pi,
o p era si K ereta A pi, p o ten si
a n gk u ta n p en u m p a n g dan
b a ra n g b id a n g P erk eretaa p ia n ,
ta rif dan su b sid i an gk u ta n
k e reta api, sta n d ar p ela yan a n
m in im a l k e reta api, sistem
in fo rm a si lo gistik an gk u ta n
k e reta api, p en ye len g ga ra a n
- 111 -
p erk eretaa p ia n , k u a litas
S u m b er D a ya M a n u s ia
S u m b er D a ya M a n u s ia

- 112 -
k eb ijak an di b id a n g ja lu r k ereta
K ereta A pi, p o ten si an gk u ta n

- 113 -
b id a n g p erk ereta a p ia n d ib u tu h k a n u n tu k m en yu su n
sesu a i p ed om an k eb ijak an di b id a n g ja lu r k ereta
k erja / p etu n ju k tek n is api, k ela s stasiu n, in tegra si

- 114 -
p ela y a n a n m in im a l k e re ta api,

- 115 -
R ek a y a sa dan P en in gk a ta n
B erb a h aya , In sp ek si
ja rin g a n p ela y a n a n K ereta A pi,
o p era si K ereta A p i, p o ten si
- 116 -
k e reta api, p en yelen g ga ra a n

- 117 -
api, k eb u tu h a n SD M tek n is
- 118 -
- 119 -
P ela n gg ara n P erk eretaap ian .
sesu a i d en ga n ta ta c a ra
p en yu su n a n k eb ija k a n terseb u t
k eb ijak an di b id a n g ja lu r k e reta api, k ela s stasiu n,
p erk ereta a p ia n in te gra si in te rm o d a l dan
- 120 -

- 121 -
b id a n g ja lu r k e re ta api, k elas
stasiu n , in te gra si in te rm o d a l dan
a n gk u ta n penum pang dan
- 122 -
P ela n gg ara n P erk ereta a p ia n dan
m em b erik a n b im b in g a n serta
p ela tih an kepada p ega w a i
d ilin g k u n g a n n y a d ala m
m e la k sa n a k a n p en yu su n a n

- 123 -

- 124 -
P ela n gg ara n P erk eretaa p ia n .
- 125 -

- 126 -
4 M am p u m e n g eva lu a s i 4 .1 . M am p u m ela k u k a n eva lu a si
dan m en y u su n p era n g k a t terh a d a p tekn ik/ m e to d e/ sistem
n orm a, stand ar, c a ra k erja ,m en g e ta h u i k eleb ih a n
p rosed u r, k rite ria d ala m dan k ek u ra n ga n , serta
k eb ijak an di b id a n g p erb a ik a n
p erk ereta a p ia n te k n ik / m e to d e/ s istem ca ra k erja

- 127 -

- 128 -
P ela n gg ara n P erk ereta a p ia n .
y a n g leb ih e fe k tif dan efisien

- 129 -
- 130 -
api, k ela s stasiu n , in tegra si
a n gk u ta n k e reta api,
- 131 -
P ela n gg ara n P erk eretaa p ia n ,
serta m em b erik a n b im b in ga n
dan fa silita si kepada in stan si
lain atau sta k eh o ld er terk ait

- 132 -

- 133 -
S um ber D a ya M a n u sia
p em eca h a n m a sa la h k eb ijak an di b id a n g ja lu r k ereta
K ereta A pi, p o ten s i an gk u ta n
- 134 -
a n gk u ta n k e re ta api, sta n d ar
p erk eretaa p ia n , p en gen a a n b ia ya
a tas p en gg u n a a n p ra s a ra n a
p erk eretaa p ia n , n ilai
k e reta api, ja lu r d an b a n gu n an
tek n is s a ra n a p erk eretaa p ia n ,
s a ra n a p erk eretaa p ia n ,
s a ra n a p erk ereta a p ia n n egara,
s a ra n a p erk eretaa p ia n , uji
- 135 -
K esela m a tan P erk eretaa p ia n ,
Badan H ukum atau L em b a ga
P ela n ggara n P erk ereta a p ia n dan
rek o m en d a si p erb a ik a n
dan k eb ijak an di b id a n g ja lu r
k e reta api, k ela s stasiu n,
ta rif dan su b sid i a n gk u ta n k ereta
api, sta n d a r p ela y a n a n m in im a l
k e reta api, sistem in form a si
lo gistik a n g k u ta n k e reta api,

- 136 -

- 137 -
P ela n ggara n P erk eretaa p ia n ,
m eya k in k a n sta k eh o ld er dan
sh a reh o ld er terk a it u n tu k
m e n e rim a k on sep , teori,d a n
k eb ijak an y a n g d ik em b a n gk a n
k eb ijak an dan p em eca h a n
a n gk u ta n k e re ta api, sta n d a r
- 138 -
- 139 -
P ela n ggara n P erk eretaa p ia n .

- 140 -
K ode K o m p eten si 5
N a m a K o m p eten si A d v o k a s i k eb ija k a n b id a n g tra n sp o rta si d arat
D efin isi K em a m p u a n m ela k u k a n u sa h a u n tu k
m em p en ga ru h i, m e n g u p a ya k a n terja d in y a
p eru b a h a n d a la m d iri sta k eh o ld er m elalu i
sosialisasi, p ersu asi, fa silita si b im b in g a n dan
p en d a m p in g a n u n tu k m e n g a d o p si dan
m e n era p k a n k eb ijak an di b id a n g tra n sp o rta si
d arat
Level D isk rip si In d ik a to r Perilaku
1 M e m a h a m i su b sta n si 1.1 M em aham i k o n sep d a sa r dan
su atu k eb ijak an dan tu ju a n k eb ijak an , la n d asan
tek n ik m eto d e a d vo k a si filosofis, la n d asan hukum ,
la n d asan sosiologis, proses,
p o k o k - p o k o k m a teri su b sta n si
k eb ijak an , ta h ap - tah ap
p eru m u sa n dan im p lem en ta si,
serta u k u ra n k eb erh a sila n
p en era p a n k eb ija k a n di b id a n g
m a n a jem en dan re k a y a s a lalu
lin ta s ja la n , p erlen gk a p a n ja la n ,
a n a lisis d a m p a k lalu lin tas, dan
p en ge n d a lia n o p era sio n a l lalu
lin ta s ja la n , a n gk u ta n ora n g
a n ta r kota, an gk u ta n p erk otaan ,
a n g k u ta n baran g, an gk u ta n
m u ltim o d a dan a n ta rm od a, uji
tipe dan u ji b e rk a la k en d a ra a n
b erm otor, m a n a jem en
k esela m a tan , serta p rom osi dan
k em itra a n k esela m a ta n
tra n sp o rta si ja la n , term in a l
a n g k u ta n ja la n , p en im b a n ga n
k en d a ra a n b erm otor, fa silita s
p en d u k u n g dan in tegra si m oda,

- 141 -
dan k ep en g u sa h a a n p rasaran a,
saran a, p rasara n a , lalu lin tas,
a n g k u ta n dan p en ga w a sa n
o p era sio n a l su n gai, d an au dan
p en ye b era n ga n serta
p en in gk a ta n k eterp a d u a n
system a n ta r m oda dan
k es ela m a ta n tra n sp o rta si darat.
1.2 M em a h a m i ta h a p a n k egia ta n
a d vok asi, tek n ik m etod e
m em p en ga ru h i, p ersu asi,
p em b in aa n , fa s ilita s i b im b in ga n
dan p en d a m p in g a n p en erap a n
k eb ija k a n di b id a n g m a n a jem en
dan re k a y a s a lalu lin ta s ja la n ,
p erlen gk a p a n ja la n , a n a lisis
dam pak lalu lin tas, dan
- 142 -
k es ela m a ta n tra n sp o rta si d a ra t.
1.3 M am p u m e n g id en tifik a si
k eb u tu h a n a d vo k a si dari
sta k eh o ld er di b id a n g
2 M am p u m elak u k an 2.1 M am p u m en y u su n re n ca n a
a d vo k a si k eb ijak an p ela k sa n a a n k egia ta n a d vo k a si
b id a n g tra n sp o rta si d arat k eb ija k a n di b id a n g m a n a jem en

- 143 -
a n g k u ta n b a ra n g, an g k u ta n
2.2 M am p u m em buat a lat ban tu
u n tu k k eb u tu h a n ad vok asi,
m ela k u k a n so sia lisa si k eb ijak an
di b id a n g m a n a jem en dan
re k a y a s a lalu lin tas ja la n ,

- 144 -
k es ela m a ta n tra n sp o rta si d arat
d en ga n a u d ien s lin gk u p k ecil.
k eb u tu h a n s ta k eh o ld er terk ait
a d vo k a si k eb ija k a n di b id a n g

- 145 -
3 M am p u 3.1 M am p u m en y u su n in stru m en
m e n y elen gga ra k a n dan b a h an p ela k san a a n
a d vo k a si k eb ijak an a d vo k a si k eb ijak an , m elalu i
p u b lik p ersu asi, sosialisasi, b im b in ga n
tekn is, p en d a m p in ga n ,
m o n ito rin g eva lu a si a d vo k a si
- 146 -
3.2 M am p u m en g em b a n gk a n serta
m e n ja la n k a n stra tegi atau
in te rven si m ela lu i p ersu asi,
sosialisasi, b im b in g a n tekn is,
p en d a m p in g a n d a la m m en g a ta si
h a m b a ta n sistem ik dan
resisten si sta k eh o ld er d ala m
m en era p k a n k eb ijak an di
b id a n g m a n a jem en dan
- 147 -
3.3 M am p u m en g im p lem en ta sik a n
stra tegi k o m u n ik a si d en gan
ta rget dan w a k tu y a n g teru k u r
dan tere n ca n a d en gan
m e n d a p a tk a n h asil sesu a i y a n g
d ih a ra p k a n a n ta ra lain:
sta k eh o ld er dapat m em a h a m i
serta m en era p k a n k eb ijak an ,
m o n ito rin g dan eva lu a si
- 148 -
4 M am p u m e n g eva lu a s i 4.1 M am p u m ela k u k a n eva lu a si
dan m en y u su n p era n g k a t terh a d a p tek n ik / m e to d e/ s istem
n o rm a sta n d a r p ro se d u r ca ra k e rja m en g eta h u i
k rite ria d ala m k eleb ih a n dan k ek u ra n g a n ,
m ela k u k a n a d vo k a si m ela k u k a n p e n ge m b a n ga n atau
k eb ija k a n b id a n g p erb a ik a n ca ra k erja
tra n sp o rta si d ara t p en yu su n a n k eb ijak an di
lin ta s ja la n , a n gk u ta n o ra n g
k es ela m a ta n tra n sp o rta si d arat
y a n g leb ih e fe k tif dan efisien

- 149 -
4.2 M am p u m en y u su n p ed om an ,
p en yu su n a n k eb ijak an di
4.3 M am p u m eya k in k a n dan
m e m p eroleh d u k u n ga n dari
sta k eh o ld er terh a d a p
- 150 -
k es ela m a ta n tra n sp o rta si darat,
m em b erik a n b im b in g a n dan
fa silita si kepada in stan si lain
atau sta k eh o ld er terk ait
p en yu su n a n k eb ijak an di

- 151 -
5 M am p u 5.1 M en gem b a n gk a n k on sep , teori,
m en gem b a n gk an , k eb ijak an , tek n ik m etod e
k on sep , teori, k eb ijak an a d vo k a si k eb ija k a n di b id a n g
a d vo k a si y a n g sin ergis m a n a jem en dan re k a y a s a lalu
dan terin tegra si y a n g lin ta s ja la n , p erlen gk a p a n ja la n ,
b erd a m p a k n asion a l a n a lisis d a m p a k lalu lin tas, dan
- 152 -
5.2 M engem bangkan stra tegi

- 153 -
k es ela m a ta n tra n sp o rta si darat,
sin k ro n isa si dan k o ord in a si
im p lem en ta si K eb ijak an yang
terin tegra si dan salin g
m elen g k a p i (k o m p le m e n te r)
d en ga n k eb ijak an lain yang
dapat m em b erik a n dam pak
p o sitif di tin g k a t n a sion a l.
5.3 M en ja d i m e n to r dan ru ju k a n
n a sion a l d a la m p em eca h an
m a sa la h a d o k a si k eb ijak an di

- 154 -

- 155 -
N a m a K o m p eten si A d v o k a s i k eb ija k a n b id a n g tra n sp o rta si lau t
sosialisasi, p ersu asi, fa silita si b im b in ga n dan
m e n era p k a n k eb ija k a n di b id a n g tra n sp o rta si
la u t.
1 M em a h a m i su b sta n si 1.1 M em a h a m i k o n sep d a sa r dan
k eb ijak an , ta h ap - ta h ap
ja rin g a n dan p en go p e ra sia n
tra ye k a n g k u ta n lau t, u sa h a
ja s a terk a it d en ga n a n gk u ta n di
p en ge m b a n ga n p elab u h an ,
p an d u dan p en ye len g ga ra a n
p em erik sa a n k esela m a ta n
kapal, ra n ca n g b an gu n ,
sta b ilita s dan g a ris m u a t kapal,

- 156 -
k ela ik a n p eti kem as,
p en gu k u ra n kap al, statu s
hukum kapal, m a n a jem en
k es ela m a ta n kapal, pelau t,
sa ra n a ban tu n avigasi-
p ela y a ra n (SB N P),
telek o m u n ik a si p ela yara n , alu r
p ela yara n , a rm a d a dan
p a n gk a la n k en a viga sia n , sistem
m a n a jem en k ea m a n a n k ap al
dan fa silita s p elab u h an ,
p en gg u n a a n sen ja ta ap i din as,
p en eg a k a n h u k u m k esela m a ta n
k a p a l asin g, k eg ia ta n p ek erja a n
baw ah a ir dan salvage,
p en gelola a n k a p a l n ega ra .
p em b in aa n , fa silita si b im b in ga n
k eb ija k a n di b id a n g ja rin g a n
a n g k u ta n laut, u sa h a ja s a

- 157 -
sa ra n a ban tu n aviga si-
sta k eh o ld er di b id a n g ja rin g a n

- 158 -
- 159 -
b id a n g tra n sp o rta si lau t k eb ija k a n di b id a n g ja rin g a n
- 160 -
di b id a n g ja rin g a n dan
lau t, u sa h a ja s a terk ait d en gan
a n g k u ta n di p erairan , u sa h a
a n g k u ta n laut, ta ta n a n dan
p ro g ra m p em b a n g u n a n fa silita s

- 161 -
p en gelola a n kapal n ega ra
k eb u tu h a n sta k eh o ld er terk ait

- 162 -

- 163 -
- 164 -
m e n era p k a n k eb ijak an di

- 165 -
- 166 -
n o rm a sta n d a r p rose d u r ca ra k erja m en g eta h u i
k rite ria d ala m k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n ,
tra n sp o rta si lau t p en yu su n a n k eb ija k a n di
- 167 -
p en gelola a n k a p a l n e g a ra y a n g
leb ih e fe k tif dan efisien.
p etu n ju k tekn is, c a ra k erja y a n g
- 168 -
- 169 -

- 170 -
p en gelola a n kapal n egara,
m e m b erik a n b im b in g a n dan
fa silita si kepada in sta n si lain

- 171 -
a d vo k a si y a n g sin ergis ja rin g a n dan p en go p e ra sia n
dan terin tegra si y a n g tra ye k a n g k u ta n lau t, u sa h a
b erd a m p a k n asion a l ja s a terk a it d en ga n a n gk u ta n di

- 172 -
sa ra n a ban tu n avigasi-
p en gelola a n k a p a l n egara.
5.2 M en gem b a n gk a n strategi
- 173 -
p en gelola a n kapal n egara,
im p lem en ta si k eb ijak an yang
terin tegra si dan salin g
m elen g k a p i (k om p lem en ter)
d en ga n k eb ijak an lain yang
dapat m em b erik a n dam pak
p o s itif di tin g k a t n a s io n a l.
m a sa la h a d vo k a si k eb ija k a n di
- 174 -
- 175 -
p en gelola a n k a p a l n egara.
- 176 -
N a m a K o m p eten si A d v o k a s i k eb ija k a n b id a n g tra n sp o rta si u d a ra
sosialisasi, p ersu asi, fa silita si b im b in ga n dan
m e n era p k a n k eb ija k a n di b id a n g tra n sp o rta si
udara.
1 M e m a h a m i su b sta n si 1.1 M em aham i k o n sep d a sa r dan
k eb ijak an , tah a p - tah ap
U d a ra , P en ga w a sa n A n g k u ta n
U d a ra , In ves tig a si A n g k u ta n
J a rin ga n R u te dan P era m a la n
K in erja B a d a n U sa h a A n g k u ta n
Bandar U dara, P ela k s an a a n

- 177 -
S a ra n a dan P ra s a ra n a Bandar
J a s a K eb an d a ru d ara an , A n a lisis
T a ta n a n K eb a n d a ru d a ra a n ,
Badan U sa h a Bandar U dara,
- 178 -
K ela yak an O rg a n isa si
- 179 -
P en y e len g g a ra Pela yan a n
P en yelen g ga ra a n P en d id ik an
K ela yak an Pela yan a n
- 180 -
k eb ija k a n di b id a n g A n a lisis
U dara, A n a lis is J a rin ga n R ute
S ertifik a si S a ra n a dan

- 181 -
- 182 -

- 183 -
T e le k o m u n ik a si P en erb a n ga n ,
sta k eh o ld er di b id a n g A n a lisis
- 184 -
- 185 -
K ela yak an O rga n isa si

- 186 -
b id a n g k eu d a ra an k eb ija k a n di b id a n g A n a lisis

- 187 -
P erh itu n ga n B ia y a O p erasi
S ertifik a si L em b a g a T e rk a it
T a r if Jasa K eb a n d a ru d a ra a n ,
A n a lis is T a ta n a n
P en ga w a sa n O p erasi
K esela m a ta n Bandar U dara,
A n a lis is K ela yak an B ad an
Bandar U dara, A n a lis is
M o v e m e n t C ontrol, P ela k s an a a n
- 188 -
P en d a ra ta n H elik o p ter,
P en ga m an a n an P en erb a n ga n ,
- 189 -
P en y e len g g a ra K a lib rasi
F a s ilita s N avigasi, A n a lisis
K ela yak an P ela yan a n Lalu
Lin ta s P en erb a n ga n , A n a lisis
- 190 -
di b id a n g A n a lis is K ela yak an
A n g k u ta n U dara, In ves tig a si
S ertifik a si L em b a g a T erk a it
P en ga w a sa n O p era si
- 191 -
- 192 -

- 193 -
F a s ilita s N a vig a si, A n a lisis

- 194 -

- 195 -
P esaw a t U d ara, P en ga w a sa n
- 196 -

- 197 -
- 198 -

- 199 -
- 200 -
F a silita s N avigasi, A n a lisis
P en erb a n ga n , E va lu a si S a fety
p en d a m p in g a n d a la m m e n g a ta si
m e n era p k a n k eb ijak an di

- 201 -

- 202 -
P era w a ta n P esa w a t, P en gelola a n
- 203 -

- 204 -
A n a lis is P ersetu ju an H u b u n ga n
- 205 -
- 206 -

- 207 -
F a s ilita s N a vig a si, A n a lisis
n o rm a sta n d a r p rose d u r ca ra k erja m en g eta h u i
k rite ria d ala m k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n ,
k eu d a ra an p en yu su n a n k eb ija k a n di
- 208 -
A n a lis is K ela yak an Badan

- 209 -
- 210 -
- 211 -
p etu n ju k tekn is, c a ra k erja y a n g
b id a n g A n a lis is K ela y a k a n
A n g k u ta n U d a ra , P en ga w a sa n
A n g k u ta n U d a ra , In ves tig a si

- 212 -
- 213 -
- 214 -

- 215 -

- 216 -
- 217 -
Lin ta s P en erb a n ga n , A n a lis is

- 218 -
a d vo k a si y a n g sin ergis A n a lis is K ela yak an A n g k u ta n
dan terin tegra si y a n g U dara, P en ga w a sa n A n g k u ta n
b erd a m p a k n asion a l U dara, In ves tig a si A n g k u ta n

- 219 -
- 220 -
F a silita s N avigasi, A n a lisis

- 221 -
5.2 M en gem b a n gk a n strategi
222
- 223 -
K ela yak an O rga n isa si

- 224 -
m a sa la h a d vo k a si k eb ija k a n di
- 225 -
P en ga w a sa n O p erasi
- 226 -
P en d a ra ta n H elik o p ter,
- 227 -
- 228 -

- 229 -
N a m a K o m p eten si A d v o k a s i k eb ijak an b id a n g p erk ereta a p ia n
sosialisasi, p ersu asi, fa silita si b im b in g a n dan
m en era p k a n k eb ija k a n di b id a n g
p erk eretaa p ia n .
1 M em a h a m i su b sta n si 1.1 M em a h a m i k on sep d a sa r dan
su atu k eb ija k a n dan tu ju a n k eb ijak an , la n d asan
k eb ijak an , ta h ap - tah ap
p en erap a n k eb ija k a n di b id a n g

- 230 -
k e reta api, ja lu r dan b a n gu n a n

- 231 -
S um ber D a ya M a n u s ia
k eb ijak an di ja lu r k e reta api,
k ela s stasiu n , in tegra si
a n gk u ta n k e reta api, sta n d ar

- 232 -
- 233 -
sta k eh o ld er di b id a n g ja lu r
k e reta api, k ela s stasiu n,

- 234 -
b id a n g p erk ereta a p ia n k eb ijak an di b id a n g ja lu r k ereta
- 235 -
- 236 -
P ela n ggara n P erk ereta a p ia n .
m e la k u k a n so sia lisa si k eb ijak an
di b id a n g ja lu r k e re ta api, k elas

- 237 -

- 238 -
P ela n gg ara n P erk eretaa p ia n
ja lu r k e re ta api, k ela s stasiu n,

- 239 -

- 240 -
a n gk u ta n k e re ta api, sta n d ar

- 241 -
- 242 -
re sisten si sta k eh o ld er d ala m
m en era p k a n k eb ija k a n di b id a n g
ja lu r k e re ta api, k ela s stasiu n,

- 243 -
- 244 -
- 245 -

- 246 -
n o rm a sta n d a r p rose d u r c a ra k e rja m en g eta h u i k eleb ih a n
k rite ria d a la m m elak u k an dan k ek u ra n g a n , m elak u k an
a d vo k a si k eb ijak an p e n ge m b a n ga n atau p erb a ik a n
b id a n g p erk ereta a p ia n c a ra k erja p en yu su n a n
a p i, k ela s sta siu n , in tegra si
in te rm o d a l dan a n ta rm o d a ,
a n gk u ta n k e reta api, sta n d ar

- 247 -
y a n g leb ih efe k tif dan efisien

- 248 -
- 249 -

- 250 -

- 251 -
K esela m a ta n P erk eretaap ian ,
b a ra n g b id a n g P erk eretaap ian ,

- 252 -
- 253 -
5 M am p u 5.1 M en ge m b a n gk a n k on sep , teori,
a d vo k a si y a n g sin ergis ja lu r k e reta api, k ela s stasiu n,
dan terin tegra si y a n g in te gra si in te rm o d a l dan
b erd a m p a k n asion a l a n ta rm od a, G ra fik P erja lan a n

- 254 -

- 255 -
P erk eretaa p ia n , atau
p en ceg a h a n P ela n ggara n
P e rk ereta a p ia n .
5.2 M en ge m b a n gk a n strategi
- 256 -
P ela n gg ara n P erk eretaa p ia n ,
im p lem en ta si K eb ijak an yang
terin tegra si dan sa lin g
m e len g k a p i (k o m p le m e n te r)
d en ga n k eb ija k a n lain yang

- 257 -
dapat m e m b erik a n dam pak
p o s itif di tin g k a t n asion al.
m a sa la h a d o k a si k eb ija k a n di
b id a n g ja lu r k e re ta api, k elas

- 258 -

- 259 -
K od e K o m p eten si 9
N a m a K om p eten si M a n ajem en T ra n s p o rta s i D arat
D efin isi K em a m p u a n m en g u m p u lk a n , m en gid en tifik a si,
m en gola h dan m en g a n a lisis d a ta serta
m eru m u sk a n k egia ta n p eren can aan ,
p en gen d a lia n dan p en ga w a sa n di b id a n g
tra n sp o rta si d arat
1 M em a h a m i k on sep dasar, 1.1 M am p u m en jela sk an kon sep
te k n ik m etod e, p era tu ran dasar, tek n ik m etod e, p era tu ran
dan m ek an ism e, tata dan m ek a n ism e, tata cara
cara p ro se d u r p en gu m p u lan ,
p ro se d u r pen gu m p u lan , p en gid en tifik a s ia n , p en gola h a n
p en gid en tifik a sia n , dan a n a lisis d ata serta
p en go la h a n dan a n alisis p eru m u sa n k egiatan
d a ta serta p eru m u san p eren can aan , p en gen d a lia n dan
k egia ta n peren can aan , p en ga w a sa n di b id a n g
p en gen d a lia n dan m a n a jem en dan rek a ya sa lalu
p en ga w a sa n di b id a n g lin ta s ja la n , p erlen gk a p a n ja la n ,
tra n sp o rta si darat a n a lisis d a m p a k lalu lin tas, dan
p en gen d a lia n o p era sio n a l lalu
lin ta s ja la n , an gk u ta n ora n g
a n ta r kota, a n g k u ta n p erk otaan ,
an gk u ta n b a ra n g, an gk u tan
tip e dan uji b erk a la k en d a ra a n
b erm o tor, m an ajem en
k em itra a n k esela m a tan
an gk u ta n ja la n , p en im b an ga n
dan k ep en gu sa h a a n prasaran a,
saran a, p rasaran a, lalu lin tas,

- 260 -
an gk u ta n dan p en ga w a sa n
o p era sio n a l sungai, d an au dan
p en yeb era n ga n serta p en in gk a ta n
k eterp a d u a n system a n ta r m o d a
dan k esela m a ta n tra n sp o rta si
d a ra t.
1.2 M am p u m en jela sk an lan gk ah
la n g k a h tah a p a n p ela k san a a n
p en gu m p u la n ,
p en gid en tifik a s ia n , p en gola h a n
dan a n a lisis d a ta serta
p eru m u sa n k egiatan
p eren can aan , p en gen d a lia n dan
p en ga w a sa n di b id a n g
a n ta r kota, an gk u ta n perk otaan ,
an gk u ta n baran g, an gk u tan

- 261 -
darat.
1.3 M am p u m em b erik a n in form a si
k e p a d a m asyarak at, sta k eh old er
secara tep a t terk ait
p en gid en tifik a s ia n , p en gola h a n
an gk u ta n baran g, a n gk u tan
k en d a ra a n b erm otor, fasilita s
p en d u k u n g dan in te gra si m oda,

- 262 -
d a ra t.
2 M am p u m elak sa n a k a n 2.1 M am p u m elak sa n a k a n
p en gu m p u la n , p en gu m p u la n ,
p en gid en tifik a sia n , p en gid en tifik a s ia n , dan
p en go la h a n dan an a lisis p en go la h a n d ata k egiatan
p en gen d a lia n dan m a n a jem en dan re k a y a s a lalu
tra n sp o rta si d arat sesuai a n a lisis d a m p a k lalu lin tas, dan
p ed om an k erja / p etu n ju k p en gen d a lia n o p era sio n a l lalu
tek n is lin ta s ja la n , an gk u ta n ora n g
a n ta r kota, a n g k u ta n perk otaan ,
o p era sio n a ! sungai, d an au dan
k eterp a d u a n system a n ta r m od a
darat.
2.2 M am p u m ela k sa n a k a n a n a lisis
d a ta serta p eru m u sa n k egia ta n

- 263 -
darat.
2.3 M am p u m en jela sk a n secara
len gk ap , rin ci dan je la s p erih a l
p en gid en tifik a sia n , p en gola h a n
p eru m u sa n k egia ta n
- 264 -
o p era sio n a l su n gai, dan au dan
darat.
3 M am p u 3.1 M am p u m en desain / m era n ca n g
m en y elen gga ra k a n in stru m en id en tifik a si,
m e m b im b in g p en gu m p u la n , p en golah an ,
p ela k san a a n p en ya jia n terk a it p en gu m p u lan ,
p en gu m p u la n , p en gid en tifik a sia n , p en gola h a n
p en gid en tifik a sia n , dan a n a lisis d a ta serta
p en go la h a n dan an a lisis p eru m u sa n k egia ta n
p en gen d a lia n dan m a n a jem en dan re k a y a s a lalu
tra n sp o rta si darat a n a lisis d a m p a k lalu lin tas, dan

- 265 -
darat.
3.2 M am p u m e n so sia lisa sik a n
terk a it p en gu m p u lan ,

- 266 -
d a ra t dan m em b erik a n
b im b in ga n , ch o a ch in g m e n to rin g
k e p a d a p ega w a i d ilin gk u n ga n n y a
d a la m m elak sa n a k a n

- 267 -
o p era sio n a l sungai, d a n au dan
darat.
3.3 M am p u m em eca h k a n m asalah
tek n is o p era sio n a l yang tim b u l
dan m en gam b il k ep u tu sa n d a la m
p ela k san a a n p en gu m p u la n ,

- 268 -
o p era sio n a ! sungai, d an au dan
k eterp a d u a n system a n ta r m od a
darat.
4 M am p u m e n g eva lu a s i 4.1 M am p u m elak u k an eva lu a si
dan m en yu su n p era n g k a t terd a d a p te k n is / m e to d e / sistem
n o rm a sta n d a r p ro se d u r ca ra k e rja m en em u ken ali
in stru m en t k eleb ih a n dan k ek u ran gan
m elak u k an p e n ge m b a n ga n atau
p erb a ik a n cara kerja
dan an a lisis d a ta serta
p en ga w a sa n di m a n a jem en dan
re k a y a sa lalu lin tas ja la n ,
p erlen gk a p a n ja la n , an alisis
tip e dan uji b e rk a la k en d a ra a n
k esela m a tan , serta p ro m o si dan

- 269 -
dan k ep en gu sa h a a n p rasaran a,
saran a, p rasaran a, lalu lintas,
p en yeb era n ga n serta
k esela m a ta n tra n sp o rta si d arat
y a n g leb ih e fe k tif/ efisien .
4.2 M am p u m en yu su n p ed om an ,
d ija d ik a n n o rm a stand ar,
p rosed u r, in stru m en
m a n a jem en dan rek a ya sa lalu

- 270 -
o p era sio n a l sungai, dan au dan
k esela m a ta n tra n sp o rta si darat.
m em p eroleh d u k u n ga n d a ri
sta k eh o ld er terk ait p ela k san a a n
k egia ta n p en gu m p u lan ,
- 271 -
k esela m a ta n tra n sp o rta si d arat
dan m em b erik a n b im b in g a n dan
fa silita si kepada in s ta m i lain
p en gid en tifik a sia n , p en go la h a n
- 272 -
5 M en gem b a n gk a n k on sep , 5.1 M en gid en tifik asi, m en gan alisis,
teori, k eb ijak an , dan teori, k on sep , k eb ija k a n terk ait
m en ja d i su m b er ru ju kan p en gu m p u la n ,
u n tu k im p lem en ta si serta p en gid en tifik a sia n , p en gola h a n
p em eca h an m asalah dan an a lisis d a ta serta
p en gu m p u la n , p eru m u sa n k egia ta n
p en gid en tifik a sia n , p eren can aan , p en gen d a lia n dan
p en go la h a n dan an a lisis p en ga w a sa n di b id a n g
d a ta serta p eru m u san m a n a jem en d an re k a ya sa lalu
k egia ta n peren can aan , lin ta s ja la n , p erlen gk a p a n ja la n ,
p en gen d a lia n dan a n a lisis d a m p a k lalu lin tas, dan
p en ga w a sa n di b id a n g p en gen d a lia n o p era sio n a l lalu
tra n sp o rta si darat lin ta s ja la n , an gk u ta n ora n g

- 273 -
k esela m a ta n tra n sp o rta si darat,
serta p ela k sa n a a n n ya
m en em u k en a li k eleb ih a n dan
k ek u ra n ga n dan rek om en d a si
p erb a ik a n y a .
5.2 M en gem b a n gk a n teori, k on sep
dan k eb ija k a n terk ait
m a n a jem en dan rek ayasa lalu
- 274 -
k esela m a ta n tra n sp o rta si darat,
m eya k in k a n sta k eh old er dan
m e n erim a k on sep , teo ri dan
k eb ija k a n y a n g d ik e m b a n gk a n .
5.3 M en ja d i su m b er ru ju k a n u tam a
k eb ija k a n dan p em ecah an
m asa la h d a la m p en gu m p u lan ,
m a n a jem en dan re k a ya sa lalu
- 275 -
an gk u ta n d an p en ga w a sa n

- 276 -
K od e K om p eten si 10
N a m a K om p eten si M a n ajem en T ra n s p o rta s i Laut
m en gola h dan m e n g a n a lisis d a ta serta
p en gen d alia n dan p en ga w a sa n di b id a n g
tra n sp o rta si laut
1 M em a h a m i k on sep dasar, 1.1 M am p u m en jela sk an k on sep
tek n ik m etod e, p era tu ran dasar, tek n ik m etod e, p eratu ran
dan m ek a n ism e , tata dan m ek a n ism e , ta ta cara
cara p rose d u r p ro se d u r p en gu m p u lan ,
p en gu m p u la n , p en gid en tifik a sia n , p en golah an
p e n g id e n tifik a s ia n , dan an a lisis d ata serta
d ata serta p eru m u sa n p eren can aan , p en gen d alia n dan
k egia ta n peren can aan , p en ga w a sa n di b id a n g ja rin g a n
p en gen d a lia n dan dan p en go p era sia n tra yek
p en ga w a sa n d i b id a n g an gk u ta n lau t, u sa h a ja s a
tra n sp o rta si laut terk a it d en gan an gk u ta n di
p erairan , u sa h a an gk u ta n laut,
ta tan an dan p eren ca n a a n
p en gem b a n ga n p elab u h an ,
p era n ca n ga n dan p ro g ra m
p em b a n gu n a n fa silita s
p elab u h an , p en geru k a n dan
rek lam asi, p en eta p a n p era ira n
pan d u dan p en yelen gga ra a n
ja s a dan u sa h a p ela b u h a n ,
p em erik sa an k esela m a tan
kapal, ra n ca n g ban gu n ,
sta b ilita s dan g a ris m u at kapal,
p en gu k u ra n kapal, statu s
hukum kap al, m a n a jem en

- 277 -
p en go p era sia n kapal N egara,
sa ra n a b a n tu n avigasi-
p ela yara n (S B N P),
telek o m u n ik a si p ela yara n , a lu r
p elayaran , a rm a d a dan
m a n a jem en k ea m an a n k a p al
p en ggu n a a n sen ja ta api dinas,
p en egak a n h u k u m k esela m a tan
tra n sp o rta si lau t, tertib b erla ya r
dan b a n d ar, p em erik sa an
k ecela k a an kapal, k ela ik la u ta n
k a p a l asing, k egia ta n p ek erjaan
baw ah air dan salvage,
alat dan b a h an -b a h a n
k esela m a ta n pelayaran ,
pen gu jian , p en ilaian dan
p em elih ara an k eseh a ta n b agi
ten aga fu n gsio n a l p ela yara n ,
p ela yara n .
1.2 M am p u m en jela sk a n lan gk ah
la n gk ah tah a p a n p ela k san a a n
p en gid en tifik a sia n , p en golah an
dan an a lisis d ata serta
p eren can aan , p en gen d alia n dan
p en ga w a sa n di b id a n g ja rin g a n
- 278 -
dan p en go p era sia n tra yek
an gk u ta n lau t, u sa h a ja s a
terk a it d en gan an gk u ta n di
p en gem b a n ga n p ela b u h a n ,
m a n a jem en k ea m an a n kapal

- 279 -
ten aga fu n g sio n a l p ela yara n ,
terh a d a p lin gk u n ga n kerja
p ela y a ra n .
k ep ad a m asyarak at, sta k eh old er
secara tep a t terk a it
p erairan , u saha an gk u ta n laut,
ja s a dan u sah a p ela b u h a n ,

- 280 -
p elayaran , a rm ad a dan
p en gelola a n k a p a l n ega ra atau
m am pu m e n g u m p u lk a n d a ta
dan in form a si terk ait
dan p en go p era sia n tra ye k
- 281 -

- 282 -
ten a g a fu n gsio n a l p ela yara n ,
p ela y a ra n .
p e n g id e n tifik a s ia n , p en gid en tifik a sia n , dan
p en go la h a n dan a n alisis p en go la h a n d a ta k egiatan
d a ta serta p eru m u san p eren can aan , p en gen d alia n dan
k egia ta n p eren can aan , p en ga w a sa n di b id a n g ja rin g a n
ta tan an dan p eren can aan

- 283 -
p ela y a ra n .
d a ta serta p eru m u san k egia ta n

- 284 -
p ela y a ra n .
- 285 -
len gk ap , rin ci dan je la s p erih al

- 286 -
pelayaran .
m en y elen gga ra k a n in stru m en id en tifik a si ,
p ela k san a a n p en ya jia n terk a it p en gu m p u lan ,
p en gu m p u la n , p en gid en tifik a sia n , p en golah an
p e n g id e n tifik a s ia n , dan an a lisis d a ta serta
p en go la h a n dan a n alisis p eru m u sa n k egiatan
d a ta s e rta p eru m u san p eren can aan , p en gen d a lia n dan
k egia ta n p eren can aan , p en ga w a sa n di b id a n g ja rin g a n
- 287 -
saran a b a n tu n avigasi-
ten aga fu n gsio n a l p ela yara n ,

- 288 -
pelayaran .
3.2 M am p u m en so sia lisa sik a n

- 289 -
p ela yara n dan m em b erik a n
b im b in ga n , ch oa ch in g
m e n to rin g kepada p ega w a i di
in gk u n ga n n y a dalam
m ela k sa n a k a n p en gu m p u lan ,
- 290 -

- 291 -
p ela y a ra n .
dan m en gam b il k ep u tu san
d ala m p ela k san a a n
- 292 -
p ela y a ra n .
dan m en yu su n p era n gk a t terh a d a p te k n is / m e to d e / sistem
n o rm a sta n d ar p ro se d u r ca ra k erja m en em u ken ali
in stru m en t k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n
p erb a ik a n c a ra k erja
- 293 -

- 294 -
p em elih ara an k eseh a ta n b a gi
ten a g a fu n g sio n a l p ela yara n ,
p ela y a ra n .
d ija d ik a n n o rm a standar,
- 295 -
p en ggu n a a n s e n ja ta api dinas,
p ela y a ra n .
- 296 -
k egia ta n p en gu m p u la n ,

- 297 -
p ela yara n dan m em b erik a n
in stan si lain atau sta k eh old er

- 298 -
p ela y a ra n .
- 299 -
5 M en gem b a n gk a n kon sep, 5.1 M en gid en tifik asi, m en gan alisis,
teori, k eb ijak an , dan teori, konsep, k eb ija k a n terk ait
m en ja d i su m b er ru ju k an p en gu m p u la n ,
u n tu k im p lem en ta si serta p en gid en tifik a sia n , p en golah an
p en gu m p u la n , p eru m u sa n k egiatan
p en gid en tifik asian , p eren can aan , p en gen d alia n dan
p en go la h a n dan a n alisis p en ga w a sa n di b id a n g ja rin g a n
d a ta serta p eru m u san dan p en go p era sia n tra yek
k egia ta n p eren can aan , an gk u ta n lau t, u sa h a ja s a
p en gen d a lia n dan terk a it d en gan an gk u ta n di
p en ga w a sa n d i b id a n g p erairan , u sa h a an gk u ta n laut,
tra n sp o rta si laut ta tan an dan p eren ca n a a n
- 300 -
p ela yara n serta p ela k s a n a a n n y a
p erb a ik a n n y a .
dan k eb ijak an terk ait
- 301 -

- 302 -
p ela yara n m eya k in k a n
terk a it u n tu k m e n e rim a kon sep,
teo ri dan k eb ijak an yang
d ik em b an gk an .
5.3 M en jad i su m b er ru ju k a n u tam a
(n asion al) d ala m im p lem en ta si
m asa la h d ala m p en gu m p u la n ,
- 303 -
p ela y a ra n .
- 304 -
K od e K om p eten si 11
N a m a K om p eten si M a n ajem en T ra n s p o rta s i U d a ra
tra n sp o rta si u dara
1 M em a h a m i k on sep dasar, 1.1 M am p u m en jela sk a n k on sep
tek n ik m etod e, p era tu ran dasar, tek n ik m etod e, p era tu ran
dan m ek a n ism e , tata dan m ek an ism e, tata cara
p ro se d u r p en gu m p u lan , p en g id en tifik a s ia n , p en gola h a n
p e n g id e n tifik a s ia n , dan a n a lisis d a ta serta
d ata serta p eru m u sa n p eren can aan , p en gen d a lia n dan
k egia ta n peren can aan , p en ga w a sa n di b id a n g A n a lisis
p en gen d a lia n dan K ela yak an A n g k u ta n U dara,
p en ga w a sa n d i b id a n g Pen ga w a sa n A n g k u ta n U dara,
tra n sp o rta si u d a ra . In vestig a si A n g k u ta n U dara,
M a n ajem en D a ta A n gk u ta n
U dara, A n a lisis J a rin ga n R u te
dan P era m a la n A n gk u ta n
U dara, A n a lisis K in erja B ad an
U sa h a A n gk u ta n U dara, A n a lisis
P erh itu n ga n B iaya O p era si
P esaw a t U dara, M an ajem en
A n a lis is P ersetu ju an H u b u n gan
U dara, P elak san aan E le k tro n ik a
S ertifik a si S aran a dan Prasaran a

- 305 -
Pen ga w a sa n S a ra n a dan
Pen ga w a sa n P erso n el Bandar
U dara, P en ga w a sa n T a r if J a sa
Pen ga w a sa n T a ta n a n
K eb an d a ru d ara an , P en gaw asan
O p erasi K esela m a tan Bandar
U dara, A n a lisis K elayak an B adan
Pen ga w a sa n P en yelen gga ra a n
B a n d a r U dara, S ertifik a si B a n d ar
U dara, A n a lisis K ela yak an
P en d irian Bandar U dara,
P ela k san a a n Bandar U dara,
P ela k san a a n M ek an ik a l Bandar
U dara, P en a n ggu la n ga n K ead aan
D aru rat Bandar U dara, T e k n ik
P em elih ara an K en d a raa n PK P-
PK, P ela k san a a n A p ro n M ov e m e n t
C ontrol, P ela k san a a n P em an d u an
P a rk ir Pesaw at U dara,
P ela k san a a n Pela yan a n
K alib rasi, A n a lisis K eselam atan
dan P en gu jian K alibrasi,
P era w a ta n Pesaw at, P en gelolaan
P en u n ja n g O p erasi P en erb an gan ,
A n a lis is K ela yak an Person el
P en ga m an a n an P en erb an gan ,
A n a lis is K elayak an In stru k tu r

- 306 -
K ea m an a n P en erb an gan ,
M a n ajem en R esik o K eam an an
P en erb a n ga n , A n a lisis K elayak an
O rg a n isa si K eam an an
F asilita s D an P erso n el F asilitas
K ea m an a n P en erb a n ga n , A n a lisis
K ela yak an S ib e r K eam an an
P en erb a n ga n , P era w a ta n F asilitas
P en go p era sia n F asilitas Dan
S is te m K ea m an a n P en erb a n ga n ,
S e rtifik a s i In sp e k tu r K eam an an
P en erb a n ga n , P en gaw asan
In vestig a si K eam an an
P en erb a n ga n , M an ajem en
F asilitasi U d a ra , A n a lisis
K ela yak an Pen ilaian M edis
P en erb a n ga n , S e rtifik a s i Pesaw at
S e rtifik a s i P erson el Pesaw at
Pen ga w a sa n P esaw a t U dara,
Pen ga w a sa n O rg a n isa si
Pen ga w a sa n P erso n il Pesaw at
U d a ra , P en ga w a sa n O rga n isa si
S e rtifik a s i P en yelen gga ra
Pela yan a n N a vig a si P en erb an gan ,
P en gu jian P erson el N a vig a si

- 307 -
A n a lis is K ela yak an P ersetu ju an
P en go p era sia n Pesaw at U d a ra
Tanpa Aw ak dan B alon U dara,
A n a lis is In fo rm asi M etereo lo g i
P en yelen gga ra a n P en d id ik an dan
P ela tih an N a vig a si P en erb a n ga n ,
S e rtifik a s i P en ye len g ga ra
K a lib rasi F a s ilita s N a viga si,
A n a lis is K elayak an P elayan an
T ele k o m u n ik a s i P en erb an gan ,
In fo rm a s i A ero n au tik a , A n a lisis
K ela yak an P elayan an P rosed u r
P en erb a n ga n , E valu asi S afety
M a n aga m en t S ystem N avigasi
P en erb a n ga n , A n a lisis In form asi
Pen ca ira n dan P ertolo n g a n P a d a
K ecela k a an Pesaw at U d a ra
la n gk a h tah a p a n p ela k san a a n
p en g id en tifik a s ia n , p en gola h a n
p en ga w a sa n di b id a n g A n a lisis
Pen ga w a sa n A n g k u ta n U dara,
In vestig a si A n g k u ta n U dara,
U dara, A n a lisis J a rin ga n R ute
U dara, A n a lisis K in erja B adan

- 308 -
P erh itu n ga n B ia ya O perasi
S ertifik a si S a ra n a dan P ra sa ra n a
- 309 -
K alib rasi, A n a lisis K esela m a tan
O rga n isa si K eam an an
P en erb a n ga n , S e rtifik a s i Pesaw at
U d a ra , S ertifik a si O rgan isasi
P era w a ta n Pesaw at U dara,
S ertifik a si P erson el Pesaw at
U dara, S ertifik a si O rgan isasi

- 310 -
Pen ga w a sa n O rga n isa si
U dara, P en ga w a sa n O rgan isasi
Pela yan a n N aviga si P en erb an gan ,
P en gu jian P erson el N avigasi
P ela tih an N avigasi P en erb a n ga n ,
1.3 M am p u m e m b e rik a n in form a si

- 311 -
p en g id en tifik a s ia n , p en gola h a n
P erh itu n ga n B ia ya O p era si

- 312 -
U dara, A n a lisis K elayak an B ad an
P en u n ja n g O p era si P en erb an gan ,
F a silita s D an P erso n el F a silita s
K ela yak an S ib er K eam an an
- 313 -
S istem K ea m an a n P en erb a n ga n ,
S ertifik a si In sp e k tu r K eam an an
P en erb a n ga n , S ertifik a si Pesaw at
A n a lis is In fo rm asi M etereologi

- 314 -
T e le k o m u n ik a si P en erb an gan ,
p en go la h a n dan a n alisis p en go la h a n d a ta k egia ta n
d a ta serta p eru m u san p eren can aan , p en gen d alia n dan
k egia ta n p eren can aan , p en ga w a sa n d i b id a n g A n a lisis
p en gen d a lia n dan K elayak an A n g k u ta n U dara,
p en ga w a sa n d i b id a n g P en ga w a sa n A n g k u ta n U dara,
tra n sp o rta si u d a ra sesuai In vestig a si A n g k u ta n U dara,
p ed om an k erja / p etu n ju k M a n ajem en D a ta A n gk u ta n
tek n is U dara, A n a lisis J a rin g a n R u te
dan P eram alan A n gk u ta n
Pesaw at U dara, M an ajem en
A n gk u ta n U d a ra Perintis,
A n a lisis P ersetu ju an H u b u n g a n
- 315 -
Bandar U dara, P en gaw asan
S a ra n a dan P ra s a ra n a B an d ar
U dara, P en gaw asan P erson el
O p erasi K esela m a ta n B an d ar
U dara, A n a lisis K elayak an
B adan U sa h a Bandar U dara,
P en ga w a sa n P en yelen gga ra a n
K elayak an P en d irian Bandar
K eadaan D a ru ra t B a n d a r U dara,
T e k n ik P em elih ara an K en d araan
P K P -P K , P ela k san a a n A p ro n
P em a n d u a n P a rk ir Pesaw at
U dara, P elak san aan Pela yan a n
K alibrasi, A n a lisis K esela m a tan
P era w a ta n Pesaw at, P en gelola a n
P en u n ja n g O perasi
K elayak an P erson el
- 316 -
A n a lisis K ela yak an In stru k tu r
K elayak an O rga n isa si
A n a lisis K ela yak an F a silita s D an
P erso n el F asilitas K ea m an a n
K elayak an S ib er K eam an an
P en erb a n ga n , P eraw atan
F asilitas K ea m an a n
F asilitas D an S istem K eam an an
In sp e k tu r K eam an an
F a silitasi U d a ra , A n a lisis
K elayak an P en ilaian M edis
P en erb a n ga n , S ertifik asi
Pesaw at U dara, S ertifik a si
O rga n isa si P era w a ta n Pesaw at
O rga n isa si P en go p era sia n
Pesaw at U dara, P en gaw asan
U dara, P en gaw asan P erson il

- 317 -
P en ye len g ga ra Pela yan a n
N avigasi P en erb a n ga n ,
P en gu jian P erso n el N avigasi
P elayan an N avigasi
K elayak an P ersetu ju an
A n a lisis In fo rm asi M etereo lo g i
P en yelen gga ra a n P en d id ik an
dan P ela tih an N avigasi
P en ye len g ga ra K a lib rasi F a silita s
N avigasi, A n a lisis K elayak an
P elayan an Lalu Lin tas
K elayak an Pela yan a n
T e le k o m u n ik a si Pen erb an gan ,
A n a lisis K elayak an Pela yan a n
In fo rm asi A ero n au tik a , A n a lisis
K elayak an P ela yan a n P rosed u r
Pen ca ira n dan P erto lo n g a n P a d a
2.2 M am p u m ela k sa n a k a n an alisis
d a ta serta p eru m u sa n k egia ta n
- 318 -
U dara, A n a lisis K elayak an B ad an

- 319 -
F asilitasi U dara, A n a lisis

- 320 -
A n a lis is K ela y a k a n P ersetu ju an
K a lib ra s i F a s ilita s N avigasi,

- 321 -
2.3 M am p u m en jela sk an secara
- 322 -
- 323 -
Pela yan a n N a viga si P en erb an gan ,
P en yelen g ga ra a n P en d id ik a n dan

- 324 -
m e m b im b in g p en gu m p u la n , p en gola h a n ,
p ela k san a a n p en ya jia n /p em a n fa a ta n /
p en gu m p u la n , p en yu su n a n terk a it
p e n g id e n tifik a s ia n , p en gu m p u la n ,
p en go la h a n dan a n alisis p en gid en tifik a sia n , p en gola h a n
d a ta s e rta p eru m u san dan a n a lisis d a ta serta
k egia ta n p eren can aan , p eru m u sa n k egiatan
p en gen d a lia n dan p eren can aan , p en gen d a lia n dan
p en ga w a sa n d i b id a n g p en ga w a sa n d i b id a n g A n a lisis
tra n sp o rta si u d a ra K elayak an A n g k u ta n U dara,
k egia ta n di b id a n g P en ga w a sa n A n g k u ta n U dara,
tra n sp o rta si u d a ra In vestig a si A n g k u ta n U dara,
U dara, A n a lisis J a rin g a n R ute

- 325 -
A n a lisis P ersetu ju an H u bu n gan
S e rtifik a s i S a ra n a dan
P rasara n a Bandar U dara,
S aran a dan P rasara n a Bandar
B adan U sa h a B andar U dara,
U dara, P elak san aan B an d ar
U dara, P ela k san a a n M ek a n ik a l
T e k n ik P em elih ara an K en d a raa n

- 326 -
P eraw atan P en erb a n ga n
Pen erb an gan , A n a lisis
K eam an an P en erb an gan ,
M a n a jem en R es ik o K eam an an
K elayak an O rg a n isa si
K elayak an Siber K eam an an
Pen erb an gan , P eraw atan
In sp ek tu r K eam an an
Pen erb an gan , P en gaw asan
In vestiga si K eam an an
Pen erb an gan , M a n ajem en
K elayak an P en ilaian M ed is
Pen erb an gan , S ertifik asi
Pesaw at U d ara, S ertifik a si
O rg a n isa si P era w a ta n Pesaw at
U d a ra , S ertifik a si Person el

- 327 -
N a vig a si P en erb a n ga n ,
P en gu jian P erso n el N a vig a si
P elayan an N a viga si
A n a lisis K ela yak an P elayan an
- 328 -
p en ga w a sa n d i b id a n g A n a lisis
K elayak an A n g k u ta n U dara,
U dara, A n a lisis J a rin ga n Rute
A n a lisis P ersetu ju an H u b u n gan
P ela k san a a n L istrik B a n d ar
- 329 -
A n a lisis K ela yak an F a s ilita s D an
- 330 -
F a silitasi U dara, A n a lisis
A n a lisis In fo rm asi M etereologi

- 331 -
P en erb a n g a n , S ertifik a si
P en ye len g ga ra K a lib rasi F asilita s
T ele k o m u n ik a si Pen erb an gan ,
K ecela k a an Pesaw at U dara.
dan m en gam b il k ep u tu san
d a la m p ela k san a a n
p en ga w a sa n d i b id a n g A n a lisis
U dara, A n a lisis J a rin g a n R u te

- 332 -
A n a lisis P ersetu ju an H u b u n g a n
U dara, P en gaw asan P erso n el
- 333 -
Pen erb an gan , M an ajem en

- 334 -
P en gu jian P erso n el N a viga si

- 335 -
dan m en yu su n p era n gk a t terh a d a p te k n is / m e to d e / sistem
n o rm a sta n d ar p rosed u r ca ra k e rja m en em u ken ali
in stru m en t terk ait k eleb ih a n dan k ek u ran gan
p en gu m p u la n , m elak u k an p en gem b a n ga n atau
p e n g id e n tifik a s ia n , p erb a ik a n ca ra k erja
p en go la h a n dan a n a lisis p en gu m p u la n ,
d a ta serta p eru m u san p en gid en tifik a sia n , p en gola h a n
k egia ta n peren can aan , dan a n a lisis d a ta serta
p en gen d a lia n dan p eru m u sa n k egiatan
p en ga w a sa n di b id a n g p eren can aan , p en gen d alia n dan
tra n sp o rta si u d a ra p en ga w a sa n d i b id a n g A n a lisis
U dara, A n a lisis J a rin g a n R u te
A n a lisis P ersetu ju an H u bu n gan
- 336 -

- 337 -

- 338 -
P elayan an N avigasi
A n a lisis K ela yak an Pela yan a n

- 339 -
M a n a jem en D a ta A n gk u ta n
U dara, A n a lisis K ela yak an B adan

- 340 -
D aru rat Bandar U d ara, T ek n ik
F asilitasi U dara, A n a lisis

- 341 -

- 342 -
4.3 M am p u m e ya k in k a n dan
m e m p ero le h d u k u n ga n d a ri
sta k eh o ld er terk a it p ela k san a a n
k egia ta n p en gu m p u la n ,
M a n ajem en D ata A n gk u ta n
U dara, A n a lisis J a rin ga n R u te
U sah a A n gk u ta n U dara, A n a lisis
S ertifik a si S aran a dan Prasaran a
Pen ga w a sa n S ara n a dan

- 343 -

- 344 -
K ela yak an Pen ilaian M ed is
P era w a ta n Pesaw at U dara,
Pen ga w a sa n O rg a n isa si
U dara, P en ga w a sa n O rg a n isa si
S ertifik a si P en yelen gga ra

- 345 -
S ertifik a si P en yelen gga ra
Pen ca ira n dan P ertolo n g a n Pada
5 M en gem b a n gk a n k on sep , 5.1 M en gid en tifik asi, m en gan alisis,
teori, k eb ijak an , dan teori, k on sep , k eb ija k a n terk a it
p em eca h an m asalah dan a n a lisis d ata serta
p en gu m p u la n , p eru m u sa n k egiatan
p en gid en tifik asian , p eren can aan , p en gen d alia n dan
p en go la h a n dan a n alisis p en ga w a sa n d i b id a n g A n a lisis
d ata serta p eru m u san K elayak an A n g k u ta n U dara,
k egia ta n p eren can aan , P en ga w a sa n A n g k u ta n U dara,
p en gen d a lia n dan In vestig a si A n g k u ta n U dara,
p en ga w a sa n d i b id a n g M a n ajem en D a ta A n gk u ta n
tra n sp o rta si u dara U dara, A n a lisis J a rin g a n R u te
U dara, A n a lisis K in erja B ad an

- 346 -
A n a lisis P ersetu ju an H u b u n gan
S e rtifik a s i S a ra n a dan
S aran a dan P rasara n a Bandar

- 347 -
M a n a jem en R es ik o K eam an an
K elayak an O rg a n isa si
Pen erb an gan , M a n ajem en
K elayak an P en ilaian M ed is
O rg a n isa si P era w a ta n Pesaw at

- 348 -
Pesaw at U dara, S e rtifik a s i

- 349 -
5.2 M en gem b a n gk a n teori, k o n sep
dan k eb ija k a n terk ait
- 350 -
- 351 -
Pela yan a n N a viga si P en erb an gan ,
P en yelen g ga ra a n P en d id ik a n dan

- 352 -
T e le k o m u n ik a si P en erb an gan ,
5.3 M en jad i su m b er ru ju k an u tam a
k eb ijak an dan p em ecah an

- 353 -

- 354 -
S ertifik a si P erson el P esaw a t

- 355 -
S e rtifik a s i P en yelen gga ra
Pela yan a n N a v ig a s i P en erb an gan ,
P en yelen gga ra a n P en d id ik a n dan
P ela tih an N a vig a si P en erb a n ga n ,
K a lib rasi F a s ilita s N a viga si,
M a n a g a m en t S ystem N a viga si

- 356 -
K od e K o m p eten si 12
N a m a K o m p eten si M a n ajem en T ra n s p o rta s i P erk eretaa p ia n
m en gola h dan m en g a n a lisis d a ta serta
p en gen d a lia n dan pen ga w a sa n di b id a n g
p erk ereta a p ia n
1 M em a h a m i k on sep dasar, 1.1 M am p u m en jela sk a n k on sep
tek n ik m etod e, p era tu ran dasar, tek n ik m etode, p era tu ran
dan m ek a n ism e , tata dan m ek an ism e, tata cara
p ro se d u r p en gu m p u lan , p en g id en tifik a s ia n , p en go la h a n
p e n g id e n tifik a s ia n , dan an a lisis d ata serta
p en go la h a n dan an a lisis p eru m u sa n k egiatan
d ata serta p eru m u san p eren can aan , p en gen d a lia n dan
k egia ta n peren can aan , p en ga w a sa n di b id a n g ja lu r
p en gen d a lia n dan k e re ta api, k elas stasiun,
p en ga w a sa n d i b id a n g in te gra si in te rm o d a l dan
p erk ereta a p ia n a n ta rm od a, G ra fik P erjalan an
K ereta A p i (G A PE K A ), lin ta s dan
ja rin g a n p ela yan a n K ereta Api,
an gk u ta n p en u m p a n g dan
ta r if dan su bsid i an gk u ta n k ereta
api, sta n d a r p ela yan a n m in im a l
k ereta api, sistem in form a si
lo g is tik an gk u ta n k ereta api,
p en yelen gga ra a n
a tas p en ggu n a a n p rasara n a
- 357 -
k e re ta api, fa silita s op erasi
k e re ta api, ja lu r dan b a n gu n an
k e re ta api, ra n ca n g b a n gu n dan
re k a ya sa s a ra n a p erk eretaa p ia n ,
p en gen d a lia n m u tu sa ra n a
p en ga d aa n S ara n a
K es ela m a ta n P erk eretaa p ia n ,
B erb ah aya, In sp ek si
P en ilaian K esela m a tan
p em erisaa n k ecela k a an k e reta
p erek ereta ap ian , a k red ita si
B ad an H ukum atau L em b a ga
P en d id ik a n dan P elatih an
- 358 -
P erk eretaa p ia n , pen cegah an
la n gk a h tah a p a n p ela k san a a n
p en g id en tifik a s ia n , pen golah an
p en ga w a sa n di b id a n g ja lu r
k e re ta api, k elas stasiun,
a n ta rm od a, G ra fik P erjalan an
ja rin g a n p ela yan a n K ere ta A pi,
ta r if dan su b sid i an gk u tan
k e re ta api, sta n d a r p elayan an
m in im a l k e re ta api, sistem
in fo rm a si lo gistik an gk u tan
k e re ta api, p en yelen gga ra a n
b ia y a atas p en ggu n a a n
b an gu n ja lu r dan b an gu n an
k e re ta api, fa silita s o p era si
k e re ta api, ja lu r dan b an gu n an
k e re ta api, ra n ca n g b an gu n dan
- 359 -
p em erik sa an dan p era w a ta n
sertifik a si s a ra n a
p erk eretaa p ia n , p eralatan
P en ga n gk u ta n B a ran g
B ad an Hukum atau L em b a ga
P en d id ik a n dan Pelatih an
S u m b er D aya M a n u s ia
S u m b er D aya M a n u s ia
- 360 -
P erk eretaa p ia n , p en cega h a n
k e re ta api, sta n d a r p ela yan a n
- 361 -
p erk ereta a p ia n , sp esifik a si
saran a p erk eretaa p ia n ,
saran a p erk ereta a p ia n n egara,
k ela ik a n saran a p erk eretaa p ia n ,
sertifik a si saran a
p en gu jia n saran a
p era w a ta n saran a
saran a p erk eretaa p ia n , uji
p em erisaa n k ecela k a an k ereta
S u m b er D aya M an u sia
P ela n ggara n P erk eretaa p ia n
atau m am p u m en g u m p u lk a n
- 362 -
d a ta dan in fo rm a si terk a it
p eren can aan , p en ge n d a lia n dan
k ereta api, k elas stasiun,
k ereta api, sta n d a r p ela yan a n
m in im a l k ereta api, sistem
k ereta api, p en yelen gga ra a n
b iaya atas p en ggu n a a n
p ra sa ra n a p erk eretaa p ia n , n ilai
p erk ereta a p ia n , tek n ik ra n ca n g
k ereta api, ja lu r dan b an gu n an
k ereta api, ra n ca n g b an gu n dan
p en gen d a lia n m u tu saran a
tek n is saran a p erk eretaa p ia n ,

- 363 -
B ad an Hukum atau L em b a ga
p en go la h a n dan an alisis p en go la h a n d a ta k egiatan

- 364 -
p en gen d a lia n dan k e re ta api, k elas stasiun,
k e re ta api, sta n d a r p ela yan a n
p erk eretaa p ia n , p en gen aan
- 365 -
S u m b er D aya M an u sia
P ela n ggara n P e rk ereta a p ia n .
d a ta serta p eru m u sa n k egiatan
ja rin g a n p ela yan a n K ereta A pi,
o p era si K ereta A pi, p oten si

- 366 -
ta r if dan su bsid i an gk u ta n k e re ta
k e re ta api, sistem in form a si
lo g is tik an gk u ta n k e re ta api,
a tas p en ggu n a a n p ra s a ra n a
- 367 -
api, sta n d a r p ela yan a n m in im a !

- 368 -
k ereta api, fa silita s op erasi
k ereta api, ra n ca n g b a n gu n dan
- 369 -
p ela k san a a n p en ya jia n terk a it pen gu m p u lan ,
p en gu m p u la n , p en gid en tifik a sia n , p en gola h a n
p e n g id e n tifik a s ia n , dan an a lisis d a ta serta
p en go la h a n dan an alisis p eru m u sa n k egia ta n
d a ta s e rta peru m u san p eren can aan , p en gen d alia n dan
p en gen d a lia n dan k e r e ta api, k elas stasiun,
o p era si K e re ta A pi, p oten si
k e r e ta api, sistem in form a si
- 370 -
k e re ta api, fa s ilita s operasi

- 371 -
P ela n ggara n P e rk ereta a p ia n .
terk a it pen gu m p u lan ,
p erk eretaa p ia n , p en gen a a n b iaya

- 372 -

- 373 -
m em b erik a n bim b in gan ,
ch o a ch in g m e n to rin g k ep ad a
p ega w a i d ilin gk u n ga n n y a d a la m
m ela k sa n a k a n p en gu m p u lan ,
- 374 -
- 375 -
dan m en g a m b il k ep u tu san
d a la m p ela k san a a n
k ereta api, ja lu r dan b a n gu n an

- 376 -

- 377 -
dan m en yu su n p era n gk a t terd a d a p tek n is/ m e to d e/ s istem
n o rm a sta n d ar p rosed u r ca ra k erja m en em u ken ali
in stru m en t k eleb ih a n dan k ek u ran gan
m elak u k an p en ge m b a n ga n atau
p erb a ik a n ca ra k erja

- 378 -
- 379 -
p ela k san a a n p en gu m p u lan ,

- 380 -
- 381 -
k egia ta n pen gu m p u lan ,
ta r if dan su bsid i a n gk u ta n k e reta
- 382 -
saran a p erk eretaa p ia n , uji
B ad an Hukum atau L em b aga
- 383 -
fa silita si kepada in s ta m i lain
k ereta api, ra n ca n g b an gu n dan

- 384 -
R ek a y a sa d an P en in gk a ta n
P en ilaian K es ela m a ta n
p erek ereta ap ian , a k re d ita s i
5 M en gem b a n gk a n kon sep, 5.1 M en gid en tifik asi, m en gan alisis,
teori, k eb ijak an , dan teori, k on sep , k eb ija k a n terk a it

- 385 -
p en gu m p u la n , p eru m u sa n k egia ta n
p e n g id e n tifik a s ia n , p eren can aan , p en gen d a lia n dan
p en go la h a n dan an alisis p en ga w a sa n di b id a n g ja lu r
d a ta serta p eru m u san k e re ta api, k elas stasiun,
k egia ta n peren can aan , in te gra si in te rm o d a l dan
p en gen d a lia n dan a n ta rm od a, G ra fik P erjalan an
p en ga w a sa n d i b id a n g K ereta A p i (G A PE K A ), lin ta s dan
p erk ereta a p ia n ja rin g a n p ela yan a n K ereta Api,

- 386 -
P en ilaian K es ela m a ta n
serta p ela k sa n a a n n ya
5.2 M en gem b a n gk a n teori, kon sep
dan k eb ijak an terk a it
- 387 -
ja rin g a n p ela yan a n K ereta A pi,
k ereta api, ra n ca n g b a n gu n dan

- 388 -
k eb ijak an y a n g d ik em b a n gk a n .
5.3 M en jad i su m b er ru ju k a n u tam a

- 389 -
p en gid en tifik a sia n , p en go la h a n
k e r e ta api, k elas stasiun,
o p era si K e re ta A pi, p oten si
k e r e ta api, sistem in form a si
k e r e ta api, ra n ca n g b a n gu n dan
- 390 -
p em erisaa n k ecela k a a n k ereta

- 391 -
Kode Kompetensi 13
Nama Kompetensi Analisis Dampak Lingkungan Transportasi
Definisi Kemampuan mengumpulkan, mengidentifikasi,
mengolah, dan merumuskan dokumen analisis
dampak lingkungan transportasi darat, laut,
udara atau perkeretaapian
Level Diskripsi Indikator Perilaku

1 Memahami konsep dasar, 1.1 Mampu menjelaskan konsep
teknik metode, peraturan dasar, teknik metode, peraturan
dan mekanisme, tata dan mekanisme, tata cara
cara prosedur pengumpulan,
prosedur pengumpulan, identifikasi, pengolahan, dan
identifikasi, pengolahan, perumusan dokumen analisis
dan perumusan dampak lingkungan transportasi
dokumen analisis darat, laut, udara, atau
dampak lingkungan perkeretaapian.
transportasi darat, laut,
udara atau 1.2 Mampu menjelaskan langkah
perkeretaapian langkah tahapan pelaksanaan
pengumpulan, identifikasi,
pengolahan, dan perumusan
dokumen analisis dampak
lingkungan transportasi darat,
laut, udara, atau perkeretaapian.
1.3 Mampu memberikan informasi

kepada masyarakat, stakeholder
secara tepat terkait
laut, udara, atau perkeretaapian
atau mampu mengumpulkan
data dan informasi terkait
- 392 -


pengumpulan, pengumpulan,
identifikasi, pengolahan, pengidentifikasian, dan
dan perumusan pengolahan data analisis dampak
dokumen analisis lingkungan transportasi darat,
dampak lingkungan laut, udara, atau perkeretaapian.
udara, atau 2.2 Mampu melaksanakan analisis
perkeretaapian sesuai data serta perumusan dokumen
pedoman kerja/petunjuk analisis dampak lingkungan
teknis transportasi darat, laut, udara,
atau perkeretaapian.

lengkap, rinci dan jelas periha!
3 Mampu 5.1 Mampu mendesain/ merancang

menyelenggarakan instrumen identifikasi,
membimbing pengumpulan, pengolahan,
pelaksanaan penyajian terkait pengumpulan,
pengumpulan, identifikasi, pengolahan, dan
identifikasi, pengolahan, perumusan dokumen analisis
dan perumusan dampak lingkungan transportasi
dokumen analisis darat, laut, udara, atau
dampak lingkungan perkeretaapian.
- 393 -

udara, atau 5.2 Mampu mensosialisasikan
perkeretaapian terkait pengumpulan,
identifikasi, pengolahan, dan
perumusan dokumen analisis
dampak lingkungan transportasi
darat, laut, udara, atau
perkeretaapian dan memberikan
bimbingan, choaching mentoring
kepada pegawai dilingkungannya
dalam melaksanakan
5.3 Mampu memecahkan masalah

dan mengambil keputusan dalam
pelaksanaan pengumpulan,
perkeretaapian.

dan menyusun perangkat terdadap teknis/metode/sistem
norma standar prosedur cara kerja menemu kenali
instrument kelebihan dan kekurangan
melakukan pengembangan atau
perbaikan cara kerja
- 394 -

laut, udara, perkeretaapian.

dijadikan norma standar,
prosedur, instrumen
pelaksanaan pengumpulan,
darat, laut, udara, dan/atau
perkeretaapian.

stakeholder terkait pelaksanaan
kegiatan pengumpulan,
terkait pengumpulan,
perkeretaapian.
5 Mengembangkan konsep, 5.1 Mengidentifikasi, menganalisis,

teori, kebijakan, dan teori, konsep, kebijakan terkait
menjadi sumber rujukan pengumpulan, identifikasi,
untuk implementasi serta pengolahan, dan perumusan
- 396 -
LAMPIRAN III
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR:
TENTANG
PERHUBUNGAN
KAMUS KOMPETENSI KHUSUS BIDANG TRANSPORTASI DARAT
Kode Kompetensi 1.1
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Perlengkapan Jalan

mengolah, dan merumuskan dokumen analisis/
kelayakan / sertifikasi di bidang perlengkapan
jalan
1 Memahami konsep 1.1 Mampu menjelaskan konsep

dasar, teknik metode, dasar, teknik metode, peraturan
peraturan dan dan mekanisme, tata cara
mekanisme , tata prosedur penerbitan dokumen
cara prosedur analisis /kelayakan /sertifikasi di
pengumpulan, bidang perencanaan petunjuk
identifikasi, teknis perlengkapan jalan,
pengolahan, dan pembangunan / pengadaan
perumusan dokumen perlengkapan jalan, pemeliharaan
analisis/ perlengkapan jalan, rehabilitasi /
kelayakan /sertifikasi rekonstruksi perlengkapan jalan,
di bidang pengembangan teknologi
perlengkapan jalan perlengkapan jalan, monitoring
dan evaluasi pemasangan
perlengkapan jalan dan
pembinaan perusahaan
perlengkapan jalan serta audit
- 397 -
terhadap perlengkapan jalan dan

fasilitas pendukung untuk jalan
baru dan yang akan ditingkatkan
atau analisis laik fungsi jalan dan
inspeksi terhadap perlengkapan
jalan dan fasilitas pendukung
untuk jalan yang sudah beroperasi
atau analisis laik fungsi jalan.
1.2 Mampu menjelaskan langkah

langkah tahapan pelaksanaan
penerbitan dokumen
analisis/kelayakan/sertifikasi di
bidang perencanaan petunjuk
teknis perlengkapan jalan,
pembangunan/ pengadaan
perlengkapan jalan, pemeliharaan
perlengkapan jalan, rehabilitasi /
rekonstruksi perlengkapan jalan,
pengembangan teknologi
perlengkapan jalan, monitoring
- 398 -

secara tepat mengenai penerbitan
dokumen
atau analisis laik fungsi jalan atau
mampu mengumpulkan data dan
informasi mengenai penerbitan
dokumen
analisis /kelayakan /sertifikasi di
- 399 -
2 Mampu 2.1 Mampu melaksanakan

melaksanakan pengumpulan, identifikasi, dan
pengumpulan, pengolahan data mengenai
identifikasi, penerbitan dokumen
pengolahan, dan analisis /kelayakan /sertifikasi di
perumusan dokumen bidang perencanaan petunjuk
analisis/ teknis perlengkapan jalan,
kelayakan /sertifikasi pembangunan/ pengadaan
di bidang perlengkapan jalan, pemeliharaan
perlengkapan jalan perlengkapan jalan, rehabilitasi /
- 400 -

2.2 Mampu melaksanakan analisis,

penyajian, dan pemanfaatan serta
perumusan kegiatan mengenai
penerbitan dokumen

lengkap, rinci dan jelas perihal
penerbitan dokumen
- 401 -

atau analisis laik fungsi jalan
kepada masyarakat dan
stakeholder.

pelaksanaan penyajian mengenai penerbitan
pengumpulan, dokumen
identifikasi, analisis /kelayakan /sertifikasi di
pengolahan, dan bidang perencanaan petunjuk
perumusan dokumen teknis perlengkapan jalan,
analisis/ pembangunan/ pengadaan
kelayakan /sertifikasi perlengkapan jalan, pemeliharaan
di bidang perlengkapan jalan, rehabilitasi /
perlengkapan jalan rekonstruksi perlengkapan jalan,
- 402 -


penerbitan dokumen
- 403 -

memberikan bimbingan, choaching
mentoring kepada pegawai
dilingkungannya dalam
melaksanakan kegiatan mengenai
penerbitan dokumen

teknis operasional yang timbul dan
mengambil keputusan dalam
pelaksanaan kegiatan mengenai
penerbitan dokumen
- 404 -


dan menyusun terhadap teknis /metode /sistem
perangkat norma cara kerja menemu kenali
standar prosedur kelebihan dan kekurangan
instrument melakukan pengembangan atau
perbaikan cara kerja mengenai
penerbitan dokumen
- 405 -
atau analisis laik fungsi jalan yang
lebih efektif/efisien.

prosedur, instrumen pelaksanaan
kegiatan penerbitan dokumen
- 406 -


stakeholder pelaksanaan kegiatan
penerbitan dokumen
memberikan bimbingan dan
fasilitasi kepada instansi lain atau
- 407 -
stakeholder terkait penerbitan

dokumen
5 Mengembangkan 5.1 Mengidentifikasi, menganalisis,

konsep, teori, teori, konsep, kebijakan mengenai
kebijakan, dan penerbitan dokumen
menjadi sumber analisis /kelayakan /sertifikasi di
rujukan untuk bidang perencanaan petunjuk
implementasi serta teknis perlengkapan jalan,
pemecahan masalah pembangunan/ pengadaan
pengumpulan, perlengkapan jalan, pemeliharaan
identifikasi, perlengkapan jalan, rehabilitasi /
pengolahan, dan rekonstruksi perlengkapan jalan,
perumusan dokumen pengembangan teknologi
- 408 -
analisis/ perlengkapan jalan, monitoring

kelayakan /sertifikasi dan evaluasi pemasangan
di bidang perlengkapan jalan dan
perlengkapan jalan pembinaan perusahaan
atau analisis laik fungsi jalan serta
pelaksanaannya menemukenali
kelebihan dan kekurangan dan
rekomendasi perbaikanya.
5.2 Mengembangkan teori, konsep dan

kebijakan mengenai penerbitan
dokumen
- 409 -

atau analisis laik fungsi jalan,
meyakinkan stakeholder dan
shareholder terkait untuk
menerima konsep, teori dan
kebijakan yang dikembangkan.
masalah dalam pelaksanaan
- 410 -
Kode Kompetensi 1.2
Nama Kompetensi Pengawasan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan

mengolah, dan merumuskan pelaksanaan
kegiatan monitoring dan evaluasi untuk
memastikan pelaksanaan kegiatan di bidang
lalu lintas dan angkutan jalan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku
1 Memahami Konsep 1.1 Mampu menjelaskan konsep

cara prosedur perencanaan pengawasan lalu
pengumpulan, lintas dan angkutan jalan,
identifikasi, pelaksanaan pengawasan lalu
pengolahan, dan lintas dan angkutan jalan, dan
perumusan koordinasi dan evaluasi
pelaksanaan kegiatan pengawasan lalu lintas dan
monitoring dan angkutan jalan.
evaluasi di bidang
lalu lintas dan 1.2 Mampu menjelaskan langkah
angkutan jalan langkah tahapan pelaksanaan
penerbitan dokumen perencanaan
pengawasan lalu lintas dan
angkutan jalan, pelaksanaan
angkutan jalan, dan koordinasi
dan evaluasi pengawasan lalu
lintas dan angkutan jalan.
411

secara tepat pelaksanaan
lintas dan angkutan jalan atau
informasi pelaksanaan penerbitan
dokumen perencanaan

pengumpulan, pengolahan data di bidang
identifikasi, pelaksanaan penerbitan dokumen
pengolahan, dan perencanaan pengawasan lalu
perumusan lintas dan angkutan jalan,
pelaksanaan kegiatan pelaksanaan pengawasan lalu
monitoring dan lintas dan angkutan jalan, dan
evaluasi di bidang koordinasi dan evaluasi
lalu lintas dan pengawasan lalu lintas dan
angkutan sesuai angkutan jalan.
pedoman
kerja/petunjuk teknis 2.2 Mampu melaksanakan analisis,
perumusan di bidang pelaksanaan
412


pelaksanaan penerbitan dokumen
perencanaan pengawasan lalu
lintas dan angkutan jalan,
pelaksanaan pengawasan lalu
lintas dan angkutan jalan, dan
koordinasi dan evaluasi
angkutan jalan kepada
masyarakat dan stakeholder.

pelaksanaan penyajian di bidang penerbitan
pengumpulan, dokumen perencanaan
identifikasi, pengawasan lalu lintas dan
pengolahan, dan angkutan jalan, pelaksanaan
perumusan pengawasan lalu lintas dan
pelaksanaan kegiatan angkutan jalan, dan koordinasi
monitoring dan dan evaluasi pengawasan lalu
evaluasi di bidang lintas dan angkutan jalan.
lalu lintas dan
angkutan 3.2 Mampu mensosialisasikan
413

angkutan jalan dan memberikan
dalam melaksanakan kegiatan
angkutan jalan.

pelaksanaan kegiatan di bidang
angkutan jalan.

dan menyusun terdadap teknis/metode/sistem
perbaikan cara kerja pelaksanaan
414

lintas dan angkutan jalan yang

kegiatan di bidang pelaksanaan

di bidang pelaksanaan penerbitan
dokumen perencanaan
lintas dan angkutan jalan dan
415


konsep, teori, teori, konsep, kebijakan di bidang
kebijakan, dan pelaksanaan penerbitan dokumen
menjadi sumber perencanaan pengawasan lalu
rujukan untuk lintas dan angkutan jalan,
implementasi serta pelaksanaan pengawasan lalu
pengumpulan, lintas dan angkutan jalan, dan
identifikasi, koordinasi dan evaluasi
pengolahan, dan pengawasan lalu lintas dan
perumusan angkutan jalan serta
pelaksanaan kegiatan pelaksanaannya menemukenali
monitoring dan kelebihan dan kekurangan dan
evaluasi di bidang rekomendasi perbaikanya.
lalu lintas dan
angkutan jalan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
kebijakan di bidang pelaksanaan
416

417
Kode Kompetensi 1.3
Nama Kompetensi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas

mengolah dan menganalisis data serta
merumuskan kegiatan perencanaan,
pengendalian dan pengawasan di bidang
Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas

mekanisme, tata cara prosedur penyusunan dokumen
prosedur perencanaan kebutuhan
pengumpulan, manajemen rekayasa lalu lintas
identifikasi, jalan, penyusunan dokumen
pengolahan dan manajemen rekayasa lalu lintas,
analisis data serta penerapan dokumen manajemen
perumusan kegiatan rekayasa lalu lintas, monitoring
perencanaan, kinerja manajemen dan rekayasa
pengendalian dan lalu lintas, penyusunan rencana
pengawasan di umum LLAJ, pengelolaan parkir,
bidang manajemen manajemen survey lalu lintas
dan rekayasa lalu jalan.
lintas
penyusunan dokumen
perencanaan kebutuhan
manajemen rekayasa lalu lintas
jalan, penyusunan dokumen
manajemen rekeyasa lalu lintas,
penerapan dokumen manajemen
rekayasa lalu lintas, monitoring
kinerja manajemen dan rekayasa
418
lalu lintas, penyusunan rencana

umum LLAJ, pengelolaan parkir,
manajemen survey lalu lintas
jalan.

secara tepat terkait penyusunan
dokumen perencanaan kebutuhan
manajemen survey lalu lintas jalan
atau mampu mengumpulkan data
dan informasi penyusunan
jalan.

identifikasi, penyusunan dokumen
419
pengolahan dan perencanaan kebutuhan

analisis data serta manajemen rekayasa lalu lintas
perumusan kegiatan jalan, penyusunan dokumen
perencanaan, manajemen rekeyasa lalu lintas,
pengendalian dan penerapan dokumen manajemen
pengawasan di rekayasa lalu lintas, monitoring
bidang manajemen kinerja manajemen dan rekayasa
dan rekayasa lalu lalu lintas, penyusunan rencana
lintas sesuai umum LLAJ, pengelolaan parkir,
pedoman manajemen survey lalu lintas
kerja/petunjuk teknis jalan.

perumusan kegiatan penyusunan
manajemen rekayasa lalu lintas,
jalan.

penyusunan dokumen
420

stakeholder.

pelaksanaan penyajian di bidang penyusunan
pengumpulan, dokumen perencanaan kebutuhan
identifikasi, manajemen rekayasa lalu lintas
pengolahan dan jalan, penyusunan dokumen
analisis data serta manajemen rekayasa lalu lintas,
perumusan kegiatan penerapan dokumen manajemen
perencanaan, rekayasa lalu lintas, monitoring
pengendalian dan kinerja manajemen dan rekayasa
pengawasan di lalu lintas, penyusunan rencana
bidang umum LLAJ, pengelolaan parkir,
jalan.

penyelenggaraan penyusunan
421
dan memberikan bimbingan,

choaching mentoring kepada
pegawai di lingkungannya dalam
melaksanakan kegiatan
penyusunan dokumen
jalan.

penyusunan dokumen
jalan.

dan menyusun terdadap teknis/ metode/ sistem
422

perbaikan cara kerja penyusunan
yang lebih efektif/ efisien.

kegiatan di bidang penyusunan
jalan.

423

di bidang penyusunan dokumen
dan memberikan bimbingan dan
stakeholder terkait penyusunan
jalan.

kebijakan, dan penyusunan dokumen
menjadi sumber perencanaan kebutuhan
rujukan untuk manajemen rekayasa lalu lintas
implementasi serta jalan, penyusunan dokumen
pemecahan masalah manajemen rekayasa lalu lintas,
pengumpulan, penerapan dokumen manajemen
identifikasi, rekayasa lalu lintas, monitoring
424
pengolahan dan kinerja manajemen dan rekayasa

analisis data serta lalu lintas, penyusunan rencana
perumusan kegiatan umum LLAJ, pengelolaan parkir,
perencanaan, manajemen survey lalu lintas jalan
pengendalian dan serta pelaksanaannya
pengawasan di menemukenali kelebihan dan
bidang manajemen kekurangan dan rekomendasi
dan rekayasa lalu perbaikannya.
lintas
kebijakan di bidang penyusunan
jalan, meyakinkan stakeholder

kegiatan di bidang penyusunan
425

jalan.
426
Kode Kompetensi 1.4
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Dampak Lalu Lintas

kelayakan / sertifikasi di bidang dampak lalu
lintas

peraturan dan danmekanisme, tata cara
pengumpulan, bidang analisis dampak
identifikasi, lingkungan, hasil penilaian dan
pengolahan, dan Surat Keputusan persetujuan
perumusan dokumen dokumen analisis dampak
analisis/ kelayakan/ lingkungan, Implementasi
sertifikasi di bidang dokumen analisis dampak
dampak lalu lintas lingkungan dalam pembangunan
suatu kawasan/bangunan, hasil
pengawasan terhadap
implementasi analisis dampak
lingkungan dan Sertifikat analisis
dampak lingkungan.

penerbitan dokumen
bidang analisis dampak
lingkungan, hasil penilaian dan
Surat Keputusan persetujuan
lingkungan, Implementasi
427

lingkungan dalam pembangunan
pengawasan terhadap
dampak lingkungan.

dokumen
pengawasan terhadap
dampak lingkungan atau mampu
mengumpulkan data dan informasi
penerbitan dokumen
428

pengawasan terhadap
dampak lingkungan.

pengumpulan, pengolahan data penerbitan
identifikasi, dokumen
perumusan dokumen bidang analisis dampak
analisis/ kelayakan/ lingkungan, hasil penilaian dan
sertifikasi di bidang Surat Keputusan persetujuan
dampak lalu lintas dokumen analisis dampak
sesuai pedoman lingkungan, Implementasi
kerja/petunjuk teknis dokumen analisis dampak
pengawasan terhadap
dampak lingkungan.

perumusan kegiatan penerbitan
dokumen
429

pengawasan terhadap
dampak lingkungan.

penerbitan dokumen
pengawasan terhadap
dampak lingkungan kepada

pelaksanaan penyajian penerbitan dokumen
pengumpulan, analisis /kelayakan /sertifikasi di

identifikasi,
pengolahan, dan
perumusan dokumen
analisis/ kelayakan/
sertifikasi di bidang
430
dampak lalu lintas dokumen analisis dampak

pengawasan terhadap
dampak lingkungan.

penerbitan dokumen
pengawasan terhadap
dampak lingkungan dan
melaksanakan kegiatan penerbitan
dokumen
431

pengawasan terhadap
dampak lingkungan.

pelaksanaan kegiatan penerbitan
dokumen
pengawasan terhadap
dampak lingkungan.

perbaikan cara kerja penerbitan
dokumen
432

pengawasan terhadap
dampak lingkungan yang lebih
efektif/efisien.

pengawasan terhadap
dampak lingkungan.

penerbitan dokumen
433

pengawasan terhadap
dokumen
pengawasan terhadap
dampak lingkungan.

konsep, teori, teori, konsep, kebijakan
rujukan untuk bidang analisis dampak
434
implementasi serta lingkungan, hasil penilaian dan

pemecahan masalah Surat Keputusan persetujuan
pengumpulan, dokumen analisis dampak
identifikasi, lingkungan, Implementasi
pengolahan, dan dokumen analisis dampak
perumusan dokumen lingkungan dalam pembangunan
analisis/ kelayakan/ suatu kawasan/bangunan, hasil
sertifikasi di bidang pengawasan terhadap
dampak lalu lintas implementasi analisis dampak
dampak lingkungan serta

kebijakan penerbitan dokumen
pengawasan terhadap
dampak lingkungan, meyakinkan
stakeholder dan shareholder
terkait untuk menerima konsep,
teori dan kebijakan yang
dikembangkan.
435

pengawasan terhadap
dampak lingkungan.
436
Kode Kompetensi 1.5
Nama Kompetensi Audit dan Inspeksi Keselamatan LLAJ

mengolah, menganalisis dan merumuskan
kegiatan penyelenggaraan audit dan inspeksi
keselamatan LLAJ

peraturan dan dan mekanisme serta prosedur
mekanisme serta audit dan inspeksi perlengkapan
prosedur jalan dan fasilitas pendukung
pengumpulan, jalan, Sistem Manajemen
identifikasi, Keselamatan (SMK), serta analisis
pengolahan, analisis, laik fungsi jalan.
dan perumusan
kegiatan 1.2 Mampu menjelaskan langkah
penyelenggaraan langkah tahapan pelaksanaan
audit dan inspeksi audit dan inspeksi perlengkapan
keselamatan LLAJ jalan dan fasilitas pendukung
jalan, Sistem Manajemen
Keselamatan (SMK), serta analisis
laik fungsi jalan.

secara tepat mengenai audit dan
inspeksi perlengkapan jalan dan
fasilitas pendukung jalan, Sistem
Manajemen Keselamatan (SMK),
serta analisis laik fungsi jalan atau
informasi audit dan inspeksi
perlengkapan jalan dan fasilitas
437
pendukung jalan, Sistem

serta analisis laik fungsi jalan

pengumpulan, pengolahan data audit dan
identifikasi, inspeksi perlengkapan jalan dan
pengolahan, analisis, fasilitas pendukung jalan, Sistem
dan perumusan Manajemen Keselamatan (SMK),
kegiatan serta analisis laik fungsi jalan.
penyelenggaraan
audit dan inspeksi 2.2 Mampu melaksanakan analisis,
keselamatan LLAJ penyajian, dan pemanfaatan serta
sesuai pedoman perumusan kegiatan audit dan
kerja/petunjuk teknis inspeksi perlengkapan jalan dan
serta analisis laik fungsi jalan.

audit dan inspeksi perlengkapan
laik fungsi jalan.

pelaksanaan penyajian audit dan inspeksi
pengumpulan, perlengkapan jalan dan fasilitas
identifikasi, pendukung jalan, Sistem
pengolahan, analisis, Manajemen Keselamatan (SMK),
438
dan perumusan serta analisis laik fungsi jalan.

kegiatan
penyelenggaraan 3.2 Mampu mensosialisasikan audit
audit dan inspeksi dan inspeksi perlengkapan jalan
keselamatan LLAJ dan fasilitas pendukung jalan,
Sistem Manajemen Keselamatan
(SMK), serta analisis laik fungsi
jalan dan memberikan bimbingan,
pegawai dilingkungannya dalam
melaksanakan kegiatan audit dan

pelaksanaan kegiatan audit dan

dan menyusun terdadap teknis /metode /sistem
perbaikan cara kerja audit dan
serta analisis laik fungsi jalan yang
439

kegiatan audit dan inspeksi

audit dan inspeksi perlengkapan
laik fungsi jalan dan memberikan
terkait audit dan inspeksi

konsep, teori, teori, konsep, kebijakan audit dan
kebijakan, dan inspeksi perlengkapan jalan dan
menjadi sumber fasilitas pendukung jalan, Sistem
rujukan untuk Manajemen Keselamatan (SMK),
implementasi serta serta analisis laik fungsi jalan
pemecahan masalah serta pelaksanaannya
pengumpulan, menemukenali kelebihan dan
identifikasi, kekurangan dan rekomendasi
pengolahan, analisis, perbaikannya.
440
dan perumusan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan

kegiatan kebijakan audit dan inspeksi
penyelenggaraan perlengkapan jalan dan fasilitas
audit dan inspeksi pendukung jalan, Sistem
keselamatan LLAJ Manajemen Keselamatan (SMK),
serta analisis laik fungsi jalan,

kegiatan audit dan inspeksi
- 441 -
Kode Kompetensi 2.1
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Angkutan Barang

kelayakan / sertifikasi di bidang angkutan
barang

pengumpulan, bidang Perencanaan petunjuk
identifikasi, teknis lintasan angkutan barang
pengolahan, dan perintis, penerapan pedoman tarif
perumusan dokumen angkutan barang perintis,
analisis/ kelayakan/ sertifikasi penyusun
sertifikasi di bidang penyelenggaraan angkutan barang
angkutan barang perintis, penyelenggaaan pelatihan
- pelatihan.

penerbitan dokumen
bidang Perencanaan petunjuk
teknis lintasan angkutan barang
perintis, penerapan pedoman tarif
angkutan barang perintis,
sertifikasi penyusun
penyelenggaraan angkutan barang
perintis, penyelenggaaan pelatihan
- pelatihan.
- 442 -

dokumen
- pelatihan atau mampu
mengenai penerbitan dokumen
- pelatihan.

pengolahan, dan analisis/kelayakan/sertifikasi di
perumusan dokumen bidang Perencanaan petunjuk
analisis/ kelayakan/ teknis lintasan angkutan barang
sertifikasi di bidang perintis, penerapan pedoman tarif
angkutan barang angkutan barang perintis,
- 443 -

- pelatihan.

penerbitan dokumen
- pelatihan.

penerbitan dokumen
- pelatihan kepada masyarakat
dan stakeholder.

menyelenggarakan instrumen identifikasi ,
- 444 -
identifikasi, bidang Perencanaan petunjuk

pengolahan, dan teknis lintasan angkutan barang
perumusan dokumen perintis, penerapan pedoman tarif
analisis/ kelayakan/ angkutan barang perintis,
sertifikasi di bidang sertifikasi penyusun
angkutan barang penyelenggaraan angkutan barang
- pelatihan.

penerbitan dokumen
- pelatihan dan memberikan
penerbitan dokumen
- pelatihan.
- 445 -

dokumen
- pelatihan.

dokumen
- pelatihan yang lebih
efektif/efisien.

- 446 -

- pelatihan.

penerbitan dokumen
- pelatihan dan memberikan
terkait penerbitan dokumen
- 447 -

- pelatihan.

rujukan untuk bidang Perencanaan petunjuk
implementasi serta teknis lintasan angkutan barang
pemecahan masalah perintis, penerapan pedoman tarif
pengumpulan, angkutan barang perintis,
identifikasi, sertifikasi penyusun
pengolahan, dan penyelenggaraan angkutan barang
perumusan dokumen perintis, penyelenggaaan pelatihan
analisis/ kelayakan/ - pelatihan serta pelaksanaannya
sertifikasi di bidang menemukenali kelebihan dan
angkutan barang kekurangan dan rekomendasi
perbaikanya.

kebijakan mengenai penerbitan
dokumen
- pelatihan, meyakinkan
- 448 -
dikembangkan.

- pelatihan.
- 449 -
Kode Kompetensi 2.2
Nama Kompetensi Analisis Angkutan Multimoda dan Antarmoda

di bidang Angkutan Multimoda dan Antarmoda

cara prosedur analisis di bidang angkutan
pengumpulan, multimoda dan antarmoda,
identifikasi, analisis biaya yang dikeluarkan
pengolahan, dan pada operasional angkutan
perumusan dokumen multimoda dan antarmoda,
analisis di bidang pengawasan dan pembinaan serta
angkutan multimoda supervisi angkutan multimoda dan
dan antarmoda antarmoda, penyusunan NSPK
angkutan, mengkaji , menyusun
dan evaluasi Kendala yang
dihadapi dalam penyelenggaraan
angkutan multimoda dan
antarmoda, kendala yang dihadapi
dalam pengembangan angkutan
darat dan multimoda dan
antarmoda, pemaduan rencana
kegiatan di bidang pembangunan
angkutan darat dan multimoda
dan antarmoda, kebutuhan SDM,
dukungan pelaksanaan kegiatan
antarmoda, standarisasi
kompetensi SDM, pelaksanaan
pengawasan perizinan dan
450
kualitas pelayanan angkutan

multimoda dan antarmoda,
inventarisasi pelanggaran
perizinan dan kualitas pelayanan
antarmoda dan berkoordinasi
dengan PPNS dalam rangka
pemberian sanksi, laporan dan
evaluasi terhadap kegiatan
multimoda dan antarmoda telah
dilaksanakan, laporan dan
multimoda dan antarmoda yang
telah dilaksanakan.

penerbitan dokumen analisis di
bidang angkutan multimoda dan
antarmoda, analisis biaya yang
dikeluarkan pada operasional
antarmoda, pengawasan dan
pembinaan serta supervisi
antarmoda, penyusunan NSPK
451

telah dilaksanakan.

dokumen analisis di bidang
452

453

telah dilaksanakan atau mampu
analisis di bidang angkutan
analisis biaya yang dikeluarkan
pada operasiona! angkutan
pengawasan dan pembinaan serta
supervisi angkutan multimoda dan
454

telah dilaksanakan.

identifikasi, dokumen analisis di bidang di
pengolahan, dan bidang angkutan multimoda dan
perumusan dokumen antarmoda, analisis biaya yang
analisis di bidang dikeluarkan pada operasional
angkutan multimoda angkutan multimoda dan
sesuai pedoman antarmoda, pengawasan dan
kerja/petunjuk teknis pembinaan serta supervisi
455

telah dilaksanakan.

456

457

telah dilaksanakan.

458

telah dilaksanakan kepada

pelaksanaan penyajian atau menyusun peta
pengumpulan, jalan
identifikasi, pelaksanaan /pemanfaatannya/
pengolahan, dan penyusunan penerbitan dokumen
perumusan dokumen analisis di bidang angkutan
analisis di bidang multimoda dan antarmoda,
angkutan multimoda analisis biaya yang dikeluarkan
sesuai pedoman pada operasional angkutan
kerja/petunjuk teknis multimoda dan antarmoda,
459

telah dilaksanakan.

460

461

telah dilaksanakan dan
462

telah dilaksanakan.

463

telah dilaksanakan.

464

465

telah dilaksanakan yang lebih
efektif/efisien.

analisis di bidang angkutan
pada operasional angkutan
466

telah dilaksanakan.

467

468

telah dilaksanakan dan
469

telah dilaksanakan.

kebijakan, dan angkutan multimoda dan
menjadi sumber antarmoda, analisis biaya yang
rujukan untuk dikeluarkan pada operasional
implementasi serta angkutan multimoda dan
pemecahan masalah antarmoda, pengawasan dan
pengumpulan, pembinaan serta supervisi
identifikasi, angkutan multimoda dan
pengolahan, dan antarmoda, penyusunan NSPK
perumusan dokumen angkutan, mengkaji , menyusun
analisis di bidang dan evaluasi Kendala yang
angkutan multimoda dihadapi dalam penyelenggaraan
dan antarmoda angkutan multimoda dan
470

telah dilaksanakan serta

kebijakan di bidang angkutan
471

telah dilaksanakan, meyakinkan
472

dikembangkan.

kegiatan di bidang angkutan
473

telah dilaksanakan.
474
Kode Kompetensi 2.3
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Angkutan Orang

kelayakan/ sertifikasi di bidang angkutan
barang

pengumpulan, bidang pemantauan dan pelaporan
identifikasi, data angkutan orang dalam trayek,
pengolahan, dan pemantauan dan pelaporan data
perumusan dokumen angkutan orang tidak dalam
analisis/ kelayakan/ trayek, pemantauan dan pelaporan
sertifikasi di bidang data angkutan perintis,
angkutan orang pemantauan perusahaan
angkutan orang dalam trayek,
supervise angkutan perintis,
pengelolaan sistem informasi
pelaporan angkutan orang dalam
trayek, dan angkutan perintis,
penetapan rencana umum jaringan
trayek ALBN, AKAP, jaringna
trayek perintis, penentuan
kebutuhan kendaraan angkutan
orang dalam trayek dan tidak
dalam trayek, penyusunan tarif
ekonomi batas bawah dan batas
atas angkutan AKAP, perhitungan
besaran subsidi angkutan perintis,
penerbitan izin penyelenggaraan
475
angkutan ALBN dan AKAP,

pembinaan perusahaan angkutan
orang dalam trayek, penyusunan
kompetensi dan sertifikasi
pengemudi angkutan umum,
pemberian perizinan angkutan
orang, pengelolaan sistem
informasi manajemen pengawasan
angkutan perintis, pengelolaan
sistem informasi pengemudi
angkutan umum, pembinaan
perusahaan angkutan orang dalam
trayek dan tidak dalam trayek,
supervise perusahaan angkutan
orang tidak dalam trayek,
pelaksanaan evaluasi dan
pelaporan rencana umum jaringan
trayek dan jaringan trayek
perintis, perencanaan diklat
peningkatan kinerja pelayanan
angkutan umum, pelaksanaan
bimtek dan supervise pembinaan
perusahaan angkutan umum,
pembuatan SOP terkait pelayanan
operasional angkutan umum,
pengaturan time table operasional
angkutan AKAP, peritungan tarif
ekonomi angkutan AKAP,
pemberian informasi pelayanan
perizinan angkutan orang,
pemasangan GPS pada kendaraan
angkutan umum untuk pemantau
kinerja angkutan umum.
476

penerbitan dokumen
bidang pemantauan dan pelaporan
data angkutan orang dalam trayek,
pemantauan dan pelaporan data
angkutan orang tidak dalam
trayek, pemantauan dan pelaporan
data angkutan perintis,
pemantauan perusahaan
477


secara tepat penerbitan dokumen
478

479

kinerja angkutan umum atau
informasi penerbitan dokumen
480

481


perumusan dokumen bidang pemantauan dan pelaporan
analisis/ kelayakan/ data angkutan orang dalam trayek,
sertifikasi di bidang pemantauan dan pelaporan data
angkutan orang angkutan orang tidak dalam
482

483

perumusan mengenai penerbitan
dokumen
484


penerbitan dokumen
485

486

kinerja angkutan umum kepada

jalan
atau
pelaksanaan /pemanfaatannya/
Mampu menyusun
penyusunan di bidang penerbitan
peta
dokumen
jalanpenyusunan/
pemanfaatan /
penggunaan
487
488


penerbitan dokumen
489

490

kinerja angkutan umum dan
dokumen
491

492

penerbitan dokumen
bidang Pemantauan dan pelaporan
493


494
penerbitan dokumen
bidang Pemantauan dan pelaporan
495

kinerja angkutan umum yang lebih
efektif/efisien.

kegiatan di bidang penerbitan
dokumen
data angkutan orang dalam
496
trayek, pemantauan dan

pelaporan data angkutan orang
tidak dalam trayek, pemantauan
dan pelaporan data angkutan
perintis, pemantauan perusahaan
penetapan rencana umum
jaringan trayek ALBN, AKAP,
jaringna trayek perintis,
penentuan kebutuhan kendaraan
angkutan orang dalam trayek dan
tidak dalam trayek, penyusunan
tarif ekonomi batas bawah dan
batas atas angkutan AKAP,
perhitungan besaran subsidi
angkutan perintis, penerbitan izin
penyelenggaraan angkutan ALBN
dan AKAP, pembinaan perusahaan
penyusunan kompetensi dan
sertifikasi pengemudi angkutan
umum, pengelolaan sistem
informasi pemberian perizinan
angkutan orang, pengelolaan
sistem informasi manajemen
pengawasan angkutan perintis,
dalam trayek, supervise
497
perusahaan angkutan orang tidak

dalam trayek, pelaksanaan
evaluasi dan pelaporan rencana
umum jaringan trayek dan
jaringan trayek perintis,
perencanaan diklat pengemudi
angkutan umum, peningkatan
kinerja pelayanan angkutan
umum, pelaksanaan bimtek dan
supervise pembinaan perusahaan
angkutan umum, pembuatan SOP
terkait pelayanan operasional
angkutan umum, pengaturan time
table operasional angkutan AKAP,
peritungan tarif ekonomi angkutan
AKAP, pemberian informasi
pelayanan perizinan angkutan
orang, pemasangan GPS pada
kendaraan angkutan umum untuk
pemantau kinerja angkutan
umum.

di bidang penerbitan dokumen
498

jaringna trayek perintis,
499

umum dan memberikan
500

501

umum.

rujukan untuk bidang pemantauan dan pelaporan
implementasi serta data angkutan orang dalam trayek,
pemecahan masalah pemantauan dan pelaporan data
pengumpulan, angkutan orang tidak dalam
identifikasi, trayek, pemantauan dan pelaporan
pengolahan, dan data angkutan perintis,
perumusan dokumen pemantauan perusahaan
analisis/ kelayakan/ angkutan orang dalam trayek,
sertifikasi di bidang supervise angkutan perintis,
angkutan orang pengelolaan sistem informasi
502

kinerja angkutan umum serta
503


kebijakan di bidang penerbitan
dokumen
504

kinerja angkutan umum,
505

dokumen
506

507
Kode Kompetensi 2.4
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Angkutan Perkotaan

kelayakan/sertifikasi di bidang angkutan
perkotaan

pengumpulan, bidang penetapan kawasan
identifikasi, perkotaan untuk pelayanan
pengolahan, dan angkutan perkotaan yang
perumusan dokumen melampaui batas 1 (satu) daerah
analisis/ Provinsi dan Lintas batas negara,
kelayakan /sertifikasi pengelolaan sistem Transportasi
di bidang Angkutan Cerdas Intelligent Transport
Perkotaan System (ITS), pengelolaan angutan
umum perkotaan berbasis jalan
dengan skema BTS termasuk
penetapan tarif dan penetapan
kebutuhan armada, penyusunan
rencana umum jaringan trayek
dan jaringan lintas di Kawasan
perkotaan, penetapan wilayah
operasi transportasi berbasis
aplikasi yang melampaui 1(satu)
daerah Provinsi, pemberian
bantuan teknis bus sekolah,
perencanaan kebutuhan jasa
transportasi berbasis aplikasi yang
melampaui 1 (satu) daerah
508
provinsi, penerbitan izin

penyelenggaraan angkutan sewa
khusus yang wilayah operasinya
Provinsi, pengawasan dan evaluasi
penyelenggaran angkutan umum
massal perkotaan berbasis jalan,
pengawasan pelaksanaan program
mitigasi gas rumah kaca.

penerbitan dokumen
bidang penetapan kawasan
perkotaan untuk pelayanan
angkutan perkotaan yang
melampaui batas 1 (satu) daerah
Provinsi dan Lintas batas negara,
pengelolaan sistem Transportasi
Cerdas Intelligent Transport
System (ITS), pengelolaan angutan
509


dokumen
510

mitigasi gas rumah kaca atau
informasi mengenai penerbitan
dokumen
511


perumusan dokumen bidang penetapan kawasan
analisis/ kelayakan/ perkotaan untuk pelayanan
sertifikasi di bidang angkutan perkotaan yang
angkutan perkotaan melampaui batas 1 (satu) daerah
512


perumusan kegiatan di bidang
penerbitan dokumen
513


penerbitan dokumen
514

mitigasi gas rumah kaca kepada

jalan
atau
pelaksanaan /pemanfaatannya/
Mampu menyusun
penyusunan di bidang penerbitan
peta
dokumen
jalanpenyusunan/
pemanfaatan /
penggunaan
515


penerbitan dokumen
516

mitigasi gas rumah kaca dan
dokumen
517


penerbitan dokumen
518


penerbitan dokumen
519

mitigasi gas rumah kaca yang

520

dokumen
massa! perkotaan berbasis jalan,
521

di bidang penerbitan dokumen
522
massai perkotaan berbasis jalan,

mitigasi gas rumah kaca dan
fasilitasi kepada instami lain atau
dokumen
523


rujukan untuk bidang penetapan kawasan
implementasi serta perkotaan untuk pelayanan
pemecahan masalah angkutan perkotaan yang
pengumpulan, melampaui batas 1 (satu) daerah
identifikasi, Provinsi dan Lintas batas negara,
pengolahan, dan pengelolaan sistem Transportasi
perumusan dokumen Cerdas Intelligent Transport
analisis/ kelayakan/ System (ITS), pengelolaan angutan
sertifikasi di bidang umum perkotaan berbasis jalan
angkutan perkotaan dengan skema BTS termasuk
524

mitigasi gas rumah kaca serta

dokumen
525

mitigasi gas rumah kaca,

dokumen
526

527
Kode Kompetensi 2.5
Nama Kompetensi Pengelolaan Angkutan Transportasi Jalan

Angkutan Transportasi Jalan

mekanisme , tata prosedur perencanaan dan
cara keterpaduan angkutan umum,
prosedur pengeloaan angkutan umum,
pengumpulan, pengawas angkutan umum,
identifikasi, pengelola SIM angkutan, pengelola
pengolahan dan tarif angkutan, pengelola SDM
analisis data serta pengawakan armada, sertifikasi
perumusan kegiatan awak kendaraan angkutan barang,
perencanaan, analisis kelayakan angkutan
pengendalian dan barang, survey inventarisir
pengawasan di angkutan orang, statis angkutan
bidang angkutan orang dalam trayek, survey
transportasi jalan dinamis angkutan orang dalam
trayek, dalam penetapan Kawasan
melampaui batas 1 (Satu) daerah
provinsi dan lintas batas negara,
pengelolaan sistem transportasi
cerdas (Intelligent Transport
System) , pengelolaan angkutan
dengan skema BTS (termasuk
528

kebutuhan armada), penyusunan
rencana umum jaringan trayk dan
lintass di kawasan perkotaan,
penetapan wilayah operasi
provinsi, pemberian bantuan
teknis bus sekolah, perencanaan
kebutuhan jasa transportasi
berbasis aplikasi yang melampaui
1 (satu) daerah provinsi,
angkutan sewa khusus wilayah
operasi yang melampaui 1 (satu)
daerah provinsi, pengawasan dan
evaluasi penyelenggaraan
angkutan umum massal perkotaan
berbasis jalan, pengawasan
pelaksanaan program mitigasi gas
rumah kaca, penetapan tarif
transportasi berbasis aplikasi,
pemberian pelatihan, perencanaan
petunjuk teknis lintasan angkutan
barang perintis, penerapan
pedoman tarif angkutan barang
perintis, sertifikasi penyusun
perintis, pemantauan dan
dalam dan tidak dalam trayek,
angkutan perintis, pengawasan
529
penetapan rencan umum jaringan

trayek ALBN, AKAP, trayek
perintis, penentuan kebutuhan
kendaraan angkutan orang dalam
dan tidak dalam trayek, penerbitan
izin penyelenggaraan angkutan
ALBN dan AKAP, pembinaan
trayek, penerbitan izin
penyelenggaraan angkutan
pariwisata, antar jemput, carter,
sewa, umum dan karyawan,
angkutan orang, pengelolaan SIM
pengelolaan SIM pengemudi
dan tidak dalam trayek, supervise
perencanaan dikalt pengemudi
kinerja pelayanan pengemudi
530
pembuatan standar dan prosedur

table operasional agkutan AKAP,
angkutan umum untuk
pemantauan kinerja angkutan
umum.

perencanaan dan keterpaduan
angkutan umum, pengeloaan
angkutan umum, pengawas
angkutan umum, pengelola SIM
angkutan, pengelola tarif
angkutan, pengelola SDM
pengawakan armada, sertifikasi
awak kendaraan angkutan barang,
analisis kelayakan angkutan
barang, survey inventarisir
angkutan orang, statis angkutan
orang dalam trayek, survey
dinamis angkutan orang dalam
531

532

533

angkutan umum untuk
umum.

secara tepat terkait perencanaan
dan keterpaduan angkutan umum,
pengeloaan angkutan umum,
pengawas angkutan umum,
pengelola SIM angkutan, pengelola
tarif angkutan, pengelola SDM
534

535

536

angkutan umum untuk
umum atau mampu
537

538

539

angkutan umum untuk
umum.

identifikasi, perencanaan dan keterpaduan
pengolahan dan angkutan umum, pengeloaan
analisis data serta angkutan umum, pengawas
perumusan kegiatan angkutan umum, pengelola SIM
perencanaan, angkutan, pengelola tarif
pengendalian dan angkutan, pengelola SDM
pengawasan di pengawakan armada, sertifikasi
bidang angkutan awak kendaraan angkutan barang,
transportasi jalan analisis kelayakan angkutan
sesuai pedoman barang, survey inventarisir
kerja/petunjuk teknis angkutan orang, statis angkutan
540

541

542

angkutan umum untuk
umum.

perumusan kegiatan perencanaan
543

544

545

angkutan umum untuk
umum.

546

547

548

angkutan umum untuk
umum kepada masyarakat dan
stakeholder.

jalan pelaksanaan/
atau
pemanfaatannya/ penyusunan di
Mampu menyusun
bidang perencanaan dan
peta jalan
keterpaduan angkutan umum,
penyusunan/
pemanfaatan /
penggunaan
549

550

551

angkutan umum untuk
umum.

penyelenggaraan perencanaan dan
552

553

554

angkutan umum untuk
umum dan memberikan
kepada pegawai di lingkungannya
555

556

557

angkutan umum untuk
umum.

558

559

560

angkutan umum untuk
umum.

perbaikan cara kerja perencanaan
561

562

563

angkutan umum untuk
umum jalan yang lebih efektif/
efisien.
564

kegiatan di bidang perencanaan
565

566

angkutan umum untuk
567

umum.

di bidang perencanaan dan
568

569

570

angkutan umum untuk
umum dan memberikan
instami lain atau stakeholder
terkait perencanaan dan
571

572

573

angkutan umum untuk
umum.

kebijakan, dan perencanaan dan keterpaduan
menjadi sumber angkutan umum, pengeloaan
rujukan untuk angkutan umum, pengawas
implementasi serta angkutan umum, pengelola SIM
pemecahan masalah angkutan, pengelola tarif
pengumpulan, angkutan, pengelola SDM
identifikasi, pengawakan armada, sertifikasi
pengolahan dan awak kendaraan angkutan barang,
analisis data serta analisis kelayakan angkutan
perumusan kegiatan barang, survey inventarisir
perencanaan, angkutan orang, statis angkutan
pengendalian dan orang dalam trayek, survey
pengawasan di dinamis angkutan orang dalam
bidang angkutan trayek, dalam penetapan Kawasan
transportasi jalan perkotaan untuk pelayanan
574

575

576

angkutan umum untuk
umum serta pelaksanaannya
menemukenali kelebihan dan
kekurangan dan rekomendasi
perbaikannya.

kebijakan di bidang perencanaan
577

578

579

angkutan umum untuk
umum, meyakinkan stakeholder

kegiatan di bidang perencanaan
580

581

582

table operasiona! agkutan AKAP,
angkutan umum untuk
umum.
- 583 -
Kode Kompetensi 3.1
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Rancang Bangun Terminal

kelayakan /sertifikasi di bidang rancang bangun
terminal

pengumpulan, bidang pembuatan layout
identifikasi, pembangunan /rehabilitasi /
pengolahan, dan revitalisasi terminal penumpang
perumusan dokumen dan barang, pembuatan gambar
analisis/ kelayakan/ struktur
sertifikasi di bidang pembangunan /rehabilitasi /
rancang bangun revitalisasi terminal penumpang
terminal dan barang, pembuatan gambar
arsitektur
pembangunan /rehabilitasi /
revitalisasi terminal penumpang
dan barang, pembuatan gambar
mekanikal /elektrikal
dan barang, penyusunan anggaran
biaya pembangunan/rehabilitasi/
revitalisasi, terminal penumpang
dan barang, rincian anggaran
biaya (RAB) Detail Engineering
Design (DED) terminal penumpang
dan barang, pengkajian bahan
- 584 -
material
dan barang, analisa, memeriksa
dan menilai layout
dan barang, menganalisa,
memeriksa dan menilai gambar
struktur
arsitektur
pembangunan /rehabilitasi /revitali
sasi termina! penumpang dan
barang, menganalisis, memeriksa
dan menilai rincian anggaran
biaya
sasi terminal penumpag dan
barang, menganalisa, memeriksa
dan menilai kajian bahan material
sasi terminal penumpang dan
barang.

- 585 -
penerbitan dokumen
bidang pembuatan layout
struktur
arsitektur
material
dan menilai layout
struktur
- 586 -

arsitektur
biaya
barang.

dokumen
struktur
- 587 -
arsitektur
material
dan menilai layout
struktur
arsitektur
- 588 -

biaya
barang atau mampu
penerbitan dokumen
pembangunan /rehabilitasi/
struktur
arsitektur
- 589 -

material
dan menilai layout
struktur
arsitektur
revitalisasi termina! penumpang
biaya
barang.
- 590 -

perumusan dokumen bidang pembuatan layout
analisis/ kelayakan/ pembangunan /rehabilitasi /
sertifikasi di bidang revitalisasi terminal penumpang
rancang bangun dan barang, pembuatan gambar
terminal struktur
arsitektur
material
dan menilai layout
- 591 -

struktur
arsitektur
biaya
barang.

dokumen
struktur
- 592 -
arsitektur
material
dan menilai layout
struktur
arsitektur
- 593 -

biaya
barang.

penerbitan dokumen
struktur
arsitektur
- 594 -
material
dan menilai layout
struktur
revitalisasi termina! penumpang
arsitektur
biaya
- 595 -

barang kepada masyarakat dan
stakeholder.

pengumpulan, dokumen
identifikasi, analisis /kelayakan /sertifikasi di
pengolahan, dan bidang pembuatan layout
perumusan dokumen pembangunan /rehabilitasi /
analisis/ kelayakan/ revitalisasi terminal penumpang
sertifikasi di bidang dan barang, pembuatan gambar
rancang bangun struktur
terminal pembangunan /rehabilitasi /
arsitektur
material
- 596 -

dan menilai layout
struktur
arsitektur
biaya
barang.

penerbitan dokumen
- 597 -

struktur
pembangunan/rehabilitasi/
arsitektur
mekanikal/elektrikal
material
dan menilai layout
struktur
arsitektur
- 598 -
biaya
barang dan memberikan
penerbitan dokumen
struktur
arsitektur
- 599 -
material
dan menilai layout
struktur
arsitektur
biaya
- 600 -

barang.

dokumen
struktur
arsitektur
- 601 -
material
dan menilai layout
struktur
arsitektur
biaya
barang.
- 602 -

dan menyusun terhadap teknis/metode/sistem
dokumen
struktur
arsitektur
mekanikal /elektrika!
material
dan menilai layout
- 603 -
struktur
arsitektur
mekanikal /elektrika!
biaya
barang yang lebih efektif/efisien.

- 604 -
struktur
arsitektur
material
dan menilai layout
struktur
- 605 -
arsitektur
mekanika! /elektrika!
biaya
barang.

penerbitan dokumen
struktur
arsitektur
- 606 -

Design (DED) termina! penumpang
material
dan menilai layout
struktur
arsitektur
- 607 -
biaya
barang dan memberikan
struktur
arsitektur
mekanika! /elektrika!
material
- 608 -
dan menilai layout
struktur
arsitektur
biaya
barang.
- 609 -

rujukan untuk bidang pembuatan layout
implementasi serta pembangunan /rehabilitasi /
pemecahan masalah revitalisasi terminal penumpang
pengumpulan, dan barang, pembuatan gambar
identifikasi, struktur
pengolahan, dan pembangunan /rehabilitasi /
perumusan dokumen revitalisasi terminal penumpang
analisis/ kelayakan/ dan barang, pembuatan gambar
sertifikat di bidang arsitektur
rancang bangun pembangunan /rehabilitasi /
terminal revitalisasi terminal penumpang
material
dan menilai layout
- 610 -
struktur
arsitektur
biaya
barang serta pelaksanaannya
perbaikanya.

dokumen
- 611 -
struktur
arsitektur
material
dan menilai layout
struktur
arsitektur
- 612 -

biaya
barang, meyakinkan stakeholder

struktur
arsitektur
- 613 -

material
dan menilai layout
struktur
arsitektur
- 614 -

biaya
barang.
- 615 -
Kode Kompetensi 3.2
Nama Kompetensi Pengelolaan Terminal Angkutan Jalan

terminal angkutan jalan

mekanisme , tata prosedur kajian kelayakan
cara pembangunan /relokasi terminal
prosedur penumpang dan barang,
pengumpulan, menentukan lokasi
identifikasi, pembangunan /relokasi terminal
pengolahan dan penumpang dan barang,
analisis data serta mengusulkan pembukaan terminal
perumusan kegiatan penumpang dan barang yang baru,
perencanaan, melakukan kajian penentuan tipe
pengendalian dan terminal penumpang dan barang,
pengawasan di mengusulkan penetapan tipe
bidang terminal terminal penumpang dan barang,
angkutan jalan melakukan kajian penentuan kelas
terminal penumpang dan barang,
mengusulkan penetapan kelas
melakukan kajian perencanaan
pengelolaan terminal penumpang
dan barang, melakukan kajian
sistem informasi terminal
penumpang dan barang,
melakukan kajian sumber daya
manusia terminal penumpang dan
- 616 -
barang, pengelolaan operasional

terminal penumpang dan barang
internasional, melaksanakan
pelayanan di terminal penumpang
dan barang internasional, yang
berkonsep Mix Use,
mengkoordinasikan pelaksanaan
Terminal Penumpang dan barang
internasional, Mengkoordinasikan
hasil pelaksanaan operasional
internasional, Membina petugas
internasional, Memeriksa
ketersediaan jumlah SDM,
Memeriksa Sistem Informasi
internasional supaya berfungsi
dengan baik, Memeriksa
administrasi kendaraan di
internasional, melakukan evaluasi
kelayakan pembangunan/relokasi
menentukan letak relokasi
mengusulkan evaluasi penetapan
lokasi terminal penumpang dan
barang, mengusulkan penutupan
terminal penumpang berdasarkan
hasil kajian terminal penumpang,
melakukan evaluasi perubahan
tipe terminal penumpang,
mengusulkan penetapan
perubahan tipe terminal
- 617 -
penumpang, melakukan kajian

evaluasi penetapan kelas terminal
penumpang, mengusulkan
perubahan penetapan kelas
terminal penumpang, melakukan
kajian dan menetapkan kajian alih
fungsi terminal penumpang dan
barang, penanggulangan keadaan
darurat terminal penumpang dan
barang serta melakukan analisis
dampak lingkungan.

kajian kelayakan
pembangunan /relokasi terminal
menentukan lokasi
mengusulkan pembukaan terminal
penumpang dan barang yang baru,
melakukan kajian penentuan tipe
mengusulkan penetapan tipe
melakukan kajian penentuan kelas
- 618 -

berkonsep Mix Use,
- 619 -
dampak lingkungan.

secara tepat terkait kajian
menentukan lokasi
- 620 -

berkonsep Mix Use,
- 621 -

dampak lingkungan atau mampu
kajian kelayakan
menentukan lokasi
- 622 -

berkonsep Mix Use,
- 623 -

dampak lingkungan.

pengumpulan, pengolahan data di bidang kajian
identifikasi, kelayakan pembangunan/relokasi
pengolahan dan terminal penumpang dan barang,
analisis data serta menentukan lokasi
perumusan kegiatan pembangunan /relokasi terminal
perencanaan, penumpang dan barang,
pengendalian dan mengusulkan pembukaan terminal
pengawasan di penumpang dan barang yang baru,
bidang termina! melakukan kajian penentuan tipe
angkutan jalan sesuai terminal penumpang dan barang,
pedoman mengusulkan penetapan tipe
kerja/petunjuk teknis terminal penumpang dan barang,
- 624 -

berkonsep Mix Use,
- 625 -

dampak lingkungan.

perumusan kegiatan kajian
menentukan lokasi
pembangunan/relokasi terminal
- 626 -

berkonsep Mix Use,
- 627 -

termina! penumpang berdasarkan
dampak lingkungan.

kajian kelayakan
menentukan lokasi
- 628 -

berkonsep Mix Use,
internasiona! supaya berfungsi
- 629 -

dampak lingkungan kepada

pelaksanaan penyajian di bidang kajian
pengumpulan, kelayakan pembangunan/relokasi
identifikasi, terminal penumpang dan barang,
pengolahan dan menentukan lokasi
analisis data serta pembangunan /relokasi terminal
perumusan kegiatan penumpang dan barang,
perencanaan, mengusulkan pembukaan terminal
- 630 -
pengendalian dan penumpang dan barang yang baru,

pengawasan di melakukan kajian penentuan tipe
angkutan jalan mengusulkan penetapan tipe
berkonsep Mix Use,
- 631 -
dampak lingkungan.

penyelenggaraan kajian kelayakan
menentukan lokasi
- 632 -

berkonsep Mix Use,
- 633 -

mentoring kepada pegawai di
lingkungannya dalam
melaksanakan kegiatan kajian
menentukan lokasi
- 634 -

berkonsep Mix Use,
- 635 -

dampak lingkungan.

- 636 -
kajian kelayakan
menentukan lokasi
berkonsep Mix Use,
- 637 -

dampak lingkungan.
- 638 -

perbaikan cara kerja kajian
termina! penumpang dan barang,
menentukan lokasi
berkonsep Mix Use,
- 639 -

- 640 -

dampak lingkungan jalan yang
lebih efektif/ efisien.

kegiatan di bidang kajian
menentukan lokasi
- 641 -
berkonsep Mix Use,
- 642 -
termina! penumpang, melakukan
dampak lingkungan.

di bidang kajian kelayakan
menentukan lokasi
- 643 -

berkonsep Mix Use,
- 644 -

stakeholder terkait kajian
menentukan lokasi
- 645 -

berkonsep Mix Use,
- 646 -
dampak lingkungan.

kebijakan, dan kajian kelayakan
menjadi sumber pembangunan /relokasi terminal
rujukan untuk penumpang dan barang,
implementasi serta menentukan lokasi
pemecahan masalah pembangunan /relokasi terminal
pengumpulan, penumpang dan barang,
identifikasi, mengusulkan pembukaan terminal
pengolahan dan penumpang dan barang yang baru,
analisis data serta melakukan kajian penentuan tipe
perumusan kegiatan terminal penumpang dan barang,
perencanaan, mengusulkan penetapan tipe
pengendalian dan terminal penumpang dan barang,
pengawasan di melakukan kajian penentuan kelas
angkutan jalan mengusulkan penetapan kelas
- 647 -

berkonsep Mix Use,
- 648 -

dampak lingkungan serta
rekomendasi perbaikannya.

kebijakan di bidang kajian
menentukan lokasi
- 649 -

berkonsep Mix Use,
- 650 -

evaluasi penetapan kelas termina!
dampak lingkungan, meyakinkan
dikembangkan.

kegiatan di bidang kajian
menentukan lokasi
- 651 -

berkonsep Mix Use,
- 652 -

dampak lingkungan.
653
Kode Kompetensi 3.3
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Rancang Bangun

Penimbangan Kendaraan Bermotor

kelayakan/ sertifikasi di bidang Rancang
Bangun Penimbangan Kendaraan Bermotor

mekanisme, tata cara prosedur penerbitan dokumen
prosedur analisis /kelayakan /sertifikasi di
pengumpulan, bidang kajian kelayakan
identifikasi, pembangunan /relokasi
pengolahan, dan penimbangan kendaraan bermotor,
perumusan dokumen penentuan lokasi
analisis/ kelayakan/ pembangunan /relokasi
sertifikasi di bidang penimbangan kendaraan bermotor,
rancang bangun mengusulkan penetapan lokasi
penimbangan penimbangan kendaraan bermotor,
kendaraan bermotor mengusulkan pembukaan dan
penutupan penimbangan
kendaran bermotor berdasarkan
kajian lokasi, melakukan kajian
penentuan tipe penimbangan
kendaraan bermotor,
penimbangan kendaraan bermotor,
membuat, menganalisis,
memeriksa dan menilai layout,
gambar struktur, gambar
arsitektur, gambar
mekanikal /elektrikal, membuat
654
rincian anggaran biaya,

melakukan kajian bahan material
terkait pembangunan /rehabilitasi
mengatur operasional UPPKB,
melaksanakan penimbangan
kendaraan bermotor,
mengkoordinasikan pelaksanan
mengkoordinasikan hasil
pelaksanaan penimbangan
kendaaan bermotor, membina
petugas penimbangan kendaraan
bermotor, memeriksa ketersediaan
jumlah SDM, memeriksa
keterssediaan alat penunjang
mengumpulkan dan mengolah
data informasi yang terdiri
identitas kendaraan, berat
muatan, dimensi kendaraan , asai
tujuan dan pelanggaran,
mengidentifikasi , mengevaluasi
dan melaporkan data hasil
serta melakukan analisis dan
evaluasi terhadap teknologi
melakukan Analisa kebutuhan
sistem penimbangan kendaraan
bermotor, menyusun rancangan
tahapan pengembangan
teknologi /aplikasi, menyusun
usulan pemilihan platform
teknologi, framework dan
655
spesifikasi teknis terkait dengan

pembangunan /pengebangan
sistem/aplikasi PKB, menyusun
rancangan sistem keamanan
informasi dan jaringan beserta
dengan rencana implementasinya,
menyusun rancangan sistem
jaringan dan infrastruktur berikut
dengan spesifikasi perangkat yang
dibutuhkan, melakukan
pengawasan terhadap pemenuhan
standar operasional prosedur,
pemenuhan standar pelayanan
minimal, operasional UPPKB,
kendaraan bermotor, pembinaan
petugas penimbangan, penilaian
kinerja UPPKB, kondisi bangunan,
sistem teknologi dan pelaporan
hasil penimbangan kendaraan
bermotor.

penerbitan dokumen
bidang kajian kelayakan
pembangunan /relokasi
penentuan lokasi
mengusulkan penetapan lokasi
mengusulkan pembukaan dan
656
kendaraan bermotor,
arsitektur, gambar
kendaraan bermotor,
657

teknologi/aplikasi, menyusun
bermotor.

658

dokumen
penentuan lokasi
kendaraan bermotor,
arsitektur, gambar
kendaraan bermotor,
659
660

bermotor atau mampu
penentuan lokasi
kendaraan bermotor,
arsitektur, gambar
661

kendaraan bermotor,
muatan, dimensi kendaraan , asal
662

bermotor.

perumusan dokumen bidang kajian kelayakan
analisis/ kelayakan/ pembangunan /relokasi
sertifikasi di bidang penimbangan kendaraan bermotor,
rancang bangun penentuan lokasi
penimbangan pembangunan /relokasi
kendaraan bermotor penimbangan kendaraan bermotor,
663
kendaraan bermotor,
arsitektur, gambar
kendaraan bermotor,
664

bermotor.
665

dokumen
penentuan lokasi
kendaraan bermotor,
arsitektur, gambar
kendaraan bermotor,
666
667
standar operasiona! prosedur,
minima!, operasiona! UPPKB,
bermotor.

penerbitan dokumen
penentuan lokasi
kendaraan bermotor,
668

arsitektur, gambar
kendaraan bermotor,
669

bermotor kepada masyarakat dan
stakeholder.

identifikasi, bidang kajian kelayakan
pengolahan, dan pembangunan /relokasi
perumusan dokumen penimbangan kendaraan bermotor,
analisis/ kelayakan/ penentuan lokasi
sertifikasi di bidang pembangunan /relokasi
670
rancang bangun penimbangan kendaraan bermotor,

penimbangan mengusulkan penetapan lokasi
kendaraan bermotor penimbangan kendaraan bermotor,
kendaraan bermotor,
arsitektur, gambar
kendaraan bermotor,
671

672

bermotor.

penerbitan dokumen
penentuan lokasi
kendaraan bermotor,
arsitektur, gambar
kendaraan bermotor,
673

674

bermotor dan memberikan
penerbitan dokumen
penentuan lokasi
kendaraan bermotor,
675

arsitektur, gambar
kendaraan bermotor,
676
bermotor.

dokumen
677
penentuan lokasi
kendaraan bermotor,
arsitektur, gambar
kendaraan bermotor,
678

679

bermotor.

dokumen
penentuan lokasi
pembangunan/relokasi
kendaraan bermotor,
arsitektur, gambar
mekanikal/elektrikal, membuat
680

mengatur operasiona! UPPKB,
kendaraan bermotor,
681
bermotor yang lebih efektif/efisien.

bermotor, penentuan lokasi
bermotor, mengusulkan penetapan
lokasi penimbangan kendaraan
682
bermotor, mengusulkan
pembukaan dan penutupan
penimbangan kendaran bermotor
berdasarkan kajian lokasi,
tipe penimbangan kendaraan
bermotor, membuat, menganalisis,
arsitektur, gambar
mekanika! /elektrikal, membuat
bermotor, mengatur operasional
UPPKB, melaksanakan
bermotor, mengkoordinasikan
pelaksanan penimbangan
kendaraan bermotor,
bermotor, mengumpulkan dan
mengolah data informasi yang
terdiri identitas kendaraan, berat
683

bermotor, serta melakukan
analisis dan evaluasi terhadap
teknologi penimbangan kendaraan
bermotor, melakukan Analisa
kebutuhan sistem penimbangan
kendaraan bermotor, menyusun
rancangan tahapan
pengembangan teknologi/aplikasi,
menyusun usulan pemilihan
platform teknologi, framework dan
bermotor.
684

penerbitan dokumen
arsitektur, gambar
mekanika! /elektrikal, membuat
UPPKB, melaksanakan
685
kendaraan bermotor,
rancangan tahapan
686

687

arsitektur, gambar
UPPKB, melaksanakan
kendaraan bermotor,
688
rancangan tahapan
bermotor.

rujukan untuk bidang kajian kelayakan
implementasi serta pembangunan /relokasi
pemecahan masalah penimbangan kendaraan bermotor,
pengumpulan, penentuan lokasi
identifikasi, pembangunan /relokasi
689
pengolahan, dan penimbangan kendaraan bermotor,

perumusan dokumen mengusulkan penetapan lokasi
analisis/ kelayakan/ penimbangan kendaraan bermotor,
sertifikasi di bidang mengusulkan pembukaan dan
rancang bangun penutupan penimbangan
penimbangan kendaran bermotor berdasarkan
kendaraan bermotor kajian lokasi, melakukan kajian
kendaraan bermotor,
arsitektur, gambar
kendaraan bermotor,
690

691

bermotor serta pelaksanaannya
perbaikanya.

penentuan lokasi
kendaraan bermotor,
arsitektur, gambar
692
kendaraan bermotor,
693

bermotor, meyakinkan stakeholder

penentuan lokasi
pembangunan/relokasi
694
kendaraan bermotor,
arsitektur, gambar
kendaraan bermotor,
695

bermotor.
696
Kode Kompetensi 3.4
Nama Kompetensi Penanggulangan Darurat Akibat Bencana dan

Pencemaran
Definisi Kemampuan, mengidentifikasi, merencanakan,

mengolah, menganalisis, memonitoring dan
mengevaluasi terkait penanggulangan darurat
akibat bencana dan pencemaran

mekanisme, tata cara prosedur penanggulang keadaan
prosedur identifikasi, darurat kecelakaan bus
perencanaan, penumpang di dalam terminal
pengolahan, analisis, penumpang dan barang,
monitoring dan penanggulangan keadaan darurat
evaluasi di bidang seseorang di dalam terminal
penanggulangan penumpang dan barang,
darurat akibat penanggulangan keadaan darurat
bencana dan terhadap kecelakaan kerja,
pencemaran penanggulangan keadaan darurat
pada kondisi force majeure,
penanggulangan keadaan darurat
akibat kriminalitas yang terjadi di
dalam terminal penumpang dan
barang, dan penanggulangan
keadaan darurat terhadap
kendaraan yang berisi barang
berbahaya dan beracun (B3).

penanggulang keadaan darurat
kecelakaan bus penumpang di
697

darurat seseorang di dalam
terhadap kecelakaan kerja,

secara tepat penanggulang
keadaan darurat kecelakaan bus
penumpang di dalam terminal
seseorang di dalam terminal
698
berbahaya dan beracun (B3) atau

informasi penanggulang keadaan
darurat kecelakaan bus
2 Mampu 2.1 Mampu melaksanakan identifikasi,

melaksanakan perencanaan dan pengolahan data
identifikasi, di bidang penanggulang keadaan
perencanaan, darurat kecelakaan bus
pengolahan, analisis, penumpang di dalam terminal
monitoring dan penumpang dan barang,
evaluasi di bidang penanggulangan keadaan darurat
penanggulangan seseorang di dalam terminal
darurat akibat penumpang dan barang,
bencana dan penanggulangan keadaan darurat
pencemaran sesuai terhadap kecelakaan kerja,
pedoman penanggulangan keadaan darurat
kerja/petunjuk teknis pada kondisi force majeure,
699


monitoring, dan evaluasi di bidang

700

berbahaya dan beracun (B3)
stakeholder.

pelaksanaan penyajian identifikasi,
identifikasi, perencanaan, pengolahan,
perencanaan, analisis, monitoring dan evaluasi
pengolahan, analisis, di bidang penanggulangan darurat
monitoring dan akibat bencana dan pencemaran di
evaluasi di bidang bidang penanggulang keadaan
penanggulangan darurat kecelakaan bus
darurat akibat penumpang di dalam terminal
bencana dan penumpang dan barang,
pencemaran penanggulangan keadaan darurat
701


berbahaya dan beracun (B3) dan
702



703

perbaikan cara kerja penanggulang
penumpang di dalam termina!
berbahaya dan beracun (B3) yang

kegiatan di bidang penanggulang
704


di bidang penanggulang keadaan
darurat kecelakaan bus
berbahaya dan beracun (B3) dan
stakeholder terkait penanggulang
penumpang di dalam termina!
705


kebijakan, dan penanggulang keadaan darurat
menjadi sumber kecelakaan bus penumpang di
rujukan untuk dalam terminal penumpang dan
implementasi serta barang, penanggulangan keadaan
pemecahan masalah darurat seseorang di dalam
identifikasi, terminal penumpang dan barang,
perencanaan, penanggulangan keadaan darurat
pengolahan, analisis, terhadap kecelakaan kerja,
monitoring dan penanggulangan keadaan darurat
evaluasi di bidang pada kondisi force majeure,
penanggulangan penanggulangan keadaan darurat
darurat akibat akibat kriminalitas yang terjadi di
bencana dan dalam terminal penumpang dan
pencemaran barang, dan penanggulangan
berbahaya dan beracun (B3) serta
706

kebijakan di bidang penanggulang
berbahaya dan beracun (B3),

kegiatan di bidang penanggulang
707

708
Kode Kompetensi 3.5
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Fasilitas Pendukung

Transportasi Jalan

kelayakan/sertifikasi di bidang fasilitas
pendukung transportasi jalan

pengumpulan, bidang pengumpulan data, analisis
identifikasi, dan evaluasi kelayakan halte,
pengolahan, dan pedestarian, fasilitas
perumusan dokumen penyeberangan, fasilitas pesepeda,
analisis/ kelayakan/ tempat istirahat, penyusunan
sertifikasi di bidang perangkat NSPK untuk halte,
fasilitas pendukung pedestarian, fasilitas
transportasi jalan penyeberangan, fasilitas pesepeda,
tempat istirahat, pengembangan
fasilitas pendukung, penyediaan
fasilitas pendukung dan perawatan
serta tata kelola halte, pedestarian,
fasilitas penyeberangan, pesepeda,
dan tempat istirahat, serta
pelaksanaan inspeksi dan
monitoring halte, pedestarian,
dan tempat istirahat sebagai
fasilitas pendukung transportasi
jalan.
709

penerbitan dokumen
bidang pengumpulan data, analisis
dan evaluasi kelayakan halte,
pedestarian, fasilitas
penyeberangan, fasilitas pesepeda,
tempat istirahat, penyusunan
perangkat NSPK untuk halte,
jalan.

dokumen
710

jalan atau mampu mengumpulkan
data dan informasi mengenai
penerbitan dokumen
711

jalan.

perumusan dokumen bidang pengumpulan data, analisis
analisis/ kelayakan dan evaluasi kelayakan halte,
di bidang fasilitas pedestarian, fasilitas
pendukung penyeberangan, fasilitas pesepeda,
transportasi jalan tempat istirahat, penyusunan
jalan.

dokumen
712

jalan.

penerbitan dokumen
713

jalan kepada masyarakat dan
stakeholder.

identifikasi, bidang pengumpulan data,
pengolahan, dan analisis dan evaluasi kelayakan
perumusan dokumen halte, pedestarian, fasilitas
analisis/ kelayakan/ penyeberangan, fasilitas pesepeda,
sertifikasi di bidang tempat istirahat, penyusunan
fasilitas pendukung perangkat NSPK untuk halte,
transportasi jalan pedestarian, fasilitas
fasilitas pendukung dan
perawatan serta tata kelola halte,
penyeberangan, pesepeda, dan
tempat istirahat, serta
714
jalan.

penerbitan dokumen
bidang pengumpulan data,
analisis dan evaluasi kelayakan
halte, pedestarian, fasilitas
jalan dan memberikan bimbingan,
penerbitan dokumen
715

jalan.

dokumen
716

jalan.

dokumen
717

jalan yang lebih efektif/efisien.

jalan.

718

penerbitan dokumen
jalan dan memberikan bimbingan
dan fasilitasi kepada instansi lain
atau stakeholder terkait
penerbitan dokumen
719

jalan.

rujukan untuk bidang pengumpulan data, analisis
implementasi serta dan evaluasi kelayakan halte,
pemecahan masalah pedestarian, fasilitas
pengumpulan, penyeberangan, fasilitas pesepeda,
identifikasi, tempat istirahat, penyusunan
pengolahan, dan perangkat NSPK untuk halte,
perumusan dokumen pedestarian, fasilitas
analisis/ kelayakan/ penyeberangan, fasilitas pesepeda,
sertifikasi di bidang tempat istirahat, pengembangan
fasilitas pendukung fasilitas pendukung, penyediaan
transportasi jalan fasilitas pendukung dan perawatan
720

jalan serta pelaksanaannya
perbaikanya.

jalan, meyakinkan stakeholder
721

jalan.
722
Kode Kompetensi 3.6
Nama Kompetensi Pengawasan Operasional Terminal Angkutan

Jalan

operasional terminal angkutan jalan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku

mekanisme, tata cara prosedur monitoring dan evaluasi
prosedur terhadap pemenuhan standar
pengumpulan, operasional prosedur, pemenuhan
identifikasi, standar pelayanan minimal,
pengolahan, dan operasional, pembinaan petugas,
perumusan penilaian kinerja, kondisi
pelaksanaan kegiatan bangunan, pelaksanaan sistem
monitoring dan informasi bidang terminal
evaluasi di bidang penumpang dan barang,
operasional terminal pengawasan terhadap pelaporan
angkutan jalan hasil data, penimbangan
pendukung dan fasilitas integrasi
moda transportasi jalan.

monitoring dan evaluasi terhadap
pemenuhan standar operasional
prosedur, pemenuhan standar
723
pelayanan minimal, operasional,

pembinaan petugas, penilaian
kinerja, kondisi bangunan,
pelaksanaan sistem informasi
bidang terminal penumpang dan
barang, pengawasan terhadap
pelaporan hasil data, penimbangan

secara tepat terkait monitoring dan
evaluasi kegiatan pemenuhan
minimal, operasional, pembinaan
petugas, penilaian kinerja, kondisi
bangunan, pelaksanaan sistem
informasi bidang terminal
pengawasan terhadap pelaporan
hasil data, penimbangan
moda transportasi jalan atau
informasi pelaksanaan
724


identifikasi, monitoring dan evaluasi terhadap
pengolahan, dan pemenuhan standar operasiona!
perumusan prosedur, pemenuhan standar
pelaksanaan kegiatan pelayanan minimal, operasional,
monitoring dan pembinaan petugas, penilaian
evaluasi di bidang kinerja, kondisi bangunan,
operasional terminal pelaksanaan sistem informasi
angkutan jalan sesuai bidang terminal penumpang dan
pedoman barang, pengawasan terhadap
kerja/petunjuk teknis pelaporan hasil data, penimbangan

perumusan di bidang monitoring
dan evaluasi terhadap pemenuhan
725


monitoring dan evaluasi terhadap
moda transportasi jalan kepada

pelaksanaan penyajian di bidang monitoring
pengumpulan, dan evaluasi terhadap pemenuhan
identifikasi, standar operasional prosedur,
pengolahan, dan pemenuhan standar pelayanan
perumusan minimal, operasional, pembinaan
pelaksanaan kegiatan petugas, penilaian kinerja, kondisi
monitoring dan bangunan, pelaksanaan sistem
evaluasi di bidang informasi bidang terminal
operasional terminal penumpang dan barang,
angkutan jalan pengawasan terhadap pelaporan
726


pelaksanaan monitoring dan
evaluasi terhadap pemenuhan
moda transportasi jalan dan
pelaksanaan pengawasan terhadap
727


evaluasi terhadap pemenuhan

728

moda transportasi jalan yang lebih
efektif/efisien.


di bidang pelaksanaan
729

moda transportasi jalan dan

kebijakan, dan monitoring dan evaluasi terhadap
menjadi sumber pemenuhan standar operasional
rujukan untuk prosedur, pemenuhan standar
implementasi serta pelayanan minimal, operasional,
pemecahan masalah pembinaan petugas, penilaian
pengumpulan, kinerja, kondisi bangunan,
identifikasi, pelaksanaan sistem informasi
pengolahan, dan bidang terminal penumpang dan
perumusan barang, pengawasan terhadap
730
pelaksanaan kegiatan pelaporan hasil data, penimbangan

monitoring dan kendaraan bermotor, fasilitas
evaluasi di bidang pendukung dan fasilitas integrasi
operasional terminal moda transportasi jalan serta
angkutan jalan pelaksanaannya menemukenali

kebijakan di bidang monitoring
dan evaluasi terhadap pemenuhan
minima!, operasional, pembinaan
moda transportasi jalan,

731

732
Kode Kompetensi 3.7
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Kemitraan Transportasi

Jalan

kelayakan/ sertifikasi di bidang kemitraan
transportasi jalan

pengumpulan, bidang identifikasi prasarana
identifikasi, transportasi jalan dan
pengolahan, dan kesiapannya untuk dilakukan
perumusan dokumen kerjasama, menginventarisasi data
analisis/ kelayakan/ dan bahan kerjasama, menyusun
sertifikasi di bidang dokumen Kerjasama,
kemitraan melakasanakan kegiatan
transportasi jalan Kerjasama, merekap hasil dan
mengarsipkan hasil kegiatan
Kerjasama, menginventarisasi data
dan bahan prasarana yang akan
dikerjasamakan, mengidentifikasi
nilai pasaran pada lokasi yang
akan dikerjasamakan, menyusun
dokumen analisis penilaian
Kerjasama, menganalisis nilai
prasarana yang akan
dikerjasamakan, merekap hasil
Analisa, mengajukan usulan
besaran nilai prasarana yang akan
dikerjasamakan kepada KPKNI ,
733
menyusun dokumen Analisa

kelayakan Kerjasama, menganalisa
kelayakan Kerjasama, merekap
hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
menginventarisasi data usulan
Kerjasama, peraturan Kerjasama,
perjanjian Kerjasama,
penandatanganan perjanjian
Kerjasama, mengarsipkan
dokumen perjanjian Kerjasama,
pelaksanaan Kerjasama kemitraan
sewa, KSP, KSPI, BSG,BGS,
pinjam pakai, KPBU prasarana
transportasi jalan , melaksanakan
evaluasi kegiatan Kerjasama dan
melakukan pengawasan kegiatan
Kerjasama.

penerbitan dokumen
bidang identifikasi prasarana
transportasi jalan dan
kesiapannya untuk dilakukan
kerjasama, menginventarisasi data
dan bahan kerjasama, menyusun
dokumen Kerjasama,
melakasanakan kegiatan
Kerjasama, merekap hasil dan
734

prasarana yang akan
hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
Kerjasama.

dokumen
735

dokumen Kerjasama,
prasarana yang akan
hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
736

Kerjasama atau mampu
dokumen Kerjasama,
prasarana yang akan
hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
737
Kerjasama.

perumusan dokumen bidang identifikasi prasarana
analisis/ kelayakan/ transportasi jalan dan
sertifikasi di bidang kesiapannya untuk dilakukan
kemitraan kerjasama, menginventarisasi data
transportasi jalan dan bahan kerjasama, menyusun
dokumen Kerjasama,
prasarana yang akan
738

hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
Kerjasama.

dokumen
dokumen Kerjasama,
739
prasarana yang akan
hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
Kerjasama.

penerbitan dokumen
740

dokumen Kerjasama,
prasarana yang akan
hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
741

Kerjasama kepada masyarakat dan
stakeholder.

identifikasi, bidang identifikasi prasarana
pengolahan, dan transportasi jalan dan
perumusan dokumen kesiapannya untuk dilakukan
analisis/ kelayakan/ kerjasama, menginventarisasi data
sertifikasi di bidang dan bahan kerjasama, menyusun
kemitraan dokumen Kerjasama,
transportasi jalan melakasanakan kegiatan
prasarana yang akan
hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
742

Kerjasama.

dokumen Kerjasama,
prasarana yang akan
743

hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
Kerjasama dan memberikan
penerbitan dokumen
dokumen Kerjasama,
744

prasarana yang akan
hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
Kerjasama.

dokumen
745

bidang dentifikasi prasarana
dokumen Kerjasama,
prasarana yang akan
hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
746

Kerjasama.

penerbitan dokumen
dokumen Kerjasama,
prasarana yang akan
747

hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
Kerjasama yang lebih
efektif/efisien.

dokumen Kerjasama,
748

prasarana yang akan
kelayakan Kerjasama,
menganalisa kelayakan
Kerjasama, merekap hasil Analisa
dan mengarsipkannya,
Kerjasama.

penerbitan dokumen
749

dokumen Kerjasama,
prasarana yang akan
750

Kerjasama dan memberikan
dokumen Kerjasama,
prasarana yang akan
751

Kerjasama.

rujukan untuk bidang identifikasi prasarana
implementasi serta transportasi jalan dan
pemecahan masalah kesiapannya untuk dilakukan
pengumpulan, kerjasama, menginventarisasi data
identifikasi, dan bahan kerjasama, menyusun
pengolahan, dan dokumen Kerjasama,
perumusan dokumen melakasanakan kegiatan
analisis/ kelayakan/ Kerjasama, merekap hasil dan
sertifikasi di bidang mengarsipkan hasil kegiatan
kemitraan Kerjasama, menginventarisasi data
transportasi jalan dan bahan prasarana yang akan
prasarana yang akan
752

hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
Kerjasama serta pelaksanaannya
perbaikanya.

dokumen Kerjasama,
753

prasarana yang akan
hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
Kerjasama, meyakinkan
754
dikembangkan.

dokumen Kerjasama,
prasarana yang akan
hasil Analisa dan
mengarsipkannya,
755

Kerjasama.
- 756 -
Kode Kompetensi : 4.1
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Unit Pelaksana Uji Berkala
Definisi : Kemampuan mengumpulkan, mengidentifikasi,

kelayakan/ sertifikasi di bidang Unit Pelaksana
Uji Berkala

prosedur analisis/kelayakan/sertifikasi di
pengumpulan, bidang pelaksanaan akreditasi
identifikasi, unit pelaksana uji berkala
pengolahan, dan kendaraan bermotor, penyusunan
perumusan dokumen tim penilai akreditasi unit
analisis/ kelayakan/ pelaksana uji berkala,
sertifikasi di bidang mendokumentasikan hasil
Unit Pelaksana Uji akreditasi unit pelaksana uji
Berkala berkala kendaraan bermotor,
pembuatan sertifikat akreditasi
atau surat pemberitahuan hasil
akreditasi.

penerbitan dokumen
bidang pelaksanaan akreditasi
unit pelaksana uji berkala
kendaraan bermotor, penyusunan
tim penilai akreditasi unit
pelaksana uji berkala,
mendokumentasikan hasil
- 757 -
akreditasi unit pelaksana uji

akreditasi.

dokumen
akreditasi atau mampu
- 758 -
akreditasi.

perumusan dokumen bidang pelaksanaan akreditasi
analisis/ kelayakan/ unit pelaksana uji berkala
sertifikasi di bidang kendaraan bermotor, penyusunan
Unit Pelaksana Uji tim penilai akreditasi unit
Berkala pelaksana uji berkala,
akreditasi.

dokumen
akreditasi.
- 759 -

penerbitan dokumen
akreditasi kepada masyarakat dan
stakeholder.

pengumpulan, analisis/kelayakan/sertifikasi di
identifikasi, bidang pelaksanaan akreditasi
pengolahan, dan unit pelaksana uji berkala
perumusan dokumen kendaraan bermotor, penyusunan
analisis/ kelayakan/ tim penilai akreditasi unit
sertifikasi di bidang pelaksana uji berkala,
Unit Pelaksana Uji mendokumentasikan hasil
Berkala akreditasi unit pelaksana uji
akreditasi.

- 760 -
akreditasi dan memberikan
penerbitan dokumen
akreditasi.

dokumen
- 761 -

akreditasi.

dokumen
akreditasi yang lebih
efektif/efisien.

- 762 -

akreditasi.

penerbitan dokumen
akreditasi dan memberikan
- 763 -
akreditasi.

menjadi sumber analisis/kelayakan/sertifikasi di
rujukan untuk bidang pelaksanaan akreditasi
implementasi serta unit pelaksana uji berkala
pemecahan masalah kendaraan bermotor, penyusunan
pengumpulan, tim penilai akreditasi unit
identifikasi, pelaksana uji berkala,
pengolahan, dan mendokumentasikan hasil
perumusan dokumen akreditasi unit pelaksana uji
analisis/ kelayakan/ berkala kendaraan bermotor,
sertifikasi di bidang pembuatan sertifikat akreditasi
Unit Pelaksana Uji atau surat pemberitahuan hasil
Berkala akreditasi serta pelaksanaannya
perbaikanya.

- 764 -

akreditasi, meyakinkan
dikembangkan.

akreditasi.
765
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Rancang Bangun Kendaraan

Bermotor

kelayakan/ sertifikasi di bidang Rancang
Bangun Kendaraan Bermotor

pengumpulan, bidang dimensi kendaraan
identifikasi, bermotor, struktur desain
pengolahan, dan penyambungan atau pengikatan
perumusan dokumen komponen, teknik pemasangan
analisis/ kelayakan/ desain rumah - rumah pada chasis
sertifikasi di bidang kendaraan, sistem kelistrikan,
rancang bangun desain center of grafity pada
kendaraan bermotor rancang bangun kendaraan, teknik
pengikatan tiap komponen
kendaraan pada detail konstruksi.

penerbitan dokumen
bidang dimensi kendaraan
bermotor, struktur desain
penyambungan atau pengikatan
komponen, teknik pemasangan
desain rumah - rumah pada chasis
kendaraan, sistem kelistrikan,
766
desain center of grafity pada

rancang bangun kendaraan, teknik

kendaraan pada detail konstruksi
dan informasi mengenai
penerbitan dokumen
767

perumusan dokumen bidang dimensi kendaraan
analisis/ kelayakan/ bermotor, struktur desain
sertifikasi di bidang penyambungan atau pengikatan
rancang bangun komponen, teknik pemasangan
kendaraan bermotor desain rumah - rumah pada chasis

penerbitan dokumen

penerbitan dokumen
768
stakeholder.

identifikasi, bidang dimensi kendaraan
pengolahan, dan bermotor, struktur desain
perumusan dokumen penyambungan atau pengikatan
analisis/ kelayakan/ komponen, teknik pemasangan
sertifikasi di bidang desain rumah - rumah pada chasis
rancang bangun kendaraan, sistem kelistrikan,
kendaraan bermotor desain center of grafity pada

769

dokumen

dokumen
bidang analisis dimensi kendaraan
770


dokumen
yang lebih efektif/efisien.

771

desain rumah - rumah pada
chasis kendaraan, sistem
kelistrikan, desain center of grafity
pada rancang bangun kendaraan,
teknik pengikatan tiap komponen

penerbitan dokumen
dokumen
bidang analisis dimensi kendaraan
772


rujukan untuk bidang dimensi kendaraan
implementasi serta bermotor, struktur desain
pemecahan masalah penyambungan atau pengikatan
pengumpulan, komponen, teknik pemasangan
identifikasi, desain rumah - rumah pada chasis
pengolahan, dan kendaraan, sistem kelistrikan,
perumusan dokumen desain center of grafity pada
analisis/ kelayakan/ rancang bangun kendaraan, teknik
sertifikasi di bidang pengikatan tiap komponen
Rancang Bangun kendaraan pada detail konstruksi
Kendaraan Bermotor serta pelaksanaannya
perbaikanya.

773
kendaraan pada detail konstruksi,


774
Nama Kompetensi : Analisis Teknologi Kendaraan Bermotor

di bidang teknologi kendaraan bermotor

mekanisme, tata cara prosedur analisis teknologi yang
prosedur terkait kendaraan bermotor,
pengumpulan, mempelajari regulasi internasional
identifikasi, terkait dengan uji tipe kendaraan
pengolahan, dan bermotor untuk diterapkan
perumusan dokumen sebagai kebijakan nasional,
analisis di bidang mempelajari Teknik factor
teknologi kendaraan keselamatan kendaraan bermotor.
bermotor
analisis teknologi yang terkait
kendaraan bermotor, mempelajari
regulasi internasional terkait
dengan uji tipe kendaraan
bermotor untuk diterapkan
sebagai kebijakan nasional,
mempelajari Teknik factor
keselamatan kendaraan bermotor.

secara tepat analisis teknologi
yang terkait kendaraan bermotor,
mempelajari regulasi internasional
775
terkait dengan uji tipe kendaraan

keselamatan kendaraan bermotor
dan informasi analisis teknologi
yang terkait kendaraan bermotor,

pengumpulan, pengolahan data di bidang analisis
identifikasi, teknologi yang terkait kendaraan
pengolahan, dan bermotor, mempelajari regulasi
perumusan dokumen internasional terkait dengan uji
analisis di Teknologi tipe kendaraan bermotor untuk
Kendaraan Bermotor diterapkan sebagai kebijakan
sesuai pedoman nasional, mempelajari Teknik
kerja/petunjuk teknis factor keselamatan kendaraan
bermotor.

perumusan kegiatan analisis
teknologi yang terkait kendaraan
bermotor, mempelajari regulasi
internasional terkait dengan uji
tipe kendaraan bermotor untuk
diterapkan sebagai kebijakan
776
nasional, mempelajari Teknik

factor keselamatan kendaraan
bermotor.

stakeholder.

membimbing pengumpulan, pengolahan, di
pelaksanaan bidang analisis teknologi yang
pengumpulan, terkait kendaraan bermotor,
identifikasi, mempelajari regulasi internasional
pengolahan, dan terkait dengan uji tipe kendaraan
perumusan dokumen bermotor untuk diterapkan
analisis di bidang sebagai kebijakan nasional,
teknologi kendaraan mempelajari Teknik factor
bermotor keselamatan kendaraan bermotor.
3.2 Mampu mensosialisasikan analisis

777



perbaikan cara kerja analisis
778

bermotor yang lebih efektif/efisien.

kegiatan di bidang analisis
bermotor.

di bidang analisis teknologi yang
terkait kendaraan bermotor,
stakeholder terkait analisis
779

bermotor.

kebijakan, dan analisis teknologi yang terkait
menjadi sumber kendaraan bermotor, mempelajari
rujukan untuk regulasi internasional terkait
implementasi serta dengan uji tipe kendaraan
pemecahan masalah bermotor untuk diterapkan
pengumpulan, sebagai kebijakan nasional,
identifikasi, mempelajari Teknik factor
pengolahan, dan keselamatan kendaraan bermotor
perumusan dokumen serta pelaksanaannya
analisis di bidang menemukenali kelebihan dan
teknologi kendaraan kekurangan dan rekomendasi
bermotor perbaikanya.

kebijakan di bidang analisis
bermotor, meyakinkan stakeholder
780

bermotor.
781
Nama Kompetensi : Analisis Standar Bengkel Karoseri

di bidang Standar Bengkel Karoseri

mekanisme, tata cara prosedur analisis regulasi industri
prosedur kendaraan bermotor, fasilitas
pengumpulan, peralatan sebagai industry
identifikasi, karoseri kendaraan bermotor,
pengolahan, dan menganalisa kemampuan SDM di
perumusan dokumen bidang pembuatan industry
analisis di bidang karoeri kendaraan bermotor,
standar bengkel menganalisis standar prosedur
karoseri pembuatan karoseri kendaraan
bermotor.

analisis regulasi industri
peralatan sebagai industry
karoseri kendaraan bermotor,
menganalisa kemampuan SDM di
bidang pembuatan industry
karoeri kendaraan bermotor,
menganalisis standar prosedur
pembuatan karoseri kendaraan
bermotor.
782

secara tepat analisis regulasi
industri kendaraan bermotor,
fasilitas peralatan sebagai industry
bermotor atau mampu
bermotor.

identifikasi, regulasi industri kendaraan
pengolahan, dan bermotor, fasilitas peralatan
perumusan dokumen sebagai industry karoseri
analisis di standar kendaraan bermotor, menganalisa
bengkel karoseri kemampuan SDM di bidang
sesuai pedoman pembuatan industry karoeri
kerja/petunjuk teknis kendaraan bermotor, menganalisis
standar prosedur pembuatan
783
karoseri kendaraan bermotor.

perumusan kegiatan analisis
regulasi industri kendaraan
bermotor, fasilitas peralatan
sebagai industry karoseri
kendaraan bermotor, menganalisa
kemampuan SDM di bidang
pembuatan industry karoeri
kendaraan bermotor, menganalisis

bermotor kepada masyarakat dan
stakeholder.

pelaksanaan penyajian di bidang analisis
pengumpulan, regulasi industri kendaraan
identifikasi, bermotor, fasilitas peralatan
784
pengolahan, dan sebagai industry karoseri

perumusan dokumen kendaraan bermotor, menganalisa
analisis di bidang kemampuan SDM di bidang
standar bengkel pembuatan industry karoeri
karoseri kendaraan bermotor, menganalisis
3.2 Mampu mensosialisasikan analisis

karoseri kendaraan bermotor dan
melaksanakan kegiatan analisis

785

bermotor.

perbaikan cara kerja analisis
karoseri kendaraan bermotor yang

786


di bidang analisis regulasi industri
terkait analisis regulasi industri
bermotor.
787

kebijakan, dan analisis regulasi industri
menjadi sumber kendaraan bermotor, fasilitas
rujukan untuk peralatan sebagai industry
implementasi serta karoseri kendaraan bermotor,
pemecahan masalah menganalisa kemampuan SDM di
pengumpulan, bidang pembuatan industry
identifikasi, karoeri kendaraan bermotor,
pengolahan, dan menganalisis standar prosedur
perumusan dokumen pembuatan karoseri kendaraan
analisis di bidang bermotor serta pelaksanaannya
Standar Bengkel menemukenali kelebihan dan
Karoseri kekurangan dan rekomendasi
perbaikanya.

kebijakan di bidang analisis

788

kegiatan di bidang analisis regulasi
industri kendaraan bermotor,
fasilitas peralatan sebagai industry
bermotor.
789
Nama Kompetensi : Sertifikasi Manajemen Keselamatan Jalan

mengolah, dan merumuskan dokumen
sertifikasi di bidang Manajemen Keselamatan
Jalan

mekanisme, tata cara prosedur penyelenggaraan
prosedur bimbingan teknis investigasi
pengumpulan, kecelakaan di daerah, bimbingan
identifikasi, teknis manajemen kecepatan,
pengolahan, dan bimbingan teknis penilai sistem
perumusan dokumen manajemen angkutan umum dan
sertifikasi di bidang pemilihan pelajar pelopor
manajemen keselamatan lalu lintas dan
keselamatan jalan angkutan jalan tingkat nasional.

penyelenggaraan bimbingan teknis
investigasi kecelakaan di daerah,
bimbingan teknis manajemen
kecepatan, bimbingan teknis
penilai sistem manajemen
angkutan umum dan pemilihan
pelajar pelopor keselamatan lalu
lintas dan angkutan jalan tingkat
nasional.

790
secara tepat penyelenggaraan

bimbingan teknis investigasi
kecelakaan di daerah, bimbingan
teknis manajemen kecepatan,
bimbingan teknis penilai sistem
manajemen angkutan umum dan
pemilihan pelajar pelopor
keselamatan lalu lintas dan
angkutan jalan tingkat nasional
dan informasi penyelenggaraan
angkutan jalan tingkat nasional.

identifikasi, penyelenggaraan bimbingan teknis
pengolahan, dan investigasi kecelakaan di daerah,
perumusan dokumen bimbingan teknis manajemen
sertifikasi di bidang kecepatan, bimbingan teknis
manajemen penilai sistem manajemen
keselamatan jalan angkutan umum dan pemilihan
nasional.

791

nasional.

nasional kepada masyarakat dan
stakeholder.

pelaksanaan penyajian di bidang
pengumpulan, penyelenggaraan bimbingan teknis
identifikasi, investigasi kecelakaan di daerah,
pengolahan, dan bimbingan teknis manajemen
perumusan dokumen kecepatan, bimbingan teknis
sertifikasi di bidang penilai sistem manajemen
manajemen angkutan umum dan pemilihan
keselamatan jalan pelajar pelopor keselamatan lalu
nasional.
792

nasional dan memberikan
nasional.

793
nasional.

nasional yang lebih efektif/efisien.

kegiatan di bidang
nasional.

794
di bidang penyelenggaraan
angkutan jalan tingkat nasional
stakeholder terkait
nasional.

kebijakan, dan penyelenggaraan bimbingan teknis
menjadi sumber investigasi kecelakaan di daerah,
rujukan untuk bimbingan teknis manajemen
implementasi serta kecepatan, bimbingan teknis
pemecahan masalah penilai sistem manajemen
pengumpulan, angkutan umum dan pemilihan
identifikasi, pelajar pelopor keselamatan lalu
pengolahan, dan lintas dan angkutan jalan tingkat
perumusan dokumen nasional serta pelaksanaannya
sertifikasi di bidang menemukenali kelebihan dan
manajemen kekurangan dan rekomendasi
795
keselamatan jalan perbaikanya.

kebijakan di bidang
nasional, meyakinkan stakeholder

kegiatan di bidang
nasional.
796
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Pengujian Kendaraan

Bermotor

kelayakan/ sertifikasi di bidang Pengujian
Kendaraan Bermotor

pengumpulan, bidang pemeriksaan persyaratan
identifikasi, teknis kendaraan bermotor,
pengolahan, dan pengujian laik jalan kendaraan
perumusan dokumen bermotor, pengesahan hasil uji
analisis/ kelayakan/ berkala kendaraan bermotor,
sertifikasi di bidang penghapusan kendaraan bermotor
Pengujian Kendaraan milik negara, pelaksanaan
Bermotor kalibrasi peralatan uji berkala
kendaraan bermotor, pembuatan
billing PNBP kalibrasi alat uji dan
surat perintah bayar PNBP,
kalibrasi peralatan uji berkala
sertifikat akreditasi atau surat
pemberitahuan hasil akreditasi,
pemeriksaan dokumen
persyaratan peserta diklat atau
peningkatan jenjang kompetensi,
penyusuan tim penilai uji
kompetensi penguji berkala,
797
penyuunan bahan uji kompetensi,

pelaksanaan rapat pleno
penentuan hasil uji kompetensi
penguji berkala, pemeriksaan
dokumen persyaratan permohonan
bukti lulus uji berkala,
pemeriksaan stok bukti lulus uji
berkala kendaraan bermotor dan
pendistribusian dan pengiriman
bukti lulus uji berkala kendaraan
bermotor dan pelaporan hasil
kendaraan bermotor.

penerbitan dokumen
bidang pemeriksaan persyaratan
teknis kendaraan bermotor,
pengujian laik jalan kendaraan
bermotor, pengesahan hasil uji
penghapusan kendaraan bermotor
milik negara, pelaksanaan
798
pemeriksaan dokumen
kendaraan bermotor.

dokumen
799

pemeriksaan dokumen
kendaraan bermotor atau mampu
penerbitan dokumen
800

pemeriksaan dokumen
kendaraan bermotor.

perumusan dokumen bidang pemeriksaan persyaratan
analisis/ kelayakan/ teknis kendaraan bermotor,
801
sertifikasi di bidang pengujian laik jalan kendaraan

Pengujian Kendaraan bermotor, pengesahan hasil uji
Bermotor berkala kendaraan bermotor,
pemeriksaan dokumen
kendaraan bermotor.
802

dokumen
pemeriksaan dokumen
803

kendaraan bermotor.

penerbitan dokumen
pemeriksaan dokumen
804

kendaraan bermotor kepada

identifikasi, bidang pemeriksaan persyaratan
pengolahan, dan teknis kendaraan bermotor,
perumusan dokumen pengujian laik jalan kendaraan
sertifikasi di bidang bermotor, pengesahan hasil uji
manajemen berkala kendaraan bermotor,
keselamatan jalan penghapusan kendaraan bermotor
pemeriksaan dokumen
805

kendaraan bermotor.

806

pemeriksaan dokumen
kendaraan bermotor dan
dokumen
807

pemeriksaan dokumen
kendaraan bermotor.

dokumen
808

pemeriksaan dokumen
kendaraan bermotor.
809

dokumen
pemeriksaan dokumen
810

kendaraan bermotor yang lebih
efektif/efisien.

pemeriksaan dokumen
811

dokumen persyaratan
permohonan bukti lulus uji
berkala, pemeriksaan stok bukti
lulus uji berkala kendaraan
bermotor dan surat perintah bayar
PNBP, pendistribusian dan
pengiriman bukti lulus uji berkala
pelaporan hasil kalibrasi peralatan
uji berkala kendaraan bermotor.

penerbitan dokumen
812

pemeriksaan dokumen
dokumen persyaratan
uji berkala kendaraan bermotor
dokumen
813

pemeriksaan dokumen
dokumen persyaratan
uji berkala kendaraan bermotor.

rujukan untuk bidang pemeriksaan persyaratan
implementasi serta teknis kendaraan bermotor,
pemecahan masalah pengujian laik jalan kendaraan
814
pengumpulan, bermotor, pengesahan hasil uji

identifikasi, berkala kendaraan bermotor,
pengolahan, dan penghapusan kendaraan bermotor
perumusan dokumen milik negara, pelaksanaan
analisis/ kelayakan/ kalibrasi peralatan uji berkala
sertifikasi di bidang kendaraan bermotor, pembuatan
Pengujian Kendaraan billing PNBP kalibrasi alat uji dan
Bermotor surat perintah bayar PNBP,
pemeriksaan dokumen
kendaraan bermotor serta
815

pemeriksaan dokumen
816

kendaraan bermotor, meyakinkan
dikembangkan.

pemeriksaan dokumen
817

kendaraan bermotor.
818
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Keselamatan Transportasi

Jalan

kelayakan/sertifikasi di bidang keselamatan
transportasi jalan

pengumpulan, bidang pelaksanaan kampanye
identifikasi, keselamatan jalan, pelaksanaan
pengolahan, dan bimbingan teknis investigasi
perumusan dokumen kecelakaan, bimbingan teknis
analisis/ kelayakan/ manajemen kecepatan, bimbingan
sertifikasi di bidang teknis penilai sistem manajemen
keselamatan angkutan umum, melaksanakan
transportasi jalan pemilihan pelajar pelopor
angkutan jalan tingkat nasional,
pelaksanaan monitoring ZOSS,
RASS, taman edukasi dan
implementasi batas kecepatan, uji
tipe kendaraan bermotor,
standarisasi bengkel karoseri,
kalibrasi peralatan uji berkala,
analisis dasar – dasar keselamatan
transportasi jalan, penyusunan
materi keselamatan transportasi
jalan, manajemen komunikasi dan
public speaking, pembuatan
819
design grafis dan multimedia,

pengelolaan sosialisasi /kampanye
keselamatan secara langsung,
pengelolaan materi keselamatan
berbasis media sosial dan website,
pengelolaan kampanye
keselamatan melalui media
komunikasi elektronik dan media
cetak, monitoring dan
evaluasi,identifikassi
permasalahan keselamatan jalan
khususnya di bidang angkutan
umum, pengelolaan materi
keselamatan bagi pengemudi
pelatihan, monitoring dan
evaluasi.

penerbitan dokumen
bidang pelaksanaan kampanye
keselamatan jalan, pelaksanaan
kecelakaan, bimbingan teknis
manajemen kecepatan, bimbingan
teknis penilai sistem manajemen
angkutan umum, melaksanakan
820

evaluasi.

dokumen
821

pelatihan, monitoring dan evaluasi
dan informasi mengenai
822
penerbitan dokumen
823

evaluasi.

perumusan dokumen bidang pelaksanaan kampanye
analisis/ kelayakan/ keselamatan jalan, pelaksanaan
sertifikasi di bidang bimbingan teknis investigasi
keselamatan kecelakaan, bimbingan teknis
transportasi jalan manajemen kecepatan, bimbingan
824

evaluasi.

dokumen
825

evaluasi.

penerbitan dokumen
826

stakeholder.

827
identifikasi, bidang pelaksanaan kampanye
pengolahan, dan keselamatan jalan, pelaksanaan
perumusan dokumen bimbingan teknis investigasi
analisis/ kelayakan/ kecelakaan, bimbingan teknis
sertifikasi di bidang manajemen kecepatan, bimbingan
keselamatan teknis penilai sistem manajemen
transportasi jalan angkutan umum, melaksanakan
828

evaluasi.

829

dokumen
830

evaluasi.

dokumen
831

evaluasi.

832

dokumen
833


834

evaluasi.

penerbitan dokumen
835

dokumen
836

evaluasi.
837

rujukan untuk bidang pelaksanaan kampanye
implementasi serta keselamatan jalan, pelaksanaan
pemecahan masalah bimbingan teknis investigasi
pengumpulan, kecelakaan, bimbingan teknis
identifikasi, manajemen kecepatan, bimbingan
pengolahan, dan teknis penilai sistem manajemen
perumusan dokumen angkutan umum, melaksanakan
analisis/ kelayakan/ pemilihan pelajar pelopor
sertifikasi di bidang keselamatan lalu lintas dan
Keselamatan angkutan jalan tingkat nasional,
Transportasi Jalan pelaksanaan monitoring ZOSS,
838

serta pelaksanaannya
perbaikanya.

839

evaluasi, meyakinkan stakeholder

840

evaluasi.
- 841 -
K od e K o m p eten si 5.1
N a m a K om p eten si A n a lisis K elayak an R a n ca n g B a n gu n S ara n a
SD P
m en golah , dan m eru m u sk a n d o k u m en analisis/
k ela yak an / sertifik a si di b id a n g ra n ca n g ban gu n
sa ra n a SD P
1 M em a h a m i k on sep 1.1 M am p u m en jela sk a n k on sep
dasar, tek n ik m etode, dasar, tek n ik m etode, p era tu ran
p era tu ra n dan dan m ek an ism e, ta ta ca ra
m ek a n ism e , ta ta p ro se d u r p en erb ita n doku m en
ca ra p rose d u r an a lisis / k ela y a k a n / s ertifik a si di
p en gu m p u la n , b id a n g p eren ca n a a n dan
id en tifik a si, p em b a n gu n a n sa ra n a an gk u tan
p en go la h a n , dan su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
p eru m u sa n d o k u m en p em b u a ta n ra n ca n g ban gu n ,
analisis/ k elayak an / k o n s tru k si dan sta b ilitas k a p al
sertifik a si di b id a n g su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
ra n ca n g ban gu n p em erik sa an k a p a l su n gai dan au
sa ra n a SD P dan p en yeb era n ga n , pen gu k u ra n
kapal su n gai d a n au dan
p en yeb era n ga n , p en eta p a n ton ase
p en yeb era n ga n , p en d a fta ra n
kapal, b a lik nam a dan h ip otek
p en yeb era n ga n dan statu s h u k u m
kapal.
1.2 M am p u m en jela sk a n la n gk a h
p en erb ita n d ok u m en
an a lisis / k ela y a k a n / s ertifik a si di

- 842 -
b id a n g p eren ca n a a n dan
p em b a n gu n a n sa ra n a an gk u tan
su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
p em b u a ta n ra n ca n g ban gu n ,
k o n s tru k si dan sta b ilitas k a p a!
p em erik sa an k a p a ! su n gai dan au
dan p en yeb era n ga n , pen gu k u ra n
kapal.
kepada m asyarak at, sta k eh old er
secara tep a t m en g en a i p en erb itan
d ok u m en
k o n s tru k si dan sta b ilitas k a p al
p em erik sa an k a p a l su n gai dan au

- 843 -
kapal atau m am pu
m en g u m p u lk a n d a ta dan in form a si
m en gen a i p en erb ita n d ok u m en
k a p a l.
2 M am p u 2.1 M am p u m elak sa n a k a n
m elak sa n a k a n p en gu m p u la n , id en tifik a si, dan
p en gu m p u la n , p en go la h a n d a ta m en gen a i
id en tifik a si, p en erb ita n d ok u m en
p en go la h a n , dan an a lisis / k ela y a k a n / s ertifik a si di
p eru m u sa n d o k u m en b id a n g p eren ca n a a n dan
analisis/ k elayak an / p em b a n gu n a n sa ra n a an gk u tan
ra n ca n g ban gu n p em b u a ta n ra n ca n g ban gu n ,
sa ra n a SD P k o n s tru k si dan sta b ilitas k a p al

- 844 -
k a p a l.
2.2 M am p u m ela k sa n a k a n an alisis,
p en yajian , dan p em a n fa a ta n serta
p eru m u sa n k egia ta n p en erb itan
d ok u m en
a n a lisis / k ela y a k a n / sertifik a s i di
p em b a n gu n a n s a ra n a a n gk u tan
kapal.

- 845 -
kapal kepada m a sya ra k a t dan
stak eh old er.
3 M am p u 3.1 M am p u m en d esain / m era n ca n g
m e m b im b in g p en gu m p u la n ,p en g ola h a n ,
p ela k san a a n p en ya jia n p en erb ita n d o k u m en
p en gu m p u la n , an a lisis / k ela y a k a n / s ertifik a si di
id en tifik a si, b id a n g p eren ca n a a n dan
p en go la h a n , dan p em b a n gu n a n sa ra n a an gk u tan
p eru m u sa n d o k u m en su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
analisis/ k elayak an / p em b u a ta n ra n ca n g ban gu n ,
sertifik a si di b id a n g k o n s tru k si dan sta b ilitas k a p al
ra n ca n g ban gu n su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
sa ra n a SD P p em erik sa an k a p a l su n gai dan au

- 846 -
k a p a l.
k a p a l dan m em b erik a n b im b in gan ,
ch o a ch in g m e n to rin g kepada
p ega w a i d ilin g k u n g a n n y a dalam
m ela k sa n a k a n k egia ta n p en erb itan
d ok u m en

- 847 -
k a p a l.
3.3 M am p u m em eca h k a n m a sa la h
tek n is o p era sio n a l y a n g tim b u l dan
m en gam b il k ep u tu sa n d alam
p ela k san a a n k egia ta n p en erb itan
d ok u m en
kapal.
- 848 -
4 M am p u m en geva lu asi 4.1 M am p u m ela k u k a n eva lu a si
dan m en yu su n terh a d a p tek n is / m etod e / sistem
p era n g k a t n o rm a ca ra k erja m en em u k en a li
sta n d a r p rosed u r k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n
in stru m en t m elak u k an p e n ge m b a n ga n atau
p erb a ik a n ca ra k erja p en erb itan
d ok u m en
p em b a n gu n a n saran a an gk u tan
kapal, b a lik n am a dan h ip otek
k a p a l y a n g leb ih efek tif/ efisien .
p rosed u r, in stru m en p ela k san a a n
k egia ta n p en erb ita n d ok u m en
a n a lisis / k ela y a k a n / sertifik a si di
p em b a n gu n a n saran a an g k u ta n
p em b u a ta n ra n ca n g b an gu n ,
- 849 -
k o n s tru k si dan sta b ilitas k apal
p em erik sa a n k a p a l su n ga i dan au
dan p en yeb era n ga n , p en gu k u ra n
kapal.
sta k eh o ld er p ela k san a a n k egiatan
p em b a n gu n a n s a ra n a an gk u ta n
k a p a l dan m em b erik a n b im b in ga n
dan fasilita si k e p a d a in stan si lain

- 850 -
p em b a n gu n a n s a ra n a an gk u ta n
kapal.
5 M en gem b a n gk a n 5.1 M en gid en tifik asi, m en gan alisis,
k on sep , teori, teori, k on sep , k eb ijak an
k eb ijak an , dan p en erb ita n d ok u m en
m en ja d i su m b er an a lisis / k ela y a k a n / s ertifik a si di
ru ju k a n u n tu k b id a n g p eren ca n a a n dan
im p lem en ta si serta p em b a n gu n a n sa ra n a an gk u tan
p em eca h an m asalah su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
p en gu m p u la n , p em b u a ta n ra n ca n g ban gu n ,
id en tifik a si, k o n s tru k si dan sta b ilitas k a p al
p eru m u sa n d o k u m en p em erik sa an k a p a l su n gai dan au
analisis/ k elayak an / dan p en yeb era n ga n , pen gu k u ra n
sertifik a si di b id a n g kapal su n gai d a n au dan
ra n ca n g ban gu n p en yeb era n ga n , p en eta p a n ton ase
sa ra n a SD P kapal su n gai d a n au dan

- 851 -
kapal serta p e la k s a n a a n n ya
5.2 M en gem b a n gk a n teori, k on sep dan
k eb ijak an p en erb ita n d ok u m en
kapal, m eya k in k a n sta k eh old er
dan sh a reh old er terk a it u n tu k
m e n e rim a k on sep , teo ri dan
k eb ijak an y a n g d ik em b a n gk a n .
5.3 M en jad i su m b er ru ju k an u ta m a
m asa la h d ala m p ela k sa n a a n

- 852 -
kapal.
- 853 -
N a m a K om p eten si A n a lisis K elayak an Lalu Lin ta s S u n gai D anau
dan P en yeb era n ga n
D efin isi K em a m p u a n m e n gu m p u lk a n , m en gid en tifik a si,
kelayak an / sertifik a si di b id a n g lalu lin ta s
su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n
m ek a n ism e, ta ta ca ra p ro se d u r p en erb ita n doku m en
p ro se d u r an a lisis / k ela y a k a n / s ertifik a si di
p en gu m p u la n , b id a n g p en yelen g ga ra a n lalu
id en tifik a si, lin tas, a lu r dan p era m b u a n su n gai
p en go la h a n , dan dan au dan p en yeb era n ga n ,
p eru m u sa n d o k u m en p en go p era sia n , p em elih ara an
analisis/ k elayak an / p em b ersih a n alu r pelayaran
lalu lin ta s su n gai p en eta p a n k elas alu r dan p e ta alu r
d an au dan p ela yara n su n gai dan au dan
p en yeb era n ga n p en yeb era n ga n , p em erik sa an
kapal di alu r p ela yara n su n gai
dan au dan p en yeb era n ga n ,
p en ga w a sa n dan p en gen d alia n
u n tu k k etertib a n , k eam an an ,
k esela m a ta n dan k ela n ca ra n
b erlalu lin tas, su rvey a lu r dan
peram b u an , b im b in g a n tek n is dan
su p ervisi a lu r dan peram b u an ,
d esain a lu r dan peram b u an ,
p en geru k a n alu r dan k o la m
p elab u h an , p en yelen gga ra a n ,

- 854 -
p en go p era sia n , p em elih ara an
telek o m u n ik a si p elayaran di
p em b a n gu n a n SBNP, dan desain
p en gem b a n ga n p en em p a ta n S B N P .
b id a n g p en yelen g ga ra a n lalu
lin tas, a lu r dan p era m b u a n su n gai
p em b ersih a n alu r pelayaran
p en eta p a n k elas alu r dan peta alu r
p ela yara n su n gai dan au dan
p en yeb era n ga n , p em erik sa an
p en gem b a n ga n p en em p a ta n SB N P.
- 855 -
d ok u m en
p en eta p a n k elas alu r dan p e ta alu r
su p ervisi a lu r dan p era m b u a n ,
p en gem b a n ga n p en em p a ta n S B N P
atau m am p u m en g u m p u lk a n d a ta
dan in fo rm a si m en gen a i

- 856 -
p en gu m p u la n , p en go la h a n d a ta p en erb itan
id en tifik a si, d ok u m en
p eru m u sa n d o k u m en b id a n g p en yelen g ga ra a n lalu
analisis/ k elayak an / lin tas, a lu r dan p era m b u a n su n gai
sertifik a si di b id a n g dan au dan p en yeb era n ga n ,
lalu lin ta s su n gai p en go p era sia n , p em elih ara an
D an au dan p em b ersih a n alu r pelayaran

- 857 -
P en yeb era n ga n su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
d ok u m en

- 858 -

- 859 -
kepada m a sya ra k a t dan
sta k eh old er.
p en gu m p u la n , an a lisis / k ela y a k a n / s ertifik a s i di
id en tifik a si, b id a n g p en yelen g ga ra a n lalu
p en go la h a n , dan lin tas, a lu r dan p era m b u a n su n gai
p eru m u sa n d o k u m en dan au dan p en yeb era n ga n ,
analisis/ k elayak an / p en go p era sia n , p em elih ara an
sertifik a si di b id a n g p em b ersih a n alu r pelayaran
lalu lin ta s su n gai su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
d an au dan p en eta p a n k elas alu r dan p e ta alu r
p en yeb era n ga n p ela yara n su n gai dan au dan

- 860 -
p ela yara n su n gai d an au dan

- 861 -
dan m em b erik a n b im b in gan ,
ch o a c h in g m e n to rin g k ep ad a
p ega w a i d ilin gk u n ga n n y a dalam
d ok u m en
telek o m u n ik a si p ela yara n di
- 862 -
tek n is o p era sio n a ! y a n g tim b u l dan
d ok u m en
p era n g k a t n o rm a ca ra k e rja m en em u k en a li

- 863 -
d ok u m en
y a n g leb ih e fe k tif/ efisien .

- 864 -
lin tas, alu r dan p era m b u a n su n gai
d an au dan p en yeb era n ga n ,
p em b ersih a n alu r p ela y ara n
p en eta p a n k elas a lu r dan peta alu r
p en ga w a sa n dan p en gen d a lia n
b erlalu lin tas, su rvey alu r dan
p era m b u a n , b im b in g a n tek n is dan
d esain alu r dan peram b u an ,
p em b a n gu n a n S B N P , dan desain
m e m p ero le h d u k u n ga n d a ri
lin tas, alu r dan p era m b u a n su n gai

- 865 -
p em b ersih a n alu r p ela yara n
p en eta p a n k elas a lu r dan p e ta alu r
p en ga w a sa n dan p en gen d a lia n
b erlalu lin tas, su rvey alu r dan
p era m b u a n , b im b in g a n tek n is dan
d esain alu r dan peram b u an ,
m en ja d i su m b er a n a lisis / k ela y a k a n / sertifik a s i di
ru ju k a n u n tu k b id a n g p en yelen g ga ra a n lalu
im p lem en ta si serta lin tas, a lu r dan p era m b u a n su n gai
p em eca h an m asalah dan au dan p en yeb era n ga n ,
p en gu m p u la n , p en go p era sia n , p em elih ara an
id en tifik a si, p em b ersih a n alu r pelayaran
p eru m u sa n d o k u m en p en eta p a n k elas alu r dan p e ta alu r

- 866 -
analisis/ k elayak an / p ela yara n su n gai dan au dan
sertifik a si di b id a n g p en yeb era n ga n , p em erik sa an
Lalu L in ta s S u n gai kapal di alu r p ela yara n su n gai
D an au dan dan au dan p en yeb era n ga n ,
P en yeb era n ga n p en ga w a sa n dan p en gen d alia n
serta p ela k s a n a a n n y a
p em b ersih a n alu r p elayaran

- 867 -
p en gem b a n ga n p en em p a ta n S B N P,
sh a reh old er terk a it u n tu k
k eb ijak an y a n g d ik em b an gk an .

- 868 -
- 869 -
N a m a K om p eten si A n a lisis K ela yak an R a n ca n g B an gu n P ela b u h a n
S u n gai D an au dan P en yeb era n ga n
k ela yak an / sertifik a si di b id a n g ra n ca n g ban gu n
p ela b u h a n su n ga i d a n au dan p en yeb era n ga n
dasar, tek n ik m etod e, dasar, tek n ik m etode, p era tu ran
p en gu m p u la n , b id a n g p eren ca n a a n dan
id en tifik a si, p em b a n gu n a n p ela b u h a n su n gai
p eru m u sa n d o k u m en eva lu a si ta rif p ela b u h a n SDP,
a n a lisis / k ela y a k a n / p en a n ggu la n ga n d a ru rat ak ib a t
sertifik a si di b id a n g ben can a, p em elih ara an , p era w a ta n
ra n ca n g ban gu n dan p erb a ik a n p elab u h an ,
p ela b u h a n su n gai p ela k san a a n b im b in g a n tek n is di
d an au dan b id a n g p elab u h an , p en eta p a n
p en yeb era n ga n lo k a si p ela b u h a n dan p en in gk a ta n
k elas p elab u h an , p em b a n g u n a n ,
p em elih ara an dan p erb a ik a n
fa silita s u sa h a di p ela b u h a n
su n gai d a n au dan p elab u h an ,
ra n ca n g b an gu n dan p em elih a ra a n
fa silita s p ela b u h a n su n gai dan au
dan p en yeb era n ga n .
- 870 -
p em b a n gu n a n p ela b u h a n su n gai
eva lu a si ta rif p ela b u h a n SD P,
p en a n ggu la n ga n d a ru rat ak ib a t
b en ca n a , p em elih a ra a n , p era w a ta n
dan p erb a ik a n p ela b u h a n ,
p ela k san a a n b im b in g a n tek n is di
b id a n g p ela b u h a n , p en eta p a n
lo k a si p ela b u h a n dan p en in gk a ta n
k elas p ela b u h a n , p em b a n g u n a n ,
su n gai d a n au dan p ela b u h a n ,
k ep ad a m a sy a ra k a t, sta k eh old er
d ok u m en
dan au dan p en ye b era n ga n ,
eva lu a si ta rif p ela b u h a n SD P,
b en ca n a , p em elih a ra a n , p era w a ta n
dan p erb a ik a n p ela b u h a n ,
b id a n g p ela b u h a n , p en eta p a n
k elas p ela b u h a n , p em b a n g u n a n ,
- 871 -
fa silita s p ela b u h a n su n ga i dan au
dan p en yeb era n ga n atau m am pu
eva lu a si ta rif p ela b u h a n SDP,
p en a n ggu la n ga n d a ru ra t ak ib a t
ben can a, p em elih ara an , p era w a ta n
dan p erb a ik a n p elab u h an ,
b id a n g p elab u h an , p en eta p a n
su n gai d a n au dan p elabu h an ,
p eru m u sa n d o k u m en b id a n g p eren ca n a a n dan
a n a lisis / k ela y a k a n / p em b a n gu n a n p ela b u h a n su n gai
sertifik a si di b id a n g dan au dan p en yeb era n ga n ,
ra n ca n g ban gu n eva lu a si ta rif p ela b u h a n SDP,

- 872 -
p ela b u h a n su n gai p en a n ggu la n ga n d a ru rat ak ib a t
D an au dan ben can a, p em elih ara an , p era w a ta n
P en yeb era n ga n dan p erb a ik a n p elab u h an ,
dan p en ye b era n ga n .
d ok u m en

- 873 -
k elas p elab u h an , p em b a n gu n a n ,
dan p en yeb era n ga n kepada
m a sya ra k a t dan stak eh old er.
m e m b im b in g p en gu m p u la n ,p en g ola h a n ,
p en gu m p u la n , an a lisis / k ela y a k a n / s ertifik a s i di
id en tifik a si, b id a n g p eren ca n a a n dan
p en go la h a n , dan p em b a n gu n a n p ela b u h a n su n gai
p eru m u sa n d o k u m en dan au dan p en yeb era n ga n ,
a n a lisis / k ela y a k a n / eva lu a si ta rif p ela b u h a n SDP,
sertifik a si di b id a n g p en a n ggu la n ga n d a ru ra t ak ib at
ra n ca n g ban gu n ben can a, p em elih ara an , p era w a ta n

- 874 -
p ela b u h a n su n gai dan p erb a ik a n p elab u h an ,
d an au dan p ela k san a a n b im b in g a n tek n is di
p en yeb era n ga n b id a n g p elab u h an , p en eta p a n
dan p erb a ik a n p elabu h an ,
dan p en yeb era n ga n dan
m em b erik a n b im b in gan , ch oa ch in g
m e n to rin g kepada p ega w a i
- 875 -
d ok u m en
d ok u m en

- 876 -
4 M am p u m en g eva lu a si 4.1 M am p u m ela k u k a n eva lu a si
dan m en yu su n terh a d a p tek n is/ m eto d e/ sistem
p era n g k a t n orm a ca ra k erja m en em u k en a li
d ok u m en
eva lu a si ta rif p ela b u h a n S D P,
dan p en yeb era n ga n yan g lebih

- 877 -
efek tif/ efisien .
k ela s p ela b u h a n , p em b a n gu n a n ,

- 878 -
k ela s p ela b u h a n , p em b a n gu n a n ,
ru ju k a n u n tu k b id a n g p eren ca n a a n dan
im p lem en ta si serta p em b a n gu n a n p ela b u h a n su n gai
p em eca h an m asalah dan au dan p en yeb era n ga n ,
p en gu m p u la n , eva lu a si ta rif p ela b u h a n SD P,
id en tifik a si, p en a n ggu la n ga n d a ru rat ak ib a t
p en go la h a n , dan ben can a, p em elih ara an , p era w a ta n
p eru m u sa n d o k u m en dan p erb a ik a n p elabu h an ,
a n a lisis / k ela y a k a n / p ela k san a a n b im b in g a n tek n is di
sertifik a si di b id a n g b id a n g p elab u h an , p en eta p a n
R a n ca n g B an gu n lo k a si p ela b u h a n dan p en in gk a ta n
P e la b u h a n Sungai k elas p elab u h an , p em b a n gu n a n ,
D an au dan p em elih ara an dan p erb a ik a n
P en ye b era n ga n fa silita s u sa h a di p ela b u h a n
dan p en yeb era n ga n serta

- 879 -
p e la k s a n a a n n y a m en em u k en a li
k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n dan
re k om en d a si perb aik an ya.
5.2 M en gem b a n gk a n teori, k on sep d an
eva lu a si ta rif p ela b u h a n S D P,
dan p en yeb era n ga n , m eya k in k a n
terk a it u n tu k m e n erim a kon sep,
teo ri dan k eb ija k a n yang
(n a s io n a l) d a la m im p lem en ta si

- 880 -
- 881 -
N a m a K om p eten si M a n ajem en O p era sion a l P ela b u h a n S u n gai
D anau dan P en yeb era n ga n
o p era sio n a l p ela b u h a n su n gai d a n au dan
p en yeb era n ga n
m ek a n ism e , ta ta p ro se d u r ra n ca n g b an gu n sa ra n a
ca ra dan p ra s a ra n a su n gai d a n au dan
p ro se d u r p en yeb era n ga n , lalu lin ta s dan
p en gu m p u la n , alu r p ela yara n su n gai d a n au dan
id en tifik a si, p en yeb era n ga n , ra n ca n g ban gu n
p en go la h a n dan p ela b u h a n SD P, ja rin g a n dan
a n a lisis d a ta serta tra ye k a n gk u tan su n gai d a n au dan
p eru m u sa n k egiatan p en yeb era n ga n , k esela m a tan
peren can aan , p ela yara n dan p en ga w a sa n tertib
p en gen d a lia n dan b erla ya r dan ban d ar.
p en ga w a sa n di
b id a n g op era sio n al 1.2 M am p u m en jela sk a n la n gk ah
p ela b u h a n su n gai la n gk ah tah a p a n p ela k san a a n
d an au dan ra n ca n g b a n gu n sa ra n a dan
p en yeb era n ga n p ra s a ra n a su n gai dan au dan
p en yeb era n ga n , lalu lin ta s dan
alu r p ela yara n su n gai d a n au dan
p en yeb era n ga n , ra n ca n g ban gu n
p ela b u h a n SD P, ja rin g a n dan
tra ye k a n gk u tan su n gai d a n au dan
p en yeb era n ga n , k esela m a tan

882
p ela yara n dan p en ga w a sa n tertib
b erla ya r dan ban d ar.
secara tep a t terk a it ra n ca n g
b an gu n saran a dan p rasara n a
lalu lin ta s dan a lu r p elayaran
ra n ca n g b a n gu n p ela b u h a n S D P ,
ja rin ga n dan tra ye k an gk u tan
k esela m a ta n p ela yara n dan
p en ga w a sa n tertib b erla y a r dan
bandar atau m am pu
m en g u m p u lk a n d ata dan in form a si
ra n ca n g b a n gu n saran a dan
p rasara n a su n gai dan au dan
p ela b u h a n S D P, ja rin ga n dan
b erla ya r dan ban dar.
m elak sa n a k a n p en gu m p u la n , id en tifik asi, dan
p en gu m p u la n , p en go la h a n d a ta di b id a n g ra n ca n g
id en tifik a si, b an gu n saran a dan p rasara n a
p en go la h a n dan su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
a n a lisis d a ta serta lalu lin ta s dan a lu r p elayaran
p eru m u sa n k egiatan su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
peren can aan , ra n ca n g b a n gu n p ela b u h a n S D P ,

883
p en gen d a lia n dan ja rin g a n dan tra ye k an gk u tan
p en ga w a sa n di su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
b id a n g o p era sio n a l k esela m a ta n p ela yara n dan
P ela b u h a n S u n gai p en ga w a sa n tertib b erla ya r dan
D an au dan ban dar.
P en yeb era n ga n sesu ai
p ed om an 2.2 M am p u m ela k sa n a k a n an alisis,
k erja / p etu n ju k tek n is p en yajian , dan p em a n fa a ta n serta
p eru m u sa n k egia ta n ra n ca n g
b an gu n sa ra n a dan p ra s a ra n a
ra n ca n g b a n gu n p ela b u h a n SD P,
ja rin g a n dan tra ye k an gk u tan
ban dar.
ra n ca n g b a n gu n sa ra n a dan
p ra s a ra n a su n gai dan au dan
b erla ya r dan bandar kepada

884
p ela k san a a n p en ya jia n di b id a n g ra n ca n g
p en gu m p u la n , b an gu n sa ra n a dan p ra s a ra n a
id en tifik a si, su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
p en go la h a n dan lalu lin ta s dan a lu r p elayaran
a n a lisis d a ta serta su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
p eru m u sa n k egiatan ra n ca n g b a n gu n p ela b u h a n S D P ,
peren can aan , ja rin g a n dan tra ye k an gk u tan
p en gen d a lia n dan su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
p en ga w a sa n di k esela m a ta n p ela yara n dan
b id a n g op era sio n al p en ga w a sa n tertib b erla y a r dan
p ela b u h a n su n gai ban dar.
d an au dan
p en yeb era n ga n 3.2 M am p u m en so sia lisa sik a n
p en yelen gga ra a n ra n ca n g b a n gu n
sa ra n a dan p ra s a ra n a su n gai
dan au dan p en yeb era n ga n , lalu
lin ta s dan alu r p ela yara n su n gai
bandar dan m em b erik a n
k e p a d a p ega w a i d i lin gk u n ga n n y a
d ala m m ela k sa n a k a n k egiatan
p ra s a ra n a su n gai dan au dan

885
b erla ya r dan b a n d a r.
p ela k san a a n k egia ta n di b id a n g
p rasara n a su n gai dan au dan
b erla ya r dan ban dar.
dan m en yu su n terd ad ap tek n is/ m eto d e/ sistem
p era n g k a t n o rm a cara k erja m en em u k en a li
p erb a ik a n cara k erja ra n ca n g

886
b a n d a r ja la n yang leb ih efektif/
efisien.
k egia ta n di b id a n g ra n ca n g
ban dar.
di b id a n g ra n ca n g b a n gu n saran a
dan p ra sa ra n a su n gai d a n au dan
tra ye k an gk u ta n su n ga i d a n au dan
b erla ya r dan bandar dan
m em b erik a n b im b in ga n dan
fa silita si k ep ad a in stan si lain atau
sta k eh o ld er terk a it ra n ca n g
887
ban dar.
k on sep , teori, teori, k on sep , k eb ija k a n di b id a n g
k eb ijak an , dan ra n ca n g b a n gu n sa ra n a dan
m en ja d i su m b er p ra s a ra n a su n gai dan au dan
ru ju k a n u n tu k p en yeb era n ga n , lalu lin ta s dan
im p lem en ta si serta alu r p ela yara n su n gai d a n au dan
p em eca h an m asalah p en yeb era n ga n , ra n ca n g ban gu n
p en gu m p u la n , p ela b u h a n SD P, ja rin g a n dan
id en tifik a si, tra ye k a n gk u tan su n gai d a n au dan
p en go la h a n dan p en yeb era n ga n , k esela m a tan
a n a lisis d a ta serta p ela yara n dan p en ga w a sa n tertib
p eru m u sa n k egiatan b erla ya r dan bandar serta
peren can aan , p e la k s a n a a n n y a m en em u k en a li
p en gen d a lia n dan k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n dan
p en ga w a sa n di re k om en d a si p erb aik an n ya.
b id a n g O p era sion a l
P ela b u h a n S u n gai 5.2 M en gem b a n gk a n teori, k on sep dan
D an au dan k eb ijak an di b id a n g ra n ca n g
P en yeb era n ga n b an gu n sa ra n a dan p ra s a ra n a

888
ban d ar, m eya k in k a n sta k eh old er
m asa la h d ala m p ela k san a a n
k egia ta n di b id a n g ra n ca n g
ja rin g a n dan tra ye k an g k u ta n
ban dar.
889
N a m a K om p eten si A n a lisis T a r if K ep ela b u h a n
di b id a n g ta r if k ep ela b u h a n
p era tu ra n dan dan m ek an ism e, tata cara
m ek a n ism e, ta ta ca ra p ro se d u r p en ta rifa n a n gk u tan ja s a
p ro se d u r su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
p en gu m p u la n , p en gelola a n su b sid i p em elih ara an
id en tifik a si, dan p era w a ta n kapal su n gai
p en go la h a n , dan dan au dan p en yeb era n ga n , serta
p eru m u sa n d o k u m en eva lu a si terh a d a p p elayan an
a n a lisis di b id a n g an gk u ta n d i tra ye k su n gai dan au
ta r if k ep ela b u h a n dan p en yeb era n ga n .
p en ta rifa n an gk u ta n ja s a su n gai
p en gelola a n su b sid i p em elih ara an
dan p era w a ta n kapal su n gai
dan au dan p en yeb era n ga n , serta
eva lu a si terh a d a p p elayan an
an gk u ta n d i tra ye k su n gai dan au
secara tep a t p en ta rifa n a n gk u tan
ja s a su n gai d a n au dan
p en yeb era n ga n , p en gelola a n

890
su b sid i p em elih ara an dan
p era w a ta n kapal su n gai dan au
dan p en yeb era n ga n , serta evalu asi
terh a d a p p ela yan a n an gk u ta n di
tra ye k su n gai d a n au dan
p en yeb era n ga n atau m am pu
m en g u m p u lk a n d ata dan in form a si
p en gu m p u la n , p en go la h a n d ata di b id a n g
id en tifik a si, p en ta rifa n an gk u ta n ja s a su n gai
p eru m u sa n d o k u m en p en gelola a n su b sid i p em elih ara an
a n a lisis di ta rif dan p era w a ta n kapal su n gai
k ep ela b u h a n sesu ai dan au dan p en yeb era n ga n , serta
p ed om an eva lu a si terh a d a p p elayan an
k erja / p etu n ju k tek n is an gk u ta n d i tra ye k su n gai dan au
p eru m u sa n k egia ta n p en ta rifa n
an gk u ta n ja s a su n gai d a n au dan

891
p en ye b era n ga n .
dan p en yeb era n ga n kepada
p ela k san a a n p en ya jia n di b id a n g p en tarifan
p en gu m p u la n , an gk u ta n ja s a su n gai d a n au dan
id en tifik a si, p en yeb era n ga n , p en gelola a n
p en go la h a n , dan su b sid i p em elih ara an dan
p eru m u sa n d o k u m en p era w a ta n kapal su n gai dan au
a n a lisis di b id a n g dan p en yeb era n ga n , serta evalu asi
ta r if k ep ela b u h a n terh a d a p p ela yan a n an gk u ta n di
p en yeb era n ga n .

892
m em b erik a n b im b in gan , ch o a ch in g
m e n to rin g k ep ad a p ega w a i
d ilin gk u n ga n n y a d ala m
m ela k sa n a k a n k egia ta n p en ta rifa n
terh a d a p p ela yan a n a n g k u ta n di
p erb a ik a n cara k erja p en ta rifa n
893
p en yeb era n ga n yang lebih
efek tif/ efisien .
d ija d ik a n n orm a stand ar,
k egia ta n di b id a n g p en ta rifa n
an gk u ta n ja s a su n gai dan au dan
su b sid i p em elih a ra a n dan
tra ye k su n gai d an au dan
p e n y e b e ra n g a n .
d i b id a n g p en ta rifa n a n gk u tan ja s a
d an au dan p en yeb era n ga n , serta
eva lu a si terh a d a p pela yan a n
894
fa silita si k e p a d a in stan si lain atau
sta k eh o ld er terk ait p en tarifan
an gk u ta n ja s a su n gai dan au dan
su b sid i p em elih a ra a n dan
tra ye k su n gai d an au dan
p en ye b era n ga n .
k eb ijak an , dan p en ta rifa n an gk u ta n ja s a su n gai
m en ja d i su m b er dan au dan p en yeb era n ga n ,
ru ju k a n u n tu k p en gelola a n su b sid i p em elih ara an
im p lem en ta si serta dan p era w a ta n kapal su n gai
p em eca h an m asalah dan au dan p en yeb era n ga n , serta
p en gu m p u la n , eva lu a si terh a d a p p elayan an
id en tifik a si, an gk u ta n d i tra ye k su n gai dan au
p en go la h a n , dan dan p en yeb era n ga n serta
p eru m u sa n d o k u m en p ela k sa n a a n n ya m e n em u k en a li
a n a lisis di b id a n g k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n dan
T a r if K ep elab u h an re k om en d a si perb aik an ya.
k eb ijak an di b id a n g p en tarifan
p en yeb era n ga n , m eya k in k a n

895
k egia ta n di b id a n g p en tarifan
896
N a m a K om p eten si A n a lisis J a rin ga n T ra y e k A n g k u ta n S u n gai
D anau dan P en yeb era n ga n
di b id a n g ja rin g a n tra yek an gk u ta n su n gai
dan au dan p en yeb era n ga n
m ek a n ism e, tata ca ra p ro se d u r di b id a n g p en gelola a n
p ro se d u r sistem in fo rm a si m a n ajem en
p en gu m p u la n , ja rin g a n an gk u ta n S D P, p en ilaian
id en tifik a si, k in erja k ep erin tisa n ASDP,
p en go la h a n , dan p en yu su n a n fo rm u la si su b sid i
p eru m u sa n d o k u m en p erin tis an gk u ta n su n gai dan au
a n a lisis di b id a n g dan p en yeb era n ga n , k in erja tra yek
ja rin g a n tra yek su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n
an gk u ta n su n gai lin ta s p en yeb era n ga n perin tis.
d an au dan
p en yeb era n ga n 1.2 M am p u m en jela sk a n la n gk a h
la n gk ah tah a p a n p ela k san a a n di
b id a n g p en gelola a n sistem
in fo rm a si m a n a jem en ja rin g a n
an gk u ta n SD P, p en ila ia n k in erja
k ep erin tisa n ASDP, p en yu su n a n
fo rm u la si su b sid i p erin tis
an gk u ta n su n gai d a n au dan
p en yeb era n ga n , k in erja trayek
lin ta s p en yeb era n ga n perin tis.

897
secara tep a t d i b id a n g p en gelola a n
sistem in fo rm a si m a n ajem en
ja rin g a n an gk u ta n S D P, p en ilaian
k in e rja k ep erin tisa n ASDP,
p en yu su n a n fo rm u la si su b sid i
p erin tis an gk u ta n su n gai dan au
dan p en yeb era n ga n , k in e rja tra yek
lin ta s p en yeb era n ga n p erin tis atau
m am pu m e n g u m p u lk a n d a ta dan
in fo rm a si di b id a n g p en gelola a n
sistem in fo rm a si m a n a jem en
ja rin g a n an gk u ta n S D P, p en ilaian
k in e rja k ep erin tisa n ASDP,
p en yu su n a n fo rm u la si su b sid i
p erin tis an gk u ta n su n gai dan au
p en gu m p u la n , p en go la h a n d a ta di b id a n g di
id en tifik a si, b id a n g p en gelola a n sistem
p en go la h a n , dan in fo rm a si m a n a jem en ja rin g a n
p eru m u sa n d o k u m en an gk u ta n SD P, p en ila ia n k in erja
a n a lisis di ja rin g a n k ep erin tisa n ASDP, p en yu su n a n
tra ye k a n gk u tan fo rm u la si su b sid i p erin tis
su n gai d a n au dan an gk u ta n su n gai d a n au dan
p en ye b era n ga n sesu ai p en yeb era n ga n , k in erja trayek
p ed om an su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n
k erja / p etu n ju k tek n is lin ta s p en yeb era n ga n perin tis.

898
p eru m u sa n k egia ta n di b id a n g
p en gelola a n sistem in form a si
m a n a jem en ja rin g a n a n gk u tan
SD P, p en ila ia n k in erja
len gk ap , rin ci dan je la s p erih a l di
p en yeb era n ga n , k in erja tra yek
lin ta s p en yeb era n ga n p erin tis
stak eh old er.
p ela k san a a n p en ya jia n di b id a n g di b id an g
p en gu m p u la n , p en gelola a n sistem in form a si
id en tifik a si, m a n a jem en ja rin g a n a n gk u tan
p en go la h a n , dan SD P, p en ila ia n k in erja
p eru m u sa n d o k u m en k ep erin tisa n ASDP, p en yu su n a n

899
a n a lisis di b id a n g fo rm u la si su b sid i p erin tis
ja rin g a n tra yek an gk u ta n su n gai d a n au dan
an gk u ta n su n gai p en yeb era n ga n , k in erja trayek
d an au dan su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n
p en yeb era n ga n lin ta s p en yeb era n ga n perintis.
3.2 M am p u m e n so sia lisa sik a n di
lin ta s p en yeb era n ga n p erin tis dan
m ela k sa n a k a n k egia ta n di b id a n g
p ela k san a a n k egia ta n di b id a n g di
900
lin ta s p en yeb era n ga n p erin tis.
p erb a ik a n ca ra k erja di b id a n g
lin ta s p en yeb era n ga n p erin tis y a n g
leb ih efek tif/ efisien .
k egia ta n di b id a n g di b id an g
m a n a jem en ja rin g a n an gk u ta n

901
p en yeb era n ga n , k in e rja tra yek
lin ta s p en yeb era n ga n p e rin tis .
d i b id a n g di b id a n g p en gelola a n
ja rin g a n a n gk u tan SD P, p en ila ia n
k in e rja k ep erin tisa n ASD P,
p en yu su n a n fo rm u la si su bsid i
p erin tis an gk u ta n su n ga i dan au
lin ta s p en yeb era n ga n p erin tis dan
sta k eh o ld er terk ait p en gelola a n
ja rin g a n a n gk u tan SD P, pen ilaian
k in e rja k ep erin tisa n ASD P,
p en yu su n a n fo rm u la si su bsid i
p erin tis an gk u ta n su n ga i dan au
k eb ijak an , dan di b id a n g p en gelola a n sistem
m en ja d i su m b er in fo rm a si m a n a jem en ja rin g a n
ru ju k a n u n tu k an gk u ta n SD P, p en ila ia n k in erja
im p lem en ta si serta k ep erin tisa n ASDP, p en yu su n a n

902
p em eca h an m asalah fo rm u la si su b sid i p erin tis
p en gu m p u la n , an gk u ta n su n gai d a n au dan
id en tifik a si, p en yeb era n ga n , k in erja trayek
p en go la h a n , dan su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n
p eru m u sa n d o k u m en lin ta s p en yeb era n ga n p erin tis serta
a n a lisis di b id a n g p e la k s a n a a n n y a m en em u k en a li
J a rin ga n T ra y e k k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n dan
A n g k u ta n S u n gai re k om en d a si perb aik an ya.
D an au dan
P en ye b era n ga n 5.2 M en gem b a n gk a n teori, k on sep dan
k eb ijak an di b id a n g di b id an g
lin ta s p en yeb era n ga n perin tis,
k egia ta n di b id a n g di b id an g
p en gelola a n sistem in fo rm a si

903

904
N a m a K om p eten si P en a n ggu la n ga n D a ru ra t A k ib a t B e n ca n a dan
Pen cem aran
D efin isi K em am p u an , m en gid en tifik a si, m eren can ak an ,
m en golah , m en gan a lisis, m e m o n ito rin g dan
m en g eva lu a si terk a it p en a n ggu la n ga n d a ru rat
a k ib a t b en ca n a dan pen cem aran
m ek a n ism e, ta ta ca ra p ro se d u r p en cega h a n dan
p ro se d u r id en tifik asi, p en a n ggu la n ga n p en cem a ra n dan
peren can aan , atau p en gru sa k a n lin gk u n ga n
p en go la h a n , analisis, b ersifa t fisik dan n on fisik,
m o n ito rin g dan p en yelesa ia n ga n ti ru gi
eva lu a si di b id a n g p en cem a ra n d a ri kapal,
p en a n ggu la n ga n m ela k sa n a k a n sosia lisa si dan
d a ru ra t a k ib a t sertifik a si terk a it p en cega h a n dan
b en ca n a dan p en a n ggu la n ga n p en cem aran ,
p en cem a ra n p ela k san a a n a n a lisis d a m p ak
lin gk u n gan , p en yu lu h an
p en cega h a n dan p en a n ggu la n ga n
p en cem a ra n dan p eru sak an , dan
p em a n ta u a n k u a litas lin gk u n ga n
dan su m b er p en cem a r yan g di
d u ga m en g a la m i p en cem aran .
p en cem a ra n dan atau
p en gru sa k a n lin gk u n ga n b ersifat
fisik dan n on fisik, p en yelesa ia n

905
ga n ti ru gi p en cem a ra n d a ri kapal,
m ela k sa n a k a n sosia lisa si dan
sertifik a si terk a it p en cega h a n dan
p en a n ggu la n ga n p en cem a ra n ,
p ela k san a a n a n a lisis d a m p ak
d u ga m en g a la m i p en cem a ra n .
secara tep a t p en cegah an dan
p en a n ggu la n ga n p en cem a ra n dan
atau p en gru sa k a n lin gk u n ga n
b ersifa t fisik dan n on fisik,
p en yelesa ia n ga n ti ru gi
p en cem a ra n d a ri kapal,
p en a n ggu la n ga n p en cem aran ,
d u ga m en g a la m i p en cem a ra n atau
in fo rm a si p en cega h a n dan

906
2 M am p u 2.1 M am p u m ela k sa n a k a n id en tifik a si,
m elak sa n a k a n p eren ca n a a n dan p en go la h a n d a ta
id en tifik a si, di b id a n g p en cega h a n dan
peren can aan , p en a n ggu la n ga n p en cem a ra n dan
p en go la h a n , analisis, atau p en gru sa k a n lin gk u n ga n
m o n ito rin g dan b ersifa t fisik dan n on fisik,
eva lu a si di b id a n g p en yelesa ia n ga n ti ru gi
p en a n ggu la n ga n p en cem a ra n d a ri kapal,
d a ru ra t a k ib a t m ela k sa n a k a n sosia lisa si dan
b en ca n a dan sertifik a si terk a it p en cega h a n dan
p en cem a ra n sesu ai p en a n ggu la n ga n p en cem aran ,
p ed om an p ela k san a a n a n a lisis d a m p ak
k erja / p etu n ju k tek n is lin gk u n gan , p en yu lu h an
m o n ito rin g, dan eva lu a si d i b id a n g

907
du ga m en g a la m i p en cem a ra n .
du ga m en g a la m i p en cem a ra n
stak eh old er.

908
p ela k san a a n p en ya jia n di b id a n g p en cegah an
id en tifik a si, dan p en a n ggu la n ga n p en cem a ra n
peren can aan , dan atau p en gru sa k a n lin gk u n ga n
p en go la h a n , analisis, b ersifa t fisik dan n on fisik,
m o n ito rin g dan p en yelesa ia n ga n ti ru gi
eva lu a si di b id a n g p en cem a ra n d a ri kapal,
p en a n ggu la n ga n m ela k sa n a k a n sosia lisa si dan
d a ru ra t a k ib a t sertifik a si terk a it p en cega h a n dan
b en ca n a dan p en a n ggu la n ga n p en cem aran ,
p en cem a ra n p ela k san a a n a n a lisis d a m p ak

909
d u ga m en g a la m i p en cem a ra n dan
m ela k sa n a k a n k egiatan
fis ik dan n on fisik , p en yelesa ia n
dan su m b er p en cem a r yang di
fis ik dan n on fisik , p en yelesa ia n
910
p erb a ik a n cara k erja p en cega h a n
dan p en a n ggu la n ga n p en cem a ra n
dan atau p en gru sa k a n lin gk u n ga n
b ersifa t fis ik dan n on fisik ,
du ga m en g a la m i p en cem a ra n y a n g
k egia ta n di b id a n g p en cegah an

911
m ela k sa n a k a n sosialisasi dan
lin gk u n ga n , p en yu lu h an
p en cem a ra n dan p eru sa k a n , dan
p em a n ta u a n k u a lita s lin gk u n ga n
di b id a n g p en cegah an dan
d u ga m e n g a la m i p en cem a ra n dan
912
sta k eh o ld er terk a it p en cegah an
m ela k sa n a k a n sosialisasi dan
d u g a m en g a la m i p en cem aran .
k eb ijak an , dan p en cega h a n dan p en a n ggu la n ga n
m en ja d i su m b er p en cem a ra n dan atau
ru ju k a n u n tu k p en gru sa k a n lin gk u n ga n b ersifa t
im p lem en ta si serta fisik dan n on fisik, p en yelesa ia n
p em eca h an m asalah ga n ti ru gi p en cem a ra n d a ri kapal,
id en tifik a si, m ela k sa n a k a n sosia lisa si dan
peren can aan , sertifik a si terk a it p en cega h a n dan
p en go la h a n , analisis, p en a n ggu la n ga n p en cem aran ,
m o n ito rin g dan p ela k san a a n a n a lisis d a m p ak
eva lu a si di b id a n g lin gk u n gan , p en yu lu h an
p en a n ggu la n ga n p en cega h a n dan p en a n ggu la n ga n
d a ru ra t a k ib a t p en cem a ra n dan p eru sak an , dan
b en ca n a dan p em a n ta u a n k u a litas lin gk u n ga n
p en cem a ra n dan su m b er p en cem a r yan g di
d u ga m en g a la m i p en cem a ra n serta
913
k eb ijak an di b id a n g p en cegah an
du ga m en g a la m i p en cem a ra n ,
m en erim a k on sep , teo ri dan
k egia ta n di b id a n g p en cegah an
914
915
N a m a K om p eten si A n a lisis K elayak an K esela m a tan S u n gai D anau
dan P en yeb era n ga n
k ela yak an / sertifik a si di b id a n g k esela m a tan
p en gu m p u la n , b id a n g ra n ca n g ban gu n ,
id en tifik a si, p en gu k u ra n k o n stru k si, sta b ilitas
p en go la h a n , dan kapal, nau tis, tekn is, radio,
p eru m u sa n d o k u m en p erlen gk a p a n , p era lata n
analisis/ k elayak an / k esela m a ta n kapal, p en cega h a n
sertifik a si di b id a n g p en cem aran , m a n a jem en
k esela m a ta n su n gai k esela m a ta n dan p en go p era sia n
d an au dan k a p a l SD P, p en gu k u ra n k a p a l SD P
p en yeb era n ga n dan p em erik sa an serta p en gu jian
k o n d isi fisik kapal.
b id a n g ra n ca n g ban gu n ,
p en gu k u ra n k o n stru k si, sta b ilitas
kapal, nau tis, tekn is, radio,
p erlen gk a p a n , p eralatan
k esela m a ta n kapal, p en cega h a n
p en cem aran , m a n a jem en

- 916 -
k esela m a ta n dan p en go p era sia n
k a p a l SD P, p en gu k u ra n k a p a l SD P
dan p em erik sa an serta p en gu jian
k o n d isi fis ik k a p a l.
d ok u m en
k o n d isi fisik kapal atau m am pu
m en gen a i p en erb ita n d ok u m en
k esela m a ta n d an p en go p era sia n

- 917 -
p en gu m p u la n , p en go la h a n d ata p en erb itan
p eru m u sa n d o k u m en b id a n g ra n ca n g b an gu n ,
analisis/ k elayak an / p en gu k u ra n k o n stru k si, sta b ilitas
sertifik a si di b id a n g kapal, nau tis, tekn is, radio,
k esela m a ta n su n gai p erlen gk a p a n , p eralatan
d an au dan k esela m a ta n kapal, p en cega h a n
p en yeb era n ga n sesu ai p en cem aran , m a n a jem en
p ed om an k esela m a ta n dan p en go p era sia n
k erja / p etu n ju k tek n is k a p a l SD P, p en gu k u ra n k a p a l SD P
d ok u m en
b id a n g ra n ca n g b an gu n ,
- 918 -
k o n d isi fisik kapal k ep a d a
m a sya ra k a t dan sta k eh old er.
m en y elen gga ra k a n in stru m en id en tifik asi,
id en tifik a si, b id a n g ra n ca n g ban gu n ,
p en go la h a n , dan p en gu k u ra n k o n stru k si, sta b ilitas
p eru m u sa n d o k u m en kapal, nau tis, tekn is, radio,
analisis/ k elayak an / p erlen gk a p a n , p eralatan
sertifik a si di b id a n g k esela m a ta n kapal, p en cega h a n
k esela m a ta n su n gai p en cem aran , m a n a jem en
d an au dan k esela m a ta n dan p en go p era sia n
p en yeb era n ga n k a p a l SD P, p en gu k u ra n k a p a l SD P

- 919 -
k o n d isi fis ik kapal dan
d ok u m en
d ok u m en

- 920 -
p erb a ik a n cara k erja p en erb itan
d ok u m en
b id a n g ra n ca n g b an gu n ,
k o n d isi fis ik kapal yan g leb ih
efek tif/ efisien .

- 921 -
k esela m a ta n kapal, p en cegah an
dan p em erik sa a n serta p en gu jia n
k o n d isi fis ik kapal dan
sta k eh o ld er terk ait p en erb itan
d o k u m en

- 922 -
ru ju k a n u n tu k b id a n g ra n ca n g ban gu n ,
im p lem en ta si serta p en gu k u ra n k o n stru k si, sta b ilitas
p em eca h an m asalah kapal, nau tis, tekn is, radio,
p en gu m p u la n , p erlen gk a p a n , p eralatan
id en tifik a si, k esela m a ta n kapal, p en cega h a n
p en go la h a n , dan p en cem aran , m a n a jem en
p eru m u sa n d o k u m en k esela m a ta n dan p en go p era sia n
analisis/ k elayak an / k a p a l SD P, p en gu k u ra n k a p a l SD P
sertifik a si di b id a n g dan p em erik sa an serta p en gu jian
K esela m a tan S u n gai k o n d isi fisik kapal serta
D an au dan p e la k s a n a a n n y a m en em u k en a li
P en yeb era n ga n k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n dan
k o n d isi fisik kap al, m eya k in k a n

- 923 -
m a sa la h d ala m p ela k sa n a a n

- 924 -
N a m a K om p eten si A n a lisis K ela yak an A n g k u ta n S u n gai D anau dan
P en yeb era n ga n
kelayak an / sertifik a si di b id a n g a n gk u tan
p en gu m p u la n , b id a n g p en yelen g ga ra a n k in erja
id en tifik a si, an gk u ta n su n gai d a n au dan
p en go la h a n , dan p en yeb era n ga n , p em b in aa n dan
p eru m u sa n d o k u m en b im b in g a n tek n is k ep en gu sa h a a n
analisis/ k elayak an / an gk u ta n su n gai d a n au dan
sertifik a si di b id a n g p en yeb era n ga n , p en en tu an lok a si
an gk u ta n su n gai p ela k san a a n k egia ta n an gk u ta n
d an au dan su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
p en yeb era n ga n p em b erian p ersetu ju an
p en go p era sia n kapal a n gk u tan
di lin ta s n asion a l dan
in tern asion a l, dan sta n d ar
pela yan a n m in im u m an g k u ta n
su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n .
an a lisis / k ela y a k a n / sertifik a si di
b id a n g p en yelen g ga ra a n k in erja
- 925 -
p en yeb era n ga n , p em b in aa n dan
b im b in g a n tek n is k ep en gu sa h a a n
p en yeb era n ga n , p en en tu an lok a si
p ela k san a a n k egia ta n an gk u ta n
p em b erian p ersetu ju an
su n gai d a n au dan p en ye b era n ga n .
secara tep a t p en erb ita n d ok u m en
- 926 -
dan in fo rm a si p en erb ita n d ok u m en
su n gai d a n au dan p en ye b era n ga n .
p eru m u sa n d o k u m en b id a n g p en yelen g ga ra a n k in erja
analisis/ k elayak an / an gk u ta n su n gai d a n au dan
sertifik a si di b id a n g p en yeb era n ga n , p em b in aa n dan
A n g k u ta n S u n gai b im b in g a n tek n is k ep en gu sa h a a n
D an au dan an gk u ta n su n gai danau dan
P en ye b era n ga n sesu ai p en yeb era n ga n , p en en tu an lok a si
p ed om an p ela k san a a n k egia ta n an gk u ta n
k erja / p etu n ju k tek n is su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,

- 927 -
pela yan a n m in im u m a n gk u ta n
d ok u m en
b id a n g p en yelen gga ra a n k in erja

- 928 -
sta k eh old er.
id en tifik a si, b id a n g p en yelen g ga ra a n k in erja
p en go la h a n , dan an gk u ta n su n gai d a n au dan
p eru m u sa n d o k u m en p en yeb era n ga n , p em b in aa n dan
analisis/ k elayak an / b im b in g a n tek n is k ep en gu sa h a a n
sertifik a si di b id a n g an gk u ta n su n gai d a n au dan
an gk u ta n su n gai p en yeb era n ga n , p en en tu an lok a si
d an au dan p ela k san a a n k egia ta n an gk u ta n
p en yeb era n ga n su n gai d a n au dan p en yeb era n ga n ,
pela yan a n m in im u m an gk u ta n
- 929 -
an gk u ta n su n ga i d a n au dan
pela yan a n m in im u m a n g k u ta n
dan m em b erik a n bim b in gan ,
ch o a ch in g m e n to rin g k ep a d a
p ega w a i d ilin g k u n g a n n y a dalam
d ok u m en

- 930 -
d ok u m en
p en ye b era n ga n , p em b in aa n dan
p en ye b era n ga n , p en en tu an lok a si
p ela k san a a n k egia ta n a n gk u ta n
in te rn a s io n a l, dan sta n d ar
d ok u m en
p en ye b era n ga n , p em b in aa n dan
- 931 -
y a n g lebih e fe k tif/ efisien .
p ela k san a a n k eg ia ta n an gk u ta n
p em b eria n p ersetu ju an
p en go p e ra sia n kapal a n gk u tan
p ela yan a n m in im u m an gk u ta n

- 932 -
b id a n g p en yelen g ga ra a n k in e rja
su n gai d a n au d an p en yeb era n ga n
dan m em b erik a n b im b in ga n dan
sta k eh o ld er terk ait p en erb itan
d o k u m en

- 933 -
5 M en gem b a n gk a n 5.1 M en gid en tifik asi, m en gan a lisis,
ru ju k a n u n tu k b id a n g di b id a n g p en yelen gga ra a n
im p lem en ta si serta k in e rja a n gk u tan su n gai dan au
p em eca h an m asalah dan p en yeb era n ga n , p em b in aa n
p en gu m p u la n , dan b im b in g a n tek n is
id en tifik a si, k ep en g u sa h a a n an gk u ta n su n gai
p eru m u sa n d o k u m en p en en tu an lo k a si p ela k san a a n
analisis/ k elayak an / k egia ta n an gk u ta n su n gai dan au
sertifik a si di b id a n g dan p en yeb era n ga n , p em b erian
A n g k u ta n S u n gai p ersetu ju an p en go p era sia n k apal
D an au dan an gk u ta n su n gai d a n au dan
P en yeb era n ga n p en yeb era n ga n d i lin tas n asion al
dan in tern asion a l, dan sta n d ar
pela yan a n m in im u m a n g k u ta n
serta p ela k s a n a a n n y a
p erb aik an ya.

- 934 -
k eb ijak an y a n g d ik e m b a n gk a n .

- 936 -
LAMPIRAN IV
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR:
TENTANG
PERHUBUNGAN
KAMUS KOMPETENSI KHUSUS BIDANG TRANSPORTASI

PERKERETAAPIAN
Kode Kompetensi 6.1
Nama Kompetensi Penataan Jaringan Jalur Kereta Api

di bidang penataan jaringan jalur kereta api yang
mencakup jaringan jalur kereta api untuk jangka
pendek, menengah dan panjang, kelas jalur
kereta api, pemanfaatan dan kondisi jaringan
jalur kereta api serta jaringan jalur kereta api
yang beroperasi dan tidak beroperasi
1 Memahami konsep 1.1 Mampu menjelaskan konsep dasar,

dasar, teknik metode, teknik metode, peraturan dan
peraturan dan mekanisme, tata cara prosedur
mekanisme, tata cara penetapan, rekomendasi
prosedur peningkatan /rehabilitasi, dan
untuk melakukan, penataan jaringan jalur kereta api
analisis penataan 1.2 Mampu menjelaskan langkah
bidang jaringan jalur langkah tahapan pelaksanaan
kereta api penataan jaringan jalur kereta api
secara tepat penataan jaringan jalur
kereta api atau mampu
- 937 -

penataan jaringan jalur kereta api

melaksanakan pengumpulan, identifikasi,
mengolah data dan informasi dalam
pengumpulan,
perumusan, analisis kegiatan penataan di bidang
di jaringan jalur kereta api
bidang jaringan jalur 2.2 Mampu melaksanakan analisis

pengkajian dan pemanfaatan serta
kereta api sesuai
pedoman perumusan kegiatan penataan di
kerja/petunjuk teknis bidang jaringan jalur kereta api

penetapan, rekomendasi
peningkatan/rehabilitasi, dan
kepada masyarakat dan stakeholder

pelaksanaan penetapan rekomendasi
penataan jaringan peningkatan/rehabilitasi, dan
jalur kereta api penataan jaringan jalur kereta api
melaksanakan penataan jaringan
jalur kereta api
- 938 -
pelaksanaan penataan jaringan

jalur kereta api

perangkat norma cara kerja menemu kenali kelebihan
standar prosedur dan kekurangan melakukan
instrument penataan pengembangan atau perbaikan cara
jaringan jalur keret kerja penataan jaringan jalur kereta
api api yang lebih efektif/efisien.
dijadikan norma standar, prosedur,
instrumen pelaksanaan penataan
stakeholder pelaksanaan penataan
jaringan jalur kereta api dan
stakeholder terkait penataan
jaringan jalur kereta Api

konsep, teori, teori, konsep, kebijakan penataan
kebijakan, dan jaringan jalur kereta api serta dalam
menjadi sumber pelaksanaannya menemukenali
rujukan untuk kelebihan dan kekurangan dan
implementasi serta rekomendasi perbaikannya
pemecahan masalah 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
di bidang penataan kebijakan penataan jaringan jalur
jaringan jalur kereta kereta api, meyakinkan stakeholder
api dan shareholder terkait untuk
- 939 -

kebijakan dan pemecahan masalah
dalam penataan jaringan jalur
kereta api
- 940 -
Kode Kompetensi 6.2
Nama Kompetensi Analisis Kelas Stasiun Kereta Api

di bidang kelas stasiun kereta api.

mekanisme, tata cara penerbitan dokumen analisis di
prosedur untuk bidang penetapan jenis, kegiatan
melakukan analisis kelas stasiun kereta api
kelayakan di bidang 1.2 Mampu menjelaskan langkah
kelas stasiun kereta langkah tahapan pelaksanaan
api penerbitan dokumen analisis di
bidang penetapan jenis, kegiatan
kelas stasiun kereta api
analisis di bidang penetapan jenis,
kegiatan kelas stasiun kereta api
2 Mampu 2.1 Mampu melaksanakan,

pengumpulan, pengolahan mengenai penerbitan

dokumen analisis di bidang kegiatan
identifikasi,
pengolahan, dan kelas stasiun kereta api
perumusan dokumen 2.2 Mampu melaksanakan analisis

analisis kelayakan di
bidang kelas stasiun perumusan mengenai penerbitan
kereta api dokumen analisis di bidang kelas

stasiun kereta api
- 941 -

analisis di bidang penetapan jenis,
kelas stasiun kereta api kepada
masyarakat dan stakeholder

pelaksanaan analisis mengenai penerbitan dokumen
penetapan jenis dan analisis penetapan jenis, kegiatan
kelas stasiun kereta Kelas Stasiun KA
api 3.2 Mampu mensosialisasikan
analisis di bidang kelas stasiun KA
melaksanakan kegiatan mengenai
bidang kelas stasiun kereta api
pelaksanaan kegiatan mengenai
penerbitan dokumen analisis
penetapan jenis, kegiatan kelas
stasiun kereta ap

perangkat norma cara kerja menemukenali kelebihan
instrument analisis pengembangan atau perbaikan cara
kelas stasiun kereta kerja mengenai penerbitan dokumen
api analisis di bidang kelas stasiun
kereta api yang lebih efektif/efisien
- 942 -

instrumen pelaksanaan mengenai
bidang kelas stasiun kereta api
stakeholder pelaksanaan analisis
kelas stasiun kereta api dan
stakeholder terkait mengenai
bidang penetapan jenis, kegiatan
kelas stasiun kereta api
kebijakan, dan penerbitan dokumen analisis di
menjadi sumber bidang penetapan jenis, kegiatan
rujukan untuk kelas stasiun kereta api serta
implementasi serta pelaksanaannya menemukenali
pemecahan masalah kelebihan dan kekurangan dan
terhadap rekomendasi perbaikanya
pelaksanaan analisis 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
di bidang kelas kebijakan mengenai penerbitan
stasiun kereta api dokumen analisis di bidang
penetapan jenis, kegiatan kelas
stasiun kereta api, meyakinkan
stakeholder dan shareholder terkait
untuk menerima konsep, teori dan
- 943 -
dalam analisis penetapan jenis,

kegiatan mengenai penerbitan
dokumen analisis di bidang kelas
stasiun kereta api.
- 944 -
Kode Kompetensi 6.3
Nama Kompetensi Perencanaan Pembangunan Jalur Kereta Api
Definisi Kemampuan mengumpulkan /mengidentifikasi,

mengolah menganalisis dan merumuskan
pengembangan jaringan jalur kereta api untuk
jangka pendek, menengah dan panjang,
menyusun rencana bidang pembangunan,
rencana kelayakan dan rencana teknis
perkeretaapian serta pengembangan jaringan
kereta api
1 Memahami Konsep 1.1 Mampu menjelaskan konsep dasar,

mekanisme , tata perencanaan pengembangan peta
cara prosedur jalur kereta api, desain jalur kereta
pengumpulan, api, bahan studi kelayakan jalur
identifikasi, kereta ap, dan rekomendasi
pengolahan, dan 1.2 Mampu menjelaskan langkah
perumusan dokumen langkah tahapan pelaksanaan
perencanaan di perencanaan pengembangan peta
bidang di bidang jalur kereta api, desain jalur kereta
pembangunan jalur api, bahan studi kelayakan jalur
kereta api kereta api, dan rekomendasi
secara tepat dalam perencanaan
pengembangan peta jalur kereta api,
desain jalur kereta api, bahan studi
kelayakan serta mampu
perencanaan pembangunan jalur
kereta api
- 945 -

pengumpulan, mengolah data dan informasi dalam
identifikasi, kegiatan perencanaan di bidang
pengolahan, dan pembangunan jalur kereta api
perumusan dokumen 2.2 Mampu melaksanakan analisis,
analisis, penyajikan data perencanaan di
perencanaandi bidang bidang pembangunan jalur kereta
pembangunan jalur api
kereta api sesuai 2.3 Mampu menjelaskan secara
pedoman lengkap, rinci dan jelas perihal
kerja/petunjuk teknis perencanaan pembangunan jalur
kereta api kepada masyarakat dan
stakeholder
pelaksanaan perencanaan pembangunan jalur
perencanaan di kereta api
bidang pembangunan 3.2 Mampu mensosialisasikan
jalur kereta api perencanaan pembangunan jalur
kereta api dan memberikan
dalam melaksanakan perencanaan
pembangunan jalur kereta api
pelaksanaan perencanaan
pembangunan jalur kereta api
- 946 -
instrument pengembangan atau perbaikan cara

perencanaan kerja perencanaan pembangunan
pembangunan jalur jalur kereta api yang lebih
kereta api efektif/efisien
instrumen pelaksanaan
kereta api
stakeholder pelaksanaan dalam
kereta api dan memberikan
terkait perencanaan pembangunan
jalur kereta api

kebijakan, dan perencanaan pembangunan jalur
menjadi sumber kereta api serta pelaksanaannya
rujukan untuk menemukenali kelebihan dan
implementasi serta kekurangan dan rekomendasi
pemecahan masalah perbaikanya
perencanaan di 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
bidang pembangunan kebijakan perencanaan
jalur kereta api pembangunan jalur kereta api,
shareholder terkait untuk menerima
konsep, teori dan kebijakan yang
dikembangkan.
- 947 -

dalam perencanaan pembangunan
jalur kereta api
- 948 -
Kode Kompetensi 6.4
Nama Kompetensi Penyusunan Sistem Informasi GIS Jaringan

Jalur Kereta Api

mengolah, menganalisis dan merumuskan serta
menyusun konsep kebijakan, membahas dan
menyeleraskan konsep kebijakan dengan
kebijakan lain, memonitor dan evaluasi,
mengidentifikasi umpan balik penerapan
kebijakan publik serta mengembangan teori,
konsep, teknik metode perumusan kebijakan di
bidang transportasi penyusunan sistem data dan
informasi jaringan jalur kereta api

mekanisme , tata penyusunan sistem informasi GIS
cara jaringan jalur kereta api
prosedur 1.2 Mampu menjelaskan langkah
penyusunan di langkah tahapan pelaksanaan
bidang sistem penyusunan sistem informasi GIS
informasi GIS jaringan jalur kereta api
jaringan jalur kereta 1.3 Mampu memberikan informasi
api kepada masyarakat, stakeholder
secara tepat dalam penyusunan
sistem informasi GIS jaringan jalur
kereta api atau mampu
penyusunan sistem informasi GIS
mengolah data dan informasi dalam
- 949 -
penyusunan di kegiatan penyusunan sistem

bidang informasi GIS jaringan jalur kereta
api
sistem informasi GIS
jaringan jalur kereta
api sesuai pedoman
perumusan analisis kegiatan di
kerja/petunjuk teknis
bidang penyusunan sistem
informasi GIS jaringan jalur kereta
api
jaringan jalur kereta api kepada
pelaksanaan penyajian penyusunan sistem
penyusunan sistem informasi GIS jaringan jalur kereta
informasi GIS api
jaringan jalur kereta 3.2 Mampu mensosialisasikan
api penyusunan sistem informasi GIS
melaksanakan penyusunan sistem
api
pelaksanaan penyusunan sistem
api
- 950 -

pelaksanaan kerja penyusunan sistem informasi
penyusunan sistem GIS jaringan jalur kereta api yang
informasi GIS lebih efektif/efisien.
jaringan jalur kereta 4.2 Mampu menyusun pedoman,
api petunjuk teknis, cara kerja yang
stakeholder pelaksanaan
sistem informasi GIS jaringan jalur
kereta api
kebijakan, dan Penyusunan Sistem Informasi GIS
menjadi sumber Jaringan Jalur KA serta
rujukan untuk pelaksanaannya menemukenali
implementasi serta kelebihan dan kekurangan dan
pemecahan masalah rekomendasi perbaikanya,
pengumpulan, 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
identifikasi, kebijakan penyusunan sistem
pengolahan, dan informasi GIS jaringan jalur kereta
perumusan dokumen api meyakinkan stakeholder dan
- 951 -
analisis di bidang shareholder terkait untuk menerima

sistem informasi GIS konsep, teori dan kebijakan yang
jaringan jalur kereta dikembangkan.
api 5.3 Menjadi sumber rujukan utama
dalam penyusunan sistem informasi
GIS jaringan jalur kereta api
- 952 -
Kode Kompetensi 6.5
Nama Kompetensi Pengawasan Jalur Kereta Api

jalur kereta api sesuai ketentuan yang berlaku

mekanisme, tata cara penerbitan dokumen perencanaan
prosedur pengawasan jalur kereta api,
monitoring dan pelaksanaan pengawasan jalur
evaluasi di bidang kereta api, dan koordinasi dan
trase jalur kereta api evaluasi pengawasan penetapan
/persetujuan trase jalur kereta api
pengawasan jalur kereta api,
pelaksanaan pengawasan jalur
kereta api, dan koordinasi dan
evaluasi pengawasan jalur kereta
api
pelaksanaan pengawasan Jalur
evaluasi pengawasan dalam
penetapan /persetujuan
- 953 -
pengawasan trase Jalur Kereta Api

dan informasi pengawasan jalur
kereta api
monitoring dan mengolah data di bidang penerbitan
evaluasi di bidang dokumen perencanaan pengawasan
trase jalur kereta api Jalur Kereta Api, pelaksanaan
sesuai pedoman pengawasan Jalur Kereta Api, dan
kerja/petunjuk teknis koordinasi dan evaluasi pengawasan
dan informasi dalam kegiatan
Penetapan /persetujuan
Pengawasan di bidang trase Jalur
Kereta Api
penyajikan dan pemanfaatan serta
perumusan kegiatan dibidang
perencanaan pengawasan Jalur
Kereta Api, pelaksanaan
pengawasan Jalur Kereta Api, dan
koordinasi dan evaluasi pengawasan
dan informasi dalam kegiatan
penetapan /persetuj uan
pengawasan di bidang trase Jalur
Kereta Api
pelaksanaan peneribitan dokumen
perencanaan pengawasan jalur
kereta api, pelaksanaan
pengawasan Jalur Kereta Api , dan
koordinasi dan evaluasi kepada
- 954 -

pelaksanaan atau penyajian dibidang penerbitan
mampu menyusun dokumen perencanaan
peta jalan pengawasan jalur kereta api,
penyusunan /pemanf pelaksanaan pengawasan jalur
aatan /penggunaan kereta ap, dan koordinasi dan
api
pelaksanaanpenerbitan dokumen
kereta api dan pelaksanaan
pengawasan jalur kereta api dan
dan koordinasi dan evaluasi
pengawasan jalur kereta api dan
melaksanakan Pengawasan Jalur
Kereta Api
pengawasan jalur kereta pi, dan
pengawasan Jalur Kereta Api
perangkat norma cara kerja pelaksanaan menemu
- 955 -
standar prosedur kenali kelebihan dan kekurangan

instrument di bidang melakukan pengembangan atau
jalur kereta api perbaikan cara kerja pelaksanaan
api yang lebih efektif/efisien
dijadikan norma pelaksanaan
kereta api,dan koordinasi dan
api
stakeholder pelaksanaan kegiatan di
bidang pelaksanaan penerbitan
dokumen perencanaan pengawasan
jalur kereta api, dan koordinasi dan
api dan memberikan bimbingan dan
stakeholder terkait pengawasan
jalur kereta api.

menjadi sumber perencanaan jalur kereta api,
- 956 -
rujukan untuk pelaksanaan pengawasan jalur

implementasi serta kereta api, dan koordinasi dan
pemecahan masalah evaluasi pengawasan jalur kereta
monitoring dan api serta pelaksanaannya
evaluasi di bidang menemukenali kelebihan dan
jalur kereta api kekurangan dan rekomendasi
perbaikanya
api
Pengawasan Jalur Kereta Api,
dalam pelaksanaan kegiatan di
dokumen perencanaan
dokumen perencanaan
api
- 957 -
Kode Kompetensi 6.6
Nama Kompetensi Penyusunan Integrasi Intermoda dan Antarmoda

Bidang Kereta Api

bidang transportasi integrasi Intermoda dan
antarmoda bidang kereta api.

mekanisme , tata penyusunan integrasi intermoda
cara dan antarmoda bidang kereta api
prosedur 1.2 Mampu menjelaskan langkah
pemeriksaan di langkah tahapan pelaksanaan
bidang penyusunan penyusunan integrasi intermoda
integrasi intermoda dan antarmoda bidang kereta api
dan antarmoda 1.3 Mampu memberikan informasi
bidang kereta api kepada masyarakat, stakeholder
secara tepat dalam penyusunan
integrasi intermoda dan antarmoda
bidang kereta api atau mampu
penyusunan integrasi intermoda
pemeriksaan di mengolah data dan informasi di
- 958 -
bidang penyusunan bidang penyusunan integrasi

integrasi intermoda intermoda dan antarmoda bidang
dan antarmoda kereta api
bidang kereta api 2.2 Mampu melaksanakan analisis,
sesuai pedoman penyajian, dan pemanfaatan serta
kerja/petunjuk teknis perumusan kegiatan di bidang
pelaksanaan penyusunan integrasi intermoda
penyusunan integrasi dan antarmoda bidang kereta api
intermoda dan 3.2 Mampu mensosialisasikan
antarmoda bidang penyusunan integrasi intermoda
kereta api dan antarmoda bidang kereta api
melaksanakan penyusunan
bidang kereta api
pelaksanaan penyusunan integrasi
intermoda dan antarmoda bidang
kereta api
- 959 -

penyusunan integrasi kerja penyusunan integrasi
intermoda dan intermoda dan antarmoda bidang
antarmoda bidang kereta api yang lebih efektif/efisien,
kereta api mampu menyusun pedoman,
bidang kereta api
kebijakan, dan penyusunan integrasi intermoda
menjadi sumber dan antarmoda bidang kereta api
rujukan untuk serta pelaksanaannya
implementasi serta menemukenali kelebihan dan
pemecahan masalah kekurangan dan rekomendasi
pemeriksaan di perbaikanya
bidang penyusunan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
integrasi intermoda kebijakan penyusunan integrasi
dan antarmoda intermoda dan antarmoda bidang
bidang kereta api kereta api, meyakinkan stakeholder
- 960 -

dalam penyusunan integrasi
intermoda dan antarmoda bidang
kereta api
- 961 -
Kode Kompetensi 6.7
Nama Kompetensi Pengawasan Grafik Perjalanan Kereta Api

(GAPEKA)

memastikan pelaksanaan kegiatan grafik
perjalanan kereta api (GAPEKA) sesuai dengan

mekanisme , tata cara Penetapan/persetujuan penerbitan
prosedur dokumen perencanaan pengawasan
monitoring dan grafik perjalanan kereta api,
evaluasi di bidang pelaksanaan grafik perjalanan
Grafik Perjalanan kereta api, dan koordinasi dan
Kereta Api (GAPEKA) evaluasi Pengawasan grafik
perjalanan kereta api (GAPEKA)
pengawasan grafik perjalanan
evaluasi pengawasan Penetapan
/persetujuan pengawasan grafik
perjalanan kereta api (Gapeka)
- 962 -

evaluasi pengawasan atau mampu
perencanaan pengawasan grafik
perjalanan kereta api, pelaksanaan
evaluasi pengawasan grafik
melaksanakan pengumpulan, identifikasi, pengolah
monitoring dan data dan di bidang pelaksanaan
evaluasi di bidang penerbitan dokumen perencanaan
grafik perjalanan pengawasan grafik perjalanan
kereta api (GAPEKA) kereta api, pelaksanaan
sesuai pedoman pengawasan grafik perjalanan
kerja/ petunjuk kereta api, dan koordinasi dan
teknis evaluasi pengawasan grafik
2.2 Mampu melakasanakan analisis,
penyajian dan pemanfaatanserta
perumusan penerbitan dokumen
perencanaan grafik perjalanan
kereta api dan dan koordinasi dan
evaluasi pengawasan kegiatan di
bidang grafik perjalanan kereta api
(GAPEKA)
- 963 -

pengawasan grafik dokumen perencanaan pengawasan
perjalanan kereta api grafik perjalanan kereta api,
(GAPEKA) pelaksanaan pengawasan grafik
perjalanan kereta api, dan
kereta api (GAPEKA)
perjalanan kereta api, perencanaan
perjalanan kereta api dan
melaksanakan pengawasan grafik
perjalanan kereta api (GAPEKA).

- 964 -

pengawasan grafik kerja pelaksanaan penerbitan
perjalanan kereta api dokumen perencanaan pengawasan
(GAPEKA) grafik perjalanan kereta api,
pelaksanaan pengawasan grafik
pengawasan dan koordinasi dan
yang lebih efektif/efisien
- 965 -

stakeholder pelaksanaan kegiatan di
dokumen perencanaan pengawasan
grafik perjalanan kereta api,
pelaksanaan pengawasan grafik
perjalanan kereta api, dan
grafik perjalanan kereta api dan
kereta api,
dan koordinasi dan evaluasi
kereta api (GAPEKA)
menjadi sumber perencanaan pengawasan grafik
rujukan untuk perjalanan kereta api, pelaksanaan
implementasi serta pengawasan grafik perjalanan
pemecahan masalah kereta api, koordinasi dan evaluasi
monitoring dan pengawasan grafik perjalanan
evaluasi di bidang kereta api (GAPEKA) serta
Grafik Perjalanan pelaksanaannya menemukenali
Kereta Api (GAPEKA) kelebihan dan kekurangan dan
rekomendasi perbaikanya,
- 966 -

kereta api pelaksanaan pengawasan
grafik perjalanan kereta api, dan
grafik perjalanan kereta api
dikembangkan.
dalam di bidang pelaksanaan
evaluasi pengawasan
- 967 -
Kode Kompetensi 6.8
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Lintas dan Jaringan

Pelayanan Kereta Api

kelayakan di bidang kapasitas lintas dan kinerja
jaringan pelayanan kereta api

mekanisme , tata penerbitan dokumen
cara analisis/kelayakan di bidang
prosedur analisis kelayakan lintas dan
pengumpulan, jaringan pelayanan KA, hasil
identifikasi, penilaian dan Surat Keputusan
pengolahan, dan persetujuan dokumen analisis
perumusan dokumen kelayakan lalu lintas dan jaringan
analisis di bidang pelayanan KA, Implementasi
Kelayakan Lintas dan dokumen analisis kelayakan lalu
Jaringan Pelayanan lintas dan jaringan pelayanan KA,
KA dalam pembangunan suatu
kawasan/bangunan, hasil
pengawasan terhadap implementasi
analisis kelayakan lalu lintas dan
jaringan pelayanan KA.
penerbitan dokumen
analisis/kelayakan di bidang
jaringan pelayanan KA, hasil
penilaian dan Surat Keputusan
persetujuan dokumen analisis
- 968 -
kelayakan lalu lintas dan jaringan

pelayanan KA, Implementasi
dokumen analisis kelayakan lalu
lintas dan jaringan pelayanan KA
dalam pembangunan suatu
jaringan pelayanan KA
dokumen analisis /kelayakan di
bidang analisis kelayakan lalu lintas
dan jaringan pelayanan KA, hasil
pelayanan KA Implementasi
dokumen analisis kelayakan lalu
dalam pembangunan suatu
jaringan pelayanan KA dan Sertifikat
jaringan pelayanan KA, atau mampu
penerbitan dokumen
bidang analisis kelayakan lalu lintas
dan jaringan pelayanan KA,
hasil penilaian dan Surat Keputusan
persetujuan dokumen
- 969 -

jaringan pelayanan KA,
Implementasi dokumen analisis
pelayanan KA dalam pembangunan
analisis kelayakan lintas dan

perumusan dokumen bidang analisis kelayakan lintas dan
analisis di bidang jaringan pelayanan KA, hasil
Kelayakan Lintas dan penilaian dan Surat Keputusan
Jaringan Pelayanan persetujuan dokumen analisis
KA sesuai pedoman kelayakan lintas dan jaringan
kerja/petunjuk teknis pelayanan KA, Implementasi
dokumen analisis kelayakan lintas
dan jaringan pelayanan KA, dalam
pembangunan suatu
2.2 Mampu melakaa melaksanakan,
bidang
- 970 -

persetujuan dokumen lintas dan
Implementasi dokumen lintas dan
jaringan pelayanan KA, dalam
pembangunan suatu
Lintas dan Jaringan Pelayanan KA
penerbitan dokumen
analisis/kelayakan di bidang
analisis Kelayakan Lintas dan
Jaringan Pelayanan KA
Kelayakan Lintas dan Jaringan
Pelayanan KA, Implementasi
dokumen analisis Kelayakan Lintas
dan Jaringan Pelayanan KA, dalam
pembangunan suatu
jaringan pelayanan KA Sertifikat
jaringan pelayanan KA, kepada
3 Mampu 3.1 Mampu mendesain/merancang

membimbing pengumpulan, pengolahan dan
pelaksanaan di penyajian penerbitan dokumen
bidang analisis/kelayakan di bidang
- 971 -
Analisis Kelayakan jaringan pelayanan KA hasil

Lintas dan Jaringan penilaian dan Surat Keputusan
Pelayanan KA persetujuan dokumen analisis
pembangunan suatu
/kelayakan di bidang analisis
kelayakan lintas dan jaringan
pelayanan KA hasil penilaian dan
dan Jaringan Pelayanan KA,
Pelayanan KA, dalam pembangunan
jaringan pelayanan KA dan
memberikan bimbingan, coaching
lingkungannya dalam
melaksanakan penerbitan dokumen
- 972 -
analisis /kelayakan di bidang

jaringan pelayanan KA hasil
pembangunan suatu
bidang analisis kelayakan lintas dan
pembangunan suatu
- 973 -


instrument di bidnag pengembangan atau perbaikan cara
Analisis Kelayakan kerja penerbitan dokumen analisis
Lintas dan Jaringan /kelayakan di bidang analisis
Pelayanan KA kelayakan lintas dan jaringan
Pelayanan KA yang lebih
efektif/efisien
instrumen pelaksanaan kegiatan
/kelayakan di bidang analisis
kelayakan lintas dan jaringan
Pelayanan KA, Sertifikat analisis
dampak lingkungan analisis
Pelayanan KA
- 974 -

Sertifikat analisis dampak
lingkungan analisis Kelayakan
stakeholder terkait

konsep, teori, teori, konsep, kebijakan kegiatan
kebijakan, dan penerbitan dokumen analisis
- 975 -
menjadi sumber /kelayakan/sertifikasi di bidang

rujukan untuk analisis kelayakan lintas dan
implementasi serta jaringan pelayanan KA hasil
pemecahan masalah penilaian dan Surat Keputusan
pengumpulan, persetujuan dokumen analisis
identifikasi, Kelayakan Lintas dan Jaringan
pengolahan, dan Pelayanan KA, Implementasi
perumusan dokumen dokumen analisis Kelayakan Lintas
analisis di bidang dan Jaringan Pelayanan KA,
Kelayakan Lintas dan Sertifikat analisis dampak
Jaringan Pelayanan lingkungan analisis Kelayakan
KA Lintas dan Jaringan Pelayanan KA
serta dalam pelaksanaannya
perbaikannya
kebijakan kegiatan penerbitan
Lintas dan Jaringan Pelayanan KA,
dikembangkan.
- 976 -

dalam kegiatan penerbitan
- 977 -
Kode Kompetensi 6.9
Nama Kompetensi Penyusunan Pola Operasi KA

kebijakan publik serta mengembangkan teori,
bidang pola operasi pada rencana jalur maupun
jaringan lintas eksisting secara aman lancar dan
terkendali

mekanisme , tata Penyusunan Pola Operasi KA dan
cara perencanaan operasi KA reguler,
prosedur di bidang rencana operasi Angkutan Lebaran,
Penyusunan Pola Natal dan Tahun Baru
Operasi KA dan 1.2 Mampu menjelaskan langkah
perencanaan operasi langkah tahapan pelaksanaan
KA reguler, rencana Penyusunan Pola Operasi KA dan
operasi Angkutan perencanaan operasi KA reguler,
Lebaran, Natal dan rencana operasi Angkutan Lebaran,
Tahun Baru Natal dan Tahun Baru
secara tepat Penyusunan Pola
Operasi KA atau mampu
Penyusunan Pola Operasi KA
- 978 -

penyusunan di mengolah data dibidang informasi
bidang Pola Operasi dalam kegiatan Penyusunan Pola
KA sesuai pedoman Operasi KA
kerja/petunjuk teknis 2.2 Mampu analisis, penyajian, dan
pemanfaatan serta perumusan
kegiatan di bidang Penyusunan Pola
Operasi KA

membimbing pengumpulan , pengolahan,
pelaksanaan penyajian Penyusunan Pola Operasi
penyusunan pola KA
operasi kereta api 3.2 Mampu mensosialisasikan
Penyusunan Pola Operasi KA dan
melaksanakan Penyusunan Pola
Operasi KA
pelaksanaan Penyusunan Pola
Operasi KA

- 979 -

pelaksanaan kerja Penyusunan Pola Operasi KA
penyusunan pola yang lebih efektif/efisien
operasi kereta api 4.2 Mampu menyusun pedoman,
4.3 Mampu meyakinkan dan dan
stakeholder pelaksanaan dalam
Penyusunan Pola Operasi KA) dan
stakeholder terkait Penyusunan
Pola Operasi KA

konsep, teori, teori, konsep dan kebijakan
kebijakan, dan Penyusunan Pola Operasi KA,
menjadi sumber meyakinkan stakeholder dan
rujukan untuk shareholder terkait untuk menerima
implementasi serta konsep, teori dan kebijakan yang
pemecahan masalah dikembangkan.
di bidang 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
Penyusunan Pola kebijakan Penyusunan Pola Operasi
Operasi KA KA, meyakinkan stakeholder dan
dikembangkan.
dalam Penyusunan Pola Operasi KA
- 980 -
Kode Kompetensi 6.10
Nama Kompetensi Penyusunan Sistem Informasi Operasi Kereta

Api
Definisi Kemampuan, mengumpulkan /mengidentifikasi,

bidang Sistem Informasi Operasi KA

mekanisme, tata cara Penyusunan Sistem Informasi
Prosedur di bidang Operasi KA
Penyusunan Sistem 1.2 Mampu menjelaskan langkah
Informasi Operasi KA langkah tahapan pelaksanaan
Penyusunan Sistem Informasi
Operasi KA
secara tepat dalam Penyusunan
Sistem Informasi Operasi KA
informasi Penyusunan Sistem
Informasi Operasi KA
analisis di bidang mengolah data di bidang dan
penyusunan sistem informasi dalam kegiatan
- 981 -
informasi operasi KA Penyusunan Sistem Informasi

sesuai pedoman Operasi KA
Operasi KA
Operasi KA kepada masyarakat dan
stakeholder
pelaksanaan penyajian Penyusunan Sistem
sistem informasi Informasi Operasi KA
operasi kereta api 3.2 Mampu mensosialisasikan
Operasi KA dan memberikan
kepada pegawai di ingkungannya
dalam melaksanakan Penyusunan
Sistem Informasi Operasi KA
pelaksanaan Penyusunan Sistem
4 Mampu mengevaluasi
4.1 Mampu melakukan evaluasi
dan menyusun
terdadap teknis /metode /sistem
perangkat norma
cara kerja menemu kenali kelebihan
standar prosedur
dan kekurangan melakukan
instrument
pengembangan atau perbaikan cara
pelaksanaan
- 982 -
penyusunan sistem kerja Penyusunan Sistem Informasi

informasi operasi Operasi KA yang lebih efektif/efisien
kereta api 4.2 Mampu menyusun pedoman,
petunjuk teknis, tata cara yang
yang dijadikan norma standar,
Operasi KA
Operasi KA dan memberikan
terkait Penyusunan Sistem
kebijakan, dan Penyusunan Sistem Informasi
menjadi sumber Operasi KA serta pelaksanaannya
pemecahan masalah perbaikanya,
Penyusunan Sistem kebijakan Penyusunan Sistem
Informasi Operasi KA Informasi Operasi KA meyakinkan
dalam Penyusunan Sistem
- 983 -
Nama Kompetensi Analisis Potensi Angkutan Penumpang dan

Barang di Bidang Perkeretaapian

di bidang Potensi Angkutan Penumpang dan

mekanisme, tata cara Analisis Potensi Angkutan
prosedur Penumpang dan Barang di Bidang
pengumpulan, Perkeretaapian
identifikasi 1.2 Mampu menjelaskan langkah
pengolahan dan langkah tahapan pelaksanaan
perumusan dokumen Analisis Potensi Angkutan
dibidang Potensi Penumpang dan Barang di Bidang
Angkutan Perkeretaapian
Penumpang dan 1.3 Mampu memberikan informasi
Barang di Bidang kepada masyarakat, stakeholder
Perkeretaapian secara tepat Analisis Potensi
Angkutan Penumpang dan Barang
di Bidang Perkeretaapian atau
informasi Analisis Potensi Angkutan
Penumpang dan Barang di Bidang
Perkeretaapian
2 Mampu
2.1 Mampu melaksanakan
melaksanakan
pengumpulan,
mengolah data dan informasi
identifikasi,
dalam kegiatan Analisis Potensi
pengolahan, dan
- 984 -
perumusan dokumen Angkutan Penumpang dan Barang

di bidang Potensi di Bidang Perkeretaapian
Angkutan 2.2 Mampu melaksanakan analisis,
Penumpang dan penyajikan dan pemanfaatan serta
Barang di Bidang perumusan kegiatan dibidang
Perkeretaapian sesuai Potensi Angkutan Penumpang dan
pedoman Barang di Bidang Perkeretaapian
kerja/petunjuk teknis 2.3 Mampu menjelaskan secara
Analisis Potensi Angkutan
Perkeretaapian kepada masyarakat
dan stakeholder
menyelenggarakan, instrumen identifikasi,
pelaksanaan analisis penyajian Analisis Potensi Angkutan
di bidang potensi Penumpang dan Barang di Bidang
angkutan penumpang Perkeretaapian
dan barang di bidang 3.2 Mampu mensosialisasikan Analisis
perkeretaapian Potensi Angkutan Penumpang dan
melaksanakan Analisis Potensi
di Bidang Perkeretaapian
pelaksanaan Analisis Potensi
- 985 -

instrument Analisis pengembangan atau perbaikan cara
Potensi Angkutan kerja Analisis Potensi Angkutan
Penumpang dan Penumpang dan Barang di Bidang
Barang di Bidang Perkeretaapian yang lebih
Perkeretaapian efektif/efisien
instrumen pelaksanaan Analisis
Potensi Angkutan Penumpang dan
stakeholder pelaksanaan Analisis
Potensi Angkutan Penumpang dan
stakeholder terkait Analisis Potensi
konsep, teori, teori, konsep, kebijakan Analisis
kebijakan, dan Potensi Angkutan Penumpang dan
menjadi sumber Barang di Bidang Perkeretaapian
pengumpulan, perbaikanya,
identifikasi 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
pengolahan dan kebijakan Analisis Potensi
- 986 -
perumusan dokumen Angkutan Penumpang dan Barang

di bidang Potensi di Bidang Perkeretaapian,
Angkutan meyakinkan stakeholder dan
Penumpang dan shareholder terkait untuk menerima
Barang di Bidang konsep, teori dan kebijakan yang
Perkeretaapian dikembangkan.
dalam Analisis Potensi Angkutan
Perkeretaapian
- 987 -
Nama Kompetensi Analisis Tarif dan Subsidi Angkutan KA

di bidang Tarif dan Subsidi Angkutan KA

mekanisme, tata cara Analisis Tarif dan Subsidi
prosedur Angkutan KA, subsidi PSO dan KA
pengumpulan, Perintis.
identifikasi, 1.2 Mampu menjelaskan langkah
pengolahan, langkah tahapan pelaksanaan
perumusan dokumen Analisis Tarif dan Subsidi
di bidang Angkutan KA, subsidi PSO dan KA
Tarif dan Subsidi Perintis KA
Angkutan KA, subsidi 1.3 Mampu memberikan informasi
PSO dan KA Perintis kepada masyarakat, stakeholder
secara tepat Analisis Tarif dan
Subsidi Angkutan KA atau mampu
Analisis Tarif dan Subsidi
Angkutan KA, subsidi PSO dan KA
Perintis
pengumpulan, pengolahan data dan informasi
identifikasi, dalam kegiatan dibidang Analisis
pengolahan, dan Tarif dan Subsidi Angkutan KA.
di bidang Tarif dan penyajian dan pemanfaatan serta
Subsidi Angkutan KA perumusan kegiatan di bidang Tarif
- 988 -
sesuai pedoman dan Subsidi Angkutan KA, subsidi

kerja/petunjuk teknis PSO dan KA Perintis KA
Analisis Tarif dan Subsidi Angkutan
KA, subsidi PSO dan KA Perintis KA
pelaksanaan analisis penyajian Analisis Tarif dan Subsidi
di bidang Tarif dan Angkutan KA
Subsidi Angkutan KA 3.2 Mampu mensosialisasikan Analisis
Tarif dan Subsidi Angkutan KA dan
melaksanakan Analisis Tarif dan
Subsidi Angkutan KA
pelaksanaan Analisis Tarif dan
Subsidi Angkutan KA
instrument analisis di pengembangan atau perbaikan cara
bidang Tarif dan kerja Analisis Tarif dan Subsidi
Subsidi Angkutan KA Angkutan KA yang lebih
efektif/efisien
- 989 -

Tarif dan Subsidi Angkutan KA
Tarif dan Subsidi Angkutan KA dan
stakeholder terkait Analisis Tarif
dan Subsidi Angkutan KA
kebijakan, dan Tarif dan Subsidi Angkutan KA serta
implementasi serta rekomendasi perbaikanya,
pengumpulan, kebijakan Analisis Tarif dan Subsidi
identifikasi, Angkutan KA, meyakinkan
pengolahan, dan stakeholder dan shareholder terkait
perumusan dokumen untuk menerima konsep, teori dan
di bidang Tarif dan kebijakan yang dikembangkan.
Subsidi Angkutan KA 5.3 Menjadi sumber rujukan utama
dalam Analisis Tarif dan Subsidi
Angkutan KA
- 990 -
Nama Kompetensi Analisis Standar Pelayanan Minimal (SPM)

Kereta Api

di bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM)
Kereta Api

mekanisme, tata cara Analisis Standar Pelayanan Minimal
prosedur (SPM) Kereta Api
pengumpulan, 1.2 Mampu menjelaskan langkah
identifikasi, langkah tahapan pelaksanaan
pengolahan, dan Analisis Standar Pelayanan Minimal
perumusan dokumen (SPM) Kereta Api
di bidang Standar 1.3 Mampu memberikan informasi
Pelayanan Minimal kepada masyarakat, stakeholder
(SPM) Kereta Api secara tepat atau mampu
Analisis Standar Pelayanan Minimal
(SPM) Kereta Api
identifikasi, dalam kegiatan Analisis Standar
pengolahan, dan Pelayanan Minimal (SPM) Kereta Api
di bidang Standar penyajian dan pemanfaatan serta
Pelayanan Minimal perumusan kegiatan dibidang
(SPM) Kereta Api Standar Pelayanan Minimal (SPM)
sesuai pedoman Kereta Api
- 991 -

Analisis Standar Pelayanan Minimal
(SPM) Kereta Api kepada masyarakat
dan stakeholder
pelaksanaan analisis penyajian Analisis Standar
di bidang standar Pelayanan Minimal (SPM) Kereta Api
pelayanan minimal 3.2 Mampu mensosialisasikan Analisis
(SPM) kereta api Standar Pelayanan Minimal (SPM)
Kereta Api, memberikan bimbingan,
melaksanakan Analisis Standar
Pelayanan Minimal (SPM) Kereta Api
pelaksanaan Analisis Standar
Pelayanan Minimal (SPM) Kereta Api
bidang standar kerja Analisis Standar Pelayanan
pelayanan minimal Minimal (SPM) Kereta Api yang lebih
(SPM) kereta api efektif/efisien
- 992 -
Standar Pelayanan Minimal (SPM)

Kereta Api
Standar Pelayanan Minimal (SPM)
Kereta Api dan memberikan
terkait Analisis Standar Pelayanan
Minimal (SPM) Kereta Api
kebijakan, dan Standar Pelayanan Minimal (SPM)
menjadi sumber Kereta Apiserta pelaksanaannya
identifikasi, kebijakan Analisis Standar
pengolahan, dan Pelayanan Minimal (SPM) Kereta
perumusan dokumen Api, meyakinkan stakeholder dan
di bidang Standar shareholder terkait untuk menerima
Pelayanan Minimal konsep, teori dan kebijakan yang
(SPM) Kereta Api dikembangkan.kebijakan yang
dikembangkan.
dalam Analisis Standar Pelayanan
Minimal (SPM) Kereta Api
- 993 -
Nama Kompetensi Penyusunan Sistem Informasi Logistik Angkutan

Kereta Api

mengolah meganalisis dan merumuskan serta
bidang Sistem Informasi Logistik Angkutan KA

prosedur Logistik Angkutan KA
pengumpulan, di 1.2 Mampu menjelaskan langkah
bidang Penyusunan langkah tahapan pelaksanaan
Sistem Informasi Penyusunan Sistem Informasi
Logistik Angkutan KA Logistik Angkutan KA Mampu
secara tepat Penyusunan Sistem
Informasi Logistik Angkutan KA
dan informasi Penyusunan Sistem
Penyusunan di mengolah data dan informasi
bidang Sistem dalam kegiatan di bidang
Informasi Logistik
- 994 -
Angkutan KA sesuai Penyusunan Sistem Informasi

pedoman Logistik Angkutan KA
kerja/petunjuk teknis 2.2 Mampu analisis, penyajian, dan
kegiatan di bidang Penyusunan
Sistem Informasi Logistik Angkutan
KA
Logistik Angkutan KA kepada
Penyusunan di Informasi Logistik Angkutan KA
bidang Sistem 3.2 Mampu mensosialisasikan
Informasi Logistik Penyusunan Sistem Informasi
Angkutan KA Logistik Angkutan KA dan
melaksanakan Penyusunan Sistem
instrument di bidang pengembangan atau perbaikan cara
- 995 -
Penyusunan Sistem kerja Penyusunan Sistem Informasi

Informasi Logistik Logistik Angkutan KA yang lebih
Angkutan KA efektif/efisien
Logistik Angkutan KA
Logistik Angkutan KA dan
Sistem Informasi Logistik Angkutan
KA
menjadi sumber Logistik Angkutan KA serta
Penyusunan Sistem kebijakan Penyusunan Sistem
Informasi Logistik Informasi Logistik Angkutan KA
Angkutan KA meyakinkan stakeholder dan
dikembangkan.
- 996 -

dalam Penyusunan Sistem
- 997 -
Nama Kompetensi Analisis Kerjasama Penyelenggaraan

Perkeretaapian

dibidang Kerjasama Penyelenggaraan
Perkeretaapian

mekanisme, tata cara Analisis Kerjasama Penyelenggaraan
prosedur Perkeretaapian
pengolahan, Analisis Kerjasama Penyelenggaraan
perumusan dokumen Perkeretaapian
analisis di bidang 1.3 Mampu memberikan informasi
Kerjasama kepada masyarakat, stakeholder
Penyelenggaraan secara tepat atau mampu
Perkeretaapian mengumpulkan data dan informasi
Analisis Kerjasama Penyelenggaraan
Perkeretaapian

identifikasi, dalam kegiatan di bidang
pengolahan, dan Kerjasama Penyelenggaraan
analisis di bidang 2.2 Mampu melaksanakan analisis,
Kerjasama penyajian, dan pemanfaatan serta
Penyelenggaraan perumusan Kerjasama
Perkeretaapian sesuai Penyelenggaraan Perkeretaapian
- 998 -
pedoman 2.3 Mampu menjelaskan secara

kerja/petunjuk teknis lengkap, rinci dan jelas perihal
Analisis Kerjasama
Penyelenggaraan Perkeretaapian
stakeholder

pelaksanaan analisis penyajian Analisis Kerjasama
di bidang Kerjasama Penyelenggaraan Perkeretaapian
Penyelenggaraan 3.2 Mampu mensosialisasikan Analisis
Perkeretaapian Kerjasama Penyelenggaraan
Perkeretaapian dan memberikan
dalam melaksanakan Analisis
Kerjasama Penyelenggaraan
Perkeretaapian
pelaksanaan Analisis Kerjasama

instrument Analisis pengembangan atau perbaikan cara
Kerjasama kerja Analisis Kerjasama
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Perkeretaapian
Perkeretaapian yang lebih efektif/efisien
- 999 -

Perkeretaapian
terkait Analisis Kerjasama

kebijakan, dan Kerjasama Penyelenggaraan
menjadi sumber Perkeretaapian serta
identifikasi, kebijakan Analisis Kerjasama
pengolahan, Penyelenggaraan Perkeretaapian,
perumusan dokumen meyakinkan stakeholder dan
analisis di bidang shareholder terkait untuk menerima
Kerjasama konsep, teori dan kebijakan yang
Penyelenggaraan dikembangkan.
Perkeretaapian 5.3 Menjadi sumber rujukan utama
dalam Analisis Kerjasama
- 1000 -
Nama Kompetensi Penyusunan Pengenaan Biaya atas Penggunaan

Prasarana Perkeretaapian
Definisi Kemampuan mengumpulkan/mengidentifikasi,

mengolah menganalisis dan merumuskan serta
bidang Pengenaan Biaya atas Penggunaan

mekanisme, tata cara Penyusunan Pengenaan Biaya atas
prosedur di bidang Penggunaan Prasarana
Penyusunan Perkeretaapian
Pengenaan Biaya atas 1.2 Mampu menjelaskan langkah
Penggunaan langkah tahapan pelaksanaan
Prasarana Penyusunan Pengenaan Biaya atas
Perkeretaapian Penggunaan Prasarana
Perkeretaapian
Pengenaan Biaya atas Penggunaan
Prasarana Perkeretaapian atau
mampumengumpulkan data dan
informasiPenyusunan Pengenaan
Biaya atas Penggunaan Prasarana
Perkeretaapian
- 1001 -

Penyusunan di mengolah data dan informasi dalam
bidang Pengenaan kegiatan Penyusunan Pengenaan
Biaya atas Biaya atas Penggunaan Prasarana
Penggunaan Perkeretaapian
Prasarana 2.2 Mampu analisis, penyajian, dan
Perkeretaapian sesuai pemanfaatan serta perumusan
pedoman kegiatan di bidang penyusunan
kerja/petunjuk teknis Pengenaan Biaya atas Penggunaan
Penyusunan Pengenaan Biaya atas
Penggunaan Prasarana
Perkeretaapian kepada masyarakat
dan stakeholder

pelaksanaan penyajian Penyusunan Pengenaan
Penyusunan di Biaya atas Penggunaan Prasarana
bidang Pengenaan Perkeretaapian
Biaya atas 3.2 Mampu mensosialisasikan
Penggunaan Penyusunan Pengenaan Biaya atas
Prasarana Penggunaan Prasarana
Perkeretaapian Perkeretaapian dan memberikan
dalam melaksanakan Penyusunan
- 1002 -
pelaksanaan Penyusunan

bidang Penyusunan kerja Penyusunan Pengenaan Biaya
Pengenaan Biaya atas atas Penggunaan Prasarana
Penggunaan Perkeretaapian yang lebih
Prasarana efektif/efisien
Perkeretaapian 4.2 Mampu menyusun pedoman,
Perkeretaapian
terkait Penyusunan Pengenaan
Perkeretaapian
kebijakan, dan Penyusunan Pengenaan Biaya atas
menjadi sumber Penggunaan Prasarana
rujukan untuk Perkeretaapian serta
- 1003 -

Penyusunan rekomendasi perbaikanya,
di bidang Pengenaan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
Biaya atas kebijakan Penyusunan Pengenaan
Penggunaan Biaya atas Penggunaan Prasarana
Prasarana Perkeretaapian, meyakinkan
Perkeretaapian stakeholder dan shareholder terkait
dalam Penyusunan Pengenaan
Perkeretaapian
- 1004 -
Nama Kompetensi Penyusunan Nilai Pemanfaatan Aset

Perkeretaapian

menyususn konsep kebijakan, membahas dan
bidang nilai kerja sama pemanfaatan prasarana
dan sarana perkeretaapian

mekanisme, tata cara Penyusunan Nilai Pemanfaatan Aset
prosedur Penyusunan Perkeretaapian
di bidang 1.2 Mampu menjelaskan langkah
Nilai Pemanfaatan langkah tahapan pelaksanaan
Aset Perkeretaapian Penyusunan Nilai Pemanfaatan Aset
Perkeretaapian
Nilai Pemanfaatan Aset
Perkeretaapian atau mampu
Penyusunan Nilai Pemanfaatan Aset
Perkeretaapian

Penyusunan Nilai mengolah data dan informasi
- 1005 -
Pemanfaatan Aset dalam kegiatan Penyusunan Nilai

Perkeretaapian sesuai Pemanfaatan Aset Perkeretaapian
pedoman 2.2 Mampu menganalisis, menyajikan
kerja/petunjuk teknis Penyusunan Nilai Pemanfaatan
Aset Perkeretaapian
Penyusunan Nilai Pemanfaatan
Aset Perkeretaapian kepada
pelaksanaan penyajian Penyusunan Nilai
penyusunan nilai Pemanfaatan Aset Perkeretaapian
pemanfaatan asset 3.2 Mampu mensosialisasikan
perkeretaapian Penyusunan Nilai Pemanfaatan
Aset Perkeretaapian dan
Aset Perkeretaapian
pelaksanaan Penyusunan Nilai
Pemanfaatan Aset Perkeretaapian

penyusunan nilai perbaikan cara kerja Penyusunan
- 1006 -
pemanfaatan asset Perkeretaapianyang lebih

perkeretaapian efektif/efisien
Aset Perkeretaapian
Aset Perkeretaapian dan
Perkeretaapian

kebijakan, dan Penyusunan Nilai Pemanfaatan
menjadi sumber Aset Perkeretaapian serta
terhadap Penyusunan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
Nilai Pemanfaatan kebijakan Penyusunan Nilai
Aset Perkeretaapian Pemanfaatan Aset Perkeretaapian
- 1007 -
dalam Penyusunan Nilai

Pemanfaatan Aset Perkeretaapian
- 1008 -
Nama Kompetensi Penyusunan Sistem Informasi Perizinan di

Bidang Perkeretaapian (OSS Perkeretaapian)
Definisi Kemampuan mengumpulkan/mengidentifikasi,

konsep, teknik metode perumusan kebijakan
Sistem Informasi Perizinan di bidang transportasi
Perkeretaapian (OSS Perkeretaapian)

prosedur Perizinan di Bidang Perkeretaapian
Penyusunan di (OSS Perkeretaapian)
bidang Sistem 1.2 Mampu menjelaskan langkah
Informasi Perizinan di langkah tahapan pelaksanaan
Bidang Penyusunan Sistem Informasi
Perkeretaapian (OSS Perizinan di Bidang Perkeretaapian
Perkeretaapian) (OSS Perkeretaapian)
secara tepat Penyusunan Sistem
Informasi Perizinan di Bidang
Perkeretaapian (OSS
Perkeretaapian) atau mampu
- 1009 -
Perizinan di Bidang Perkeretaapian

(OSS Perkeretaapian)
Penyusunan di mengolah data dan informasi
bidang Sistem dalam kegiatan Penyusunan
Informasi Perizinan di Sistem Informasi Perizinan di
Bidang Bidang Perkeretaapian
Perkeretaapian (OSS 2.2 Mampu analisis, penyajian, dan
Perkeretaapian) pemanfaatan serta perumusan
sesuai pedoman kegiatan di bidang Penyusunan
kerja/petunjuk teknis Sistem Informasi Perizinan di
Bidang Perkeretaapian
stakeholder
penyusunan sistem Informasi Perizinan di Bidang
informasi perizinan di Perkeretaapian
bidang 3.2 Mampu mensosialisasikan
perkeretaapian Penyusunan Sistem Informasi
melaksanakan Penyusunan Sistem
Perkeretaapian
- 1010 -

Perkeretaapian
penyusunan sistem perbaikan cara kerja Penyusunan
informasi perizinan di Sistem Informasi Perizinan di
bidang Bidang Perkeretaapian yang lebih
Sistem Informasi Perizinan di
menjadi sumber Perizinan di Bidang Perkeretaapian
- 1011 -

dibidang Penyusunan perbaikanya,
Sistem Informasi 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
Perizinan di Bidang kebijakan Penyusunan Sistem
Perkeretaapian Informasi Perizinan di Bidang
Perkeretaapian, meyakinkan
dalam Penyusunan Sistem Informasi
- 1012 -
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Penyelenggaraan

Perkeretaapian

kelayakan di bidang Penyelenggaraan
Perkeretaapian

mekanisme, tata cara Analisis Kelayakan
Prosedur Penyelenggaraan Perkeretaapian
pengolahan, dan Analisis Kelayakan Penyelenggaraan
Kelayakan kepada masyarakat, stakeholder
Penyelenggaraan secara tepat dalam Analisis
Perkeretaapian Kelayakan Penyelenggaraan
Perkeretaapian
identifikasi, dalam kegiatan di bidang
pengolahan, dan Kelayakan Penyelenggaraan
analisis di bidang 2.2 Mampu melaksanakan analisis,
Kelayakan penyajian, dan pemanfaatan serta
Penyelenggaraan perumusan kegiatan di bidang
Perkeretaapian sesuai Kelayakan Penyelenggaraan
pedoman Perkeretaapian
- 1013 -

Analisis Kelayakan
stakeholder
pelaksanaan Analisis penyajian Analisis Kelayakan
Kelayakan Penyelenggaraan Perkeretaapian
Penyelenggaraan 3.2 Mampu mensosialisasikan Analisis
Perkeretaapian Kelayakan Penyelenggaraan
dalam melaksanakan Analisis
Kelayakan Penyelenggaraan
Perkeretaapian
pelaksanaan Analisis Kelayakan
instrument Analisis pengembangan atau perbaikan
Kelayakan cara kerja Analisis Kelayakan
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Perkeretaapian
Perkeretaapian yang lebih efektif/efisien
- 1014 -

Perkeretaapian
terkait Analisis Kelayakan
kebijakan, dan Kelayakan Penyelenggaraan
menjadi sumber Perkeretaapian serta
identifikasi, kebijakan Analisis Kelayakan
pengolahan, dan Penyelenggaraan Perkeretaapian,
analisis di bidang shareholder terkait untuk
Kelayakan menerima konsep, teori dan
Penyelenggaraan kebijakan yang dikembangkan.
Perkeretaapian 5.3 Menjadi sumber rujukan utama
dalam Analisis Kelayakan
- 1015 -
N a m a K om p eten si A n a lisis T e k n ik R a n ca n g B a n gu n J a lu r dan
B an gu n an K ereta A p i
m en golah , dan m eru m u sk a n d ok u m en
a n a lisis / a n a lisis k ela y a k a n / se rtifik a si d i b id a n g
tek n ik ra n ca n g b a n gu n ja lu r dan b an gu n an
k e reta api
dasar, tek n ik m etod e, dasar, tek n ik m etod e, p era tu ran
m ek a n ism e, ta ta ca ra p ro se d u r p en eta p a n ra n ca n g
p ro se d u r b an gu n pada d o k u m en tek n is
p en gu m p u la n , sep erti : k rite ria desain , basic
id en tifik a si, design , d eta il en g in eerin g d esign
p en go la h a n , dan (D E D ) dan sp esifik a si tek n is
p eru m u sa n d o k u m en d en gan m em b erik a n rek om en d a si
analisis/ a n a lisis tek n is di b id a n g ja la n rel dan
k elayak an / sertifik a si tanah , je m b a ta n dan b an gu n an
di b id a n g tek n ik k e reta api, sin k ro n isa si d ok u m en
ra n ca n g b a n gu n ja lu r p eren can aan , p en gem b a n ga n dan
dan b an gu n an k e re ta p em b a n gu n a n p ra s a ra n a
api p erk eretaa p ia n , m em verifik a si
d o k u m en tek n is terk a it izin tek n is
p em a n fa a ta n sep erti : izin
p erp o to n ga n dan / atau
p ersin ggu n gg a n ja lu r k e re ta api
dan izin p em b a n gu n a n p ra s a ra n a
p erk ereta a p ia n um um dan
k h u su s d i b id a n g ja la n rel dan
tanah , je m b a ta n dan b an gu n an
k e reta api, m elak sa n a k a n

- 1016 -
p erh itu n ga n b ia y a p elak san aan
p en in gk a ta n , p em b a n gu n a n dan
p era w a ta n sep erti : k era n g k a
acu an k erja (KAK) dan re n c a n a
a n gga ra n b ia y a (RAB) d i b id a n g
ja la n rel dan tanah , je m b a ta n dan
b an gu n an k e re ta api,
m em p ersia p k a n d o k u m en
k esiap an lah an u n tu k
p en gem b a n ga n dan
p em b a n gu n a n di b id a n g ja la n rel
dan tanah , je m b a ta n dan
b an gu n an k e re ta api.
p en eta p a n ra n ca n g b a n gu n p a d a
d o k u m en tek n is sep erti : k rite ria
desain , b a sic design , detail
en gin eerin g d esign (DED) dan
sp esifik a si tek n is d en gan
m em b erik a n re k om en d a si tek n is
di b id a n g ja la n rel dan tanah,
je m b a ta n dan b an gu n an k e re ta
api, sin k ro n isa si d ok u m en
p eren can aan , p en gem b a n ga n dan
p em b a n gu n a n p ra s a ra n a
p erk eretaa p ia n , m em verifik a si
- 1017 -
p erh itu n ga n b ia y a p ela k san a a n
p era w a ta n sep erti : k e ra n g k a
p em b a n gu n a n d i b id a n g ja la n rel
secara tep a t p en eta p a n ra n ca n g
b an gu n pada d o k u m en tek n is
sep erti : k rite ria desain , basic
design , d eta il en gin eerin g d esign
(DED) dan sp esifik a si tek n is
d en gan m em b erik a n rek om en d a si
tek n is di b id a n g ja la n rel dan
k e re ta api, sin k ro n isa si d o k u m en
- 1018 -
p erh itu n ga n b iaya p ela k san a a n
p en in gk a ta n , p em b a n g u n a n dan
a n gga ra n b iaya (RAB) d i b id a n g
b an gu n an k ereta api,
b an gu n an k ereta api atau m am pu
m en g u m p u lk a n d a ta dan
in fo rm a si p en eta p a n ra n ca n g
sep erti : k riteria desain , basic
k ereta api, sin k ro n isa si d o k u m en
p em b a n gu n a n p ra sa ra n a
p erp o to n ga n dan /atau
p ersin ggu n gg a n ja lu r k ereta api
dan izin p em b a n gu n a n p rasara n a

- 1019 -
p en gu m p u la n , p en go la h a n d a ta di b id a n g
id en tifik a si, p en eta p a n ra n ca n g b a n gu n p a d a
p en go la h a n , dan d o k u m en tek n is sep erti : k rite ria
p eru m u sa n d o k u m en desain , b a sic design , d etail
analisis/ a n a lisis en gin eerin g d esign (DED) dan
k elayak an / sertifik a si sp esifik a si tek n is d en gan
di b id a n g tek n ik m em b erik a n re k om en d a si tek n is
ra n ca n g b a n gu n ja lu r di b id a n g ja la n rel dan tanah,
dan b an gu n an k e re ta je m b a ta n dan b an gu n an k e re ta
ap i sesu ai p ed om an api, sin k ro n isa si d ok u m en
k erja / p etu n ju k tek n is p eren can aan , p en gem b a n ga n dan

- 1020 -
di b id a n g ja la n rel dan tan ah ,
- 1021 -
b an gu n an k ereta a p i.
p en eta p a n ra n ca n g b a n gu n pad a
d o k u m en tek n is sep erti : k riteria
je m b a ta n dan b a n gu n an k ereta

- 1022 -
b an gu n an k e reta ap i kepada
3 M am p u 3.1 M am p u m e n d e sa in / m era n ca n g
m en y elen gga rak a , in stru m en id en tifik a si,
p ela k san a a n p en yu su n a n di b id a n g p en eta p a n
p en gu m p u la n , ra n ca n g b a n gu n p a d a d ok u m en
id en tifik a si, tek n is sep erti : k rite ria desain ,
p en go la h a n , dan b asic design , d eta il en gin eerin g
p eru m u sa n d o k u m en d esign (DED) dan sp esifik a si

- 1023 -
analisis/ an a lisis tek n is d en gan m em b erik a n
k ela yak an / sertifik a si re k om en d a si tek n is di b id a n g
di b id a n g tek n ik ja la n rel dan tanah , je m b a ta n dan
ra n ca n g b a n gu n ja lu r b an gu n an k e re ta api, sin k ro n isa si
dan b an gu n an k e re ta d o k u m en peren can aan ,
api p en gem b a n ga n dan
acu an k erja (K A K ) dan re n ca n a

- 1024 -
acu an k erja (KAK) dan ren ca n a
b an gu n an k ereta ap i dan
m em b erik a n b im b in gan ,
ch o a c h in g m e n to rin g k ep ad a
p ega w a i d i lin gk u n ga n n y a d a la m
m ela k sa n a k a n p en eta p a n
- 1025 -
ra n ca n g b a n gu n p a d a d ok u m en
tek n is sep erti : k rite ria desain ,
b asic design , d eta il en gin eerin g
d esign (D E D ) dan sp esifik a si
tek n is d en gan m em b erik a n
re k om en d a si tek n is di b id a n g
b an gu n an k ereta api, sin k ro n isa si
d o k u m en p eren can aan ,
k ereta api, m elak sa n a k a n
acu an k erja (K A K ) dan ren ca n a
a n gga ra n b iaya (R A B ) d i b id a n g
b an gu n an k ereta a p i.
- 1026 -
dan m en g a m b il k ep u tu sa n d a la m
p ela k san a a n p en eta p a n ra n ca n g
(D E D ) dan sp esifik a si tek n is
k e reta api, sin k ro n isa si d ok u m en
- 1027 -
dan m en yu su n terd a d a p tek n is/ m e to d e/ s istem
sta n d a r p ro se d u r k eleb ih a n dan k ek u ran gan
p eren ca n a a n dan p erb a ik a n ca ra k e rja p en eta p a n
a n a lisis k egia ta n di ra n ca n g b an gu n pad a d o k u m en
b id a n g tek n ik tek n is sep erti : k riteria desain ,
ra n ca n g b a n gu n ja lu r b a sic design , d eta il en gin eerin g
dan b an gu n an k ereta d esign (D E D ) dan sp esifik a si
api tek n is d en ga n m em b erik a n
rek o m en d a si tek n is di b id an g
ja la n rel dan tan ah , je m b a ta n dan
b a n gu n an k ereta api,
sin k ro n isa si d ok u m en
d o k u m en tek n is terk a it izin
tek n is p em a n fa a ta n sep erti : izin
k h u su s di b id a n g ja la n rel dan
tan ah , je m b a ta n dan b an gu n an
p era w a ta n sep erti : k era n gk a
a n gga ra n b iaya (R A B ) di b id a n g
- 1028 -
b a n gu n an k e reta api,
b a n gu n an k e re ta ap i y a n g lebih
efek tif/ efisien .
desain , b asic d esign , detail
di b id a n g ja la n rel dan tanah ,
api, sin k ro n isa si doku m en
p ersin ggu n gg a n ja lu r k e reta api
k e re ta api, m elak sa n a k a n
- 1029 -
acu an k e rja (KAK) dan re n ca n a
a n gga ra n b ia y a (RAB) di b id a n g
b a n gu n an k e re ta api.
sta k eh o ld er p elak san aan
di b id a n g ja la n rel dan tanah ,
p ersin ggu n gg a n ja lu r k e reta api

- 1030 -
k e re ta api, m elak sa n a k a n
acu an k e rja (KAK) dan re n c a n a
b a n gu n an k e reta api dan
p ersin ggu n gg a n ja lu r k e reta a p i

- 1031 -
acu an k e rja (KAK) dan re n c a n a
b a n gu n an k ereta api,
b a n gu n an k ereta a p i.
5 M en gem b a n gk a n 5 .1 M en gid en tifik asi, m en gan alisis,
k eb ijak an , dan p en eta p a n ra n ca n g b a n gu n pad a
m en ja d i su m b er d o k u m en tek n is sep erti : k riteria
ru ju k a n u n tu k desain , b a sic design , detail
im p lem en ta si serta en gin eerin g d esign (DED) dan
p em eca h an m asalah sp esifik a si tek n is d en gan
p en gu m p u la n , m em b erik a n re k om en d a si tek n is
id en tifik a si, di b id a n g ja la n rel dan tan ah ,
p en go la h a n , dan je m b a ta n dan b an gu n an k ereta
p eru m u sa n d o k u m en api, sin k ro n isa si d ok u m en
analisis/ a n a lisis p eren can aan , p en gem b a n ga n dan
k ela yak an / sertifik a si p em b a n gu n a n p ra sa ra n a
di b id a n g tek n ik p erk eretaa p ia n , m em verifik a si
ra n ca n g b a n gu n ja lu r d o k u m en tek n is terk a it izin tek n is
dan b an gu n an k ereta p em a n fa a ta n sep erti : izin

- 1032 -
api p erp o to n ga n dan / atau
b an gu n an k e reta api serta
re k om en d a si p erb a ik a n n ya.
dan k eb ijak an p en eta p a n ra n ca n g
k e reta api, sin k ro n isa si d o k u m en

- 1033 -
b an gu n an k e re ta api, m eya k in k a n
terk a it u n tu k m e n e rim a k on sep ,
5.3 M en jad i su m b er ru ju k a n u ta m a
m asa la h d a la m p en eta p a n
ra n ca n g b a n gu n p a d a d o k u m en

- 1034 -
b an gu n an k e re ta api, sin k ro n isa si
d o k u m en peren can aan ,
- 1035 -
N a m a K om p eten si A n a lisis F a silita s O p erasi K ereta A p i
m en golah , dan m eru m u sk an d o k u m en analisis/
an a lisis k elayak an / sertifik a si di b id a n g
fa silita s o p era si k e reta api
m ek a n ism e, ta ta ca ra p ro se d u r p en eta p a n ra n ca n g
p ro se d u r b an gu n pada d o k u m en tek n is
p en gu m p u la n , sep erti : k rite ria desain , basic
id en tifik a si, design , d eta il en gin eerin g d esign
p en go la h a n , dan (D E D ) dan sp esifik a si tek n is
p eru m u sa n d o k u m en d en gan m em b erik a n rek om en d a si
analisis/ an a lisis tek n is di b id a n g p ersin yalan ,
k ela yak an / sertifik a si telek o m u n ik a si dan p elsitrik a n
di b id a n g fasilita s k e reta api, sin k ro n isa si d o k u m en
o p era si k e reta api p eren can aan , p em b a n gu n a n ,
p era w a ta n dan p en go p era sia n
p ersin ya la n , telek o m u n ik a si dan
p elistrik a n k e reta api,
m e m verifik a si d ok u m en tek n is
terk a it izin tek n is p em a n fa a ta n
sep erti : izin p erp o to n ga n
d a n / atau p ersin ggu n gg a n ja lu r
k e reta ap i dan izin p em b a n gu n a n
p ra s a ra n a p erk ereta a p ia n u m u m
dan k h u su s di b id a n g
m ela k sa n a k a n p erh itu n ga n b ia ya

- 1036 -
dan eva lu a si b ia ya p ela k san a a n
p elistrik a n k ereta a p i.
di b id a n g persin yalan ,
telek o m u n ik a si dan p elsitrik a n
k ereta api, sin k ro n isa si d ok u m en
p eren can aan , p em b a n gu n a n ,
p elistrik a n k ereta api,
k ereta ap i dan izin p em b a n gu n a n
p rasara n a p erk ereta a p ia n u m u m
m ela k sa n a k a n p erh itu n ga n biaya
- 1037 -
p elistrik a n k e re ta api.
tek n is di b id a n g p ersin yalan ,
k e re ta api, sin k ro n isa si d ok u m en
p elistrik a n k e re ta api,

- 1038 -
p en gesa h a n k u a lita s m aterial
baru di b id a n g p ersin yalan ,
telek o m u n ik a si dan p elistrik a n
k e reta ap i atau m am pu
d a n / a ta u p ersin ggu n gg a n ja lu r
acu an k erja (KAK) dan re n ca n a

- 1039 -
id en tifik a si, fa silita s o p era si k e re ta api
p en go la h a n , dan p en eta p a n ra n ca n g b a n gu n p a d a
p eru m u sa n d o k u m en d o k u m en tek n is sep erti : k rite ria
analisis/ an a lisis desain , b a sic design , d etail
k ela yak an / sertifik a si en gin eerin g d esign (DED) dan
di b id a n g fasilita s sp esifik a si tek n is d en gan
o p era si k e re ta api m em b erik a n re k om en d a si tek n is
sesu ai p ed om an di b id a n g persin yalan ,
k erja / p etu n ju k tek n is telek o m u n ik a si dan p elsitrik a n

- 1040 -
2.2 M am p u m elak sa n a k a n a n a lisis
fa silita s o p era si k e re ta api
desain , b a sic design , d etail

- 1041 -
fa silita s o p era si k e re ta api
m em b erik a n rek o m en d a si tek n is
dan eva lu a si b ia y a p ela k san a a n
- 1042 -
p elistrik a n k e reta api kepada
m e n y e le n g g a ra k a n , in stru m en id en tifik a si,
p ela k san a a n p en yu su n a n di b id a n g fasilita s
p en gu m p u la n , o p era si k ereta api p en eta p a n
id en tifik a si, ra n ca n g b a n gu n pad a d ok u m en
p en go la h a n , dan tek n is sep erti : k riteria desain ,
p eru m u sa n d o k u m en b asic design , d eta il en gin eerin g
analisis/ an a lisis d esign (D E D ) dan sp esifik a si
k ela yak an / sertifik a si tek n is d en gan m em b erik a n
di b id a n g fasilita s re k om en d a si tek n is di b id a n g
o p era si k ereta api p ersin ya la n , telek o m u n ik a si dan
p elsitrik a n k ereta api,

- 1043 -

- 1044 -
p en gesa h a n k u a lita s m aterial
baru di b id a n g p ersin yalan ,
telek o m u n ik a si dan p elistrik a n
k e reta api dan m em b erik a n
b im b in ga n , ch o a c h in g m e n to rin g
d ala m m elak sa n a k a n p en eta p a n
p elsitrik a n k e reta api,
- 1045 -

- 1046 -
dan m en yu su n terd ad ap tek n is/ m e to d e/ s istem
sta n d a r p ro se d u r k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n
p eren ca n a a n dan p erb a ik a n ca ra k erja p en eta p a n
a n a lisis k egia ta n di ra n ca n g b a n gu n pad a d ok u m en
b id a n g fasilita s tek n is sep erti : k riteria d esain ,
o p era si k ereta api b a sic d esign , d eta il en gin eerin g
p elsitrik a n k ereta a p i,
p eren ca n a a n , pem bangunan,
p elistrik a n k ereta a p i,
p elistrik a n k ereta a p i,

- 1047 -
p elistrik a n k e reta api y a n g lebih
efek tif/ efisien .
p rosed u r, in stru m en p elak san aan

- 1048 -
d o k u m en tek n is sep erti : k r ite ria

- 1049 -
p elistrik a n k e re ta ap i dan

- 1050 -
k on sep , teori, teori, k on sep , keb ijak an
im p lem en ta si serta en gin eerin g d esign (D E D ) dan
p en gu m p u la n , m em b erik a n re k om en d a si tek n is
id en tifik a si, di b id a n g persin yalan ,
p en go la h a n , dan telek o m u n ik a si dan p elsitrik a n
p eru m u sa n d o k u m en k ereta api, sin k ro n isa si d ok u m en
analisis/ an a lisis p eren can aan , p em b a n gu n a n ,
k ela yak an / sertifik a si p era w a ta n dan p en go p era sia n
di b id a n g fa silita s p ersin ya la n , telek o m u n ik a si dan
o p era si k ereta api p elistrik a n k ereta api,
p elistrik a n k ereta api serta
p ela k sa n a a n n ya m en em u k en a li
- 1051 -
p elistrik a n k e reta api m eya k in k a n

- 1052 -
terk a it u n tu k m e n erim a k on sep ,
d ik em b a n gk a n .
d esign (DED) dan sp esifik a si

- 1053 -
- 1054 -
N a m a K om p eten si A n a lisis K elaik an J a lu r dan B an gu n an K ereta
Api
a n a lisis / a n a lisis k e la y a k a n / se rtifik a si b id a n g
k ela ik a n ja lu r dan b an gu n an k e re ta api
m ek a n ism e, ta ta ca ra p ro se d u r p en gesa h a n h asil uji
p ro se d u r k o m p o n en baru di b id a n g ja lu r
p en gu m p u la n , dan b an gu n an serta stasiu n
id en tifik a si, k e reta api, an a lisis h asil uji
p en go la h a n , dan p en gu jian di b id a n g ja lu r dan
p eru m u sa n d ok u m en b an gu n an serta stasiu n k e re ta
analisis/ an a lisis api, p em b eria n re k om en d a si
k ela yak an / sertifik a si kelaik an , p en gesa h a n h asil
di b id a n g k elaik an p en gu jian dan p en gesa h a n
ja lu r dan b an gu n an sertifik a si k ela ik a n sep erti : uji
k e re ta api p e rta m a dan uji b e rk a la di b id a n g
ja lu r dan b an gu n an serta stasiu n
k e reta api.
p en gesa h a n h a s il uji k o m p o n en
baru di b id a n g ja lu r dan
b an gu n an serta stasiu n k e re ta
api, a n a lisis h asil uji p en gu jia n
di b id a n g ja lu r dan b an gu n an
serta stasiu n k e reta api,
p em b erian re k om en d a si kelaik an ,
- 1055 -
p en gesa h a n h asil p en gu jian dan
p en gesa h a n sertifik a si k ela ik a n
sep erti : uji p e rta m a dan uji
b e rk a la di b id a n g ja lu r dan
api.
k e p a d a m a s y a ra k a t, sta k eh old er
secara tep a t p en gesah an h asil uji
k o m p o n en baru di b id a n g ja lu r
dan b an gu n an serta stasiu n
k e reta api, a n a lisis h asil uji
p en gu jian di b id a n g ja lu r dan
api, p em b eria n rek om en d a si
kelaik an , p en gesa h a n h asil
p en gu jian dan p en gesa h a n
sertifik a si k ela ik a n sep erti : uji
p e rta m a dan uji b e rk a la di b id a n g
in fo rm a si p en gesa h a n h asil uji

- 1056 -
k e reta api.
id en tifik a si, p en gesa h a n h a s il uji k o m p o n en
p en go la h a n , dan baru di b id a n g ja lu r dan
p eru m u sa n d o k u m en b an gu n an serta stasiu n k e reta
analisis/ a n a lisis api, a n a lisis h asil uji p en gu jia n
k ela yak an / sertifik a si di b id a n g ja lu r dan b an gu n an
di b id a n g k elaik an serta stasiu n k e reta api,
ja lu r dan b an gu n an p em b erian re k om en d a si kelaik an ,
k e re ta api sesuai p en gesa h a n h asil p en gu jian dan
p ed om an p en gesa h a n sertifik a si k ela ik a n
k erja / p etu n ju k tek n is sep erti : uji p e rta m a dan uji
b a n gu n an serta stasiu n k ereta
api.
api.
- 1057 -
p en gesa h a n h asil p en gu jia n dan
api kepada m a sy a ra k a t dan
stak eh old er.
p ela k san a a n p en yu su n a n di b id a n g
a n a lisis k egia ta n di
b id a n g k ela ik a n ja lu r
dan b an gu n an k e re ta
api
api.

- 1058 -
p en gesa h a n sertifik a si k elaik an
api dan m em b erik a n b im b in gan ,
p ega w a i d i lin g k u n g a n n y a d a la m
m ela k sa n a k a n p en gesa h a n h asil
uji k o m p o n en b aru d i b id a n g ja lu r
k e reta api.
p ela k san a a n p en gesa h a n h asil uji

- 1059 -
b an gu n an serta stasiu n k ereta
k ereta a p i.
4 M am p u m e n g eva lu a s i 4 .1 M am p u m ela k u k a n eva lu a si
in stru m en t an a lisis m elak u k an p e n ge m b a n ga n atau
k egia ta n di b id a n g p erb a ik a n cara k erja p en gesah an
k ela ik a n ja lu r dan h asil uji k o m p o n en baru di
b a n gu n an k ereta api b id a n g ja lu r dan b a n gu n an serta
stasiu n k e re ta api, a n a lisis h asil
uji p en gu jian di b id a n g ja lu r dan
kelaik an , p en gesa h a n hasil
k e reta api yan g lebih
efek tif/ efisien .
- 1060 -
s e rta stasiu n k e re ta api,
api.
s e rta stasiu n k e re ta api,
api dan m em b erik a n b im b in ga n
dan fa silita si k e p a d a in stan si lain
api, a n a lisis h asil uji p en gu jian

- 1061 -
serta stasiu n k ereta api,
p en gesa h a n h a s il p en gu jian dan
b erk a la di b id a n g ja lu r dan
a p i.
k eb ijak an , dan p en gesa h a n h a s il uji k o m p o n en
m en ja d i su m b er baru di b id a n g ja lu r dan
ru ju k a n u n tu k b an gu n an serta stasiu n k ereta
im p lem en ta si serta api, a n a lisis h asil uji p en gu jia n
p em eca h an m asalah di b id a n g ja lu r dan b an gu n an
p en gu m p u la n , serta stasiu n k ereta api,
id en tifik a si, p em b erian rek o m en d a si kelaik an ,
p en go la h a n , dan p en gesa h a n h a s il p en gu jian dan
p eru m u sa n d o k u m en p en gesa h a n sertifik a si k ela ik a n
analisis/ an a lisis sep erti : uji p e rta m a dan uji
k ela yak an / sertifik a si b e rk a la di b id a n g ja lu r dan
di b id a n g k elaik an b an gu n an serta stasiu n k ereta
ja lu r dan b an gu n an api serta p ela k san a a n n ya
k ereta api m en em u k en a li k eleb ih a n dan
k ek u ra n ga n dan re k om en d a si
p erb a ik a n n ya.
dan k eb ijak an p en gesah an h asil

- 1062 -
kelaik an , p en gesa h a n hasil
k ereta api, m eya k in k a n
m asa la h d a la m p en gesa h a n h asil
kelaik an , p en gesa h a n h a sil
k ereta api.
- 1063 -
N a m a K o m p eten si A n a lisis K elaik an F a silita s O p era si K ereta A p i
m en golah , dan m eru m u sk an d o k u m en analisis/
k ela ik a n fa silita s o p era si k e re ta api
p era tu ra n dan dan m ek an ism e, tata ca ra
m ek a n ism e, tata cara p ro se d u r p en gesa h a n h asil uji
p ro se d u r k o m p o n en baru di b id a n g fasilita s
p en gu m p u la n , o p era si k ereta api, an a lisis h asil
id en tifik a si, uji p en gu jia n di b id a n g fasilita s
p en go la h a n , dan o p era si k ereta api, p em b erian
p eru m u sa n d o k u m en re k om en d a si kelaikan ,
analisis/ an a lisis p en gesa h a n h asil p en gu jian dan
k elayak an / sertifik a si p en gesa h a n sertifik a si k ela ik a n
di b id a n g k elaik an sep erti : uji p e rta m a dan uji
fa silita s o p era si b e rk a la di b id a n g fa silita s o p era si
k ereta api k ereta api.
baru di b id a n g fa silita s o p era si
p en gu jian di b id a n g fasilita s
o p era si k ereta api, p em b erian
re k om en d a si kelaik an ,

- 1064 -
b e rk a la di b id a n g fa silita s o p era si
k e reta api.
k o m p o n en baru di b id a n g fasilita s
o p era si k e reta api, a n a lisis h asil
uji p en gu jia n di b id a n g fa silita s
o p era si k e re ta api, p em b erian
o p era si k e re ta api, an a lisis h asil
k e reta api.
id en tifik a si, p en gesa h a n h a s il uji k o m p o n en
p en go la h a n , dan baru di b id a n g fa silita s op erasi
p eru m u sa n d o k u m en k e reta api, a n a lisis h asil uji
analisis/ a n a lisis p en gu jian di b id a n g fasilita s

- 1065 -
k ela yak an / sertifik a si o p era si k e re ta api, p em b erian
di b id a n g k elaik an re k om en d a si kelaik an ,
fa silita s o p era si p en gesa h a n h asil p en gu jian dan
k e re ta api sesuai p en gesa h a n sertifik a si k ela ik a n
p ed om an sep erti : uji p e rta m a dan uji
k erja / p etu n ju k tek n is b e rk a la di b id a n g fa silita s o p era si
k e reta api.
baru di b id a n g fa silita s op erasi
k e reta api.
k e reta ap i kepada m a sya ra k a t

- 1066 -
dan stak eh old er.
m e m b im b in g p en gu m p u la n , p en go la h a n ,
a n a lisis k egia ta n di
b id a n g k elaik an
fa silita s o p era si
k e re ta api
k e reta api.
k e reta api, an a lisis h asil uji
d ala m m elak sa n a k a n p en gesa h a n
h asil uji k o m p o n en baru di
b id a n g fa silita s o p era si k e re ta api,
an a lisis h a sil uji p en gu jia n di

- 1067 -
p em b erian re k om en d a si k ela ik a n ,
b erk a la di b id a n g fa silita s o p era si
k ereta a p i.
o p era si k ereta api, a n a lisis h asil
o p era si k ereta api, p em b erian
b erk a la di b id a n g fa silita s o p era si
k ereta api.
in stru m en t an a lisis m elak u k an p e n ge m b a n ga n atau
k egia ta n di b id a n g p erb a ik a n cara k erja p en gesah an
k ela ik a n fasilita s h asil uji k o m p o n en baru di
o p era si k ereta api b id a n g fa silita s o p era si k ereta api,
b id a n g fa silita s o p era si k ereta api,
p em b erian rek o m en d a si kelaikan ,

- 1068 -
efek tif/ efisien .
d ija d ik a n n o rm a standar,
k e reta api.
- 1069 -
terk a it p en gesa h a n h asil uji
k e reta api.
k eb ijak an , dan p en gesa h a n h asil uji k o m p o n en
m en ja d i su m b er b aru di b id a n g fa silita s op era si
ru ju k a n u n tu k k e re ta api, an a lisis h asil uji
im p lem en ta si serta p en gu jia n di b id a n g fasilita s
p em eca h an o p era si k e re ta api, p em b erian
m asa la h rek o m en d a si kelaik an ,
p en gu m p u lan , p en gesa h a n h asil p en gu jia n dan
id en tifik a si, p en gesa h a n s ertifik a si k elaik an
p en gola h a n , dan sep erti : uji p erta m a dan uji
p eru m u sa n b e rk a la d i b id a n g fa silita s o p era si
d o k u m en analisis/ k e re ta api serta p e la k s a n a a n n ya
an a lisis m en em u k en a li k eleb ih a n dan
k ela yak an / k ek u ra n ga n dan rek om en d a si
sertifik a si di p erb a ik a n n ya.
b id a n g k elaik an
fa silita s o p era si
dan k eb ija k a n p en gesa h a n h asil
k e re ta api
uji k o m p o n en baru di b id a n g
fa silita s o p era si k e reta api,
a n a lisis h asil uji p en gu jian di
b id a n g fa silita s o p era si k e reta

- 1070 -
k elaik an , p en gesa h a n h asil
p en gu jia n dan p en gesah an
p e rta m a dan uji b e rk a la di
b id a n g fa silita s o p era si k ereta
api, m eya k in k a n sta k eh o ld er dan
k eb ija k a n y a n g d ik em b a n gk a n .
(n a s io n a l) d ala m im p lem en ta si
m asa la h d ala m p en gesa h a n h asil
api.
- 1071 -
N a m a K om p eten si P en gaw asan K ela ik a n J a lu r dan B an gu n an
K ereta A p i
m en golah , dan m eru m u sk a n p ela k san a a n
k egia ta n m o n ito rin g dan eva lu a si u n tu k
m em a stik a n p ela k san a a n k egia ta n di b id a n g
K elaikan J a lu r dan B an gu n an K e re ta A p i sesuai
d en gan k eten tu an y a n g b erlak u
m ek a n ism e, ta ta ca ra p ro se d u r p ela k san a a n m o n ito rin g
p ro se d u r m o n ito rin g dan eva lu a si terk a it p en gesah an
dan eva lu a si u n tu k h asil uji k o m p o n en baru di
m em a stik a n b id a n g ja lu r dan b a n gu n an serta
p ela k san a a n k egia ta n stasiu n k e re ta api, a n a lisis h asil
di b id a n g K elaikan uji p en gu jian di b id a n g ja lu r dan
J a lu r dan B an gu n an b an gu n an serta stasiu n k e re ta
K ereta A p i api, p em b eria n rek om en d a si
k e reta api.
- 1072 -
p em b erian rek o m en d a si kelaikan ,
a p i.
secara tep a t p en gesah an h a s il uji
k ereta ap i atau m am pu

- 1073 -
k ereta a p i.
2 M am p u 2 .1 M am p u m elak sa n a k a n
m o n ito rin g dan p en go la h a n d a ta di b id a n g
eva lu a si u n tu k p en gesa h a n h asil uji k o m p o n en
m em a stik a n b aru di b id a n g ja lu r dan
p ela k san a a n k egia ta n b a n gu n an serta stasiu n k ereta
di b id a n g K elaikan api, an a lisis h asil uji p en gu jian
J a lu r dan B an gu n an di b id a n g ja lu r dan b an gu n an
K ereta Api sesuai serta stasiu n k ereta api,
p ed om an p em b eria n re k om en d a si kelaikan ,
k erja / p etu n ju k tek n is p en gesa h a n h asil p en gu jia n dan
p en gesa h a n s ertifik a si k elaik an
sep erti : uji p erta m a dan uji
a p i.
p en yajian , dan p em a n fa a ta n
serta p eru m u sa n k egia ta n di
b id a n g p en gesa h a n h asil uji
k o m p o n en b aru di b id a n g ja lu r
dan b a n gu n an serta stasiu n
k e re ta api, an a lisis h asil uji
p en gu jia n di b id a n g ja lu r dan

- 1074 -
b id a n g ja lu r dan b an gu n an serta
stasiu n k e reta api.
p en gesa h a n h asil uji k o m p o n en
b aru di b id a n g ja lu r dan
b a n gu n an serta stasiu n k e re ta
api, an a lisis h asil uji p en gu jian
serta stasiu n k e re ta api,
p em b eria n re k om en d a si kelaikan ,
b a n gu n an serta stasiu n k e re ta
api kepada m a sya ra k a t dan
stak eh old er.
m o n ito rin g dan p en gesa h a n h asil uji k o m p o n en
eva lu a si u n tu k b aru di b id a n g ja lu r dan
m em a stik a n b a n gu n an serta stasiu n k ereta
p ela k san a a n k egia ta n api, an a lisis h asil uji p en gu jian
di b id a n g K elaikan di b id a n g ja lu r dan b an gu n an
J a lu r dan B an gu n an serta stasiu n k e re ta api,
K ereta A p i p em b eria n re k om en d a si kelaikan ,
- 1075 -
api.
api dan m em b erik a n b im b in gan ,
ch o a ch in g m e n to rin g kepada
p ega w a i di lin g k u n g a n n y a dalam
m ela k sa n a k a n p en gesa h a n h asil
stasiu n k e reta api.
tek n is o p era sio n a l yan g tim b u l
dan m en gam b il k ep u tu sa n d ala m

- 1076 -
k o m p o n en b aru di b id a n g ja lu r
dan b a n gu n an serta stasiu n
stasiu n k ereta a p i.
dan m en yu su n terd a d a p tek n is/ m e to d e/ s istem
p era n g k a t n o rm a ca ra k e rja m en em u ken ali
sta n d a r p ro se d u r k eleb ih a n dan k ek u ran gan
m o n ito rin g dan p erb a ik a n ca ra k e rja p en gesah an
eva lu a si di b id a n g h asil uji k o m p o n en b aru di
k ela ik a n ja lu r dan b id a n g ja lu r dan b an gu n an serta
b a n gu n an k ereta api stasiu n k ereta api, a n a lisis h a s il
uji p en gu jian d i b id a n g ja lu r dan
stasiu n k e re ta ap i yang lebih
efek tif/ efisien .

- 1077 -
api.
api dan m em b erik a n b im b in ga n
dan fa silita si k e p a d a in stan si lain

- 1078 -
serta stasiu n k ereta api,
a p i.
5 M en gem b a n gk a n 5 .1 M en gid en tifik asi, m en gan a lisis,
m en ja d i su m b er baru di b id a n g ja lu r dan
ru ju k an u n tu k b an gu n an serta stasiu n k ereta
im p lem en ta si serta api, a n a lisis h asil uji p en gu jia n
p em eca h an m asalah di b id a n g ja lu r dan b an gu n an
m o n ito rin g dan serta stasiu n k ereta api,
evalu asi u n tu k p em b erian re k om en d a si kelaik an ,
m em a stik a n p en gesa h a n h a s il p en gu jian dan
p ela k san a a n k egia ta n p en gesa h a n sertifik a si k ela ik a n
di b id a n g K ela ik a n sep erti : uji p e rta m a dan uji
J a lu r dan B an gu n an b erk a la di b id a n g ja lu r dan
K ereta A p i b an gu n an serta stasiu n k ereta
api serta p ela k san a a n n ya
dan k eb ijak an p en gesah an h a s il

- 1079 -
k ereta api, m eya k in k a n
teo ri dan k eb ija k a n ya n g
m a sa la h d a la m p en gesa h a n h asil
kelaik an , p en gesa h a n h a sil
ja lu r dan b a n gu n an serta stasiu n
k ereta api.
- 1080 -
N a m a K om p eten si P en gaw asan K ela ik a n F a silitas O p erasi K ereta
Api
m em a stik a n p ela k san a a n k egia ta n di b id a n g
k ela ik a n fa silita s o p era si k e re ta ap i sesuai
d en gan k eten tu an y a n g b erlak u
p ro se d u r m o n ito rin g dan eva lu a si terk a it p en gesah an
dan evalu asi u n tu k h asil uji k o m p o n en b aru di
m em a stik a n b id a n g fa silita s o p era si k e re ta api,
p ela k san a a n k egia ta n an a lisis h a sil uji p en gu jia n di
di b id a n g k elaik an b id a n g fa silita s o p era si k e re ta api,
fa silita s o p era si p em b erian re k om en d a si kelaik an ,
k e re ta api p en gesa h a n h asil p en gu jian dan
k e reta api.

- 1081 -
re k om en d a si kelaikan ,
k e reta api.
k o m p o n en b aru di b id a n g fasilita s
k e reta api.

- 1082 -
eva lu a si u n tu k p en gesa h a n h asil uji k o m p o n en
m em a stik a n b aru di b id a n g fa silita s op erasi
p ela k san a a n k egia ta n k e re ta api, an a lisis h asil uji
di b id a n g k elaik an p en gu jia n di b id a n g fasilita s
fa silita s o p era si o p era si k ereta api, p em b erian
k ereta api rek o m en d a si kelaikan ,
b erk a la d i b id a n g fa silita s o p era si
k ereta api.
b id a n g p en gesa h a n h asil uji
k o m p o n en baru di b id a n g
api.
b aru di b id a n g fa silita s op erasi
p en gu jia n di b id a n g fasilita s
o p era si k ereta api, p em b eria n

- 1083 -
rek o m en d a si kelaik an ,
p en gesa h a n h a s il p en gu jia n dan
b e rk a la d i b id a n g fa silita s o p era si
k e re ta api kepada m a sya ra k a t
dan sta k eh old er
m o n ito rin g dan p en gesa h a n h asil uji k o m p o n en
eva lu a si u n tu k b aru di b id a n g fa silita s o p erasi
m em a stik a n k e re ta api, an a lisis h asil uji
p ela k san a a n k egia ta n p en gu jia n di b id a n g fasilita s
di b id a n g k elaik an o p era si k e re ta api, p em b erian
fa silita s o p era si rek o m en d a si kelaik an ,
k e re ta api p en gesa h a n h asil p en gu jia n dan
k e re ta api.
b aru di b id a n g fa silita s op erasi
p en gu jia n di b id a n g fasilita s
rek o m en d a si kelaik an ,
k e re ta api dan m em b erik a n

- 1084 -
k ep a d a p ega w a i di lin gk u n ga n n ya
d a la m m ela k sa n a k a n p en gesa h a n
h asil uji k o m p o n en b aru di
b id a n g fa silita s o p era si k e reta
d i b id a n g fa silita s o p era si k ereta
p ertam a dan uji b erk a la di
a p i.
tek n is o p era sio n a l yan g tim b u l
dan m en gam b il k ep u tu sa n d ala m
k o m p o n en baru di b id a n g
api, p em b eria n re k om en d a si
p ertam a dan uji b erk a la di
api.
in stru m en t eva lu a si m elak u k an p e n ge m b a n ga n atau

- 1085 -
dan p en ga w a sa n di p erb a ik a n ca ra k e rja p en gesah an
b id a n g k elaik an h asil uji k o m p o n en baru di
fa silita s o p era si b id a n g fa silita s o p era si k e reta api,
k e re ta api an a lisis h a sil uji p en gu jia n di
efek tif/ efisien
k e reta api.
m e m p ero le h d u k u n ga n dari
baru di b id a n g fa silita s o p erasi
- 1086 -
p en gesa h a n sertifik a si k elaik an
terk a it p en gesa h a n h asil uji
k e reta api.
m en ja d i su m b er baru di b id a n g fa silita s o p erasi
ru ju k a n u n tu k k e reta api, a n a lisis h asil uji
im p lem en ta si serta p en gu jian di b id a n g fasilita s
p em eca h an m asalah o p era si k e re ta api, p em b erian
m o n ito rin g dan re k om en d a si kelaik an ,
eva lu a si u n tu k p en gesa h a n h asil p en gu jian dan
m em a stik a n p en gesa h a n sertifik a si k ela ik a n
p ela k san a a n k egia ta n sep erti : uji p e rta m a dan uji
di b id a n g k elaik an b e rk a la di b id a n g fa silita s o p era si
fa silita s o p era si k e reta ap i serta p ela k s a n a a n n y a
k e re ta api m en em u k en a li k eleb ih a n dan

- 1087 -
p erb a ik a n n ya.
dan k eb ijak an p en gesah an h asil
uji k o m p o n en b aru di b id a n g
k e reta api, m eya k in k a n
d ik em b a n gk a n .
m asa la h d a la m p en gesa h a n h asil
uji k o m p o n en b aru di b id a n g
fa silita s o p era si k e re ta api,
k e reta api.
- 1088 -
N a m a K om p eten si P en gaw asan J a lu r dan B a n gu n an K ereta A p i
m em a stik a n p ela k san a a n k egia ta n di b id an g
ja lu r dan b a n gu n an k e reta api sesu a i d en gan
k eten tu an y a n g b erlak u
p ro se d u r m o n ito rin g dan eva lu a si terk a it p en eta p a n
dan eva lu a si u n tu k ra n ca n g b a n gu n p a d a d ok u m en
m em a stik a n tek n is sep erti : k rite ria desain ,
p ela k san a a n k egia ta n b asic design , d eta il en gin eerin g
di b id a n g ja lu r dan d esign (D E D ) dan sp esifik a si
b a n gu n an k e reta api tek n is d en gan m em b erik a n
tanah , je m b a ta n dan b a n gu n an
- 1089 -
desain , b a sic design , d eta il

- 1090 -
design , d eta il en g in eerin g d esign

- 1091 -
p erh itu n ga n b ia ya p ela k san a a n
b an gu n an k e re ta api atau m am pu

- 1092 -
eva lu a si u n tu k p en eta p a n ra n ca n g b a n gu n p a d a
m em a stik a n d o k u m en tek n is sep erti : k rite ria
p ela k san a a n k egia ta n desain , b a sic design , detail
di b id a n g ja lu r dan en gin eerin g d esign (DED) dan
b a n gu n an k e reta api sp esifik a si tek n is d en gan
sesu ai p ed om an m em b erik a n re k om en d a si tek n is
k erja / p etu n ju k tek n is di b id a n g ja la n rel dan tanah,
je m b a ta n dan b an gu n an k ereta
api, sin k ro n isa si d o k u m en

- 1093 -
je m b a ta n dan b an gu n an k e reta

- 1094 -
- 1095 -
api, sin k ro n isa si d o k u m en
b an gu n an k ereta ap i k ep ad a
m o n ito rin g dan
eva lu a si di b id a n g
desain , b a sic design , d eta il
ja lu r dan b an gu n an
- 1096 -
k e re ta api en gin eerin g d esign (DED) dan
b an gu n an k ereta ap i.

- 1097 -
en gin eerin g d esign (D E D ) dan
sp esifik a si tek n is d en ga n
b an gu n an k ereta ap i dan
p ega w a i d i lin gk u n ga n n y a d a la m
- 1098 -

- 1099 -
- 1100 -
m o n ito rin g dan p erb a ik a n cara k erja p en eta p a n
eva lu a si di b id a n g ra n ca n g b a n gu n pad a d ok u m en
ja lu r dan b an gu n an tek n is sep erti : k riteria desain ,
k ereta api b asic design , d eta il en gin eerin g
b an gu n an k ereta api, sin k ro n isa si

- 1101 -
b an gu n an k e re ta api y a n g lebih
efek tif/ efisien .
- 1102 -

- 1103 -
b an gu n an k e re ta ap i dan

- 1104 -
m o n ito rin g dan m em b erik a n rek o m en d a si tek n is
eva lu a si u n tu k di b id a n g ja la n rel dan tanah,
m em a stik a n je m b a ta n dan b an gu n an k ereta
p ela k san a a n k egia ta n api, sin k ro n isa si d ok u m en
di b id a n g ja lu r dan p eren can aan , p en gem b a n ga n dan
b a n gu n an k e reta api p em b a n gu n a n p ra sa ra n a

- 1105 -
b an gu n an k e re ta api serta
re k om en d a si p e rb a ik a n n y a .

- 1106 -
b an gu n an k e re ta api, m eya k in k a n

- 1107 -
- 1108 -
N a m a K om p eten si P en gaw asan F a silita s O p erasi K ereta A p i
m em a stik a n p ela k san a a n k egia ta n di b id an g
fa silita s o p era si k e reta ap i sesu ai d en gan
k eten tu an y a n g b erlak u
p ro se d u r m o n ito rin g dan eva lu a si terk a it p en eta p a n
dan eva lu a si u n tu k ra n ca n g b a n gu n p a d a d ok u m en
m em a stik a n tek n is sep erti : k rite ria desain ,
p ela k san a a n k egia ta n b asic design , d eta il en gin eerin g
di b id a n g fasilita s d esign (D E D ) dan sp esifik a si
o p era si k e reta api tek n is d en gan m em b erik a n
p ersin ya la n , telek o m u n ik a s i dan
p eren can aan , p em b a n g u n a n ,
- 1109 -
dan eva lu a si b ia y a p elak san aan
k e re ta api, sin k ro n isa si d o k u m en

- 1110 -
design , d eta il en gin eerin g design

- 1111 -
p elistrik a n k e re ta api, atau
tek n is di b id a n g p ersin ya la n ,

- 1112 -
2 M am p u 2 .1 M am p u m elak sa n a k a n
eva lu a si u n tu k p en eta p a n ra n ca n g b an gu n p a d a
m em a stik a n d o k u m en tek n is sep erti : k rite ria
p ela k san a a n k egia ta n desain , b asic d esign , d etail
di b id a n g fasilita s en gin eerin g d esign (DED) dan
o p era si k ereta api sp esifik a si tek n is d en gan
sesu ai p ed om an m em b erik a n re k om en d a si tek n is
k e rja / p etu n ju k di b id a n g persin yalan ,
tek n is telek o m u n ik a si dan p elsitrik a n
p elis trik a n k e re ta api,
m em verifik a si d o k u m en tek n is
p elis trik a n k ereta api,
a n gga ra n b ia ya (RAB) d i b id a n g
- 1113 -
p elis trik a n k e re ta api.
b id a n g p en eta p a n ra n ca n g
sep erti : k riteria desain , b asic
d esign , d etail en gin eerin g design
d en ga n m em b erik a n re k om en d a si
d a n / a ta u p ersin ggu n ga n ja lu r
p ra sa ra n a p erk ereta a p ia n u m u m
m ela k sa n a k a n p erh itu n ga n b iaya
acu an k erja (K A K ) dan ren can a

- 1114 -
p elis trik a n k e re ta api.
desain , b asic d esign , d etail
p ra sa ra n a p erk ereta a p ia n u m u m
acu an k erja (K A K ) dan ren can a
p elis trik a n k ereta api k ep ad a

- 1115 -
p ela k san a a n p en yu su n a n di b id a n g p en eta p a n
m o n ito rin g dan ra n ca n g b a n gu n pad a d ok u m en
eva lu a si u n tu k tek n is sep erti : k riteria desain ,
m em a stik a n b asic design , d eta il en gin eerin g
p ela k san a a n k egia ta n d esign (D E D ) dan sp esifik a si
di b id a n g fasilita s tek n is d en gan m em b erik a n
o p era si k ereta api re k om en d a si tek n is di b id a n g
p elistrik a n k ereta api.

- 1116 -
d esa in , b a sic d esign , detail
a n gga ra n b ia y a (R A B ) d i b id a n g
p elistrik a n k e re ta ap i dan
p ega w a i d i lin g k u n g a n n y a d a la m
- 1117 -
tek n is sep erti : k rite ria d esain ,
b asic d esign , d etail en gin eerin g

- 1118 -

- 1119 -
m o n ito rin g dan p erb a ik a n ca ra k e rja p en eta p a n
eva lu a si dan di ra n ca n g b a n gu n pad a d ok u m en
b id a n g fasilita s tek n is sep erti : k riteria d esain ,
o p era si k e reta api b asic d esign , d eta il en gin eerin g
p elistrik a n k ereta api y a n g lebih
efek tif/ efisien .

- 1120 -
k e re ta ap i dan izin p em b a n gu n a n
- 1121 -
desain , b a sic d esign , d etail
p elistrik a n k e re ta api dan
- 1122 -
m em b erik a n rek o m en d a si tek n is
k eb ijak an , dan p en eta p a n ra n ca n g b a n gu n p a d a
m en ja d i su m b er d o k u m en tek n is sep erti : k rite ria

- 1123 -
m o n ito rin g dan m em b erik a n re k om en d a si tek n is
eva lu a si u n tu k di b id a n g persin yalan ,
m em a stik a n telek o m u n ik a si dan p elsitrik a n
p ela k san a a n k egia ta n k ereta api, sin k ro n isa si d ok u m en
di b id a n g fasilita s p eren can aan , p em b a n gu n a n ,
o p era si k ereta api p era w a ta n dan p en go p era sia n
p elistrik a n k ereta api serta
re k om en d a si p e rb a ik a n n y a .
sep erti : k riteria desain , b asic

- 1124 -
k eb ija k a n y a n g d ik e m b a n gk a n .
(n a s io n a l) d ala m im p lem en ta si

- 1125 -
tek n is sep erti : k rite ria d esain ,
sin k ro n isa si d o k u m en
acu an k erja (K A K ) dan re n c a n a
- 1126 -
Kode Kompetensi 8.1
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Rancang Bangun dan

Rekayasa Sarana Perkeretaapian

di bidang kelayakan rancang bangun dan
rekayasa sarana perkeretaapian

mekanisme, tata cara analisis kelayakan, rekomendasi
Prosedur untuk rancang bangun dan rekayasa.
melakukan 1.2 Mampu menjelaskan langkah
pengumpulan, langkah tahapan pelaksanaan
identifikasi, analisis kelayakan, rekomendasi
pengolahan, dan rancang bangun dan rekayasa
perumusan dokumen 1.3 Mampu memberikan informasi
analisis di bidang kepada masyarakat, stakeholder
kelayakan, secara tepat atau mampu
rekomendasi mengumpulkan data dan informasi
rancang bangun dan analisis kelayakan, rekomendasi
rekayasa Sarana rancang bangun dan rekayasa
Perkeretaapian

melaksanakan pengumpulan identifikasi dan
pengolahan data analisis rancang
pengumpulan,
bangun dan rekayasa.
identifikasi,
2.2 Mampu melaksanakan analisa
pengolahan, dan
perumusan dokumen
analisis di bidang
rancang bangun dan rekayasa
- 1127 -
kelayakan rancang 2.3 Mampu menjelaskan secara

bangun dan rekayasa lengkap, rinci dan jelas perihal
Sarana analisis rancang bangun dan
Perkeretaapian sesuai rekayasa kepada masyarakat dan
pedoman stakeholder

pelaksanaan analisis penyajian analisis rancang bagun
kelayakan rancang dan rekayasa Sarana
bangun dan rekayasa Perkeretaapian
Sarana 3.2 Mampu mensosialisasikan dan
Perkeretaapian memberikan bimbingan, choaching
melaksanakan analisis rancang
bangun dan rekayasa
pelaksanaan anaisis rancang
bangun dan rekayasa
instrument analisis melakukan pengembangan atau
rancang bangun dan perbaikan cara kerja analisis
rekayasa Sarana rancang bangun dan rekayasa yang
Perkeretaapian lebih efektif/efisien
- 1128 -
instrumen pelaksanaan analisis

serta memberikan bimbingan dan
stakeholder terkait rancang
bangun dan rekayasa
konsep, teori, teori, konsep, kebijakan analisis
kebijakan, dan rancang bangun dan rekayasa
menjadi sumber serta pelaksanaannya
identifikasi, kebijakan analisis rancang bangun
pengolahan, dan dan rekayasa, meyakinkan
perumusan dokumen stakeholder dan shareholder
analisis di bidang terkait untuk menerima konsep,
rancang bangun dan teori dan kebijakan yang
rekayasa sarana dikembangkan.
perkeretaapian 5.3 Menjadi sumber rujukan utama
dalam analisis rancang bangun dan
rekayasa.
- 1129 -
Kode Kompetensi 8.2
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Pengendalian Mutu Sarana

Perkeretaapian

di bidang kelayakan pengendalian mutu

mekanisme, tata cara analisis dan rekomendasi
Prosedur pengendalian mutu.
pengolahan, dan analisis rekomendasi pengendalian
perumusan dokumen mutu.
kelayakan kepada masyarakat, stakeholder
pengendalian mutu secara tepat atau mampu
analisis dan rekomendasi
pengendalian mutu.
2 Mampu 2.1 Mampu melaksanakan identifikasi
melaksanakan dan pengumpulan data analisis
analisis penilaian pengendalian mutu
pengendalian mutu 2.2 Mampu melaksanakan analisa
sesuai pedoman dokumen analisis dan rekomendasi
kerja/petunjuk teknis Pengendalian mutu
analisis pengendalian mutu kepada
- 1130 -

pelaksanaan analisis penyajian analisis pengendalian
pengendalian mutu mutu
sarana 3.2 Mampu mensosialisasikan dan
perkeretaapian memberikan bimbingan, choaching
melaksanakan analisis
pengendalian mutu
pelaksanaan analisis pengendalian
mutu
bidang pengendalian kerja analisis pengendalian mutu
mutu sarana yang lebih efektif/efisien
perkeretaapia 4.2 Mampu menyusun pedoman,
pengendalian mutu
pengendalian mutu serta
pengendalian mutu
- 1131 -

kebijakan, dan pengendalian mutu serta
implementasi serta rekomendasi perbaikanya
pengumpulan, kebijakan analisis pengendalian
identifikasi, mutu, meyakinkan stakeholder dan
pengolahan, dan shareholder terkait untuk menerima
perumusan dokumen konsep, teori dan kebijakan yang
analisis di bidang dikembangkan.
pengendalian mutu 5.3 Menjadi sumber rujukan utama
dalam analisis pengendalian mutu.
- 1132 -
Kode Kompetensi 8.3
Nama Kompetensi Pengawasan Pengendalian mutu, Rancang

Bangun dan Rekayasa Sarana Perkeretaapian

Pengendalian mutu, rancang bangun dan
rekayasa sarana perkeretaapian sesuai dengan

mekanisme, tata cara pengawasan Pengendalian mutu,
prosedur monitoring rancang bangun dan rekayasa.
dan evaluasi di 1.2 Mampu menjelaskan langkah
bidang Pengendalian langkah tahapan pelaksanaan
mutu, rancang pengawasan Pengendalian mutu,
bangun dan rekayasa rancang bangun dan rekayasa.
secara tepat atau mampu
pengawasan Pengendalian mutu,
rancang bangun dan rekayasa.
melaksanakan pengumpulan, identifikasi dan
monitoring dan pengolahan data di bidang
evaluasi di bidang pengawasan Pengendalian mutu,
pengendalian mutu, rancang bangun dan rekayasa.
rancang bangun dan 2.2 Mampu melaksanakan analisa,
rekayasa sesuai penyajian, dan pemanfaatan serta
- 1133 -
pedoman Pengendalian mutu, rancang

kerja/petunjuk teknis bangun dan rekayasa.
pengawasan pengendalian mutu,
stakeholder.
pelaksanaan penyajian pengawasan
pengawasan pengendalian mutu, rancang
pengendalian mutu, bangun dan rekayasa.
rancang bangun dan 3.2 Mampu mensosialisasikan dan
rekayasa memberikan bimbingan, choaching
melaksanakan pengawasan
pengendalian mutu, rancang
bangun dan rekayasa .
pelaksanaan pengawasan
bangun dan rekayasa.
pengawasan kerja pengawasan pengendalian
pengendalian mutu, mutu, rancang bangun dan
rekayasa yang lebih efektif/efisien
- 1134 -
rancang bangun dan 4.2 Mampu menyusun pedoman,

rekayasa petunjuk teknis, cara kerja yang
instrumen pelaksanaan pengawasan
bangun dan rekayasa
bangun dan rekayasa serta
bangun dan rekayasa
kebijakan, dan pengawasan pengendalian mutu,
menjadi sumber rancang bangun dan rekayasa serta
monitoring dan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
evaluasi di bidang kebijakan pengawasan
pengendalian mutu, Pengendalian mutu, rancang
rancang bangun dan bangun dan rekayasa, meyakinkan
rekayasa stakeholder dan shareholder terkait
dalam pengawasan pengendalian
- 1135 -
mutu, rancang bangun dan

rekayasa
- 1136 -
Kode Kompetensi 8.4
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Spesifikasi Teknis Sarana

Perkeretaapian

di bidang kelayakan spesifikasi teknis sarana
perkeretaapian

mekanisme , tata analisis kelayakan spesifikasi teknis
cara prosedur sarana perkeretaapian
pengolahan, analisis kelayakan spesifikasi teknis
perumusan dokumen sarana perkeretaapian
analisis 1.3 Mampu memberikan informasi
di bidang kelayakan kepada masyarakat, stakeholder
spesifikasi teknis secara tepat atau mampu
sarana mengumpulkan data dan informasi
perkeretaapian analisis kelayakan spesifikasi teknis
pengolahan data di bidang analisis
pengumpulan,
kelayakan spesifikasi teknis sarana
identifikasi,
perkeretaapian
pengolahan, dan
perumusan dokumen
analisis di bidang
kelayakan spesifikasi
teknis sarana
perkeretaapian
perkeretaapian sesuai
- 1137 -

analisis kelayakan spesifikasi teknis
sarana perkeretaapian kepada
pelaksanaan analisis penyajian analisis kelayakan
di bidang kelayakan spesifikasi teknis sarana
spesifikasi teknis perkeretaapian
sarana 3.3 Mampu mensosialisasikan dan
melaksanakan analisis kelayakan
spesifikasi teknis sarana
perkeretaapian
pelaksanaan analisis kelayakan
perkeretaapian
perangkat norma cara kerja menemukan kelebihan
bidang kelayakan kerja analisis kelayakan spesifikasi
spesifikasi teknis teknis sarana perkeretaapian yang
sarana lebih efektif/efisien
perkeretaapian 4.2 Mampu menyusun pedoman,
- 1138 -

perkeretaapian
perkeretaapian serta memberikan
terkait analisis kelayakan
perkeretaapian
kebijakan, dan kelayakan spesifikasi teknis sarana
menjadi sumber perkeretaapian serta
pengumpulan,
kebijakan analisis kelayakan
identifikasi,
pengolahan, dan
perkeretaapian, meyakinkan
perumusan dokumen
analisis di bidang
kelayakan spesifikasi
teknis sarana
perkeretaapian
dalam analisis kelayakan spesifikasi
teknis sarana perkeretaapian
- 1139 -
Kode Kompetensi 8.5
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Tempat dan Fasilitas

Pemeriksaan dan Perawatan Sarana
Perkeretaapian

analisis di bidang kelayakan tempat dan
fasilitas pemeriksaan dan perawatan sarana
perkeretaapian

mekanisme, tata cara analisis kelayakan tempat dan
prosedur fasilitas pemeriksaan dan
pengumpulan, perawatan sarana perkeretaapian
pengolahan, dan langkah tahapan pelaksanaan
perumusan dokumen analisis kelayakan tempat dan
analisis di bidang fasilitas pemeriksaan dan
kelayakan tempat dan perawatan sarana perkeretaapian
fasilitas pemeriksaan 1.3 Mampu memberikan informasi
dan perawatan sarana kepada masyarakat, stakeholder
perkeretaapian secara tepat atau mampu
analisis kelayakan tempat dan
fasilitas pemeriksaan dan
pengumpulan, pengumpulan, identifikasi dan
identifikasi, pengolhan data dibidang
pengolahan, dan kelayakan tempat dan fasilitas
perumusan dokumen pemeriksaan dan perawatan
analisis di bidang sarana perkeretaapian
- 1140 -
kelayakan tempat dan 2.2 Mampu melaksanakan analisis,

fasilitas pemeriksaan penyajian, dan pemanfaatan serta
dan perawatan sarana perumusan kegiatan di bidang
perkeretaapian sesuai analisa dokumen analisis
pedoman kelayakan tempat dan fasilitas
kerja/petunjuk teknis pemeriksaan dan perawatan
2.3 Mampu menjelaskan Mampu
menjelaskan secara lengkap, rinci
dan jelas perihal di bidang
kelayakan tempat dan fasilitas
pemeriksaan dan perawatan
sarana perkeretaapian kepada
pelaksanaan analisis penyajian analisis kelayakan
di bidang kelayakan tempat dan fasilitas pemeriksaan
tempat dan fasilitas dan perawatan sarana
pemeriksaan dan perkeretaapian
perawatan sarana 3.2 Mampu mensosialisasikan dan
tempat dan fasilitas pemeriksaan
dan perawatan sarana
perkeretaapian
- 1141 -

perkeretaapian
instrument analisis di melakukan pengembangan atau
bidang kelayakan perbaikan cara kerja analisis
tempat dan fasilitas kelayakan tempat dan fasilitas
pemeriksaan dan pemeriksaan dan perawatan
perawatan sarana sarana perkeretaapian yang lebih
analisis kelayakan tempat dan
fasilitas pemeriksaan dan
kelayakan tempat dan fasilitas
pemeriksaan dan perawatan
sarana perkeretaapian serta
perkeretaapian
kebijakan, dan menjadi kelayakan tempat dan fasilitas
sumber rujukan untuk pemeriksaan dan perawatan
implementasi serta sarana perkeretaapian serta
- 1142 -
pemecahan masalah pelaksanaannya menemukenali

identifikasi, kelebihan dan kekurangan dan
pengolahan, dan rekomendasi perbaikanya,
perumusan dokumen 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
analisis di bidang kebijakan analisis kelayakan
kelayakan tempat dan tempat dan fasilitas pemeriksaan
dan perawatan sarana perkeretaapian, meyakinkan
perkeretaapian stakeholder dan shareholder
dikembangkan.
dalam analisis kelayakan tempat
dan fasilitas pemeriksaan dan
- 1143 -
Kode Kompetensi 8.6
Nama Kompetensi Pengawasan Tempat dan Fasilitas Pemeriksaan

dan Perawatan Sarana Perkeretaapian

memastikan pelaksanaan kegiatan bidang
perkeretaapian sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

mekanisme, tata cara pengawasan tempat dan fasilitas
prosedur monitoring pemeriksaan dan perawatan sarana
dan evaluasi di perkeretaapian
bidang pengawasan 1.2 Mampu menjelaskan langkah
tempat dan fasilitas langkah tahapan pelaksanaan
pemeriksaan dan pengawasan tempat dan fasilitas
perawatan sarana pemeriksaan dan perawatan sarana
perkeretaapian perkeretaapian
pengawasan tempat dan fasilitas
perkeretaapian
monitoring dan pengeolhan data di bidang
evaluasi di bidang pengawasan tempat dan fasilitas
tempat dan fasilitas
- 1144 -
pemeriksaan dan pemeriksaan dan perawatan sarana

perkeretaapian sesuai 2.3 Mampu melaksanakan analisis,
pedoman penyajian, dan pemanfaatan serta
kerja/petunjuk teknis perumusan kegiatan di bidang
perkeretaapian
perkeretaapian kepada masyarakat
dan stakeholder
pelaksanaan penyajian pengawasan tempat dan
pengawasan tempat fasilitas pemeriksaan dan perawatan
dan fasilitas sarana perkeretaapian
pemeriksaan dan 3.2 Mampu mensosialisasikan dan
perawatan sarana memberikan bimbingan, choaching
perkeretaapian mentoring kepada pegawai
melaksanakan pengawasan tempat
pelaksanaan pengawasan tempat
- 1145 -

pengawasan tempat kerja pengawasan tempat dan
dan fasilitas fasilitas pemeriksaan dan perawatan
pemeriksaan dan sarana perkeretaapian yang lebih
perawatan sarana efektif/efisien
instrumen pelaksanaan a
perkeretaapian
terkait pengawasan tempat dan
kebijakan, dan pengawasan tempat dan fasilitas
menjadi sumber pemeriksaan dan perawatan sarana
rujukan untuk perkeretaapian serta
monitoring dan rekomendasi perbaikanya
evaluasi di bidang 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
kebijakan pengawasan tempat dan
- 1146 -
tempat dan fasilitas fasilitas pemeriksaan dan perawatan

pemeriksaan dan sarana perkeretaapian, meyakinkan
perawatan sarana stakeholder dan shareholder terkait
perkeretaapian untuk menerima konsep, teori dan
dalam pengawasan tempat dan
- 1147 -
Kode Kompetensi 8.7
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Pemeriksaan dan Perawatan

Sarana Perkeretaapian

mengolah, menganalisis, dan merumuskan
dokumen analisis di bidang kelayakan
perkeretaapian

mekanisme, tata cara rekomendasi /pengesahan sistem
prosedur analisis kelayakan pemeriksaan dan
pengumpulan, perawatan sarana perkeretaapian
pengolahan, analisis, langkah tahapan pelaksanaan
dan perumusan rekomendasi /pengesahan sistem
dokumen analisis analisis kelayakan pemeriksaan dan
di bidang kelayakan perawatan sarana perkeretaapian
pemeriksaan dan 1.3 Mampu memberikan informasi
perawatan sarana kepada masyarakat, stakeholder
perkeretaapian secara tepat atau mampu
analisis kelayakan pemeriksaan dan
pengolahan data di bidang
pengumpulan,
kelayakan pemeriksaan dan
identifikasi,
pengolahan, dan
perumusan dokumen
analisis, penyajian, dan
analisis di bidang
- 1148 -
kelayakan kegiatan di bidang kelayakan

pemeriksaan dan pemeriksaan dan perawatan sarana
perkeretaapian sesuai 2.3 Mampu menjelaskan secara
kerja/petunjuk teknis analisis kelayakan pemeriksaan dan
menyelenggarakan instrumen identifikasi, pengumpulan,
membimbing pengolahan, penyajian analisis
pelaksanaan analisis kelayakan pemeriksaan dan
di bidang kelayakan perawatan sarana perkeretaapian
pemeriksaan dan 3.2 Mampu mensosialisasikan dan
perawatan sarana memberikan bimbingan, choaching
perkeretaapian mentoring kepada pegawai
perkeretaapian
3.3 Mampu memecahkan masalah teknis
operasional yang timbul dan
perkeretaapian
dan menyusun terhdadap teknis /metode /sistem
bidang kelayakan kerja analisis kelayakan pemeriksaan
pemeriksaan dan dan perawatan sarana
perawatan sarana perkeretaapian yang lebih
perkeretaapian efektif/efisien.
- 1149 -

kelayakan pemeriksaan dan
perawatan sarana perkeretaapian.
4.3 Mampu meyakinkan dan memperoleh
dukungan dari stakeholder
instansi lain atau stakeholder terkait
perkeretaapian
5 Mengembangkan 5.1 Mengidentifikasi, menganalisis, teori,
konsep, teori, konsep, kebijakan analisis kelayakan
kebijakan, dan pemeriksaan dan perawatan sarana
menjadi sumber perkeretaapian serta pelaksanaannya
pengumpulan,
kebijakan analisis kelayakan
identifikasi,
pengolahan, dan
perumusan dokumen
analisis di bidang
kelayakan
pemeriksaan dan
perawatan sarana
perkeretaapian
dalam analisis kelayakan
- 1150 -

perkeretaapian
- 1151 -
Kode Kompetensi 8.8
Nama Kompetensi Pengawasan Pemeriksaan dan Perawatan Sarana

Perkeretaapian

memastikan pelaksanaan kegiatan bidang
Pemeriksaan dan Perawatan Sarana
Perkeretaapian sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

mekanisme, tata cara pengawasan pemeriksaan dan
prosedur monitoring perawatan sarana perkeretaapian
dan evaluasi di 1.2 Mampu menjelaskan langkah
bidang pengawasan langkah tahapan pelaksanaan
pemeriksaan dan pengawasan pemeriksaan dan
perawatan sarana perawatan sarana perkeretaapian
perkeretaapian 1.3 Mampu memberikan informasi
pengawasan pemeriksaan dan
melaksanakan pengumpulan identifikasi dan
monitoring dan pengolahan data di bidang
evaluasi di bidang pemeriksaan dan perawatan
pemeriksaan dan sarana perkeretaapian
perawatan sarana 2.2 Mampu melaksanakan analisa
perkeretaapian sesuai penyajian, dan pemanfaatan serta
- 1152 -
pedoman pemeriksaan dan perawatan

kerja/petunjuk teknis sarana perkeretaapian

stakeholder
pelaksanaan penyajian pengawasan pemeriksaan
pengawasan di dan perawatan sarana
bidang pemeriksaan perkeretaapian
dan perawatan 3.2 Mampu mensosialisasikan dan
sarana memberikan bimbingan, choaching
perkeretaapian mentoring kepada pegawai di
lingkungannya dalam
melaksanakan pengawasan
perkeretaapian
perkeretaapian
monitoring dan kerja pengawasan pemeriksaan dan
evaluasi di bidang
- 1153 -
pemeriksaan dan perawatan sarana perkeretaapian

perawatan sarana yang lebih efektif/efisien
instrumen pelaksanaan pengawasan
perkeretaapian
serta memberikan bimbingan dan
fasilitasi kepada instami lain atau
perkeretaapian
kebijakan, dan pengawasan pemeriksaan dan
menjadi sumber perawatan sarana perkeretaapian
monitoring dan perbaikanya
evaluasi di bidang 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
pemeriksaan dan kebijakan pengawasan pemeriksaan
perawatan sarana dan perawatan sarana
perkeretaapian perkeretaapian, meyakinkan
- 1154 -

dalam pengawasan pemeriksaan
perkeretaapian
- 1155 -
Kode Kompetensi 8.9
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Pengadaan Sarana

Perkeretaapian Negara

di bidang kelayakan pengadaan sarana
perkeretaapian negara

mekanisme, tata cara perencanaan dan analisis
prosedur pengadaan sarana perkeretaapian
pengumpulan, negara.
pengolahan, langkah tahapan pelaksanaan
perumusan dokumen perencanaan dan analisis
analisis pengadaan sarana perkeretaapian
di bidang kelayakan negara.
pengadaan sarana 1.3 Mampu memberikan informasi
perkeretaapian kepada masyarakat, stakeholder
negara secara tepat perencanaan dan
analisis pengadaan sarana
perkeretaapian negara.

melaksanakan pengumpulan identifikasi,
pengolahan data di bidang
pengumpulan,
pengadaan sarana perkeretaapian
identifikasi,
pengolahan, dan negara.
perumusan dokumen
analisis di bidang
Kelayakan Pengadaan perumusan kegiatan di bidang
Sarana
negara.
Perkeretaapian
- 1156 -
Negara sesuai 2.3 Mampu menjelaskan secara

kerja/petunjuk teknis perencanaan dan analisis kegiatan
di bidang pengadaan sarana
perkeretaapian negara kepada

pelaksanaan analisis penyajian di bidang pengadaan
di bidang Kelayakan sarana perkeretaapian negara.
Pengadaan Sarana 3.2 Mampu mensosialisasikan
Perkeretaapian perencanaan dan analisis
Negara pengadaan perkeretaapian negara
melaksanakan pengadaan sarana
pelaksanaan pengadaan

bidang Kelayakan perbaikan cara kerja perencanaan
Pengadaan Sarana dan analisis pengadaan
Perkeretaapian perkeretaapian negara yang lebih
Negara efektif/efisien.
- 1157 -

perencanaan dan analisis
pengadaan perkeretaapian negara.
pengadaan perkeretaapian negara
stakeholder terkait pengadaan

kebijakan, dan pelaksanaan perencanaan dan
menjadi sumber analisis pengadaan sarana
rujukan untuk perkeretaapian negara serta
pengumpulan,
identifikasi,
pengolahan, dan kebijakan di bidang pelaksanaan
perumusan dokumen
analisis di bidang
pengadaan sarana negara, meyakinkan stakeholder
perkeretaapian
negara
dalam pelaksanaan perencanaan
dan analisis pengadaan sarana
- 1158 -
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Pengoperasian Sarana

Perkeretaapian Negara

di bidang kelayakan pengoperasian sarana
perkeretaapian Negara

mekanisme, tata cara perencanaan dan analisis
prosedur pengoperasian sarana
pengumpulan, perkeretaapian negara.
analisis di bidang pengoperasian sarana
pengoperasian sarana perkeretaapian negara.
perkeretaapian 1.3 Mampu memberikan informasi
negara kepada masyarakat, stakeholder
secara tepat perencanaan dan
analisis pengoperasian sarana

melaksanakan pengumpulan identifikasi,
pengumpulan, pengolahan data, kegiatan di
identifikasi, bidang pengoperasian sarana
pengolahan, dan perkeretaapian negara.
analisis di bidang penyajian, dan pemanfaatan serta
pengoperasian sarana perumusan kegiatan di bidang
perkeretaapian
- 1159 -
negara sesuai pengoperasian sarana

pedoman perkeretaapian negara.
perencanaan dan analisis kegiatan
di bidang pengoperasian sarana
perkeretaapian negara kepada

pelaksanaan analisis penyajian analisis di bidang
di bidang pengoperasian sarana
pengoperasian sarana perkeretaapian negara.
perkeretaapian 3.2 Mampu mensosialisasikan
Negara perencanaan dan analisis
pengoperasian sarana
perkeretaapian negara dan
lingkungannya dalam
melaksanakan sarana
pengoperasian perkeretaapian
negara.
pelaksanaan sarana pengoperasian

bidang pengoperasian perbaikan cara kerja perencanaan
- 1160 -
sarana dan analisis pengoperasian sarana

perkeretaapian perkeretaapian negara yang lebih
Negara efektif/efisien.
perkeretaapian negara dan
stakeholder terkait pengoperasian
sarana perkeretaapian negara.

kebijakan, dan pelaksanaan perencanaan dan
menjadi sumber analisis pengoperasian sarana
rujukan untuk perkeretaapian negara serta
pengumpulan, rekomendasi perbaikanya.
identifikasi, 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
pengolahan, dan kebijakan di bidang pelaksanaan
analisis di bidang pengoperasian sarana
pengoperasian sarana perkeretaapian negara,
perkeretaapian meyakinkan stakeholder dan
negara shareholder terkait untuk
- 1161 -

dalam pelaksanaan perencanaan
dan analisis pengoperasian sarana
- 1162 -
Nama Kompetensi Analisis Kelaikan Sarana Perkeretaapian

mengolah, dan merumuskan analisis di bidang
kelaikan sarana perkeretaapian

dasar, teknik dan teknik dan metode, peraturan,
metode, peraturan, mekanisme dan tata cara prosedur
mekanisme, tata cara pelaksanaan analisis kelaikan
prosedur sarana perkeretaapian
pengumpulan, 1.2 Mampu menjelaskan langkah-
pengolahan, dan analisis kelaikan sarana
perumusan dokumen perkeretaapian
analisis 1.3 Mampu mengumpulkan data dan
di bidang informasi kepada masyarakat secara
kelaikan sarana tepat tentang pelaksanaan analisis
perkeretaapian kelaikan sarana perkeretaapian
2 Mampu
melaksanakan
pengumpulan, identifikasi, mengolah
pengumpulan,
data dan informasi tentang kelaikan
identifikasi,
sarana perkeretaapian dari hasil
pengolahan, dan
pengujian sarana perkeretaapian
perumusan dokumen
2.2 Mampu melaksanakan analisis
analisis di bidang
kelaikan sarana
dengan pedoman
2.3 Mampu menjelaskan secara lengkap,
kerja/petunjuk
rinci dan jelas perihal prosedur
teknis.
pelaksanaan analisis kelaikan
- 1163 -
3.1 Mampu mendesain/merancang,

identifikasi, pengolahan dan
penyajian pelaksanaan analisis
Mampu kelaikan sarana perkeretaapian
3 menyelenggarakan 3.2 Mampu mensosialisasikan
dan membimbing prosedur dan proses pelaksanaan
pelaksanaan analisis analisis kelaikan sarana
kelaikan sarana perkeretaapian dan memberikan
perkeretaapian bimbingan, coaching mentoring
3.3 Mampu memecahkah masalah
pelaksanaan analisis kelaikan
dan menyusun terhadap teknis / metode / sistem
perangkat norma cara kerja pelaksanaan analisis
standar prosedur kelaikan sarana perkeretaapian
pelaksanaan analisis yang lebih efektif/efisien
kelaikan sarana 4.2 Mampu menyusun pedoman,
perkeretaapian petunjuk teknis, tata cara yang
dijadikan pedoman norma,
standar, prosedur pelaksanaan
analisis kelaikan sarana
perkeretaapian
4.3 Mampu menyakinkan dan
fasilitas kepada instansi lain atau
stakeholder terkait
konsep, teori, teori, konsep, kebijakan kelaikan
- 1164 -
kebijakan, dan dan penetapan standar kelaikan

menjadi sumber sarana perkeretaapian dan
rujukan untuk memberikan rekomendasi
implementasi serta 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
pemecahan masalah kebijakan analisis kelaikan dan
pengumpulan, penetapan standar kelaikan
identifikasi, sarana perkeretaapian,
pengolahan, dan meyakinkan stakeholder terkait
perumusan untuk menerima konsep, teori dan
dokumen analisis di kebijakan yang dikembangkan
bidang kelaikan 5.3 Menjadi sumber rujukan utama
sarana dalam implementasi kebijakan dan
perkeretaapian pemecahan masalah dalam
penetapan standar kelaikan
- 1165 -
Nama Kompetensi Pengawasan Kelaikan Sarana Perkeretaapian

memastikan pelaksanaan kegiatan pengawasan
kelaikan sarana perkeretaapian sesuai dengan

metode, peraturan, mekanisme dan tata cara
mekanisme, tata cara pengawasan kelaikan sarana
prosedur monitoring perkeretaapian yang meliputi
dan evaluasi di tempat pengujian, peralatan
bidang kelaikan pengujian dan kegiatan pengujian
sarana sarana perkeretaapian
perkeretaapian 1.2 Mampu menjelaskan langkah-
pengawasan kelaikan sarana
perkeretaapian yang meliputi
tempat pengujian, peralatan
pengujian dan kegiatan pengujian
kepada stakeholder dalam hal ini
penyelenggara sarana (operator)
secara tepat tentang pengawasan
melaksanakan pengumpulan, identifikasi, mengolah
monitoring dan data dan informasi di bidang
evaluasi di bidang kelaikan sarana perkeretaapian yang
kelaikan sarana meliputi: tempat pengujian, peralatan
- 1166 -
perkeretaapian pengujian dan kegiatan pengujian

dengan pedoman sarana perkeretaapian
kelaikan sarana perkeretaapian yang
meliputi tempat pengujian, peralatan
rinci dan jelas perihal prosedur
perkeretaapian kepada stakeholder
dalam hal ini penyelenggara sarana
(operator)
3 Mampu 3.1 Mampu mendesain /merancang
menyelenggarakan, instrumen identifikasi, pengumpulan,
membimbing pengolahan dan penyajian
pelaksanaan pengawasan kelaikan sarana
pengawasan kelaikan perkeretaapian
sarana 3.2 Mampu mensosialisasikan standar
perkeretaapian norma, prosedur, dan tatacara dan
proses pengawasan kelaikan sarana
bimbingan, coaching mentoring
dalam melaksanakan sesuai
3.3 Mampu memecahkah masalah teknis
pelaksanaan pengawasankelaikan
4 Mampu memecahkah 4.1 Mampu melakukan evaluasi terhadap
masalah teknis teknis / metode / sistem cara kerja
- 1167 -
operasional yang menemu kenali kelebihan dan

timbul dan kekurangan melakukan
mengambil pengembangan atau perbaikan cara
keputusan dalam kerja pengawasan kelaikan sarana
pelaksanaan perkeretaapian yang lebih
pengawasan kelaikan efektif/efisien
sarana 4.2 Mampu menyusun pedoman,
dijadikan pedoman norma, standar,
perkeretaapian yang meliputi tempat
pengujian, peralatan pengujian dan
kegiatan pengujian sarana
perkeretaapian
bimbingan dan fasilitas kepada
perkeretaapian
konsep, teori, konsep, kebijakan pengawasan
kebijakan, dan kelaikan sarana perkeretaapian dan
menjadi sumber memberikan rekomendasi perbaikan
rujukan untuk terhadap pedoman norma, standar,
implementasi serta prosedur pengawasan kelaikan
pemecahan masalah sarana Perkeretaapian
pengawasan kelaikan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
sarana kebijakan pengawasan kelaikan
perkeretaapian sarana perkeretaapian yang meliputi:
tempat pengujian, peralatan
- 1168 -

sarana perkeretaapian, terkait data
dukung yang diberikan stakeholder
dalam implementasi kebijakan dan
pemecahan masalah dalam
perkeretaapian
- 1169 -
Nama Kompetensi Sertifikasi Kelaikan Sarana Perkeretaapian

mengolah, dan merumuskan serta pengesahan
dokumen sertifikasi kelaikan sarana
perkeretaapian tindak lanjut hasil pelaksanaan

mekanisme, tata cara proses sertifikasi kelaikan sarana
prosedur penyusunan perkeretaapian
di bidang sertifikasi 1.2 Mampu menjelaskan langkah-
kelaikan sarana langkah tahapan pelaksanaan
perkeretaapian sertifikasi kelaikan sarana
perkeretaapian
1.3 Mampu mengumpulkan data dan
informasi kepada masyarakat
secara tepat dalam pelaksanaan
sertifikasi kelaikan sarana
perkeretaapian
melaksanakanpenyus pengumpulan, identifikasi,
unan sertifikasi mengolah data dan informasi
kelaikan sarana dalam pelaksanaan sertifikasi
perkeretaapian kelaikan sarana perkeretaapian
sesuai dengan 2.2 Mampu melaksanakan dan
pedoman mengkaji sertifikasi kelaikan
kerja/ petunjuk sarana perkeretaapian
teknis. 2.3 Mampu menjelaskan secara
- 1170 -

dan stokeholder
3 Mampu 3.1 Mampu mendesain/merancang,
menyelenggarakan, pengolahan dan penyajian proses
membimbing sertifikasi kelaikan sarana
pelaksanaan perkeretaapian
sertifikasi kelaikan 3.2 Mampu mensosialisasikan
sarana pelaksanaan sertifikasi kelaikan
perkeretaapian sarana perkeretaapian dan
dilingkungannya
pelaksanaan sertifikasi kelaikan
perangkat norma cara kerja dan menemu kenali
standar prosedur dan kelebihan dan kekurangan dalam
kriteria dalam pelaksanaan sertifikasi kelaikan
sertifikasi kelaikan sarana perkeretaapian yang lebih
sarana efektif/efisien
standar, prosedur, dan kriteria
dalam pelaksanaansertifikasi
- 1171 -

instami lain atau stakeholder
terkait
konsep, teori, teori, konsep, kebijakan dalam
kebijakan, dan sertifikasi kelaikan sarana
pemecahan masalah rekomendasi perbaikannya
dalam sertifikasi 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
kelaikan sarana kebijakansertifikasi kelaikan
perkeretaapian sarana perkeretaapian,
meyakinkan stakeholder terkait
perkeretaapian
- 1172 -
Nama Kompetensi Pengelolaan Peralatan Pengujian Sarana

Perkeretaapian

pengelolaan konsep kebijakan, membahas dan
konsep, teknik metode perumusan kebijakan
Pengelolaan Peralatan Pengujian Sarana di
bidang transportasi Perkeretaapin
a

metode, peraturan, mekanisme dan tata cara
mekanisme, tata cara pengelolaan peralatan pengujian
prosedur untuk sarana perkeretaapian
melakukan 1.2 Mampu menjelaskan langkah-
pengelolaan peralatan langkah tahapan pelaksanaan
pengujian sarana pengelolaan peralatan pengujian
perkeretaapian sarana perkeretaapian
secara tepat pengelolaan peralatan
dan informasi pengelolaan
peralatan pengujian sarana
perkeretaapian
melaksanakan pengumpulan, identifikasi, mengolah
pengelolaan peralatan data dan informasi pengelolaan
- 1173 -
pengujian sarana peralatan pengujian sarana

perkeretaapian perkeretaapian
dengan pedoman 2.2 Mampu melaksanakan analisis dan
kerja/petunjuk teknis mengkaji pengelolaan peralatan
rinci dan jelas perihal pengelolaan
perkeretaapian
pelaksanaan penyajian pengelolaan peralatan
pengelolaan peralatan pengujian sarana perkeretaapian
pengujian sarana 3.2 Mampu mensosialisasikan
perkeretaapian pengelolaan peralatan pengujian
sarana perkeretaapian dan
lingkungannya dalam
melaksanakan pengelolaan
perkeretaapian
pelaksanaan pengelolaan
perkeretaapian
pengelolaan peralatan pengembangan atau perbaikan cara
kerja pengelolaan peralatan
- 1174 -
penguj ian saran a pengujian sarana perkeretaapian

perkeretaapian yang lebih efektif/efisien
pengelolaan peralatan pengujian
memberikan bimbingan dan fasilitas
kepada instansi lain atau
stakeholder terkait pengelolaan
perkeretaapian
kebijakan, dan pengelolaan peralatan pengujian
menjadi sumber sarana perkeretaapian serta
pengelolaan peralatan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
pengujian sarana kebijakan pengelolaan peralatan
perkeretaapian pengujian sarana perkeretaapian ,
- 1175 -

- 1176 -
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Kualitas Perawatan Sarana

Perkeretaapian

di bidang Kelayakan Kualitas Perawatan Sarana
Perkeretaapian

dasar, teknik dan
teknik dan metode, peraturan dan
metode, peraturan, tata cara prosedur analisis
mekanisme, tata cara kelayakan kualitas perawatan
prosedur sarana perkeretaapian
pengolahan, dan analisis kelayakan kualitas
perumusan dokumen perawatan sarana perkeretaapian
analisis 2.3 Mampu mengumpulkan data dan
di bidang kelayakan informasi dari masyarakat secara
kualitas perawatan tepat dalam pelaksanaan analisis
sarana kelayakan kualitas perawatan
perkeretaapian sarana perkeretaapian
2 Mampu
melaksanakan
pengumpulan,
mengolah data di bidang kelayakan
identifikasi,
kualitas perawatan sarana
pengolahan, dan
perkeretaapian.
perumusan dokumen
analisis di bidang
kelayakan kualitas
perawatan sarana
kelayakan kualitas perawatan
perkeretaapian
sesuai dengan
- 1177 -

analisis kelayakan kualitas
stakeholder.

menyelenggarakan pelaksanaan analisis kelayakan
dan membimbing kualitas perawatan sarana
pelaksanaan analisis perkeretaap.
kelayakan kualitas 3.2 Mampu mensosialisasikan
perawatan sarana pelaksanaan analisis kelayakan
perkeretaapian kualitas perawatan sarana
kepada pegawai di lingkungannya.
kualitas perawatan sarana
perkeretaapian.

perangkat norma cara kerja, menemu kenali
standar prosedur kelebihan dan kekurangan dalam
analisis kelayakan melakukan analisis kelayakan
kualitas perawatan kualitas perawatan sarana
sarana perkeretaapian yang lebih
perkeretaapiaan efektif/efisien.
prosedur pelaksanaan analisis
- 1178 -

sarana perkeretaapian.
memberikan bimbingan dan fasilitas
kepada instansi lain atau
stakeholder terkait.
5 Mengembangkan 5.1 Mengidentifikasi dan menganalisis

konsep, teori, kelayakan kualitas perawatan
kebijakan, dan sarana perkeretaapian serta dalam
rujukan untuk kelebihan atau kekurangan
implementasi serta dilakukan pemberian rekomendasi
pemecahan masalah perbaikan.
pengumpulan, 5.2 Mengembangkan teori dan konsep
identifikasi, serta kebijakan analisis kelayakan
pengolahan, dan kualitas perawatan sarana
perumusan dokumen perkeretaapian, meyakinkan
analisis di bidang stakeholder terkait untuk menerima
kelayakan kualitas konsep, teori dan kebijakan yang
perawatan sarana dikembangkan.
pemecahan masalah dalam analisis
sarana perkeretaapian.
- 1179 -
Nama Kompetensi Pengawasan Perawatan Peralatan Pendukung

Perawatan Sarana Perkeretaapian

memastikan pelaksanaan kegiatan Perawatan
Peralatan Pendukung Perawatan Sarana
Perkeretaapian sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

mekanisme, tata cara pengawasan perawatan peralatan
prosedur monitoring pendukung perawatan sarana
dan evaluasi di perkeretaapian.
bidang perawatan 1.2 Mampu menjelaskan langkah-
peralatan pendukung langkah tahapanpelaksanaan
perawatan sarana pengawasan perawatan peralatan
perkeretaapian pendukung perawatan sarana
perkeretaapian.
secara tepat dalam pengawasan
perawatan peralatan pendukung

monitoring dan mengolah data dan informasi di
evaluasi di bidang bidang perawatan peralatan
perawatan peralatan pendukung perawatan sarana
pendukung perkeretaapian.
- 1180 -
perawatan sarana 2.2 Mampu melaksanakan analisis dan

perkeretaapian penyajian, dan pemanfaatan serta
sesuai dengan perumusan kegiatan di bidang
pedoman perawatan peralatan pendukung
kerja/ petunjuk perawatan sarana perkeretaapian.
teknis 2.3 Mampu menjelaskan secara
pengawasan perawatan peralatan
dan stakeholder

menyelenggarakan instrument, identifikasi,
dan membimbing pengumpulan, pengolahan dan
pengawasan penyajian pelaksanaan
perawatan peralatan pengawasan perawatan peralatan
pendukung pendukung perawatan sarana
perkeretaapian 3.2 Mampu mensosialisasikan
kepada pegawai di lingkungannya.
perawatan peralatan pendukung
perawatan sarana perkeretaapia

- 1181 -
pengawasan melakukan pengawasan perawatan

perawatan peralatan peralatan pendukung perawatan
pendukung sarana perkeretaapian yang lebih
perawatan sarana efektif/efisien.
perkeretaapian.
terkait

kebijakan, dan pengawasan perawatan peralatan
menjadi sumber pendukung perawatan sarana
rujukan untuk perkeretaapian serta jika dalam
pemecahan masalah kelebihan dan kekurangan
terhadap monitoring memberikan rekomendasi
dan evaluasi di bidang perbaikannya.
perawatan peralatan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
pendukung kebijakan pengawasan perawatan
perawatan sarana peralatan pendukung perawatan
perkeretaapian sarana perkeretaapian, meyakinkan
stakeholder terkait untuk menerima
- 1182 -

dikembangkan.
perkeretaapian
- 1183 -
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Logistik dan S p a re p a rt

di bidang Kelayakan Logistik dan Sparepart

mekanisme, tata cara analisis kelayakan logistik dan
prosedur sparepart perawatan sarana
pengumpulan, perkeretaapian
identifikasi, 1.2 Mampu menjelaskan langkah-
perumusan dokumen analisis kelayakan logistik dan
analisis di bidang sparepart perawatan sarana
kelayakan logistik perkeretaapian
sparepart dan 1.3 Mampu mengumpulkan data dan
consimable part informasi kepada masyarakat
perawatan sarana secara tepat dalam pelaksanaan
perkeretaapian analisis kelayakan logistik dan
perkeretaapian

pengumpulan, mengolah data dan informasi
identifikasi, pelaksanaan analisis di bidang
pengolahan, dan kelayakan logistik sparepart dan
perumusan dokumen consimable part perawatan sarana
analisis di bidang perkeretaapian.
kelayakan logistik
- 1184 -
dan sparepart 2.2 Mampu melaksanakan analisis

perawatan sarana penyajian, dan pemanfaatan serta
perkeretaapian perumusan kegiatan di bidang
sesuai dengan kelayakan logistik sparepart dan
pedoman consimable part perawatan sarana
kerja/ petunjuk perkeretaapian.
teknis 2.3 Mampu menjelaskan secara
analisis kelayakan logistik
sparepart dan consimable part
stakeholder.

menyelenggarakan instrument, identifikasi
dan membimbing pelaksanaan analisis kelayakan
pelaksanaan analisis logistik dan sparepart perawatan
kelayakan logistik sarana perkeretaapian
dan sparepart 3.2 Mampu mensosialisasikan analisis
perawatan sarana kelayakan logistik dan sparepart
perkeretaapian perawatan sarana perkeretaapian
coaching mentoring kepada pegawai
di lingkungannya.
logistik dan sparepart perawatan
4 Mampu 4.1 Mampu melakukan evaluasi

mengevaluasi dan terhadap teknis / metode / sistem
menyusun perangkat cara kerja, menemu kenali
norma standar kelebihan dan kekurangan dalam
- 1185 -
prosedur dan analisis kelayakan logistik dan

kriteria analisis sparepart perawatan sarana
kelayakan logistik perkeretaapian yang lebih
dan sparepart efektif/efisien
perawatan sarana 4.2 Mampu menyusun pedoman,
prosedur, dan kriteria pelaksanaan
analisis kelayakan logistik dan
perkeretaapian
kelayakan logistik dan sparepart
stakeholder terkait

kebijakan, dan kelayakan logistik dan sparepart
menjadi sumber perawatan sarana perkeretaapian
rujukan untuk serta pemberian rekomendasi
implementasi serta perbaikan.
pengumpulan, kebijakan analisis kelayakan
identifikasi, logistik dan sparepart perawatan
pengolahan, dan sarana perkeretaapian,
perumusan dokumen meyakinkan stakeholder terkait
analisis di bidang untuk menerima konsep, teori dan
kelayakan logistik kebijakan yang dikembangkan.
dan sparepart 5.3 Menjadi sumber rujukan utama
perawatan sarana dalam implementasi kebijakan dan
- 1186 -

logistik dan sparepart perawatan
- 1187 -
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Lulus Uji Sarana

Perkeretaapian

bidang kelayakan lulus uji sarana
perkeretaapian

mekanisme, tata cara pelaksanaan analisis kelayakan lulus
prosedur uji sarana perkeretaapian
pengolahan, dan analisis kelayakan lulus uji sarana
analisis di bidang 1.3 Mampu mengumpulkan data dan
kelayakan lulus uji informasi kepada masyarakat secara
sarana tepat untuk pelaksanaan analisis
perkeretaapian kelayakan lulus uji prasarana
perkeretaapian

pengumpulan, mengolah data dan informasi
identifikasi, dalam pelaksanaan analisis di
pengolahan, dan bidang kelayakan lulus uji sarana
analisis di bidang 2.2 Mampu melaksanakan analisis
kelayakan analisis, penyajian, dan
rekomendasi lulus uji pemanfaatan serta perumusan
sarana kegiatan di bidang kelayakan lulus
perkeretaapian uji sarana perkeretaapian
- 1188 -
sesuai dengan 2.3 Mampu menjelaskan secara

kerja/petunjuk teknis prosedur pelaksanaan analisis
kelayakan lulus uji sarana
perkeretaapian
3 Mampu 3.1 Mampu mendesain /merancang,

menyelenggarakan identifikasi, pengolahan dan
dan membimbing penyajian pelaksanaan analisis
pelaksanaan analisis kelayakan lulus uji sarana
kelayakan lulus uji perkeretaapian
sarana 3.2 Mampu mensosialisasikan
perkeretaapian prosedur dan proses pelaksanaan
analisis kelayakan lulus uji sarana
lulus uji sarana perkeretaapian
4 Mampu
4.1 Mampu melakukan evaluasi
mengevaluasi dan
terhadap teknis / metode / sistem
menyusun perangkat
cara kerja pelaksanaan analisis
norma standar
prosedur
perkeretaapian yang lebih
pelaksanaan analisis
efektif/efisien
kelayakan lulus uji
sarana
perkeretaapian
standar, prosedur pelaksanaan
analisis kelayakan lulus uji sarana
perkeretaapian
- 1189 -

memperolehdukungan dari
terkait
5 Mengembangkan 5.1 Mengidentifikasi dan menganalisis

konsep, teori, kelayakan lulus uji sarana
kebijakan, dan perkeretaapian dan memberikan
menjadi sumber rekomendasi hasil uji
rujukan untuk 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
implementasi serta kebijakan analisis kelayakan lulus
pemecahan masalah uji sarana perkeretaapian dan
analisis di bidang meyakinkan stakeholder terkait
kelayakan lulus uji untuk menerima konsep, teori dan
sarana kebijakan yang dikembangkan
lulus uji sarana perkeretaapian
- 1190 -
Nama Kompetensi : Pengelolaan Sistem Informasi Rekayasa dan

Peningkatan Keselamatan Perkeretaapian

analisis kelayakan/sertifikasi di bidang data
sistem informasi rekayasa dan peningkatan
keselaman perkeretaapian

dasar, teknik dan dasar, teknik metode, peraturan
teknik metode, dan mekanisme, tata cara
peraturan dan prosedur pengelolaan sistem
mekanisme, serta informasi rekayasa dan
tata cara prosedur peningkatan keselamatan
pengumpulan, perkeretaapian
identifikasi,
1.2 Mampu menjelaskan Langkah –
pengolahan, dan
Langkah tahapan pelaksanaan
perumusan dokumen pengelolaan sistem informasi
analisis/ analisis
rekayasa dan peningkatan
kelayakan/ sertifikasi
di bidang data dan
sistem informasi
kepada masayarakat, stakeholder
rekayasan dan
secara tepat dalam pengelolaan
peningkatan
sistem informasi rekayasa dan
keselamatan
peningkan keselamatan
perkeretaapian
perkeretaapian

pengumpulan, pengolahan data di bidang data
- 1191 -
identifikasi, dan sistem informasi rekayasa

pengolahan, dan dan peningkatan keselamatan
analisis/ analisis
di bidang
pengelolaan sistem pengelolaan sistem informasi
informasi rekayasan
dan peningkatan
keselamatan secara akurat
pedoman
stokeholder

membimbing pengelolaan sistem informasi
pelaksanaan rekayasan dan peningkatan
pengelolaan sistem keselamatan perkeretaapian
informasi rekayasa
3.2 Mampu mensosialisasikan dan
dan peningkatan memberikan bimbingan hasil dari
keselamatan
perkeretaapian

- 1192 -
pelaksanaan pengelolaan sistem

informasi rekayasa dan
peningkatan keselamatan
perkeretaapian

kriteria dalam melakukan pengembangan atau
pengelolaan sistem perbaikan cara kerja pengelolaan
informasi rekayasa dan sistem informasi rekayasa dan
dan peningkatan peningkatan keselamatan
keselamatan perkeretaapian yang lebih

dalam pelaksanaan pengelolaan
sistem informasi rekayasa dan
peningkatan keselamatan
perkeretaapian

keselamatan perkeretaapian dan

- 1193 -
kebijakan, dan analisi data dan sistem informasi

menjadi sumber rekayasa dan peningkatan
rujukan untuk keselamatan perkeretaapian serta
implementasi serta pelaksanaannya menemu kenali
pemecahan masalah kelebihan dan kekurangan untuk
pengumpulan, memberikan rekomendasi
identifikasi, perbaikan
pengolahan, dan 5.2 Mengembangkan teori, konsep
perumusan dokumen dan kebijakan pengelolaan sistem
analisis/ analisis informasi rekayasa dan
kelayakan/ sertifikasi peningkatan keselamatan
di bidang perkeretaapiandalan tiap
pengelolaan sistem kebijakan rekayasa dan
informasi rekayasan peningkatan keselamatan
dan peningkatan perkeretaapian
keselamatan 5.3 5.3 Menjadi sumber rujukan utama
perkeretaapian dalam implementasi kebijakan
dan pemecahan masalah dalam
rekayasan dan peningkatan
- 1194 -
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Penerapan Rekayasa

Teknologi Keselamatan Perkeretaapian
analisis kelayakan/ sertifikasi di bidang
kelayakan penerapan rekayasa teknologi

dasar, teknik metode, dasar, teknik dan metode,
peraturan dan peraturan dan mekanisme, tata
mekanisme, serta cara prosedur analisis kelayakan
tata cara prosedur penerapan rekayasa teknologi
pengumpulan, keselamatan perkeretaapian
identifikasi, 1.2 Mampu menjelaskan Langkah –
pengolahan, dan Langkah tahapan pelaksanaan
perumusan dokumen analisis kelayakan penerapan
analisis/ analisis rekayasa teknologi keselamatan
kelayakan/ sertifikasi perkeretaapian
di bidang kelayakan 1.3 Mampu mengumpulkan data dan
penerapan rekayasa informasi dari masyarakat,
teknologi stakeholder secara tepat dalam
keselamatan menganalisis kelayakan penerapan
perkeretaapian rekayasa teknologi keselamatan
perkeretaapian

identifikasi, kelayakan penerapan rekayasa
pengolahan, dan teknologi keselamatan
- 1195 -
analisis/ analisis 2.2 Mampu melaksanakan analisis,

kelayakan/ sertifikasi penyajian, dan pemanfaatan serta
di bidang kelayakan perumusan kegiatan di bidang
penerapan rekayasa kelayakan penerapan rekayasa
teknologi teknologi keselamatan
perkeretaapian 2.3 Mampu menjelaskan secara
sesuai pedoman lengkap, rinci dan jelas perihal
kerja/petunjuk teknis analisis kelayakan penerapan
rekayasa teknologi keselamatan
perkeretaapian
membimbing analisis kelayakan penerapan
pelaksanaan analisis rekayasa teknologi keselamatan
kelayakan penerapan perkeretaapian
rekayasa teknologi 3.2 Mampu mensosialisasikan
keselamatan pelaksanaan analisis kelayakan
perkeretaapian penerapan rekayasa teknologi
penerapan rekayasa teknologi
analisis kelayakan perbaikan cara kerja analisis
penerapan rekayasa kelayakan penerapan rekayasa
teknologi teknologi keselamatan
keselamatan perkeretaapian yang lebih
- 1196 -
dalam pelaksanaan analisis
kelayakan penerapan rekayasa
teknologi keselamatan
perkeretaapian
terkait.
kebijakan, dan kelayakan penerapan rekayasa
menjadi sumber teknologi keselamatan
implementasi serta pelaksanaannya menemu kenali
identifikasi, perbaikan
pengolahan, dan 5.2 Mengembangkan dan memastikan
perumusan dokumen teori, konsep dan kebijakan
analisis/ analisis kelayakan penerapan rekayasa
kelayakan/ sertifikasi teknologi keselamatan
di bidang kelayakan perkeretaapian, dalam setiap
penerapan rekayasa kebijakan yang dikembangkan
teknologi 5.3 Menjadi sumber rujukan utama
keselamatan dalam implementasi kebijakan dan
- 1197 -

perkeretaapian
- 1198 -
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Keselamatan Pengangkutan

Barang berbahaya
analisis kelayakan/sertifikasi di bidang
kelayakan keselamatan pengangkutan barang
berbahaya

peraturan dan peraturan dan mekanisme, tata
mekanisme, serta cara prosedur analisis kelayakan
tata cara prosedur keselamatan pengangkutan barang
pengumpulan, berbahaya
identifikasi, 1.2 Mampu menjelaskan langkah –
perumusan dokumen analisis kelayakan keselamatan
analisis/ analisis pengangkutan barang berbahaya
kelayakan/ sertifikasi 1.3 Mampu mengumpulkan data dan
di bidang kelayakan informasi dari masyarakat,
keselamatan stakeholder secara tepat dalam
pengangkutan barang analisis kelayakan keselamatan
berbahaya pengangkutan barang berbahaya
identifikasi, kelayakan keselamatan
pengolahan, dan pengangkutan barang berbahaya
perumusan dokumen
analisis/ analisis
kelayakan/ sertifikasi perumusan kegiatan di bidang
di bidang
kelayakan keselamatan
kelayakan
- 1199 -
keselamatan pengangkutan barang berbahaya

pengangkutan barang
berbahaya sesuai lengkap, rinci dan jelas perihal
pedoman
analisis kelayakan keselamatan

membimbing analisis kelayakan keselamatan
pelaksanaan analisis pengangkutan barang berbahaya
kelayakan
keselamatan
pengangkutan barang keselamatan pengangkutan barang
berbahaya
berbahaya

keselamatan pengangkutan barang
berbahaya

analisis kelayakan perbaikan cara kerja analisis
keselamatan kelayakan keselamatan
pengangkutan barang pengangkutan barang berbahaya
berbahaya yang lebih efektif/efisien

- 1200 -

dalam pelaksanaan analisis


kebijakan, dan analisis kelayakan keselamatan
menjadi sumber pengangkutan barang berbahaya
rujukan untuk serta pelaksanaannya menemu
implementasi serta kenali kelebihan dan kekurangan
pemecahan masalah untuk memberikan rekomendasi
pengumpulan, perbaikan
identifikasi,
5.2 Mengembangkan dan memastikan
pengolahan, dan teori, konsep dan kebijakan
perumusan dokumen
analisis/ analisis
pengangkutan barang berbahaya,
kelayakan/ sertifikasi dalam setiap kebijakan yang
di bidang kelayakan
dikembangkan
keselamatan
pengangkutan barang
berbahaya
- 1201 -
Kompetensi : 9.4
Nama Kompetensi : Inspeksi Keselamatan Perkeretaapian

mengolah, menganalisis dan merumuskan hasil
rekomendasi inspeksi keselamatan
perkeretaapian yang mencakup pengawasan
kelaikan teknis dan operasional
penyelenggaraan prasarana dan sarana
perkeretaapian

peraturan dan peraturan dan tata cara prosedur
mekanisme, tata cara proses inspeksi keselamatan
prosedur perkeretaapian
pengumpullan,
1.2 Mampu menjelaskan langkah-
identifikasi,
pengolahan, analisis inspeksi keselamatan
dan perumusan hasil
perkeretaapian
rekomendasi inspeksi
keselamatan
informasi dari masyarakat /
perkeretaapian
stakeholder secara tepat dalam
pelaksanaan inspeksi keselamatan
perkeretaapian
2 Mampu
melaksanakan
pengumpulan, identifikasi, dan
pengumpullan,
pengolahan data dan informasi di
identifikasi,
bidang inspeksi keselamatan
pengolahan, analisis
perkeretaapian
dan perumusan hasil
keselamatan
- 1202 -
perkeretaapian perumusan hasil rekomendasi

kegiatan di bidang inspeksi
sesuai dengan
pedoman keselamatan perkeretaapian
secara akurat
kerja/petunjuk
hasil rekomendasi inspeksi
stokeholder

membimbing inspeksi keselamatan
pelaksanaan inspeksi perkeretaapian
keselamatan
perkeretaapian
pelaksanaan inspeksi
lingkungannya

pelaksanaan inspeksi keselamatan
perkeretaapian

inspeksi keselamatan perbaikan cara kerja inspeksi
perkeretaapian keselamatan perkeretaapian yang
- 1203 -
lebih efektif/efisien

dalam pelaksanaan inspeksi

stakeholder pelaksanaan inspeksi

kebijakan, dan inspeksi keselamatan
implementasi serta kelebihan dan kekurangan untuk
pemecahan masalah memberikan rekomendasi
pengumpulan, perbaikan.
identifikasi,
5.2 Mengembangkan teori, konsep
dan kebijakan inspeksi
dan perumusan hasil keselamatan perkeretaapian,
keselamatan
perkeretaapian kebijakan yang dikembangkan

inspeksi keselamatan
- 1204 -
perkeretaapian
- 1205 -
Nama Kompetensi : Penilaian Keselamatan Perkeretaapian

penilaian keselamatan perkeretaapian untuk
mengetahui prasarana, sarana, dan sumber
daya manusia perkeretaapian pada kondisi
sebelum dioperasikan untuk pertama kali dan
terjadi perubahan spesifikasi teknis prasarana
dan sarana perkeretaapian.

mekanisme, tata cara proses penilaian keselamatan
pengumpulan,
penilaian keselamatan
dan perumusan hasil
perkeretaapian
penilaian
keselamatan
perkeretaapian
pelaksanaan penilaian
identifikasi, sesuai lingkup audit di bidang
pengolahan, analisis penilaian keselamatan
dan perumusan hasil perkeretaapian
penilaian 2.2 Mampu melaksanakan analisis,

keselamatan penyajian, dan pemanfaatan serta
- 1206 -
perkeretaapian perumusan kegiatan di bidang

hasil rekomendasi penilaian
sesuai dengan
pedoman keselamatan perkeretaapian
secara akurat
kerja/petunjuk
hasil rekomendasi penilaian
stakeholder

membimbing penilaian keselamatan
penilaian 3.2 Mampu mensosialisasikan
keselamatan
perkeretaapian
lingkungannya


analisis penilaian perbaikan cara kerja penilaian
keselamatan keselamatan perkeretaapian yang
perkeretaapian lebih efektif/efisien
- 1207 -

dalam pelaksanaan penilaian

terkait.

kebijakan, dan penilaian keselamatan
implementasi serta kelebihan dan kekurangan untuk
pemecahan masalah memberikan rekomendasi
pengumpulan, perbaikan.
identifikasi,
dan kebijakan penilaian
dan perumusan hasil keselamatan perkeretaapian,
penilaian
keselamatan
perkeretaapian kebijakan yang dikembangkan

perkeretaapian
- 1208 -
Nama Kompetensi : Audit Keselamatan Perkeretaapian

rekomendasi audit keselamatan perkeretaapian
untuk mengetahui sistem perkeretaapian telah
dilaksanakan sesuai dengan pedoman teknis
yang telah ditetapkan untuk keselamatan

mekanisme, tata cara proses audit keselamatan
pengumpulan,
identifikasi,
pengolahan, analisis audit keselamatan perkertaapian
dan perumusan hasil
rekomendasi audit
keselamatan
perkeretaapian
pelaksanaan audit keselamatan
perkeretaapian

pengumpulan, pengolahan data dan informasi di
identifikasi, bidang audit keselamatan
pengolahan, analisis perkeretaapian
dan perumusan hasil 2.2 Mampu melaksanakan analisis,
rekomendasi audit
keselamatan
perumusan hasil rekomendasi
perkeretaapian audit keselamatan perkeretaapian
sesuai dengan
- 1209 -
pedoman secara akurat

kerja/petunjuk
teknis. lengkap, rinci dan jelas perihal
hasil rekomendasi audit
stakeholder

membimbing audit keselamatan perkeretaapian
pelaksanaan audit
keselamatan pelaksanaan audit keselamatan
perkeretaapian

pelaksanaan audit keselamatan
perkeretaapian

analisis audit perbaikan cara kerja audit
keselamatan keselamatan perkeretaapian yang
perkeretaapian lebih efektif/efisien

dalam pelaksanaan audit
- 1210 -

stakeholder pelaksanaan audit

kebijakan, dan audit keselamatan perkeretaapian
menjadi sumber serta pelaksanaannya
implementasi serta kekurangan untuk memberikan
pemecahan masalah rekomendasi perbaikan.
pengumpulan,
identifikasi,
dan kebijakan audit keselamatan
dan perumusan hasil stakeholder terkait untuk
rekomendasi audit
keselamatan
perkeretaapian
pemecahan masalah dalam audit
- 1211 -
Nama Kompetensi : Pengelolaan Sistem Informasi Audit dan

Inspeksi Keselamatan Perkeretaapian

analisis/analisis kelayakan/ sertifikasi di
bidang Pengelolaan Sistem Informasi Audit dan
Inspeksi Keselamatan Perkeretaapian untuk
memudahkan arsip dan database pelaksanaan
Audit dan Inspeksi Keselamatan
1 Memahami konsep
1.1 Mampu menjelaskan konsep
dasar, teknik metode,
dasar, teknik dan metode,
peraturan dan
peraturan dan tata cara prosedur
mekanisme, tata cara
proses pengelolaan sistem
prosedur
pengumpulan,
identifikasi,
pengolahan, dan 1.2 Mampu menjelaskan langkah-
perumusan dokumen langkah tahapan pelaksanaan
analisis/ analisis pengelolaan sistem informasi audit
kelayakan/ sertifikasi dan inspeksi keselamatan
di bidang Pengelolaan perkeretaapian
Sistem Informasi 1.3 Mampu mengumpulkan data dan

Audit dan Inspeksi informasi dari masyarakat /
Keselamatan stakeholder secara tepat dalam
Perkeretaapian pelaksanaan pengelolaan sistem

- 1212 -
identifikasi, bidang pengelolaan sistem

pengolahan, dan informasi audit dan inspeksi
perumusan dokumen keselamatan perkeretaapian
analisis/ analisis
kelayakan/sertifikasi
dibidang Pengelolaan
perumusan hasil pengelolaan
Sistem Informasi sistem informasi audit dan
Audit dan Inspeksi
Keselamatan
perkeretaapian secara akurat
Perkeretaapian
sesuai dengan
pedoman hasil pengelolaan sistem informasi
kerja/petunjuk
audit dan inspeksi keselamatan
teknis.
dan stakeholder

membimbing pengelolaan sistem informasi audit
pelaksanaan dan inspeksi keselamatan
pengelolaan sistem perkeretaapian
informasi audit dan 3.2 Mampu mensosialisasikan
perkeretaapian
lingkungannya

- 1213 -

pengelolaan sistem perbaikan cara kerja pengelolaan
informasi audit dan sistem informasi audit dan
inspeksi keselamatan inspeksi keselamatan
perkeretaapian perkeretaapian yang lebih
efektif/efisien

dalam pelaksanaan pengelolaan
sistem informasi audit dan
perkeretaapian

pengelolaan sistem informasi audit
terkait.

kebijakan, dan pengelolaan sistem informasi audit
menjadi sumber dan inspeksi keselamatan
- 1214 -

identifikasi, perbaikan.
pengolahan, dan
perumusan dokumen
dan kebijakan pengelolaan sistem
analisis/analisis
kelayakan/ sertifikasi keselamatan perkeretaapian,
di bidang Pengelolaan
Sistem Informasi
Audit dan Inspeksi kebijakan yang dikembangkan
Keselamatan
Perkeretaapian
pengelolaan sistem informasi audit
perkeretaapian
- 1215 -
Nama Kompetensi : Pemeriksaan Kecelakaan Kereta Api

Pemeriksaan Kecelakaan Kereta Api yang
mencakup penggalian informasi kronologis
kejadian kecelakaan, sebab dan akibat
kecelakaan serta pelaporan dan rekomendasi
hasil pemeriksaan kereta api hasil pemeriksaan
kereta api

mekanisme, tata cara prosedur Pemeriksaan Kecelakaan
prosedur Kereta Api
pengumpulan,
identifikasi,
pengolahan, analisis Pemeriksaan Kecelakaan Kereta
dan perumusan
Api
Pemeriksaan
Kecelakaan Kereta
kepada Masyarakat, stakeholder
Api
Pemeriksaan Kecelakaan Kereta
Api atau mampu mengumpulkan
data dan informasi Pemeriksaan
Kecelakaan Kereta Api
identifikasi, bidang Pemeriksaan Kecelakaan
pengolahan, analisis Kereta Api
dan perumusan 2.2 Mampu melaksanakan analisis,

- 1216 -
kegiatan di bidang penyajian, dan pemanfaatan serta

Pemeriksaan perumusan kegiatan di bidang
Kecelakaan Kereta pemeriksaan kecelakaan kereta api
Api sesuai dengan dan melaporkan hasil pemeriksaan
pedoman kecelakaan kereta api
kerja/petunjuk
teknis. lengkap, rinci dan jelas perihal
Api kepada masyarakat dan
stokeholder.
3 Mampu 3.1 Mampu mendesain / merancang

pelaksanaan penyusunan Pemeriksaan
Pemeriksaan Kecelakaan Kereta Api
Kecelakaan Kereta
Api
Api dan memberikan bimbingan,
coaching mentoring kepada
melaksanakan Pemeriksaan

pelaksanaan Pemeriksaan

Pemeriksaan perbaikan cara kerja Pemeriksaan
Kecelakaan Kereta Kecelakaan Kereta Api yang lebih
- 1217 -
Api efektif/efisien

Api

Api dan memberikan bimbingan

kebijakan, dan Pemeriksaan Kecelakaan Kereta
menjadi sumber Api serta pelaksanaannya
pemecahan masalah perbaikannya
pengumpulan,
identifikasi,
dan kebijakan Pemeriksaan
pengolahan, analisis Kecelakaan Kereta Api,
dan perumusan
kegiatan di bidang
Pemeriksaan menerima konsep, teori dan
Kecelakaan Kereta
Api
Api
- 1218 -
Nama Kompetensi : Analisis Kecelakaan Kereta Api

analisis/analisis kelayakan/sertifikasi di bidang
Kecelakaan Kereta Api yang mencakup laporan
final kecelakaan kereta api dan rekomendasinya

mekanisme, tata cara prosedur Analisis Kecelakaan
prosedur Kereta Api
pengumpulan,
pengolahan, dan
Analisis Kecelakaan Kereta Api
perumusan dokumen
analisis/ analisis
kelayakan /
sertifikasi di bidang
Kecelakaan Kereta
Api
dan informasi Analisis

identifikasi, dalam pelaksanaan Analisis
pengolahan, dan Kecelakaan Kereta Api
perumusan dokumen
analisis/ analisis
kelayakan / perumusan kegiatan di bidang
sertifikasi di bidang analisis kecelakaan kereta api dan
- 1219 -
Kecelakaan Kereta melaporkan finalisasi kecelakaan

Api sesuai dengan kereta api
kerja/petunjuk
teknis.
stokeholder

pelaksanaan Analisis penyusunan Analisis Kecelakaan
Kecelakaan Kereta Kereta Api
Api
melaksanakan Analisis Kecelakaan
Kereta Api

pelaksanaan Analisis Kecelakaan
Kereta Api

Analisis Kecelakaan perbaikan cara kerja Analisis
Kereta Api Kecelakaan Kereta Api yang lebih
efektif/efisien

- 1220 -


Kecelakaan Kereta Api dan
stakeholder terkait

kebijakan, dan Pemeriksaan Kecelakaan Kereta
menjadi sumber Api serta pelaksanaannya
pemecahan masalah perbaikannya
pengumpulan, 5.2 Mengembangkan teori, konsep
identifikasi,
dan kebijakan Pemeriksaan
pengolahan, dan
Kecelakaan Kereta Api,
analisis/analisis
di bidang Kecelakaan kebijakan yang dikembangkan
Kereta Api
Api
- 1221 -
Nama Kompetensi : Pengawasan Penanganan Tindak Lanjut Akibat

Definisi : Kemampuan mengumpulkan, mengidentifikasi

melaksanakan, mengolah, dan merumuskan
pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi
untuk memastikan pelaksanaan kegiatan di
bidang Penanganan Tindak Lanjut Akibat
Kecelakaan Kereta Api sesuai dengan ketentuan
yang berlaku yang mencakup hasil pengawasan
dan Database Sistem Informasi Tindak Lanjut
Kereta Api

mekanisme, tata cara prosedur Pengawasan
prosedur monitoring Penanganan Tindak Lanjut Akibat
dan evaluasi untuk Kecelakaan Kereta Api
memastikan
pelaksanaan kegiatan langkah tahapan pelaksanaan
di bidang
Pengawasan Penanganan Tindak
Penanganan Tindak
Lanjut Akibat Kecelakaan Kereta
Lanjut Akibat Api
Kecelakaan Kereta
Api
secara tepat dalampelaksanaan
Api atau mampu
- 1222 -
Api

monitoring dan pengolahan data dan informasi
evaluasi untuk dalam di bidang Pengawasan
memastikan Penanganan Tindak Lanjut Akibat
pelaksanaan kegiatan Kecelakaan Kereta Api
di bidang
Penanganan Tindak
Lanjut Akibat perumusan kegiatan di bidang
Kecelakaan Kereta
Api sesuai dengan
pedoman Api dan melaporkan hasil
kerja/petunjuk
pengawasan dan Database dan
teknis.
Sistem Informasi tindak lanjut
kecelakaan kereta api

Api kepada masyarakat dan
stokeholder

pelaksanaan penyusunan Pengawasan
Pengawasan Penanganan Tindak Lanjut Akibat
Penanganan Tindak Kecelakaan Kereta Api
Lanjut Akibat
Kecelakaan Kereta
Api Lanjut Akibat Kecelakaan Kereta
Api dan memberikan bimbingan,
- 1223 -
melaksanakan Pengawasan
Penanganan Tindak Lanjut Akibat

pelaksanaan Pengawasan

Pengawasan perbaikan cara kerja Pengawasan
Penanganan Tindak Penanganan Tindak Lanjut Akibat
Lanjut Akibat Kecelakaan Kereta Api yang lebih
Kecelakaan Kereta efektif/efisien
Api 4.2 Mampu menyusun pedoman,
Api

Api dan memberikan bimbingan
- 1224 -

kebijakan, dan Pengawasan Penanganan Tindak
menjadi sumber Lanjut Akibat Kecelakaan Kereta
rujukan untuk Api serta pelaksanaannya
monitoring dan perbaikannya
evaluasi untuk
memastikan dan kebijakan Pengawasan
pelaksanaan kegiatan
di bidang
Kecelakaan Kereta Api,
Penanganan Tindak meyakinkan stakeholder dan
Lanjut Akibat
Kecelakaan Kereta
Api kebijakan yang dikembangkan

Api
- 1225 -
Nama Kompetensi : Perencanaan Kebutuhan SDM Teknis

Perkeretaapian

mengolah dan menganalisis serta merumuskan
perencanaan kebutuhan SDM teknis
perkeretaapian yang mencakup tenaga Penguji
sarana tenaga penguji prasarana, inspektur
sarana, inspektur prasarana, Auditor,
perkeretaapian, petugas pemeriksaan
kecelakaan dan petugas analisis kecelakaan,
petugas penanganan kecelakaan, asesor, tenaga
pemeriksa sarana, tenaga pemeriksa prasarana,
tenaga perawatan sarana, tenaga perawatan
prasarana dan awak sarana perkeretaapian
serta petugas pengoperasian prasarana
perkeretaapian (PP6/2017)

dasar, teknik dan dasar, teknik dan metode,
metode, peraturan, peraturan, mekanisme dan tata
mekanisme, tata cara cara prosedur pengumpulan,
prosedur identifikasi, pengolahan, analisis
pengumpulan, dan perumusan kegiatan
identifikasi, perencanaan kebutuhan SDM
pengolahan, analisis teknis perkeretaapian
dan perumusan 1.2 Mampu menjelaskan langkah-
kegiatan perencanaan
kebutuhan SDM
perencanaan kebutuhan SDM
teknis perkeretaapian teknis perkeretaapian

secara tepat perencanaan
- 1226 -
kebutuhan SDM teknis

perkeretaapian

pengumpulan, pengolahan data dan informasi,
identifikasi, analisis dan perumusan di
pengolahan, analisis bidang perencanaan kebutuhan
dan perumusan SDM teknis perkeretaapian
perencanaan
kebutuhan SDM penyajian dan mengkaji
teknis perkeretaapian
sesuai dengan
pedoman

menyelenggarakan pelaksanaan perencanaan
dan membimbing kebutuhan SDM teknis
perencanaan 3.2 Mampu mensosialisasikan
kebutuhan SDM
teknis perkeretaapian dan
dilingkungannya

perkeretaapian
- 1227 -

pelaksanaan perencanaan kebutuhan SDM
perencanaan teknis perkeretaapian yang lebih
kebutuhan SDM efektif/efisien
standar, prosedur, instrumen
perkeretaapian

teknis perkeretaapian dan
stakeholder terkait

kebijakan, dan perencanaan kebutuhan SDM
menjadi sumber teknis serta pelaksanaannya,
implementasi serta kekurangan dan memberikan
pemecahan masalah koreksi perbaikan atas
pengumpulan, pelaksanaannya
identifikasi, 5.2 Mengembangkan teori, konsep
dan kebijakan perencanaan
dan perumusan
perencanaan perkeretaapian, meyakinkan
- 1228 -
kebutuhan SDM stakeholder terkait untuk

teknis perkeretaapian menerima konsep, teori dan

- 1229 -
Nama Kompetensi : Akreditasi dan Pengawasan Badan Hukum atau

Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Sumber
Daya Manusia Perkeretaapian

kegiatan di bidang akreditasi dan Pengawasan
Badan Hukum atau Lembaga Pendidikan dan
Pelatihan Sumber Daya Manusia Perkeretaapian
yang mencakup verifikasi berkas dokumen
pengajuan permohonan akreditasi lembaga
pengujian (copy akte pendirian lembaga
pengujian, NPWP, keterangan domisili, struktur
organisasi, kompetensi tenaga
penguji/kediklatan, program kerja, program
pengembangan SDM), analisa kebutuhan
peralatan uji, analisa kebutuhan tempat
pengujian dan laboratorium uji/ fasilitas sarana
dan prasarana diklat, analisa kebutuhan SDM
penguji, analisa SOP pelaksanaan pengujian/
pelaksanaan diklat dan verifikasi dokumen
kalibrasi alat dan rujukan laboratorium
pengujian

dasar, teknik dan dasar, teknik dan metode,
metode, peraturan, peraturan, mekanisme dan tata
mekanisme, tata cara cara prosedur pelaksanaan
prosedure Akreditasi dan Pengawasan Badan
pengumpulan, Hukum atau Lembaga Pendidikan
identifikasi, dan Pelatihan Sumber Daya
pengolahan, analisis Manusia Perkeretaapian
dan perumusan
1.2 Mampu menjelaskan tahapan
kegiatan di bidang pelaksanaan Akreditasi dan
- 1230 -
Akreditasi dan Pengawasan Badan Hukum atau

Pengawasan Badan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan
Hukum atau Sumber Daya Manusia
Lembaga Pendidikan Perkeretaapian kepada
dan Pelatihan masyarakat/stakeholder
Sumber Daya
1.3 Mampu menyiapkan dan
Manusia mengumpulkan data-data dan
Perkeretaapian
informasi yang dibutuhkan untuk
pelaksanaan Akreditasi dan
Pengawasan Badan Hukum atau
Lembaga Pendidikan dan Pelatihan
Sumber Daya Manusia
Perkeretaapian

kegiatan pengolahan data di bidang
pengumpulan, Akreditasi dan Pengawasan Badan
identifikasi, Hukum atau Lembaga Pendidikan
pengolahan, analisis dan Pelatihan Sumber Daya
dan perumusan Manusia Perkeretaapian
kegiatan Akreditasi
dan Pengawasan penyajian, dan pemanfaatan serta
Badan Hukum atau
Lembaga Pendidikan
Akreditasi dan Pengawasan Badan
dan Pelatihan Hukum atau Lembaga Pendidikan
Sumber Daya
dan Pelatihan Sumber Daya
Manusia
Manusia Perkeretaapian
Perkeretaapian sesuai
dengan pedoman
lengkap, rinci dan jelas terhadap
hasil Akreditasi dan Pengawasan
Badan Hukum atau Lembaga
Pendidikan dan Pelatihan Sumber
Daya Manusia Perkeretaapian
- 1231 -
3 Mampu 3.1 Mampu merancang, identifikasi,

menyelenggarakan, pengumpulan, pengolahan data
membimbing dan penyajian informasi
pelaksanaan kegiatan pelaksanaan kegiatan Akreditasi
di bidang Akreditasi dan Pengawasan Badan Hukum
dan Pengawasan atau Lembaga Pendidikan dan
Badan Hukum atau Pelatihan Sumber Daya Manusia
Lembaga Pendidikan Perkeretaapian
dan Pelatihan
Sumber Daya kegiatan Akreditasi dan
Manusia
Perkeretaapian
Sumber Daya Manusia
bimbingan dan pelatihan kepada
pegawai di lingkungannya

Sumber Daya Manusia
Perkeretaapian

perangkat norma cara kerja, menemu kenali
standar prosedur dan kelebihan dan kekurangan
pelaksanaan perbaikan cara kerja Akreditasi
Akreditasi dan dan Pengawasan Badan Hukum
Pengawasan Badan atau Lembaga Pendidikan dan
Hukum atau Pelatihan Sumber Daya Manusia
Lembaga Pendidikan Perkeretaapian yang lebih
- 1232 -
dan Pelatihan efektif/efisien

Sumber Daya
Manusia petunjuk teknis, cara kerja yang
Perkeretaapian
prosedur, kriteria pelaksanaan
Hukum atau Lembaga Pendidikan
Manusia Perkeretaapian

Hukum atau Lembaga Pendidikan
Manusia Perkeretaapian dan
stakeholder terkait

konsep, teori, teori, konsep pelaksanaan analisis
kebijakan, dan kelayakan Akreditasi dan
menjadi sumber Pengawasan Badan Hukum atau
rujukan untuk Lembaga Pendidikan dan Pelatihan
implementasi serta Sumber Daya Manusia
pemecahan masalah Perkeretaapian serta
pengumpulan, pelaksanaannya menemukenali
identifikasi, kelebihan dan kekurangan dan
pengolahan, analisis memberikan koreksi perbaikan
dan perumusan atas pelaksanaannya
kegiatan di bidang 5.2 Mengembangkan teori, konsep
Akreditasi dan
dan kebijakan dalam pelaksanaan
Pengawasan Badan
Hukum atau Hukum atau Lembaga Pendidikan
- 1233 -
Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya

dan Pelatihan Manusia Perkeretaapian,
Sumber Daya meyakinkan stakeholder terkait
Manusia untuk menerima konsep, teori dan
Perkeretaapian kebijakan yang dikembangkan

Sumber Daya Manusia
Perkeretaapian
- 1234 -
Nama Kompetensi : Sertifikasi Sumber Daya Manusia

Perkeretaapian

menganalisis, merekomendasikan dan
mengevaluasi data dan informasi pelaksanaan
kegiatan sertifikasi SDM Perkeretaapian yang
mencakup verifikasi berkas permohonan
sertifikasi SDM perkeretaapian (KTP, Ijazah,
STTPL, surat keterangan sehat dari dokter, pas
foto), penerbitan billing PNBP pengujian,
analisis pelaksanaan pengujian kompetensi
SDM, verifikasi hasil pengujian, penerbitan
billing pencetakan sertifikat, pencetakan dan
penetapan sertifikat keahlian dan kecakapan
SDM perkeretaapian, serta evaluasi pelayanan
sertifikasi SDM perkeretaapian

dasar, teknik, dasar, teknik dan metode,
metode, peraturan peraturan, mekanisme dan tata
dan mekanisme, tata cara prosedur sertifikasi SDM
cara prosedur perkeretaapian
pelaksanaan
Sertifikasi Sumber
Daya Manusia sertifikasi SDM perkeretaapian
Perkeretaapian
1.3 Mampu memberikan data dan
informasi kepada
masyarakat/stakeholder secara
tepat sertifikasi SDM
perkeretaapian

- 1235 -

kegiatan sertifikasi pengolahan data di bidang
SDM perkeretaapian sertifikasi SDM perkeretaapian
sesuai dengan
pedoman
penyajian dan pemanfaatan serta

lengkap, rinci dan jelas sertifikasi
SDM perkeretaapian kepada

pelaksanaan penyusunan di bidang
sertifikasi SDM sertifikasi SDM perkeretaapian
perkeretaapian
kegiatan sertifikasi SDM

pelaksanaan sertifikasi SDM
perkeretaapian

perangkat norma cara kerja dan menemukenali
instrument melakukan sertifikasi SDM
perencanaan dan perkeretaapian yang lebih
analisis kegiatan di efektif/efisien
- 1236 -
bidang sertifikasi 4.2 Mampu menyusun pedoman,

SDM perkeretaapian petunjuk teknis, tata cara yang


konsep, teori, teori, konsep, pelaksanaan i
kebijakan, dan sertifikasi kompetensi SDM
rujukan untuk pelaksanaannya, menemukenali
di bidang sertifikasi
SDM perkeretaapian
dan kebijakan sertifikasi SDM
stakeholder terkait untuk

pemecahan masalah sertifikasi
SDM perkeretaapian
- 1237 -
Nama Kompetensi : Pengelolaan Sistem Informasi Sertifikasi

Kompetensi SDM dan Akreditasi Kelembagaan

mengolah, menganalisis, dan merumuskan
analisis data dan informasi, mencakup data dan
informasi proses sertifikasi SDM perkeretaapian,
proses akreditasi kelembagaan, pengawasan
akreditasi lembaga dan pembinaan teknis SDM
perkeretaapian

mekanisme, tata cara pengelolaan sistem informasi
prosedur pengelolaan sertifikasi kompetensi SDM
sistem informasi perkeretaapian dan akreditasi
sertifikasi kompetensi kelembagaan
SDM perkeretaapian
dan akreditasi
kelembagaan
sertifikasi kompetensi SDM
perkeretaapian dan akreditasi
kelembagaan
1.3 Mampu memberikan data dan

informasi kepada
masyarakat/stakeholder secara
tepat pengelolaan atau mampu
mengumpulkan data dalam
- 1238 -
kelembagaan

pengelolaan sistem mengelola sistem informasi
informasi sertifikasi sertifikasi kompetensi SDM
kompetensi SDM perkeretaapian dan akreditasi
perkeretaapian dan kelembagaan
akreditasi
2.2 Mampu melaksanakan analisis dan
kelembagaan sesuai
mengkaji pengelolaan sistem
dengan pedoman
informasi sertifikasi kompetensi
SDM perkeretaapian dan akreditasi
kelembagaan

kelembagaan kepada masyarakat
dan stakeholder

pelaksanaan penyajian pelaksanaan
pengelolaan sistem pengelolaan sistem informasi
informasi sertifikasi sertifikasi kompetensi SDM
kompetensi SDM perkeretaapian dan akreditasi
perkeretaapian dan kelembagaan
akreditasi
kegiatan pengelolaan sistem
SDM perkeretaapian dan
akreditasi kelembagaan dan
- 1239 -

lingkungannya


pengelolaan sistem melakukan pengelolaan sistem
informasi sertifikasi informasi sertifikasi kompetensi
kompetensi SDM SDM perkeretaapian dan
perkeretaapian dan akreditasi kelembagaan yang lebih
akreditasi efektif/efisien
kelembagaan
standar, prosedur, instrumen

kelembagaan
- 1240 -

kebijakan, dan pengelolaan sistem informasi
menjadi sumber sertifikasi kompetensi SDM
rujukan untuk perkeretaapian dan akreditasi
implementasi serta kelembagaan serta
pemecahan masalah pelaksanaannya, menemukenali
pengelolaan sistem kelebihan dan kekurangan dan
informasi sertifikasi rekomendasi perbaikannya
kompetensi SDM
perkeretaapian dan
dan kebijakan pengelolaan sistem
akreditasi
kelembagaan
akreditasi kelembagaan,

pemecahan masalah pengelolaan
sistem informasi sertifikasi
kompetensi SDM perkeretaapian
dan akreditasi kelembagaan
- 1241 -
Nama Kompetensi : Pengawasan Pencegahan Pelanggaran

Perkeretaapian

mengolah dan merumuskan pelaksanaan
Pencegahan Pelanggaran Perkeretaapian sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.

mekanisme, tata cara prosedur pengawasan pencegahan
prosedur monitoring
dan evaluasi di 1.2 Mampu menjelaskan langkah -
bidang pencegahan langkah tahapan pelaksanaan
pelanggaran pengawasan pencegahan
perkeretaapian pelanggaran perkeretaapian

stakeholder dalam pelaksanaan
pengawasan pencegahan
pelanggaran perkeretaapian.

pengawasan mengolah data dan informasi
pencegahan dalam pelaksanaan pengawasan
pelanggaran pencegahan pelanggaran
perkeretaapian sesuai perkeretaapian.
pedoman
- 1242 -

stakeholder.
3 Mampu 3.1 Mampu mendesain/ merancang,

menyelenggarakan pengolahan dan penyajian
membimbing pengawasan pencegahan
pelaksanaan pelanggaran perkeretaapian.
pengawasan 3.2 Mampu mensosialisasikan

pencegahan pelaksanaan pengawasan
pelanggaran pencegahan pelanggaran
perkeretaapian perkeretaapian dan memberikan
kepada pegawai dilingkungannya.

pencegahan pelanggaran
perkeretaapian.

pengawasan perbaikan cara kerja pengawasan
pencegahan pencegahan pelanggaran
pelanggaran perkeretaapian yang lebih
perkeretaapian efektif/efisien.

- 1243 -

prosedur, dan kriteria dalam
perkeretaapian.

pelanggaran perkeretaapian dan

kebijakan, dan pengawasan pencegahan
menjadi sumber pelanggaran perkeretaapian serta
pemecahan masalah rekomendasi perbaikanya.
pengawasan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
pencegahan
kebijakan pengawasan
pelanggaran
perkeretaapian perkeretaapian, meyakinkan

- 1244 -
Nama Kompetensi : Analisis Penyelidikan Pelanggaran Peraturan di


mengolah dan merumuskan dokumen
analisis/analisis kelayakan/ sertifikasi di
bidang penyelidikan pelanggaran peraturan di
bidang perkeretaapian

dasar, teknik metode, dasar, teknik, metode, peraturan
mekanisme, tata cara prosedur analisis penyelidikan
prosedur pelanggaran peraturan di bidang

perkeretaapian.
pengumpulan,
identifikasi, 1.2 Mampu menjelaskan langkah -
perumusan dokumen analisis penyelidikan pelanggaran
analisis/analisis peraturan di bidang
kelayakan/sertifikasi perkeretaapian.
di bidang analisis
penyelidikan
pelanggaran stakeholder dalam pelaksanaan
peraturan di bidang
analisis penyelidikan pelanggaran
perkeretaapian
peraturan di bidang
perkeretaapian.

identifikasi, analisis penyelidikan pelanggaran
pengolahan, dan peraturan di bidang
perumusan dokumen perkeretaapian.
analisis/analisis
2.2 Mampu melaksanakan analisis
- 1245 -
kelayakan/sertifikasi penyajian, dan pemanfaatan serta

di bidang analisis perumusan kegiatan di bidang
penyelidikan penyelidikan pelanggaran
pelanggaran peraturan di bidang
peraturan di bidang perkeretaapian.
perkeretaapian
sesuai pedoman lengkap, rinci dan jelas perihal
peraturan di bidang
dan stakeholder.

menyelenggarakan, pengolahan dan penyajian analisis
membimbing penyelidikan pelanggaran
pelaksanaan peraturan di bidang
perkeretaapian.
analisis penyelidikan
pelanggaran 3.2 Mampu mensosialisasikan
peraturan di bidang pelaksanaan analisis penyelidikan
perkeretaapian pelanggaran peraturan di bidang
kepada pegawai dilingkungannya.

pelaksanaan analisis penyelidikan
perkeretaapian.

analisis penyelidikan perbaikan cara kerja analisis
- 1246 -
pelanggaran penyelidikan pelanggaran

peraturan di bidang peraturan di bidang
perkeretaapian perkeretaapian yang lebih
efektif/efisien.

pelaksanaan analisis penyelidikan
perkeretaapian.

penyelidikan pelanggaran
peraturan di bidang
terkait.

kebijakan, dan analisis penyelidikan pelanggaran
menjadi sumber peraturan di bidang
pengumpulan, rekomendasi perbaikanya.
identifikasi,
pengolahan, dan kebijakan analisis penyelidikan
perumusan dokumen pelanggaran peraturan di bidang
analisis/analisis
kelayakan/sertifikasi
di bidang analisis menerima konsep, teori dan
- 1247 -
penyelidikan kebijakan yang dikembangkan.

pelanggaran
peraturan di bidang dalam implementasi kebijakan dan
perkeretaapian
peraturan di bidang
perkeretaapian.
- 1248 -
Nama Kompetensi : Pengawasan Penegakan Hukum Perkeretaapian

Penegakan Hukum Perkeretaapian sesuai
dengan ketentuan yang berlaku, untuk
memastikan pelaksanaan dan pelaporan
penyidikan tindak pidana, koordinasi lembaga
penyidikan, tata kelola administrasi penyidikan,
pengusulan pengangkatan dan pemberhentian
PPNS
Level Deskripsi dan Indikator Perilaku

mekanisme, tata cara prosedur pengawasan penegakan
hukum perkeretaapian.
prosedur pengawasan
penegakan hukum 1.2 Mampu menjelaskan langkah -
perkeretaapian langkah tahapan pelaksanaan
pengawasan penegakan hukum
perkeretaapian.

perkeretaapian.

pengawasan mengolah data dan informasi
penegakan hukum dalam pelaksanaan pengawasan
perkeretaapian sesuai penegakan hukum perkeretaapian.
- 1249 -
pedoman 2.2 Mampu melaksanakan

kerja/petunjuk teknis pengawasan penegakan hukum
perkeretaapian.

dan stakeholder.

menyelenggarakan pengolahan dan penyajian
membimbing pengawasan penegakan hukum
pelaksanaan perkeretaapian.
pengawasan 3.2 Mampu mensosialisasikan

penegakan hukum pelaksanaan pengawasan
perkeretaapian penegakan hukum perkeretaapian
pegawai dilingkungannya.

penegakan hukum perkeretaapian.

pengawasan perbaikan cara kerja pengawasan
penegakan hukum penegakan hukum perkeretaapian
perkeretaapian yang lebih efektif/efisien.

- 1250 -

penegakan hukum perkeretaapian.

terkait.

kebijakan, dan pengawasan penegakan hukum
pengawasan
penegakan hukum
perkeretaapian
- 1252 -
LAMPIRAN V
PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR:
TENTANG
PERHUBUNGAN
KAMUS KOMPETENSI KHUSUS BIDANG TRANSPORTASI LAUT
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Jaringan dan Pengoperasian

Trayek Angkutan Laut

analisis/analisis kelayakan di bidang jaringan
dan pengoperasian trayek angkutan laut

mekanisme , tata prosedur penetapan jaringan
cara prosedur trayek tetap dan teratur angkutan
pengumpulan, laut dalam negeri (liner),
identifikasi, penetapan jaringan trayek tidak
pengolahan, dan tetap dan tidak teratur (tramper),
perumusan dokumen penetapan jaringan trayek
analisis/ analisis pelayanan publik angkutan laut
kelayakan di bidang penumpang, penetapan jaringan
jaringan dan trayek pelayanan publik angkutan
pengoperasian trayek laut penumpang dan barang
angkutan laut (perintis) angkutan perairan
pelabuhan, penetapan jaringan
trayek pelayanan publik angkutan
- 1253 -
laut barang, ternak, dan pelayaran

rakyat, penetapan jaringan trayek
tetap dan teratur angkutan laut
luar negeri, penetapan jaringan
trayek lintas batas angkutan laut
perintis, penetapan jaringan trayek
penugasan, penerbitan
persetujuan rencana
pengoperasian kapal pada trayek
dalam negeri, penerbitan
persetujuan deviasi trayek kapal,
persetujuan omisi trayek kapal,
persetujuan substitusi/
penggantian kapal, penerbitan
surat rekomendasi penambahan
tetap dan teratur, penerbitan surat
penolakan atas permohonan
penambahan pengoperasian kapal
pada trayek tetap dan teratur,
penerbitan surat persetujuan
penerbitan persetujuan rencana
tidak tetap dan tidak teratur
angkutan laut dalam negeri,
penerbitan persetujuan
penambahan pelabuhan singgah
rencana pengoperasian kapal pada
trayek tidak tetap dan tidak
teratur, penerbitan surat
- 1254 -

penambahan urgensi muatan pada
persetujuan penambahan urgensi
muatan pada trayek tidak tetap
dan tidak teratur, penerbitan
persetujuan pengoperasian kapal
pada trayek tetap dan teratur
angkutan laut luar negeri,
pengoperasian kapal nasional yang
dioperasikan di luar negeri,
penerbitan persetujuan perubahan
(deviasi) pengoperasian kapal
nasional ke luar negeri, penerbitan
persetujuan kegiatan kapal
berbendera Indonesia yang
pengoperasian kapal nasional pada
trayek angkutan laut lintas batas,
penerbitan Certificate of owners
representative, penerbitan
pada trayek tidak tetap dan tidak
teratur angkutan laut khusus,
- 1255 -
mengangkut muatan umum atau
barang milik pihak lain pada
penerbitan clearance approval
Indonesian territory, atau
penggunaan kapal asing.

penetapan jaringan trayek tetap
dan teratur angkutan laut dalam
negeri (liner), penetapan jaringan
teratur (tramper), penetapan
jaringan trayek pelayanan publik
angkutan laut penumpang,
penetapan jaringan trayek
pelayanan publik angkutan laut
penumpang dan barang (perintis)
angkutan perairan pelabuhan,
barang, ternak, dan pelayaran
persetujuan rencana
- 1256 -

- 1257 -
- 1258 -

secara tepat penetapan jaringan
trayek tetap dan teratur angkutan
laut dalam negeri (liner),
penetapan jaringan trayek tidak
tetap dan tidak teratur (tramper),
penumpang, penetapan jaringan
laut penumpang dan barang
(perintis) angkutan perairan
persetujuan rencana
- 1259 -

- 1260 -

penggunaan kapal asing atau
informasi penetapan jaringan
- 1261 -

persetujuan rencana
- 1262 -

- 1263 -


identifikasi, penetapan jaringan trayek tetap
pengolahan, dan dan teratur angkutan laut dalam
perumusan dokumen negeri (liner), penetapan jaringan
analisis/ analisis trayek tidak tetap dan tidak
kelayakan di bidang teratur (tramper), penetapan
jaringan dan jaringan trayek pelayanan publik
pengoperasian trayek angkutan laut penumpang,
angkutan laut sesuai penetapan jaringan trayek
pedoman pelayanan publik angkutan laut
kerja/petunjuk teknis penumpang dan barang (perintis)
- 1264 -

persetujuan rencana
- 1265 -

- 1266 -


perumusan di bidang penetapan
jaringan trayek tetap dan teratur
angkutan laut dalam negeri (liner),
persetujuan rencana
- 1267 -

- 1268 -


- 1269 -

persetujuan rencana
- 1270 -

- 1271 -

penggunaan kapal asing kepada

membimbing pengumpulan,pengolahan,
pelaksanaan penyajian di bidang penetapan
pengumpulan, jaringan trayek tetap dan teratur
identifikasi, angkutan laut dalam negeri (liner),
pengolahan, dan penetapan jaringan trayek tidak
perumusan dokumen tetap dan tidak teratur (tramper),
analisis/ analisis penetapan jaringan trayek
kelayakan di bidang pelayanan publik angkutan laut
jaringan dan penumpang, penetapan jaringan
pengoperasian trayek trayek pelayanan publik angkutan
angkutan laut laut penumpang dan barang
- 1272 -

persetujuan rencana
- 1273 -

- 1274 -
penggunaan kapal asing..
persetujuan rencana
- 1275 -

- 1276 -

penggunaan kapal asing dan
- 1277 -
melaksanakan kegiatan penetapan

persetujuan rencana
- 1278 -

- 1279 -


- 1280 -

persetujuan rencana
- 1281 -
- 1282 -


perbaikan cara kerja penetapan
- 1283 -

persetujuan rencana
- 1284 -

- 1285 -

penggunaan kapal asing yang lebih
efektif/efisien.

kegiatan di bidang penetapan
perintis, penetapan jaringan
trayek penugasan, penerbitan
- 1286 -
persetujuan rencana
- 1287 -

pengoperasian kapal nasional
pada trayek angkutan laut lintas
batas, penerbitan Certificate of
owners representative, penerbitan
- 1288 -

di bidang penetapan jaringan
persetujuan rencana
- 1289 -

- 1290 -

stakeholder terkait penetapan
- 1291 -

persetujuan rencana
persetujuan Deviasi trayek kapal,
persetujuan Omisi trayek kapal,
- 1292 -

- 1293 -


kebijakan, dan penetapan jaringan trayek tetap
menjadi sumber dan teratur angkutan laut dalam
rujukan untuk negeri (liner), penetapan jaringan
implementasi serta trayek tidak tetap dan tidak
pemecahan masalah teratur (tramper), penetapan
pengumpulan, jaringan trayek pelayanan publik
identifikasi, angkutan laut penumpang,
pengolahan, dan penetapan jaringan trayek
perumusan dokumen pelayanan publik angkutan laut
analisis/ kelayakan penumpang dan barang (perintis)
di bidang jaringan angkutan perairan pelabuhan,
dan pengoperasian penetapan jaringan trayek
trayek angkutan laut pelayanan publik angkutan laut
- 1294 -

persetujuan rencana
- 1295 -

- 1296 -

penggunaan kapal asing serta

kebijakan di bidang penetapan
persetujuan rencana
- 1297 -

- 1298 -

penggunaan kapal asing,
- 1299 -

persetujuan rencana
- 1300 -

- 1301 -

- 1302 -
Nama Kompetensi : Pengawasan Jaringan dan Pengoperasian

Trayek Angkutan Laut

jaringan dan pengoperasian trayek angkutan
laut sesuai dengan ketentuan yang berlaku

peraturan dan dan mekanisme , tata cara
mekanisme , tata prosedur pelaksanaan monitoring
cara prosedur dan evaluasi terkait penetapan
pengumpulan, jaringan trayek tetap dan teratur
identifikasi, angkutan laut dalam negeri (liner),
pengolahan, dan penetapan jaringan trayek tidak
perumusan tetap dan tidak teratur (tramper),
pelaksanaan kegiatan penetapan jaringan trayek
monitoring dan pelayanan publik angkutan laut
evaluasi di bidang penumpang, penetapan jaringan
jaringan dan trayek pelayanan publik angkutan
pengoperasian trayek laut penumpang dan barang
angkutan laut (perintis) angkutan perairan
- 1303 -

persetujuan rencana
- 1304 -

- 1305 -
monitoring dan evaluasi terkait
persetujuan rencana
- 1306 -

- 1307 -

- 1308 -

persetujuan rencana
- 1309 -

- 1310 -

penggunaan kapal asing atau
informasi pelaksanaan monitoring
dan evaluasi terkait penetapan
- 1311 -

persetujuan rencana
- 1312 -

- 1313 -


identifikasi, pelaksanaan monitoring dan
pengolahan, dan evaluasi terkait penetapan
perumusan jaringan trayek tetap dan teratur
pelaksanaan kegiatan angkutan laut dalam negeri (liner),
monitoring dan penetapan jaringan trayek tidak
evaluasi di bidang tetap dan tidak teratur (tramper),
jaringan dan penetapan jaringan trayek
pengoperasian trayek pelayanan publik angkutan laut
angkutan laut sesuai penumpang, penetapan jaringan
pedoman trayek pelayanan publik angkutan
kerja/petunjuk teknis laut penumpang dan barang
persetujuan rencana
- 1314 -

- 1315 -

- 1316 -

persetujuan rencana
- 1317 -

- 1318 -

penggunaan kapal asing..
evaluasi terkait penetapan
- 1319 -

persetujuan rencana
- 1320 -
- 1321 -

penggunaan kapal asing kepada

membimbing pengumpulan,
pelaksanaan pengolahan,penyajian di bidang
pengumpulan, pelaksanaan monitoring dan
identifikasi, evaluasi terkait penetapan
pengolahan, dan jaringan trayek tetap dan teratur
perumusan angkutan laut dalam negeri (liner),
pelaksanaan kegiatan penetapan jaringan trayek tidak
monitoring dan tetap dan tidak teratur (tramper),
evaluasi di bidang penetapan jaringan trayek
jaringan dan pelayanan publik angkutan laut
pengoperasian trayek penumpang, penetapan jaringan
angkutan laut trayek pelayanan publik angkutan
- 1322 -

persetujuan rencana
- 1323 -

- 1324 -

persetujuan rencana
- 1325 -

- 1326 -

- 1327 -

persetujuan rencana
- 1328 -

- 1329 -

- 1330 -

persetujuan rencana
- 1331 -

- 1332 -


- 1333 -

persetujuan rencana
- 1334 -

- 1335 -
penggunaan kapal asing yang lebih
efektif/efisien.
- 1336 -

persetujuan rencana
- 1337 -

- 1338 -

di bidang pelaksanaan monitoring
dan evaluasi terkait penetapan
persetujuan rencana
- 1339 -
- 1340 -

- 1341 -

persetujuan rencana
- 1342 -

- 1343 -


kebijakan, dan pelaksanaan monitoring dan
menjadi sumber evaluasi terkait penetapan
rujukan untuk jaringan trayek tetap dan teratur
implementasi serta angkutan laut dalam negeri (liner),
pemecahan masalah penetapan jaringan trayek tidak
pengumpulan, tetap dan tidak teratur (tramper),
identifikasi, penetapan jaringan trayek
pengolahan, dan pelayanan publik angkutan laut
perumusan penumpang, penetapan jaringan
pelaksanaan kegiatan trayek pelayanan publik angkutan
monitoring dan laut penumpang dan barang
evaluasi di bidang (perintis) angkutan perairan
jaringan dan pelabuhan, penetapan jaringan
- 1344 -
pengoperasian trayek trayek pelayanan publik angkutan

angkutan laut laut barang, ternak, dan pelayaran
persetujuan rencana
- 1345 -

- 1346 -

penggunaan kapal asing serta
- 1347 -

persetujuan rencana
- 1348 -

- 1349 -

penggunaan kapal asing,
- 1350 -
persetujuan rencana
- 1351 -

- 1352 -
- 1353 -
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Usaha Jasa Terkait dengan

Angkutan di Perairan

analisis kelayakan di bidang usaha jasa terkait
dengan angkutan di perairan

dasar, teknik metode, dasar, peraturan, mekanisme ,
peraturan dan tata cara dan prosedur terkait
mekanisme , tata penerbitan rekomendasi/izin/
cara dan prosedur persetujuan dan sejenisnya di
pengumpulan, bidang bongkar muat barang dan
identifikasi, tenaga kerja bongkar muat, jasa
pengolahan, dan pengurusan transportasi,
perumusan dokumen angkutan perairan pelabuhan,
analisis/ analisis penyewaan peralatan angkutan
kelayakan di bidang laut atau peralatan jasa terkait
usaha jasa terkait dengan angkutan laut, tally
dengan angkutan di mandiri, depo peti kemas,
perairan pengelolaan kapal (ship
management), perantara jual beli
dan/atau sewa kapal (ship broker),
keagenan awak kapal (ship
manning agency), keagenan kapal,
atau perawatan dan perbaikan
kapal (ship repairing and
maintenance).

terkait penerbitan
rekomendasi/izin/ persetujuan
- 1354 -
dan sejenisnya di bidang bongkar

muat barang dan tenaga kerja
bongkar muat, jasa pengurusan
transportasi, angkutan perairan
pelabuhan, penyewaan peralatan
angkutan laut atau peralatan jasa
terkait dengan angkutan laut, tally
mandiri, depo peti kemas,
pengelolaan kapal (ship
maintenance).

secara tepat terkait penerbitan
- 1355 -

maintenance) atau mampu
bongkar muat barang dan tenaga
kerja bongkar muat, jasa
pengurusan transportasi,
penyewaan peralatan angkutan
laut atau peralatan jasa terkait
dengan angkutan laut, tally
maintenance).

pengumpulan, pengolahan data terkait penerbitan
identifikasi, rekomendasi/izin/ persetujuan
pengolahan, dan dan sejenisnya di bidang bongkar
perumusan dokumen muat barang dan tenaga kerja
analisis/ analisis bongkar muat, jasa pengurusan
kelayakan di bidang transportasi, angkutan perairan
usaha jasa terkait pelabuhan, penyewaan peralatan
dengan angkutan di angkutan laut atau peralatan jasa
perairan terkait dengan angkutan laut, tally
sesuai pedoman
kerja/petunjuk teknis pengelolaan kapal (ship
- 1356 -

maintenance).

perumusan kegiatan terkait
penerbitan rekomendasi/izin/
persetujuan dan sejenisnya di
bidang bongkar muat barang dan
tenaga kerja bongkar muat, jasa
maintenance).

terkait penerbitan
- 1357 -

maintenance)kepada masyarakat
dan stakeholder.

pelaksanaan penyajian terkait penerbitan
pengumpulan, rekomendasi/izin/ persetujuan
identifikasi, dan sejenisnya di bidang bongkar
pengolahan, dan muat barang dan tenaga kerja
perumusan dokumen bongkar muat, jasa pengurusan
analisis/ analisis transportasi, angkutan perairan
kelayakan di bidang pelabuhan, penyewaan peralatan
usaha jasa terkait angkutan laut atau peralatan jasa
dengan angkutan di terkait dengan angkutan laut, tally
perairan mandiri, depo peti kemas,
maintenance).
- 1358 -
3.2 Mampu mensosialisasikan terkait

maintenance) dan memberikan
terkait penerbitan
- 1359 -

maintenance).

pelaksanaan kegiatan terkait
maintenance).

perbaikan cara kerja terkait
- 1360 -
maintenance) yang lebih
efektif/efisien.
kegiatan terkait penerbitan
- 1361 -

maintenance).

terkait penerbitan
keagenan Awak Kapal (ship
terkait bongkar muat barang dan
- 1362 -

maintenance).

konsep, teori, teori, konsep, kebijakan terkait
kebijakan, dan penerbitan rekomendasi/izin/
menjadi sumber persetujuan dan sejenisnya di
rujukan untuk bidang bongkar muat barang dan
implementasi serta tenaga kerja bongkar muat, jasa
pemecahan masalah pengurusan transportasi,
pengumpulan, angkutan perairan pelabuhan,
identifikasi, penyewaan peralatan angkutan
pengolahan, dan laut atau peralatan jasa terkait
perumusan dokumen dengan angkutan laut, tally
analisis/ analisis mandiri, depo peti kemas,
kelayakan di bidang pengelolaan kapal (ship
usaha jasa terkait management), perantara jual beli
dengan angkutan di dan/atau sewa kapal (ship broker),
perairan keagenan awak kapal (ship
maintenance) serta

- 1363 -
kebijakan terkait penerbitan

maintenance), meyakinkan
dikembangkan.

kegiatan terkait penerbitan
- 1364 -

maintenance).
- 1365 -
Nama Kompetensi : Pengawasan Usaha Jasa Terkait dengan

Angkutan di Perairan

usaha jasa terkait dengan angkutan di perairan
sesuai dengan ketentuan yang berlaku

dasar, teknik metode, dasar, peraturan, mekanisme ,
peraturan dan tata cara dan prosedur
mekanisme , tata pelaksanaan monitoring dan
cara dan prosedur evaluasi terkait bongkar muat
pengumpulan, barang dan tenaga kerja bongkar
identifikasi, muat, jasa pengurusan
pengolahan, dan transportasi, angkutan perairan
perumusan pelabuhan, penyewaan peralatan
pelaksanaan kegiatan angkutan laut atau peralatan jasa
monitoring dan terkait dengan angkutan laut, tally
evaluasi di bidang di mandiri, depo peti kemas,
bidang usaha jasa pengelolaan kapal (ship
terkait dengan management), perantara jual beli
angkutan di perairan dan/atau sewa kapal (ship broker),
maintenance).

- 1366 -

maintenance).

- 1367 -

maintenance) atau mampu
evaluasi terkait bongkar muat
barang dan tenaga kerja bongkar
muat, jasa pengurusan
maintenance).

identifikasi, pelaksanaan monitoring dan
pengolahan, dan evaluasi terkait bongkar muat
perumusan barang dan tenaga kerja bongkar
pelaksanaan kegiatan muat, jasa pengurusan
monitoring dan transportasi, angkutan perairan
evaluasi di bidang di pelabuhan, penyewaan peralatan
bidang usaha jasa angkutan laut atau peralatan jasa
terkait dengan terkait dengan angkutan laut, tally
angkutan di perairan mandiri, depo peti kemas,
sesuai pedoman pengelolaan kapal (ship
kerja/petunjuk teknis management), perantara jual beli
- 1368 -

maintenance).

maintenance).

- 1369 -

maintenance)kepada masyarakat
dan stakeholder.

pelaksanaan penyajian di bidang pelaksanaan
pengumpulan, monitoring dan evaluasi terkait
identifikasi, bongkar muat barang dan tenaga
pengolahan, dan kerja bongkar muat, jasa
perumusan pengurusan transportasi,
pelaksanaan kegiatan angkutan perairan pelabuhan,
monitoring dan penyewaan peralatan angkutan
evaluasi di bidang di laut atau peralatan jasa terkait
bidang usaha jasa dengan angkutan laut, tally
terkait dengan mandiri, depo peti kemas,
angkutan di perairan pengelolaan kapal (ship
maintenance).
- 1370 -

keagenan Awak Kapal (ship
- 1371 -

maintenance).

maintenance).

- 1372 -

maintenance) yang lebih
efektif/efisien.

- 1373 -
maintenance).

di bidang pelaksanaan monitoring
dan evaluasi terkait bongkar muat
terkait pelaksanaan monitoring
dan evaluasi terkait bongkar muat
- 1374 -

maintenance).

menjadi sumber evaluasi terkait bongkar muat
rujukan untuk barang dan tenaga kerja bongkar
implementasi serta muat, jasa pengurusan
pemecahan masalah transportasi, angkutan perairan
pengumpulan, pelabuhan, penyewaan peralatan
identifikasi, angkutan laut atau peralatan jasa
pengolahan, dan terkait dengan angkutan laut, tally
perumusan mandiri, depo peti kemas,
pelaksanaan kegiatan pengelolaan kapal (ship
monitoring dan management), perantara jual beli
evaluasi di bidang di dan/atau sewa kapal (ship broker),
bidang usaha jasa keagenan awak kapal (ship
terkait dengan manning agency), keagenan kapal,
angkutan di perairan atau perawatan dan perbaikan
maintenance) serta

- 1375 -

maintenance), meyakinkan
dikembangkan.

- 1376 -

maintenance).
- 1377 -
Nama Kompetensi : Analisis kelayakan usaha Angkutan Laut

analisis kelayakan di bidang usaha angkutan
laut

mekanisme , tata prosedur penerbitan rekomendasi
cara prosedur surat izin usaha perusahaan
pengumpulan, angkutan laut, penundaan izin
identifikasi, usaha perusahaan angkutan laut,
pengolahan, dan penerbitan surat izin usaha
perumusan dokumen perusahaan angkutan laut,
analisis/ analisis penerbitan surat keterangan
kelayakan di bidang perubahan status perusahaan
usaha angkutan laut angkutan laut patungan (joint
venture), penundaan perubahan
status perusahaan angkutan laut
patungan (joint venture),
pencabutan izin usaha
perusahaan angkutan laut
penundaan izin usaha perusahaan
pelayaran rakyat, penerbitan izin
usaha perusahaan pelayaran
rakyat, penerbitan surat
keterangan perubahan pada izin
rakyat, penerbitan rekomendasi
izin operasi perusahaan angkutan
laut khusus, penundaan izin
1378
operasi perusahaan angkutan laut

khusus, penerbitan surat izin
khusus, penerbitan surat
keterangan atas pendaftaran
pembukaan kantor cabang
perusahaan angkutan laut atau
penerbitan sanksi di bidang
penyelenggaraan dan pengusahaan
angkutan laut.
penerbitan rekomendasi surat izin
usaha perusahaan angkutan laut,
angkutan laut, penerbitan surat
izin usaha perusahaan angkutan
laut, penerbitan surat keterangan
perubahan status perusahaan
angkutan laut patungan (joint
1379

angkutan laut.
rekomendasi surat izin usaha
perusahaan angkutan laut,
1380

angkutan laut atau mampu
1381

angkutan laut.

identifikasi, penerbitan rekomendasi surat izin
pengolahan, dan usaha perusahaan angkutan laut,
perumusan dokumen penundaan izin usaha perusahaan
analisis/ analisis angkutan laut, penerbitan surat
kelayakan di bidang izin usaha perusahaan angkutan
usaha angkutan laut laut, penerbitan surat keterangan
sesuai pedoman perubahan status perusahaan
kerja/petunjuk teknis angkutan laut patungan (joint
1382

angkutan laut.
1383

angkutan laut.
1384

angkutan laut kepada masyarakat
dan stakeholder.
1385

pengumpulan, rekomendasi surat izin usaha
identifikasi, perusahaan angkutan laut,
pengolahan, dan penundaan izin usaha perusahaan
perumusan dokumen angkutan laut, penerbitan surat
analisis/ analisis izin usaha perusahaan angkutan
kelayakan di bidang laut, penerbitan surat keterangan
usaha angkutan laut perubahan status perusahaan
1386

angkutan laut.
1387

angkutan laut dan memberikan
1388

angkutan laut.
1389

angkutan laut.

1390

angkutan laut yang lebih
efektif/efisien

1391

angkutan laut.
1392

di bidang penerbitan rekomendasi
surat izin usaha perusahaan
angkutan laut, penundaan izin
penerbitan surat izin usaha
penerbitan surat keterangan
1393

terkait penerbitan rekomendasi
surat izin usaha perusahaan
angkutan laut, penundaan izin
1394

angkutan laut

kebijakan, dan penerbitan rekomendasi surat izin
menjadi sumber usaha perusahaan angkutan laut,
rujukan untuk penundaan izin usaha perusahaan
implementasi serta angkutan laut, penerbitan surat
pemecahan masalah izin usaha perusahaan angkutan
pengumpulan, laut, penerbitan surat keterangan
identifikasi, perubahan status perusahaan
pengolahan, dan angkutan laut patungan (joint
perumusan dokumen venture), penundaan perubahan
analisis/ analisis status perusahaan angkutan laut
kelayakan di bidang patungan (joint venture),
usaha angkutan laut pencabutan izin usaha
1395

angkutan laut serta
1396

angkutan laut, meyakinkan
dikembangkan.
1397

angkutan laut.
1398
Nama Kompetensi : Pengawasan usaha Angkutan Laut

usaha angkutan laut sesuai dengan ketentuan
yang berlaku

dasar, teknik teknik metode, peraturan dan
metode, peraturan mekanisme , tata cara prosedur
dan mekanisme , pelaksanaan monitoring dan evaluasi
tata cara prosedur terkait penerbitan rekomendasi surat
pengumpulan, izin usaha perusahaan angkutan laut,
identifikasi, penundaan izin usaha perusahaan
pengolahan, dan angkutan laut, penerbitan surat izin
perumusan usaha perusahaan angkutan laut,
pelaksanaan penerbitan surat keterangan
kegiatan monitoring perubahan status perusahaan
dan evaluasi di angkutan laut patungan (joint venture),
bidang usaha penundaan perubahan status
angkutan laut perusahaan angkutan laut patungan
(joint venture), pencabutan izin usaha
perusahaan angkutan laut patungan
(joint venture), penundaan izin usaha
perusahaan pelayaran rakyat,
penerbitan izin usaha perusahaan
pelayaran rakyat, penerbitan surat
usaha perusahaan pelayaran rakyat,
penerbitan rekomendasi izin operasi
perusahaan angkutan laut khusus,
penundaan izin operasi perusahaan
1399
angkutan laut khusus, penerbitan

surat izin operasi perusahaan
surat keterangan perubahan pada izin
khusus, penerbitan surat keterangan
atas pendaftaran pembukaan kantor
cabang perusahaan angkutan laut
atau penerbitan sanksi di bidang
angkutan laut.
1.2 Mampu menjelaskan langkah langkah
tahapan pelaksanaan monitoring dan
evaluasi terkait penerbitan
angkutan laut, penerbitan surat izin
angkutan laut patungan (joint venture),
penundaan perubahan status
1400

angkutan laut.
1.3 Mampu memberikan informasi kepada
masyarakat, stakeholder secara tepat
terkait pelaksanaan monitoring dan
1401

angkutan laut atau mampu
pelaksanaan monitoring dan evaluasi
terkait penerbitan rekomendasi surat
izin usaha perusahaan angkutan laut,
1402

angkutan laut.
2 Mampu 2.1 Mampu melaksanakan pengumpulan,

melaksanakan identifikasi, dan pengolahan data di
pengumpulan, bidang pelaksanaan monitoring dan
identifikasi, evaluasi terkait penerbitan
pengolahan, dan rekomendasi surat izin usaha
perumusan perusahaan angkutan laut,
pelaksanaan penundaan izin usaha perusahaan
kegiatan monitoring angkutan laut, penerbitan surat izin
dan evaluasi di usaha perusahaan angkutan laut,
bidang usaha penerbitan surat keterangan
angkutan laut perubahan status perusahaan
sesuai pedoman angkutan laut patungan (joint venture),
kerja/petunjuk penundaan perubahan status
teknis perusahaan angkutan laut patungan
1403

angkutan laut.
perumusan pelaksanaan monitoring
dan evaluasi terkait penerbitan
1404

angkutan laut.
rinci dan jelas perihal pelaksanaan
1405

angkutan laut kepada masyarakat dan
stakeholder.

membimbing pengumpulan,pengolahan, penyajian
pelaksanaan di bidang pelaksanaan monitoring dan
pengumpulan, evaluasi terkait penerbitan
identifikasi, rekomendasi surat izin usaha
pengolahan, dan perusahaan angkutan laut,
perumusan penundaan izin usaha perusahaan
pelaksanaan angkutan laut, penerbitan surat izin
kegiatan monitoring usaha perusahaan angkutan laut,
dan evaluasi di penerbitan surat keterangan
bidang usaha perubahan status perusahaan
angkutan laut angkutan laut patungan (joint venture),
1406

angkutan laut.
1407

1408

angkutan laut.
3.3 Mampu memecahkan masalah teknis
1409

angkutan laut.
4 Mampumengevaluas 4.1 Mampu melakukan evaluasi terdadap

idanmenyusun teknis/metode/sistem cara kerja
perangkat norma menemu kenali kelebihan dan
standar prosedur kekurangan melakukan
kerja pelaksanaan monitoring dan
1410

angkutan laut yang lebih
efektif/efisien
4.2 Mampu menyusun pedoman, petunjuk
teknis, cara kerja yang dijadikan
norma standar, prosedur, instrumen
1411

angkutan laut.
4.3 Mampu meyakinkan dan memperoleh
1412

1413

angkutan laut.

konsep, teori, konsep, kebijakan di bidang
kebijakan, dan pelaksanaan monitoring dan evaluasi
menjadi sumber terkait penerbitan rekomendasi surat
rujukan untuk izin usaha perusahaan angkutan laut,
implementasi serta penundaan izin usaha perusahaan
pemecahan masalah angkutan laut, penerbitan surat izin
pengumpulan, usaha perusahaan angkutan laut,
identifikasi, penerbitan surat keterangan
1414
pengolahan, dan perubahan status perusahaan

perumusan angkutan laut patungan (joint venture),
pelaksanaan penundaan perubahan status
kegiatan monitoring perusahaan angkutan laut patungan
dan evaluasi di (joint venture), pencabutan izin usaha
bidang usaha perusahaan angkutan laut patungan
angkutan laut (joint venture), penundaan izin usaha
angkutan laut serta pelaksanaannya
perbaikanya.
1415

angkutan laut, meyakinkan
1416
dalam pelaksanaan kegiatan di bidang

angkutan laut.
- 1417 -
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Tatanan dan perencanaan

pengembangan pelabuhan

analisis kelayakan di bidang tatanan dan
perencanaan pengembangan pelabuhan

mekanisme , tata prosedur penetapan dokumen
cara prosedur studi kelayakan (FS), penetapan
pengumpulan, dokumen penetapan lokasi,
pengidentifikasian, penetapan dokumen rencana
pengolahan, dan induk pelabuhan nasional (RIPN),
perumusan dokumen penetapan dokumen rencana
analisis/ analisis induk pelabuhan (RIP), penetapan
kelayakan di bidang dokumen lingkungan, penetapan
tatanan dan dokumen KPBU, penetapan
perencanaan standar teknis dokumen studi
pengembangan kelayakan (FS), penetapan standar
pelabuhan teknis dokumen rencana induk
pelabuhan nasional (RIPN),
penetapan standar teknis
penetapan lokasi, penetapan
standar teknis penyusunan
rencana induk pelabuhan,
penetapan standar teknis KPBU,
pelabuhan berwawasan
lingkungan (ecoport), penerbitan
surat persetujuan terkait
- 1418 -
kelayakan lokasi pelabuhan,

terkait penetapan lokasi
pelabuhan laut, penerbitan surat
keputusan tentang rencana induk
pelabuhan nasional, penerbitan
surat hasil evaluasi dokumen RIP,
penerbitan surat rekomendasi
teknis RIP, penerbitan surat hasil
evaluasi dokumen konsesi,
praFS konsesi atau penerbitan
surat hasil evaluasi dokumen
KPBU (prakarsa badan usaha).

penetapan dokumen studi
kelayakan (FS), penetapan
dokumen penetapan lokasi,
penetapan dokumen rencana
induk pelabuhan nasional (RIPN),
induk pelabuhan (RIP), penetapan
dokumen lingkungan, penetapan
dokumen KPBU, penetapan
standar teknis dokumen studi
kelayakan (FS), penetapan standar
teknis dokumen rencana induk
- 1419 -


secara tepat terkait penetapan
dokumen studi kelayakan (FS),
penetapan dokumen penetapan
lokasi, penetapan dokumen
rencana induk pelabuhan nasional
(RIPN), penetapan dokumen
rencana induk pelabuhan (RIP),
penetapan dokumen lingkungan,
penetapan dokumen KPBU,
dokumen rencana induk
- 1420 -

KPBU (prakarsa badan usaha)
dan informasi terkait penetapan
- 1421 -


melaksanakan pengumpulan, pengidentifikasian,
pengumpulan, dan pengolahan data di bidang
pengidentifikasian, penetapan dokumen studi
pengolahan, dan kelayakan (FS), penetapan
- 1422 -
perumusan dokumen dokumen penetapan lokasi,

analisis/ analisis penetapan dokumen rencana
kelayakan di bidang induk pelabuhan nasional (RIPN),
tatanan dan penetapan dokumen rencana
perencanaan induk pelabuhan (RIP), penetapan
pengembangan dokumen lingkungan, penetapan
pelabuhan sesuai dokumen KPBU, penetapan
pedoman standar teknis dokumen studi
kerja/petunjuk teknis kelayakan (FS), penetapan standar
- 1423 -

menyajikan, dan pemanfaatan
serta perumusan di bidang
- 1424 -


- 1425 -

stakeholder

pelaksanaan penyajian di bidang an lokasi
pengumpulan, pelabuhan, penetapan dokumen
pengidentifikasian, studi kelayakan (FS), penetapan
pengolahan, dan dokumen penetapan lokasi,
perumusan dokumen penetapan dokumen rencana
analisis/ analisis induk pelabuhan nasional (RIPN),
kelayakan di bidang penetapan dokumen rencana
tatanan dan induk pelabuhan (RIP), penetapan
perencanaan dokumen lingkungan, penetapan
pengembangan dokumen KPBU, penetapan
pelabuhan standar teknis dokumen studi
- 1426 -


- 1427 -

KPBU (prakarsa badan usaha) dan
melaksanakan kegiatan penetapan
- 1428 -


pelaksanaan penetapan dokumen
studi kelayakan (FS), penetapan
- 1429 -

- 1430 -

- 1431 -


di bidang penetapan dokumen
- 1432 -

- 1433 -

KPBU (prakarsa badan usaha) dan
- 1434 -


kebijakan, dan penetapan dokumen studi
menjadi sumber kelayakan (FS), penetapan
rujukan untuk dokumen penetapan lokasi,
implementasi serta penetapan dokumen rencana
pemecahan masalah induk pelabuhan nasional (RIPN),
pengumpulan, penetapan dokumen rencana
- 1435 -
pengidentifikasian, induk pelabuhan (RIP), penetapan

pengolahan, dan dokumen lingkungan, penetapan
perumusan dokumen dokumen KPBU, penetapan
analisis/ analisis standar teknis dokumen studi
kelayakan di bidang kelayakan (FS), penetapan standar
tatanan dan teknis dokumen rencana induk
perencanaan pelabuhan nasional (RIPN),
pengembangan penetapan standar teknis
pelabuhan penetapan lokasi, penetapan
perbaikanya,
- 1436 -

kebijakan di bidang Penetapan
Dokumen Studi Kelayaka
- 1437 -

KPBU (prakarsa badan usaha),
- 1438 -
- 1439 -
Nama Kompetensi : Pengawasan tatanan dan perencanaan

pengembangan pelabuhan

tatanan dan perencanaan pengembangan
pelabuhan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

mekanisme , tata prosedur monitoring dan evaluasi
cara prosedur kegiatan penetapan lokasi
pengumpulan, pelabuhan, monitoring dan
identifikasi, evaluasi rencana induk pelabuhan
pengolahan, dan nasional, monitoring dan evaluasi
perumusan RIP yang sudah ditetapkan,
pelaksanaan kegiatan monitoring progres tindak lanjut
monitoring dan studi RIP, monitoring pelaksanaan
evaluasi di bidang konsesi, monitoring pelaksanaan
tatanan dan KPBU, atau monitoring ecoport.
perencanaan
pengembangan 1.2 Mampu menjelaskan langkah
pelabuhan langkah tahapan pelaksanaan
monitoring dan evaluasi kegiatan
penetapan lokasi pelabuhan,
monitoring dan evaluasi rencana
induk pelabuhan nasional,
monitoring dan evaluasi RIP yang
sudah ditetapkan, monitoring
progres tindak lanjut studi RIP,
- 1440 -
monitoring pelaksanaan konsesi,

monitoring pelaksanaan KPBU,
atau monitoring ecoport.

evaluasi kegiatan penetapan lokasi
pelabuhan, monitoring dan
evaluasi rencana induk pelabuhan
nasional, monitoring dan evaluasi
RIP yang sudah ditetapkan,
monitoring progres tindak lanjut
studi RIP, monitoring pelaksanaan
konsesi, monitoring pelaksanaan
KPBU, atau monitoring ecoport
dan informasi terkait monitoring
dan evaluasi kegiatan penetapan
lokasi pelabuhan, monitoring dan
KPBU, atau monitoring ecoport.

identifikasi, monitoring dan evaluasi kegiatan
pengolahan, dan penetapan lokasi pelabuhan,
perumusan monitoring dan evaluasi rencana
pelaksanaan kegiatan induk pelabuhan nasional,
- 1441 -
monitoring dan monitoring dan evaluasi RIP yang

evaluasi di bidang sudah ditetapkan, monitoring
tatanan dan progres tindak lanjut studi RIP,
perencanaan monitoring pelaksanaan konsesi,
pengembangan monitoring pelaksanaan KPBU,
pelabuhan sesuai atau monitoring ecoport.
pedoman

atau monitoring ecoport kepada
- 1442 -

pengumpulan, dan evaluasi kegiatan penetapan
identifikasi, lokasi pelabuhan, monitoring dan
pengolahan, dan evaluasi rencana induk pelabuhan
perumusan nasional, monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kegiatan RIP yang sudah ditetapkan,
monitoring dan monitoring progres tindak lanjut
evaluasi di bidang studi RIP, monitoring pelaksanaan
tatanan dan konsesi, monitoring pelaksanaan
perencanaan KPBU, atau monitoring ecoport.
pengembangan
pelabuhan
atau monitoring ecoport dan
melaksanakan monitoring dan
- 1443 -



perbaikan cara kerja monitoring

- 1444 -


di bidang monitoring dan evaluasi
kegiatan penetapan lokasi
KPBU, atau monitoring ecoport dan
stakeholder terkait monitoring dan
- 1445 -


kebijakan, dan monitoring dan evaluasi kegiatan
menjadi sumber penetapan lokasi pelabuhan,
rujukan untuk monitoring dan evaluasi rencana
implementasi serta induk pelabuhan nasional,
pemecahan masalah monitoring dan evaluasi RIP yang
pengumpulan, sudah ditetapkan, monitoring
identifikasi, progres tindak lanjut studi RIP,
pengolahan, dan monitoring pelaksanaan konsesi,
perumusan monitoring pelaksanaan KPBU,
pelaksanaan kegiatan atau monitoring ecoport serta
monitoring dan pelaksanaannya menemukenali
evaluasi di bidang kelebihan dan kekurangan dan
tatanan dan rekomendasi perbaikanya.
perencanaan
pengembangan
pelabuhan
KPBU, atau monitoring ecoport,
- 1446 -

masalah dalam monitoring dan
- 1447 -
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Perancangan dan Program

Pembangunan Fasilitas Pelabuhan

analisis kelayakan di bidang perancangan dan
program pembangunan fasilitas pelabuhan

mekanisme , tata prosedur penetapan dokumen
cara prosedur survei investigasi design (SID) dan
pengumpulan, detail enginering desain (DED),
identifikasi, penetapan dokumen standarisasi
pengolahan, dan desain pembangunan pelabuhan,
perumusan dokumen penetapan dokumen standarisasi
analisis/ kelayakan kelaikan fasilitas pelabuhan,
di bidang penetapan dokumen standarisasi
perancangan dan penerbitan sertifikasi tenaga ahli
program perancangan pembangunan dan
pembangunan perawatan fasilitas pelabuhan
fasilitas pelabuhan laut, penetapan kebutuhan tenaga
ahli sertifikasi tenaga ahli
perancangan pembangunan dan
perawatan fasilitas pelabuhan
laut, penetapan dokumen usulan
rencana pembangunan pelabuhan,
penerbitan rekomendasi teknis
pesetujuan dokumen SID dan
DED, penerbitan surat persutujan
pengesahan desain dan spesifikasi
teknis pembangunan pelabuhan,
penerbitan sertifikasi kelaikan
- 1448 -
fasilitas pelabuhan, penyiapan

rekomendasi penerbitan sertifikasi
tenaga ahli perancangan
pembangunan dan perawatan
fasilitas pelabuhan laut,
penerbitan persetujuan data
dukung program pembangunan
fasilitas pelabuhan, penerbitan
sanksi atas pelanggaran
pelaksanaan pembangunan, atau
penyiapan rekomendasi penerbitan
sertifikat basto terkait
pembangunan fasilitas pelabuhan.

penetapan dokumen survei
investigasi design (SID) dan detail
enginering desain (DED),
penetapan dokumen standarisasi
desain pembangunan pelabuhan,
kelaikan fasilitas pelabuhan,
penerbitan sertifikasi tenaga ahli
laut, penetapan kebutuhan tenaga
- 1449 -


dokumen survei investigasi design
(SID) dan detail enginering desain
(DED), penetapan dokumen
standarisasi desain pembangunan
pelabuhan, penetapan dokumen
standarisasi kelaikan fasilitas
standarisasi penerbitan sertifikasi
penetapan kebutuhan tenaga ahli
sertifikasi tenaga ahli perancangan
- 1450 -

penetapan dokumen usulan

identifikasi, penetapan dokumen survei
pengolahan, dan investigasi design (SID) dan detail
perumusan dokumen enginering desain (DED),
analisis/ analisis penetapan dokumen standarisasi
kelayakan di bidang desain pembangunan pelabuhan,
perancangan dan penetapan dokumen standarisasi
program kelaikan fasilitas pelabuhan,
pembangunan penetapan dokumen standarisasi
fasilitas pelabuhan penerbitan sertifikasi tenaga ahli
- 1451 -
sesuai pedoman perancangan pembangunan dan

kerja/petunjuk teknis perawatan fasilitas pelabuhan

- 1452 -


- 1453 -

- 1454 -

pembangunan fasilitas pelabuhan
stakeholder.

pengumpulan, dokumen survei investigasi design
identifikasi, (SID) dan detail enginering desain
pengolahan, dan (DED), penetapan dokumen
perumusan dokumen standarisasi desain pembangunan
analisis/ analisis pelabuhan, penetapan dokumen
kelayakan di bidang standarisasi kelaikan fasilitas
perancangan dan pelabuhan, penetapan dokumen
program standarisasi penerbitan sertifikasi
pembangunan tenaga ahli perancangan
fasilitas pelabuhan pembangunan dan perawatan
- 1455 -


- 1456 -

melaksanakan penetapan
- 1457 -


pelaksanaan penetapan dokumen
survei investigasi design (SID) dan
detail enginering desain (DED),
- 1458 -


- 1459 -

- 1460 -

- 1461 -

survei investigasi design (SID) dan
detail enginering desain (DED),
- 1462 -

- 1463 -


kebijakan, dan penetapan dokumen survei
menjadi sumber investigasi design (SID) dan detail
rujukan untuk enginering desain (DED),
implementasi serta penetapan dokumen standarisasi
pemecahan masalah desain pembangunan pelabuhan,
pengumpulan, penetapan dokumen standarisasi
identifikasi, kelaikan fasilitas pelabuhan,
pengolahan, dan penetapan dokumen standarisasi
perumusan dokumen penerbitan sertifikasi tenaga ahli
analisis/ analisis perancangan pembangunan dan
kelayakan di bidang perawatan fasilitas pelabuhan
perancangan dan laut, penetapan kebutuhan tenaga
program ahli sertifikasi tenaga ahli
pembangunan perancangan pembangunan dan
fasilitas pelabuhan perawatan fasilitas pelabuhan
- 1464 -

perbaikanya,
- 1465 -

pembangunan fasilitas pelabuhan,
masalah dalam penetapan
- 1466 -

- 1467 -
Nama Kompetensi : Pengawasan Perancangan dan Program

Pembangunan Fasilitas Pelabuhan

perancangan dan program pembangunan
fasilitas pelabuhan sesuai dengan ketentuan
yang berlaku

cara prosedur pembangunan pelabuhan atau
pengumpulan, monitoring dan evaluasi kelaikan
identifikasi, fasilitas pelabuhan.
pengolahan, dan
perumusan
monitoring dan evaluasi
monitoring dan
pembangunan pelabuhan atau
evaluasi di bidang
monitoring dan evaluasi kelaikan
perancangan dan
fasilitas pelabuhan.
program
pembangunan
fasilitas pelabuhan
secara tepat monitoring dan
evaluasi pembangunan pelabuhan
atau monitoring dan evaluasi
kelaikan fasilitas pelabuhan atau
informasi monitoring dan evaluasi
- 1468 -


melaksanakan pengumpulan pengolahan data di
pengumpulan, bidang monitoring dan evaluasi
identifikasi, pembangunan pelabuhan atau
pengolahan, dan monitoring dan evaluasi kelaikan
perumusan fasilitas pelabuhan.
monitoring dan
menganalisis, menyajikan, dan
evaluasi di bidang
pemanfaatan di bidang monitoring
perancangan dan
dan evaluasi pembangunan
program
pelabuhan atau monitoring dan
pembangunan
evaluasi kelaikan fasilitas
fasilitas pelabuhan
pelabuhan.
sesuai pedoman
fasilitas pelabuhan kepada

pengumpulan, dan evaluasi pembangunan
identifikasi, pelabuhan atau monitoring dan
pengolahan, dan evaluasi kelaikan fasilitas
perumusan pelabuhan.
- 1469 -
pelaksanaan kegiatan 3.2 Mampu mensosialisasikan

monitoring dan monitoring dan evaluasi
evaluasi di bidang pembangunan pelabuhan atau
perancangan dan monitoring dan evaluasi kelaikan
program fasilitas pelabuhan dan
pembangunan memberikan bimbingan, choaching
fasilitas pelabuhan mentoring kepada pegawai
kelaikan fasilitas pelabuhan.


pelabuhan yang lebih efektif/
efisien.

- 1470 -

fasilitas pelabuhan dan

kebijakan, dan monitoring dan evaluasi
menjadi sumber pembangunan pelabuhan atau
rujukan untuk monitoring dan evaluasi kelaikan
implementasi serta fasilitas pelabuhan serta
pengumpulan, kelebihan dan kekurangan dan
identifikasi, rekomendasi perbaikanya.
pengolahan, dan
perumusan
monitoring dan
evaluasi di bidang
perancangan dan
pelabuhan, meyakinkan
program
- 1471 -
pembangunan stakeholder dan shareholder

fasilitas pelabuhan terkait untuk menerima konsep,
dikembangkan.

- 1472 -
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Pengerukan dan Reklamasi

analisis kelayakan di bidang pengerukan dan
reklamasi

dasar, teknik metode, dasar, teknik metode,
peraturan dan peraturan dan mekanisme , tata
mekanisme , tata cara prosedur penetapan desain
cara pengerukan alur pelayaran
prosedur dan/ atau kolam pelabuhan,
pengumpulan, penetapan dokumen SID
identifikasi, pengerukan alur pelayaran dan/
pengolahan, dan atau kolam pelabuhan, penerbitan
perumusan dokumen surat pengembalian berkas
analisis/ analisis permohonan persetujuan izin
kelayakan di bidang usaha pengerukan dan reklamasi,
pengerukan dan penerbitan surat izin usaha
reklamasi pengerukan dan reklamasi,
pengesahan berita acara
peninjauan lapangan tim teknis
terpadu kegiatan kerja keruk,
penerbitan surat pertimbangan
terhadap aspek keselamatan dan
keamanan pelayaran terhadap
permohonan persetujuan kegiatan
kerja keruk, penerbitan surat
pengembalian berkas permohonan
persetujuan kegiatan kerja keruk,
kegiatan kerja keruk, penerbitan
surat persetujuan perpanjangan
- 1473 -
kegiatan kerja keruk, pengesahan

berita acara peninjauan lapangan
tim teknis terpadu kegiatan kerja
reklamasi terhadap permohonan
persetujuan kegiatan kerja
reklamasi, penerbitan surat
pertimbangan terhadap aspek
keselamatan dan keamanan
pelayaran terhadap permohonan
pertimbangan terhadap
kesesuaian dengan rencana induk
pelabuhan bagi kegiatan kerja
reklamasi yang berada didalam
daerah lingkungan kerja dan
daerah lingkungan kepentingan,
penerbitan surat pengembalian
berkas permohonan persetujuan
kegiatan kerja reklamasi,
perpanjangan kegiatan kerja
reklamasi di wilayah perairan
terminal khusus, penerbitan surat
terminal khusus, pengesahan
keruk dan reklamasi terhadap
- 1474 -

kerja keruk dan kerja reklamasi,
terhadap kesesuaian dengan
rencana induk pelabuhan bagi
kegiatan kerja keruk dan kerja
persetujuan kegiatan kerja keruk
dan kerja reklamasi, penerbitan
reklamasi, penyiapan permohonan
hak pengelolaan atas tanah lahan
hasil reklamasi di wilayah perairan
terminal khusus, penerbitan
sertifikasi peralatan dan badan
usaha pengerukan dan reklamasi,
penerbitan surat hasil evaluasi
dokumen konsesi, penerbitan
surat persetujuan praFS konsesi,
penyiapan rekomendasi konsesi
(penugasan/ penunjukan),
penerbitan surat peringatan
tertulis atas pelanggaran terhadap
- 1475 -
kewajiban dalam perjanjian

konsesi, atau pemutusan atau
pengakhiran perjanjian konsesi.
penetapan desain pengerukan
alur pelayaran dan/ atau
kolam pelabuhan, penetapan
dokumen SID pengerukan alur
pelayaran dan/ atau kolam
pelabuhan, penerbitan surat
persetujuan izin usaha
pengerukan dan reklamasi,
- 1476 -

- 1477 -

kepada masyarakat,
stakeholder secara tepat terkait
- 1478 -

- 1479 -
- 1480 -


melaksanakan identifikasi, pengumpulan
identifikasi, penetapan desain pengerukan
pengolahan, dan alur pelayaran dan/ atau
perumusan dokumen kolam pelabuhan, penetapan
analisis/ analisis dokumen SID pengerukan alur
- 1481 -
kelayakan di bidang pelayaran dan/ atau kolam

pengerukan dan pelabuhan, penerbitan surat
reklamasi sesuai pengembalian berkas permohonan
pedoman persetujuan izin usaha
kerja/petunjuk pengerukan dan reklamasi,
- 1482 -

- 1483 -

pemanfaatan di bidang penetapan
desain pengerukan alur
SID pengerukan alur pelayaran
dan/ atau kolam pelabuhan,
izin usaha pengerukan dan
reklamasi, penerbitan surat izin
- 1484 -

- 1485 -

- 1486 -

- 1487 -

- 1488 -

- 1489 -

pengakhiran perjanjian konsesi
stakeholder.

pengumpulan, desain pengerukan alur
identifikasi, pelayaran dan/ atau kolam
pengolahan, dan pelabuhan, penetapan dokumen
perumusan dokumen SID pengerukan alur pelayaran
analisis/ analisis dan/ atau kolam pelabuhan,
kelayakan di bidang penerbitan surat pengembalian
pengerukan dan berkas permohonan persetujuan
reklamasi izin usaha pengerukan dan
- 1490 -

- 1491 -

- 1492 -

surat persetujuan prafs konsesi,
dokumen SID, pengerukan alur
- 1493 -

- 1494 -

- 1495 -

melaksanakan penetapan desain
pengerukan alur pelayaran
penetapan dokumen SID
pengerukan alur pelayaran dan/
atau kolam pelabuhan, penerbitan
surat pengembalian berkas
permohonan persetujuan izin
- 1496 -

- 1497 -

- 1498 -
pelaksanaan penetapan desain

pengerukan alur pelayaran
penetapan dokumen SID,
pengerukan alur pelayaran dan/
atau kolam pelabuhan, penerbitan
surat pengembalian berkas
permohonan persetujuan izin
- 1499 -
- 1500 -

4 Mampu 4.1 Mampu melakukan

mengevaluasi dan evaluasi terdadap teknis/
menyusun perangkat metode/ sistem cara kerja
norma standar menemu kenali kelebihan dan
prosedur instrument kekurangan melakukan
pengembangan atau perbaikan
cara kerja terkait penetapan
- 1501 -

SID pengerukan alur pelayaran
- 1502 -

- 1503 -

prosedur, instrumen penetapan
SID, pengerukan alur pelayaran
- 1504 -

- 1505 -

- 1506 -

- 1507 -

- 1508 -

- 1509 -


kebijakan, penetapan desain pengerukan
dan menjadi sumber alur pelayaran dan/ atau
rujukan untuk kolam pelabuhan, penetapan
implementasi serta dokumen SID, pengerukan alur
pemecahan masalah pelayaran dan/ atau kolam
pengumpulan, pelabuhan, penerbitan surat
identifikasi, pengembalian berkas permohonan
pengolahan, dan persetujuan izin usaha
perumusan dokumen pengerukan dan reklamasi,
analisis/ analisis penerbitan surat izin usaha
kelayakan di bidang pengerukan dan reklamasi,
pengerukan dan pengesahan berita acara
- 1510 -
reklamasi peninjauan lapangan tim teknis

- 1511 -

- 1512 -

perbaikannya.
SID, pengerukan alur pelayaran
- 1513 -

- 1514 -

- 1515 -

pengakhiran perjanjian konsesi,
5.3 Menjadi sumber rujukan
utama (nasional) dalam
implementasi kebijakan dan
- 1516 -

- 1517 -

- 1518 -

- 1519 -
Nama Kompetensi : Pengawasan Pengerukan dan Reklamasi

pengerukan dan reklamasi sesuai dengan

mekanisme, tata cara prosedur, pelaksanaan monitoring
prosedur dan evaluasi di bidang
pengumpulan, penyusunan program pengerukan
identifikasi, dan reklamasi, pelaksanaan
pengolahan, dan monitoring dan evaluasi di bidang
perumusan survey predredge sounding,
pelaksanaan kegiatan pelaksanaan monitoring dan
monitoring dan evaluasi di bidang persetujuan
evaluasi di bidang desain kegiatan pengerukan dan
pengerukan dan reklamasi, pelaksanaan monitoring
reklamasi dan evaluasi di bidang monitoring
pelaksanaan pengerukan dan
reklamasi, pelaksanaan monitoring
dan evaluasi di bidang sertifikasi
tenaga ahli pengerukan dan
dan evaluasi di bidang bimbingan
evaluasi di bidang persetujuan
surat izin kerja keruk dan surat
- 1520 -
izin kerja reklamasi, pelaksanaan

monitoring dan evaluasi di bidang
kerjasama pemerintah dan swasta
dalam kegiatan pengerukan,
evaluasi di bidang monitoring
izin kerja reklamasi , atau
evaluasi di bidang sertifikasi
peralatan dan badan usaha
pengerukan dan reklamasi.
evaluasi di bidang penyusunan
program pengerukan dan
dan evaluasi di bidang survey
predredge sounding, pelaksanaan
persetujuan desain kegiatan
- 1521 -

penyusunan program pengerukan
dan reklamasi, pelaksanaan
survey predredge sounding,
desain kegiatan pengerukan dan
dan evaluasi di bidang monitoring
- 1522 -

pengerukan dan reklamasi atau
informasi pelaksanaan monitoring
dan evaluasi di bidang
- 1523 -


pengumpulan, bidang pelaksanaan monitoring
identifikasi, dan evaluasi di bidang
pengolahan, dan penyusunan program pengerukan
perumusan dan reklamasi, pelaksanaan
pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi di bidang
monitoring dan survey predredge sounding,
evaluasi di bidang pelaksanaan monitoring dan
pengerukan dan evaluasi di bidang persetujuan
reklamasi sesuai desain kegiatan pengerukan dan
pedoman reklamasi, pelaksanaan monitoring
kerja/petunjuk teknis dan evaluasi di bidang monitoring
- 1524 -

pemanfaatan di bidang
- 1525 -

- 1526 -

pengerukan dan reklamasi kepada

pelaksanaan penyajian di bidang pelaksanaan
pengumpulan, monitoring dan evaluasi di bidang
identifikasi, penyusunan program pengerukan
pengolahan, dan dan reklamasi, pelaksanaan
perumusan monitoring dan evaluasi di bidang
pelaksanaan kegiatan survey predredge sounding,
monitoring dan pelaksanaan monitoring dan
evaluasi di bidang evaluasi di bidang persetujuan
pengerukan dan desain kegiatan pengerukan dan
reklamasi reklamasi, pelaksanaan monitoring
- 1527 -

- 1528 -

pengerukan dan reklamasi dan
melaksanakan pelaksanaan
- 1529 -

pelaksanaan pelaksanaan
- 1530 -


- 1531 -

pengerukan dan reklamasi yang
- 1532 -

- 1533 -

pengerukan dan reklamasi dan
- 1534 -

Surat Izin Kerja Keruk dan Surat
Izin Kerja Reklamasi, pelaksanaan
Surat Izin Kerja Keruk dan Surat
Izin Kerja Reklamasi , atau
pengerukan dan reklamasi

menjadi sumber evaluasi di bidang penyusunan
rujukan untuk program pengerukan dan
implementasi serta reklamasi, pelaksanaan monitoring
pemecahan masalah dan evaluasi di bidang survey
pengumpulan, predredge sounding, pelaksanaan
- 1535 -
identifikasi, monitoring dan evaluasi di bidang

pengolahan, dan persetujuan desain kegiatan
perumusan pengerukan dan reklamasi,
pelaksanaan kegiatan pelaksanaan monitoring dan
monitoring dan evaluasi di bidang monitoring
evaluasi di bidang pelaksanaan pengerukan dan
pengerukan dan reklamasi, pelaksanaan monitoring
reklamasi dan evaluasi di bidang sertifikasi
pengerukan dan reklamasi serta
- 1536 -

pengerukan dan reklamasi
- 1537 -

- 1538 -
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Penetapan Perairan Pandu

dan Penyelenggaraan Pemanduan Kapal

analisis/ analisis kelayakan di bidang
penetapan perairan pandu dan
penyelenggaraan pemanduan kapal

mekanisme , tata prosedur di bidang penetapan
cara prosedur wilayah perairan pandu,
pengumpulan, pelayanan pemanduan dan
identifikasi, penundaan kapal laut,
pengolahan, dan penyelenggaraan dan pelimpahan
perumusan dokumen kembali kewenangan pemanduan,
analisis/ analisis penyusunan tarif jasa
kelayakan di bidang pemanduan dan penundaan
penetapan perairan kapal laut, pelaksanaan kerja
pandu dan sama pemerintah dan swasta
penyelenggaraan dalam pelayanan pemanduan dan
pemanduan kapal penundaan kapal laut, penetapan
standardisasi dan sertifikasi
sarana bantu dan prasarana
pemanduan dan penundaan
kapal laut, penugasan sumber
daya manusia pemanduan dan
penundaan kapal laut, penerbitan
surat persetujuan penggunaan
pemanduan kapal, penerbitan
- 1539 -
penyelenggaraan atau
pelaksanaan pemanduan,
penerbitan surat pengukuhan
(endorsement), penerbitan
sertifikat pandu, penerbitan kartu
identitas pandu, penerbitan buku
saku pandu, penetapan/
penolakan pelimpahan
pelaksanaan pelayanan jasa
kapal, penerbitan rekomendasi
penyediaan sarana bantu
pemanduan, penerbitan surat
persetujuan penyediaan sarana
bantu pemanduan, penerbitan
surat keterangan tanpa pandu,
penunjukan pelaksana pengawas
pemanduan, penerbitan sanksi
administratif kepada badan
usaha pelabuhan, badan usaha
penyediaan dan/ atau pelayanan
jasa pemanduan dan penundaan
kapal, atau pengelola terminal
khusus atas pelanggaran
kewajiban pembayaran PNBP,
atau penerbitan sanksi atas
pelanggaran oleh badan usaha/
pengelola tersus/ nakhoda terkait
penyelenggaran pemanduan.
langkah tahapan pelaksanaan di
bidang penetapan wilayah
perairan pandu, pelayanan
kapal laut, penyelenggaraan dan
- 1540 -
pelimpahan kembali kewenangan

pemanduan, penyusunan tarif
kapal laut, pelaksanaan kerja
sama pemerintah dan swasta
dalam pelayanan pemanduan dan
penundaan kapal laut, penetapan
- 1541 -

secara tepat penetapan wilayah
- 1542 -
penyelenggaran pemanduan atau
informasi di bidang penetapan
wilayah perairan pandu,
pelayanan pemanduan dan
penundaan kapal laut,
penyelenggaraan dan pelimpahan
kembali kewenangan pemanduan,
- 1543 -
penyusunan tarif jasa

- 1544 -


melaksanakan identifikasi, pengumpulan
identifikasi, penetapan wilayah perairan
pengolahan, dan pandu, pelayanan pemanduan
perumusan dokumen dan penundaan kapal laut,
analisis/ analisis penyelenggaraan dan pelimpahan
kelayakan di bidang kembali kewenangan pemanduan,
penetapan perairan penyusunan tarif jasa
pandu dan pemanduan dan penundaan
penyelenggaraan kapal laut, pelaksanaan kerja
pemanduan kapal sama pemerintah dan swasta
sesuai pedoman dalam pelayanan pemanduan dan
kerja/petunjuk teknis penundaan kapal laut, penetapan
- 1545 -
pemanfaatan di bidang penetapan
- 1546 -

- 1547 -

stakeholder di bidang penetapan
- 1548 -

penyelenggaran pemanduan
stakeholder.
- 1549 -

pengumpulan, wilayah perairan pandu,
identifikasi, pelayanan pemanduan dan
pengolahan, dan penundaan kapal laut,
perumusan dokumen penyelenggaraan dan pelimpahan
analisis/ analisis kembali kewenangan pemanduan,
kelayakan di bidang penyusunan tarif jasa
penetapan perairan pemanduan dan penundaan
pandu dan kapal laut, pelaksanaan kerja
penyelenggaraan sama pemerintah dan swasta
pemanduan kapal dalam pelayanan pemanduan dan
- 1550 -

3.2 Mampu mensosialisasikan di
bidang penetapan wilayah
- 1551 -

penyelenggaran pemanduandan
- 1552 -
memberikan bimbingan,
penetapan wilayah perairan
pandu, pelayanan pemanduan
dan penundaan kapal laut,
- 1553 -

Penyediaan dan/ atau pelayanan
pelaksanaan di bidang penetapan
- 1554 -

- 1555 -


instrumen melakukan pengembangan atau
perbaikan cara kerja di bidang
- 1556 -
penyelenggaran pemanduanyang
di bidang penetapan wilayah
- 1557 -

- 1558 -

- 1559 -
penyelenggaran pemanduan,
meyakinkan dan memperoleh
- 1560 -

- 1561 -


kebijakan, dan penetapan wilayah perairan
menjadi sumber pandu, pelayanan pemanduan
rujukan untuk dan penundaan kapal laut,
implementasi serta penyelenggaraan dan pelimpahan
pemecahan masalah kembali kewenangan pemanduan,
pengumpulan, penyusunan tarif jasa
identifikasi, pemanduan dan penundaan
pengolahan, dan kapal laut, pelaksanaan kerja
perumusan dokumen sama pemerintah dan swasta
analisis/ analisis dalam pelayanan pemanduan dan
kelayakan di bidang penundaan kapal laut, penetapan
penetapan perairan standardisasi dan sertifikasi
pandu dan sarana bantu dan prasarana
penyelenggaraan pemanduan dan penundaan
pemanduan kapal kapal laut, penugasan sumber
- 1562 -


dan kebijakan di bidang
- 1563 -

- 1564 -

penyelenggaran pemanduan,

kegiatan di bidang di bidang
- 1565 -

- 1566 -

- 1567 -
Nama Kompetensi : Pengawasan Penetapan Perairan Pandu dan

Penyelenggaraan Pemanduan Kapal

penetapan perairan pandu dan penyelenggaraan
pemanduan kapal sesuai dengan ketentuan
yang berlaku

cara prosedur di bidang penetapan wilayah
pengumpulan, perairan pandu, monitoring dan
identifikasi, evaluasi di bidang pelayanan
pengolahan, dan pemanduan dan penundaan kapal
perumusan laut, monitoring dan evaluasi di
pelaksanaan kegiatan bidang penyelenggaraan dan
monitoring dan pelimpahan kembali kewenangan
evaluasi di bidang pemanduan, monitoring dan
penetapan perairan evaluasi di bidang tarif jasa
pandu dan pemanduan dan penundaan kapal
penyelenggaraan laut, monitoring dan evaluasi di
pemanduan kapal bidang kerjasama pemerintah dan
swasta dalam pelayanan
pemanduan dan penundaan kapal
laut, monitoring dan evaluasi di
bidang penugasan sumber daya
manusia pemanduan dan
penundaan kapal laut, atau
1568

laut.
pandu, monitoring dan evaluasi di
bidang pelayanan pemanduan
tarif jasa pemanduan dan
penundaan kapal laut, monitoring
dan evaluasi di bidang kerjasama
pemerintah dan swasta dalam
penugasan sumber daya manusia
laut, atau monitoring dan evaluasi
di bidang standardisasi dan
sertifikasi sarana bantu dan
prasarana pemanduan dan
penundaan kapal laut.

evaluasi di bidang penetapan
1569

penundaan kapal laut atau
perairan pandu, monitoring dan
evaluasi di bidang pelayanan
bidang penyelenggaraan dan
pemanduan, monitoring dan
evaluasi di bidang tarif jasa
bidang kerjasama pemerintah dan
1570

laut.

pengumpulan, bidang monitoring dan evaluasi di
identifikasi, bidang penetapan wilayah
pengolahan, dan perairan pandu, monitoring dan
perumusan evaluasi di bidang pelayanan
pelaksanaan kegiatan pemanduan dan penundaan kapal
monitoring dan laut, monitoring dan evaluasi di
evaluasi di bidang bidang penyelenggaraan dan
penetapan perairan pelimpahan kembali kewenangan
pandu dan pemanduan, monitoring dan
penyelenggaraan evaluasi di bidang tarif jasa
pemanduan kapal pemanduan dan penundaan kapal
sesuai pedoman laut, monitoring dan evaluasi di
kerja/petunjuk teknis bidang kerjasama pemerintah dan
1571

laut.
pemanfaatan di bidang monitoring
dan evaluasi di bidang penetapan

1572

penundaan kapal laut kepada

membimbing pengumpulan, pengolahan, di
pelaksanaan bidang monitoring dan evaluasi di
pengumpulan, bidang penetapan wilayah
identifikasi, perairan pandu, monitoring dan
pengolahan, dan evaluasi di bidang pelayanan
perumusan pemanduan dan penundaan kapal
pelaksanaan kegiatan laut, monitoring dan evaluasi di
monitoring dan bidang penyelenggaraan dan
evaluasi di bidang pelimpahan kembali kewenangan
penetapan perairan pemanduan, monitoring dan
pandu dan evaluasi di bidang tarif jasa
1573
penyelenggaraan pemanduan dan penundaan kapal

pemanduan kapal laut, monitoring dan evaluasi di
laut.

1574

penundaan kapal laut dan

1575


dan evaluasi di bidang penetapan
1576

penundaan kapal laut yang lebih
efektif/efisien.

1577


1578

penundaan kapal laut dan

kebijakan, dan monitoring dan evaluasi di bidang
1579
menjadi sumber penetapan wilayah perairan

rujukan untuk pandu, monitoring dan evaluasi di
implementasi serta bidang pelayanan pemanduan
pemecahan masalah dan penundaan kapal laut,
pengumpulan, monitoring dan evaluasi di bidang
identifikasi, penyelenggaraan dan pelimpahan
pengolahan, dan kembali kewenangan pemanduan,
pelaksanaan kegiatan tarif jasa pemanduan dan
monitoring dan penundaan kapal laut, monitoring
evaluasi di bidang dan evaluasi di bidang kerjasama
penetapan perairan pemerintah dan swasta dalam
pandu dan pelayanan pemanduan dan
penyelenggaraan penundaan kapal laut, monitoring
pemanduan kapal dan evaluasi di bidang
penundaan kapal lautserta

kebijakan monitoring dan evaluasi
perairan pandu, monitoring dan
evaluasi di bidang pelayanan
bidang penyelenggaraan dan
1580
pemanduan, monitoring dan

laut, meyakinkan stakeholder dan

1581

1582
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Pelayanan Jasa dan Usaha

Pelabuhan

analisis kelayakan di bidang pelayanan jasa dan
usaha pelabuhan

mekanisme , tata prosedur penetapan Dokumen
cara prosedur batas-batas DLKr dan DLKp
pengumpulan, pelabuhan, penetapan standar
identifikasi, teknis batas - batas DLKr dan
pengolahan, dan DLKp pelabuhan, penetapan
perumusan dokumen standar teknis terminal khusus
analisis/ analisis dan terminal untuk kepentingan
kelayakan di bidang sendiri, penetapan tarif jasa
pelayanan jasa dan kepelabuhanan, kerja sama
usaha pelabuhan kepelabuhanan dalam
pengelolaan/ pemanfaatan fasilitas
pelabuhan pada pelabuhan laut,
penggunaan atas tanah dan
perairan pada pelabuhan laut,
penerbitan surat keputusan
pemberian izin pembangunan dan
pengembangan pelabuhan/
terminal, penerbitan surat
keputusan pemberian izin
pengoperasian pelabuhan/
keputusan peningkatan
kemampuan terminal dan
1583
operasional pelabuhan 24 (dua

puluh empat) jam, penerbitan
surat keputusan penetapan
pelabuhan terbuka untuk
perdagangan luar negeri,
penetapan peningkatan
operasional curah cair, curah
kering dan peti kemas, penerbitan
terminal khusus untuk
pengembangan terminal khusus,
penerbitan surat rekomendasi izin
pengoperasian terminal khusus,
penyesuaian pengoperasian
rekomendasi pemberian izin
perpanjangan pengoperasian
penggunaan terminal khusus
untuk umum sementara,
pengembangan TUKS, penerbitan
surat rekomendasi pemberian izin
pengoperasian TUKS, penerbitan
penyesuaian pengoperasian TUKS,
pemberian izin perpanjangan
1584

surat keputusan pemberian izin
penggunaan TUKS untuk umum
sementara, penerbitan sertifikat
peralatan pelabuhan laut,
penerbitan surat izin usaha badan
usaha pelabuhan, atau penerbitan
surat keputusan izin
pengoperasian pemanfaatan garis
pantai.

penetapan Dokumen batas-batas
DLKr dan DLKp pelabuhan,
penetapan standar teknis batas -
batas DLKr dan DLKp pelabuhan,
penetapan standar teknis terminal
khusus dan terminal untuk
kepentingan sendiri, penetapan
tarif jasa kepelabuhanan, kerja
sama kepelabuhanan dalam
1585

1586

pantai.

Dokumen batas-batas DLKr dan
DLKp pelabuhan, penetapan
standar teknis batas - batas DLKr
dan DLKp pelabuhan, penetapan
standar teknis terminal khusus
dan terminal untuk kepentingan
sendiri, penetapan tarif jasa
kepelabuhanan, kerja sama
kepelabuhanan dalam
1587

1588

pantai.

pengumpulan, bidang penetapan Dokumen batas-
identifikasi, batas DLKr dan DLKp pelabuhan,
pengolahan, dan penetapan standar teknis batas -
perumusan dokumen batas DLKr dan DLKp pelabuhan,
analisis/ analisis penetapan standar teknis terminal
kelayakan di bidang khusus dan terminal untuk
pelayanan jasa dan kepentingan sendiri, penetapan
usaha pelabuhan tarif jasa kepelabuhanan, kerja
sesuai pedoman sama kepelabuhanan dalam
kerja/petunjuk teknis pengelolaan/ pemanfaatan fasilitas
1589

1590

pantai.
2.2 Mampu menganalisis, menyajikan,

dan pemanfaatan di bidang
1591

1592

pantai.

1593

1594

pantai kepada masyarakat dan
stakeholder.

pengumpulan, Dokumen batas-batas DLKr dan
identifikasi, DLKp pelabuhan, penetapan
pengolahan, dan standar teknis batas - batas DLKr
perumusan dokumen dan DLKp pelabuhan, penetapan
analisis/ analisis standar teknis terminal khusus
kelayakan di bidang dan terminal untuk kepentingan
pelayanan jasa dan sendiri, penetapan tarif jasa
usaha pelabuhan kepelabuhanan, kerja sama
kepelabuhanan dalam
1595
1596

pantai.

1597

1598

pantai dan memberikan
dalam melaksanakan penetapan
kepelabuhanan dalam
1599

1600

pantai.

pelaksanaan penetapan Dokumen
batas-batas DLKr dan DLKp
pelabuhan, penetapan standar
teknis batas - batas DLKr dan
kepelabuhanan dalam
1601

1602

pantai.

kepelabuhanan dalam
1603

1604

pantai yang lebih efektif/efisien.

1605

1606

pantai.

1607

1608

pantai dan memberikan bimbingan
atau stakeholder terkait penetapan
kepelabuhanan dalam
1609

1610

pantai.

kebijakan, dan penetapan penetapan Dokumen
menjadi sumber batas-batas DLKr dan DLKp
rujukan untuk pelabuhan, penetapan standar
implementasi serta teknis batas - batas DLKr dan
pemecahan masalah DLKp pelabuhan, penetapan
pengumpulan, standar teknis terminal khusus
identifikasi, dan terminal untuk kepentingan
pengolahan, dan sendiri, penetapan tarif jasa
perumusan dokumen kepelabuhanan, kerja sama
analisis/ analisis kepelabuhanan dalam
kelayakan di bidang pengelolaan/ pemanfaatan fasilitas
1611
pelayanan jasa dan pelabuhan pada pelabuhan laut,

usaha pelabuhan penggunaan atas tanah dan
1612

pantai serta pelaksanaannya
perbaikanya,

1613

kepelabuhanan dalam
1614

pantai, meyakinkan stakeholder

masalah dalam penetapan
1615

kepelabuhanan dalam
1616

pantai.
1617
Nama Kompetensi : Pengawasan Pelayanan Jasa dan Usaha

Pelabuhan

pelayanan jasa dan usaha pelabuhan sesuai

cara prosedur di bidang peningkatan
pengumpulan, kemampuan pengoperasian dan
identifikasi, pelayanan jasa pelabuhan laut,
pengolahan, dan monitoring dan evaluasi di bidang
perumusan kinerja pelayanan operasional
pelaksanaan kegiatan pelabuhan laut, monitoring dan
monitoring dan evaluasi di bidang sertifikasi
evaluasi di bidang peralatan pelabuhan laut,
pelayanan jasa dan monitoring dan evaluasi di bidang
usaha pelabuhan tarif jasa kepelabuhanan pada
pelabuhan laut, monitoring dan
pelabuhan terbuka atau terminal
khusus untuk perdagangan luar
negeri, monitoring dan evaluasi di
bidang penerbitan surat izin
usaha badan usaha pelabuhan,
penetapan batas daerah
lingkungan kerja dan daerah
1618
lingkungan kepentingan
perairan,monitoring dan evaluasi
di bidang persetujuan
pembangunan, pengembangan,
dan pengoperasian pelabuhan laut
/terminal untuk kepentingan
sendiri atau terminal khusus, atau
kerjasama kepelabuhanan dalam
pengelolaan/pemanfaatan fasilitas
pelabuhan pada pelabuhan laut.

peningkatan kemampuan
pengoperasian dan pelayanan jasa
evaluasi di bidang kinerja
pelayanan operasional pelabuhan
bidang sertifikasi peralatan
kepelabuhanan pada pelabuhan
bidang penetapan pelabuhan
terbuka atau terminal khusus
untuk perdagangan luar negeri,
usaha pelabuhan, monitoring dan
1619

batas daerah lingkungan kerja dan
daerah lingkungan kepentingan

evaluasi di bidang peningkatan
kemampuan pengoperasian dan
pelayanan jasa pelabuhan laut,
kinerja pelayanan operasional
tarif jasa kepelabuhanan pada
1620

dan informasi monitoring dan
1621


pengumpulan, bidang monitoring dan evaluasi di
identifikasi, bidang peningkatan kemampuan
pengolahan, dan pengoperasian dan pelayanan jasa
perumusan pelabuhan laut, monitoring dan
pelaksanaan kegiatan evaluasi di bidang kinerja
monitoring dan pelayanan operasional pelabuhan
evaluasi di bidang laut, monitoring dan evaluasi di
pelayanan jasa dan bidang sertifikasi peralatan
usaha pelabuhan pelabuhan laut, monitoring dan
sesuai pedoman evaluasi di bidang tarif jasa
kerja/petunjuk teknis kepelabuhanan pada pelabuhan
1622


pemanfaatan di bidang
1623


1624

pelabuhan pada pelabuhan laut
stakeholder.

pengumpulan, dan evaluasi di bidang
identifikasi, peningkatan kemampuan
1625
pengolahan, dan pengoperasian dan pelayanan jasa

pelaksanaan kegiatan evaluasi di bidang kinerja
monitoring dan pelayanan operasional pelabuhan
pelayanan jasa dan bidang sertifikasi peralatan
usaha pelabuhan pelabuhan laut, monitoring dan
1626

1627

1628

1629


1630


1631


1632

1633


menjadi sumber peningkatan kemampuan
rujukan untuk pengoperasian dan pelayanan jasa
implementasi serta pelabuhan laut, monitoring dan
pemecahan masalah evaluasi di bidang kinerja
pengumpulan, pelayanan operasional pelabuhan
identifikasi, laut, monitoring dan evaluasi di
pengolahan, dan bidang sertifikasi peralatan
pelaksanaan kegiatan evaluasi di bidang tarif jasa
monitoring dan kepelabuhanan pada pelabuhan
1634
pelayanan jasa dan bidang penetapan pelabuhan

usaha pelabuhan terbuka atau terminal khusus
perbaikanya,
1635

1636

- 1637 -
N a m a K om p eten si P em erik sa an K esela m a ta n K apal
k esela m a tan kapal, p en cega h a n p en cem aran ,
ga n ti ru gi p en cem a ra n dan p erlin d u n ga n
lin gk u n ga n m a ritim serta g a ris m u a t kapal.
m ek a n ism e , ta ta p ro se d u r di b id a n g ra n ca n g
ca ra p rose d u r b an gu n , sta b ilitas dan ga ris m u at
p en gu m p u la n , kapal, k esela m a tan kapal,
id en tifik a si, p em erik sa an p erco b a a n berlayar,
p en go la h a n dan p en cega h a n p en cem a ra n , ga n ti
a n a lisis d a ta serta ru gi p en cem a ra n dan
p eru m u sa n k egiatan p erlin d u n ga n lin gk u n ga n m a ritim ,
peren can aan , p en erb ita n sertifik a t g a ris m u at
p en gen d a lia n dan kapal, p en erb ita n sertifik a t
p en ga w a sa n di p en cega h a n p en cem a ra n , ga n ti
b id a n g k eselam atan ru gi p en cem a ra n dan
kapal, p en cegah an p erlin d u n ga n lin gk u n ga n m aritim ,
p en cem aran , ga n ti p en erb ita n sertifik a t p em b eb a sa n
ru gi p en cem a ra n dan (exem p tion ), p en erb ita n sertifik at
p erlin d u n ga n k esela m a ta n k o n s tru k si kapal,
lin gk u n ga n m a ritim p en erb ita n sertifik a t k eselam atan
serta g a ris m u at p erlen gk a p a n kapal, p en erb itan
kapal. sertifik a t k esela m a tan ra d io kapal,
p en erb ita n sertifik a t k esela m a tan
kapal d en gan fu n gsi khu su s,
p en erb ita n sertifik a t k eselam atan

- 1638 -
kapal u n it p en geb o ra n lepas
p a n ta i (M O D U ), p en erb itan
sertifik a t p ersya rata n k h u su s
u n tu k kapal yang m en gan gk u t
b a ra n g b erb a h a y a (IM D G ),
p en erb ita n sertifik a t pem en u h an
p ersya rata n p en ga n gk u ta n m u atan
padat secara cu rah (IM SB C ),
p en erb ita n sertifik a t in tern asion a l
k ela yak an u n tu k p en ga n gk u ta n
gas ca ir secara cu rah , p en erb ita n
sertifik a t in te rn a s io n a l k ela yak an
u n tu k p en ga n gk u ta n b a h an k im ia
secara curah, p en erb ita n sertifik a t
in te rn a s ion a l k ela yak an k a p al
yang m en gan gk u t b a h an bakar
n u k lir berad iasi, p en erb itan
sertifik a t k esela m a tan k ap al
p en u m p an g, p en erb ita n sertifikat
k esela m a ta n kapal b erk ecep a ta n
tinggi, p en erb itan sertifik a t
k ela ik a n k a p al p en a n gk a p ikan,
p ela k san a a n o versigh t terk a it
p erja n jia n k e rja sa m a p en erb ita n
sertifik a t oleh B ad an K lasifik asi,
su rat k etera n g a n p em en u h a n
p en cega h a n p en cem a ra n oleh
b a ra n g b erb a h a y a d ala m b en tu k
k em asan , p en erb ita n su rat
p ersetu ju an p en ga n gk u ta n lim b ah
b a ra n g b e rb a h a y a dan beracu n ,
p en erb ita n su rat persetu ju an
p em b u a n ga n lim b ah atau m aterial
lain n ya, p en erb ita n sertifik a t
n asion a l p en cega h a n p en cem a ra n ,

- 1639 -
m in yak, p en erb ita n sertifik at
in te rn a s ion a l p en cegah an
p en cem a ra n oleh b a h an cair
b eracu n sec a ra cu rah , p en erb ita n
sertifik a t in tern a sion a l p en cegah an
p en cem a ra n oleh k otoran ,
u dara, p en erb ita n sertifik a t
p en cem a ra n u d a ra d a ri m esin,
efisien si en ergi, p en erb itan
sertifik a t p en ila ia n k o n d isi k a p al
(CAS), p en erb ita n sertifik a t dana
ja m in a n ga n ti ru g i p en cem a ra n
n asion a l d a n a ja m in a n ga n ti ru gi
p en cem a ra n m in yak, p en erb ita n
sertifik a t d a n a ja m in a n ga n ti ru gi
p en cem a ra n m in ya k b a h an bakar,
p en erb ita n su rat p ern ya ta a n d a n a
ja m in a n p en yin gk ira n k era n g k a
kapal, p en erb itan su rat
p ersetu ju an p ela k san a n p en cu cia n
ta n gk i kapal, p en erb itan sertifik a t
in te rn a s ion a l m a n a jem en air
ballas, p en erb ita n sertifik a t
n asion a l m a n a jem en a ir ballas,
p en erb ita n su rat p ern ya ta a n
p em en u h a n sta n d a r d a ya tah an
u n tu k p elin d u n g an ti karat,
p en erb ita n sertifik a t in tern a sion a l

- 1640 -
sistem an ti teritip, p en erb itan
sertifik a t n asion a l sistem an ti
teritip , p en erb ita n sertifik at
in te rn a s ion a l in ven ta ris m a terial
b erb ah aya, p en erb ita n sertifikat
n asion a l in ven ta ris m aterial
b erb ah aya, p en erb ita n d ok u m en
o to risa si m elak sa n a k a n fa silita s
p en u tu h a n kapal, p en erb ita n
sertifik a t in te rn a s io n a l k esiap an
p en u tu h an , p en erb ita n sertifik a t
n asion a l k esiap an pen u tu h a n ,
p en gesa h a n re n ca n a
p en a n ggu la n ga n k ea d a a n d a ru rat
p en cem a ra n oleh m in yak ,
p en cem a ra n laut, p en gesah an
re n ca n a p em in d ah a n m in ya k d a ri
kapal ke kapal, p en gesah an
re n ca n a p en gelola a n sam pah ,
p en gesa h a n re n c a n a p en ilaian
k o n d isi kapal, p en gesah an
re n ca n a p en a n ggu la n ga n k ea d a a n
d a ru rat p en cem a ra n oleh m u atan
b e rb a h a y a selain m in yak,
p en gesa h a n re n ca n a p en gelola a n
efisien si en ergi pada kapal,
em isi, bah an o rg a n ik y a n g m u dah
m en gu ap , p en erb ita n sertifikat
ala t-a la t k esela m a ta n pelayaran ,
k ew en a n ga n ala t-a la t k esela m a tan
p elayaran , p ela k san a a n uji p etik

- 1641 -
(lebaran , natal, dan tah u n baru ),
atau m o n ito rin g dan evalu asi
p ela k san a a n sertifik asi.
1.2 M am p u m en jela sk a n la n gk ah
g a ris m u at kapal, k eselam atan
kapal, p em erik sa an p erco b a an
b erlayar, p en cegah an
p en cem aran , ga n ti ru gi
p en cem a ra n dan p erlin d u n ga n
lin gk u n ga n m a ritim , p en erb itan
sertifik a t ga ris m u at kapal,
p en erb ita n sertifik a t p en cegah an
lin gk u n ga n m aritim , p en erb itan
sertifik a t p em b eb a sa n (exem p tion ),
k o n s tru k si kapal, p en erb itan
sertifik a t k esela m a tan
p erlen gk a p a n kapal, p en erb itan
sertifik a t k esela m a tan ra d io kapal,

- 1642 -
yang m en gan gk u t bah an bakar
p erja n jia n k erja sa m a p en erb ita n
sertifik a t oleh Badan K la sifik asi,
b a ra n g b erb a h a ya d ala m b en tu k
b a ra n g b erb a h a y a dan beracu n ,
b eracu n secara cu rah , p en erb itan

- 1643 -
n asion a l m a n a jem en air ballas,
in te rn a s ion a l in ven ta ris m aterial

- 1644 -
n asion a l k esiap an p en u tu h a n ,
p en gesa h a n ren ca n a
ren ca n a p em in d ah a n m in ya k d a ri
ren ca n a p en gelola a n sam pah,
p en gesa h a n ren ca n a p en ilaian
ren ca n a p en a n ggu la n ga n k ea d a a n
p en gesa h a n ren ca n a p en gelola a n
em isi, bah an o rga n ik y a n g m u dah
m en gu ap , p en erb ita n sertifik at
p ela k san a a n sertifik a si.
secara tep a t ra n ca n g ban gu n ,
sta b ilitas dan g a ris m u at kapal,

- 1645 -
k esela m a ta n kapal, p em erik sa an
p erco b a a n b erlayar, p en cegah an
sertifik a t p em b eb a sa n (ex em p tio n ),
sertifik a t in te rn a s ion a l k ela yak an

- 1646 -

- 1647 -
- 1648 -
re n ca n a p en gelola a n sam pah,
p en gu m p u la n , p en go la h a n d a ta di b id a n g ra n ca n g
id en tifik a si, b an gu n , sta b ilitas dan ga ris m u at
p en go la h a n dan kapal, k esela m a tan kapal,
a n a lisis d a ta serta p em erik sa an p erco b a a n berlayar,
p eru m u sa n k egiatan p en cega h a n p en cem a ra n , ga n ti
peren can aan , ru gi p en cem a ra n dan
p en gen d a lia n dan p erlin d u n ga n lin gk u n ga n m a ritim ,
p en ga w a sa n di p en erb ita n sertifik a t g a ris m u at
b id a n g k eselam atan kapal, p en erb ita n sertifik a t
kapal, p en cegah an p en cega h a n p en cem a ra n , ga n ti

- 1649 -
p en cem aran , ga n ti ru gi p en cem a ra n dan
ru gi p en cem a ra n dan p erlin d u n ga n lin gk u n ga n m aritim ,
p erlin d u n ga n p en erb ita n sertifik a t p em b eb a sa n
lin gk u n ga n m a ritim (exem p tion ), p en erb ita n sertifik at
serta g a ris m u at k esela m a ta n k o n s tru k si kapal,
k a p a l sesuai p en erb ita n sertifik a t k eselam atan
p ed om an p erlen gk a p a n kap al, p en erb ita n
k erja / p etu n ju k tek n is sertifik a t k esela m a tan ra d io kapal,
u n tu k kapal yang m en g an gk u t

- 1650 -
b eracu n secara cu rah , p en erb ita n
p en cem a ra n u d ara d a ri m esin,
n asion a l d an a ja m in a n ga n ti ru gi
sertifik a t dan a ja m in a n ga n ti ru gi
p en erb ita n su rat p ern ya ta a n dan a

- 1651 -
sistem an ti teritip, p en erb ita n
p en cem a ra n laut, p en gesa h a n
- 1652 -
p eru m u sa n di b id a n g ra n ca n g
b an gu n , sta b ilitas dan ga ris m u at
kapal, k esela m a tan kapal,
p em erik sa an p erco b a a n berlayar,
p en cega h a n p en cem a ra n , ga n ti
ru gi p en cem a ra n dan
p erlin d u n ga n lin gk u n ga n m a ritim ,
p en erb ita n sertifik a t g a ris m u at
kapal, p en erb ita n sertifik a t
p en cega h a n p en cem a ra n , gan ti
p erlin d u n ga n lin gk u n ga n m aritim ,
p en erb ita n sertifik a t p em b eb a sa n
(exem p tion ), p en erb ita n sertifik at
k esela m a ta n k o n s tru k si kapal,
sertifik a t k esela m a ta n rad io kapal,

- 1653 -
u n tu k p en ga n gk u ta n b a h an kim ia
k ela ik a n kapal p en a n gk a p ikan,
sertifik a t oleh B ad an K la sifik asi,

- 1654 -

- 1655 -
sertifik a t n a sion a l sistem an ti
b erb a h a y a selain m in yak,

- 1656 -
u n tu k kapal ya n g m en gan gk u t
b a ra n g b erb a h a ya (IM D G ),
- 1657 -
k ela yak an u n tu k p en ga n g k u ta n
sertifik a t k esela m a tan k a p al
n asion a l p en ceg a h a n p en cem aran ,

- 1658 -
(CAS), p en erb ita n sertifik at dana
p em en u h a n sta n d a r d a ya ta h an

- 1659 -
p ela k san a a n sertifik a si kepada
m a sya ra k a t dan sta k eh old er.

- 1660 -
3 M am p u 3.1 M am p u m en d esain / m e ra n c a n g
p ela k san a a n p en ya jia n di b id a n g ra n ca n g
p en gu m p u la n , b an gu n , sta b ilitas dan ga ris m u at
id en tifik a si, kapal, k esela m a tan kapal,
p en go la h a n dan p em erik sa an p erco b a a n berlayar,
a n a lisis d a ta serta p en cega h a n p en cem a ra n , ga n ti
p eru m u sa n k egiatan ru gi p en cem a ra n dan
peren can aan , p erlin d u n ga n lin gk u n ga n m a ritim ,
p en gen d a lia n dan p en erb ita n sertifik a t g a ris m u at
p en ga w a sa n di kapal, p en erb ita n sertifik a t
b id a n g k eselam atan p en cega h a n p en cem a ra n , ga n ti
kapal, p en cegah an ru gi p en cem a ra n dan
p en cem aran , ga n ti p erlin d u n ga n lin gk u n ga n m aritim ,
ru gi p en cem a ra n dan p en erb ita n sertifik a t p em b eb a sa n
p erlin d u n ga n (exem p tion ), p en erb ita n sertifik at
lin gk u n ga n m a ritim k esela m a ta n k o n s tru k si kapal,
serta g a ris m u at p en erb ita n sertifik a t k eselam atan
kapal. p erlen gk a p a n kapal, p en erb itan

- 1661 -
sertifik a t in te rn a s io n a l k elayak an

- 1662 -

- 1663 -
b erb a h a y a selain m in yak,
em isi, b a h an o rga n ik y a n g m u dah
3.2 M am p u m en so sia lisa sik a n ra n ca n g

- 1664 -
(ex em p tio n ), p en erb ita n sertifik at

- 1665 -
m in yak, p en erb ita n sertifik a t
in te rn a s io n a l p en cegah an

- 1666 -
sertifik a t in te rn a s ion a l k esiap an
re n ca n a p em in d ah a n m in ya k dari

- 1667 -
(lebaran , natal, dan tah u n baru),
p ela k san a a n s ertifik a si dan
m ela k sa n a k a n k egia ta n ra n ca n g

- 1668 -
padat secara cu rah (IM S B C ),

- 1669 -
b eracu n s e c a ra cu rah , p en erb ita n
sertifik a t in tern asion a l p en cegah an
efisien si en ergi, p en erb ita n

- 1670 -
b erb ah aya, p en erb ita n sertifik at
- 1671 -
m en gu ap , p en erb ita n sertifik a t
p ela k san a a n ra n ca n g ban gu n ,
sta b ilitas dan g a ris m u at kapal,
k esela m a ta n kapal, p em erik sa an
p erco b a a n b erlayar, p en cegah an
k o n s tru k si kapal, p en erb ita n

- 1672 -
p a n ta i (M O D U ), p en erb ita n
gas ca ir secara cu rah , p en erb itan
p en u m p an g, p en erb ita n sertifik at

- 1673 -
p en cem a ra n m in ya k , p en erb ita n

- 1674 -
b erb ah aya, p en erb ita n d o k u m en

- 1675 -
dan m en yu su n terh a d a p tek n is/ m e to d e/ s istem
p era n g k a t n orm a ca ra k e rja m en em u k en a li
p erb a ik a n cara k erja ra n ca n g

- 1676 -
in te rn a s io n a l k ela yak an k a p al
b eracu n secara cu rah , p en erb ita n

- 1677 -

- 1678 -
re n ca n a p en gelola a n sam pah ,
p ela k san a a n sertifik a si y a n g lebih
efek tif/ efisien .

- 1679 -

- 1680 -
b eracu n sec a ra cu rah , p en erb itan
- 1681 -
- 1682 -
sta k eh o ld er p ela k san a a n ra n ca n g
- 1683 -
sertifik a t in te rn a s ion a l k ela yak an

- 1684 -
- 1685 -

- 1686 -
p en gesa h a n re n c a n a p en gelolaan
sta k eh o ld er terk a it ra n ca n g

- 1687 -
kapal d en gan fu n gsi khusus,
in te rn a s ion a l k ela yak an kapal

- 1688 -
p en erb ita n su rat p ersetu ju an
b eracu n sec a ra cu rah , p en erb itan
sertifik a t d a n a ja m in a n g a n ti ru gi

- 1689 -
in te rn a s io n a l in ven ta ris m a terial
n asion a l k esiap an p en u tu h an ,
p en gesa h a n re n c a n a pen ilaian
- 1690 -
k eb ijak an , dan p ela k san a a n ra n ca n g ban gu n ,
m en ja d i su m b er sta b ilitas dan g a ris m u at kapal,
ru ju k a n u n tu k k esela m a ta n kapal, p em erik sa an
im p lem en ta si serta p erco b a a n b erlayar, p en cegah an
p em eca h an m asalah p en cem aran , ga n ti ru gi
p en gu m p u la n , p en cem a ra n dan p erlin d u n ga n
id en tifik a si, lin gk u n ga n m a ritim , p en erb itan
p en go la h a n dan sertifik a t ga ris m u at kapal,
a n a lisis d a ta serta p en erb ita n sertifik a t p en cega h a n
p eru m u sa n k egiatan p en cem aran , ga n ti ru gi
peren can aan , p en cem a ra n dan p erlin d u n ga n
p en gen d a lia n dan lin gk u n ga n m aritim , p en erb itan
p en ga w a sa n di sertifik a t p em b eb a sa n (exem p tion ),
b id a n g k eselam atan p en erb ita n sertifik a t k eselam atan
kapal, p en cegah an k o n s tru k si kapal, p en erb itan
p en cem aran , ga n ti sertifik a t k esela m a tan
ru gi p en cem a ra n dan p erlen gk a p a n kapal, p en erb itan
p erlin d u n ga n sertifik a t k esela m a ta n rad io kapal,
lin gk u n ga n m a ritim p en erb ita n sertifik a t k eselam atan
serta g a ris m u at kapal d en gan fu n gsi khu su s,
kapal. p en erb ita n sertifik a t k eselam atan
- 1691 -
k ela ik a n kapal p en a n gk a p ikan,

- 1692 -
sertifik a t n a sion a l sistem an ti

- 1693 -

- 1694 -
p ela k san a a n sertifik a si serta
re k om en d a si p erb aik an ya,
k eb ijak an d i b id a n g p ela k san a a n
sertifik a t p em b eb a sa n (ex em p tio n ),

- 1695 -

- 1696 -
sertifik a t dan a ja m in a n ga n ti ru gi

- 1697 -
p ela k san a a n sertifik asi,
- 1698 -
m asa la h d a la m p ela k san a a n di
b id a n g ra n ca n g b an gu n , sta b ilitas
dan g a ris m u a t kapal, k esela m a tan
u n tu k kapal yang m e n g a n gk u t
- 1699 -
p ela k san a a n o vers igh t terk a it
p en erb ita n su rat p ersetu ju an

- 1700 -
p en cem a ra n m in ya k , p en erb ita n
teritip , p en erb ita n sertifik a t
in te rn a s ion a l in ven ta ris m a teria l
- 1701 -

- 1702 -
N a m a K om p eten si A n a lisis K elayak an R a n ca n g B an gu n , S ta b ilita s
dan G aris M u at K apal
an a lisis k ela y a k a n d i b id a n g ra n ca n g ban gu n ,
sta b ilitas dan g a ris m u at kapal pen u m p an g,
k a p a l p en a n gk a p ikan dan k a p a l barang.
m ek a n ism e , ta ta p ro se d u r p en eta p a n stan d arisa si
ca ra p rose d u r terk a it ra n ca n g b an gu n kapal,
p en gu m p u la n , p en eta p a n sta n d arisa si terk a it
id en tifik a si, g a ris m u at kapal, p en eta p a n
p en go la h a n , dan sta n d arisa si terk a it stab ilitas
p eru m u sa n d o k u m en kapal, p en erb itan su rat
analisis/ a n a lisis p en gesa h a n gam bar ra n ca n g
k ela yak an di b id a n g b an gu n kapal, p en ga w a sa n
ra n ca n g ban gu n , pem b an gu n an / p erom b a k a n
sta b ilita s dan ga ris kapal, atau p ela k san a a n oversigh t
m u at k a p al terk a it p erja n jia n k e rja sa m a
p en u m p an g, kapal p en erb ita n sertifik a t oleh B adan
p en a n gk a p ikan dan K la sifik asi atau m o n ito rin g dan
k a p a l b a ra n g eva lu a si di b id a n g ra n ca n g
kapal p en u m p an g, k ap al
p en a n gk a p ikan dan k a p a l barang.
p en eta p a n sta n d arisa si terk a it
ra n ca n g b a n gu n kapal, p en eta p a n
1703
sta n d arisa si terk a it g a ris m u at
kapal, p en eta p a n sta n d arisa si
terk a it sta b ilita s kapal, p en erb itan
su rat p en gesa h a n ga m b a r ra n ca n g
b an gu n kapal, p en ga w a sa n
p em b a n gu n a n / p erom b a k a n kapal,
atau p ela k sa n a a n oversigh t terk ait
sertifik a t oleh B adan K lasifik asi
atau m o n ito rin g dan evalu asi di
dan g a ris m u at k a p a l p en u m p an g,
k a p a l p en a n gk a p ikan dan k a p al
b a ra n g.
secara tep a t p en eta p a n
sta n d arisa si terk a it ra n ca n g
b an gu n kapal, p en eta p a n
terk a it sta b ilitas kapal, p en erb itan
atau p ela k sa n a a n o vers igh t terk a it
b a ra n g atau m am pu
m en g u m p u lk a n d a ta dan in fo rm a si
1704
sertifik a t oleh Badan K la sifik a si
k a p a l p en a n gk a p ikan dan k a p a l
b a ra n g.
id en tifik a si, p en eta p a n sta n d arisa si terk a it
p en go la h a n , dan ra n ca n g b a n gu n kapal, p en eta p a n
p eru m u sa n d o k u m en sta n d arisa si terk a it g a ris m u at
analisis/ a n a lisis kapal, p en eta p a n sta n d arisa si
k ela yak an di b id a n g terk a it sta b ilita s kapal, p en erb itan
ra n ca n g ban gu n , su rat p en gesa h a n ga m b a r ra n ca n g
sta b ilita s dan ga ris b an gu n kapal, p en ga w a sa n
m u at k a p al pem b an gu n an / p erom b a k a n
p en u m p an g, kapal kapal, atau p ela k san a a n oversigh t
p en a n gk a p ikan dan terk a it p erja n jia n k erja sa m a
k a p a l b a ra n g sesuai p en erb ita n sertifik a t oleh B ad an
p ed om an K la sifik asi atau m o n ito rin g dan
k erja / p etu n ju k tek n is eva lu a si di b id a n g ra n ca n g
1705
p en a n gk a p ikan dan k a p a l baran g.
p eru m u sa n di b id a n g p en eta p a n
p em b a n g u n a n / p ero m b a k a n kapal,
sertifik a t o leh Badan K la sifik a si
k a p a l p en a n gk a p ikan dan k a p a l
baran g.
su rat p en gesa h a n g a m b a r ra n ca n g
sertifik a t oleh Badan K la sifik a si

1706
b a ra n g kepada m a sya ra k a t dan
sta k eh old er.
p ela k san a a n p en ya jia n di b id a n g p en eta p a n
p en gu m p u la n , sta n d arisa si terk a it ra n ca n g
id en tifik a si, b an gu n kapal, p en eta p a n
p en go la h a n , dan sta n d arisa si terk a it g a ris m u at
p eru m u sa n d o k u m en kapal, p en eta p a n sta n d arisa si
analisis/ a n a lisis terk a it sta b ilita s kapal, p en erb itan
k ela yak an di b id a n g su rat p en gesa h a n ga m b a r ra n ca n g
ra n ca n g ban gu n , b an gu n kapal, p en ga w a sa n
sta b ilita s dan ga ris p em b a n g u n a n / p ero m b a k a n kapal,
m u at k a p al atau p ela k sa n a a n oversigh t terk ait
p en u m p an g, kapal p erja n jia n k e rja sa m a p en erb ita n
p en a n gk a p ikan dan sertifik a t oleh B adan K la sifik asi
k a p a l b a ra n g atau m o n ito rin g dan evalu asi di
baran g.
1707
sertifik a t oleh B ad an K la sifik asi
b a ra n g dan m em b erik a n
d ala m m ela k sa n a k a n p en eta p a n
b a ra n g.
p ela k san a a n p en eta p a n

1708
b id a n g ra n ca n g b an gu n , sta b ilita s
b a ra n g.
dan m en yu su n terh a d a p tek n is/ m e to d e/ sistem
p erb a ik a n ca ra k erja p en eta p a n
p em b a n g u n a n / p erom b a k a n
kapal, atau p ela k san a a n oversigh t
terk a it p erja n jia n k e rja sa m a
p en erb ita n sertifik a t oleh B adan
K la sifik asi atau m o n ito rin g dan
eva lu a si di b id a n g ra n ca n g
1709
p en a n gk a p ikan dan k a p a l b a ra n g
y a n g lebih efektif/ efisien.
p etu n ju k tekn is, c a r a k e r ja y a n g
pem b an gu n an / p erom b a k a n
p en a n gk a p ikan dan k a p a l baran g.
m e m p ero le h d u k u n ga n dari
sta k eh o ld er p ela k san a a n
1710
pem b an gu n an / p erom b a k a n
p en erb ita n sertifik a t oleh B ad an
K la sifik a s i atau m o n ito rin g dan
p en a n gk a p ikan dan k a p a l b a ra n g
sta k eh o ld er terk a it p en eta p a n
b a ra n g.
k eb ijak an , dan p en eta p a n sta n d arisa si terk a it
m en ja d i su m b er ra n ca n g b a n gu n kapal, p en eta p a n
ru ju k a n u n tu k sta n d arisa si terk a it g a ris m u at

1711
im p lem en ta si serta kapal, p en eta p a n sta n d arisa si
p em eca h an m asalah terk a it sta b ilita s kapal, p en erb itan
p en gu m p u la n , su rat p en gesa h a n ga m b a r ra n ca n g
id en tifik a si, b an gu n kapal, p en ga w a sa n
p en go la h a n , dan p em b a n g u n a n / p ero m b a k a n kapal,
p eru m u sa n d o k u m en atau p ela k sa n a a n oversigh t terk ait
a n a lisis/ a n a lisis p erja n jia n k e rja sa m a p en erb ita n
k ela yak an di b id a n g sertifik a t oleh Badan K la sifik a si
ra n ca n g ban gu n , atau m o n ito rin g dan evalu asi di
sta b ilita s dan ga ris b id a n g ra n ca n g b an gu n , sta b ilitas
m u at k a p a l dan g a ris m u at k a p a l p en u m p an g,
p en u m p an g, kapal k a p a l p en a n gk a p ikan dan k a p al
p en a n gk a p ikan dan b a ra n g serta p ela k san a a n n ya
k a p a l b a ra n g m en em u k en a li k eleb ih a n dan
k eb ijak an di b id a n g p en eta p a n
p em b a n g u n a n / p erom b a k a n
p en erb ita n sertifik a t oleh B ad an
p en a n gk a p ikan dan k a p a l baran g,

1712
m asa la h d ala m p en eta p a n
atau p ela k sa n a a n o vers igh t terk ait
baran g.
1713
N a m a K o m p eten si A n a lisis K elaik an Peti K em as
k ela ik a n p eti kem as.
m ek a n ism e , ta ta p ro se d u r p en eta p a n stan d arisa si
c a ra p rose d u r terk a it k ela ik a n p eti k em as
p en gu m p u la n , p en erb ita n sertifik a t k ela ik a n p eti
id en tifik a si, kem as, atau p ela k san a a n oversigh t
p en go la h a n , dan terk a it p erja n jia n k erja sa m a
p eru m u sa n d o k u m en p en erb ita n sertifik a t oleh B ad an
analisis/ a n a lisis S e rtifik a s i atau m o n ito rin g dan
k elayak an / sertifik a si eva lu a si di b id a n g k ela ik a n p eti
d i b id a n g k elaik an kem as.
p eti k em a s.
k ela ik a n p eti k em a s p en erb ita n
sertifik a t k ela ik a n p eti kem as, atau
p ela k san a a n o vers igh t terk ait
sertifik a t oleh Badan S ertifik a si
b id a n g k ela ik a n p eti kem as.

1714
sta n d arisa si terk a it k ela ik a n peti
k em a s p en erb ita n sertifik a t
k ela ik a n p eti kem as, atau
sertifik a t oleh B ad an S ertifik a si
b id a n g k ela ik a n p eti k em as atau
in fo rm a si p en eta p a n stan d arisa si
terk a it k ela ik a n p eti k em as
p en erb ita n sertifik a t k ela ik a n p eti
kem as, atau p ela k san a a n oversigh t
terk a it p erja n jia n k erja sa m a
S ertifik a si atau m o n ito rin g dan
eva lu a si di b id a n g k ela ik a n p eti
kem as.
id en tifik a si, p en eta p a n sta n d arisa si terk a it
p en go la h a n , dan k ela ik a n p eti k em a s p en erb ita n
p eru m u sa n d o k u m en sertifik a t k ela ik a n p eti kem as, atau
analisis/ a n a lisis p ela k san a a n o versigh t terk a it
k elayak an / sertifik a si p erja n jia n k e rja sa m a p en erb ita n
d i b id a n g k elaik an sertifik a t oleh B ad an S ertifik asi
p eti k em a s sesuai atau m o n ito rin g dan evalu asi di
p ed om an b id a n g k ela ik a n p eti kem as.
k erja / p etu n ju k tek n is

1715
sertifik a t oleh B ad an S ertifik asi
b id a n g k ela ik a n p eti k em a s k e p a d a
p en gu m p u la n , sta n d arisa si terk a it k ela ik a n peti
id en tifik a si, k em a s p en erb ita n sertifik a t
p en go la h a n , dan k ela ik a n p eti kem as, atau
p eru m u sa n d o k u m en p ela k san a a n o versigh t terk a it
analisis/ an a lisis p erja n jia n k e rja sa m a p en erb ita n
k elayak an / sertifik a si sertifik a t oleh B ad an S ertifik asi
d i b id a n g k elaik an atau m o n ito rin g dan evalu asi di
p eti k em as b id a n g k ela ik a n p eti kem as.

1716
b id a n g k ela ik a n p eti k em a s dan
m em b erik a n b im b in ga n , co a ch in g
b id a n g k ela ik a n p eti k em a s.
dan m en yu su n terh a d a p tek n is / m eto d e / sistem
p era n g k a t n orm a ca ra k e rja m en em u k en a li

1717
p erb a ik a n ca ra k e rja p en eta p a n
b id a n g k ela ik a n p eti k em a s y a n g
leb ih efe k tif/ efisien .
sertifik a t oleh B ad an S ertifik a si

1718
b id a n g k ela ik a n p eti k em a s dan
kem as, p en erb ita n sertifik at
k ela ik a n p eti kem as, pen ga w a sa n
p em b a n gu n a n / p erom b a k a n p eti
kem as, p ela k san a a n oversigh t
S ertifik atau m o n ito rin g dan
eva lu a si di b id a n g k ela ik a n p eti
k em as.
k eb ijak an , dan p en eta p a n sta n d arisa si terk a it
m en ja d i su m b er k ela ik a n p eti k em a s p en erb ita n
ru ju k a n u n tu k sertifik a t k ela ik a n p eti kem as, atau
im p lem en ta si serta p ela k san a a n o versigh t terk a it
p em eca h an m asalah p erja n jia n k erja sa m a p en erb ita n
p en gu m p u la n , sertifik a t oleh B ad an S ertifik asi
id en tifik a si, atau m o n ito rin g dan evalu asi di
p en go la h a n , dan b id a n g k ela ik a n p eti k em a s serta
p eru m u sa n d o k u m en p e la k s a n a a n n y a m en em u k en a li
analisis/ a n a lisis k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n dan
k elayak an / sertifik a si re k om en d a si perb aik an ya.
d i b id a n g k elaik an
p eti k em a s. 5.2 M en gem b a n gk a n teori, k on sep dan

1719
b id a n g k ela ik a n p eti kem as,

1720
N a m a K o m p eten si Pen gu k u ra n K apal
m en g ola h dan m e n g a n a lisis d a ta serta
p en gu k u ra n kapal p en u m p an g, k a p al
p en a n gk a p ikan, k a p al b a ra n g dan p eti kem as.
p era tu ra n dan dan m ek a n ism e , ta ta ca ra
m ek a n ism e , ta ta p ro se d u r p en eta p a n k rite ria
ca ra p rose d u r p ersya rata n p en gu k u ra n kapal,
p en gu m p u la n , p en eta p a n u k u ran u ta m a dan
id en tifik a si, p en eta p a n ton a se kapal m elalu i
p en go la h a n dan p en yu su n a n d a fta r u kur,
a n a lisis d a ta serta p en erb ita n su rat ukur / su rat
p eru m u sa n k egiatan k etera n gan u k u ran dan ton ase
peren can aan , kapal, p en ga w a sa n p em a sa n ga n
p en gen d a lia n dan ta n d a selar, dapat b ek erja sa m a
p en ga w a sa n di d en gan in stan si lain b a ik n asion al
b id a n g pen gu k u ra n m aupun in te rn a s ion a l atau
k a p a l pen u m p an g, m o n ito rin g dan eva lu a si k egiatan
k a p a l p en a n gk a p p en gu k u ra n kapal.
ikan, k a p a l b a ra n g
dan p eti kem as.

p en eta p a n k rite ria p ersya rata n
p en gu k u ra n kapal, p en eta p a n
u ku ran u ta m a dan p en eta p a n
ton a se k a p a l m elalu i p en yu su n a n
d a fta r u kur, p en erb itan surat
u k u r / su rat k etera n gan u ku ran

1721
dan ton a se kapal, pen ga w a sa n
p em a sa n g a n ta n d a selar, d a p at
b ek erja sa m a d en ga n in sta n si lain
b a ik n asion a l m au pu n
in te rn a s ion a l atau m o n ito rin g dan
eva lu a si k eg ia ta n p en gu k u ra n
k a p a l.
secara tep a t p en eta p a n k rite ria
p ersya rata n p en gu k u ra n kapal,
p en eta p a n u k u ran u ta m a dan
p en eta p a n ton a se kapal m elalu i
p en yu su n a n d a fta r u kur,
p en erb ita n su rat ukur / su rat
k etera n gan u k u ran dan ton ase
kapal, p en ga w a sa n p em a sa n ga n
ta n d a selar, dapat b ek erja sa m a
d en gan in stan si lain b a ik n asion al
m aupun in te rn a s ion a l atau
m o n ito rin g dan eva lu a si k egiatan
p en gu k u ra n kapal atau m am pu

1722
kapal.
p eren can aan , a n a lisis p en go la h a n d ata di b id a n g
dan p en ga w a sa n p en eta p a n k rite ria p ersya rata n
k egia ta n d i b id a n g p en gu k u ra n kapal, p en eta p a n
p en gu m p u la n , u k u ran u tam a dan p en eta p a n
id en tifik a si, ton a se k a p a l m elalu i p en yu su n a n
p en go la h a n dan d a fta r u kur, p en erb ita n su rat
a n a lisis d ata serta u k u r / su rat k etera n gan u k u ran
p eru m u sa n k egiatan dan ton a se kapal, pen ga w a sa n
peren can aan , p em a sa n g a n ta n d a selar, d a p at
p en gen d a lia n dan b ek erja sa m a d en ga n in stan si lain
p en ga w a sa n di b a ik n asion a l m au p u n
b id a n g pen gu k u ra n in te rn a s io n a l atau m o n ito rin g dan
k a p a l pen u m p an g, eva lu a si k egia ta n p en gu k u ra n
k a p a l p en a n gk a p kapal.
dan p eti kem as 2.2 M am p u m ela k sa n a k a n pen yajian ,
sesu ai p ed om an dan p em a n fa a ta n serta
k erja / p etu n ju k tek n is p eru m u sa n d i b id a n g p en eta p a n
k rite ria p ersya rata n pen gu k u ra n
kapal, p en eta p a n u ku ran u tam a
dan p en eta p a n ton ase k a p al
m elalu i p en yu su n a n d a fta r ukur,
p en erb ita n su rat ukur / surat
k etera n g a n u ku ran d an ton ase
d en ga n in stan si lain b a ik n asion a l
m aupun in te rn a s io n a l atau
m o n ito rin g dan evalu asi k egia ta n
p en gu k u ra n kapal.

1723
u k u ran u ta m a dan p en eta p a n
d a fta r u kur, p en erb ita n su rat
u k u r / su rat k etera n gan u k u ran
b ek erja sa m a d en ga n in stan si lain
b a ik n asion a l m au p u n
in te rn a s io n a l atau m o n ito rin g dan
eva lu a si k egia ta n p en gu k u ra n
kapal kepada m a sya ra k a t dan
sta k eh old er.
p en gu m p u la n , k rite ria p ersya rata n pen gu k u ra n
id en tifik a si, kapal, p en eta p a n u k u ran u tam a
p en go la h a n dan dan p en eta p a n ton a se k a p al
a n a lisis d a ta serta m elalu i p en yu su n a n d a fta r ukur,
p eru m u sa n k egiatan p en erb ita n su rat ukur / su rat
peren can aan , k etera n gan u k u ran dan ton ase
p en gen d a lia n dan kapal, p en ga w a sa n p em a sa n ga n
p en ga w a sa n di ta n d a selar, dapat b ek erja sa m a
b id a n g pen gu k u ra n d en gan in stan si lain b a ik n asion al
k a p a l pen u m p an g, m aupun in te rn a s ion a l atau
k a p a l p en a n gk a p m o n ito rin g dan eva lu a si k egiatan
ikan, k a p a l b a ra n g p en gu k u ra n kapal.
dan p eti kem as

1724
k a p a l dan m em b erik a n b im b in gan ,
p ega w a i d i lin g k u n g a n n y a d alam
m ela k sa n a k a n p en eta p a n k rite ria
m o n ito rin g dan eva lu a si k egia ta n
p ela k san a a n p en eta p a n k rite ria

1725
p en yu su n a n d a fta r u k u r,
k a p a l, p en ga w a sa n p em a sa n ga n
p en gu k u ra n k ap a l.
k riteria p ersya rata n pen gu k u ra n
kapal, p en eta p a n u k u ran u tam a
dan p en eta p a n ton a se k a p al
p en erb ita n su rat ukur / surat
p en gu k u ra n kapal yang lebih
efek tif/ efisien .

1726
d a fta r u kur, p en erb itan su rat
k a p a l.
k a p a l dan m em b erik a n b im b in ga n
dan fasilita si k e p a d a in stan si lain
atau sta k eh o ld er terk a it p en eta p a n
k rite ria p ersya rata n pen gu k u ra n
kapal, p en eta p a n u k u ran u tam a
dan p en eta p a n ton a se k a p al

1727
k eb ijak an , dan p en eta p a n k rite ria p ersya rata n
m en ja d i su m b er p en gu k u ra n kapal, p en eta p a n
ru ju k a n u n tu k u ku ran u ta m a dan p en eta p a n
im p lem en ta si serta ton a se k a p a l m elalu i p en yu su n a n
p em eca h an m asalah d a fta r u kur, p en erb itan su rat
p en gu m p u la n , u k u r / su rat k etera n gan u ku ran
id en tifik a si, dan ton a se kapal, pen ga w a sa n
p en go la h a n dan p em a sa n g a n ta n d a selar, d a p at
a n a lisis d a ta serta b ek erja sa m a d en ga n in sta n si lain
p eru m u sa n k egiatan b a ik n asion a l m au pu n
peren can aan , in te rn a s ion a l atau m o n ito rin g dan
p en gen d a lia n dan eva lu a si k eg ia ta n p en gu k u ra n
p en ga w a sa n di kapal serta p ela k s a n a a n n ya
b id a n g pen gu k u ra n m en em u k en a li k eleb ih a n dan
k a p a l pen u m p an g, k ek u ra n ga n dan rek om en d a si
k a p a l p en a n gk a p p erb a ik a n n ya.
dan p eti kem as 5.2 M en gem b a n gk a n teori, k on sep dan
k rite ria p ersya rata n p en eta p a n

1728
dan ton a se kapal, p en ga w a sa n
m asa la h d a la m p en eta p a n k rite ria
1729
N a m a K om p eten si A n a lisis K ela yak an S ta tu s H u k u m K apal
an a lisis k ela y a k a n d i b id a n g p en d a fta ra n dan
k eb an gsa an kapal p en u m p an g, k apal
p en a n gk a p ikan, k a p al b a ra n g dan p eti k em as
p era tu ra n dan dan m ek a n ism e , ta ta c a ra
m ek a n ism e , ta ta p ro se d u r p en eta p a n id en titas
c a ra p rose d u r kapal, id en titas fisik , id en titas
p en gu m p u la n , p em ilik , sistem in form asi
id en tifik a si, p en d a fta ra n k a p a l dan p ersya rata n
p en go la h a n , dan dan p en erb ita n u n tu k
p eru m u sa n d o k u m en p en gg u n a a n / p en gg a n tia n b en d era
analisis/ a n a lisis kapal, p en erb ita n gross a k ta
k ela yak an di b id a n g p en d a fta ra n kapal/ b a lik n am a
p en d a fta ra n dan kapal/ h ip o te k kapal/ p en ga lih a n
k eb an gsa an k a p al h ip otik , p en erb ita n su rat ta n d a
p en u m p an g, kapal k eb an gsa an kapal, p en eta p a n
p en a n gk a p ikan, ta n d a p a n ggila n (call sign),
k a p a l b a ra n g dan peti p en erb ita n su rat k etera n gan
k em as p en gh a p u sa n p en d a fta ra n kapal,
p en erb ita n d a fta r riw a ya t k a p al
(CSR), p en erb ita n surat
k etera n gan statu s hukum kapal,
ro y a (pen gh apu san ) h ip o te k kapal,
serta dapat b ek erja sa sa m a
m o n ito rin g dan evalu asi di b id a n g
p en d a fta ra n dan keb an gsa an

1730
kapal.
p en eta p a n id en tita s kapal,
id en tita s fis ik , id en titas p em ilik ,
sistem in fo rm a si p en d a fta ra n
kapal dan p ersya rata n dan
p en erb ita n u n tu k
p en ggu n a a n / p en gg a n tia n b en d era
kapal, p en erb ita n gross a k ta
p en d a fta ra n kapal/ b a lik n am a
kapal/ h ip o te k kapal/ p en ga lih a n
h ip otik , p en erb ita n su rat tan da
k eb an gsa an kapal, p en eta p a n
ta n d a p a n ggila n (ca ll sign),
p en erb ita n su rat k etera n gan
p en gh a p u sa n p en d a fta ra n kapal,
k etera n gan statu s h u k u m kapal,
m o n ito rin g dan evalu asi d i b id a n g
kapal.
secara tep a t p en eta p a n id en titas
kapal, id en titas fisik , id en titas
p em ilik , sistem in form asi
p en d a fta ra n k a p a l dan p ersya rata n

1731
dan p en erb ita n u n tu k
ta n d a p a n ggila n (call sign),
roya (pen gh apu san ) h ip o te k kap al,
p en d a fta ra n dan k eb an gsa an k apal
dan in fo rm a si p en eta p a n id en titas
kapal, id en titas fisik , id en titas
p en gg u n a a n / p en gg a n tia n b en d era

1732
d en gan in stan si lain b a ik n asion a l
k a p a l.
p eren can aan , a n a lisis p en go la h a n d a ta di b id a n g
dan p en ga w a sa n p en eta p a n id en tita s kapal,
k egia ta n d i b id a n g id en tita s fisik, id en titas pem ilik,
p en gu m p u la n , sistem in fo rm a si p en d a fta ra n
id en tifik a si, kapal dan p ersya rata n dan
p en go la h a n , dan p en erb ita n u n tu k
p eru m u sa n d o k u m en p en ggu n a a n / p en gg a n tia n b en d era
analisis/ a n a lisis kapal, p en erb ita n gross a k ta
k ela yak an di b id a n g p en d a fta ra n kapal/ b a lik n am a
p en d a fta ra n dan kapal/ h ip o te k kapal/ p en galih an
k eb an gsa an k a p al h ip otik , p en erb ita n su rat ta n d a
p en u m p an g, kapal k eb an gsa an kapal, p en eta p a n
p en a n gk a p ikan, ta n d a p a n ggila n (call sign),
k a p a l b a ra n g dan p eti p en erb ita n su rat k etera n gan
k em a s sesu ai p en gh a p u sa n p en d a fta ra n kapal,
p ed om an p en erb ita n d a fta r riw a ya t k a p al
k erja / p etu n ju k tek n is (CSR), p en erb ita n surat

1733
k a p a l.
id en tita s kapal, id en tita s fisik,
id en tita s pem ilik, sistem in form asi
roya (pen gh apu san ) h ip o te k kapal,
kapal.
id en tita s fisik, id en titas pem ilik,
1734
kapal/ h ip o te k kapal/ p en galih an
h ip otik , p en erb ita n su rat ta n d a
ro y a (p en gh apu san ) h ip o te k kapal,
sta k eh old er.
p en gu m p u la n , id en tita s kapal, id en tita s fisik,
id en tifik a si, id en tita s pem ilik, sistem in form asi
p en go la h a n , dan p en d a fta ra n k a p a l dan p ersya rata n
p eru m u sa n d o k u m en dan p en erb ita n u n tu k
analisis/ an a lisis p en ggu n a a n / p en gg a n tia n b en d era
k ela yak an di b id a n g kapal, p en erb ita n gross a k ta
p en d a fta ra n dan p en d a fta ra n kapal/ b a lik n am a
k eb an gsa an k a p al kapal/ h ip o te k kapal/ p en ga lih a n

1735
p en u m p an g, kapal h ip otik , p en erb ita n su rat ta n d a
p en a n gk a p ikan, k eb an gsa an kapal, p en eta p a n
k a p a l b a ra n g dan p eti ta n d a p a n ggila n (call sign),
k em as p en erb ita n su rat k etera n gan
p en erb ita n d a fta r riw a ya t k ap al
k a p a l.
p en erb ita n u n tu k pen ggu n aan /
p en gga n tia n b e n d era kapal,
p en erb ita n gross a k ta p en d a fta ra n
kapal/ b a lik n a m a kapal/ h ip o tek
kapal/ p en ga lih a n h ip otik ,
p en erb ita n su rat ta n d a

1736
dan m em b erik a n b im b in g a n ,
p ega w a i d i lin g k u n g a n n y a d alam
m ela k sa n a k a n p en eta p a n id en titas
k a p a l, id en titas fisik , id en titas
k a p a l.

1737
p ela k san a a n p en eta p a n id en titas
k a p a l, id en titas fis ik , id en titas
k a p a l.
id en tita s kapal, id en tita s fisik ,

1738
y a n g lebih efek tif/ efisien .
d ija d ik a n n o rm a stan d ar,
p en erb ita n u n tu k pen ggu n aan /
p en gga n tia n b en d era kapal,
p en erb ita n gross a k ta p en d a fta ra n
kapal/ b a lik n am a kapal/ h ip otek
kapal/ p en ga lih a n h ip otik ,
p en erb ita n su rat tan da

1739
k a p a l.
id en tita s fisik , id en titas pem ilik,
p en d a fta ra n k a p a l/ b a lik n am a
k a p a l/ h ip o te k k a p a l/ p en ga lih a n

1740
ro y a (pen gh apu san ) h ip o te k kap al,
ro y a (pen gh apu san ) h ip o te k kap al,
k a p a l.

1741
k eb ijak an , dan p en eta p a n id en tita s kapal,
m en ja d i su m b er id en tita s fisik, id en titas pem ilik,
ru ju k a n u n tu k sistem in fo rm a si p en d a fta ra n
im p lem en ta si s e rta kapal dan p ersya rata n dan
p em eca h an m asalah p en erb ita n u n tu k pen ggu n aan /
p en gu m p u la n , p en gga n tia n b e n d era kapal,
id en tifik a si, p en erb ita n gro s s a k ta p en d a fta ra n
p en go la h a n , dan kapal/ b a lik n a m a kapal/ h ip o tek
p eru m u sa n d o k u m en kapal/ p en ga lih a n h ip otik ,
analisis/ a n a lisis p en erb ita n su rat ta n d a
k ela yak an di b id a n g k eb an gsa an kapal, p en eta p a n
p en d a fta ra n dan ta n d a p a n ggila n (call sign),
k eb an gsa an k a p al p en erb ita n su rat k etera n gan
p en u m p an g, kapal p en gh a p u sa n p en d a fta ra n kapal,
p en a n gk a p ikan, p en erb ita n d a fta r riw a ya t k a p al
k a p a l b a ra n g dan p eti (CSR), p en erb ita n su rat
k em as k etera n gan statu s hukum kapal,
serta p e la k s a n a a n n y a

1742

1743
k a p a l.
1744
N a m a K om p eten si S ertifik a si M a n ajem en K esela m a tan K apal
D efin isi K em a m p u a n d a la m p em erik sa a n k esela m a tan
kapal dan k em a m p u a n ta m b a h a n dalam
m en gu m p u lk a n , m en gid en tifik a si, m en golah ,
m en g a u d it d ok u m en dan m eru m u sk a n
d o k u m en sertifik a si di b id a n g m an a jem en
k esela m a tan kapal.
p era tu ra n dan dan m ek a n ism e , ta ta c a ra
m ek a n ism e p ro se d u r p en eta p a n sta n d arisa si
p em erik sa an p en erb ita n sertifik at di b id a n g
k esela m a ta n k a p a l , m a n a jem en k esela m a tan kapal,
ta ta c a ra p ro se d u r p en erb ita n sertifik a t p em b eb a sa n
p en gu m p u la n , (exem ption), p en eta p a n
id en tifik a si, sta n d arisa si p ela k san a a n oversight
p en go la h a n , dan terk a it p erja n jia n k e rja sa m a
a u d it d o k u m en serta p en erb ita n sertifik a t oleh B adan
p eru m u sa n d o k u m en K lasifik asi, p en erb ita n sertifik a t
sertifik a si di b id a n g m a n a jem en k eselam atan ,
m a n a jem en p en erb ita n sertifik a t d ok u m en
k esela m a ta n kapal. p en yesu a ia n p eru sah aan ,
p en erb ita n p en gesa h a n m a n u al
sistem m a n a jem en k eselam atan ,
p ela k san a a n uji p etik (lebaran ,
natal, dan tah u n baru ), atau
m o n ito rin g dan evalu asi
1.2 M am p u m en jela sk a n lan gk ah -
p en eta p a n sta n d arisa si p en erb itan

1745
sertifik a t di b id a n g m an ajem en
k esela m a ta n kapal, p en erb itan
sertifik a t p em b eb a sa n ( exem ption ),
p en eta p a n sta n d arisa si
p ela k san a a n oversight terk ait
sertifik a t o leh Badan K la sifik asi,
p en erb ita n sertifik a t m an a jem en
k esela m a tan , p en erb ita n sertifik a t
d o k u m en p en yesu a ia n
p eru sa h a a n , p en erb itan
p en gesa h a n m a n u al sistem
m a n a jem en k eselam atan ,
p ela k san a a n uji p etik (lebaran,
kepada m asyarak at, stakeholder

sta n d arisa si p en erb ita n sertifik a t
di b id a n g m a n ajem en k esela m a tan
kapal, p en erb ita n sertifikat
p em b eb a sa n (exem ption),
p en eta p a n sta n d arisa si

1746
p ela k san a a n s ertifik a si atau
in fo rm a si p en eta p a n stan d arisa si
p en erb ita n sertifik at di b id a n g
m a n a jem en k esela m a tan kapal,
(exem ption), p en eta p a n
sta n d arisa si p ela k san a a n oversight
K lasifik asi, p en erb ita n sertifik a t
p en erb ita n sertifik a t d ok u m en
p en yesu a ia n p eru sah aan ,
p en erb ita n p en gesa h a n m a n u al
sistem m a n a jem en k eselam atan ,
p eren can aan , a n a lisis p en go la h a n d a ta di b id a n g
dan p en ga w a sa n p en eta p a n sta n d arisa si p en erb itan
k egia ta n p em erik sa an sertifik a t di b id a n g m an ajem en
k esela m a ta n k a p al k esela m a ta n kapal, p en erb itan
dan k egia ta n y a n g sertifik a t p em b eb a sa n (exem p tion ),
m en ca k u p di b id a n g p ela k san a a n o versigh t terk a it
p en gu m p u la n , p erja n jia n k e rja sa m a p en erb ita n
id en tifik a si, sertifik a t oleh B ad an K lasifik asi,
p en go la h a n , dan p en erb ita n sertifik a t m an ajem en

1747
a u d it d o k u m en serta k esela m a tan , p en erb ita n sertifik a t
p eru m u sa n d o k u m en d o k u m en p en yesu a ia n
sertifik a si di b id a n g p eru sa h a a n , p en erb itan
m a n a jem en p en gesa h a n m a n u al sistem
k esela m a ta n k a p al m a n a jem en k eselam atan ,
sesu ai p ed om an p ela k san a a n uji p etik (lebaran ,
kerja/ p etu n ju k natal, dan tah u n baru ), atau
tek n is m o n ito rin g dan evalu asi
p eru m u sa n d i b id a n g m a n ajem en
p en erb ita n sertifik a t m an ajem en
len gk ap , rin ci, dan je la s p erih a l

1748
p ela k san a a n k egiatan p en ya jia n di b id a n g p en eta p a n
p em erik sa an sta n d arisa si p en erb ita n sertifik a t
k esela m a ta n k a p al di b id a n g m a n ajem en k esela m a tan
dan k egiatan kapal, p en erb ita n sertifik at
p en gu m p u la n , p em b eb a sa n ( exem ption ),
id en tifik a si, p ela k san a a n oversight terk ait
p en go la h a n , dan p erja n jia n k e rja sa m a p en erb ita n
a u d it d o k u m en serta sertifik a t oleh B ad an K lasifik asi,
p eru m u sa n d o k u m en p en erb ita n sertifik a t m an ajem en
sertifik a si di b id a n g k esela m a tan , p en erb ita n sertifik a t
m a n a jem en d o k u m en p en yesu a ia n
k esela m a ta n kapal. p eru sa h a a n , p en erb itan
m a n a jem en k esela m a tan ,

1749
m em b erik a n b im b in ga n , co a ch in g
lin gk u n ga n n n ya d alam
kapal, p en erb ita n sertifik at

1750
p em b eb a sa n ( exem ption ),
p era n g k a t n orm a cara k erja m en em u k en a li
p erb a ik a n cara k erja p en eta p a n

1751
p em b eb a sa n ( exem ption ),
p ela k san a a n sertifik a si y a n g lebih
efek tif/ efisien .
sertifik a t p em b eb a sa n (exem ption),

1752
stakeholder p ela k san a a n
p en gesa h a n m anual sistem
stakeholder terk a it p en eta p a n
p en erb ita n sertifik a t m a n a jem en

1753
k eb ijak an , dan m a n a jem en k esela m a tan kapal,
m en ja d i su m b er p en erb ita n sertifik a t p em b eb a sa n
ru ju k a n u n tu k (exem ption), p ela k san a a n oversight
im p lem en ta si serta terk a it p erja n jia n k e rja sa m a
p em eca h an m asalah p en erb ita n sertifik a t oleh B adan
p en gu m p u la n , K lasifik asi, p en erb ita n sertifik a t
id en tifik a si, m a n a jem en k eselam atan ,
p en go la h a n , dan p en erb ita n sertifik a t d ok u m en
p eru m u sa n d o k u m en p en yesu a ia n p eru sah aan ,
sertifik a si di b id a n g p en erb ita n p en gesa h a n m a n u al
m a n a jem en sistem m a n a jem en k eselam atan ,
k esela m a ta n kapal. p ela k san a a n uji p etik (lebaran ,
p ela k san a a n sertifik a si serta
1754
sertifik a t o leh Badan K la sifik asi,
p en gesa h a n m anual sistem
p ela k san a a n sertifik asi,
sh a reh o ld erterk a it u n tu k
k eb ijak an y a n g d ik e m b a n g k a n .
m asa la h d a la m p ela k san a a n
sertifik a t p em b eb a sa n (exem ption),

1755
p ela k san a a n uji p e tik (lebaran,

1756
N a m a K om p eten si S ertifik a si Pelau t
sertifik a si pelaut.
m ek a n ism e , ta ta p ro se d u r p en eta p a n sta n d ar
c a ra p rose d u r p en gu jian k ea h lia n pelau t,
p en gu m p u la n , p en eta p a n sta n d ar k o m p eten si
id en tifik a si, dan k eah lia n p ela u t (Certificate o f
p en go la h a n , dan Com petency), p en eta p a n sta n d ar
p eru m u sa n d o k u m en k etera m p ila n p elau t ( Certificate o f
sertifik a si p elau t Proficiency), p en eta p a n sta n d ar
sertifik a si p en gu k u h a n ( Certificate
of Endorsem ent), p en eta p a n
sta n d ar p en erb itan sertifik asi
p en ga k u a n (Certificated of
Recognising), p en eta p a n sta n d ar
p en erb ita n approvai lem b a ga
dik lat, p en erb ita n sertifik at
keseh a ta n pelau t, p en erb itan
sertifik a t k o m p e te n si dan k eah lian
p elau t (Certificate o f Competency),
p en erb ita n sertifik a t k etera m p ila n
p elau t (Certificate o f Proficiency),
p en erb ita n sertifik a t p en gu k u h a n
( Certificate of Endorsem ent),
p en erb ita n sertifik a t p en gak u an
(Certificated of Recognising),
p en erb ita n sertifik a t approvai

lem b a ga d ik la t atau m o n ito rin g
1757
dan eva lu a si k egia ta n di b id a n g
sertifik a si pelau t.
p en eta p a n sta n d a r p en gu jian
k eah lia n pelau t, p en eta p a n
sta n d ar k o m p e te n si dan k eah lian
p elau t (Certificate o f Com petency),
p en eta p a n sta n d ar k etera m p ila n
p en eta p a n sta n d ar sertifik a si
p en gu k u h a n ( Certificate of
Endorsem ent), p en eta p a n sta n d ar
p en erb ita n sertifik a si p en gak u an
p en eta p a n sta n d ar p en erb itan
approvai lem b a ga diklat,
p en erb ita n sertifik at k eseh a ta n
pelau t, p en erb ita n sertifik a t
k o m p e te n si dan k eah lia n pelau t
(Certificate of Com petency),
(Certificate of Endorsem ent),

1758
secara tep a t p en eta p a n sta n d ar
p en gu jian k ea h lia n pelau t,
p en eta p a n sta n d ar k o m p eten si
dan k eah lia n p ela u t (Certificate o f
Com petency), p en eta p a n sta n d ar
k etera m p ila n p elau t (Certificate o f

Proficiency), p en eta p a n sta n d ar
sertifik a si p en gu k u h a n (Certificate

sertifik a si p elau t atau m am pu

1759
p en gu k u h a n (Certificate of
p en erb ita n sertifik at k o m p eten si
dan k eah lia n p ela u t ( Certificate o f
Competency), p en erb ita n sertifik at
k etera m p ila n p elau t ( Certificate o f
Proficiency), p en erb ita n sertifik a t
Endorsem ent), p en erb itan
sertifik a t p en ga k u a n (Certificated
of R ecognising ) , p en erb itan
sertifik a t approvai lem b a ga d ik la t
k egia ta n di b id a n g sertifik a si
p ela u t.
id en tifik a si, p en eta p a n sta n d a r p en gu jian
p en go la h a n , dan k eah lia n pelau t, p en eta p a n
p eru m u sa n d o k u m en sta n d ar k o m p e te n si dan k eah lian
sertifik a si p elau t p elau t (Certificate o f Com petency),
sesu ai p ed om an p en eta p a n sta n d ar k etera m p ila n
k erja / p etu n ju k tek n is p elau t ( Certificate o f Proficiency) ,
E ndorsem ent) , p en eta p a n sta n d ar

1760

sta n d ar p en gu jia n k ea h lia n pelau t,
dan k eah lia n p ela u t ( Certificate o f
of E ndorsem ent) , p en eta p a n
dik lat, p en erb itan sertifik a t

1761


1762
sertifik a si p elau t kepada
p en gu m p u la n , sta n d ar p en gu jia n k ea h lia n pelau t,
id en tifik a si, p en eta p a n sta n d ar k o m p eten si
p en go la h a n , dan dan k eah lia n p ela u t ( Certificate o f
p eru m u sa n d o k u m en Com petency), p en eta p a n sta n d ar
sertifik a si p elau t k etera m p ila n p elau t ( Certificate o f

1763
sertifik a si p elau t dan m em b erik a n
b im b in ga n , ch o a c h in g m e n to rin g
kepada p ega w a i d ilin gk u n ga n n y a
sta n d ar p en gu jia n k ea h lia n pelau t,

1764

sta n d ar p en erb itan sertifik a si
p ela k san a a n p en eta p a n sta n d ar
p en gu jian k ea h lia n pelau t,

1765
p elau t ( Certificate o f Proficiency) ,
sertifik a si p ela u t.
p era n g k a t n orm a ca ra k erja m en em u ken ali
p erb a ik a n ca ra k erja sta n d ar
E ndorsem ent) , p en eta p a n sta n d ar
1766
k o m p e te n si dan k eah lian pelau t
p en erb ita n sertifik a t approval
sertifik a si p elau t yan g lebih
efek tif/ efisien .
p etu n ju k tekn is, c a r a k e r ja y a n g
approval lem b a ga diklat,

1767
sta k eh o ld er p ela k san a a n sta n d ar
p en erb ita n sertifik a si p en ga k u a n

1768
sertifik a si p elau t dan m em b erik a n
terk a it sta n d ar k o m p eten si dan
k eah lia n p ela u t ( Certificate of
keseh a ta n pelau t, p en erb ita n

1769
k eb ijak an , dan p ela k san a a n sta n d ar k o m p eten si
m en ja d i su m b er dan k eah lia n p ela u t (Certificate o f
ru ju k a n u n tu k Com petency), p en eta p a n sta n d ar
im p lem en ta si serta k etera m p ila n p elau t ( Certificate o f
p em eca h an m asalah Proficiency), p en eta p a n sta n d ar
p en gu m p u la n , sertifik a si p en gu k u h a n ( Certificate
id en tifik a si, of Endorsem ent), p en eta p a n
p en go la h a n , dan sta n d ar p en erb itan sertifik asi
p eru m u sa n d o k u m en p en ga k u a n (Certificated of
sertifik a si p elau t Recognising), p en eta p a n sta n d ar

sertifik a si p elau t serta
k eb ijak an di b id a n g sta n d ar

1770
sertifik a si pelau t, m eya k in k a n
teo ri dan k eb ijak an yang

1771
sertifik a si p ela u t.
1772
N a m a K om p eten si A n a lisis K elayak an P en ga w a k a n K apal
kelayak an / sertifik a si di b id a n g p en ga w a k a n
k ap al
p era tu ra n dan dan m ek a n ism e , ta ta cara
m ek a n ism e , ta ta p ro se d u r p en eta p a n sta n d ar
c a ra p rose d u r p en erb ita n S IU P P A K (su rat ijin
p en gu m p u la n , u sah a p erek ru ta n dan
id en tifik a si, p en em p a ta n a w ak kapal),
p en go la h a n , dan p en eta p a n sta n d ar p en erb ita n SID
p eru m u sa n d o k u m en (seafarer identity docum ent),
analisis/ a n a lisis p en eta p a n sta n d ar p en erb itan
k elayak an / sertifik a si sertifik a t p en ga w a k a n , p en eta p a n
d i b id a n g sta n d ar p en erb ita n b u ku pelau t,
p en ga w a k a n kapal p en eta p a n sta n d ar p en erb itan PK L
(p erjan jian k e rja laut), p en eta p a n
sta n d ar p en erb ita n sertifik a t M LC
(m aritim e labour convention),
p en erb ita n S IU P P A K (su rat ijin
u sah a p erek ru ta n dan
p en em p a ta n a w ak kapal),
p en erb ita n SID (sea fa rer identity
document), p en erb ita n sertifik a t
p en ga w a k a n , p en erb ita n bu ku
pelau t, p en erb ita n P K L (perjan jian
k erja laut), p en erb ita n sertifik a t
M LC (m aritim e labour convention),
p en erb ita n su rat k ecak ap a n
pelau t, su rat rek om en d a si

1773
p en erb ita n bu ku pelau t, surat
re k om en d a si p en erb ita n surat
k ecak ap a n pelau t, atau p en erb itan
sertifik a t k eah lia n pelau t
p en a n gk a p ikan.
S IU P P A K (su rat ijin u sa h a
p erek ru ta n dan p en em p a ta n a w ak
k apal), p en eta p a n sta n d ar
document), p en eta p a n sta n d ar
p en erb ita n sertifik a t p en ga w a k a n ,
b u ku pelau t, p en eta p a n sta n d ar
p en erb ita n PKL (p erjan jian k erja
laut), p en eta p a n sta n d ar
p en erb ita n sertifik a t M LC
u sa h a p erek ru ta n dan

1774
sertifik a t k eah lia n p elau t
secara tep a t terk a it p en eta p a n
sta n d ar p en erb ita n S IU P P A K (surat
ijin u sa h a p erek ru ta n dan
p en eta p a n sta n d ar p en erb ita n SID
(seafarer identity docum ent),
sertifik a t p en ga w a k a n , p en eta p a n
sta n d ar p en erb ita n b u ku pelau t,
p en eta p a n sta n d ar p en erb itan PK L
(p erjan jian k erja laut), p en eta p a n
1775
id en tifik a si, p en eta p a n sta n d ar p en erb itan
p en go la h a n , dan S IU P P A K (su rat ijin u sa h a
p eru m u sa n d o k u m en p erek ru ta n dan p en em p a ta n a w ak
analisis/ a n a lisis k apal), p en eta p a n sta n d ar
k elayak an / sertifik a si p en erb ita n SID (sea fa rer identity
d i b id a n g document), p en eta p a n sta n d ar
p en ga w a k a n kapal p en erb ita n sertifik a t p en ga w a k a n ,
sesu ai p ed om an p en eta p a n sta n d ar p en erb itan
k erja / p etu n ju k tek n is b u ku pelau t, p en eta p a n sta n d ar

1776
p en erb ita n b u ku pelau t, surat
1777
p en erb ita n PKL (p erja n jia n k erja

p en a n gk a p ikan kepada
m a sya ra k a t dan sta k eh o ld er.
p en gu m p u la n , sta n d ar p en erb ita n S IU P P A K (surat
id en tifik a si, ijin u sa h a p erek ru ta n dan
p en go la h a n , dan p en em p a ta n a w ak kapal),
1778
p eru m u sa n d o k u m en p en eta p a n sta n d ar p en erb ita n SID
analisis/ a n a lisis (seafarer identity docum ent),
k elayak an / sertifik a si p en eta p a n sta n d ar p en erb itan
d i b id a n g sertifik a t p en ga w a k a n , p en eta p a n
p en ga w a k a n kapal sta n d ar p en erb ita n b u ku pelau t,
sta n d ar p en erb ita n sertifik a t M L C
p en a n gk a p ik a n .

1779
p en erb ita n su rat k ecak ap an
p en a n gk a p ikan dan m em b erik a n
b im b in ga n , co a ch in g m e n to rin g
kepada p ega w a i d ilin gk u n ga n n y a

1780
p ela k san a a n p en eta p a n sta n d ar
p en eta p a n sta n d a r p en erb itan PK L

1781
p era n g k a t n orm a cara k erja m en em u k en a li
p erb a ik a n cara k erja p en eta p a n

1782
p en a n gk a p ikan yang lebih
efek tif/ efisien .

1783
1784
p en a n gk a p ikan dan m em b erik a n
b im b in g a n dan fa silita si k ep ad a
terk a it p en eta p a n sta n d ar
p en eta p a n sta n d ar p en erb ita n

1785
k on sep , teori, teori, k on sep , k eb ija k a n d i b id a n g
k eb ijak an , dan p ela k san a a n p en eta p a n sta n d ar
m en ja d i su m b er p en erb ita n S IU P P A K (su rat ijin
ru ju k a n u n tu k u sa h a p erek ru ta n dan
im p lem en ta si serta p en em p a ta n a w ak kapal),
p em eca h an m asalah p en eta p a n sta n d ar p en erb ita n SID
p en gu m p u la n , (seafarer identity docum ent),
id en tifik a si, p en eta p a n sta n d ar p en erb itan
p en go la h a n , dan sertifik a t p en ga w a k a n , p en eta p a n
p eru m u sa n d o k u m en sta n d ar p en erb ita n b u ku pelau t,
analisis/ a n a lisis p en eta p a n sta n d ar p en erb itan PK L
k elayak an / sertifik a si (p erjan jian k erja laut), p en eta p a n
d i b id a n g sta n d ar p en erb ita n sertifik a t M LC
p en ga w a k a n kapal (m aritim e labour convention),
p en erb ita n su rat k ecak ap an

1786
p en a n gk a p ikan serta
re k om en d a si p erb a ik a n y a .

1787
p en a n gk a p ikan , m eya k in k a n
teo ri dan k eb ijak an ya n g
m a sa la h d ala m p ela k san a a n

1788
1789
N a m a K om p eten si P en go p era sia n K a p a l N egara
p en go p era sia n k a p a l n ega ra
p era tu ra n dan dan m ek a n ism e , ta ta ca ra
m ek a n ism e , ta ta p ro se d u r p en go p era sia n k a p al
c a ra p rose d u r n egara, p em elih ara an k a p al
p en gu m p u la n , n egara, p en erb ita n surat
id en tifik a si, p ersetu ju an p en ggu n a a n k ap al
p en go la h a n dan n egara, atau p en erb ita n su rat
a n a lisis d a ta serta re k om en d a si p en gh a p u sa n k ap al
p eru m u sa n k egiatan negara.
peren can aan ,

p en gen d a lia n dan
p en ga w a sa n di
p en go p era sia n kapal n egara,
b id a n g p en go p era sia n
p em elih ara an kapal n egara,
k a p a l n ega ra
p en ggu n a a n k a p al n egara, atau
p en erb ita n su rat re k om en d a si
p en gh a p u sa n k a p a l n egara.
secara tep a t terk a it p en go p era sia n
k a p a l n egara, p em elih a ra a n k a p al
n egara, p en erb ita n surat
p ersetu ju an p en ggu n a a n k ap al
1790
n egara, atau p en erb ita n su rat
re k om en d a si p en gh a p u sa n k ap al
negara.
id en tifik a si, p en go p era sia n kapal n egara,
p en go la h a n dan p em elih ara an kapal n egara,
a n a lisis d a ta serta p en erb ita n su rat persetu ju an
p eru m u sa n k egiatan p en ggu n a a n kapal n ega ra , atau
peren can aan , p en erb ita n su rat re k om en d a si
p en gen d a lia n dan p en gh a p u sa n k a p a l n egara.
p en ga w a sa n di
b id a n g p en go p era sia n
k a p a l n egara
p eru m u sa n di b id a n g
p en ggu n a a n kapal n ega ra , atau
p en gh a p u sa n k a p a l n ega ra k ep ad a

1791
p ela k san a a n p en ya jia n di b id a n g p en go p era sia n
p en gu m p u la n , k a p a l n egara, p em elih a ra a n k a p al
id en tifik a si, n egara, p en erb ita n surat
p en go la h a n dan p ersetu ju an p en ggu n a a n k ap al
a n a lisis d a ta serta n egara, atau p en erb ita n su rat
p eru m u sa n k egiatan re k om en d a si p en gh a p u sa n k a p al
peren can aan , negara.
p en gen d a lia n dan
p en ga w a sa n di 3.2 M am p u m en so sia lisa sik a n
b id a n g p en go p era sia n p en go p era sia n kapal n egara,
k a p a l n ega ra p em elih ara an kapal n egara,
p en gh a p u sa n k a p al n e g a ra dan
m ela k sa n a k a n p en go p era sia n
negara.
p ela k san a a n p en go p e ra sia n k a p al
n egara, p em elih ara an k a p al

1792
n ega ra , atau p en erb ita n su rat
n ega ra .
p erb a ik a n ca ra k erja
p en go p era sia n kapal n ega ra ,
p em elih ara an kapal n ega ra ,
p en ggu n a a n kapal n e g a ra , atau
p en erb ita n su rat rek o m en d a si
p en gh a p u sa n kapal n ega ra yang
4.2 M am p u m en yu su n p ed o m a n ,

1793
p en gh a p u sa n k a p al n e g a ra dan
sta k eh o ld er terk a it p en go p era sia n
re k om en d a si p en gh a p u sa n k a p al
n ega ra .
k eb ijak an , dan p en go p era sia n kapal n egara,
m en ja d i su m b er p em elih ara an kapal n egara,
ru ju k a n u n tu k p en erb ita n su rat persetu ju an
im p lem en ta si serta p en ggu n a a n kapal n ega ra , atau
p em eca h an m asalah p en erb ita n su rat re k om en d a si
p en gu m p u la n , p en gh a p u sa n k a p al n e g a ra serta
id en tifik a si, p e la k s a n a a n n y a m en em u k en a li
p en go la h a n dan k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n dan
a n a lisis d a ta serta re k om en d a si perb aik an ya.
peren can aan , 5.2 M en gem b a n gk a n teori, k on sep dan
p en gen d a lia n dan k eb ijak an d i b id a n g p ela k san a a n
p en ga w a sa n di p en go p era sia n kapal n egara,
b id a n g p en go p era sia n p em elih ara an kapal n egara,
k a p a l n ega ra p en erb ita n su rat persetu ju an

1794
p en gh a p u sa n kapal n egara,
p en gh a p u sa n k a p a l negara.
1795
N a m a K om p eten si S ertifik a si P em erik sa K eseh atan P elau t
sertifik a si d i b id a n g p em erik sa k eseh a ta n pelau t
m ek a n ism e , ta ta p ro se d u r p en erb ita n sertifik at
c a ra p rose d u r p en eta p a n ru m ah sak it atau k lin ik
p en gu m p u la n , u tam a seb aga i in stitu ti p em erik sa
id en tifik a si, keseh a ta n p ela u t dan sertifik a t
p en go la h a n , dan p en eta p a n d o k te r p em erik sa
p eru m u sa n d o k u m en keseh a ta n pelau t.
sertifik a si di b id a n g
p em erik sa keseh atan 1.2 M am p u m en jela sk a n la n gk ah
p elau t la n gk ah tah a p a n p ela k san a a n
p en erb ita n sertifik a t p en eta p a n
ru m ah sa k it atau k lin ik u tam a
seb agai in stitu ti p em erik sa
keseh a ta n p ela u t dan sertifik a t
p en eta p a n d o k te r p em erik sa
keseh a ta n pelau t.
secara tep a t p en erb ita n sertifik a t
p en eta p a n ru m ah sak it atau k lin ik
u tam a seb aga i in stitu ti p em erik sa
1796
id en tifik a si, p en erb ita n sertifik a t p en eta p a n
p en go la h a n , dan ru m ah sa k it atau k lin ik u ta m a
p eru m u sa n d o k u m en seb agai in stitu ti p em erik sa
sertifik a si di b id a n g keseh a ta n p ela u t dan sertifik a t
p e m e rik s a keseh atan p en eta p a n d o k te r p em erik sa
p ela u t sesuai keseh a ta n pelau t.
p ed om an
k erja / p etu n ju k tek n is
p eru m u sa n di b id a n g p en erb itan
sertifik a t p en eta p a n ru m ah sak it
atau k lin ik u tam a seb agai in stitu ti
p em erik sa k eseh a ta n p ela u t dan
sertifik a t p en eta p a n d o k ter
p em erik sa k eseh a ta n pelau t.
ru m ah sa k it atau k lin ik u ta m a
keseh a ta n p ela u t k ep a d a
p ela k san a a n p en ya jia n di b id a n g p en erb itan
p en gu m p u la n , sertifik a t p en eta p a n ru m ah sak it
id en tifik a si, atau k lin ik u tam a seb agai in stitu ti
p en go la h a n , dan p em erik sa k eseh a ta n p ela u t dan

1797
p eru m u sa n d o k u m en sertifik a t p en eta p a n d o k ter
sertifik a si di b id a n g p em erik sa k eseh a ta n pelau t.
p e m e rik s a keseh atan
p elau t 3.2 M am p u m en so sia lisa sik a n
k egia ta n terk a it p en erb itan
sertifik a t p en eta p a n ru m ah sakit
ru m ah sa k it atau k lin ik u ta m a
dan m en yu su n terh a d a p tek n is / m eto d e / sistem
1798
in stru m en t p erb a ik a n ca ra k erja p en erb itan
atau k lin ik u ta m a seb agai in stitu ti
p em erik sa k eseh a ta n p ela u t y a n g
leb ih efe k tif/ efisien .
k egia ta n di b id a n g p en erb itan
atau k lin ik u ta m a seb aga i in stitu ti
p e m erik sa k eseh a ta n p ela u t dan
p e m erik sa k eseh a ta n pelau t.
di b id a n g p en erb ita n sertifik a t
p en eta p a n ru m ah sa k it atau k lin ik
u ta m a seb aga i in stitu ti p em erik sa
k eseh a ta n p ela u t dan sertifik a t
k eseh a ta n pelau t.
k eb ijak an , dan p en erb ita n sertifik a t p en eta p a n
m en ja d i su m b er ru m ah sa k it atau k lin ik u ta m a
ru ju k a n u n tu k seb agai in stitu ti p em erik sa
im p lem en ta si serta keseh a ta n p ela u t dan sertifik a t
p em eca h an m asalah p en eta p a n d o k te r p em erik sa

1799
p en gu m p u la n , keseh a ta n p ela u t serta
id en tifik a si, p e la k s a n a a n n y a m en em u k en a li
p en go la h a n , dan k eleb ih a n dan k ek u ra n ga n dan
p eru m u sa n d o k u m en re k om en d a si perb aik an ya.
sertifik a si di b id a n g
p e m e rik s a keseh atan
k eb ijak an d i b id a n g p en erb itan
p elau t
p em erik sa k eseh a ta n pelau t,

1800
N a m a K om p eten si S ertifik a si L in gk u n ga n K erja Pelayaran
sertifik a si d i b id a n g lin gk u n ga n k e rja p elayaran
m ek a n ism e , ta ta p ro se d u r p en erb ita n sertifik at
c a ra p rose d u r lin gk u n ga n k erja p elayaran
p en gu m p u la n , m elalu i p em erik sa an terh a d a p
id en tifik a si, fa k to r fisik a, fa k to r kim ia, fa k to r
p en go la h a n , dan b iologi, ergon om i, p sik ologi,
p eru m u sa n d o k u m en h igien e dan san itasi, dan p eralatan
sertifik a si di b id a n g k esela m a ta n k erja pada k a n to r
lin gk u n ga n k erja u n it p ela k s a n a tekn is, gu dan g,
p elayaran ben gk el, m e n a ra suar, stasiu n
rad io p an tai, stasiu n vessel traffic
service, kapal n egara, d erm aga,
term in al, lap a n ga n p en u m p u k an ,
gala n ga n kap al, dan fasilita s
pokok atau fa silita s p en u n ja n g
p ela b u h a n lainnya.
p en erb ita n sertifik a t lin gk u n gan
k erja p ela yara n m elalu i
p em erik sa an terh a d a p fa k to r
fisik a, fa k to r kim ia, fa k to r biologi,
ergon om i, p sik ologi, h igien e dan
san itasi, dan p era lata n

- 1801 -
k esela m a ta n k erja pada k a n to r
u n it p ela k s a n a tekn is, gu dan g,
ben gk el, m e n a ra suar, stasiu n
secara tep a t p en erb ita n sertifik a t
lin gk u n ga n k erja p elayaran
m elalu i p em erik sa an terh a d a p
fa k to r fisik a, fa k to r kim ia, fa k to r
b iologi, ergon om i, p sik ologi,
h igien e dan san itasi, dan p eralatan
id en tifik a si, p en erb ita n sertifik a t lin gk u n gan
p en go la h a n , dan k erja p ela yara n m elalu i
p eru m u sa n d o k u m en p em erik sa an terh a d a p fa k to r
sertifik a si di b id a n g fisik a, fa k to r kim ia, fa k to r biologi,

- 1802 -
lin gk u n ga n k erja ergon om i, p sik ologi, h igien e dan
p ela yara n sesuai san itasi, dan p era lata n
p ed om an k esela m a ta n k erja pada k a n to r
k erja / p etu n ju k tek n is u n it p ela k san a tekn is, gu dan g,
b en gk el, m en a ra suar, stasiu n
term in al, lap a n ga n pen u m p u k an ,
p ela b u h a n la in n ya .
p eru m u sa n di b id a n g p en erb itan
sertifik a t lin gk u n gan kerja
p ela yara n m elalu i p em erik sa a n
terh a d a p fa k to r fisik a, fa k to r
kim ia, fa k to r biologi, ergon om i,
p sik ologi, h igien e dan san itasi, dan
p era lata n k esela m a tan k e rja p a d a
k a n to r u n it p ela k san a tekn is,
gu dan g, ben gk el, m en a ra suar,
stasiu n rad io pan tai, stasiu n
vessel traffic service , k a p a l negara,
d erm aga, term in al, lap an gan
p en u m p u k an , g a la n ga n kapal, dan
fa silita s pokok atau fasilita s
p en u n ja n g p ela b u h a n lainn ya.

- 1803 -
p ela b u h a n la in n y a kepada
m a sya ra k a t dan sta k eh o ld er.
p ela k san a a n p en ya jia n di b id a n g p en erb itan
p en gu m p u la n , sertifik a t lin gk u n gan k erja
id en tifik a si, p ela yara n m elalu i p em erik sa a n
p en go la h a n , dan terh a d a p fa k to r fisik a, fa k to r
p eru m u sa n d o k u m en kim ia, fa k to r biologi, ergon om i,
sertifik a si di b id a n g p sik olo gi, h igien e dan san itasi, dan
lin gk u n ga n k erja p era lata n k esela m a tan k e rja p a d a
p elayaran k a n to r u n it p ela k s a n a tekn is,
gu d an g, b en gk el, m e n a ra suar,
stasiu n rad io p a n tai, stasiu n
vessel traffic service, k a p a l n egara,
derm aga, term in al, lap an gan
3.2 M am p u m e n so sia lisa sik a n p erih a l
k egia ta n p en erb ita n sertifik a t

- 1804 -
p ela b u h a n la in n y a dan
m em b erik a n b im b in gan , c h o a ch in g
lin gk u n ga n n y a d alam
sertifik a t lin gk u n gan k erja
p sik olo gi, h igien e dan san itasi, dan
k a n to r u n it p ela k s a n a tekn is,
- 1805 -
ben gk el, m en a ra suar, stasiu n
p ela b u h a n la in n ya .
- 1806 -
p en u n ja n g p ela b u h a n la in n y a y a n g
p era lata n k esela m a tan k erja pada
di b id a n g p en erb ita n sertifik at
u n it p ela k san a tekn is, gu dan g,
ben gk el, m en a ra suar, stasiu n

- 1807 -
k eb ijak an , dan p en erb ita n sertifik a t lin gk u n gan
m en ja d i su m b er k erja p ela yara n m elalu i
ru ju k a n u n tu k p em erik sa an terh a d a p fa k to r
im p lem en ta si serta fisik a, fa k to r kim ia, fa k to r biologi,
p em eca h an m asalah ergon om i, p sik ologi, h igien e dan
p en gu m p u la n , san itasi, dan p era lata n
id en tifik a si, k esela m a ta n k erja pada k a n to r
p en go la h a n , dan u n it p ela k s a n a tekn is, gu dan g,
p eru m u sa n d o k u m en ben gk el, m e n a ra suar, stasiu n
sertifik a si di b id a n g rad io p an tai, stasiu n vessel traffic
lin gk u n ga n k erja service, kapal n egara, d erm aga,
p elayaran term in al, lap a n ga n p en u m p u k an ,
p ela b u h a n la in n ya serta
k eb ijak an d i b id a n g p en erb itan

- 1808 -
k a n to r u n it p ela k s a n a tek n is,
p en u n ja n g p ela b u h a n lain n ya,
k a n to r u n it p ela k s a n a tekn is,

- 1809 -
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Pembangunan Sarana Bantu

Navigasi-Pelayaran (SBNP)

kelayakan di bidang Sarana Bantu Navigasi-
Pelayaran (SBNP)

mekanisme , tata prosedur penerbitan izin
cara prosedur pembangunan (izin persetujuan
pengumpulan, prinsip pengadaan, pembangunan
pengidentifikasian, SBNP), rekomendasi aspek teknis
pengolahan, dan terkait izin pengadaan
perumusan dokumen (rekomendasi teknis rencana
analisis/ analisis pengadaan/pembangunan SBNP),
kelayakan di bidang penerbitan rekomendasi aspek
Sarana Bantu teknis terkait izin membangun
Navigasi-Pelayaran intasalasi atau bangunan lainnya
(SBNP) pada zona keamanan dan
keselamatan SBNP, penerbitan
sanksi administratif (peringatan
tertulis), pemberian nomor DSI
(daftar suar Indonesia) atau
penerbitan maklumat pelayaran.
penerbitan izin pembangunan (izin
persetujuan prinsip pengadaan,
pembangunan SBNP), rekomendasi
aspek teknis terkait izin
pengadaan (rekomendasi teknis
- 1810 -
rencana pengadaan/pembangunan
SBNP), penerbitan rekomendasi
membangun intasalasi atau
bangunan lainnya pada zona
keamanan dan keselamatan SBNP,
penerbitan sanksi administratif
(peringatan tertulis), pemberian
nomor DSI (daftar suar Indonesia)
atau penerbitan maklumat
pelayaran.
secara tepat terkait penerbitan izin
pembangunan (izin persetujuan
prinsip pengadaan, pembangunan
SBNP), rekomendasi aspek teknis
terkait izin pengadaan
(rekomendasi teknis rencana
pengadaan/pembangunan SBNP),
penerbitan rekomendasi aspek
teknis terkait izin membangun
intasalasi atau bangunan lainnya
pada zona keamanan dan
penerbitan maklumat pelayaran
dan informasi terkait penerbitan
izin pembangunan (izin
- 1811 -

pelayaran.

pengumpulan, dan pengolahan data terkait
pengidentifikasian, penerbitan izin pembangunan (izin
pengolahan, dan persetujuan prinsip pengadaan,
perumusan dokumen pembangunan SBNP), rekomendasi
analisis/ analisis aspek teknis terkait izin
kelayakan di bidang pengadaan (rekomendasi teknis
Sarana Bantu rencana pengadaan/pembangunan
Navigasi-Pelayaran SBNP), penerbitan rekomendasi
(SBNP) sesuai aspek teknis terkait izin
pedoman membangun intasalasi atau
kerja/petunjuk teknis bangunan lainnya pada zona
pelayaran.
penyajian, dan perumusan
dokumen terkait penerbitan izin
- 1812 -

pelayaran kepada masyarakat dan
stakeholder.
- 1813 -

pelaksanaan penyajian terkait penerbitan izin
pengumpulan, pembangunan (izin persetujuan
pengidentifikasian, prinsip pengadaan, pembangunan
pengolahan, dan SBNP), rekomendasi aspek teknis
perumusan dokumen terkait izin pengadaan
analisis/ analisis (rekomendasi teknis rencana
kelayakan di bidang pengadaan/pembangunan SBNP),
Sarana Bantu penerbitan rekomendasi aspek
Navigasi-Pelayaran teknis terkait izin membangun
(SBNP) intasalasi atau bangunan lainnya
kegiatan penerbitan izin
- 1814 -

pembinaan, dan mentoring kepada
pelayaran.
- 1815 -

pelayaran.

pelayaran yang lebih
efektif/efisien.

- 1816 -

- 1817 -

stakeholder terkait penerbitan izin

kebijakan, dan penerbitan izin pembangunan (izin
menjadi sumber persetujuan prinsip pengadaan,
rujukan untuk pembangunan SBNP), rekomendasi
implementasi serta aspek teknis terkait izin
pemecahan masalah pengadaan (rekomendasi teknis
terkait kegiatan rencana pengadaan /pembangunan
pengumpulan, SBNP), penerbitan rekomendasi
pengidentifikasian, aspek teknis terkait izin
pengolahan, dan membangun intasalasi atau
perumusan dokumen bangunan lainnya pada zona
analisis/ analisis keamanan dan keselamatan SBNP,
kelayakan di bidang penerbitan sanksi administratif
- 1818 -
Sarana Bantu (peringatan tertulis), pemberian

Navigasi-Pelayaran nomor DSI (daftar suar Indonesia)
(SBNP) atau penerbitan maklumat
pelayaran serta pelaksanaannya
perbaikanya.
kebijakan terkait penerbitan izin
penerbitan maklumat pelayaran,
- 1819 -

pelayaran.
- 1820 -
Nama Kompetensi Pengoperasian Sarana Bantu Navigasi-Pelayaran

(SBNP)
Definisi Kemampuan mengoperasikan dan melakukan

pemeliharaan di bidang Sarana Bantu Navigasi-
Pelayaran (SBNP)

mekanisme , tata prosedur pengoperasian dan
cara prosedur pemeliharaan (perawatan dan
pengoperasian dan perbaikan) SBNP serta penerbitan
pemeliharaan di maklumat pelayaran.
bidang Sarana Bantu
Navigasi-Pelayaran
(SBNP)
pengoperasian dan pemeliharaan
(perawatan dan perbaikan) SBNP
serta penerbitan maklumat
pelayaran.

secara tepat terkait pengoperasian
dan pemeliharaan (perawatan dan
perbaikan) SBNP serta penerbitan
maklumat pelayaran atau mampu
terkait pengoperasian dan
pemeliharaan (perawatan dan
maklumat pelayaran.
1821

melaksanakan pengumpulan dan pengolahan
pengoperasian dan data terkait pengoperasian dan
pemeliharaan di pemeliharaan (perawatan dan
bidang Sarana Bantu perbaikan) SBNP serta penerbitan
Navigasi-Pelayaran maklumat pelayaran.
(SBNP) sesuai
pedoman 2.2 Mampu melaksanakan
kerja/petunjuk teknis menganalisis, menyajikan, dan
pemanfaatan terkait
pelayaran.

maklumat pelayaran kepada

pelaksanaan penyajian terkait pengoperasian
pengoperasian dan dan pemeliharaan (perawatan dan
pemeliharaan di perbaikan) SBNP serta penerbitan
bidang Sarana Bantu maklumat pelayaran.
Navigasi-Pelayaran
(SBNP) 3.2 Mampu mensosialisasikan
kegiatan terkait pengoperasian dan
1822
maklumat pelayaran dan

memberikan bimbingan,
pembinaan, dan mentoring kepada
melaksanakan kegiatan terkait
pelayaran.

pelayaran.

efektif/efisien.

1823

maklumat pelayaran.

kegiatan pengoperasian dan
stakeholder terkait pengoperasian
dan pemeliharaan (perawatan dan
maklumat pelayaran.

kebijakan, dan pengoperasian dan pemeliharaan
menjadi sumber (perawatan dan perbaikan) SBNP
rujukan untuk serta penerbitan maklumat
implementasi serta pelayaran serta pelaksanaannya
pemecahan masalah menemukenali kelebihan dan
pengoperasian dan kekurangan dan rekomendasi
pemeliharaan di perbaikanya.
bidang Sarana Bantu 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
Navigasi-Pelayaran kebijakan terkait pengoperasian
(SBNP) dan pemeliharaan (perawatan dan
maklumat pelayaran, meyakinkan
1824

dikembangkan.

masalah dalam pengoperasian dan
maklumat pelayaran.
1825
Nama Kompetensi Pengawasan Sarana Bantu Navigasi-Pelayaran

(SBNP)

Sarana Bantu Navigasi-Pelayaran (SBNP) sesuai

mekanisme , tata prosedur monitoring, evaluasi, dan
cara prosedur pelaporan terkait operasional dan
pengumpulan, keandalan SBNP serta penerbitan
identifikasi, maklumat pelayaran.
pengolahan, dan
perumusan 1.2 Mampu menjelaskan langkah
pelaksanaan kegiatan langkah tahapan pelaksanaan
monitoring dan mointoring, evaluasi, dan
evaluasi di bidang pelaporan terkait operasional dan
Sarana Bantu keandalan SBNP serta penerbitan
Navigasi-Pelayaran maklumat pelayaran.
(SBNP)
secara tepat terkait monitoring,
evaluasi, dan pelaporan
operasional dan keandalan SBNP
pelayaran atau mampu
terkait monitoring, evaluasi, dan
1826
pelaporan operasional dan

keandalan SBNP serta penerbitan
maklumat pelayaran.

melaksanakan pengumpulan pengolahan data
pengumpulan, terkait monitoring, evaluasi, dan
identifikasi, pelaporan operasional dan
pengolahan, dan keandalan SBNP serta penerbitan
perumusan maklumat pelayaran.
monitoring dan 2.2 Mampu melaksanakan
evaluasi di bidang menganalisis, menyajikan, dan
Sarana Bantu pemanfaatan terkait monitoring,
Navigasi-Pelayaran evaluasi, dan pelaporan
(SBNP) sesuai operasional dan keandalan SBNP
pedoman serta penerbitan maklumat
kerja/petunjuk teknis pelayaran.

monitoring, evaluasi, dan
maklumat pelayaran kepada

pelaksanaan penyajian terkait monitoring,
pengumpulan, evaluasi, dan pelaporan
identifikasi, operasional dan keandalan SBNP
pengolahan, dan serta penerbitan maklumat
perumusan pelayaran.
1827
monitoring dan 3.2 Mampu mensosialisasikan
evaluasi di bidang kegiatan terkait monitoring,
Sarana Bantu evaluasi, dan pelaporan
Navigasi-Pelayaran operasional dan keandalan SBNP
(SBNP) serta penerbitan maklumat
pelayaran dan memberikan
bimbingan, pembinaan, dan
melaksanakan kegiatan terkait
maklumat pelayaran.
maklumat pelayaran.

perbaikan cara kerja monitoring,
1828
efektif/efisien.
maklumat pelayaran.
stakeholder terkait monitoring,
pelayaran.

kebijakan, dan monitoring, evaluasi, dan
menjadi sumber pelaporan operasional dan
rujukan untuk keandalan SBNP serta penerbitan
implementasi serta maklumat pelayaran serta
pengumpulan, kelebihan dan kekurangan dan
identifikasi, rekomendasi perbaikanya.
pengolahan, dan
perumusan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
1829
pelaksanaan kegiatan kebijakan monitoring, evaluasi,

monitoring dan dan pelaporan operasional dan
evaluasi di bidang keandalan SBNP serta penerbitan
Sarana Bantu maklumat pelayaran, meyakinkan
Navigasi-Pelayaran stakeholder dan shareholder
(SBNP) terkait untuk menerima konsep,
dikembangkan.

masalah dalam monitoring,
pelayaran.
1830
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Penyelenggaraan

Telekomunikasi Pelayaran

analisis kelayakan di bidang perencanaan,
pengadaan/pembangunan, pengoperasian dan
pemeliharaan telekomunikasi pelayaran

mekanisme , tata prosedur penetapan persyaratan
cara prosedur dan standard teknis peralatan
pengumpulan, telekomunikasi pelayaran, rencana
pengidentifikasian, induk kenavigasian (rencana
pengolahan, dan kebutuhan dan kegiatan
perumusan dokumen telekomunikasi pelayaran),
analisis/ analisis penerbitan izin prinsip
kelayakan di bidang pembangunan dan
perencanaan, penyelenggaraan VTS ( Vessel
pengadaan /pembang Traffic Services) dan LPS (Locai Port
unan, pengoperasian Service, penerbitan izin kuasa
dan pemeliharaan perhitungan jasa telekomunikasi
telekomunikasi dinas bergerak pelayaran AAIC
pelayaran (Accounting Authority Identification
Code), penerbitan rekomendasi izin
komunikasi stasiun radio kapal,
penerbitan rekomendasi izin
komunikasi stasiun radio pantai,
penerbitan rekomendasi data LRIT
(Long Range Identification and
Tracking) atau penerbitan
penetapan nomor MMSI (Maritime
1831
Mobile Service Identity).

penetapan persyaratan dan
standard teknis peralatan
telekomunikasi pelayaran, rencana
induk kenavigasian (rencana
kebutuhan dan kegiatan
telekomunikasi pelayaran),
penerbitan izin prinsip
pembangunan dan
penyelenggaraan VTS ( Vessel
Traffic Services) dan LPS (Locai Port
Service, penerbitan izin kuasa
perhitungan jasa telekomunikasi
dinas bergerak pelayaran AAIC
(Accounting Authority Identification
persyaratan dan standard teknis
peralatan telekomunikasi
pelayaran, rencana induk
kenavigasian (rencana kebutuhan
dan kegiatan telkompel),
1832
pembangunan dan
Mobile Service Identity) atau
informasi terkait penetapan
dan kegiatan telekomunikasi
pelayaran), penerbitan izin prinsip
pembangunan dan
Traffic Services) dan LPS (Local Port
1833


pengidentifikasian, penetapan persyaratan dan
pengolahan, dan standard teknis peralatan
perumusan dokumen telekomunikasi pelayaran, rencana
analisis/ analisis induk kenavigasian (rencana
kelayakan di bidang kebutuhan dan kegiatan
perencanaan, telekomunikasi pelayaran),
pengadaan/pembang penerbitan izin prinsip
unan, pengoperasian pembangunan dan
dan pemeliharaan penyelenggaraan VTS (Vessel
telekomunikasi Traffic Services) dan LPS (Local Port
pelayaran sesuai Service, penerbitan izin kuasa
pedoman perhitungan jasa telekomunikasi
kerja/petunjuk teknis dinas bergerak pelayaran AAIC
dokumen terkait penetapan
1834

pembangunan dan
Mobile Service Identity)
pembangunan dan
1835

Mobile Service Identity) kepada

pengumpulan, persyaratan dan standard teknis
pengidentifikasian, peralatan telekomunikasi
pengolahan, dan pelayaran, rencana induk
perumusan dokumen kenavigasian (rencana kebutuhan
analisis/ analisis dan kegiatan telekomunikasi
kelayakan di bidang pelayaran), penerbitan izin prinsip
perencanaan, pembangunan dan
pengadaan/pembang penyelenggaraan VTS ( Vessel
unan, pengoperasian Traffic Services) dan LPS (Local Port
dan pemeliharaan Service, penerbitan izin kuasa
telekomunikasi perhitungan jasa telekomunikasi
pelayaran dinas bergerak pelayaran AAIC
1836

pembangunan dan
Mobile Service Identity) dan
melaksanakan penetapan
1837

pembangunan dan

pelaksanaan penetapan
pembangunan dan
1838


pembangunan dan
1839

Mobile Service Identity) yang lebih
efektif/efisien

pembangunan dan
1840

pembangunan dan
Mobile Service Identity) dan
1841
pembangunan dan

kebijakan, dan penetapan persyaratan dan
menjadi sumber standard teknis peralatan
rujukan untuk telekomunikasi pelayaran, rencana
implementasi serta induk kenavigasian (rencana
pemecahan masalah kebutuhan dan kegiatan
pengumpulan, telekomunikasi pelayaran),
pengidentifikasian, penerbitan izin prinsip
pengolahan, dan pembangunan dan
perumusan dokumen penyelenggaraan VTS ( Vessel
analisis/ analisis Traffic Services) dan LPS (Local Port
kelayakan di bidang Service, penerbitan izin kuasa
perencanaan, perhitungan jasa telekomunikasi
pengadaan/pembang dinas bergerak pelayaran AAIC
unan, pengoperasian (Accounting Authority Identification
dan pemeliharaan Code), penerbitan rekomendasi izin
1842
telekomunikasi komunikasi stasiun radio kapal,

pelayaran penerbitan rekomendasi izin
Mobile Service Identity) serta

pembangunan dan
1843
Mobile Service Identity),

masalah terkait penetapan
pembangunan dan
Mobile Service Identity)
1844
Nama Kompetensi Pengawasan Telekomunikasi Pelayaran

telekomunikasi pelayaran sesuai dengan

cara prosedur di bidang telekomunikasi
pengumpulan, pelayaran.
pelaksanaan kegiatan telekomunikasi pelayaran.
monitoring dan 1.3 Mampu memberikan informasi
evaluasi di bidang kepada masyarakat, stakeholder
telekomunikasi secara tepat terkait monitoring dan
pelayaran evaluasi di bidang telekomunikasi
terkait monitoring dan evaluasi di
bidang telekomunikasi pelayaran.

melaksanakan pengumpulan pengolahan data
pengumpulan, terkait monitoring dan evaluasi di
identifikasi, bidang telekomunikasi pelayaran.
pengolahan, dan
1845
perumusan 2.2 Mampu melaksanakan analisis,

pelaksanaan kegiatan penyajian, dan pemanfaatan
monitoring dan terkait monitoring dan evaluasi di
evaluasi di bidang bidang telekomunikasi pelayaran.
telekomunikasi
pelayaran sesuai
pedoman
telekomunikasi pelayaran kepada

pelaksanaan penyajian terkait monitoring dan
pengumpulan, evaluasi di bidang telekomunikasi
identifikasi, pelayaran.
pengolahan, dan 3.2 Mampu mensosialisasikan
perumusan kegiatan terkait monitoring dan
pelaksanaan kegiatan evaluasi di bidang telekomunikasi
monitoring dan pelayaran dan memberikan
evaluasi di bidang bimbingan, choaching mentoring
telekomunikasi kepada pegawai dilingkungannya
pelayaran dalam melaksanakan kegiatan
telekomunikasi pelayaran.
evaluasi di bidang telekomunikasi
pelayaran.
1846

telekomunikasi pelayaran yang


telekomunikasi pelayaran dan
evaluasi di bidang telekomunikasi
pelayaran.

menjadi sumber telekomunikasi pelayaran serta
pengumpulan,
1847
identifikasi, 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan

pengolahan, dan kebijakan di bidang monitoring
perumusan dan evaluasi di bidang
pelaksanaan kegiatan telekomunikasi pelayaran,
monitoring dan meyakinkan stakeholder dan
evaluasi di bidang shareholder terkait untuk
telekomunikasi menerima konsep, teori dan
pelayaran kebijakan yang dikembangkan.

masalah terkait kegiatan
1848
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Alur Pelayaran

analisis kelayakan di bidang alur pelayaran

mekanisme , tata prosedur penetapan alur pelayaran
cara prosedur di laut, penetapan sistem rute,
pengumpulan, penetapan tata cara berlalu lintas,
pengolahan, dan standar teknis terkait penerbitan
perumusan dokumen izin penyelenggaraan alur
analisis/ analisis pelayaran, penetapan persyaratan
kelayakan di bidang dan standar teknis terkait
alur pelayaran penerbitan izin clearance
jembatan, penetapan dokumen
rencana pemeliharaan alur
pelayaran/koreksi peta laut dan/
peralatan laboratorium
pengamatan laut, penerbitan izin
penyelenggaraan alur pelayaran
untuk badan usaha, penerbitan
rekomendasi teknis penetapan
alur pelayaran untuk badan
usaha, pemberian atau penolakan
izin pemberian alur pelayaran
untuk badan usaha (terminal
khusus) atau pemberian izin
clerance jembatan.
1849

penetapan alur pelayaran di laut,
penetapan sistem rute, penetapan
tata cara berlalu lintas, penetapan
persyaratan dan standar teknis
terkait penerbitan izin
penyelenggaraan alur pelayaran,
standar teknis terkait penerbitan
izin clearance jembatan, penetapan
dokumen rencana pemeliharaan
alur pelayaran/koreksi peta laut
dan/ peralatan laboratorium
clerance jembatan.
secara tepat terkait penetapan alur
pelayaran di laut, penetapan
sistem rute, penetapan tata cara
berlalu lintas, penetapan
1850

clerance jembatan atau mampu
terkait penetapan alur pelayaran
di laut, penetapan sistem rute,
penetapan tata cara berlalu lintas,
izin penyelenggaraan alur
pelayaran, penetapan persyaratan
dan standar teknis terkait
penerbitan izin clearance
jembatan, penetapan dokumen
rencana pemeliharaan alur
pelayaran/koreksi peta laut dan/
1851

clerance jembatan.

pengidentifikasian, penetapan alur pelayaran di laut,
pengolahan, dan penetapan sistem rute, penetapan
perumusan dokumen tata cara berlalu lintas, penetapan
analisis/ analisis persyaratan dan standar teknis
kelayakan di bidang terkait penerbitan izin
alur pelayaran sesuai penyelenggaraan alur pelayaran,
pedoman penetapan persyaratan dan
kerja/petunjuk teknis standar teknis terkait penerbitan
clerance jembatan.
dokumen terkait penetapan alur
1852

clerance jembatan .
1853

clerance jembatan kepada

pelaksanaan penyajian terkait penetapan alur
pengumpulan, pelayaran di laut, penetapan
pengidentifikasian, sistem rute, penetapan tata cara
pengolahan, dan berlalu lintas, penetapan
perumusan dokumen persyaratan dan standar teknis
analisis/ analisis terkait penerbitan izin
kelayakan di bidang penyelenggaraan alur pelayaran,
alur pelayaran penetapan persyaratan dan
1854
clerance jembatan.
clerance jembatan dan
melaksanakan penetapan alur
1855

clerance jembatan.
pelaksanaan penetapan alur
1856

clerance jembatan.

alur pelayaran di laut, penetapan
1857
clerance jembatan yang lebih

efektif/efisien.
clerance jembatan.
1858

clerance jembatan.

konsep, teori, teori, konsep, kebijakan penetapan
kebijakan, dan alur pelayaran di laut, penetapan
menjadi sumber sistem rute, penetapan tata cara
rujukan untuk berlalu lintas, penetapan
implementasi serta persyaratan dan standar teknis
pemecahan masalah terkait penerbitan izin
pengumpulan, penyelenggaraan alur pelayaran,
pengolahan, dan standar teknis terkait penerbitan
perumusan dokumen izin clearance jembatan, penetapan
analisis/ analisis dokumen rencana pemeliharaan
kelayakan di bidang alur pelayaran/koreksi peta laut
alur pelayaran dan/ peralatan laboratorium
1859

clerance jembatan serta
kebijakan penetapan alur
1860
clerance jembatan, meyakinkan

dikembangkan.
masalah dalam penetapan alur
clerance jembatan.
1861
Nama Kompetensi Pengawasan Alur Pelayaran

alur pelayaran sesuai dengan ketentuan yang
berlaku

mekanisme , tata prosedur pemutakhiran alur
cara prosedur pelayaran, daerah labuh kapal,
pengumpulan, survey hidrografi, monitoring dan
identifikasi, evaluasi alur pelayaran,
pengolahan, dan monitoring dan evaluasi survey
perumusan alur pelayaran, atau monitoring
pelaksanaan kegiatan dan evaluasi peralatan
monitoring dan laboratorium pengamatan laut.
evaluasi di bidang
alur pelayaran
pemutakhiran alur pelayaran,
daerah labuh kapal, survey
hidrografi, monitoring dan evaluasi
alur pelayaran, monitoring dan
evaluasi survey alur pelayaran,
pengamatan laut.

1862
secara tepat terkait pemutakhiran

alur pelayaran, daerah labuh
kapal, survey hidrografi,
monitoring dan evaluasi alur
pelayaran, monitoring dan evaluasi
survey alur pelayaran, atau
monitoring dan evaluasi peralatan
laboratorium pengamatan laut
atau mampu pemutakhiran alur
pelayaran, daerah labuh kapal,
survey hidrografi, monitoring dan
evaluasi alur pelayaran,
monitoring dan evaluasi survey
alur pelayaran, atau monitoring
dan evaluasi peralatan
laboratorium pengamatan laut.

identifikasi, pemutakhiran alur pelayaran,
pengolahan, dan daerah labuh kapal, survey
perumusan hidrografi, monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kegiatan alur pelayaran, monitoring dan
monitoring dan evaluasi survey alur pelayaran,
evaluasi di bidang atau monitoring dan evaluasi
alur pelayaran sesuai peralatan laboratorium
pedoman pengamatan laut.
dokumen terkait pemutakhiran
1863

pengamatan laut kepada
3 Mampu 3.1 Mampu mendesain, merancang

pelaksanaan pengolahan,penyajian terkait
pengumpulan, pemutakhiran alur pelayaran,
identifikasi, daerah labuh kapal, survey
pengolahan, dan hidrografi, monitoring dan evaluasi
perumusan alur pelayaran, monitoring dan
pelaksanaan kegiatan evaluasi survey alur pelayaran,
monitoring dan atau monitoring dan evaluasi
evaluasi di bidang peralatan laboratorium
alur pelayaran pengamatan laut.

kegiatan pemutakhiran alur
1864

laboratorium pengamatan laut dan
melaksanakan pemutakhiran alur
pelaksanaan pemutakhiran alur

1865

pengamatan laut yang lebih
efektif/efisien.
pengamatan laut.
pengamatan laut dan memberikan
terkait pemutakhiran alur
1866


kebijakan, dan pemutakhiran alur pelayaran,
menjadi sumber daerah labuh kapal, survey
rujukan untuk hidrografi, monitoring dan evaluasi
implementasi serta alur pelayaran, monitoring dan
pemecahan masalah evaluasi survey alur pelayaran,
pengumpulan, atau monitoring dan evaluasi
identifikasi, peralatan laboratorium
pengolahan, dan pengamatan laut serta
perumusan pelaksanaannya menemukenali
pelaksanaan kegiatan kelebihan dan kekurangan dan
monitoring dan rekomendasi perbaikanya.
evaluasi di bidang
alur pelayaran 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
kebijakan pemutakhiran alur
laboratorium pengamatan laut,

1867
masalah dalam pemutakhiran

1868
Nama Kompetensi Analisis Kelayakan Dermaga, Pangkalan dan

Galangan Kenavigasian
analisis kelayakan di bidang dermaga,
pangkalan dan galangan kenavigasian

mekanisme , tata prosedur penerbitan surat
cara prosedur persetujuan pembangunan
pengumpulan, bangunan dan fasilitas pangkalan
identifikasi, serta galangan, penerbitan
pengolahan, dan rekomendasi tentang usulan
perumusan dokumen penghapusan bangunan dan
analisis/ analisis fasilitas pangkalan, serta
kelayakan di bidang galangan, penerbitan surat
dermaga, pangkalan persetujuan penggunaan dermaga
dan galangan kenavigasian, atau penerbitan
kenavigasian surat persetujuan penggunaan
galangan.

pembangunan bangunan dan
fasilitas pangkalan serta galangan,
penerbitan rekomendasi tentang
usulan penghapusan bangunan
dan fasilitas pangkalan, serta
galangan, penerbitan surat
persetujuan penggunaan dermaga
1869
kenavigasian, atau penerbitan

galangan.
surat persetujuan pembangunan
bangunan dan fasilitas pangkalan
serta galangan, penerbitan
rekomendasi tentang usulan
penghapusan bangunan dan
fasilitas pangkalan, serta
galangan atau mampu
terkait penerbitan surat
persetujuan pembangunan
galangan.

identifikasi, penerbitan surat persetujuan
1870
pengolahan, dan pembangunan bangunan dan

perumusan dokumen fasilitas pangkalan serta galangan,
analisis/ analisis penerbitan rekomendasi tentang
kelayakan di bidang usulan penghapusan bangunan
alur pelayaran sesuai dan fasilitas pangkalan, serta
pedoman galangan, penerbitan surat
kerja/petunjuk teknis persetujuan penggunaan dermaga
galangan.
dokumen terkait penerbitan surat
galangan.
1871

galangan kepada masyarakat dan
stakeholder.

pelaksanaan penyajian terkait penerbitan surat
pengumpulan, persetujuan pembangunan
identifikasi, bangunan dan fasilitas pangkalan
pengolahan, dan serta galangan, penerbitan
perumusan dokumen rekomendasi tentang usulan
analisis/ analisis penghapusan bangunan dan
kelayakan di bidang fasilitas pangkalan, serta
alur pelayaran galangan, penerbitan surat
galangan.
galangan dan memberikan
dalam melaksanakan penerbitan
1872

galangan.
pelaksanaan penerbitan surat
galangan.

1873

galangan yang lebih efektif/efisien.
galangan.
1874

galangan.

konsep, teori, teori, konsep, kebijakan penetapan
kebijakan, dan alur pelayaran di laut, penetapan
menjadi sumber sistem rute, penetapan tata cara
rujukan untuk berlalu lintas, penetapan
implementasi serta persyaratan dan standar teknis
pemecahan masalah terkait penerbitan surat
perumusan dokumen rekomendasi tentang usulan
analisis/ analis penghapusan bangunan dan
kelayakan di bidang fasilitas pangkalan, serta
alur pelayaran galangan, penerbitan surat
galangan serta pelaksanaannya
perbaikanya.
kebijakan penerbitan surat
1875

galangan, meyakinkan stakeholder
masalah dalam penerbitan surat
galangan.
1876
Nama Kompetensi Pengawasan Dermaga, Pangkalan, dan

Galangan Kenavigasian

dermaga, pangkalan, dan galangan kenavigasian
sesuai dengan ketentuan yang berlaku

cara prosedur pelaksanaan dan penerbitan
perumusan rekomendasi tentang usulan
pelaksanaan kegiatan penghapusan bangunan dan
monitoring dan fasilitas pangkalan, serta
evaluasi di bidang galangan, penerbitan surat
dermaga, pangkalan, persetujuan penggunaan dermaga
dan galangan kenavigasian, atau penerbitan
kenavigasian surat persetujuan penggunaan
galangan.

pelaksanaan dan penerbitan
- 1877 -

galangan.

evaluasi pelaksanaan dan
galangan.

monitoring dan dan pengolahan data terkait
evaluasi di bidang monitoring dan evaluasi
pengumpulan, pelaksanaan dan penerbitan
identifikasi, persetujuan pembangunan
pengolahan, dan bangunan dan fasilitas pangkalan
perumusan serta galangan, penerbitan
pelaksanaan kegiatan rekomendasi tentang usulan
monitoring dan penghapusan bangunan dan
- 1878 -
evaluasi di bidang fasilitas pangkalan, serta

dermaga, pangkalan, galangan, penerbitan surat
dan galangan persetujuan penggunaan dermaga
kenavigasian sesuai kenavigasian, atau penerbitan
pedoman surat persetujuan penggunaan
kerja/petunjuk teknis galangan.
dokumen terkait monitoring dan
galangan.
- 1879 -
galangan kepada masyarakat dan

stakeholder.
3 Mampu 3.1 Mampu mendesain, merancang

pelaksanaan pengolahan,penyajian terkait
pengumpulan, penerbitan persetujuan
identifikasi, pemanfaatanya terkait monitoring
pengolahan, dan dan evaluasi pelaksanaan
perumusan pembangunan bangunan dan
pelaksanaan kegiatan fasilitas pangkalan serta galangan,
monitoring dan penerbitan rekomendasi tentang
evaluasi di bidang usulan penghapusan bangunan
dermaga, pangkalan, dan fasilitas pangkalan, serta
dan galangan galangan, penerbitan surat
kenavigasian persetujuan penggunaan dermaga
galangan.
kegiatan monitoring dan evaluasi
galangandan memberikan
- 1880 -

dalam melaksanakan monitoring
dan evaluasi pelaksanaan
galangan.
galangan.

melakukan pengembangan atau
- 1881 -
instrument perbaikan cara kerja monitoring

dan evaluasi pelaksanaan dan
galanganyang lebih efektif/efisien.
galangan.
- 1882 -
galangan dan memberikan
terkait monitoring dan evaluasi
galangan.

menjadi sumber pelaksanaan dan penerbitan
rujukan untuk persetujuan pembangunan
implementasi serta bangunan dan fasilitas pangkalan
pemecahan masalah serta galangan, penerbitan
pengumpulan, rekomendasi tentang usulan
- 1883 -
identifikasi, penghapusan bangunan dan

pengolahan, dan fasilitas pangkalan, serta
perumusan galangan, penerbitan surat
pelaksanaan kegiatan persetujuan penggunaan dermaga
monitoring dan kenavigasian, atau penerbitan
evaluasi di bidang surat persetujuan penggunaan
dermaga, pangkalan, galangan serta pelaksanaannya
dan galangan menemukenali kelebihan dan
kenavigasian kekurangan dan rekomendasi
perbaikanya.

galangan, meyakinkan
dikembangkan.

- 1884 -
galangan.
- 1885 -
Nama Kompetensi : Analisis kelayakan Sistem Manajemen

Keamanan Kapal dan Fasilitas Pelabuhan

analisis kelayakan/ sertifikasi di bidang sistem
manajemen keamanan kapal dan fasilitas
pelabuhan

mekanisme , tata prosedur Surat Penunjukan
cara prosedur Recognized Security Organization
pengumpulan, (RSO), penerbitan International
identifikasi, Ship Security Certificate (ISSC),
pengolahan, dan penerbitan Statement of
perumusan dokumen Compliance of a Port Facility
analisis/ analisis (SoCPF), pengesahan Ship Security
kelayakan/ sertifikasi Assessment (SSA), Ship Security
dibidang sistem Plan (SSP), Port Facility Security
manajemen Assessment (PFSA) dan Port
keamanan kapal dan Facility security Plan (PFSP) atau
fasilitas pelabuhan penerbitan sanksi administratif.
Surat Penunjukan Recognized
Security Organization (RSO),
penerbitan International Ship
Security Certificate (ISSC),
penerbitan Statement of
Compliance of a Port Facility
(SoCPF), pengesahan Ship Security
Assessment (SSA), Ship Security
- 1886 -
Plan (SSP), Port Facility Security

Assessment (PFSA) dan Port
Facility security Plan (PFSP) atau
penerbitan sanksi administratif.
secara tepat Surat Penunjukan
Recognized Security Organization
(RSO), penerbitan International
Ship Security Certificate (ISSC),
penerbitan sanksi administrative
dan informasi Surat Penunjukan
- 1887 -

identifikasi, Surat Penunjukan Recognized
pengolahan, dan Security Organization (RSO),
perumusan dokumen penerbitan International Ship
analisis/ analisis Security Certificate (ISSC),
kelayakan/ sertifikasi penerbitan Statement of
dibidang sistem Compliance of a Port Facility
manajemen (SoCPF), pengesahan Ship Security
keamanan kapal dan Assessment (SSA), Ship Security
fasilitas pelabuhan Plan (SSP), Port Facility Security
sesuai pedoman Assessment (PFSA) dan Port
kerja/petunjuk teknis Facility security Plan (PFSP) atau

perumusan di bidang analisis

- 1888 -
analisa Surat Penunjukan

penerbitan sanksi administrative
stakeholder.

pelaksanaan penyajian terkait analisa Surat
pengumpulan, Penunjukan Recognized Security
identifikasi, Organization (RSO), penerbitan
pengolahan, dan International Ship Security
perumusan dokumen Certificate (ISSC), penerbitan
analisis/ analisis Statement of Compliance of a Port
kelayakan/ sertifikasi Facility (SoCPF), pengesahan Ship
dibidang sistem Security Assessment (SSA), Ship
manajemen Security Plan (SSP), Port Facility
keamanan kapal dan Security Assessment (PFSA) dan
fasilitas pelabuhan Port Facility security Plan (PFSP)
atau penerbitan sanksi
administratif
3.2 Mampu mensosialisasikan analisa

- 1889 -

melaksanakan analisis Surat
Penunjukan Recognized Security
Organization (RSO), penerbitan
International Ship Security
Certificate (ISSC), penerbitan
Statement of Compliance of a Port
Facility (SoCPF), pengesahan Ship
Security Assessment (SSA), Ship
Security Plan (SSP), Port Facility
Security Assessment (PFSA) dan
Port Facility security Plan (PFSP)
administratif.
pelaksanaan analisis Surat
- 1890 -

administratif.

perbaikan cara kerja analisis Surat
administrative yang lebih
efektif/efisien.
analisis Surat Penunjukan
- 1891 -

(substansi) dan memberikan
terkait analisis Surat Penunjukan
penerbitan sanksi administrative.

kebijakan, dan analisis Surat Penunjukan
menjadi sumber Recognized Security Organization
rujukan untuk (RSO), penerbitan International
implementasi serta Ship Security Certificate (ISSC),
pemecahan masalah penerbitan Statement of
- 1892 -
pengumpulan, Compliance of a Port Facility

identifikasi, (SoCPF), pengesahan Ship Security
pengolahan, dan Assessment (SSA), Ship Security
perumusan dokumen Plan (SSP), Port Facility Security
analisis/ analisis Assessment (PFSA) dan Port
kelayakan/ sertifikasi Facility security Plan (PFSP) atau
dibidang sistem penerbitan sanksi administrative
manajemen serta pelaksanaannya
keamanan kapal dan menemukenali kelebihan dan
fasilitas pelabuhan kekurangan dan rekomendasi
perbaikanya.

kebijakan di bidanganalisis Surat
administratif meyakinkan
dikembangkan.

- 1893 -
masalah dalam Analisis Surat

administratif.
- 1894 -
Nama Kompetensi : Pengawasan Sistem Manajemen Keamanan

Kapal dan Fasilitas Pelabuhan

sistem manajemen keamanan kapal dan
fasilitas pelabuhan sesuai dengan ketentuan
yang berlaku

mekanisme , tata prosedur monitoring kegiatan
cara prosedur pembinaan organisasi keamanan
pengumpulan, (Recognized Security Organization/
identifikasi, RSO) atau monitoring dan evaluasi
pengolahan, dan di bidang sistem manajemen
perumusan keamanan kapal dan fasilitas
pelaksanaan kegiatan pelabuhan.
monitoring dan 1.2 Mampu menjelaskan langkah
evaluasi di bidang langkah tahapan pelaksanaan
sistem manajemen monitoring kegiatan pembinaan
keamanan kapal dan organisasi keamanan (Recognized
fasilitas pelabuhan Security Organization/ RSO) atau
sistem manajemen keamanan
kapal dan fasilitas pelabuhan.
secara tepat monitoring kegiatan
pembinaan organisasi keamanan
(Recognized Security Organization/
1895
RSO) atau monitoring dan evaluasi

di bidang sistem manajemen
pelabuhan atau mampu
monitoring kegiatan pembinaan
organisasi keamanan (Recognized
Security Organization/RSO) atau

identifikasi, monitoring kegiatan pembinaan
pengolahan, dan organisasi keamanan (Recognized
perumusan Security Organization/ RSO) atau
monitoring dan sistem manajemen keamanan
evaluasi di bidang kapal dan fasilitas pelabuhan.
sistem manajemen 2.2 Mampu melaksanakan analisis,
keamanan kapal dan penyajian, dan pemanfaatan serta
fasilitas pelabuhan perumusan di bidang monitoring
sesuai pedoman kegiatan pembinaan organisasi
kerja/petunjuk teknis keamanan (Recognized Security
Organization/ RSO) atau
Security Organization/RSO) atau
1896

kapal dan fasilitas pelabuhan
stakeholder.

pelaksanaan penyajian terkait monitoring
pengumpulan, kegiatan pembinaan organisasi
identifikasi, keamanan (Recognized Security
pengolahan, dan Organization/ RSO) atau
pelaksanaan kegiatan sistem manajemen keamanan
monitoring dan kapal dan fasilitas pelabuhan.
evaluasi di bidang 3.2 Mampu mensosialisasikan
sistem manajemen monitoring kegiatan pembinaan
keamanan kapal dan organisasi keamanan (Recognized
fasilitas pelabuhan Security Organization/ RSO) atau
kapal dan fasilitas pelabuhan dan
melaksanakan monitoring kegiatan
pelabuhan.
1897

pelaksanaan monitoring kegiatan
pelabuhan.

kegiatan pembinaan organisasi
keamanan (Recognized Security
kapal dan fasilitas pelabuhan yang
Security Organization/ RSO) atau
1898

terkait monitoring kegiatan
pelabuhan

kebijakan, dan monitoring kegiatan pembinaan
menjadi sumber organisasi keamanan (Recognized
rujukan untuk Security Organization/ RSO) atau
implementasi serta monitoring dan evaluasi di bidang
pemecahan masalah sistem manajemen keamanan
pengumpulan, kapal dan fasilitas pelabuhan serta
identifikasi, pelaksanaannya menemukenali
pengolahan, dan kelebihan dan kekurangan dan
perumusan rekomendasi perbaikanya.
monitoring dan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
evaluasi di bidang kebijakan di bidang monitoring
sistem manajemen kegiatan pembinaan organisasi
keamanan kapal dan keamanan (Recognized Security
fasilitas pelabuhan Organization/ RSO) atau
1899

masalah dalam monitoring
kegiatan pembinaan organisasi
keamanan (Recognized Security
1900
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Penggunaan Senjata Api

Dinas

analisis kelayakan di bidang penggunaan
senjata api dinas

mekanisme , tata prosedur terkait pengumpulan,
cara prosedur identifikasi, pengolahan, dan
pengumpulan, perumusan surat keterangan
identifikasi, kecakapan penggunaan senjata api
pengolahan, dan dinas atau rekomendasi
perumusan dokumen penggunaan senjata api.
analisis/ analisis
kelayakan di bidang 1.2 Mampu menjelaskan langkah
penggunaan senjata langkah tahapan pelaksanaan
api dinas terkait pengumpulan, identifikasi,
pengolahan, dan perumusan surat
keterangan kecakapan
penggunaan senjata api dinas atau
rekomendasi penggunaan senjata
api.

secara tepat terkait pengumpulan,
perumusan surat keterangan
kecakapan penggunaan senjata api
1901
dinas atau rekomendasi

penggunaan senjata api atau
informasi terkait surat keterangan
penggunaan senjata api.

pengumpulan, pengolahan data surat keterangan
identifikasi, kecakapan penggunaan senjata api
pengolahan, dan dinas atau rekomendasi
perumusan dokumen penggunaan senjata api.
analisis/ analisis 2.2 Mampu melaksanakan analisis,
kelayakan di bidang penyajian, dan pemanfaatan serta
penggunaan senjata perumusan surat keterangan
api dinas sesuai kecakapan penggunaan senjata api
pedoman dinas atau rekomendasi
kerja/petunjuk teknis penggunaan senjata api.
surat keterangan kecakapan
api kepada masyarakat dan
stakeholder.

pelaksanaan penyajian terkait pengumpulan,
pengumpulan, identifikasi, pengolahan, dan
identifikasi, perumusan surat keterangan
1902
pengolahan, dan kecakapan penggunaan senjata api

perumusan dokumen dinas atau rekomendasi
analisis/ analisis penggunaan senjata api.
kelayakan di bidang
penggunaan senjata 3.2 Mampu mensosialisasikan terkait
api dinas pengumpulan, identifikasi,
api dan memberikan bimbingan,
pegawai dilingkungannya terkait
api.
mengambil keputusan terkait
api.

1903
api yang lebih efektif/efisien.

terkait pengumpulan, identifikasi,
api.
terkait pengumpulan, identifikasi,
api.

kebijakan, dan pengumpulan, identifikasi,
menjadi sumber pengolahan, dan perumusan surat
rujukan untuk keterangan kecakapan
1904
implementasi serta penggunaan senjata api dinas atau

pemecahan masalah rekomendasi penggunaan senjata
pengumpulan, api serta pelaksanaannya
identifikasi, menemukenali kelebihan dan
pengolahan, dan kekurangan dan rekomendasi
perumusan dokumen perbaikanya.
analisis/ analisis 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
kelayakan di bidang kebijakan terkait pengumpulan,
penggunaan senjata identifikasi, pengolahan, dan
api dinas perumusan surat keterangan
penggunaan senjata api,

masalah terkait pengumpulan,
perumusan surat keterangan
penggunaan senjata api.
1905
Nama Kompetensi : Pengawasan Penggunaan Senjata Api Dinas

penggunaan senjata api dinas sesuai dengan

cara prosedur di bidang penggunaan senjata api
pengumpulan, dan amunisi.
identifikasi,
pengolahan, dan 1.2 Mampu menjelaskan langkah
perumusan langkah tahapan pelaksanaan
monitoring dan penggunaan senjata api dan
evaluasi di bidang amunisi.
penggunaan senjata
api dinas 1.3 Mampu memberikan informasi
evaluasi di bidang penggunaan
senjata api dan amunisi atau
di bidang penggunaan senjata api
dan amunisi.
1906

pengumpulan, pengolahan data monitoring dan
identifikasi, evaluasi di bidang penggunaan
pengolahan, dan senjata api dan amunisi.
perumusan
pelaksanaan kegiatan 2.2 Mampu melaksanakan analisis,
monitoring dan penyajian, dan pemanfaatan serta
evaluasi di bidang perumusan monitoring dan
penggunaan senjata evaluasi di bidang penggunaan
api dinas sesuai senjata api dan amunisi.
pedoman
penggunaan senjata api dan
amunisi kepada masyarakat dan
stakeholder.

pelaksanaan penyajian terkait monitoring dan
pengumpulan, evaluasi di bidang penggunaan
identifikasi, senjata api dan amunisi.
pengolahan, dan
perumusan 3.2 Mampu mensosialisasikan
monitoring dan penggunaan senjata api dan
evaluasi di bidang amunisi dan memberikan
penggunaan senjata bimbingan, choaching mentoring
api dinas kepada pegawai dilingkungannya
1907
amunisi.

senjata api dan amunisi.

amunisi yang lebih efektif/efisien.
amunisi.
terkait monitoring dan evaluasi di
bidang penggunaan senjata api
dan amunisi.
1908

menjadi sumber penggunaan senjata api dan
rujukan untuk amunisi serta pelaksanaannya
pengumpulan, perbaikanya.
identifikasi,
pengolahan, dan
perumusan
di bidang penggunaan senjata api
dan amunisi, meyakinkan
monitoring dan
evaluasi di bidang
penggunaan senjata
api dinas
dikembangkan.

senjata api dan amunisi
1909
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Penegakan Hukum

Keselamatan Transportasi Laut

analisis kelayakan di bidang Penegakan Hukum
Keselamatan Transportasi Laut

peraturan dan mekanisme,tata cara prosedur
danmekanisme, tata penerbitan surat rekomendasi
cara prosedur penerbitan dokumen legalitas
pengumpulan, PPNS, penerbitan surat perintah
identifikasi, pendampingan hukum terkait
pengolahan, dan pelaksanan tugas dan fungsi
perumusan dokumen pengawasan keselamatan
analisis/ analisis pelayaran, penunjukan ahli di
kelayakan di bidang bidang pelayaran, pemberkasan
penegakan hukum penyidikan perkara tindak pidana
keselamatan pelayaran atau penerbitan
transportasi laut dokumen informasi intelijen.

penerbitan dokumen legalitas
PPNS, penerbitan surat perintah
pendampingan hukum terkait
pelaksanan tugas dan fungsi
pengawasan keselamatan
pelayaran, penunjukan ahli di
bidang pelayaran, pemberkasan
penyidikan perkara tindak pidana
1910
pelayaran atau penerbitan

dokumen informasi intelijen.

surat rekomendasi penerbitan
dokumen legalitas PPNS,
penerbitan surat perintah

identifikasi, penerbitan surat rekomendasi
pengolahan, dan penerbitan dokumen legalitas
perumusan dokumen PPNS, penerbitan surat perintah
analisis/ analisis pendampingan hukum terkait
kelayakan di bidang pelaksanan tugas dan fungsi
penegakan hukum pengawasan keselamatan
keselamatan pelayaran, penunjukan ahli di
transportasi laut bidang pelayaran, pemberkasan
sesuai pedoman penyidikan perkara tindak pidana
kerja/petunjuk teknis pelayaran atau penerbitan

1911

perumusan di bidang penerbitan

dokumen informasi intelijen
stakeholder

1912
pengumpulan, surat rekomendasi penerbitan

identifikasi, dokumen legalitas PPNS,
pengolahan, dan penerbitan surat perintah
perumusan dokumen pendampingan hukum terkait
analisis/ analisis pelaksanan tugas dan fungsi
kelayakan di bidang pengawasan keselamatan
penegakan hukum pelayaran, penunjukan ahli di
keselamatan bidang pelayaran, pemberkasan
transportasi laut penyidikan perkara tindak pidana

dokumen informasi intelijen dan
melaksanakan penerbitan surat
rekomendasi penerbitan dokumen
legalitas PPNS, penerbitan surat
perintah pendampingan hukum
terkait pelaksanan tugas dan
fungsi pengawasan keselamatan
1913


pelaksanaan penerbitan surat
4 Mampumengevaluasi 4.1 Mampu melakukan evaluasi

danmenyusun terdadap teknis/ metode /sistem
dokumen informasi intelijen yang
1914

terkait penerbitan surat
1915

kebijakan, dan penerbitan surat rekomendasi
menjadi sumber penerbitan dokumen legalitas
rujukan untuk PPNS, penerbitan surat perintah
implementasi serta pendampingan hukum terkait
pemecahan masalah pelaksanan tugas dan fungsi
pengumpulan, pengawasan keselamatan
identifikasi, pelayaran, penunjukan ahli di
pengolahan, dan bidang pelayaran, pemberkasan
perumusan dokumen penyidikan perkara tindak pidana
analisis/ analisis pelayaran atau penerbitan
kelayakan di bidang dokumen informasi intelijen serta
penegakan hukum pelaksanaannya menemukenali
keselamatan kelebihan dan kekurangan dan
transportasi laut rekomendasi perbaikanya
kebijakan penerbitan surat
dokumen informasi intelijen,

1916

masalah dalam penerbitan surat
1917
Nama Kompetensi : Pengawasan Penegakan Hukum Keselamatan

Transportasi Laut

penegakan hukum keselamatan transportasi
laut sesuai dengan ketentuan yang berlaku

peraturan dan dan mekanisme,tata cara prosedur
mekanisme , tata pengumpulan, identifikasi,
cara prosedur pengolahan, dan perumusan
pengumpulan, pelaksanaan kegiatan monitoring
identifikasi, dan evaluasi penegakan hukum
pengolahan, dan bidang pelayaran atau uji petik
perumusan penyelesaian perkara bidang
pelaksanaan kegiatan pelayaran.
monitoring dan
evaluasi di bidang
penegakan hukum
keselamatan
transportasi laut
pelaksanaan kegiatan monitoring
dan evaluasi penegakan hukum
bidang pelayaran atau uji petik
penyelesaian perkara bidang
pelayaran.

secara tepat terkait pengumpulan,
1918

perumusan pelaksanaan kegiatan
penegakan hukum bidang
pelayaran atau uji petik
pelayaran.

pengumpulan, pengolahan data monitoring dan
identifikasi, evaluasi penegakan hukum bidang
pengolahan, dan pelayaran atau uji petik
perumusan penyelesaian perkara bidang
pelaksanaan kegiatan pelayaran.
monitoring dan
evaluasi di bidang
penegakan hukum
perumusan monitoring dan
keselamatan
evaluasi penegakan hukum bidang
transportasi laut
sesuai pedoman penyelesaian perkara bidang
kerja/petunjuk teknis pelayaran.

pelayaran kepada masyarakat dan
1919
stakeholder.

pengumpulan, dan evaluasi penegakan hukum
identifikasi, bidang pelayaran atau uji petik
pengolahan, dan penyelesaian perkara bidang
perumusan pelayaran.
monitoring dan 3.2 Mampu mensosialisasikan
evaluasi di bidang monitoring dan evaluasi
penegakan hukum penegakan hukum bidang
keselamatan pelayaran atau uji petik
transportasi laut penyelesaian perkara bidang
pelayaran dan memberikan
pelayaran.

pelayaran.
1920

dan menyusun terdadap teknis/metode /sistem
efektif/efisien.

pelayaran.

pelayaran.
1921

menjadi sumber penegakan hukum bidang
rujukan untuk pelayaran atau uji petik
implementasi serta penyelesaian perkara bidang
pemecahan masalah pelayaran serta pelaksanaannya
pengumpulan, menemukenali kelebihan dan
identifikasi, kekurangan dan rekomendasi
pengolahan, dan perbaikanya.
perumusan
pelaksanaan kegiatan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
monitoring dan kebijakan monitoring dan evaluasi
evaluasi di bidang penegakan hukum bidang
penegakan hukum pelayaran atau uji petik
keselamatan penyelesaian perkara bidang
transportasi laut pelayaran, meyakinkan
dikembangkan.

pelayaran.
1922
Nama Kompetensi : Analisis Kelayakan Tertib Berlayar dan Bandar

analisis kelayakan/ sertifikasi di bidang tertib
berlayar dan bandar

mekanisme , tata prosedur penerbitan surat
cara prosedur persetujuan berlayar (SPB) /
pengumpulan, penerbitan surat pencabutan SPB
identifikasi, / penerbitan surat persetujuan
pengolahan, dan olah gerak kapal / penerbitan
perumusan dokumen surat persetujuan kegiatan di
analisis/ analisis bandar / penerbitan surat
kelayakan/ sertifikasi persetujuan kegiatan bongkar
di bidang tertib muat barang berbahaya /
berlayar penerbitan surat persetujuan
pengawasan bunker.
penerbitan penerbitan surat
persetujuan berlayar (SPB) /
penerbitan surat pencabutan SPB
/ penerbitan surat persetujuan
olah gerak kapal / penerbitan
surat persetujuan kegiatan di
bandar / penerbitan surat
persetujuan kegiatan bongkar
muat barang berbahaya /
pengawasan bunker.
1923

secara tepat dalam bidang
pengawasan bunker atau mampu
pengawasan bunker.

pengumpulan, bidang penerbitan penerbitan
identifikasi, surat persetujuan berlayar (SPB) /
pengolahan, dan penerbitan surat pencabutan SPB
perumusan dokumen / penerbitan surat persetujuan
analisis/ analisis olah gerak kapal / penerbitan
kelayakan/ sertifikasi surat persetujuan kegiatan di
1924
di bidang tertib bandar / penerbitan surat

berlayar sesuai persetujuan kegiatan bongkar
pedoman muat barang berbahaya /
kerja/petunjuk teknis penerbitan surat persetujuan
pengawasan bunker.

pemanfaatan di bidang penerbitan
berlayar (SPB) / penerbitan surat
pencabutan SPB / penerbitan
surat persetujuan olah gerak kapal
kegiatan di bandar / penerbitan
surat persetujuan kegiatan
bongkar muat barang berbahaya /
pengawasan bunker.

pengawasan bunker kepada
1925

pelaksanaan penyajian terkait penerbitan
pengumpulan, penerbitan surat persetujuan
identifikasi, berlayar (SPB) / penerbitan surat
pengolahan, dan pencabutan SPB / penerbitan
perumusan dokumen surat persetujuan olah gerak kapal
analisis/ analisis / penerbitan surat persetujuan
kelayakan/ sertifikasi kegiatan di bandar / penerbitan
di bidang tertib surat persetujuan kegiatan
berlayar bongkar muat barang berbahaya /
pengawasan bunker.

pengawasan bunker dan
melaksanakan penerbitan
1926

pengawasan bunker.
pelaksanaan penerbitan
pengawasan bunker.

1927

pengawasan bunker yang lebih
efektif/efisien.

pengawasan bunker.

terkait penerbitan penerbitan
surat persetujuan berlayar (SPB) /
1928

pengawasan bunker.

kebijakan, dan penerbitan penerbitan surat
menjadi sumber persetujuan berlayar (SPB) /
rujukan untuk penerbitan surat pencabutan SPB
implementasi serta / penerbitan surat persetujuan
pemecahan masalah olah gerak kapal / penerbitan
pengumpulan, surat persetujuan kegiatan di
identifikasi, bandar / penerbitan surat
pengolahan, dan persetujuan kegiatan bongkar
perumusan dokumen muat barang berbahaya /
analisis/ analisis penerbitan surat persetujuan
kelayakan/ sertifikasi pengawasan bunker serta
di bidang tertib pelaksanaannya menemukenali
berlayar kelebihan dan kekurangan dan

pengawasan bunker, meyakinkan
1929
dikembangkan.
masalah dalam penerbitan
pengawasan bunker.
1930
Nama Kompetensi : Pengawasan Tertib Berlayar dan Bandar

tertib berlayar dan bandar sesuai dengan

mekanisme , tata prosedur pengumpulan,
cara prosedur identifikasi, pengolahan, dan
pengumpulan, perumusan pelaksanaan kegiatan
identifikasi, monitoring dan evaluasi
pengolahan, dan pelaksanaan pengawasan tertib
perumusan lalu lintas yang tidak digunakan
pelaksanaan kegiatan untuk angkutan penyeberangan,
monitoring dan atau monitoring dan evaluasi
evaluasi di bidang pelaksanaan pengawasan
tertib berlayar dan penanganan barang berbahaya.
bandar
pelaksanaan kegiatan monitoring
pengawasan tertib lalu lintas yang
tidak digunakan untuk angkutan
penyeberangan, atau monitoring
pengawasan penanganan barang
1931
berbahaya.
secara tepat dalam bidang
pelaksanaan pengawasan tertib
lalu lintas yang tidak digunakan
untuk angkutan penyeberangan,
penanganan barang berbahaya
dan informasi monitoring dan
evaluasi pelaksanaan pengawasan
tertib lalu lintas yang tidak
digunakan untuk angkutan
berbahaya.
2 Mampu 2.1 Mampu melaksanakanidentifikasi,

pengumpulan, bidang monitoring dan evaluasi
identifikasi, pelaksanaan pengawasan tertib
pengolahan, dan lalu lintas yang tidak digunakan
perumusan untuk angkutan penyeberangan,
pelaksanaan kegiatan atau monitoring dan evaluasi
monitoring dan pelaksanaan pengawasan
evaluasi di bidang penanganan barang berbahaya.
tertib berlayar dan
bandar sesuai 2.2 Mampu melaksanakan
pedoman menganalisis, menyajikan, dan
kerja/petunjuk teknis pemanfaatan di bidang monitoring
1932

berbahaya.

stakeholder.

pengumpulan, dan evaluasi pelaksanaan
identifikasi, pengawasan tertib lalu lintas yang
pengolahan, dan tidak digunakan untuk angkutan
perumusan penyeberangan, atau monitoring
pelaksanaan kegiatan dan evaluasi pelaksanaan
monitoring dan pengawasan penanganan barang
evaluasi di bidang berbahaya.
tertib berlayar dan
bandar
1933

berbahaya.
berbahaya.

dan menyusun terdadap teknis/ metode /sistem
1934

berbahaya yang lebih
efektif/efisien.
penanganan barang berbahaya.

penanganan barang berbahaya.

menjadi sumber pelaksanaan pengawasan tertib
1935
rujukan untuk lalu lintas yang tidak digunakan

implementasi serta untuk angkutan penyeberangan,
pemecahan masalah atau monitoring dan evaluasi
pengumpulan, pelaksanaan pengawasan
identifikasi, penanganan barang berbahaya
pengolahan, dan serta pelaksanaannya
perumusan menemukenali kelebihan dan
pelaksanaan kegiatan kekurangan dan rekomendasi
monitoring dan perbaikanya.
evaluasi di bidang
tertib berlayar dan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
bandar kebijakan di bidang monitoring
berbahaya, meyakinkan
dikembangkan.

berbahaya.
1936
Nama Kompetensi : Pemeriksaan Kecelakaan Kapal

pemeriksaan kecelakaan kapal

mekanisme , tata prosedur pembuatan berita acara
cara prosedur pemeriksaan pendahuluan
pengumpulan, kecelakaan kapal, atau penerbitan
identifikasi, surat penetapan penghentian
pengolahan dan pemeriksaan kecelakaan kapal,
analisis data serta atau monitoring dan evaluasi
perumusan kegiatan pelaksanaan pemeriksaan
perencanaan, kecelakaan kapal.
pengendalian dan 1.2 Mampu menjelaskan langkah
pengawasan di langkah tahapan pelaksanaan
bidang pemeriksaan pembuatan berita acara
kecelakaan kapal pemeriksaan pendahuluan
kecelakaan kapal, atau penerbitan
surat penetapan penghentian
pemeriksaan kecelakaan kapal,
pelaksanaan pemeriksaan
kecelakaan kapal.
secara tepat terkait pembuatan
berita acara pemeriksaan
pendahuluan kecelakaan kapal,
1937
atau penerbitan surat penetapan

penghentian pemeriksaan
kecelakaan kapal, atau monitoring
dan informasi terkait pembuatan
pemeriksaan kecelakaan kapal.

identifikasi, pembuatan berita acara
pengolahan dan pemeriksaan pendahuluan
analisis data serta kecelakaan kapal, atau penerbitan
perumusan kegiatan surat penetapan penghentian
perencanaan, pemeriksaan kecelakaan kapal,
pengendalian dan atau monitoring dan evaluasi
pengawasan di pelaksanaan pemeriksaan
bidang pemeriksaan kecelakaan kapal.
kecelakaan kapal 2.2 Mampu melaksanakan analisis,
sesuai pedoman penyajian, dan pemanfaatan serta
kerja/ petunjuk perumusan di bidang pembuatan
teknis berita acara pemeriksaan
1938

pembuatan berita acara
pemeriksaan pendahuluan
kecelakaan kapal kepada

pelaksanaan penyajian terkait pembuatan berita
pengumpulan, acara pemeriksaan pendahuluan
identifikasi, kecelakaan kapal, atau penerbitan
pengolahan dan surat penetapan penghentian
analisis data serta pemeriksaan kecelakaan kapal,
perumusan kegiatan atau monitoring dan evaluasi
perencanaan, pelaksanaan pemeriksaan
pengendalian dan kecelakaan kapal.
pengawasan di 3.2 Mampu mensosialisasikan
bidang pemeriksaan pembuatan berita acara
kecelakaan kapal pemeriksaan pendahuluan
kecelakaan kapal dan memberikan
1939
dalam melaksanakan pembuatan

pelaksanaan pembuatan berita
acara pemeriksaan pendahuluan
kecelakaan kapal.

perbaikan cara kerja pembuatan
yang lebih efektif/efisien
1940

pembuatan berita acara
kecelakaan kapal.
terkait pembuatan berita acara
kecelakaan kapal.

kebijakan, dan pembuatan berita acara
menjadi sumber pemeriksaan pendahuluan
rujukan untuk kecelakaan kapal, atau penerbitan
implementasi serta surat penetapan penghentian
pemecahan masalah pemeriksaan kecelakaan kapal,
pengumpulan, atau monitoring dan evaluasi
identifikasi, pelaksanaan pemeriksaan
1941
pengolahan dan kecelakaan kapal serta

analisis data serta pelaksanaannya menemukenali
perumusan kegiatan kelebihan dan kekurangan dan
perencanaan, rekomendasi perbaikanya,
pengendalian dan 5.2 Mengembangkan teori, konsep dan
pengawasan di kebijakan di bidang pembuatan
bidang pemeriksaan berita acara pemeriksaan
kecelakaan kapal pendahuluan kecelakaan kapal,
masalah dalam pembuatan berita
acara pemeriksaan pendahuluan
kecelakaan kapal.
1942
Nama Kompetensi : Pengawasan Kelaiklautan Kapal Asing
Definisi : Kemampuan mengumpulkan, mengiden

KM 204 Tahun 2021fix

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

KM 204 Tahun 2021fix

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

MENTERI PERHUBUNGAN

KEPUTUSAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 7 ayat (1)

Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang

9 Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 67 Tahun 2021

PERTAMA Menetapkan kamus kompetensi teknis urusan pemerintah

KEDUA Kamus Kompetensi Teknis bidang perhubungan

KETIGA Kamus Kompetensi Teknis sebagaimana dimaksud Diktum

KEEMPAT Kamus kompetensi umum sebagaimana dimaksud pada

h. advokasi kebijakan bidang perkeretaapian;

KELIMA Kamus kompetensi khusus sebagaimana dimaksud dalam

KEENAM Untuk menjamin penggunaan kamus kompetensi teknis

1 Penyusunan kebijakan bidang transportasi darat

1 Lalu Lintas Jalan 1.1 Analisis kelayakan perlengkapan

2 Angkutan Jalan 2.1 Analisis kelayakan angkutan barang

3 Prasarana 3.1 Analisis kelayakan rancang bangun

4 Sarana Transportasi 4.1 Analisis kelayakan unit pelaksana uji

4.7 Analisis kelayakan keselamatan

5 Transportasi Sungai, 5.1 Analisis kelayakan rancang bangun

6 Lalu Lintas dan 6.1 Penataan jaringan jalur kereta api

6.9 Penyusunan pola operasi kereta api

7 Prasarana 7.1 Analisis teknik rancang bangun

7.6 Pengawasan kelaikan fasilitas

8 Sarana Perkeretaapian 8.1 Analisis kelayakan rancang bangun

8.13 Sertifikasi kelaikan sarana

9 Keselamatan 9.1 Pengelolaan sistem informasi

9.11 Perencanaan kebutuhan SDM teknis

10 Lalu Lintas dan 10.1 Analisis kelayakan jaringan dan

11 Kepelabuhanan 11.1 Analisis kelayakan tatanan dan

11.2 Pengawasan tatanan dan

12 Perkapalan dan 12.1 Pemeriksaan keselamatan kapal

12.8 Analisis kelayakan pengawakan

13 Kenavigasian 13.1 Analisis kelayakan pembangunan

14 Kesatuan Penjagaan 14.1 Analisis kelayakan sistem

14.4 Pengawasan penggunaan senjata api

15 Angkutan Udara 15.1 Analisis kelayakan angkutan udara

15.7 Analisis perhitungan biaya operasi

16 Bandar Udara 16.1 Pelaksanaan listrik bandar udara

16.18 Penanggulangan keadaan darurat

17 Kalibrasi Fasilitas 17.1 Pelaksanaan pengoperasian dan

18 Keamanan 18.1 Analisis Kelayakan Personel

18.8 Pengoperasian Fasilitas Dan Sistem

19 Kesehatan 19.1 Manajemen Kesehatan Penerbangan

20 Kelaikudaraan dan 20.1 Sertifikasi Pesawat Udara

21 Navigasi Penerbangan 21.1 Sertifikasi Penyelenggara Pelayanan

KAMUS KOMPETENSI UMUM

Level Deskripsi Indikator Perilaku

1 Memahami konsep dasar, 1.1. Mampu menjelaskan konsep

Level Deskripsi Indikator Perilaku

1.2. Mampu menyiapkan data - data

Level Deskripsi Indikator Perilaku

sarana, prasarana, lalu lintas,

1.3. Mampu menjelaskan tahapan

Level Deskripsi Indikator Perilaku

2 Mampu melaksanakan 2.1 Mampu melaksanakan

2.2 Mampu melakukan analisa

Level Deskripsi Indikator Perilaku

pengendalian operasional lalu

2.3 Mampu menjelaskan secara

Level Deskripsi Indikator Perilaku

keselamatan, serta promosi dan