Anda di halaman 1dari 100

PENGERTIAN DAN PERBEDAAN WIRELESS ACCESS POINT DAN

WIRELESS ROUTER

Dewi Cita 4 komentar

Sesuai dengan perkembangan teknologi dalam semua perangkat teknlogi

sudah menggunakan media jaringan nirkabel untuk berkomunikasi maupun

untuk mengakses ke Jaringan atau Internet. Pada Artikel ini akan membahas

tentang Perbedaan Wireless  Access  Point dan Wireless Router yang

berhubungan dengan media transmisi nirkabel yang digunakan untuk media

pelebaran cakupan sinyal dari modem agar dapat diakses dengan mudah

oleh user, selain pembahasan mengenai Wireless Access Point pada artikel

ini juga akan dibahas mengenai perbedaan Wireless Access Point dan

Wireless Router.

Pengertian Access Point adalah Pemancar sedangkan pengertian wireless

Access Point adalah sebuah  node yang telah dikonfigurasi secara khusus

pada sebuah WLAN (Wireless Local Area Network) yang berfungsi sebagai

receiver dan transmisi sinyal  agar suatu perangkat teknologi dapat terhubung

ke Jaringan atau internet. Wireless Access Point dalam sebuah jaringan

dengan kabel diibaratkan dengan switc/Hub yang berfungsi sebagai receiver

dan tdalah titik pusat jaringan wireless.  Transmisi sinyal-sinyal radio WLAN.

Pengertian Access Point sendiri  sebagai receiver dan transmisi sinyal-sinyal

radio WLAN. Pengertian Access Point sendiri adalah titik pusat jaringan

wireless.
Contoh dari kerja Wireless Access point :

Pada sebuah rumah sedang  memasang Wireless Fidelity (WIFI) maka agar

semua perangkat dapat digunakan tanpa menggunakan kabel maka

dibutuhkan Access Point untuk memancarkan sinyal dari Modem dan sinyal

modem yang dipancarkan menggunakan Access Point dapat diterima oleh

perangkat teknologi (Client) dengan menggunakan wireless yang tertanam

pada masing-masing perangkat seperti Handphone dan Laptop.

Fungsi Wireless Access  Point :

 Mengatur supaya Access Point dapat berfungsi sebagai DHCP


server
 Mencoba fitur Wired Equivalent Privacy (WEP) dan Wi-Fi Protected
Access(WPA).
 Mengatur akses berdasarkan MAC Address device pengakses
 Sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan
lokal dengan jaringan wireless/nirkabel.

Baca Artikel terkait PENGERTIAN DHCP ADALAH ???? DAN FUNGSI

DHCP

DHCP Server adalah komputer yang memberikan pinjaman Ip Address ke


komputer.... 

Pengertian Wireless Router adalah sebuah device yang berfungsi


meneruskan paket data dari satu network ke network yang lainnya (dalam
hal ini jaringan LAN ke WLAN). Cara kerja dari Wireless Router hampir
sama dengan Wireless Access Point hanya saja ada beberapa kelebihan
fitur dari Wireless Router yang tidak dimiliki oleh Wireless Access Point.
Perbedaan Antara Wireless Router dan Wireless
Access Point :

Wireless Access Point

Wireless Router

Wireless Router
 Wireless Router dapat menghubungkan beberapa jaringan wireless

yang berbeda atau beda subnet

 Wireless Router dapat menjadi DHCP server, dimana biasanya

memerlukan server untuk service DHCP ini

 Wireless Router dapat membelokkan paket data yang ditujukan ke

server tertentu (Port Redirect).


 Wireless Router dapat memetakan port service yang ada di pc/server

ke port yang berbeda  (Port Forwarding).

 Wireless Router dapat digunakan untuk Internet Sharing atau akses

internet ke beberapa komputer.

 Wireless Router dapat melakukan NAT, yang mana IP Public internet

dari ISP beda dengan IP lokal komputer. NAT dapat dianggap seperti

firewall, karena jaringan lain di internet tidak dapat secara langsung

mengakses komputer anda, namun harus melalui Router dahulu.

 Wireless Router dapat menggantikan sebuah server jaringan yang

menyediakan akses internet sharing atau bandwidth manager

 Wireless Router dapat melakukan Traffic Shaping / Bandwidth

Management.

Wireless Access Point

 Wireless Access Point berfungsi sebagai pintu gerbang bagi pengguna

jaringan 

 Wireless untuk masuk ke dalam jaringan.

 Wireless Access Point tidak dapat menjadi server DHCP

 Wireless Access Point tidak memiliki fasilitas Port Forwarding

 Wireless Access Point tidak memiliki fasilitas Port Redirecting

 Wireless Access Point tidak dapat menggantikan sebuah server

jaringan / Internet sharing.


 Wireless Access Point tidak memiliki fitur NAT, yang artinya tidak dapat

menghubungkan 2 jaringan yang berbeda.

 Wireless Access Point semakin lambat respon dalam jaringan jika

banyak user yang masuk / menggunakan jaringan.

 Wireless Access Point tidak memliki fitur bandwidth Management /

Traffic Shaping

Pengertian access point secara garis besar merupakan teknologi yang sangat erat
hubungannya dengan dunia internet.

Saat ini banyak perusahaan besar atau instansi yang memiliki ruang publik luas seperti rumah
sakit, pusat perbelanjaan, universitas, dan lain sebagainya sehingga membutuhkan jaringan
internet yang bisa menjangkau seluruh area perusahaan.

Oleh karena itu banyak perusahaan besar yang memanfaatkan access point dalam pemecahan
masalah ini.

Mungkin sebagian besar dari kita sudah terbiasa menggunakan access point dalam kehidupan
sehari-hari. Tetapi tak sedikit pula yang belum mengetahui apa itu access point.

Oleh karena itu, untuk memudahkan kita dalam mengakses internet berikut sudah kami
rangkum informasi seputar pengertian, fungsi, cara setting, dan cara kerja access point.

Daftar Isi show

Pengertian Access Point


Apa itu access point? pengertian access point adalah perangkat keras jaringan komputer yang
menghubungkan piranti nirkabel (tanpa kabel) dengan jaringan lokal menggunakan teknologi
seperti wifi, bluetooth, wireless, dan lain sebagainya.

Access point juga sering disebut dengan wireless local area network (WLAN). Perangkat ini
berfungsi untuk mengirim dan menerima data yang berasal dari adapter wireless.

Komponen yang dimiliki access point adalah antena dan transceiver, dua komponen access
point ini berfungsi untuk memancarkan dan menerima sinyal internet dari client server
ataupun sinyal internet yang menuju client server.

Umumnya, access point akan disambungkan dengan perangkat keras seperti router, hub, atau
switch melalui kabel thernet supaya dapat memancarkan sinyal.
Kelebihan yang didapatkan ketika menggunakan access point adalah sinyal wifi yang
dipancarkan dapat menjangkau semua ruangan walaupun terhalang banyak tembok atau sekat
antar ruang.

Baca juga: Apa Itu ISP? Inilah Pengertian, Fungsi dan Cara Kerjanya

Fungsi Access Point


Fungsi utama access point adalah mengizinkan atau menolak perangkat untuk terhubung
dengan jaringan lokal yang sama.

Berikut ini fungsi-fungsi access point secara rinci:

1. Fungsi access point adalah sebagai penyebar sinyal internet kepada perangkat yang
terhubung melalui gelombang radio.
2. Access point adalah penghubung antar jaringan, yaitu jaringan lokal yang memakai
kabel dengan jaringan nirkabel seperti wifi, wireless, bluetooth dan lain sebagainya.
3. Access point juga dapat digunakan untuk mengatur IP address secara otomatis
terhadap perangkat yang terhubung.
4. Dengan dilengkapi fitur keamanan WEP atau WAP yang biasa disebut shared key-
authentication, access point dapat digunakan sebagai pengaman.

Cara Setting Access Point


Saat ini banyak yang memilih menggunakan access point tp link, dikarenakan access point tp
link merupakan salah satu access point terbaik. Berikut ini cara setting acces poit tp link:

1. Sebelumnya, Anda harus menyiapkan access point, kemudian memasang antena,


kabel arus atau power, kabel LAN pada access point dan menghubungkan kabel LAN
ke perangkat komputer ataupun laptop.
2. Setelah itu, setting IP addres dengan cara masuk pada control panel-network
connection, lalu pilih internet protocol TCP/IP, klik properties, kemudian pilih use
the following IP address.
3. Langkah selanjutnya, isi IP address pada kolom yang tersedia. Kemudian klik ok dan
close.
4. Selanjutnya, Anda perlu memeriksa apakah sudah terkoneksi dengan benar, dengan
cara klik start-run ketik cmd tekan enter. Setelah masuk di command prompt,
masukkan IP address untuk memanggil IP address
5. Setelah itu, akan muncul “reply from….” Anda dapat melihat IP address-nya pada
bagian bawah access point.
6. Langkah selanjutnya adalah melakukan setting access point dengan membuka
browser dan mengetikkan IP address point yang telah ditentukan sebelumnya, lalu
tekan enter.
7. Kemudian, masukkan username dan password pada kolom yang tersedia, lalu tekan
enter.
8. Setelah itu, lakukan konfigurasi access point pada halam AP
9. Langkah selanjutnya, masuk ke tab network, kemudian lakukan pengaturan standar
dan klik
10. Masuk ke tab wireless untuk melakukan setting SSID, region, dan mode. Lalu klik
save.
11. Kemudian masuk ke wireless mode, pilih access point dan checklist enable SSID
broadcast lalu klik save
12. Langkah terakhir adalah masuk ke DHCP, kemudian pilih enable dan klik save

Mungkin cara diatas bisa saja berbeda tergantung firmware dan seri access point yang
digunakan.

Cara Kerja Access Point

Access point adalah perangkat keras jaringan komputer yang dapat bekerja pada perangkat
yang sedang mencoba mengakses jaringan internet.
Umumnya saat akan menyambungkan perangkat seperti laptop atau smartphone, pada layar
laptop atau komputer tersebut akan tertera permintaan memasukkan password.

Kemudian setelah pasword dimasukkan, access point akan mengatur supaya perangkat Anda
bisa terhubung dengan cara mencocokan password WiFi yang telah Anda masukkan ke
access point apakah benar atau salah.

Jika password yang Anda masukkan benar, maka perangkat secara otomatis terkoneksi
dengan internet.

Jalur data yang disediakan access point adalah jalur data sinyal RF atau radio Frekuensi yang
dibentuk oleh wifi dengan jalur elektrik pada kabel Ethernet.

Baca juga: Cara Mengamankan Koneksi Saat Menggunakan Wifi Publik

Penutup

Nah, demikianlah informasi terkait pengertian access point lengkap dengan cara
mengaturnya.

Jika dibandingkan dengan jaringan LAN yang membutuhkan kabel fisik, penggunaan
teknologi access point memang sangat memudahkan dan menguntungkan bagi perusahaan,
Karena selain lebih rapi, fitur ini juga memiliki perbedaan jangkauan yang lumayan
signifikan.

Terlepas dari berbagai kemudahan yang ditawarkan. Sangat penting bagi pengguna awam
untuk melindungi koneksinya dari berbagai upaya tindak kejahatan.

Terutama jika menggunakan access point wifi publik yang sangat rawan disalahgunakan.

Untuk mengatasi hal tersebut, Anda bisa memanfaatkan layanan Virtual Private
Network(VPN) yang berfungsi mengenkripsi data.

Dalam hal ini paket VPN Murah dari Diego VPN bisa menjadi opsi terbaik yang bisa Anda
gunakan.

Pasalnya, selain sedang ada promo Beli 4 Gratis 1, fitur-fitur yang diberikan Diego VPN juga
sangat menarik untuk dipertimbangkan.
Pengertian, Jenis, dan Cara Kerja Jaring Komunikasi Lengkap

Telekomunikasi berarti komunikasi jarak jauh. Telekomunikasi memungkinkan


dua orang atau alat melakukan interaksi meskipun mereka berada di dua tempat
yang berjauhan.
Keberadaan jaringan telekomunikasi memberi banyak kemudahan bagi
manusia. Arus informasi semakin cepat berpindah dari sumber ke penerima informasi.
Jaringan telekomunikasi bermanfaat besar dalam bidang pendidikan,
perbankan, kesehatan, hingga perindustrian. Pengambilan uang melalui ATM
(Anjungan Tunai Mandiri) merupakan salah satu contohnya. Pendidikan juga
semakin lancar berkat pendidikan sistem online.
Pelajarilah seluk-beluk jaringan telekomunikasi dalam uraian berikut.

1. Pengertian Jaringan Telekomunikasi


Komunikasi antaralat memerlukan suatu perantara. Perantara ini misalnya
berupa kabel. Jika beberapa alat komunikasi dirangkai sehingga dapat
melakukan komunikasi, rangkaian ini disebut jaringan alat komunikasi. Jadi,
jaringan telekomunikasi dapat diartikan sebagai rangkaian beberapa alat
komunikasi yang letaknya saling berjauhan. Jaringan telekomunikasi misalnya
jaringan telepon dan internet.
2. Jenis Jaringan Telekomunikasi
Secara garis besar, jaringan telekomunikasi dibagi menjadi dua jenis.
Jenis pertama adalah jaringan yang menggunakan kabel (wireline). Jaringan
jenis kedua yaitu wireless (jaringan tanpa kabel).

a. Jaringan Wireline
Jaringan wireline merupakan jaringan yang menggunakan
penghubung berupa kabel. Jenis jaringan ini biasa digunakan untuk
jaringan dengan lingkup yang tidak terlalu luas. Misalnya jaringan
wireline untuk membuat jaringan komputer lokal (LAN). Meskipun begitu
jaringan wireline dapat pula digunakan untuk lingkup yang luas. Misalnya
penggunaan kabel untuk jaringan internet via telepon.
Jaringan wireline menggunakan beberapa jenis kabel. Kabel yang
digunakan misalnya kabel koaksial, kabel serat optik, dan kabel
berpilin. Perhatikan jenis-jenis kabel berikut.

1) Kabel Koaksial
Kabel koaksial (coaxial cable) berupa kabel yang berisi dua
buah konduktor. Salah satu konduktor terbuat dari tembaga.
Konduktor tembaga dilapisi dengan isolator. Konduktor yang kedua
melingkar di luar isolator pertama.
Kabel koaksial digolongkan menjadi dua jenis. Jenis pertama
adalah kabel koaksial tebal (thick coaxial cable). Jenis kedua
adalah kabel koaksial tipis (thin coaxial cable).
Kabel koaksial tebal (thick coaxial cable) berdiameter 12 mm.
Selubung kabel berwarna kuning. Thick coaxial cable disebut pula
standard ethernet, ThickNet (singkatan dari thick ethernet), dan
yellow cable.
Kabel koaksial tipis berdiameter 5 mm. Berbeda dengan
ThickNet, kabel ini diselubungi warna hitam atau gelap. Karena
tipis, kabel yang disebut ThinNet ini lebih lentur dibanding ThickNet.
2) Serat Optik
Serat optik dibuat dari serat plastik atau kaca. Kabel jenis ini
banyak digunakan pada bidang teknik.
Serat optik terdiri atas dua bagian utama, yaitu cladding dan
core. Clodding mengelilingi bagian inti (core). Bagian selimut ini
terbuat dari kaca yang berdiameter antara 5–250 mm. Core berada
di tengah-tengah atau inti kabel. Core dilindungi dengan lapisan
cladding, buffer coating, material penguat, serta pelindung luar.
Kabel serat optik banyak dipilih karena kabel ini mampu
mengirim data dengan cepat. Kabel serat optik dikenal sebagai
kabel dengan kecepatan transfer data lebih dari 100 MBs. Data atau
informasi dikirim menggunakan gelombang cahaya. Caranya, sinyal
listrik dikonversi (diubah) menjadi gelombang cahaya.
Kelebihan lain yaitu kabel serat optik relatif aman dari gangguan
misalnya gangguan gelombang elektromagnetik.
3) Twisted Pair Ethernet
Twisted Pair Ethernet dapat diartikan sebagai pasangan kabel
Ethernet yang diatur berpilin. Kabel ini mulai dikembangkan pada
pertengahan tahun 1980-an.
Secara garis besar, kabel Twisted Pair Ethernet digolongkan
menjadi dua jenis. Jenis pertama yaitu Unshielded Twisted Pair
(UTP), sedangkan jenis kedua adalah Shielded Twisted Pair (STP).
a) Unshielded Twisted Pair (UTP)
Kabel UTP diberi nama berdasarkan bentuk fisik kabel.
Kabel ini memuat empat pasang kabel kecil berbeda warna.
Masing-masing pasangan disatukan dengan cara dipilin.
Keempat pasang kabel kecil dilapisi pembungkus berbentuk
memanjang. Pembungkus ini digunakan sebagai
pelindung sekaligus penyedia jalur bagi tiap pasang kabel.
Kabel UTP dan perangkat jaringan dihubungkan menggunakan
konektor. Jenis konektor yang digunakan yaitu RJ-45.
Kabel UTP digolongkan menjadi lima jenis. Kelima jenis
kabel UTP ini dapat digunakan untuk menangani sinyal suara
berkecepatan rendah hingga sinyal LAN berkecepatan tinggi.
Perhatikan tabel jenis UTP serta frekuensi sinyal yang dapat
ditangani berikut.
b) Shielded Twisted Pair (STP)
Kabel STP mirip dengan UTP. Kedua jenis kabel ini samasama
berisi pasangan kabel kecil yang dipilin. Hal yang
membedakan keduanya yaitu pelindung pada kabel STP.
Pelindung ini digunakan untuk melapisi masing-masing
pasangan kabel kecil. Kabel STP dirancang untuk keperluan
pembuatan jaringan luar ruangan (outdoor).

b. Jaringan Wireless
Jaringan wireless tidak menggunakan kabel sebagai penghubung.
Jaringan jenis ini menggunakan alat penghubung berupa gelombang
radio, gelombang inframerah, serta gelombang mikro.
Berkat teknologi jaringan wireless, manusia dapat melakukan
komunikasi saat berkendara. Bukankah kita dapat bertelepon meski
kita berada di dalam mobil yang melaju?
Simak jenis gelombang yang digunakan sebagai penghubung
jaringan wireless berikut.
1) Jaringan Gelombang Mikro
Gelombang mikro memiliki frekuensi tinggi. Gelombang ini
dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu: gelombang UHF, SHF, dan
EHF.
Frekuensi gelombang UHF (Ultra High Frequency) berkisar
antara 300 MHz hingga 3 GHz. Nama gelombang ini mungkin sering
Anda dengar saat membicarakan gelombang televisi swasta
nasional.
Frekuensi gelombang SHF (Super High Frequency) berkisar
antara 3 GHz hingga 30 GHz. Frekuensi gelombang SHF lebih
rendah dari frekuensi gelombang EHF (Extremely High Frequency)
yang berkisar antara 30 GHz hingga 300 GHz.
Gelombang mikro biasa digunakan pada jaringan komputer
jenis MAN (metropolitan area network). Artinya, cakupan gelombang
mikro tidak terlalu luas. Meskipun demikian, cakupan gelombang
mikro dapat diperluas jika menggunakan alat tertentu. Untuk jarak
yang jauh, stasiun relay dapat digunakan. Jarak antarstasiun relay
mencapai 30 hingga 50 km.
Jika digunakan sebagai jaringan telekomunikasi berjarak
ratusan kilometer, gelombang mikro digunakan bersama satelit.
Penggunaan satelit membuat wilayah jaringan menjadi luas. Selain
itu, komunikasi tetap dapat dilakukan meskipun pemakai sedang
melakukan mobilitas.
2) Jaringan Gelombang Radio
Gelombang radio menyampaikan suara atau data melalui
udara. Jenis gelombang ini memungkinkan pengguna bergerak
sambil terus melakukan komunikasi.
Berdasarkan cara gerak gelombang, gelombang radio dibedakan
menjadi tiga jenis. Jenis pertama adalah gelombang yang bergerak
lurus pada permukaan bumi. Jenis kedua, gelombang bergerak dan
memantul di antara bumi dan lapisan ionosfer. Jenis ketiga,
gelombang radio bergerak menyusuri permukaan bumi.
Gelombang radio digunakan untuk siaran radio, jaringan
komputer, serta internet. Selain itu, gelombang radio dapat pula
digunakan pada telepon seluler dan pager.
3) Bluetooth
Memasuki era komunikasi, pasti Anda sering mendengar
istilah ”bluetooth”. Istilah ini berhubungan erat dengan salah satu
teknologi yang digunakan telepon seluler serta komputer.
Bluetooth biasa digunakan pada lingkup yang dekat. Teknologi
bluetooth banyak digunakan sebagai sarana pertukaran data
antartelepon seluler. Bluetooth dapat pula digunakan pula pada
laptop, komputer, kamera digital, serta pengontrol video game.
4) Jaringan Gelombang Inframerah
Gelombang inframerah disebut pula infrared. Panjang gelombang
ini berkisar antara 750 nanometer hingga 1 milimeter. Sebagai
catatan, 1 nanometer setara dengan 1 × 10–9 meter.
Gelombang inframerah digunakan dalam bidang militer,
astronomi, dan komunikasi tanpa kabel. Bidang militer menggunakan
gelombang inframerah sebagai penentu sasaran. Dalam bidang
astonomi, gelombang inframerah digunakan untuk memperkirakan
suhu planet dan bintang.

3. Cara Kerja Jaringan Telekomunikasi


Ketika Anda menggunakan komputer, peralatan hiburan, atau telepon,
sebagian sistem dalam peralatan itu berkomunikasi dengan peralatan
elektronik lain. Komunikasi tersebut berlangsung melalui media kabel, sinyal
radio, cahaya inframerah, konektor, dan protokol.

a. Cara Kerja Wireline


Dalam kehidupan modern, komunikasi dapat dilakukan dengan
memanfaatkan jaringan kabel (wireline). Sesuai dengan kebutuhan
masyarakat, sekarang ini terdapat berbagai jenis jaringan kabel, yaitu
LAN, MAN, WAN, dan internet. Bagaimana cara kerja tiap-tiap jenis
wireline tersebut?
1) LAN (Local Area Network)
Local Area Network adalah jaringan yang terdapat dalam
sebuah gedung atau perkantoran. Pada umumnya LAN dimiliki oleh
perusahaan atau organisasi. LAN digunakan untuk menghubungkan
komputer-komputer yang terdapat dalam gedung tersebut.
Komputer-komputer dihubungkan untuk membagi sumber daya
yang terdapat di dalam kantor. Sumber daya yang dimaksud
misalnya printer. LAN memungkinkan beberapa komputer dalam
suatu perusahaan menggunakan satu printer secara bersamasama.
Selain itu, LAN juga memungkinkan komputer-komputer
untuk saling berkomunikasi dan bertukar informasi.
2) MAN (Metropolitan Area Network)
Metropolitan Area Network adalah jaringan LAN dalam versi
lebih besar. MAN digunakan untuk menghubungkan sejumlah
komputer yang terdapat pada beberapa kantor yang berdekatan
letaknya. Misalnya, jaringan MAN yang terhubung pada kantorkantor
pemerintah dalam suatu kota. Hal ini dilakukan untuk
berbagi data antara satu instansi dengan instansi yang lainnya.
MAN mampu menunjang data dan suara bahkan dapat terhubung
dengan jaringan televisi kabel.
3) WAN (Wide Area Network)
Wide Area Network adalah jaringan komputer yang mencakup
area yang sangat luas.WAN dapat menghubungkan komputerkomputer
yang terdapat dalam sebuah negara.
4) Internet
Internet merupakan jaringan komputer yang mencakup seluruh
dunia. Orang yang menggunakan internet berarti terhubung ke
semua komputer di dunia yang terhubung ke internet.
b. Cara Kerja Wireless
Penggunaan kabel sebagai media penghubung antarkomputer dan
alat komunikasi dinilai kurang efektif. Apalagi biaya pembangunan
infrastruktur jaringan tergolong besar. Oleh karena itu, muncul gagasan
untuk mengembangkan teknologi komunikasi dengan menggunakan
media udara. Jaringan komunikasi yang tidak lagi menggunakan kabel
disebut jaringan wireless. Wifi dan Bluetooth merupakan contoh jaringan
wireless yang populer digunakan saat ini. Bagaimana cara kerja kedua
jaringan tersebut?
1) Wifi
Wifi (Wireless Fidelity) yaitu jenis teknologi komunikasi dan
informasi yang bekerja pada jaringan lokal tanpa kabel (Wireless
Local Area Networks). Awalnya wifi digunakan untuk
menghubungkan perangkat nirkabel dan LAN. Jadi, wifi digunakan
untuk membuat jaringan tanpa kabel di perusahaan. Wifi memberi
kebebasan kepada pemakainya untuk bertukar data secara aman
tanpa direpotkan dengan pemasangan kabel network.
Saat ini wifi banyak digunakan untuk mengakses internet. Wifi
memungkinkan seseorang terhubung dengan internet dalam suatu
titik akses (acces point) terdekat. Orang dapat mengakses internet
dengan menggunakan Personal Digital Assistant (PDA) atau
notebook di kafe atau kampus yang memiliki hotspot area.
Ada dua cara menghubungkan antar-PC dengan sistem wifi.
Pertama, sistem infrastruktur dengan menggunakan acces point
yang berfungsi mengatur lalu lintas data. Acces point berfungsi
sebagai pusat transfer data. Access Point (AP) pada WLAN
berfungsi mirip seperti sebuah hub atau switch. Tanpa menggunakan
access point, komputer yang mempunyai wireless adapter hanya
dapat berkomunikasi secara point to point. Artinya, komputer
hanya dapat terhubung dengan satu komputer yang lain.
Secara sederhana, dalam sebuah sistem WLAN, access point
akan mengeluarkan sinyal (code) SSID (Service Set Identification)
dalam radius tertentu. Agar semua komputer yang masih dalam
jangkauan access point dapat terhubung di dalam jaringan wireless
tersebut, masing-masing komputer yang memiliki perangkat wireless
harus mengisi SSID yang sama seperti yang dikeluarkan oleh
access point tersebut. Dengan begitu masing-masing komputer
maupun perangkat akan terhubung dalam suatu jaringan berbasis
wireless.
Tidak hanya SSID yang wajib diisi oleh masing-masing
perangkat. Untuk mencapai keamanan yang lebih tinggi, semua
perangkat wireless sekarang ini juga dilengkapi dengan fitur
keamanan yang harus diisi agar dapat terkoneksi dengan access
point seperti MAC address (Medium Access Control), WEP (Wired
Equivalent Privacy). Tujuan dari pemberian fitur-fitur tambahan ini
agar seleksi koneksi dapat dibatasi sehingga tidak semua orang
dapat dengan mudah masuk ke dalam jaringan.
Kelebihan sistem infrastruktur terletak pada kecepatan transfer
data yang lebih tinggi, wilayah kerja yang lebih luas, serta
keamanan data yang lebih terjamin. Sistem infrastruktur biasa
digunakan untuk hotspot wifi dan perkantoran yang memerlukan
stabilitas dan keamanan data.
Kedua, sistem ad-hoc. Koneksi antarkomputer dilakukan
secara peer to peer. Untuk membangun jaringan wifi secara ad-hoc,
Anda tidak memerlukan access point. Keuntungannya terletak
pada biaya yang lebih murah dan praktis apabila yang terkoneksi
hanya dua atau tiga komputer. Namun apabila komputer yang
terhubung cukup banyak, proses transfer data menjadi lambat.
2) Bluetooth
Bluetooth memerlukan jaringan kecil untuk memindahkan file
yang akan dikirim. Bluetooth menjaga daya transmisi tetap rendah
sehingga penggunaan baterai bisa dihemat. Untuk mengirim sinyal
transmisi, bluetooth hanya memerlukan energi 1 miliwatt saja.
Kelebihan bluetooth terletak pada tidak diperlukannya koneksi
kabel antaralat, tidak mahal, dan otomatis. Bluetooth 1.0 memiliki
kecepatan transfer data sebesar 1 megabita detik (Mbps), sementara
bluetooth 2.0 bisa lebih dari 3 Mbps.
Jaringan bluetooth mentransmisikan data melalui gelombang
radio. Jaringan ini berkomunikasi pada frekuensi 2,45 gigahertz.
Dunia internasional telah menyetujui penggunaan frekuensi ini
untuk keperluan industri, penelitian, dan medis. Sinyal bluetooth
yang hanya 1 miliwatt itu membuatnya tidak saling mengganggu
dengan sistem komunikasi yang lain. Namun daya yang kecil ini
membatasi jangkauan bluetooth yang hanya sekitar 10 meter
persegi.
Bluetooth bisa berkoneksi dengan delapan alat secara
bersamaan. Dengan semua alat ini dalam radius 10 meter, Anda
mungkin berpikir bahwa sinyalnya mungkin akan menumpuk.
Akibatnya mengganggu proses kerja alat-alat itu. Ternyata tidak
demikian. Bluetooth menggunakan sebuah teknik yang dinamakan
harapan penyebaran spektrum frekuensi yang membuat sebuah
alat mentransmisikan data pada frekuensi yang sama dalam waktu
bersamaan. Pada bluetooth, transmiter mengubah frekuensi 1.600
kali setiap detik. Karena setiap bluetooth mentransmisikan sinyal
dengan menggunakan penyebaran spektrum secara otomatis,
maka sangat kecil kemungkinan ada dua transmiter yang
menggunakan frekuensi sama dalam waktu bersamaan. Jika hal
ini terjadi, kemungkinannya alat yang lain hanya mengalami sedikit
gangguan dalam satu detik.
Pada semua jaringan wireless, faktor keamanan harus diperhatikan.
Gelombang radio di udara dapat ditangkap dengan mudah. Jadi, orang
yang mengirimkan informasi rahasia melalui jaringan wireless harus
benar-benar yakin bahwa tidak ada orang/alat yang akan menyadap
sinyalnya.
c. Cara Kerja Satelit
Satelit komunikasi ditempatkan pada orbit setinggi 22.300 mil di
atas ekuator. Penempatan satelit pada orbit ini memungkinkan satelit
berkomunikasi dengan stasiun utama dalam area jangkauannya. Satelit
bergerak dengan kecepatan yang sama dengan kecepatan rotasi bumi.
Hal ini membuat manusia lebih mudah memantau satelit dari bumi.
Penggunaan satelit telah membantu manusia dalam melakukan
pertukaran informasi di seluruh permukaan bumi. Dengan satelit,
industri televisi dapat menyampaikan berita dari tempat kejadian peristiwa
secara langsung. Kamera televisi dihubungkan dengan pemancar di
dalam mobil. Di dalam pemancar tersebut semua gambar dan bunyi
diubah menjadi gelombang radio. Gelombang tersebut dikirim ke satelit
menggunakan parabola yang ada di atap mobil. Proses transmisi dari
stasiun bumi menuju satelit disebut uplink.
Jauh di atas bumi, parabola pada satelit mengumpulkan gelombang
radio. Di dalam satelit, sinyal diperkuat hingga cukup kuat untuk
memberikan gambar yang bagus dan jernih ketika tertangkap kembali
ke bumi. Sekarang satelit mengirimkan sinyal yang telah diperkuat ke
stasiun darat. Dari sini, gambar dapat dikirim ke studio televisi dan
rumah-rumah. Proses inilah yang disebut downlink.
d. Cara Kerja Modem
Untuk dapat berselancar menggunakan internet, Anda memerlukan
modem. Dalam kerjanya, modem melakukan proses modulasi dan
demodulasi terhadap data yang dipancarkan. Modem menerima
rangkaian pulsa biner dan periferal komputer. Kemudian modem
memodulasi karakteristik sinyal analog (level tegangan, frekuensi, atau
fasa) agar dapat disalurkan melalui saluran telepon. Hal yang berbeda
terjadi pada modem pihak penerima. Modem akan melakukan
demodulasi. Sinyal yang diterima akan dipisahkan kembali sehingga
dapat dibaca oleh komputer. Proses inilah yang disebut demodulasi.
Pada awalnya kecepatan modem hanyalah 300 bps (byte per
second). Dewasa ini kecepatan modem sudah mencapai 56 Kbps.
Namun, karena jaringan telepon yang tersedia di Indonesia masih
kurang bagus, kecepatan maksimal modem yang kita gunakan hanya
sekitar 33.6 Kbps saja. Kecepatan upstream merupakan kecepatan
modem yang Anda gunakan untuk menghubungi ISP (internet service
provider). Sebaliknya, kecepatan downstream menggambarkan
kecepatan ISP menghubungi modem Anda

Definisi wireline 

Wireline adalah media transmisi dengan menggunakan kabel sebagai perantara antara
pengirim dan penerima.Wireline biasanya digunakan untuk jaringan dalam jarak dekat seperti
dalam satu kantor atau gedung.Akan tetapi,tidak menutup kemungkinan wireline dapat
digunakan untuk jaringan komunikasi jarak jauh,seperti pada pesawat telep
on dan sambungan Internet. 

Jaringan berkabel terdiri atas beberapa jenis,yaitu: 

1.      LAN(Local Area Network)


Local Area Network adalah jaringan yang terdapat dalam sebuah gedung atau
perkantoran. Umumnya dimiliki oleh perusahaan atau organisasi tertentu. LAN digunakan
untuk menghubungkan komputer-komputer yang terdapat di dalam gedung atau kantor
tersebut. Komputer-komputer dihubungkan untuk membagi sumber daya yang terdapat di
kantor tersebut. 
LAN memungkinkan suatu perusahaan atau pabrik-pabrik dapat menggunakan sumber daya
(resources, misalnya printer) secara bersama-sama. Selain itu LAN juga memungkinkan
komputer-komputer dapat saling berkomunikasi dan saling bertukar informasi. 
Komputer yang terhubung dalam satu LAN umumnya hanya berjarak beberapa kilometer,
bahkan kebanyakan LAN juga digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer yang
terdapat dalam satu gedung. 
2.      MAN (Metropolitan Area Network)
Metropolitan Area Network adalah jaringan LAN dalam versi yang lebih besar. MAN
umumnya digunakan untuk menghubungkan beberapa kantor yang letaknya berdekatan.
Misalnya saja kantor-kantor pemerintah yang terdapat dalam suatu kota,dapat dihubungkan
dengan MAN. Hal ini dibuat untuk tujuan berbagi data antara satu instansi dengan instansi
yang lainnya. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan
jaringan televisi kabel.

3.      WAN (Wide Area Network)


Wide Area Network adalah jaringan komputer yang mencakup area yang sangat luas
dari segi geografis. WAN dapat saja mencakup sebuah negara atau benua.

4.      Internet
Internet merupakan sebuah jaringan komputer yang sangat besar yang dapat
mencakup seluruh dunia. Orang yang terhubung ke Internet berarti terhubung ke semua
komputer yang ada di dunia yang juga terhubung ke Internet. 

KABEL WIRELINE 
         Kabel terpilin 
Kabel ini biasa dipakai sebagai penghubung telepon dengan jalur telepon. Setiap dua
kabel saling dipilin dengan tujuan untuk mengurangi interferensi elektromagnetik terhadap
kabel lain atau dengan sumber eksternal. Kabel ini juga dapat dipakai untuk menghubungkan
komputer dalam suatu jaringan dengan menghubungkannya dengan hub dan switch. 
         Kabel Coaxial 
Kabel ini merupakan kabel yang dibungkus dengan metal yang lunak dan mempunyai
tingkat transmisi yang tinggi jika dibanding kabel terpilin. Akan tetapi harganya relatif lebih
mahal. Kabel ini biasa dipakai untuk menghubungkan peralatan video, jaringan radio, dan
juga untuk jaringan komputer, khususnya ethernet. 
         Kabel Serat Optik 
Kabel ini terbut dari serat – serat optik, yaitu serat – serat yang terbuat dari serabut
kaca (optical fibers) yang sangat tipis sebesar diameter rambut manusia. Kabel ini memiliki
kecepatan transfer data 10 kali lipat kabel coaxial. Kabel ini biasa digunakan untuk transmisi
data digital jarak jauh dengan kecepatan yang lebih tinggi dari jaringan kabel lain atau tanpa
kabel.

MANFAAT JARINGAN KOMPUTER 


1.      Membagi sumber daya 
Jaringan komputer dapat dimanfaatkan sebagai sarana untuk membagi sumber daya
yang ada . Sumber daya tersebut dapat berupa sumber daya yang berupa perlengkapan
komputer seperti printer,maupun sumber daya yang berupa data-data, dengan adanya jaringan
komputer maka sumber daya yang harus disediakan dapat dikurangi. 
2.      Reliabilitas Tinggi 
Jaringan komputer memungkinkan kita untuk mengcopykan data-data ke dua atau tiga
komputer , dengan demikian ,apabila salah satu komputer rusak dan data-data yang disimpan
didalamnya hilang ,kita masih dapat menggunakan data yang disimpan di komputer lain. Hal
ini akan menguntungkan karena kita tidak terganggu meskipun ada komputer yang rusak dan
data-data yang hilang.
3.      Menghemat Uang 
Dengan menggunakan jaringan perusahaan dapat menghemat peralatan yang harus
digunakan misalnya printer . Dengan adanya jaringan komputer, printer dapat dipakai oleh
beberapa orang sehingga perusahaan tidak perlu membeli printer untuk setiap karyawannya ,
dengan demikian, jaringan komputer yang dibangun dapat menghemat biaya yang
dikeluarkan. 
4.      Sebagai sarana komunikasi 
Jaringan komputer dapat dimanfaatkan oleh perusahaan atau organisasi. Memberikan
pengumuman rapat misalnya, pimpinan perusahaan tidak perlu mengirimkan surat kepada
semua staf-stafnya, cukup mengirimkan undangan melaui jaringan komputer yang ada. 

TELEKOMUNIKASI
Definisi dari telekomunikasi adalah mendistribusikan informasi dari satu titik ke titik
lain. Jika kita tambahkan kata “tele” di depan kata “komunikasi” maka pengertiannya
menjadi komunikasi jarak jauh. Dalam hal ini, jauh tidak dijelaskan seberapa jauh jaraknya,
apakah itu sepersekian senti, meter atau bahkan kilo, karena relatif. Semisal dua perangkat
HP yang dihubungkan melalui bluetooth, walaupun jaraknya hanya sepersekian senti atau
meter, itu sudah disebut telekomunikasi.
Untuk telekomunkasi, manusia pada dasarnya memerlukan alat bantu, seperti halnya
pesawat radio, televisi maupun telepon dan lain sebagainya.
Dari segi bentuk, telekomunikasi dibagi menjadi dua bagian; fisik (wired) dan non
fisik (wireless).
WIRED
Pengertian wired dalam bahasa yang simpel ialah pendistribusian informasi melalui
kawat. Wired menggunakan kabel sebagai media penghubung.Singkatnya perangkat tersebut
dapat dilihat dan diraba, makanya dari itu disebut juga telekomunikasi fisik.
Diagram Wired

Yang dibutuhkan untuk merakit jaringan wired:


-Kabel UTP
-Konektor RJ 45
-Tang Network
-Switch (jika lebih dari dua komputer)
-Modem (jika mau konek dengan internet)

Kelebihan Wired

 Relatif murah

Persaingan antar vendor hardware telah menyebabkan sebuah harga sebuah ethernet card
lebih murah dibandingkan Wi-Fi adapter. Sebuah Wi-Fi adapter kelas low end rata-rata dijual
dengan harga US$ 33 s/d 50. Sementara ethernet card dari kelas yang sama dapat diperoleh
dengan harga di bawah US$ 10 belum lagi peralatan lain seperti router, hub, switch, dan
sebagainya. Hampir selalu dapat dipastikan perlatan wireless lebih mahal dibandingkan
dengan peralatan wired LAN.
Dari segi biaya, jelas Wired LAN lebih disukai oleh pengguna komputer dibandingkan
WLAN. Jika anda termasuk dalam golongan yang “sensitif harga” maka mungkin WLAN
bukan pilihan yang tepat.

 Tingkat keamanan relatif tinggi (karena terhubung langsung serta terpantau


hubungannya).
 Performa/Stabilitas jaringan dan bandwith yang lebih tinggi dan lancar

Sebuah ethernet card tradisional menghasilkan kecepatan transfer data hingga 10 Mbps.
Sebuah Fast ethernet menwarkan kecepatah transfer data sepuluh kali lipat ethernet
tradisional. Dari segi kecepatan transfer data atau performa jelas wired LAN lebih unggul
daripada WLAN. Jika anda sering menjalankan aplikasi kelas berat, seperti : streaming video,
CAD/CAM, transfer file musik, sharing file, game 3D, maka wired LAN lebih cocok
dibandingkan dengan WLAN.
Meskipun secara teoritis telah dikembangkan standar baru WLAN dengan kecepatan transfer
data di atas 54 Mbps, namun dalam prakteknya masih banyak kendala yang harus diatasi
untuk mencapai kecepatan transfer data sebesar itu secara penuh.

 Reliabilitas

Reliabilitas menyangkut aspek ketersediaan dan keutuhan informasi. Informasi yang dikirim
harus sampai ke tujuan dengan selamat. Peralatan wired LAN seperti : kabel, hub, switch,
terlah terbukti sangat reliable. Kasus di mana data tidak sampai ke tujuan atau rusak di jalan
pada umumnya hanya disebabkan oleh kabel yang terputus atau kerusakan peralatan oleh
sebab lainnya.
Gelombang radio yang digunakan WLAN masih harus dibuktikan sampai sejauh mana
bersifat reliable. Beberapa kasus gangguan cuaca, kilat, tembok penghalang, interferensi
gelombang radio oleh peralatan lain, dan sebagainya ternyata dapat memepengaruhi
informasi yang dikirim. Vendor WLAN saat ini terus berusaha mengatasi kendala tersebut.
Jika reliabilitas merupakan pertimbangan utama maka wired LAN tampaknya lebih cocok
untuk anda dibandingkan WLAN.
Kekurangan Wired

 Instalasi yang kurang terencana bisa terlihat jorok/acak – acakan.

Karena wired LAN menggunakan kabel dalam medianya maka diperlukan perencanaan dan
pengaturan yang lebih dibandingkan dengan WLAN karena WLAN menggunakan
gelombang radio jadi tidak terlihat media penghubungnya. Jangan sampai kabel – kabel
tersebut menjadi kurang teratur dan dapat merusak keindahan atapun keteraturan dari ruangan
tersebut.

 Kurang fleksibel jika ada ekspansi.


 Mobilitas yang kurang
 Wired lan harus di tempatkan di tempat yang aman
 Security pada wired lan akan hilang pada saat kabel jaringan di potong atau ditap.
Jenis-jenis kabel untuk mengakses internet beserta fungsinya

     Kabel
Media transmisi dapat diklasifikasikan menjadi dua kategori, yaitu terarah (guieded/wireline)
atau menggunakan kabel atau tidak terarah (unguided/wireless) atau nirkabel.Media
Transmisi terarah merupakan gelombang elektromagnetik yang di pandu sepanjang fisik,
misalnya: Kabel UTP, Kabel Coaxial dan Kabel Fiber Optik. Sedangkan Media Transmisi
elektromagnetik tanpa di pandu, misalnya perambatan melalui udara, ruang hampa dan air
laut. Jenis-jenis Kabel Jaringan yaitu:

a)      Kabel STP (Shielded Twisted Pair)


Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) adalah jenis kabel yang sering digunakandalam
membangun LAN. Karena UTP STP dapat digunakan untuk berbagai arsitektur jaringan.
Nama twisted pair berasal dari fakta bahwa ia terdiri dari kabel tembaga yagn dililit
berpasangan. Tujuan pelilitan tersebut adalah untuk emngurangi kelemahan kabel terhadap
elektris baik yang berasal dari dalam kabel (pair to pair coupling atau crosstalk) atau dari luar
kabel ( interferensi elektormagnetik – EMI, dan interferensi frekuensi frekuensi radio – RFI)
EMI merupakan suatu keadaan yang terjadi dalam lingkungan dimana perangkat seperti lift,
mesin-mesin dan lainnya yagn menggunakan arus listrik tinggi yang dapat menginterferensi
kabel. Crosstalk merupakan suatu keadaan dimana sinyal pada satu pasang kabel
mengganggu sinyal pada kabel lainnya.

TIA/EIA 568 a standart menetapkan lima category spesifikasi pada kabel jenis UTP dan
fungsinya, seperti pada table dibawah ini :
Kategori Aplikasi/Fungsi
Category 1 Dipakai untuk komunikasi suara dan digunakan untuk kabel
(CAT1) telepon di rumah – rumah
Category 2 Terdiri atas 4 pasang kabel twisted pair dan dapat digunakan
(CAT2) untuk komunikasi data sampai kecepatan 4 Mbps.
Category 3 Digunakan untuk transmisi data dengan kecepatan sampai
(CAT3) 10Mbps dan digunakan untuk Ethernet dan Token Ring
Category 4 Sama dengan category 3, tetapi dengan kecepatan transmsi
(CAT4) sampai 16 Mbps
Category 5 Daapt digunakan pada kecepatan transmisi sampai 100 Mbps
(CAT5)
a)      Coaxial (thicknet)
Kabel koasial terdiri atas konduktur silindris melingkar yang mengelilingi sebuah kabel
tembaga inti yang konduktif. Kabel koaksial dapat di gunakan tanpa banyak membutuhkan
bantuan repeater sebagai penguat untuk komunikasi jarak jauh. Kabel koaksial memiliki
ukuran beragam. Diameter yang besar memilik transmisi panjang dan menolak noise. 

Kabel Coaxial ini berfungsi untuk menghubungkan jaringan  LAN karena memiliki bandwith
yang lebar, sehingga dapat Anda gunakan untuk komunikasi broadband (multiple channel).
Contoh kabel koaksial dalam kehidupan sehari-hari yaitu: kabel tv, thin10Base5 yang
biasanya digunakan untuk kabel backbone pada instalasi jaringan antar gedung.
Kabel koaksial mempunyai beberapa karakteristik, yaitu :
a.       Kecepatan dan keluaran 10 – 100 MBps
b.      Biaya Rata-rata per node murah
c.       Media dan ukuran konektor medium
d.      Panjang kabel maksimal yang di izinkan yaitu 500 meter (medium)

Jaringan dengan menggunakan kabel koaksial merupakan jaringan dengan biaya rendah,
tetapi jangkauannya sangat terbatas dan keandalannya juga sangat terbatas. Kabel koaksial
pada umumnya digunakan pada topologi bus dan ring.

c)      Serat Optic
Jenis kabel fiber optic merupakan kabel jaringan yang jarang digunakan pada instalasi
jaringan tingkat menengah ke bawah. Pada umumnya, kabel jenis ini digunakan pada instalasi
jaringan yang besar dan pada perusahaan multinasional serta digunakan untuk antar lantai
atau antar gedung.
Kabel fiber optic merupakan media networking medium yang digunakan utk transmisi-
transmisi modulasi. Fiber Optic harganya lebih mahal di bandingkan media lain.
Beberapa keuntungan menggunakan kabel fiber optic , yaitu :
a.       Kecepatan jaringan fiber optic beroperasi pada kecepatan tinggi.
b.      Bandwith, Fiber optic mampu membawa paket-paket dengan kapasitas besar.
c.       Distance yaitu sinyal-sinyal dapat di transmisikan lebih jauh tanpa memerlukan perlakuan
“refresh” atau “diperkuat”
d.      Kabel-kabel fiber optic membutuhkan biaya alternatif mahal
         
Fiber Optic mempunyai beberapa karakteristik, yaitu:
a.       Kecepatan dan keluaran 100+ Mbps
b.      Biaya rata-rata pernode cukup mahal
c.       Media dan ukuran konektor kecil
d.      Panjang kabel maksimal yang diizinkan yaitu 2 km (panjang)

Cara membuat jaringan komputer dengan menggunakan kabel.

 Menyiapkan komputer-komputer yang akan digunakan sebagai workstation


 Membuat kabel jaringan. Dalam membuat kabel jaringan yang harus diperhatikan yaitu saat
memasukan bagian kabel ke dalam konektor. Karena seringkali terdapat bagian kabel yang
tidak tertata dengan rapi dan kabel tersebut tidak terkrimping dengan benar sehingga
meyebabkan tidak terkoneksi antar komputer.
 Memasang kartu jaringan dari SMC. jangan lupa untuk memeriksa apakah kartu jaringan kita
telah terpasang pada komputer. Untuk melihatnya anda dapat membuka jendela device
manager, jangan lupa pula untuk menginstal driver kartu jaringannya.
 Setelah langkah di atas dilakukan maka hubungkan seluruh komputer dengan menggunakan
switch.
 Langkah selanjutnya yaitu menginstalasi software jaringan yang dapat dilakukan sebagai
berikut :
a.       Membuat IP addres 
Untuk keefektipan sebaiknya hanya menggunakan satu IP Address saja, IP ini yang
selanjutnya akan digunakan di Internet. Kemudian mengtur IP Address unuk komputer
clien. Pada bagian my network place klik kanan dan pilih properties. Kemudian klik kanan
pada pilih gambar komputer yang akan di konfiguraasi dan klik properties. Terlebih dahulu
kita harus menginstal ip address dengan cara pilih internet protokol lalu klik instal, pilih add
lalu klik OK. Untuk menyeting ukuran IP pilih dan klik properties, pilih use folowing IP
addres kemudian isi IP Addressny
Contoh penggisian :
IP : 192.168.0.2
Subnet Mask : 255.255.255.0
Karena IP addres bersifat Unik maka ukuran 2 pada IP di atas hanya di gunakan untuk satu
komputer. Untuk komputer selanjutnya dapat digunakan angka 3,4,5, dan seterusnya.

b.      Membuat workgrup


Klik kanan my komputer, pilih komputer name. isi bagian computer name, full komputer
name, dan bagian workgoup. 
c.       Menyeting untuk sharing data 
Terlebih dahulu kita harus menyeting sharing klik kanan my netwok place pilih properties.
klik kanan area connectiaon pilih properties, instal file shareing microsoft network, pilih tipe
sharing yang anda kehendaki 
d.      Membuat folder sharing
Pilih my computer, untuk contoh pada drive C pilih folder yang akan di share, klik kanan
pada folder itu, pilih share and security. pada pilihan sharing , centang share this folder on the
network.
Jika anda menginginkan agar computer clien anda dapat merubah isi file maka centang juga
allow network user to change this file jangan lupa memberi nama share file. pada pilihan
sharing , centang share this folder on the network jika anda menginginkan agar computer
clien anda dapat merubah isi file maka centang juga allow network user to change this file
jangan lupa memberi nama share file. Untuk memebuktikan pilih my network plce pilih
explor.

Peralatan Yang Dibutuhkan Untuk Membangun Jaringan Wireless Berserta Fungsinya


1. Antena Grid
Fungsi Antena Grid :
Untuk memperkuat & mengarahkan sinyal wireless untuk melakukan konesi point to point
atau point to multipoint
Koneksi point to point adalah koneksi jaringan dengan metode pengalihan data diantara dua
simpul yang berlainan tanpa perantara atau penghalang. Dan kedudukan dua simpul tersebut
setingkat/sejajar.
Contoh : koneksi dari ISP (Internet Service Provider) harus masuk langsung ke satu
komputer, router atau gateway. 
Sedangkan Koneksi point to multipoint adalah koneksi jaringan dengan metode pengiriman /
penerimaan data dari satu simpul kebanyak simpul. 
Contoh : koneksi dari ISP masuk dulu ke hub/switch lalu didistribusikan kebeberapa
komputer.

2. Hub/Switch
Fungsi Hub/Switch :
Untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel

3. Kabel Pigtail
Fungsi Kabel Pigtail :
Untuk menghubungkan antena grid dengan access point

4. Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)


Fungsi Kabel UTP :
Untuk menghubungkan radio senao dengan komputer

5. Access Point

Fungsi Access Point :


Untuk mempancarkan koneksi data/internet melalui gelombang radio

6. NIC (Network Interface Card)


Fungsi NIC :
Untuk Sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer

7. PC (Personal Computer)
Fungsi PC :
Untuk sebagai Server atau Client dalam Sebuah Jaringan

Teknologi Wireless dan WireLine


November 8, 2011 ~ wasis79

Rate This

Teknologi akses dapat dibedakan menjadi 2, yaitu; teknologi berbasis wireline dan teknologi


berbasis wireless. Teknologi wireline diawali dari PSTN kemudian berkembang lagi ke ISDN lalu
sekarang sedang menuju DSL sebagai antisipasi komunikasi broadband. Teknologi wireless
berevolusi dari generasi pertama (1G) yang berjalan secara analog, ke generasi kedua (2G) yang
berkembang menjadi digital sistem yang terkenal dengan Global System for Mobile Communication
(GSM) kemudian berkembang lagi ke GPRS. Perkembanganya tidak hanya sampai di situ saja,
teknologi 3G yang dikenal sebagai Universal Mobile Telecomunication (UMTS) System, lalu ke High
Speed Downlink Packet Access (HSDPA) dan 3GGPLong-term Evolution (LTE). Pada GSMteknologinya
masih berbasis TDMA yang masih narrow-band, maka pada teknologi 3G dan penerusnya yang
berbasis Wideband Code Division Multiple Access (WCDMA) yang mempunyai latar belakang
jaringan broadband.

Teknologi akses untuk data, juga berkembang di awali dari Wireless Fidelity (Wi-Fi) dengan
jangkauan terbatas yang dkenal dengan WLAN, dan teknologi Broadband Wireless Access
(BWA) terkini adalahWordwideInterobility for Microwave Access (WiMAX) yang memiliki
jangkauan luas dan kapasitas besar. WiMAX adalah teknologi broadband yang sangat
menjanjikan di masa yang akan datang. Wi-Fiberdasar pada standar IEEE 802.11,
sedangkan WiMAX berdasar pada standar IEEE 802.16. Lagipula perkembangan internet
juga mengalami kemajuan yang pesat yang semula hanya layanan e-mail, web, dan FTP. Kini
sudah menjangkau layanan multimedia yang memanjakan user, baik berupa layanan chatting,
aplication web based, confrence, portal, e-learning, video streaming, IPTVdan VoIP. Dan itu
akan berkembang secara simultan mengikuti perkembangan jaman.
Advertisements

REPORT THIS AD

Sistem telepon wireline atau yang dikenal juga dengan sebutan PSTN (Public Switch
Telephone Network) atau yang di Indonesia sering juga disebut telepon kabel jelas berbeda
dengan system telepon wireless atau yang disebut juga system seluler. Tapi, seperti apakah
perbedaan kedua system ini? Apakah bedanya cuma karena yang satu pake kabel dan yang
satu tidak? Mungkin uraian sederhana dibawah ini dapat sedikit memberi gambaran tentang
perbanding kedua system telepon ini.

Wireline
System telepon wireline perkembang jauh sebelum orang mengenal system telepon wireless,
yaitu pada sekitar tahun 1870-an. System ini disebut wireline karena kable digunakan sebagai
media tranmisi yang menghubungkan pesawat telepon pelanggan dengan perangkat di
jarinagan telepon milik operator. Gambar di bawah ini menunjukan arsitektur jaringan
telepon wireline secara umum.

Gambar 1 : Jaringan Sistem WireLine

Dari gambar di atas dapat dilihat bahwa pesawat telepon pelanggan di rumah-rumah
dihubungkan dengan sentral telepon (switching unit) dengan menggunakan media kabel.
Secara umum komponen jaringan yang digunakan dalam sebuah jaringan telepon wireline
adalah :

 Sentral Telepon (switching unit) : adalah perangkat yang berfungsi untuk melakukan proses
pembangunan hubungan antar pelanggan. Sentral telepon juga melakukan tugas pencatatan
data billing pelanggan.
 MDF (Main Distribution Frame) : adalah sebuah tempat terminasi kabel yang
menghubungkan kabel saluran pelanggan dari sentral telepon dan jaringan kable yang
menuju ke terminal pelanggan. Bila sebuah sentral telepon memiliki 1000 pelanggan, maka
pada MDF-nya akan terdapat 1000 pasang kabel tembaga yang terpasang pada slot MDF-
nya, dimana setiap pasang kabel tembaga ini akan mewakili satu nomor pelanggan. Dan
1000 pasang kabel yeng terpasang di slot MDF ini akan di-cross coneect dengan 1000 pasang
kable lain yang berasal dari saluran pelanggan yang menuju ke pesawat terminal pelanggan.
Jadi bila seorang pelanggan ingin agar nomor teleponnya diganti dengan nomor lain, maka
proses perubahan nomor ini dapat dengan mudah dilakukan dengan merubah koneksi
saluran pelanggan di MDF-nya. MDF bisanya diletakan pada satu gedung yang sama dengan
sentral teleponnya (berdekatand engansentral telepon).
 RK (Rumah Kabel) : juga merupakan sebuah perangkat cross connect saluran pelanggan,
hanya saja ukurannya lebih kecil. Jadi dari MDF, kable saluran pelanggan akan dibagi-bagi
dalam kelompok yang lebih kecil dan masing-masing kelompok kabel akan didistrubikan ke
beberapa RK. Dan dari RK, kable saluran pelanggan ini akan dibagi-bagi lagi ke dalam jumlah
yang lebih kecil dan terhubung ke beberapa IDF. Bentuk phisik RK adalah sebuah kotak
(biasanya berwarna putih) dan banyak kita temui dipinggir-pinggir jalan.
 IDF (Intermediate Distribution Frame) : juga merupakan sebuah perangkat cross connect
kabel saluran pelanggan, dengan ukuran yang lebih kecil dari MDF dan RK. Secara phisik, IDF
berbentuk kotak-kotak (biasanya warna hitam) yang terpasang pada tiang-tiang telepon.
 TB (Terminal Box) : juga merupakan cross connect kabel saluran pelanggan yang
menghubungkan antara kabel saluran pelanggan di dalam rumah dengan yang diluar rumah.
Secara phisik, TB berbentuk kotak yang terpasang di rumah-rumah pelanggan.
 Pesawat telepon pelanggan : perangkat yang berfungsi sebagai transceiver (pengirim dan
penerima) sinyal suara. Pesawat pelanggan juga dilengkapi dengan bell dan keypad DTMF
yang berfungsi untuk mendial nomor pelanggan.
Wireless
System telepon wireless mulai berkembang sekitar tahun 1970-an. Sistem telepon wireless
berkembang karena adanya tuntutan kebutuhan dari pengguna untuk dapat tetap melakukan
pembicaraan telepon walaupun mereka sedang dalam perjalanan ataupun sedang tidak ada di
rumah. Dalam perkembangannya, teknologi wireless berkembang sangat cepat, dari mulai teknologi
generasi pertama (1G) seperti AMPS, kemudian berkembang ke teknologi generasi kedua (2G)
seperti GSM dan CDMA, kemudian berkembang ke teknologi generasi ketiga (3G) seperti UMTS.
Semua perkembangan teknologi wireless ini dicapai dalam waktu yang relative cepat. Gambar di
bawah ini menunjukan arsitektur jaringan sebuah system telepon wireless, dalam hal ini
dicontohkan jaringan system GSM.

Gambar 2 : Ilustrasi jaringan sistem wireless

Secara umum, arsitektur jaringan system telepon wireless baik itu system 1G, 2G, maupun
3G, terdiri dari 3 kelompok network element, yaitu Mobile Susbcriber atau perangkat
pelanggan, network eleemnt radio, dan network element core .

 Perangkat Pelanggan : adalah element jaringan system wireless yang terdapat di sisi
pelanggan. Dalam system GSM perangkat pelanggan disebut dengan MS (Mbobile
Subscriber) dan dalam system 3G disebut dengan UE (User Equipment). Ciri khas perangkat
pelangganpada system wireless ialah ia bersifat protable (dapat dibawa kemana-mana) dan
dilengkapi dengan kartu pelanggan (sim card) sebagai kartu identitas pelanggan. Sedangkan
fungsinya relatif sama dengan perangkat pelanggan pada system wireline (fungsi tranceiver
sinyal informasi berupa suara/multimedia dan dilengkapi dengan bell dan keypad DTMF.
 Network Element Radio : adalah element jaringan yang menghubungkan perangkat
pelanggan dengan network element core yang merupakan network element utama system.
Fungsi utama network element radio adalah melakukan fungsi-fungsi mobile management,
yaitu melayani dan mensupport pelanggan-pelanggan yang selalu bergerak agar tetap dapat
terhubung dengan system jaringan. Fugsi lainnya ialah melakukan fungsi-fungsi radio
resource management yaitu mengatur kebutuhan resource di sisi radio akses network yang
bertujuan agar setiap permintaan hubungan dari pelanggan dapat dilayani.
 Network element core : adalah perangkat-perangkat yang melakukan fungsi-fungsi
penyambungan hubungan (switching dan routing). Dalam perkembangannya, network
element core akan dilengkapi dengan network element – network element VAS (Value
Added Service) yang fungsinya untuk mensupport sebuah hubungan dalam rangka
diversivikasi service, seperti SMSC (untuk SMS), MMSC (untuk MMS), IVR (untuk voice
recording), IN (untuk billing online dan service-service IN lain seperti televoting, VPN, dll),
network element RBT (untuk service Ring Back Tone), dll.
Wireline vs Wireless

Gambar 3 : Perbandingan perangkat switching


wireline dengan wireless

Tabel di bawah ini memperlihatkan beberapa perbedaan antara system telepon wireline dan
wireless.

Wireline Wireless

Perangkat Pelanggan Tidak dilengkapi dengan SIM card. Dilengkapi dengan smard chip yang
Proces pergantian nomor berfungsi sebagai SIM (Subscriber
identitas pelanggan dilakukan Identity Module) card yang
dengan merubah merupakan kartu identitas
terminasi saluran kabel yang pelanggan. Dengan SIM card,
terhubung dengan pesawat proces pergantian nomor
pelanggan di rumah, hal ini dapat pelanggan dapat dilakukan dengan
dilakukan dari titik-titik cross lebih mudah, yaitu dengan hanya
connect saluran kabel seperti di mengganti SIM card yang
IDF, RK, ataupun MDF. digunakan pelanggan.

Perangkat pelanggan Perangkat pelanggan dihubungkan


dihubungkan ke system jaringan ke system jaringan wireless dengan
wireline dengan menggunakan menggunakan gelombang
kabel (saluran phisik), sehingga elektromagnetik (saluran non-
tidak dapat dibawa-kemana- phisik) sehingga dapat dibawa
mana. bepergian (mobile).

Secara umum fungsi perangkat pelanggan di kedua system SAMA,


perkembangan teknologi memungkinkan perangkat pelanggan di
kedua system ini untuk melakukan fungsi yang sama seperti untuk
melakukan hubungan voice, data, ataupun multimedia.

Network Element Jaringan Pelanggan dihubungkan ke Ciri khasnya ialah digunakannya


network element core engan network element radio akses yang
menggunakan saluran kabel. fungsinya untuk menghubungkan
Network element yang ada di pelanggan yang terus bergerak
antara pelanggan dan network (berpindah-pindah tempat) dengan
element core adalah network network element core. Dalam hal
element yang fungsinya sebagai ini pelangganakan dihubungkan ke
tempat cross connect saluran system jaringan dengan
kabel pelanggan yang fungsinya menggunakna media transmisi
relative lebih sederhana. gelombang elektromagnetik. Jadi
tidak menggunakan kabel seperti
pada system wireline.

Untuk perangkat switching, secara umum fungsi perangkat switching


(network element core) kedua system ini sama. Artinya perangkat
switching di system wireline sebenarnya bisa dipakai juga sebagai
perangkat switching dis sytem wireless. Tapi ada suatu perubahan
yang harus dilakukan yang terkait dengan perubahan sifat pelangan
(subscriber) yang tadinya tidak bergerak (tetap) menjadi terus
bergerak dan berpindah-pindah tempat. (Lihat Gambar 3 di atas)

Untuk network element lain yang digolongkan dalam network


element VAS, pada umumnya sama, network element ini pada
dasarnya berfungsi untuk mensupport service-service yang diberikan
ke pelanggan. Dan network element ini dapat digunakan baik di
system wireless maupun system wireline.

Service Dengan kemajuan teknologi seperti sekarang ini, pada dasarnya


semua services yang ada di system wireline dapat diimplementasikan
juga pada system wireless, baik itu service-service voice, data,
maupun multimedia. Hanya saja, ada beberapa service yang hanya
ada pada system wireless, seperti service-service LBS (Location base
Service). Hal ini karena service ini merupakan service yang
memanfaa’tkan nilai dari informasi lokasi pelanggan wireless yang
berubah-ubah.

Tingkat Keamanan Pembicaraan pelanggan sangat Relatif lebih aman.Ada proces


mudah untuk disadap, hal ini authentikasi yang akan melakukan
karena media kabel yang proces filtering yang menentukan
digunakan. Hanya dengan pelanggan yang boleh terhubung
memparalel perangkat lain ke dengan system jaringan dan boleh
saluran kabel pelanggan, melakukan call.
seseorang sudah dapat
mendengarkan semua isi Ada proces encrypsi yang akan
pembicaraan pelanggan. melakukan proces penyandian
terhadap informasi yang
dikirim/diterima oleh perangkat
pelanggan. Sehingga isi
pembicaraan pelanggan tidak
mudah disadap.
1.      Resume Circuit Switching
Jaringan circuit switching adalah jaringan yang mengalokasikan sebuah sirkuit (atau kanal)
yang dedicated di antara nodes dan terminal untuk digunakan pengguna untuk
berkomunikasi. Sirkuit yang dedicated tidak dapat digunakan oleh penelepon lain sampai
sirkuit itu dilepaskan, dan koneksi baru bisa disusun. Bahkan jika tidak ada komunikasi
berlangsung pada sebuah sirkuit yang dedicated, kanal tersebut tetap tidak dapat digunakan
oleh pengguna lain. Kanal yang dapat dipakai untuk hubungan telepon baru disebut sebagai
kanal yang idle.
Untuk call setup dan pengendalian (dan keperluan administratif lainnya) dapat
digunakan sebuah kanal pensinyalan yang dedicated dari node terakhir ke jaringan. ISDN
adalah salah satu layanan yang menggunakan sebuah kanal pensinyalan terpisah. Plain Old
Telephone Service (POTS) tidak memakai pendekatan ini.
Jaringan circuit switching digunakan untuk menghubungkan pasangan terminal dengan cara
menyediakan sirkuit atau kanal yang tersendiri dan terus menerus selama hubungan
berlangsung :

 Sirkuit yang ‘holded’ tidak dapat dipakai oleh yang lain


 Jumlah sirkuit / kanal lebih kecil dibandingkan kapasitas
Jaringan circuit switching, kinerjanya tergantiung pada loss bukan pada delay (tetapi pada
digital switching juga menimbulkan delay).
Tiga fase yang terdapat dalam circuit switching, yaitu;

1. Pembentukan hubungan
2. Transfer data
3. Pembubaran (terminasi) hubungan
Jaringan circuit switching digunakan untuk hubungan yang bersifat :

 Real time-spech (contoh : telepon)


 Real time-data very high bit transmitted
Contoh :

 Jaringan Telepon
 ISDN (Integrated Services Digital Networks)
Dalam sistem ini pengirim yaitu rangkaian masukan disambungkan ke penerima atau
rangkaian keluaran selama pengalihan informasi. Untuk tiap hubungan diperlukan satu
rangkaian. Bilamana pihak yang dituju sibuk ataupun tidak berada dalam keadaan siap
menerima informasi hubungan tidak dapat dilaksanakan atau gagal. Informasi yang hendak
dikirmkan dapat hilang. Jaringan telepon menggunakan cara ini.
Untuk transmisi data, komunikasi biasanya dilakukan dengan cara melalui transmisi data dari
sumber ke tujuan melalui simpul-simpul jaringan switching perantara. Simpul switching
bertujuan menyediakan fasilitas switching yang akan memindah data dari simpul ke simpul
sampai mencapai tujuan.
Ujung perangkat yang ingin melakukan komunikasi disebut station. Station bisa berupa
komputer, terminal, telepon, atau perangkat komunikasi lainnya. Sedangkan perangkat yang
tujuannya menyediakan komunikasi disebut simpul. Simpul-simpul saling dihubungkan
melalui jalur transmisi. Masing-masing station terhubung ke sebuah simpul, dan kumpulan
simpul-simpul itulah yang disebut sebagai jaringan komunikasi.
Simpul yang hanya terhubung dengan simpul lain, tugasnya hanya untuk switching data
secara internal (ke jaringan). Sedangkan yang terhubung ke satu station atau lebih, fungsinya
selain menerima data juga sekaligus mengirimkannya ke station yang terhubung.
Jalur simpul-simpul biasanya dimultiplexingkan, baik dengan menggunakan Frequency
Division Multiplexing (FDM) maupun Time Division Multiplexing (TDM).
Tidak ada saluran langsung diantara sepasang simpul. Sehingga diharapkan selalu memiliki
lebih dari 1 jalur disepanjang jaringan untuk tiap pasangan station untuk mempertahankan
reliabilitas jaringan.

Routing dalam Circuit Switched


Efisiensi jaringan diperoleh dengan cara meminimisasi switching dan kapasitas transmisi

Keterangan:

 Pelanggan : a, b, c, d
 Local loop : link antara pelanggan dan jaringan. Hampir semuanya menggunakan
twisted pair. Panjangnya antara beberapa kilometer dan beberapa puluh kilometer.
 Exchanges : switching lokal dalam sebuah jaringan.
 Switching Lokal mendukung pelanggan-pelanggan yang dikenal dengan nama end
office yang biasanya dapat mendukung beribu-ribu pelanggan dalam local area.
 Trunks : cabang-cabang antara exchanges. Trunks membawa multiple voice-
frequency dengan menggunakan FDM (Frequency Division Multiplex) atau
synchronous TDM (Time Division Multiplex).

Jalur komunikasi A – D terbentuk melalui routing yang terbaik dan akan tetap selama
komunikasi berlangsung/belum diputus oleh salah satu pihak.
Keuntungan Teknik Switching

1. Sekali koneksi terjadi:


–         Jaringan transparan (seolah hanya koneksi langsung antar stations)
–         Fixed data rate tanpa adanya delay

2. Sangat baik untuk komunikasi real time


Kelemahan Teknik Switching
–         Selama koneksi berlangsung, time slot akan selalu diduduki walaupun tidak ada data
yang dikirim
–         Delay sebelum terbentuknya hubungan (call set up delay)
Cara kerja :
Sebelum koneksi berjalan, akan di bentuk jalur virtual (virtual circuit). Virtual Circuit
switching adalah teknologi packet Switching yang dapat “mengimplementasi” teknologi
circuit switching “tradisional”. Dalam penerapan jalur virtual terdapat 2 node yang dibuat
yaitu node penerima dan node pengirim.
Terdapat 3 Komunikasi antara penerima dan pengirim melibatkan 3 Fase yaitu:
1. Circuit Establishment
Membuat sebuah jalur virtual yang digunakan untuk dilalui paket data. Kemudian terjadi
komunikasi antara node pengirim dan node penerima, lalu node penerima mengirim sinyal
pemberitahuan bahwa data yang dikirim siap diterima.
2.      Data Transfer
Pada Fase ini data akan dipecah-pecah dan dikirim melalui jalur yang telah ditentukan dalam
fase pertama.
3. Circuit Termination
Apabila data sudah dikirim, node pengirim mengirimkan sinyal kepada node penerima untuk
mengkahiri koneksi yang berarti data yang dikirim tadi sudah diterima node penerima.
2.Soal Multiple Choice
1.      Circuit Switching memiliki kelebihan sebutkan 3 kelebihan circuit switching
a.      Jaringan transparan (seolah hanya koneksi langsung antar stations)
b.      Penuh delay didalam jaringan
c.       Sulit di control aktivitas jaringannya
d.      Fixed data rate tanpa adanya delay
e.       Sangat baik untuk komunikasi real time

2.      Sebutkan 2 ciri – ciri circuit switching


a.      Dedicated and fixed link
b.      Mahal dan jarang digunakan
c.       Jalur sulir ditemukan
d.      Bersifat connection oriented ( bergantung pada koneksi )
e.       Kabel terlalu panjang

3.       Terdapat 3 Komunikasi antara penerima dan pengirim melibatkan 3 Fase yaitu
a.      Connection Helping
b.      Lost circuit Transfer
c.       Circuit Establishment
d.      Data Transfer
e.       Circuit Termination

4.       Suatu system pasti ada kelemahannya,sebutkan 2 kelemahan dari Circuit Switching
a.      Selama koneksi berlangsung, time slot akan selalu diduduki walaupun tidak ada data yang
dikirim
b.      Rentan terhadap cuaca panas
c.       Komunikasi real time sangat baik disini
d.      Delay sebelum terbentuknya hubungan (call set up delay)
e.       Jaringannya seolah langsug tanpa perantara station

5.      Sistem dibuat untuk diimplementasikan, sebutkan 2 implementasi dari circuit switching ini
a.      PSTN atau telpon umum
b.      Televisi
c.       Radio
d.      Walkie talkie
e.       ISDN
4.      Implementasi Circuit Switching
Contoh Circuit Switching :
v  Jaringan Telepon Umum

           
Di dalam materi dari IT-TELKOM dijelaskan bahwa terdapat 3 fase dalam circuit
switching, antara lain :
a)      Circuit Establishment
a.       Point to Point dari terminal ke terminal melalui simpul switching
b.      Internal switching dan multiplexing antar simpul switching
b)      Signal Transfer (mengirimakan data berbentuk suara analog, suara digital dan data biner)
c)      Circuit Disconnect

Contoh mudah penerapan circuit switching adalah sambungan telepon umum. Pada
saat berkomunikasi melalui telepon, hubungan antar masing-masing telepon tetap terjaga,
tidak ada telepon lain yang menyela sehingga seolah-olah antar telepon saling tersambung
tanpa melalui simpul switching.

PSTN
Adalah jaringan telpon Switched public yang merupakan komunikasi WAN yang kuno dan
banyak dipakai diseluruh dunia. PSTN adalah teknologi WAN yang menggunakan jaringan
Circuit Switched yang berbasis dial-up atau leased line (selalu ON) menggunakan line telpon
dimana data dari digital pada sisi komputer dikonversikan ke analog menggunakan modem,
dan data berjalan dengan kecepatan terbatas sampai 56 kbps saja.
ISDN
Integrated Services Digital Network adalah suatu sistem telekomunikasi di mana layanan
antara data, suara, dan gambar diintegrasikan ke dalam suatu jaringan, yang menyediakan
konektivitas digital ujung ke ujung untuk menunjang suatu ruang lingkup pelayanan yang
luas. ISDN adalah salah satu layanan yang menggunakan sebuah kanal pensinyalan terpisah.

Apa itu switching?

Di dunia modern, kita terhubung dengan semua orang, baik melalui internet atau sambungan
telepon. Dalam jaringan besar ini, ketika panggilan telepon dibuat, atau ketika kita
mengakses beberapa situs web, data ditransfer dari satu jaringan ke jaringan lain. 

Bahkan untuk mengakses halaman web sederhana, banyak komputer (server) diakses untuk
memberi Anda data yang diinginkan yang Anda cari. Apakah Anda berada di dalam jaringan
tertutup atau di segmen jaringan yang besar, Switching adalah mekanisme paling penting
yang bertukar informasi antara jaringan yang berbeda atau komputer yang berbeda. 

Switching adalah cara yang mengarahkan data atau informasi digital apa pun ke jaringan
Anda hingga titik akhir.

Jenis data yang berbeda menggunakan jenis teknik switching yang berbeda yang memiliki
kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Ada tiga jenis teknik switching yang tersedia:
Circuit Switching, Packet Switching dan Message Switching. Circuit dan Packet Switching
adalah yang paling populer di antara ketiganya.

Circuit Switching

Circuit Switching adalah metode Switching di mana jalur ujung ke ujung dibuat antara dua
stasiun dalam jaringan sebelum memulai transfer data, kalian bisa baca Konsep Perdagangan
Dunia Maya dan Aspek Hukumnya
Circuit Switching memiliki tiga fase: Pembentukan Circuit, Mentransfer data dan
memutuskan Circuit.

Metode sakelar Circuit memiliki kecepatan data tetap dan keduanya  perlu beroperasi pada
kecepatan tetap ini. Circuit Switchingadalah metode komunikasi data yang paling sederhana
di mana koneksi fisik khusus dibuat antara dua pengirim dan penerima individual. Untuk
membuat koneksi khusus ini, sekumpulan sakelar dihubungkan dengan tautan fisik.

Pada gambar di bawah ini, tiga komputer di sisi kiri terhubung dengan tiga PC desktop di sisi
kanan dengan tautan fisik, tergantung pada empat pengalih Circuit. Jika switching Circuit
tidak digunakan, mereka harus dihubungkan dengan koneksi point-to-point, di mana
diperlukan banyak jalur khusus, yang tidak hanya akan meningkatkan biaya koneksi tetapi
juga meningkatkan kompleksitas sistem.

Keputusan perutean, dalam kasus sakelar Circuit, dibuat ketika jalur perutean sedang dibuat
di jaringan. Setelah jalur perutean khusus dibuat, data terus dikirim ke tujuan penerima.
Koneksi dipertahankan hingga akhir percakapan.

Tiga Fase dalam Komunikasi Circuit Switching

Komunikasi awal sampai akhir dalam Circuit Switching dilakukan menggunakan formasi-

Selama fase Setup, di jaringan circuit switching, jalur perutean atau koneksi khusus dibuat
antara pengirim dan penerima. Pada periode ini pengalamatan End to End, seperti alamat
sumber, alamat tujuan harus membuat koneksi antara dua perangkat fisik. Circuit
Switchingterjadi di lapisan fisik.

Transfer data hanya terjadi setelah fase penyiapan selesai dan hanya jika jalur fisik khusus
dibuat. Tidak ada metode pengalamatan yang terlibat dalam fase ini. Sakelar menggunakan
slot waktu (TDM) atau pita yang ditempati (FDM) untuk merutekan data dari pengirim ke
penerima. Satu hal yang perlu diingat bahwa pengiriman data bersifat kontinu dan mungkin
ada periode diam dalam pengiriman data. Semua koneksi internal dibuat dalam bentuk
dupleks.

Pada fase pemutusan Circuit terakhir, ketika salah satu pelanggan di jaringan, pengirim atau
penerima perlu memutuskan jalur, sinyal pemutusan dikirim ke semua sakelar yang terlibat
untuk melepaskan sumber daya dan memutus koneksi. Fase ini disebut juga fase Teardown
dalam metode circuit switching.
Sakelar Circuit membuat koneksi sementara antara tautan input dengan tautan output. Ada
berbagai jenis sakelar yang tersedia dengan beberapa jalur input dan output.

Umumnya, Circuit Switching digunakan di Jalur Telepon.

Keuntungan dari Circuit Switching

Metode Circuit Switching memberikan keuntungan besar dalam kasus-kasus tertentu.


Keuntungannya adalah sebagai berikut-

1. Kecepatan data ditetapkan dan berdedikasi karena koneksi dibuat menggunakan


koneksi fisik atau Circuit khusus.
2. Karena ada jalur perutean transmisi khusus yang terlibat, ini adalah pilihan yang baik
untuk transmisi berkelanjutan dalam durasi yang lama.
3. Penundaan transmisi data dapat diabaikan. Tidak ada waktu tunggu yang terlibat
dalam sakelar. Jadi, data ditransmisikan tanpa penundaan sebelumnya dalam
transmisi. Ini jelas merupakan keuntungan positif dari metode Circuit Switching.

Kekurangan dari Circuit Switching

Selain Keuntungannya, Circuit switching juga memiliki beberapa kelemahan.

1. Baik saluran komunikasi bebas atau sibuk, saluran khusus tidak dapat digunakan
untuk transmisi data lainnya.
2. Ini membutuhkan lebih banyak bandwidth, dan transmisi berkelanjutan menawarkan
pemborosan bandwidth ketika ada periode diam.
3. Ini sangat tidak efisien saat memanfaatkan sumber daya sistem. Kami tidak dapat
menggunakan sumber daya untuk koneksi lain karena dialokasikan untuk seluruh
percakapan.
4. Butuh banyak waktu selama pembentukan tautan fisik antara pengirim dan penerima.

Packet Switching

Packet switching adalah metode transfer data di mana data dipecah menjadi potongan-
potongan kecil dengan panjang variabel dan kemudian dikirim ke jalur jaringan. Potongan
data yang rusak disebut sebagai paket. 

Setelah menerima data atau paket yang rusak itu, semua dipasang kembali di tempat tujuan
dan dengan demikian membuat file lengkap. Karena metode ini, data ditransfer dengan cepat
dan efisien. Dalam metode ini, tidak diperlukan pengaturan awal atau reservasi sumber daya
seperti metode switching Circuit.

Metode ini menggunakan teknik Store and Forward. Jadi setiap hop akan menyimpan paket
terlebih dahulu dan kemudian meneruskan paket tersebut ke tujuan host berikutnya. Setiap
paket berisi informasi kontrol, alamat sumber dan alamat tujuan. Karena paket ini dapat
menggunakan rute atau jalur apa pun di jaringan yang ada.

Switching Paket Berbasis VC


Paket switching berbasis VC adalah mode switching paket di mana jalur logis atau koneksi
Circuit virtual dilakukan antara pengirim dan penerima. VC adalah singkatan dari Virtual
Circuit. Dalam mode operasi Switching paket ini, rute yang telah ditentukan dibuat dan
semua paket akan mengikuti jalur yang telah ditentukan sebelumnya. 

Semua router atau sakelar yang terlibat dalam koneksi logis disediakan ID Circuit Virtual
unik untuk mengidentifikasi koneksi virtual secara unik. Ini juga memiliki protokol tiga fase
yang sama yang digunakan dalam switching Circuit, Fase Pengaturan, Fase Transfer Data,
dan Fase Tear down.

Pada gambar di atas, 4 PC terhubung dengan jaringan 4 switch dan aliran data akan menjadi
packet switching dalam mode Circuit Virtual. Seperti yang dapat kita lihat, sakelar terhubung
satu sama lain dan berbagi jalur komunikasi satu sama lain.

Sekarang di Circuit virtual, rute yang telah ditentukan perlu ditetapkan. Jika kita ingin
mentransfer data dari PC1 ke PC 4 jalur akan diarahkan dari SW1 ke SW2 ke SW3 dan
terakhir ke PC4. Rute ini telah ditentukan sebelumnya dan Semua SW1, SW2, SW3
dilengkapi dengan ID unik untuk mengidentifikasi jalur data, sehingga data terikat oleh jalur
dan tidak dapat memilih rute lain.

Switching Paket Berbasis Datagram

Datagram switching sama sekali berbeda dari teknologi packet switching berbasis VC. Dalam
perpindahan Datagram, jalur bergantung pada data. Paket memiliki semua informasi yang
diperlukan seperti alamat Sumber, alamat tujuan dan identitas Port dll. 

Jadi dalam mode switching paket berbasis datagram tanpa koneksi, setiap paket diperlakukan
secara independen. Mereka dapat memilih rute yang berbeda dan keputusan perutean dibuat
secara dinamis saat data dikirim di dalam jaringan. 

Jadi, di tempat tujuan, paket dapat diterima rusak atau dalam urutan apa pun, tidak ada rute
yang ditentukan sebelumnya dan pengiriman paket yang dijamin tidak dimungkinkan. Untuk
mengamankan penerimaan paket yang dijamin, protokol sistem akhir tambahan perlu
dikonfigurasi.

Dalam mode Switching paket ini, tidak ada fase penyiapan, pengiriman, dan pembongkaran
yang terlibat.
Pada gambar di atas, 4 komputer terhubung dan kami mentransfer data dari PC1 ke PC4.
Data tersebut berisi dua paket yang diberi label sebagai 1 dan 2. Seperti yang dapat kita lihat,
pada mode Datagram, paket 1 memilih untuk mengikuti jalur SW1-SW4-SW3 sedangkan
Paket 2 memilih jalur rute SW1-SW5- SW3 dan akhirnya mencapai PC4. Paket dapat
memilih jalur yang berbeda tergantung pada waktu tunda dan kemacetan di jalur lain di
jaringan switching paket Datagram.

Kelebihan dari Packet Switching

Switching paket menawarkan keuntungan dibandingkan Switching rangkaian. Jaringan


packet switching dirancang untuk mengatasi kelemahan metode Circuit Switching.

1. Efisien dalam hal Bandwidth.


2. Penundaan transmisi minimal
3. Paket yang hilang dapat dideteksi oleh tujuan.
4. Implementasi hemat biaya.
5. Dapat diandalkan ketika jalur sibuk atau kerusakan tautan terdeteksi di jaringan. Paket
dapat dikirim melalui tautan lain atau dapat menggunakan jalur yang berbeda.

Kekurangan dari Packet Switching

Perpindahan paket juga menemui beberapa kekurangan.

1. Packet switching tidak mengikuti perintah tertentu untuk mengirimkan paket satu per
satu.
2. Paket hilang terjadi pada transmisi data yang besar.
3. Setiap paket perlu dikodekan dengan nomor urut, alamat Penerima dan Pengirim, dan
informasi lainnya.
4. Perutean rumit di node karena paket dapat mengikuti beberapa jalur.
5. Ketika pengubahan rute terjadi karena beberapa alasan, penundaan dalam menerima
paket meningkat.

Teknologi adalah salah satu bidang penyedia lowongan kerja terbanyak saat ini. Salah satu
pekerjaan di bidang teknologi yang sedang sangat digemari adalah IT support. Sama seperti
namanya, IT support adalah orang yang berperan membantu memecahkan berbagai masalah
teknologi yang dimiliki perusahaan. 

Tapi, lebih detilnya, apa itu IT support? Apa saja tugas dan tanggung jawabnya? Berapa sih
gaji IT support di Indonesia? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Apa Itu IT Support?
Secara definitif, pengertian IT support adalah seseorang atau suatu tim yang bertugas menjadi
pelaksana dan pemelihara sistem informasi teknologi dalam sebuah perusahaan.

Beberapa hal yang termasuk dalam tanggung jawab IT support adalah sistem intra-koneksi
perusahaan, yang meliputi LAN, internet, database, dan sebagainya. Selain itu, IT support
juga bertanggung jawab ke hal-hal yang berkaitan dengan jaringan dan teknologi, seperti
modem, komputer, kabel, dan masih banyak lagi.

Perbedaan IT Support dan Programmer

Profesi IT support sering disangka sama dengan programmer karena sama-sama bekerja
dengan komputer. Padahal pekerjaan keduanya berbeda. Programmer adalah orang yang
mampu menyelesaikan masalah dan menciptakan produk  menggunakan bahasa
pemrograman seperti HTML,  Java, PHP, dan lain-lain.  

Sementara itu, IT support berperan untuk melakukan maintenance perangkat lunak dan keras
dari sisi pengguna. Jika pengguna dalam perusahaan mengalami keluhan dalam penggunaan
laptop, IT support adalah orang pertama yang dicari.

Job Desk IT Support


Dari pengertian IT support yang dibahas sebelumnya, tentu kamu sudah sedikit mendapatkan
gambaran seperti apa tugas IT support. Akan tetapi, supaya lebih jelas, di bawah ini terdapat
rincian poin-poin tugas seorang IT support perusahaan:

1. Memastikan komputer yang digunakan dapat berfungsi normal/berjalan seperti


seharusnya.
2. Harus memastikan bahwa semua komputer yang digunakan oleh pengguna terhubung
ke jaringan.
3. Melakukan pengecekan  jika aplikasi-aplikasi yang dipakai berfungsi
4. Cek dan update sistem operasi dan aplikasi yang dijalankan oleh pengguna.
5. Bertugas melakukan backup terhadap semua data agar aman dan jika sistem
mengalami gangguan, kamu perlu restore data dari backup system yang ada.
6. Bertanggung jawab terhadap mesin pendukung semacam printer, scanner dan lain
sebagainya.
7. Menjadi  pihak yang turut menjaga keamanan sistem lewat berbagai tools seperti
scanning dengan antivirus dan lain sebagainya.
8. Melakukan pengaturan terhadap browser yang digunakan. 
9. Bertugas juga untuk cek dan perbaiki bila sewaktu-waktu ada masalah pada jaringan
komputer.

6 Kemampuan IT Support yang Wajib Dimiliki

Jika kamu berminat mencari lowongan kerja IT support, sambil mempersiapkan CV, ada
beberapa skill atau kemampuan yang perlu kamu kuasai. Selengkapnya tentang kemampuan
IT support adalah sebagai berikut:

1. Menguasai Sistem Operasi

Kemampuan IT support yang pertama adalah menguasai sistem operasi. Hal yang perlu kamu
kuasai adalah cara pemasangannya hingga pengoperasiannya. 

2. Tahu dan Menguasai Sistem Jaringan

Penguasaan terhadap sistem jaringan juga termasuk skill wajib yang harus dimiliki seorang IT
support. Kamu harus mengerti bagaimana sistem jaringan kabel maupun nirkabel. 

3. Menguasai Program Komputer

Sebagai orang yang akan diandalkan dalam segala urusan komputer, kamu juga harus
menguasai pemrograman komputer. Kamu harus tahu jenis-jenis program komputer,
fungsinya, cara pemasangannya, pengoperasiannya, hingga bagaimana cara mengatasi
masalahnya.

4. Penanganan Virus dan Malware

Seperti yang kita tahu, komputer rentan terhadap virus dan malware. Nah, sudah menjadi
tugas IT support untuk mengatasinya. Karena itulah, kamu juga harus memiliki kemampuan
menangani virus dan malware.

5. Mengetahui Masalah Komputer dengan Cepat

Kemampuan IT support yang tidak kalah penting yang harus dikuasai adalah kemampuan
untuk mengetahui masalah pada perangkat dengan cepat. Semakin cepat kamu bisa
mengetahui masalah dan mengatasinya, tentu akan semakin cepat pengguna untuk kembali
bekerja.

6. Komunikasi

Teknisi IT harus mengomunikasikan masalah teknis kepada pengguna dari berbagai kalangan
di perusahaan. Itu artinya mereka harus mampu menjelaskan masalah dan perbaikan dengan
cara yang mudah dipahami termasuk ke orang yang gaptek. Kemampuan komunikasi di sini,
tidak hanya berbicara tapi juga mendengar berbagai keluhan pengguna.

BACA JUGA: Admin Support adalah Pekerjaan Penting di Perusahaan Ketahui Apa
Saja Tugasnya!

Latar Belakang Pendidikan IT Support

Latar belakang untuk menjadi IT support cenderung fleksibel, semua tergantung pada syarat
lowongan kerja. Biasanya jenjang pendidikan untuk menjadi IT support minimumnya adalah
D3 atau S1 di bidang IT atau terkait. Namun beberapa perusahaan atau organisasi mau
menerima lulusan SMK selama memiliki kemampuan yang setara dengan ketentuan. 

Jenjang Karir IT Support


Pekerjaan IT support memiliki jenjang karir yang baik. Kamu bisa memiliki prospek karir
menjadi computer system analyst, network support specialist, juga termasuk help desk
analyst.

Info Kisaran Gaji IT Support di Indonesia


Masalah gaji IT support jadi salah satu yang sering ditanyakan. IT support gaji kisarannya
adalah UMR kota masing-masing hingga Rp6.000.00 sampai Rp7.000.000. Tentunya gaji
ini bisa lebih besar tergantung  organisasi atau perusahaan tertentu. Selain itu, gaji juga bisa
bergantung pada kemampuan atau beratnya tugas yang diemban.
Perusahaan Apa Saja yang Membutuhkan IT Support?
Hampir semua perusahaan membutuhkan tenaga teknis di bidang IT. Apalagi saat ini
semakin banyak perusahaan dan bisnis yang mengimplementasikan IT, artinya teknisi IT
support semakin dibutuhkan.  Berikut ini perusahaan-perusahaan yang membutuhkan bidang
pekerjaan tersebut:

1. Perusahaan software
2. Perbankan dan finansial
3. Elektronik
4. Perusahaan UKM dan bisnis besar yang sudah mengimplementasikan IT dalam
bisnisnya
5. Sekolah dan universitas
6. Organisasi publik

Ketika kita berselancar di internet, tentunya kita mengetikkan alamat situs terkait pada kolom
pencarian. Sekarang, kita dengan mudah menuliskan berbagai macam alamat situs dengan
domain tertentu untuk bisa langsung sampai pada situs jejaring yang kita inginkan. Namun di
dalam pencarian itu ada suatu aspek penting yang dinamakan internet protocol address (IP
Address). Namun, apa sih yang dimaksud sebagai IP Address ini? Mari simak jawabannya
lewat ulasan berikut ini.

Baca juga: Domain adalah: Fungsi, cara membuat, 5 tipe, dan daftar harga 2021

Apa itu IP Address?

IP Address mengidentifikasi perangkat komputer saat terhubung dengan jaringan internet (Sumber: Pexels)

Menurut Cory Mitchell lewat risalahnya di Investopedia, IP Address diartikan sebagai


internet protocol address yang merupakan nomor pengenal atau identifikasi terkait dengan
komputer atau jaringan komputer tertentu. Ketika terhubung dengan internet, IP Address
memungkinkan komputer untuk mengirim dan menerima informasi yang diperoleh dari
jaringan internet. 

IP Address berkedudukan sebagai alamat dari perangkat keras jaringan yang dipakai
seseorang lewat komputernya. IP Address membantu proses penghubungan antara komputer
pengguna ke perangkat lain di dalam jaringan dan ke seluruh dunia. IP Address terdiri dari
angka atau karakter seperti contohnya adalah https://185.231.223.71/.

IP Address sama halnya sebuah alamat unik yang mengidentifikasi perangkat di internet atau
jaringan lokal. Sedangkan internet protocol sendiri berarti seperangkat aturan yang mengatur
format data yang dikirim melalui internet atau jaringan lokal. Secara umum, IP Address
adalah pengidentifikasi yang memungkinkan informasi dikirim antar perangkat dalam suatu
jaringan. 

IP Address berisi informasi lokasi dan membuat perangkat dapat diakses untuk komunikasi
dua arah atau lebih. Internet membutuhkan cara untuk membedakan mana komputer, router,
dan situs jejaring yang berbeda. Oleh karena itu IP Address menyediakan cara untuk
melakukan pembedaan dan identifikasi sehingga internet dapat bekerja dengan baik.

Baca juga: Coding adalah: Pengertian, manfaat, dan cara memulainya dengan efektif

Fungsi IP address

IP Address berfungsi untuk menghubungkan komunikasi dari dua atau lebih perangkat yang terhubung dengan internet
(Sumber: Pexels)

Seperti yang telah disinggung di atas, IP Address memiliki peran utama sebagai alat
identifikasi perangkat di ranah internet. IP Address berperan untuk menghubungkan
perangkat dengan koneksi internet dan dapat saling berkomunikasi dengan perangkat lain. 

Sebagai alamat unik yang terdiri dari serangkaian angka, IP Address memungkinkan seorang
pemilik situs jejaring untuk mengetahui pengunjung atau pengakses situsnya. Tak hanya itu,
proses transfer atau pengiriman data dari sebuah situs menuju komputer atau perangkat
pengguna juga terjadi karena peran IP Address. Hal ini membuat pengunduhan data dari
internet dapat berlangsung secara otomatis setelah pengguna melakukan klik pada situs
tempat pengunduhan.

Dilansir dari Avast.com, IP Address memiliki fungsi dan tujuan untuk menangani koneksi
antara perangkat yang mengirim dan menerima informasi melalui sebuah jaringan tertentu. IP
Address secara unik akan mengidentifikasi setiap perangkat di internet tanpa menghubungi
mereka. IP Address memungkinkan perangkat komputer untuk berkomunikasi dengan situs
jejaring tujuan maupun layanan streaming dan memberi tahu situs jejaring mengenai siapa-
siapa saja perangkat yang terhubung. 

8 Jenis IP address

IP Address dibedakan menurut bentuk, kepemilikan jaringan, dan versinya (Sumber: Pexels)

Secara umum terdapat 8 jenis IP Address yang dikelompokkan berdasarkan tipe pengguna,
penyedia, dan bentuknya. Kedelapan jenis IP Address itu antara lain dapat dibedakan pada
tiap-tiap pengelompokannya. Adapun jenis-jenis IP Address itu adalah sebagai berikut,

1. Perbedaan IP Address Public dengan IP Address Private

Berdasarkan bisnis layanan paket internet, IP Address dibedakan menjadi dua hal yaitu IP
Address Public dan IP Address Private. Istilah ini didapat dari lokasi jaringan yaitu publik
dan privat. Adapun perbedaan antara keduanya adalah sebagai berikut:

IP Address Public IP Address Private


Digunakan di dalam jaringan. Digunakan di luar jaringan.
Dimiliki dan disebarkan oleh router
Dimiliki oleh setiap perangkat yang
dari penyedia jaringan internet untuk
terhubung ke jaringan internet.
akses umum.
Digunakan oleh setiap perangkat yang Digunakan oleh semua perangkat di
dapat terhubung dengan internet luar jaringan internet untuk mengenali
jaringan pengguna karena disediakan
sebagai identifikasi unik secara
oleh layanan provider internet secara
berbeda dalam jaringan.                       
umum atau dalam kumpulan besar.

2. Perbedaan IP Address Dynamic dengan IP Address Static

Dalam akses jaringan publik atau IP Address Public nantinya akan terdapat dua jenis IP
Address yang dapat dibedakan melalui bentuknya, yaitu dinamis dan statis. Adapun
perbedaan dari dua jenis IP Address ini adalah sebagai berikut:

IP Address Dynamic IP Address Static


Dapat berubah secara otomatis dan teratur. Bersifat konsisten atau tetap.
Lebih aman karena berubah-ubah dan sulit Mudah diretas karena bersifat
diretas. tetap.
Tidak memerlukan penetapan IP Address Dapat digunakan sebagai server
ketika berpindah rumah atau tempat, dalam bisnis hosting karena
namun cukup rentan untuk dijadikan mudah ditemukan secara
sebagai bisnis. konsisten

Baca juga: Hosting adalah: Pengertian, fungsi, 5 jenis, beserta tips memilihnya

3. Perbedaan IPv4 dengan IPv6

Berdasarkan daya tampung komputer atau perangkat yang terhubung jaringan komputer, IP
Address dibagi menjadi dua jenis atau versi yaitu IP Address versi 4 dan IP Address versi 6.
Adapun perbedaan dari keduanya adalah sebagai berikut:

IP Address versi 4 IP Address versi 6


Terdiri dari 4 oktet. Terdiri dari 16 oktet.
Masing-masing oktet menampung
Masing-masing oktet menampung 255
255 perangkat dan total
perangkat.                                             
tampungannya lebih besar.
Memiliki rentang angka biner Berbentuk angka 128 bit yang terdiri
maksimal 255.255.255.255. dari angka dan huruf.

Baca juga: 5 Cara membuat website pribadi untuk personal branding

4. Perbedaan Shared IP Address dengan Dedicated IP Address

Berdasarkan pemiliknya, IP Address dibedakan menjadi dua yaitu Shared IP Address dan
Dedicated IP Address. Adapun perbedaan dari kedua jenis ini adalah sebagai berikut:

Shared IP Address Dedicated IP Address


Situs jejaring mengandalkan paket
Situs jejaring dibeli dari hosting web
hosting bersama dari penyedia
khusus.
hosting.
Terdapat batasan seperti jumlah Mendapat sertifikat SSL (Secure
halaman situs dan lainnya karena di- Sockets Layer) untuk enkripsi dan
hosting dari satu server dengan keamanan serta dapat menjalankan File
banyak situs di dalamnya. Transfer Protocol (FTP) secara mandiri
Dapat diakses menggunakan IP Address
Umumnya diakses melalui nama
berupa angka sebelum mendaftarkan
domain tertentu.
domain secara mandiri

Cara kerja IP address

Setiap perangkat yang tersambung dengan internet memiliki IP Address unik (Sumber: Avast.com)

Seperti yang telah dijelaskan di awal, IP Address memungkinkan komputer untuk mengirim
dan menerima data melalui internet. Sebagian besar IP Address berbentuk numerik meski
kemudian berkembang seperti yang terjadi pada IP Address versi 6. IP Address dapat
terjamin keunikannya karena berbeda tiap komputer atau penggunanya. Pembuatan nomor-
nomor inilah yang lantas memungkinkan router untuk mengidentifikasi ke mana mereka akan
mengirim informasi di internet.

Penomoran pada IP Address ini nantinya akan memastikan bahwa perangkat mana yang
benar-benar mengirim dan apa yang sedang dikirim, sehingga jika alamat yang dituju keliru
maka pengiriman akan dibatalkan secara otomatis. Jika merujuk pada oktet IP Address, maka
nantinya di sanalah identifikasi berjalan. Beberapa angka oktet akan berkedudukan sebagai
identifikasi jaringan dan kemudian jumlah oktet akan membagi kelas jaringan. 

Sebuah internet protocol bekerja dengan cara yang sama dengan bahasa, yaitu
memungkinkan adanya komunikasi dengan menggunakan pedoman tepat untuk
menyampaikan informasi. Semua perangkat akan menemukan, mengirim, dan bertukar
informasi dengan perangkat lain yang terhubung menggunakan internet protocol ini. 

Sehingga, nantinya akan ada perbedaan antara IP Address saat seseorang mengakses internet
di rumah dengan jaringan internet lokal, di hotel atau bandara dengan jaringan Wi-Fi publik,
atau di kantor hingga kedai kopi. Perubahan ini akan bergantung ke jaringan mana dan jenis
IP Address apa yang dipakai perangkat pada jaringan tersebut untuk koneksi internet yang
sedang dipakai.
Baca juga: Sayangi laptop anda agar tak cepat rusak

Cara melindungi IP address

Peretasan komputer lewat internet dapat terjadi karena IP Address yang tak terlindungi dengan baik (Sumber: Pexels)

Secara umum, menyembunyikan IP Address adalah cara paling tepat untuk melindungi
informasi pribadi atau identitas seseorang dari internet. Cara ini dapat dilakukan dengan dua
hal yaitu,

 Menggunakan proxy server


 Menggunakan virtual private network (VPN)

Penggunaan proxy server akan membuat server situs yang dikunjungi hanya akan terpaku
pada alamat server proxy tadi. Namun, beberapa server proxy juga berpotensi untuk menjadi
mata-mata bagi IP Address pengguna dengan menyisipkan iklan atau beberapa hal lain di
sana. Sedangkan, penggunaan VPN umumnya akan menyamarkan pengguna dengan jaringan
lokal sesuai VPN yang dipilih. 

Pengguna dapat menggunakan jaringan VPN di negara lain di mana seolah-olah lokasi yang
terlacak tidak riil. Cara ini juga dapat memungkinkan pengguna untuk mengakses situs yang
diblokir di suatu negara dengan menggunakan jaringan negara lain melalui VPN.

TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol)


24 Sep 2021

TCP/IP adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam
proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet.
Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan
protokol (protocol suite). Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak
digunakan saat ini. Data tersebut diimplementasikan dalam bentuk perangkat lunak
(software) di sistem operasi. Istilah yang diberikan kepada perangkat lunak ini adalah TCP/IP
stack.

Protokol TCP/IP dikembangkan pada akhir dekade 1970-an hingga awal 1980-an sebagai
sebuah protokol standar untuk menghubungkan komputer-komputer dan jaringan untuk
membentuk sebuah jaringan yang luas (WAN). TCP/IP merupakan sebuah standar jaringan
terbuka yang bersifat independen terhadap mekanisme transport jaringan fisik yang
digunakan, sehingga dapat digunakan di mana saja. Protokol ini menggunakan skema
pengalamatan yang sederhana yang disebut sebagai alamat IP (IP Address) yang mengizinkan
hingga beberapa ratus juta komputer untuk dapat saling berhubungan satu sama lainnya di
Internet. Protokol ini juga bersifat routable yang berarti protokol ini cocok untuk
menghubungkan sistem-sistem berbeda (seperti Microsoft Windows dan keluarga UNIX)
untuk membentuk jaringan yang heterogen.

Keunggulan TCP/IP adalah sebagai berikut:

 Open Protocol Standard, yaitu tersedia secara bebas dan dikembangkan independen
terhadap komputer hardware ataupun sistem operasi apapun. Karena didukung secara
meluas, TCP/IP sangat ideal untuk menyatukan bermacam hardware dan software,
walaupun tidak berkomunikasi lewat internet.
 Independen dari physical network hardware. Ini menyebabkan TCP/IP dapat
mengintegrasikan bermacam network, baik melalui ethernet, token ring, dial-up, X.25/AX.25
dan media transmisi fisik lainnya.
 Skema pengalamatan yang umum menyebabkan device yang menggunakan TCP/IP dapat
menghubungi alamat device-device lain di seluruh network, bahkan Internet sekalipun.
 High level protocol standar, yang dapat melayani user secara luas

Cara Kerja TCP/IP

 Untuk memindahkan data antara dua komputer yang berbeda dalam suatu jaringan yang
terdiri dari banyak komputer, dibutuhkan alamat tujuan dan perantara untuk memindahkan
sinyal elektronik pembentuk data secara aman dan langsung.
 Internet menggunakan protokol untuk menjamin sampainya data secara aman di tempat
tujuan.
 Saat seorang pengguna Internet mengirim sekelompok teks ke mesin lain, TCP/IP mulai
bekerja. TCP membagi teks tersebut menjadi paket-paket data kecil, menambahkan
beberapa informasi (dapat dianggap sebagai pengiriman barang), sehingga komputer
penerima memastikan bahwa paket yang diterimanya tidak mengalami kerusakan sepanjang
pengiriman. IP menambahkan label yang berisikan informasi alamat pada paket tersebut.
 Deretan paket-paket TCP/IP berjalan menuju tujuan yang sama dengan menggunakan
berbagai jalur yang berbeda. Sebuah perangkat khusus yang disebut router dipasang di titik
persimpangan antar jaringan dan memutuskan jalur mana yang paling efisien yang menjadi
langkah berikut dari sebuah paket. Router membantu mengatur arus lalu lintas di Internet
dengan membagi beban, sehingga menghindari kelebihan beban pada suatu bagian dari
sistem yang ada.
 Saat paket-paket TCP/IP tiba di tempat tujuannya, komputer akan membuka label alamat IP
lalu menggunakan daftar pengiriman yang ada pada paket TCP untuk memeriksa apakah ada
kerusakan paket yang terjadi selama pengiriman, dan menyusun kembali paket-paket tsb
menjadi susunan teks seperti aslinya. Saat komputer penerima menemukan paket yang
rusak, komputer tsb akan meminta komputer pengirim untuk mengirim salinan baru dari
paket yang rusak.
 Sebuah perangkat khusus yang disebut gateway memungkinkan beragam tipe jaringan yang
ada di horison elektronik untuk berkomunikasi dengan Internet menggunakan TCP/IP.
Gateway menerjemahkan protokol asli jaringan komputer tersebut menjadi TCP/IP dan
sebaliknya.
 Bagi seorang pemakai, Internet hadir seperti jaringan global raksasa yang tidak terbatas,
yang langsung merespon jika diminta. Komputer, gateway, router, dan protokol yang
membuat ilusi ini bekerja.

Macam-Macam Layer pada TCP/IP

1. Physical Layer
o Physical layer mendefinisikan karakteristik yang dibutuhkan hardware untuk
membawa sinyal data transmisi. Hal hal seperti level tegangan, nomor dan lokasi pin
interface, didefinisikan pada layer ini.
2. Network Access Layer

o Protokol pada layer ini menyediakan media bagi system untuk mengirimkan
data ke device lain yang terhubung secara langsung. Dalam literatur yang
digunakan dalam tulisan ini, Network Access Layer merupakan gabungan
antara Network, Data Link dan Physical layer. Fungsi Network Access Layer
dalam TCP/IP disembunyikan, dan protokol yang lebih umum dikenal (IP,
TCP, UDP, dll) digunakan sebagai protokol-level yang lebih tinggi.

Fungsi dalam layer ini adalah mengubah IP datagram ke frame yang


ditransmisikan oleh network, dan memetakan IP Address ke physical address
yang digunakan dalam jaringan. IP Address ini harus diubah ke alamat apapun
yang diperlukan untuk physical layer untuk mentransmisikan datagram

3. Internet Layer
o Diatas Network Access Layer adalah Internet Layer. Internet Protocol adalah jantung
dari TCP/IP dan protokol paling penting pada Internet Layer (RFC 791). IP
menyediakan layanan pengiriman paket dasar pada jaringan tempat TCP/IP network
dibangun. Seluruh protokol, diatas dan dibawah Internet layer, menggunakan
Internet Protokol untuk mengirimkan data. Semua data TCP/IP mengalir melalui IP,
baik incoming maupun outgoing, dengan mengabaikan tujuan terakhirnya.
4. Transport Layer
o Dua protokol utama pada layer ini adalah Transmission Control Protocol (TCP) dan
User Datagram Protocol (UDP). TCP menyediakan layanan pengiriman data handal
dengan end-to-end deteksi dan koreksi kesalahan. UDP menyediakan layanan
pengiriman datagram tanpa koneksi (connectionless) dan low-overhead. Kedua
protokol ini mengirmkan data diantara Application Layer dan Internet Layer.
Programmer untuk aplikasi dapat memilih layanan mana yang lebih dibutuhkan
untuk aplikasi mereka.
5. Application Layer
o Pada sisi paling atas dari arsitektur protokol TCP/IP adalah Application Layer. Layer
ini termasuk seluruh proses yang menggunakan transport layer untuk mengirimkan
data. Banyak sekali application protocol yang digunakan saat ini. Beberapa
diantaranya adalah :
1. TELNET, yaitu Network Terminal Protocol, yang menyediakan remote login
dalam jaringan.
2. FTP, File Transfer Protocol, digunakan untuk file transfer.
3. SMTP, Simple Mail Transfer Protocol, dugunakan untuk mengirimkan
electronic mail.
4. DNS, Domain Name Service, untuk memetakan IP Address ke dalam nama
tertentu.
5. RIP, Routing Information Protococl, protokol routing.
6. OSPF, Open Shortest Path First, protokol routing.
7. NFS, Network File System, untuk sharing file terhadap berbagai host dalam
jaringan.
8. HTTP, Hyper Text Transfer Protokol, protokol untuk web browsing.
6. Dukungan Teknis atau Technical Support adalah layanan
yang diberikan oleh suatu perusahaan untuk membantu
mengatasi masalah client dalam penerapan, pemakaian,
dan konfigurasi perangkat keras atau perangkat lunak. 
7. Technical support secara umum diberikan dalam bentuk
email, tiket ,sms, chat,  website, maupun melalui layanan
telepon.
8.  
9. A. Multi-tier Technical Support
10. Klasifikasi dukungan teknis/technical support dibagi
menjadi 3 tingkatan (tier) atau level . Hal ini bertujuan
untuk membagi tugas dan tanggung jawab diantara
teknisi dan untuk memberikan layanan yang maksimal
kepada client. Tingkatan technical support tersebut
adalah :
11.  
12.  
13. 1. Level I
14. Ini adalah “garis depan” dalam layanan dukungan teknis.
Personel-personel yang ditempatkan di Level I memiliki
pengetahuan umum tentang produk yang ditangani,
seperti instalasi dan konfigurasi standard. Tugas pertama
personel Level I adalah mengumpulkan informasi dari
pelanggan dan menentukan masalah pelanggan dengan
menganalisis gejala dan mencari tahu masalah dasar.
Setelah masalah diketahui, untuk permasalahan umum
dapat ditangani , seperti mereset username, membetulkan
masukan ip address, memperbaiki info subcription, dll,
dapat juga memberikan saran ke client untuk melakukan
perbaikan dengan panduan operator, misalnya
konfigurasi dasar, pengecekan masalah dasar, dan
troubleshooting sederhana. Jika masalah membutuhkan
penanganan teknis tingkat mahir, maka personel level I
akan membuatkan tiket laporan ke Level II. Dalam
beberapa industri, personel level I membutuhkan
pengetahuan, persyaratan produk dan kondisi yang
ditawarkan oleh bisnis daripada informasi teknis itu
sendiri . Contoh dari Level I Technical support adalah
Call Center 24 jam dan dukungan tiket di WHMCS
untuk hosting. Secara umum perusahaan IT hanya
memberikan layanan sampai Level I.
15.  
16. 2. Level II
17. Ini adalah level berikutnya setelah level I. Personel yang
ditugaskan di Level II memiliki kemampuan advanced
dan sertifikasi khusus dalam penanganan teknis produk
dan jasa yang ditawarkan perusahaan.
18. Level II menganalisa data yang diperoleh oleh Level I.
19. Tugas-tugas personel level II dalam penanganan masalah
meliputi pergantian perangkat keras, perbaikan OS dan
perangkat lunak, diagnostik lengkap, melakukan remote
ke system client untuk penanganan lebih dalam.
20.  
21. 3. Level III
22. Level III adalah level tertinggi dalam klasifikasi tingkat
technical support. Personel di level ini selain memiliki
spesialisasi teknis yang mumpuni, juga memiliki
pengalaman menangani system kritis. Level III
bekerjasama dengan Level I dan Level II untuk analisa
masalah dan pengumpulan informasi, tapi tidak terbatas
untuk itu, Level III dapat menghubungi client secara
langsung.
23. Level III melakukan evaluasi, analisa, dan memberikan
solusi untuk masalah-masalah baru, masalah yang sulit
dipecahkan Level II, serta merancang ulang sistem sesuai
kebutuhan client. Jika diperlukan maka Level III akan
menangani masalah client secara onsite (langsung di
tempat). Jika suatu masalah itu berakar dari sumber
perangkat lunak atau kelemahan desain perangkat keras,
maka personil Level III memiliki kemampuan untuk
mengkomunikasikannya dengan pengembang/developer
produk tersebut. Personil level II juga memiliki
kemampuan untuk konfigurasi ulang, instalasi ulang, dan
merancang program tambahan , dengan tetap
mempertahankan integritas data di sistem client.
24.  
25. B. MSP (Manage Service Provider)
26. MSP adalah salah bentuk Technical Support. Secara
umum MSP adalah perusahaan yang memberikan
dukungan teknis menyeluruh untuk suatu produk atau
untuk keseluruhan sistem di perusahaan client.
Perusahaan MSP dapat memberikan dukungan hanya
untuk produk yang dipasarkan atau diproduksi, ataupun
memberikan dukungan untuk produk pihak lain.
Biasanya jika perusahaan MSP memberikan dukungan
teknis untuk produk lain atau untuk seluruh sistem IT
client, disebut Outsourcing Technical Support.
Keuntungan disisi client, mereka dapat fokus ke bisnis
inti perusahaan ,sementara masalah IT ditangani oleh
Perusahaan MSP, hal ini juga dapat menghemat
kebutuhan karyawan, mempermudah birokrasi, dan
menjamin sistem dapat berjalan dengan baik. Rata-rata
perusahaan MSP adalah rekanan resmi dari produsen
atau developer produk yang didukungnya, hal ini
memberi jaminan bahwa penanganan teknis bisa sampai
ke level developer.
27.  
28. C. HSP (Hybrid Service Provider)
29. HSP adalah tingkat lanjut dari MSP. Perusahaan HSP
dapat menangani kebutuhan client dengan cara
mendistribusikan program, patch, update, dll melalui
sistem Cloud (Komputasi Awan). HSP dapat melakukan
perawatan berkala dan pengawasan terhadap sistem
secara online dan realtime.

Operator Aritmatika: Pengertian, Jenis-jenis, dan Contohnya


Jika kamu ingin belajar bahasa pemrograman dan coding, maka bisa mempelajari Operator
Aritmatika: pengertian, jenis-jenis dan contohnya dalam artikel berikut ini.

ADVERTISEMENT

Pembuatan bahasa pemrograman bertujuan agar komputer dapat memahami dan menjalankan
perintah dari manusia. Dengan begitu, pemrograman dibuat sebagai perantara komunikasi
keduanya.

Operator merupakan suatu simbol atau karakter yang biasa digunakan dalam pemrograman untuk
melakukan suatu operasi hingga manipulasi.

Salah satu jenis operator dalam bahasa pemrograman adalah operator aritmatika yang juga biasa
digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Jika kamu penasaran, berikut ini merupakan penjelasan
mengenai operator aritmatika adalah.

Operator Aritmatika: Pengertian, Jenis-jenis, dan


Contohnya
Sebelum mengenal lebih lanjut bahasa pemrograman mengenai operator aritmatika, kamu bisa
menyimak pengertian, jenis-jenis dan contohnya.

1. Pengertian Operator Aritmatika


Mengutip e-book Dasar-dasar Pemrograman karya Stralen Pratasik, S.Kom, M.T., operator aritmatika
merupakan operator yang biasa kita temukan dalam operasi matematika.

ADVERTISEMENT

Sedangkan aritmatika adalah cabang ilmu matematika yang membahas perhitungan sederhana.
Mulai dari penambahan, pembagian, pengurangan, dan perkalian.

Namun, ada salah satu sifat operator yang juga digunakan daam operator aritmatika, yaitu Unary.
Sifat operator ini menjelasakan bahwa simbol (+) merupakan bentuk positif dalam sebuah bilangan
dan (-) merupakan bentuk negatifnya.

2. Jenis-jenis Operator Aritmatika dan Contohnya

Perbesar

Ilustrasi Memahami Operator Aritmatika: Pengertian, Jenis-jenis dan Contohnya. Foto: Danial
Igdery/unsplash
Seperti yang sudah dijelaskan, operator aritmatika memiliki jenis-jenis yang beragam. Jenisnya pun
juga sangat familiar karena sering digunakan di operasi matematika. Berikut adalah contoh operator
aritmatika:

 Penambahan (+)

Jenis pertama adalah penambahan yang disimbolkan (+) dalam bahasa pemrograman. Penambahan
berfungsi jika ingin menambahkan satu operan dengan operan yang lain.
Contoh:

Diketahui masing-masing "int main(void)" adalah 'a' dan 'b', sehingga "int a" adalah 5 dan "int b"
adalah 15.

ADVERTISEMENT

Jika ingin menambahkan kedua operan yaitu "int a" dan "int b", maka tinggal menggunakan operator
(+) di antara keduanya, sebagai berikut: c = "int a" + "int b". Sehingga, operasi tersebut menghasilkan
"int c" = 20.

 Pengurangan (-)

Dalam bahasa pemrograman, pengurangan disimbolkan dengan tanda huruf (-) yang berfungsi untuk
mengurangi suatu operan satu dengan lainnya.
Contoh:

Diketahui masing-masing "int main(void)" adalah 'a' dan 'b', sehingga "int a" adalah 20 dan "int b"
adalah 10.

Jika ingin mengurangi jumlah kedua operan,yaitu "int a" dan "int b", maka tinggal menggunakan
operator (-) di antara keduanya, sebagai berikut: c = "int a" - "int b". Sehingga, operasi tersebut
menghasilkan "int c" = 10.

ADVERTISEMENT

 Perkalian (*)

Selanjutnya ada jenis perkalian yang ditulis dengan simbil (*) dalam bahasa pemrograman. Perkalian
berfungsi untuk mengalikan suatu operan dengan operan yang lain, sehingga hasilnya lebih banyak.
Contoh:

Diketahui masing-masing "int main(void)" adalah 'a' dan 'b', sehingga "int a" adalah 2 dan "int b"
adalah 5.

Jika ingin mengurangi jumlah kedua operan, yaitu "int a" dan "int b", maka tinggal menggunakan
operator (*) di antara keduanya, sebagai berikut: c = "int a" * "int b". Sehingga, operasi tersebut
menghasilkan "int c" = 10.

 Pembagian (/)
Terakhir ada jenis operator aritmatika yaitu pembagian yang dalam bahasa pemrograman
disimbolkan dengan tanda huruf garis miring (/). Fungsi pembagian adalah membagi suatu operan
dengan operan yang lain.
ADVERTISEMENT

Contoh:

Diketahui masing-masing "int main(void)" adalah 'a' dan 'b', sehingga "int a" adalah 20 dan "int b"
adalah 5.

Jika ingin mengurangi jumlah kedua operan yaitu "int a" dan "int b", maka tinggal menggunakan
operator (/) di antara keduanya, sebagai berikut: c = "int a" / "int b". Sehingga, operasi tersebut
menghasilkan "int c" = 4.

IMS (IP Multimedia Subsystem) adalah framework arsitektur yang


memungkinkan konektivitas Mobile Network dan Fixed Network dengan
menyediakan layanan multimedia berbasis jaringan IP. Prinsip dari teknologi IMS
ini yaitu mengatur session yang muncul untuk setiap layanan yang digunakan.
Dalam arsitektur 3G, IMS menjadi elemen kunci yang memungkinkan kita
mengakses seluruh layanan internet (seperti : browsing web, email, menonton
video, melakukan video conference) dengan menggunakan perangkat selular
dimanapun kita berada. Jaringan IMS dapat digunakan pada jaringan core
karena memiliki dukungan Quality of Service (QoS) yang memadai. Salah satu
teknologi pada jaringan IMS yang memberikan dukungan Quality of
Service adalah MPLS. MPLS (Multi-Protocol Label Switching) merupakan metode
pengiriman data dengan menggunakan sebuah informasi dalam label yang
dilekatkan pada paket IP pada suatu jaringan. 

Menyediakan QoS yang tinggi pada sesi multimedia adalah salah satu alasan
terciptanya IMS. Dengan memperhatikan pembuatan sesi multimedia yang
sinkron dengan nilai QoS yang telah ditentukan, pengguna IMS akan merasa puas
dapat menikmati layanan yang diberikan. IMS tidak hanya bertujuan untuk
menyediakan layanan baru, namun juga untuk menyediakan seluruh layanan baik
sekarang maupun yang akan datang. IMS menggunakan teknologi internet dan
protokolnya (IP) agar dapat mencapai tujuannya tersebut. Sehingga antara 2
pengguna IMS dalam pembuatan sesi multimedia menggunakan protokol yang
sama. Protokol SIP (Session Initial Protocol) adalah protokol pensinyalan yang
digunakan pada jaringan IMS, dan pada interface antar pengembang layanan
juga berdasarkan pada IP.

5 Macam Operator Aritmatika C++, Lengkap Contoh Program


Oleh MateriDosen 19.08 3 komentar

Baca Juga
Berikan Suami Anda Ini & Rasakan Ketahanan Lamanya Nanti Malam

Silcontrol

Wanita Banjarmasin Bocorkan Rahasia Dia Bisa Bebas Hutang & Lebih Kaya

Money Amulet

Operator adalah tanda / simbol yang digunakan untuk melakukan operasi-operasi ataupun
manipulasi tertentu didalam program. dengan operator kita dapat melakukan operasi perhitungan,
perbandingan, manipulasi bit, dan lain lain.

C++ merupakan salah satu bahasa pemrograman yang banyak menyediakan operator, salah satunya
adalah Operator Aritmatika. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai operator
aritmatika dalam C++ lengkap dengan contoh program beserta penjelasannya, dimana contoh
program kami buat menggunakan IDE Dev-C++.

Pengertian Operator Aritmatika


Operator Aritmatika adalah operator yang digunakan untuk melakukan operasi-operasi aritmatika
seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian dan sebagainya. Berdasarkan pengelompokannya
operator aritmatika merupakan salah satu dari 4 jenis operator binary.

Adapun yang termasuk dalam operator aritmatika di dalam C++ adalah seperti yang tampak pada
tabel dibawah ini, berikut 5 Macam Operator Aritmatika C++:

Operator Jenis Operator Contoh

+ Penjumlahan 5+3=8

- Pengurangan 5–3=2

* Perkalian 5 * 3 = 15

/ Pembagian 5.0 / 2.0 = 2.5


% Sisa Bagi (Modulus) 5%2=1

Wealth Amulet

Wanita Terkaya asal Banjarmasin Ungkap Rahasia jadi Kaya

Pelajari Lebih

Hierarki Operator Aritmatika


Di dalam suatu ekspresi aritmatika kita seringkali menjumpai beberapa operator aritmatika yang
berbeda namun digunakan secara bersamaan. maka eksekusi terhadap ekspresi aritmatika tersebut
harus dimulai dari operator yang memiliki hirarki/tingkatan yang tertinggi kemudian ke operator
berikutnya yang mempunyai tingkatan yang lebih rendah

Berikut ini urutan/hirarki operator aritmatika dari urutan tertinggi ke urutan terendah:

Operator Keterangan

* atau / atau % Tingkat Operator Sama (tertinggi), Penggunaan bergantung pada


posisinya, urutan sebelah kiri didahulukan kemudian sebelah kanan.

+ atau - Tingkat Operator Sama (terendah), Penggunaan bergantung pada


posisinya, urutan sebelah kiri didahulukan kemudian sebelah kanan.

Contoh:

X=8+4*2/4

//Langkah perhitungan C++


X=8+4*2/4
X=8+8/4
X=8+2
X = 10

Atau kita juga dapat mengabaikan urutan/hirarki operator aritmatika, asal menggunakan tanda
kurung, Contoh:
X = (8 + 4) * 2 / 4

//Langkah perhitungan C++


X = (8 + 4) * 2 / 4
X = 12 * 2 / 4
X = 24 / 4
X=6

Baca Juga : Gratis, Tutorial Lengkap Belajar Bahasa Pemrograman C++

Contoh Program Penggunaan Operator Aritmatika C++

Contoh Program Menggunakan Operator Aritmatika C++

#include <iostream>

using namespace std;

int main(){

     int a, b, c, d;

     a = 8 + 4 * 2 / 4;
     b = (8 + 4) * 2 / 4;
     c = 10 % 3 * 2;
     d = 10 % (3 * 2);

     cout<<"A = 8 + 4 * 2 / 4"<<endl;
     cout<<"B = (8 + 4) * 2 /4"<<endl;
     cout<<"C = 10 % 3 * 2"<<endl;
     cout<<"D = 10 % (3 * 2)"<<endl;
     cout<<"\nHasil dari A = "<<a<<endl;
     cout<<"Hasil dari B = "<<b<<endl;
     cout<<"Hasil dari C = "<<c<<endl;
     cout<<"Hasil dari D = "<<d<<endl;

     return 0;
}

Tutorial Belajar C++ Part 22: Jenis-jenis Operator Aritmatika Bahasa


C++
28 Oct 20 | Andre | Tutorial C++ | 3 Comments

Operator aritmatika cukup sering dipakai dalam programming dan penggunaannya juga tidak
terlalu rumit. Dalam tutorial belajar bahasa C++ kali ini kita akan mempelajari tentang Jenis-
jenis Operator Aritmatika dalam Bahasa pemrograman C++.

Pengertian dan Jenis Operator Aritmatika Bahasa C++

Aritmatika adalah cabang ilmu matematika yang membahas perhitungan dasar “kabataku”,
yakni operasi perkalian, pembagian, penambahan dan pengurangan.

Selain keempat operasi di atas, bahasa C++ juga memiliki operasi modulo division, atau
operator % yang dipakai untuk mencari sisa hasil bagi.

Tabel berikut merangkum operator aritmatika dalam bahasa C++:

Operator Penjelasan Contoh

+ Penambahan a=5+2

– Pengurangan a=5–2

* Perkalian a=5*2

/ Pembagian (real/pecahan) a = 5 / 2

% Sisa hasil bagi (modulus) a=5%2

Operator Aritmatika Unary
Operator Penjelasan Contoh

+ Positif (plus) +5

– Negatif (min) -3
Kita akan bahas dengan contoh kode program sesaat lagi.

Contoh Kode Program Operator Aritmatika Bahasa C++

Berikut contoh kode program penggunaan berbagai operator aritmatika dalam bahasa C++:

#include <iostream>

using namespace std;

int main()
{
int a, b, c, d, e, f;

a = 8 + 4;
b = 9 - 2;
c = 2 * 3;
d = 10 + 3 - 7 * 4;
e = ( ( 10 +3 ) -7) * 4;
f = -79;

cout << "Isi variabel a: " << a << endl;


cout << "Isi variabel b: " << b << endl;
cout << "Isi variabel c: " << c << endl;
cout << "Isi variabel d: " << d << endl;
cout << "Isi variabel e: " << e << endl;
cout << "Isi variabel f: " << f << endl;

return 0;
}

Dalam contoh ini saya membuat beberapa operasi aritmatika, yakni penambahan,
pengurangan dan perkalian.

Aturan prioritas operator berlaku di sini, dimana operator perkalian dan pembagian akan
dijalankan terlebih dahulu daripada operator pengurangan dan penambahan. Untuk operator
yang sama kuat (seperti penambahan dan pengurangan), akan diproses dari kiri ke kanan.
Tanda kurung bisa dipakai untuk memprioritaskan operator tertentu, seperti untuk
menghitung variabel e dalam contoh di atas.

Saya sengaja tidak menampilkan operator pembagian karena ada beberapa hal yang akan kita
bahas. Perhatikan kode berikut ini:

#include <iostream>

using namespace std;

int main()
{
int a, b, c;

a = 8 / 4;
b = 8 / 3;
c = 8 / 2;

cout << "Isi variabel a: " << a << endl;


cout << "Isi variabel b: " << b << endl;
cout << "Isi variabel c: " << c << endl;

return 0;
}

Hasil kode program:

Isi variabel a: 2
Isi variabel b: 2
Isi variabel c: 4

Di sini saya membuat 3 variabel integer: a, b, c. Untuk operasi a dan c tidak ada masalah,
hasilnya sesuai dimana 8 / 4 = 2 dan 8 /2 = 4.

Tapi kenapa 8 / 3 menghasilkan angka 2? Mungkin ini karena b di set sebagai integer, bukan
float atau double. Mari kita ubah tipe datanya:

#include <iostream>

using namespace std;

int main()
{
double a;
a = 8 / 3;

cout << "Isi variabel a: " << a << endl;

return 0;
}

Hasil kode program:

Isi variabel a: 2
Mengapa hasilnya tetap 2? Ini terjadi karena bahasa C++ melihat tipe data operand yang
dipakai. Di sini operand nya adalah 8 dan 3 yang merupakan integer (angka bulat).

Agar operasi pembagian menghasilkan nilai float, kedua operand harus ditulis dalam format
pecahan, yakni 8.0 dan 3.0. Berikut hasilnya:

#include <iostream>

using namespace std;

int main()
{
double a;
a = 8.0 / 3.0;

cout << "Isi variabel a: " << a << endl;

return 0;
}

Hasil kode program:

Isi variabel a: 2.666667

Yup, sekarang hasilnya sudah sesuai, dimana 8.0 / 3.0 adalah 2.666667. Untuk memformat
tampilan akhir misalnya menjadi 2.66, bisa menggunakan berbagai teknik yang pernah kita
bahas pada Tutorial Tipe Data Float dan Double C++.

Pengertian Operator Mod (Modulus)

Operator mod (singkatan dari modulo atau modulus) dipakai untuk mencari nilai sisa
pembagian. Operator mod perlu penjelasan tersendiri terutama bagi yang baru pertama kali
belajar bahasa pemrograman komputer. Operator ini terdengar asing tapi sebenarnya cukup
sederhana.

Sebagai contoh:

 8 mod 5 = 3, karena 3 adalah angka sisa pembagian.


 100 mod 7 = 2, karena hanya 98 yang habis dibagi 7 (bersisa 2).

Berikut contoh kode program penggunaan operator mod dalam bahasa C++:

#include <iostream>

using namespace std;

int main()
{
int a, b, c, d;

a = 8 % 4;
b = 8 % 5;
c = 10 % 2;
d = 100 % 7;

cout << "Isi variabel a: " << a << endl;


cout << "Isi variabel b: " << b << endl;
cout << "Isi variabel c: " << c << endl;
cout << "Isi variabel d: " << d << endl;

return 0;
}

Hasil kode program:

Isi variabel a: 0
Isi variabel b: 3
Isi variabel c: 0
Isi variabel d: 2

Operator modulus cukup sering dipakai, misalnya menentukan sebuah bilangan genap atau
ganjil. Untuk keperluan ini kita bisa memeriksa apakah a % 2 menghasilkan 0? Jika iya,
maka a berisi bilangan genap.
SOAL SOAL TENTANG PEMROGRAMAN DASAR
Desember 14, 2016 / bennyrezi

3.1 TEKNOLOGI APLIKASI WEB


 

1.  #**# merupakan karakter yang terdapat pada type data


a. text
b. password
c. radio
d. submit
e. file
jawaban : B

2. Perintah untuk mengosongkan kolom pada HTML adalah


a. tr
b. br
c. td
d. &nbsp
e. &nsp
jawaban : d

3. Perintah untuk mengganti baris pada HTML adalah


a. br
b. tr
c. p
d. td
e. insert
jawaban : A
4. Type yang berfungsi untuk menerima masukan berupa teks dari pengguna adalah
A. Checkbox
B. Submit
C. File
D. Text
E. Button
Jawaban: D

5.  Atribut NAME digunakan sebagai


A. Menamai kotak
B. Menandai teks
C. Menentukan panjang maksimum teks
D. Mengatur ukuran
E. Memasukan teks
Jawaban: A
6.  Untuk menerima masukan berupa pilihan ialah
A. Submit
B. Reset
C. Radio
D. Password
E. Text
Jawaban: C
7. Perintah atau type masukkan untuk menampilkan berupa pilihan adalah:
A. Radio
B. Checkbox
C. Submit
D. Resume
E. Password
jawaban B

8. Perintah masukkan yang benar agar menampilkan tampilan seperti dibawah ini:
“ini tombol input dengan type=”submit”: Kirimkan
adalah:
A. <br> ini tombol input dengan type=”submit”:
<input type=”submit” value=”kirimkan”>
B. <br> ini tombol input dengan type=”reset”
<input type=”submit” value=”kirimkan”>
C. <br> ini tombol input dengan type=”reset”
<input type=”reset” value=”kirimkan”>
D. <br> ini tombol input dengan type=”submit”
<input type=”reset” value=”kirimkan”>
E. <br> ini tombol input dengan type=”reset”
<input type=”submit” value=”Ulangi”>
jawaban A

9. Untuk memasukkan perinttah masukkan berupa gambar yang dapat diklik dan
fungsinya hamper sama dengan Submit adalah:
A. Hidden
B. File
C. Image
D. Reset
E. Submit
jawaban C)

10. Tag <Input> yang atribut TYPE-nya dapat digunakan untuk menerima masukan
berupa pilihan yaitu :
a. Radio
b. Circle
c. Password
d. Square
e. Submit
Jawaban : a

11. Atribute ACTION digunakan untuk


a. Menentukan nama form
b. Menetukan metode pengiriman yang dipakai
c. Menentukan alamat halaman web yang akan memproses masukan dariForm.
d. Menerima masukan berupa pilihan
e. Menandai atau mengatur nilai dari sebuah radio
Jawaban : c
12. Untuk menerima masukan berupa pilihan. Pilihan yang dapat dipilih bias lebih
dari satu yaitu
a. Text
b. Password
c. Checkbox
d. Radio
e. Submit
Jawaban : c
13. Sebutkan perintah untuk melakukan break pada pembuatan situs HTML!
a. HR
b. LI
c. BR
d. UL
e. OL
jawaban : c
14.  Perintah manakah yang dapat menggabungkan beberapa kolom menjadi satu?
a. BR
b. Colspan
c. Rowspan
d. Textarea
e. Tidak ada jawaban yang benar
jawaban : b
15. Perintah manakah yang membuat Bullets dalam pembuatan situs?
a. OL
b. UL
c. BR
d. HR
e. Semua jawaban Benar
jawaban : b

3.2 FORMAT TEKS HALAMAN WEB


1. Perintah untuk membuat kolom menjadi seperti di bawah ini adalah
A. <tr>
B. <td>
C. <make merge>
D. <colspan>
E. <rowspan>
Jawaban : d
2.  Kepanjangan HTML adalah
A. Hyper Text Manual Language
B. Hypno Terminal Maximal List
C. Hyper Text Mark-up Language
D. Horizon Terminal Mark-up List
E. Hyper Text Mark-up List
Jawaban : c
3. Perintah untuk membuat spasi pada HTML adalah
A. EN
B. BR
C. SP
D. LN
E. SC
Jawaban : b
4. Tag <SELECT> digunakan untuk
a. memilih beberapa opsi
b. menentukan ukuran
c. menandai beberapa opsi
d. menampilkan opsi pilihan
e. membatalkan opsi
(jawaban D)
5. Salah satu atribut dari Tag <TEXTAREA> adalah
a. NAME
b. VALUE
c. SELECTED
d. SIZE
e. ACTION
(Jawaban A)
6. Atribut yang digunakan untuk menentukan metode pengiriman yang dipakai
adalah
a. POST
b. SIZE
c. METHOD
d. MAXLENGTH
e. VALUES
(Jawaban C)
7. pada HTML untuk mengganti baris menggunakan perintah
a. <tr>
b. </ul>
c. <br>
d. </tr>
e. <enter>
jawaban: c
8. untuk mengulangi pengisian pada form menggunakan perintah:
a. <input type=”reset” value=”reset”>
b. <input type=”submit value=”reset”>
c. <input type=”checkbox” value=”reset”>
d. <ol type=”circle” value=”reset”>
e. <input type=”repeat” value=”ulangi”>
jawaban: a
9. untuk memanjangkan kolom menjadi 2, menggunakan perintah:
a. <table border=”2”>
b. <column=”2”>
c. <rowspan=”2”>
d. <colspan=”2”>
e. <table=”2”>
jawaban: d
10. Type form HTML untuk menerima masukan berupa pilihan, dan pilihan yang
dapat dipilih bisa lebih dari satu adalah…
a. Radio
b. Password
c. Checkbox
d. Submit
e. Button
jawaban : c

11. Perintah HTML untuk menentukan tebal garis table adalah…


a. Table border
b. Align
c. Colspan
d. Rowspan
e. Br
jawaban : a

12. Perintah HTML untuk membuat teks berjalan adalah…


a. Form
b. Body
c. Marquee
d. Tr
e. &nbsp
jawaban : c
13. Apa perintah yang harus dijalankan agar dapat menampilkan table?
a. <html>
b. </html>
c. <tr>
d. <table border=2>
e. <body>
Jawaban : d.

14. Bagaimana perintah yang harus dijalankan agar dapat mengganti baris yang masih
dalam satu kolom?
a. <br>
b. <tr>
c. <td>
d. </tr>
e. </td>
Jawaban : a.

15. Apa perintah yang paling pertama dalam mengawali pembuatan HTML?
a. <body>
b. </body>
c. </html>
d. <tr>
e. <html>
Jawaban : e.
3.3 FORMAT TABEL HALAMAN WEB
1.Dalam Pembutan HTML, Kita mengenal bahasa yang digunakan, kata <body>
menunjukkan:
a. Kepala dari HTML
b. Kaki dari HTML
c. Badan dari HTML
d. Header and Footer dari HTML
e. Table dari HTML
jawaban : c

2. Dalam HTML, dapat ditambahkan hubungan/relasi ke link lain. Berikut ini adalah
command dari link yang apabila di klik akan menuju ke http://www.google.com adalah….
a. <Href a http://www.google.com&gt; </a>
b. <a href http://www.google.com&gt; </a>
c. <a href=”www.google.com”></a>
d. <ke= http://www.google.com&gt; </a>
e. <pindah ke http://www.google.com&gt; </a>
jawaban : c

3. Berikut ini adalah urutan command dari pembuatan bullet and numbering. Nomor
berapakah yang salah???
1. </ol>
2. <li> aku</li>
3. <list>cinta</list>
4. <li> kamu</li>
5. <ol><end>
a. 1,3,5
b. 1,2,4
c. 1,2,3
d. 1,5,3
e. 2,3,4
jawaban : a
4. Perintah untuk membuat teks berjalan adalah…
a. <marquee>
b. <b>
c. <br>
d. <bg color>
e. <map>
Jawaban A

5. Perintah untuk menyatukan 3 baris pada sebuah tabel adalah…


a. <td colspan=3>
b. <td colspan=”3”>
c. <td rowspan=3>
d. <td rowspan=”3”>
e. <td rowspan=’3’>
Jawaban C
6. Jika kita menuliskan perintah “&copy”, maka pada html akan muncul…

a.
b. ®
c. ©
d. С
e. @
Jawaban C
7. Hasil dari “&amp;” adalah :
a) &
b) %
c) @
d) $
e) !
Jawabannya = A

8. Apa kepanjangan dari HTML?


a) Hyper text mail language
b) Hyper text mark up language
c) Hyper team master language
d) Hyper team mode language
e) Hyper tuts mark up language
Jawabannya = B

9. Bagaimana perintah membuat text menjadi berwarna ?


a) <font color=”color”>
b) <bgcolor = “color”>
c) <img src =”.url”>
d) <td background=”url”>
e) <p align =”center”>
Jawabannya = A
1. fungsi dari title adalah…
A. menunjukkan save file html kamu
B. menunjukan judul html kamu
C. menunjukan fungsi dari html kamu
D. menunjukan waktu kamu membuat html
E. melihat apa yang sedang kamu lakukan
Jawaban: B

10. kegunaan form adalah…


A. memperoleh informasi pembelian secara online
B. untuk mencetak miring dalam pembuatan web
C. untuk melihat data-data yang tersedia
D. untuk dapat mengakses internet lebih cepat
E. untuk melakukan hubungan local antar computer
Jawaban: A

11. apa fungsi dari type=”password”??


A. jika kita mengetik sesuatu akan tertulis yang sebenarnya
B. jika kita mengetik sesuatu maka ketikan tersebut akan tidak terlihat
C. jika kita mengetik sesuatu maka yang muncul adalah angka
D. jika kita mengetik sesuatu maka yang muncul adalah ******
E. jika kita mengetik sesuatu tidak muncul apa-apa
Jawaban: D
12. Apa kepanjangan dari HTML?
a. Hypertext Markup Language
b. Hipertext Markap Language
c. Hypertext Markups Language
d. Hypertext mail up language
e. Hyperlink markup language
Jawaban : A

13. Hasil dari “&amp;” adalah :


a. !
b. *
c. @
d. &
e. #
Jawaban : D

14. Apa perintah html untuk membuat table ?


a. (insert table=1)
b. (table border=1)
c. (table)
d. (table row)
e. (table coloumn)
Jawaban : B
15. Saat membuat list, value DISC digunakan untuk?
a. Bullet Lingkaran
b. Bullet Kotak
c. Bullet Segitiga
d. Bullet Titik
e. Bullet Segilima
Jawaban : D

3.4 MULTIMEDIA PADA HALAMAN WEB


1. Yang digunakan untuk mengelompokkan data berurutan (ordered list) adalah…
a. List Iem
b. Bullet
c. Numbering
d. Huruf
e. Nama
Jawaban : C
2. Untuk memberikan list a, b, c, dst menggunakan perintah……
a. <ol type=”A”>
b. <ol type=”I”>
c. <ol type=”0”>
d. <ol type=”a”>
e. <ol type=”1”>
Jawaban D
3. Apa guna dari “&nbsp” dalam HTML?
a. Mengubah warna background
b. Mengubah warna huruf
c. Mengubah ukuran huruf
d. Membuat tabel
e. Membuat kolom tabel tanpa apa pun
jawaban : e

4. Perintah untuk mengubah warna huruf menjadi merah dalam HTML adalah……..
a. <img src = “red”>
b. <font size = “20”>
c. <bg color = “red”>
d. <font color = “red”>
e. &reg; “red”
jawaban : d

5. Bagaimana perintah untuk menampilkan dalam HTML?


a. <img width=”118″ height=”41″ src=”file:///C|/Documents and
Settings/jb/Application Data/Macromedia/Dreamweaver
8/OfficeImageTemp/clip_image001.gif” alt=”cip” /></p>
b. <textarea name=”font” rows=5 cols=50>cip
</textarea>
c. <input type=”radio” name=”jk” value=”cip”>
d. <td colspan=2
align=center><big><big>&copy;&copy;&copy</big><br></td>cip
e. <input type=”text” name=”cip” >
jawaban : a
6. Bagaimanakah perintah HTML jika ingin menampilkan input type yang hanya boleh
memilih satu pilihan. Misal, pilihan untuk pilihan membaca.
a. <input type=”radio” name=”jk” value=”membaca”> membaca
b. <input type=”check radio” name=”jk” value=”membaca”> membaca
c. <input type=”checkbox” name=”jk” radio=”membaca”> membaca
d. <input type=”radio only one” name=”jk” value=”membaca”> membaca
e. <input type=”radio one” name=”jk” radio=”membaca”> membaca
jawaban : a
7. Perintah Unordered list agar dapat menampilkan list bulat titik, adalah.
a. Circle
b. Disc
c. Clyndrical
d. Donuts
e. DiscBox
jawaban : b

8. Bagaimanakah perintah HTML agar muncul input type password


a. <td><input type=”password” name=”alamat”</td>
b. <td><input type=”name” name=”password”</td>
c. <td><input type=”password” password=”alamat”</td>
d. <td><input type=”word” name=”password”</td>
e. <td><input type=”password1″ name=”password2″</td>
jawaban : a
9. Perintah Unordered dengan TYPE SQUARE digunakan untuk mendeskripsikan…
a. Bullet kotak
b. Bullet titik
c. Bullet lingkaran
d. Bullet segitiga
e. Bullet symbol
jawaban : a

10. Perintah yang digunakan untuk menerima masukan berupa pilihan yang dapat dipilih
lebih dari satu adalah . . .
a. Checkbox
b. Radio
c. Checkcircle
d. Square
e. boxmatch
jawaban : b

11. Perintah untuk menampilakan tanda ©©© adalah…


a. &amp;
b. &circ;
c. &nbsp;
d. &copy;
e. &omega;
jawaban : a
12. Untuk membuat table dengan kolom 3 dan baris 3, pada notepad harus ada tag:
a. <table border=2 colspan=3 rowspan=3>
b. <table border=”2” colspan=”3” rowspan=”3”>
c. <table border:2 colspan:3 rowspan:3>
d. <table border”2” colspan”3” rowspan”3”>
e. <table border2 colspan3 rowspan3>
jawaban : b

13. Tag <textarea> memiliki atribut di bawah ini adalah:


a. Name
b. Action
c. Method
d. Value
e. Option
jawaban : a

14. Type yang digunakan untuk menerima masukkan berupa pilihan. Pilihan yang
dipilih bisa lebih dari satu adalah:
a. submit
b. radio
c. reset
d. button
e. checkbox
jawaban e
15. yang termasuk format foto adalah:
a. PNG
b. SPG
c. AND
d. JEE
e. OPG
jawaban : a

3.5 HYPERLINK HALAMAN WEB


1.  Kode #000000 merupakan kode warna

A. Hitam

B. Putih

C. Merah

D. Abu-abu

E. Kuning

jawaban:a

2. Tag HTML untuk memformat karakter agar tampilan huruf seperti mesin tik adalah :

A. <B> ….. </B>

B. <PP> ….. </PP>

C. <VV> … </VV>

D. <TT> …. </TT>

E. <YY> …. </YY>

jawaban: d

3.  Dalam penulisan file HTML, teks yang akan muncul pada title bar didefinisikan di
antaratag ….

A. <head> dan </head>

B. <title> dan </title>

C. <bar> dan </bar>

D. <title bar> dan </title bar>

E. <body> dan </body>


jawaban: b

4.  Tag HTML yang digunakan untuk menandai sebuah paragraf dari dokumen HTML yang
dibuat adalah ….

A. <paragraf>

B. <paragraph>

C. <p>

D. <pg>

E. <prg>

jawaban: c

5. Berikut ini yang bukan merupakan web

browser adalah ….

A. Mozilla Firefox

B. Internet Explorer

C. Netscape

D. Operas

E. Google

jawaban: e

6.  Tag HTML yang berfungsi untuk menampilkan karakter ® adalah

A. &deg;

B. %deg

C. &reg;

D. %reg;

E. $reg;

jawaban: c

7. WWW merupakan singkatan dari ….

A. World Web Wide


B. Web World Wide

C. World Wide Web

D. Wide World Web

E. Word Wide Web

jawaban: c

8.  Atribut colspan digunakan untuk ….

A. Melebarkan baris

B. Menghapus kolom

C. Melebarkan baris dan kolom

D. Menghapus kolom

E. Menggabungkan Kolom

jawaban: e

9.  Atribut Cellpading adalah untuk mengatur :

A. Spasi antar sel

B. Jarak isi sel dengan bingkai

C. Jarak antar sel dengan sel

D. Menghapus sel

E. Menggabungkan sel

jawaban: b

10.  Tag HTML yang digunakan untuk memisahkan teks menjadi baris baru adalah ….

A. <hr>

B. <bb>

C. <teks>

D. <break

E. <br>
jawaban: e

11.  Tag HTML untuk melakukan link adalah

A. <A ref> ……</A>

B. <A href>

C. <A href> …. </A>

D. <A ref> ….. </A>

E. <A> … </A>

jawaban: c

12.  Untuk membuat animasi teks berjalan dari kiri ke kanan dalam halaman web digunakan
perintah ….

A. <marquee> teks </marquee>

B. <marquee direction=”left”> teks

     </marquee>

C. <marquee direction=”right”> teks

</marquee>

D. <marquee><direction=”left”> teks

</direction></marquee>

E. <marquee><direction=”right”> teks

</direction></marquee>

jawaban: b

13. Berikut ini contoh penulisan tag HTML dan atribut untuk menentukan warna latar
belakang dari badan dokumen yang benar, kecuali ….

A. <body bgcolor=”red”>

B. <body background=”red”>

C. <body bgcolor=”#FFFFFF”>

D. <body bgcolor=”#ffffff”>
E. <body bgcolor=”ff0022”>

jawaban: e

14. Tag heading yang terkecil dalam HTML adalah ….

A. <h6>heading</h6>

B. <h5>heading</h5>

C. <h4>heading</h4>

D. <h2>heading</h2>

E. <h1>heading</h1>

jawaban: a

15. Untuk membuat teks menjadi seperti angka 2 dalam H2 dalam HTML digunakan perintah
….

A. H<superscript>2</superscript>

B. H<subscript>2</subscript>

C. H<sup>2</sup>

D. H<sub>2</sub>

E. <superscript>H2</superscript>

jawaban: c

3.6 FORMULIR HALAMAN WEB


1. Tag <I> digunakan untuk ….

a.Membuat hyperlink

b.Membuat tabel

c.Memformat teks menjadi tercetak miring

d.Memformat teks menjadi tercetak tebal

e.Memformat teks menjadi tercetak bergaris bawah

jawaban: c
2. Atribut FACE digunakan untuk ….

a.Menentukan warna teks

b.Menentukan ukuran huruf

c.Menentukan ketebalan teks

d.Menentukan posisi teks

e.Menentukan jenis huruf

jawaban: e

3. Berikut ini adalah bentuk atribut type pada tag <ul>, kecuali ….

a.disc

b.square

c.circle

d.disc dan squre

e.number

jawaban: e

4. Secara default, tipe ordered list yang keluar dalam halaman web adalah ….

a.1

b.i

c.I

d.●

e.□

jawaban: a

5. Tag HTML yang digunakan untuk menampilkan sebuah gambar dalam halaman web
adalah ….

a.<img>

b.<image>

c.<jpg>
d.<bmp>

e.<gambar>

jawaban: a

6.  Agar baris atau kolom dalam tabel sebuah halaman web menjadi kosong digunakan
perintah HTML ….

A. &reg;

B. &amp;

C. &empty;

D. &none;

E. &nbsp;

jawaban: d

7. Perintah <td valign=”top”> Isi sel </td> berarti ….

A. Isi sel dalam kolom menjadi rata atas

B. Isi sel dalam baris menjadi rata atas

C. Isi sel dalam kolom menjadi rata bawah

D. Isi sel dalam baris menjadi rata bawah

E.  Isi sel dalam kolom dan baris menjadi rata atas

jawaban: a

8.  Dalam form, isi atribut dari type untuk menerima masukan berupa pilihan dengan hanya
satu pilihan dalam satu waktu adalah ….

A. text

B. password

C. checkbox

D. radio

E. checkbox dan radio

jawaban: d
9.  Pada Tag Img terdapat option Align yang fungsinya untuk

A. Mengatur posisi teks

B. Mengatur posisi gambar

C. Mengatur Posisi bingkai gambar

D. Mengatur ketebalan gambar

E. Mengatur tinggi gambar

jawaban: a

10.  Berikut ini perintah HTML yang berhubungan dengan pembuatan tabel, kecuali :

A. T

B. TD

C. TS

D. TH

E. TABLE

jawaban: d

11.  Perintah HTML dalam form yang digunakan untuk menerima masukan dari pengguna
berupa beberapa baris teks, seperti komentar dalam guestbookadalah ….

A. <input type=”text”> masukan </input>

B. <input type=”radio”>masukan</input>

C. <form> masukan </form>

D. <select> masukan </select>

E. <textarea> masukan </textarea>

jawaban: e

12.  Tombol yang berfungsi untuk Membatalkan pengisian dalam form adalah ….

A. RESET

B. SUBMIT

C. PRESET
D. UNDO

E. BUTTON

jawaban: a

13.  Contoh penulisan perintah HTML untuk menjadikan beberapa baris dalam tabel menjadi
satu adalah ….

A. <table colspan=”3”>

B. <tr colspan=”3”>

C. <td colspan=”3”>

D. <tr rowspan=”3”>

E. <td rowspan=”3”>

jawaban: e

14. Untuk membuat garis panjang  mendatar digunakan perintah

A.  HR                   B. GR

C.  VR                   D. BR

E. KR

jawaban: a

15.  Tombol yang berfungsi untuk melaksanakan pengisian dalam form adalah ….

A. RESET

B. SUBMIT

C. PRESET

D. UNDO

E. BUTTON

jawaban: b

Soal Pilihan Ganda Sistem Informasi Geografis (SIG) - Jawaban


Oleh Muttaqin 2 komentar
Kumpulan soal pilihan ganda tentang sistem informasi geografis dan kunci jawaban. Sistem
Informasi Geografis (SIG) atau Geographic Information System (GIS) merupakan sustem informai
khusus yang mengelola data yang memiliki informasi spasial yaitu bereferensi keruangan. Kata-
katanya sulit dipahami ya? Intinya SIG adalah sistem komputer yang mempunyai kemampuan untuk
membangun, menyimpan, mengelola dan menampilkan informasi berefrensi geografis, misalnya
data diidentifikasi menurut lokasinya dalam sebuah database.

Ada beberapa manfaat penggunaan sistem informasi geografis (SIG), antara lain : inventarisasi
sumber daya alam, pengawasan daerah bencana alam, untuk mengetahui potensi dan persebaran
penduduk, melakukan pendataan dan pengembangan jaringan transportasi, untuk mengetahui luas
dan persebaran lahan pertanian serta pola drainasenya, melakukan pendataan dan pengembangan
pusat pertumbuhan serta pembangunan. Melihat bermanfaatnya SIG, maka penting bagi kita untuk
tahu tentang SIG.

Soal Pilihan Ganda tentang Sistem Informasi Geografis (SIG)

Untuk lebih mengetahui sejauh mana anda memahami tentang SIG, kali ini kami akan menguji
pengetahuan anda melalui soal SIG yang ada pada artikel ini. Soal tentang SIG ini dapat digunakan
untuk berbagai kebutuhan, misalnya untuk soal UTS atau UAS tentang Sistem Informasi Geografi.

Beberapa materi yang kami gunakan dalam penyusunan soal ini antara lain : 1) pengertian sistem
informasi geografis (SIG), 2) Manfaat sistem informasi geografis (SIG), 4) Komponen sistem informasi
geografis (SIG), dan 5) Ruang lingkup sistem informasi geografis (SIG).

Adapun jenis soal SIG yang kami bagikan, sementara ini hanya soal pilihan ganda/ pilgan (multiple
choice). Untuk jenis soal essay atau uraian tentang SIG belum bisa kami bagikan sekarang. Tp
rencananya akan kami lengkapi dengan menerbitkan soal lain tentang SIG. Update, Soal Essay/
Uraian tentang SIG sudah ada, silahkan Buka :

Untuk kunci jawaban soal SIG ini anda tidak perlu risau, karena kami sudah menyediakan kunci
jawaban dan pembahasan soal pada akhir artikel. Kami bagikan kunci jawaban agar dapat membantu
anda dalam menjawab pertanyaan tentang SIG. Itu pun jika anda menjawab pertanyaan SIG ini
dengan mandiri dan tidak hanya mengandalkan kunci jawaban yang telah kami bagikan. Jadi,
walaupun sudah ada kunci jawaban, kami tetap mengharap agar anda mengerjakan soal SIG ini
dengan mandiri. Ya biar terbiasa dan terlatih dalam menjawab pertanyaan sulit tentang SIG. Tanpa
panjang lebar lagi, berikut ini soal pilihan ganda tentang SIG dan kunci jawabannya.

Pertanyaan Tentang Sistem Informasi Geografis (SIG)


1. Untuk dapat menginterpretasi catatan populasi spesies dan menelusuri peristiwa keracunan dan
perkembangan populasi, maka hal itu dapat diperoleh seorang ahli dengan menempatkan SIG di
bidang….
A. Pegunungan
B. Perekonomian
C. Transmigrasi
D. Lingkungan
E. Perkotaan

2. Perangkat Keras (hardware) komputer dari Sistem Informasi Geografis (SIG) yang berfungsi untuk
memasukkan data kedalam jaringan komputer antara lain ...
A. VDU, printer, scanner
B. Scanner, CPU, tape driver
C. Scanner, digitizer, CD Rom
D. CD, flash disk, printer
E. Plotter, printer, CPU

3. Data yang berupa keterangan tentang setiap fenomena di permukaan bumi dinamakan ...
A. Titik
B. Spasial
C. Vektor
D. Atribut
E. Raster

4. Fungsi dari subsistem masukan dalam Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah….
A. Mengubah data menjadi gambar
B. Mengorganisasikan data spasial dan data atribut
C. Mengumpulkan dan mempersiapkan data spasial dan atribut
D. Menentukan informasi-informasi yang dapat dihasilkan oleh SIG
E. Menampilkan data dan hasil pengolahannya

5. Salah satu manfaat SIG di bidang kehutanan adalah….


A. Analisis struktur dan tekstur tanah
B. Pemantauan penebangan dan reboisasi
C. Inventarisasi produksi tanaman keras
D. Pemantauan aktivitas industri hasil hutan
E. Analisis banjir dan kerusakan lingkungan

6. Data digital dalam Sistem Informasi Geografis (SIG) bisa didapatkan salah satunya yaitu dari….
A. Peta manual
B. Data statistik
C. Foto udara
D. Data satelit
E. Survey lapangan

7. Data hasil pengukuran atau pengamatan yang dinyatakan dalam bentuk bilangan dinamakan
data ...
A. Ordinal
B. Kualitatif
C. Rasio
D. Kuantitatif
E. Interval
8. Salah satu analisis yang digunakan dalam SIG adalah dengan menampakkan beberapa jenis peta.
Bila peta morfologi, peta jenis tanah, dan peta iklim ditampakkan, maka akan dihasilkan peta….
A. Satuan bentang lahan
B. Kesesuaian lahan
C. Nilai ekonomis lahan
D. Satuan penggunaan lahan
E. Tata guna lahan

9. Salah satu keunggulan Sistem Informasi Geografis (SIG) menggunakan komputer yaitu ....
A. Tidak memerlukan banyak ruang untuk menyimpan data
B. Data tidak dapat digunakan untuk analisis statistik
C. Lambat dalam mengolah data
D. Penyimpanan data tidak akurat
E. Memerlukan banyak ruang untuk menyimpan data

10. Sumber data SIG dapat diperoleh salah satunya malalui data terestrial. Yang termasuk data
terestrial di bawah ini yaitu ...
A. Jumlah penduduk dan curah hujan
B. Foto udara, dan peta penggunaan lahan
C. Citra satelit dan sumber daya
D. Peta geologi dan jenis mineral
E. Peta jalur lalu lintas dan data iklim

11. Dalam tahapan kerja Sistem Informasi Geografis (SIG), urutan yang benar adalah….
A. Output, input, proses
B. Manipulasi, input, dan proses
C. Atribut, input, dan proses
D. Output, proses, dan input
E. Input, proses, output

12. Sumber data Sistem Informasi Geografis (SIG) antara lain berupa data dari hasil sensus yaitu
perbandingan jumlah penduduk perempuan dan laki-laki. Data ini dinamakan….
A. Data citra
B. Data teristris
C. Data peta
D. Data hasil penginderaan jauh
E. Data sensus

13. Data spasial merupakan data grafis yang mengidentifikasi kenampakan yang menunjukkan
keruangan, lokasi atau tempat-tempat di permukaan Bumi. Model data yang dibentuk oleh
kemampuan sel atau pixel dengan bentuk grid, dan setiap pixel mempunyai referensi. Model data itu
disebut….
A. Data raster
B. Data vektor
C. Data kualitatif
D. Data atribut
E. Data kuantitatif

14. Salah satu kekurangan dari Sistem Informasi Geografis yaitu ...
A. Mudah dalam proses pengolahan data spasial wilayah
B. Penyimpaan data ringkas dan hemat tempat

Orang Lain Juga Membuka :

 Contoh Soal UN (Ujian Nasional) SMA Geografi & Jawaban


 40 Soal Tentang INDUSTRI beserta Jawaban (Essay, Pilgan)
 45 Soal Geografi Tentang Industri Beserta Jawabannya - PILGAN
 40 Soal Pilihan Ganda Tentang Industri & Jawabannya (Geografi 12)
 50 Soal Geografi Kelas 12 & Kunci Jawaban (Kurikulum 2013) Semester

C. Data dapat dianalisis secara cepat tepat dalam waktu lama


D. Data tidak mudah ditransformasikan pada media lain
E. Relatif lebih murah dibandingkan dengan survey lapangan

15. Di bawah ini yang bukan merupakan fungsi dari sistem informasi geografi yaitu ….
A. Memanipulasi
B. Analisis
C. Menyimpan
D. Menguraikan
E. Mengelola

16. Data yang dibentuk oleh kumpulan sel atau pixel dinamakan data ...
A. Peta
B. Raster
C. Vektor
D. Spasial
E. Teristris

17. Data dalam Sistem Informasi Geografis (SIG) terdiri atas data….
A. Polygon dan spasial
B. Spasial dan vektor
C. Spasial dan titik
D. Spasial dan atribut
E. Titik dan atribut

18. Data grafis yang mengidentifikasikan kenampakan lokasi geografi berupa garis, titik, dan polygon
dinamakan data ...
A. Vektor
B. Raster
C. Atribut
D. Nominal
E. Spasial

19. Salah satu manfaat SIG dalam pembangunan wilayah adalah….


A. Pengamatan wilayah banjir dan sumber daya alam
B. Perluasan jaringan bisnis dan marketing
C. Perencanaan data ruang dan pemukiman
D. Inventarisasi taman laut dan sejenisnya
E. Pemanfaatan wilayah pasang surut dan abrasi

20. Perhatikan pernyataan di bawah ini!


1) Memerlukan biaya murah
2) Struktur datanya rumit
3) Mampu mengolah sejumlah besar data dengan cepat
4) Mampu menggabung dua/lebih berkas data spasial
5) Tidak memerlukan banyak ruang untuk menyimpan data
Yang termasuk keunggulan pengolahan data digital dibandingkan dengan data manual ditunjukkan
nomor….
A. 3, 4, dan 5
B. 1, 2, dan 3
C. 1, 3, dan 5
D. 1, 2, dan 4
E. 2, 3, dan 4

21. Perhatikan manfaat SIG di bawah inI!


1) Inventarisasi dan manajemen hutan
2) Perencanaan tata guna lahan
3) Pemantauan pencemaran sungai
4) Perencanaan lokasi industri
5) Manajemen pesisir pantai
6) Analisis daerah rawan bencana
Beberapa manfaat SIG dalam bidang SDA adalah….
A. 1, 2, dan 6
B. 2, 3, dan 4
C. 3, 4, dan 5
D. 4, 5, dan 6
E. 2, 5, dan 6

22. Berikut ini yang TIDAK termasuk dalam fungsi perangkat lunak Sistem Informasi Geografis (SIG)
adalah ...
A. Manajemen data
B. Memasukkan dan mengecek data
C. Memperoleh data hasil presentasi
D. Menyimpan data
E. Manipulasi data

23. Di bawah ini yang TIDAK termasuk hardware dalam Sistem Informasi Geografis (SIG) yaitu ...
A. Hard disk
B. Digitizer
C. Printer
D. Arc view
E. Plotter

24. Fungsi sistem ini adalah untuk mengorganisasikan data….


A. Subsistem penyajian
B. Subsistem masukan
C. Subsistem pengelolaan
D. Subsistem penyimpanan
E. Subsistem pengkajian

25. Perangkat yang digunakan CPU untuk menyimpan data yang masuk dinamakan ….
A. Software
B. Output Device
C. Storage
D. RAM
E. Input device

Update Soal, Silahkan Buka :


1. 30 Kumpulan Soal/ Pertanyaan Tentang SIG – Jawaban (Essay Pilgan)
2. 50 Soal Geografi Kelas 12 (Pilihan Ganda) & Jawaban (SIG, Perwilayahan, ...)

Kunci Jawaban Soal Tentang Sistem Informasi Geografis (SIG)


1 D 6 D 11 E 16 B 21 A
2 C 7 D 12 B 17 D 22 A
3 D 8 B 13 A 18 A 23 D
4 C 9 A 14 C 19 C 24 D
5 B 10 A 15 D 20 C 25 D
a.Contoh soal networking

1. Jaringan yang cakupan areanya adalah sebuah ruangan


sampai sebuah gedung adalah …
a. PAN
b. LAN
c. MAN
d. WAN

2. Jaringan RT/RW-NET termasuk kedalam …


a. PAN
b. LAN
c. CAN
d. WAN

3. Ada berapa lapisan yang di bentuk oleh Model OSI.


a. 9
b. 5
c. 7
d. 4

BACA JUGA : APA ITU PPPK? PEGAWAI SETARA PNS?

4. Lapisan yang bertanggung jawab atas keutuhan transmisi


data adalah :
a. Lapisan Presentation
b. Lapisan Transport
c. Lapisan Session
d. Lapisan Network

5. Lapisan yang menyediakan topologi logika jaringan yang


memungkinkan penggunaan alamat logika seperti IP
address adalah lapisan :
a. Lapisan Presentation
b. Lapisan Transport
c. Lapisan Session
d. Lapisan Network

6. Berapa nilai desimal dari biner 11001100…


a. 51 c. 204
b. 102 d. 408

7. Dibawah ini yang termasuk IP private kelas C…


a. 224.192.0.0
b. 192.168.0.0
c. 172.16.0.0
d. 10.0.0.0
Click to follow my Instagram, see u there

b.Contoh soal pemrograman web

1. #**# merupakan karakter yang terdapat pada type data


a. text
b. password
c. radio
d. submit

2. Perintah untuk mengosongkan kolom pada HTML adalah


a. tr
b. br
c. td
d. &nbsp

3. Perintah untuk mengganti baris pada HTML adalah


a. br
b. tr
c. p
d. td

4. Type yang berfungsi untuk menerima masukan berupa teks dari pengguna adalah
A. Checkbox
B. Submit
C. File
D. Text

5. Atribut NAME digunakan sebagai


A. Menamai kotak
B. Menandai teks
C. Menentukan panjang maksimum teks
D. Mengatur ukuran

c.Contoh soal SIG

1. Untuk dapat menginterpretasi catatan populasi spesies dan menelusuri peristiwa keracunan
dan perkembangan populasi, maka hal itu dapat diperoleh seorang ahli dengan menempatkan
SIG di bidang….
A. Pegunungan
B. Perekonomian
C. Transmigrasi
D. Lingkungan
E. Perkotaan
2. Perangkat Keras (hardware) komputer dari Sistem Informasi Geografis (SIG) yang
berfungsi untuk memasukkan data kedalam jaringan komputer antara lain …
A. VDU, printer, scanner
B. Scanner, CPU, tape driver
C. Scanner, digitizer, CD Rom
D. CD, flash disk, printer
E. Plotter, printer, CPU

3. Data yang berupa keterangan tentang setiap fenomena di permukaan bumi dinamakan …
A. Titik
B. Spasial
C. Vektor
D. Atribut
E. Raster

4. Fungsi dari subsistem masukan dalam Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah….
A. Mengubah data menjadi gambar
B. Mengorganisasikan data spasial dan data atribut
C. Mengumpulkan dan mempersiapkan data spasial dan atribut
D. Menentukan informasi-informasi yang dapat dihasilkan oleh SIG
E. Menampilkan data dan hasil pengolahannya

5. Salah satu manfaat SIG di bidang kehutanan adalah….


A. Analisis struktur dan tekstur tanah
B. Pemantauan penebangan dan reboisasi
C. Inventarisasi produksi tanaman keras
D. Pemantauan aktivitas industri hasil hutan
E. Analisis banjir dan kerusakan lingkungan

6. Data digital dalam Sistem Informasi Geografis (SIG) bisa didapatkan salah satunya yaitu
dari….
A. Peta manual
B. Data statistik
C. Foto udara
D. Data satelit
E. Survey lapangan

7. Data hasil pengukuran atau pengamatan yang dinyatakan dalam bentuk bilangan
dinamakan data …
A. Ordinal
B. Kualitatif
C. Rasio
D. Kuantitatif
E. Interval

d.Contoh soal Basis Data

1. Tamplikanlah seluruh field yang berada didalam tabel barang


A. select barang;
B. select * from barang;
C. select * barang;
D. select * barang;

2. Cara menghapus table barang


A. drop table * barang;
B. drop table barang;
C. drop table barang;
D. drop table_barang;

3. Buat lah user baru pada table karyawan dengan user = sofyan dan password = sosa
A. SQL create user sofyan identified by sosa;
B. SQL> create user sofyan by sosa;
C. SQL> create user sofyan identified by sosa;
D. SQL> create user sofyan identified by sosa;

4. Tampilkan last name dengan huruf capital dimana last name nya di awali dengan huruf ‘A’
A. SQL> select upper(last_name),salary from employees where last_name ‘A%’;
B. SQL> select upper(last_name),salary from employees where last_name like ‘A%’;
C. SQL> select upper(last_name),salary from employees where last_name like ‘A’;
D. SQL> select upper(last_name),salary from employees where last_name like ‘A%;

5. Buatlah kolom NIP pada table karyawan sebagai index


A. SQL> create index karyawan nip idx on karyawan(nip);
B. SQL> create index karyawan_nip_idx on karyawan(nip)
C. SQL> create index karyawan_nip_idx on karyawan(nip);
D. SQL> create index karyawan_nip_idx karyawan(nip);

6. Hapus hak akses delete dari user sosa


A. Revoke delete on karyawan from sosa;
B. Revoke delete on karyawan sosa;
C. Revoke delete karyawan from sosa;
D. Revoke delete on karyawan from sosa

7. Buatlah kolom NIP sebagai primary key pada table karyawan


A. SQL> alter table karyawan add constraint pk_nip primary key nip;
B. SQL> alter table karyawan add constraint pk_nip primary key (nip)
C. SQL> alter table karyawan add constraint pk_nip primary key (nip);
D. SQL> alter table karyawan add constraint pk nip primary key (nip);

8.Buat lah barang dengan field kode_barang char(6),nama barang


varchar2(25),satuan_barang varchar2(20) dan stok_barang number(4) primary key adalah
kode barang :

A. create table barang(


kode_barang char(6),
nama_barang varchar2(25),
satuan_barang varchar2(20),
stock_barang number(4),
constraint pk_barang primary key(kode_barang));
B. create table barang(
kode_barang char(6)
nama_barang varchar2(25)
satuan_barang varchar2(20)
stock_barang number(4)
constraint pk_barang primary key(kode_barang));

C. create table barang(


kode_barang char(6),
nama_barang varchar2(25),
constraint pk_barang primary key(kode_barang));

D. create table barang(


kode_barang char(6),
nama_barang varchar2(25),
satuan_barang varchar2(20),
stock_barang number(4),
constraint pk_barang primary key(kode_barang));

9. Buatlah kolom email pada table pegawai sebagai kolom unique


A. SQL> alter table karyawan add constraint uq_email unique (email);
B. SQL> alter table karyawan add constraint uq_email unique (email)
C. SQL> alter table karyawan on constraint uq_email unique (email);
D. SQL> alter table karyawan on constraint uq_email unique (email);

10. Isikan lah sebuah recordke dalam tabel barang seperti tampilan berikut :
KODE_BARANG NAMA_BARANG SATUAN_BARANG STOK_BARANG
KPR-1 KULKAS BUAH 20
A. insert into barang values(‘KPR-01′,’KULKAS’,’BUAH’,’20’);
B. insert into_barang values(‘KPR-01′,’KULKAS’,’BUAH’,’20’);
C. insert barang_values(‘KPR-01′,’KULKAS’,’BUAH’,’20’);
D. insert into barang values(KPR-01,KULKAS,BUAH,20);

NETWORKING
1.B
2.B
3.C
4.B
5.D
6.c
7.b

program web
1.a
2.d
3.a
4.d
5.a
soal sig
1.d
2.a
3.b
4.d
5.a
6.d
7.d

sitem basis data


1.b
2.d
3.a
4.b
5.a
6.c
7.d
8.d
9.a
10.d

 ACCESS NETWORK DESIGN & PLANNING


Pekerjaan yang terkait dengan perancangan dan perencanaan implementasi dari CPE/NTE,
Home Broadband Wiring, FTTH, Fiber Termination Management, GPN/XGPON, Wifi, BSS
2G/3G/4G /5G, IP Radio Access, dan MSAN/MSOAN yang optimal dan sesuai dengan
kebutuhan perusahaan
 TRANSPORT AND CORE NETWORK OPERATION & MAINTENANCE
Pekerjaan terkait dengan pengoperasian, pemeliharaan, troubleshooting, dan pengoptimalan
performance dari Metro Ethernet, Terresterial Optical Transport Network, Terrestrial
Optical Fiber Transport Network (outside plant), Submarine Optical Fiber Transport
Network (outside plant), Satellite Space Craft Control, Satellite Networking, IP Radio,
Evolved Packet Core, IP Core Network, dan Network Management System (NMS) serta
pengelolaan network measurement, optical transport network management system, evolved
packet core dan repairing telecommunication system & equipment
 ACCESS NETWORK OPERATION & MAINTENANCE
Pekerjaan terkait dengan pengelolaan Access Data Inventory (input, verifikasi, dan validasi),
serta pengoperasian, pemeliharaan, toubleshooting, dan pengoptimalan performance dari
CPE/NTE, Home Broadband Wiring, FTTH, Fiber Termination Management, GPN/XGPON,
Wifi, BSS 2G/3G/4G /5G, IP Radio Access, dan MSAN/MSOAN
 TELECOMMUNICATION STRATEGY & POLICY
Pekerjaan yang terkait dengan perumusan dan implementasi kebijakan perusahaan yang
berkaitan dengan strategi pengelolaan bisnis, layanan, dan jaringan telekomunikasi serta
solusi keamanan jaringan sistem telekomunikasi, memberikan rekomendasi atas kebijakan
pemerintah tentang regulasi konvergensi ICT, dan mengembangkan standardisasi jaringan
sesuai dengan regulasi yang berlaku
 SERVICE BROADBAND & VIDEO PLATFORM DESIGN & PLANNING
Pekerjaan terkait dengan pengoperasian, pemeliharaan, evaluasi, analisis, integrasi, dan
menyusun kebijakan terkait pengelolaan Telecommunication Application Service, IP
Broadband Service Platform, Video Platform, IP Broadband Service, serta pengelolaan
Voice, Data, Video & Multimedia Service, telecommunication assurance, uji petik aspek
teknik perangkat, integrasi dan pengujian komponen jaringan dalam sistem komunikasi,
melakukan instalasi, pengujian, decommissioning sistem telekomunikasi sesuai prosedur
yang ditetapkan, pengelolaan trafik, managed service, dan pengoperasian sera pengelolaan
user dan aplikasi OSS/BSS

Anda mungkin juga menyukai