Anda di halaman 1dari 5

Algoritma dan Pemrograman I A

PENERAPAN KONSEP TABEL DALAM MASALAH

I. Argumen dan Fungsi


Tabel merupakan data pembantu dalam pengolahan data. Misal dalam
suatu lembar dokumen terdapat data pegawai sbb :

NIP Gapok Tunjangan

10200 500.000 120.000


10201 300.000 100.000
10202 350.000 120.000
10203 400.000 230.000
10204 450.000 100.000
10205 500.000 50.000

Dari data pegawai tersebut tidak dapat diketahui nama setiap pegawai.
Untuk itu dapat dibuat suatu tabel yang berisi khusus untuk nama pagawai seperti
dibawah ini :

NIP NAMA

10200 Amat
10201 Bondan
10202 Amir
10203 Dwi
10204 Tika
10205 Toni

Item NIP merupakan item yang dipakai sebagai acuan untuk mencari data
nama pegawai di dalam tabel. Item ini berfungsi sebagai kontrol field yang sering
disebut ARGUMEN. Sedang item NAMA merupakan FUNCTION dari tabel tersebut.

Algoritma & Pemrograman IA -1–


RRM
Algoritma dan Pemrograman I A

II. Penggunaan Storage untuk Penyimpanan Tabel


• Data di dalam media penyimpanan seperti disk, kartu, dokumen dll yang
berfungsi sebagai tabel disebut External Tabel.
• Dalam proses pengolahan data, external tabel ini sebaiknya dipindahkan ke
memori agar proses menjadi cepat.
• Di dalam memori external tabel menempati lokasi yang disebut storage. Di
storage ini terbentuk suatu tabel yang disebut sebagai Internal Tabel.
Selanjutnya proses pengolahan data menggunakan internal tabel.

Flowchart proses pembentukan internal tabel.

START

I=0

INPUT
NIP,NM

YA
NIP = 0 END

TIDAK

I=I+1

NIPTAB(I) = NIP
NMTAB(I) = NM

• Setiap data yang dibaca dari external tabel disimpan di dalam NIPTAB(I) dan
NMTAB(I). Variabel ini merupakan variabel berindeks atau variabel array.
• Variabel array merupakan suatu variabel dengan beberapa tempat
penyimpanan.
• Gambar dibawah memperlihatkan ilustrasi variabel array NIPTAB.

NIPTAB nama variabel

1 2 3 4 5 6 ..... N indeks

Algoritma & Pemrograman IA -2–


RRM
Algoritma dan Pemrograman I A

Penyimpanan ke dalam variabel array NIPTAB dilakukan berdasarkan nilai indeksnya.

Pada flowchart di atas nilai indeks ditentukan melalui variabel I.

III. Proses Pencarian (Searching)


• Proses pencarian di dalam internal tabel dilakukan dengan berpatokan pada

nilai indeksnya.

• Misal untuk mencari nama pegawai dengan NIP = 10203 dapat digambarkan
melalui flowchart berikut :

START

NO = 10203
I=0

I=I+1

NO= PRINT END


NIPTAB(I) NMTAB(I)

Algoritma & Pemrograman IA -3–


RRM
Algoritma dan Pemrograman I A

IV. Pengurutan dengan Eksternal Tabel


IV.1. Pembentukan File Indeks
• Proses pengurutan bilangan dilakukan di internal tabel. Semua bilangan yang
akan diurutkan disimpan dahulu ke suatu penyimpanan di dalam memori yaitu
variabel array.
• Di memori, proses pengurutan dapat dilakukan dengan lebih cepat. Namun jika
datanya banyak, maka proses ini akan membutuhkan ukuran memori yang besar.
Untuk menghindarinya, proses pengurutan dilakukan di dalam eksternal tabel.
• Eksternal tabel dibentuk dengan cara membuat file baru. File ini desebut sebagai
File Indeks. Isi file indeks adalah field yang berfungsi sebagai field kunci (key
field) dari record data yang akan diurutkan. Key Field merupakan field yang
dipakai sebagai dasar pengurutan. Misal data yang harus diurutkan berdasarkan
NIP, maka field kuncinya adalah field yang berisi NIP.
Secara garis besar, proses pengurutan dengan eksternal tabel terdiri dari langkah-
langkah
o Bentuk file indeks yang hanya berisi field kunci.
o Lakukan pengurutan pada file indeks. Pengurutan dapat dilakukan dengan
metode bubble sort atau straight selection.
o Pindahkan record dari file lama ke file baru dengan posisi record sesuai pada file
indeks.

IV.2. Proses Pembentukan File Indeks


File PEG.DTA
NIP NAMA ALAMAT
93004 Amat Jl. P
93001 Badu Jl. G
93003 Dono Jl. H
93006 Rina Jl. Z
93002 Tuti Jl. W
93005 Kiki Jl. Q
/*

Algoritma & Pemrograman IA -4–


RRM
Algoritma dan Pemrograman I A

Jika data di file PEG.DTA ingin diurutkan berdasarkan NIP, maka harus
dibentuk file indeks yang hanya berisi field NIP. Proses pembentukan file indeks ini
dapat digambarkan melalui flowchart :

START

N=0

N=N+1

READ PEG.DTA
Record ke-N
NIP, NAMA, ALM

YA
/* END
TIDAK

ONIP=NIP

WRITE INDEKS.DTA
RECORD KE-N ONIP

Berdasarkan flowchart diatas, terbentuk file indeks yaitu INDEKS.DTA.

NIP
93004 record pertama
93001
93003
93006
93002
93005
/*

Algoritma & Pemrograman IA -5–


RRM

Anda mungkin juga menyukai