Anda di halaman 1dari 46

ALT-1

TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT


KODIKLAT

SOAL UJIAN

LOMBA : TONTANGKAS TA. 2015


MATERI : ILMU MEDAN UNTUK PERWIRA
WAKTU : 2 JAM PELAJARAN (90 MENIT)
TANGGAL : ............................................................
NAMA :
PKT/NRP :
KOTAMA/SATUAN :
NILAI : 1000
KODE SOAL :
Petunjuk pengerjaan persoalan :

1. Isi terlebih dahulu lembar kehormatan.


2. Jawab persoalan dengan teliti.
3. Dalam menjawab persoalan gunakan peta hipotesis.
4. Dilarang memberikan tanda-tanda/ kode didalam lembar jawaban.
5. Gunakan protraktor dan alat tulis yang sudah disediakan oleh panitia (kecuali mistar).
6. Jumlah persoalan 28 (dua delapan) terdiri dari 10 soal Benar - Salah, 10 soal pilihan, 5 soal
isian dan 3 soal uraian.
7. Ikuti tata tertib dalam pelaksanaan uji teori..

INDEK
NO PERSOALAN NILAI
NILAI
1 2 3 4 5
I. PERSOALAN (BETUL-SALAH) 10 SOAL (200)
(LINGKARI HURUF (B) BILA BENAR dan HURUF (S) BILA
DIANGGAP SALAH
1. B–S Sudut tanjakan atau sudut lereng adalah besarnya sudut yang 20
menunjukkan perbandingan beda tinggi dan jarak datar antara
2 tempat di medan sebenarnya.
2. B–S Pada peta topografi dengan proyeksi LCO, ukuran muka 20
petanya adalah 15’ x 15’ atau 37 cm x 37 cm.

3. B–S Utara sebenarnya (US) adalah arah dari suatu titik ke kutub 20
Utara Bumi. Arah US ditunjukan oleh Meridian/bujur pada bola
bumi.
4. B–S Sifat garis ketinggian salah satunya adalah Garis ketinggian 20
yang lebih tinggi selalu dikelilingi garis ketinggian yang lebih
tinggi, kecuali Kawah/Depresi.
2

1 2 3 4 5
20
5. B–S Penomoran lembar peta memiliki urut-urutan tersendiri, pada
peta LCO kedar 1 : 50.000 nomor lembar peta (nomor sheet)
tersebut dituliskan pada bagian atas sebelah kiri lembar peta
dengan urutan angka Latin, angka Romawi tanda strip ( - ) dan
kemudian huruf besar.
6. B–S Pada peta topografi LCO, dalam suatu lembar peta meliputi 20
daerah dengan luasan 20 km x 20 km pada medan
sebenarnya.
7. B–S Pada peta topografi dengan proyeksi LCO, ukuran muka 20
petanya adalah 10’ x 10’ atau 37 cm x 37 cm.
8. B–S Pada setiap lembar peta terdapat grid-grid tegak dan grid-grid 20
mendatar yang membentuk kotak bujur sangkar yang di sebut
karvak.
9. B–S Pada setiap lembar peta terdapat garis-garis tegak dan garis- 20
garis mendatar yang membentuk kotak bujur sangkar yang di
sebut sebagai kedar.
10. B–S Protraktor adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur 20
sudut dan menghitung koordinat di atas peta.

II. PILIHAN 10 SOAL (Indek Nilai 200)

1. Tanda medan tersebut memiliki arti : (20

a. Batas Propinsi
b. Batas Kecamatan
c. Batas Negara
d. Batas Kabupaten

2. Dalam sebuah peta topografi selalu terdapat keterangan mengenai kedar yang
digunakan dalam peta tersebut, dibawah ini adalah pengertian dari kedar : (20)

a. Kedar adalah angka perbandingan yang menyatakan jarak di peta dengan


jarak sebenarnya di lapangan
b. Kedar adalah perbandingan antara detail medan yang sebenarnya dengan
simbol medan yang ada di peta
c. Kedar adalah perbandingan antara bentuk simbol peta dengan bentuk suatu
bangunan yang ada di lapangan
d. Kedar merupakan pembanding antara luas cakupan suatu peta dengan luas
daerah yang dipetakan

3. Pada perhitungan suatu ikhtilaf, maka ikhtilaf peta (ikhtilaf US-UP) Barat di tunjukkan
oleh gambar : (20)
UP UP UP UP

a. b. c. d.
3

4. Hubungan sudut kompas dengan sudut peta dapat dihitung dengan beberapa cara.
Cara menghitung sudut kompas terhadap sudut peta apabila ikhtilaf UP-UM Barat adalah :
(20)

a. Sudut Kompas = sudut peta – ikhtilaf UP-UM


b. Sudut Kompas = sudut peta + ikhtilaf UP-UM
c. Sudut Kompas = sudut peta – ikhtilaf US-UM
d. Sudut Kompas = sudut peta + ikhtilaf US-UM

5. Sudut tanjakan perlu diketahui karena sudut tanjakan berpengaruh terhadap


manuver dan tembakan. Berikut ini pengaruh tanjakan sangat berat adalah : (20)

a. Gerakan pasukan jalan kaki dalam segala formasi tidak mengalami kesulitan
b. Arteleri gunung yang dipikul telah menemui kesukaran, Artileri lapang GS tidak
dapat dipakai
c. Gerakkan berjalan kaki dalam formasi berbanjar rapat sudah sukar, pasukan
berkuda masih dapat berlari mendaki gunung.
d. Gerakan pasukan jalan kaki dalam formasi banjar masih bisa naik. Beberapa
pasukan kuda dengan susah masih bisa bergerak mendaki, Artileri gunung hanya
dapat bergerak dengan susah payah, Arteleri tarik sulit bergerak mendaki

6. Alat perlengkapan seorang Danton dalam pelaksanaan tugas patroli tidak terlepas
dari Alkap pendukung ilmu medan yang diantaranya :

a. Pistol. c. Teropong
b. Kompas. d. Pistol isyarat.

7. Dua buah jembatan berjarak 2.250 m di medan sebenarnya. Apabila peta tersebut
memiliki kedar 1 : 50.000 maka berapakah jarak kedua jembatan tersebut di peta : (20)

a. 45 cm c. 4,5 cm
b. 4,5 m d. 450 cm

8. Bila peta dengan kedar 1 : 50.000, nilai A : 225 m, B : 250 m, maka kontur C
nilainya adalah : (20)

a. 235 m
b. 230 m A
B
c. 250 m
C
d. 275 m

9. Pada peta UTM kedar 1 : 50.000, nomor lembar peta pada helai kosong di bawah ini
adalah : (20)

a. 2830-III
b. 2831-III
c. 2931-III 2830-IV
d. 1930-III
4

10. Tanda medan tersebut memiliki arti : (20)

a. Talang air
b. Bendungan tanpa pintu air.
c. Pintu air
d. Bendungan dengan pintu air

III. ISIAN 5 SOAL (Indek Nilai 150)

NO PERSOALAN INDEK NILAI


1 2 3 4

1 K = 1 : 50.000. 30
JP = 4,75 Cm.
JM = ………...Km.

2 K = 1 : 25.000. 30
JM = 4675 M .
JP = …………Cm.

3 Peta LCO 30

1. . ……………………
2. . ……………………
3. . ……………………
4. . ……………………
5. . ……………………
6. . ……………………
7. . ……………………
8. . ……………………

4. Diketahui TP. Co 1931 7120 30


T. 2625
U. 2475
Kedudukan Baru Co………...

5. Diketahui G . Co. 1750 7525


P. Co. 1650 7250
MA. 010
KA. 005

Kedudukan baru Co……………….


5

IV. SOAL URAIAN (Indek Nilai 450)

1. Saudara saat ini ingin menentukan posisi musuh berdasarkan pengamatan


dimedan dan akan diplot diatas peta: (150)
- Arah kompas dari ketinggian P.10 ke Bivak adalah = 134°
- Arah kompas dari ketinggian KQ.20 ke Bivak adalah= 46°
- Iktilaf UP – UM yang berlaku saat ini = 1º15’ B
Pertanyaan :
a. Berapa sudut peta dari ketinggian P.10 ke Bivak?
b. Berapa sudut peta dari ketinggian KQ .20 ke Bivak?
c. Berapa koordinat Bivak tersebut?

2. Peta hipotesis berikut adalah sebagian dari peta topografi LCO dengan nomor
helai 47/XLI-A. Dari lembar peta tersebut, didapat bahwa :
a. Koordinat sudut kiri atas peta adalah 30 20’ BT dan 70 20’ LS
b. Ukuran muka peta nomor helai 47/XLI-A adalah 37 cm x 37 cm.
c. Karvak berukuran 2 cm x 2 cm

Hitunglah koordinat lintang dan bujur (koordinat geografi) titik triangulasi yang ada
pada petahipotesis di bawahini !

30 20’ BT
7 20’ LS
0

47/XLI-A
T. 47
1097
6

3. Diketajui sebuah tabel Deklinasi manit seperti Gambar dibawah ini. (150)

Periode Th. 2010 - 2015


Perubahan magnit tiap tahun 0°09’ T
Pertanyaan :
a. Berapa variasi magnit Th. 2015?
b. Berapa Ikhtilaf UP - UM Th. 2014?
c. Berapa sudut kompas Th. 2015?

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT
KODIKLAT

PETA HIPOTESIS
KEDAR 1 : 50.000
2

PETA HIPOTESIS
KEDAR 1 : 50.000

Sub Koordinator Ilmu Medan

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT ALT-2
KODIKLAT

SOAL UJIAN

LOMBA : TONTANGKAS TA. 2015


MATERI : ILMU MEDAN UNTUK PERWIRA
WAKTU : 2 JAM PELAJARAN (90 MENIT)
TANGGAL : ............................................................
NAMA :
PKT/NRP :
KOTAMA/SATUAN :
NILAI : 1000
KODE SOAL :
1. Isi terlebih dahulu lembar kehormatan.
2. Jawab persoalan dengan teliti.
3. Dalam menjawab persoalan gunakan peta hipotesis.
4. Dilarang memberikan tanda-tanda/ kode didalam lembar jawaban.
5. Gunakan protraktor dan alat tulis yang sudah disediakan oleh panitia (kecuali mistar).
6. Jumlah persoalan 28 (dua delapan) terdiri dari 10 soal Benar - Salah, 10 soal pilihan, 5 soal
isian dan 3 soal uraian.
7. Ikuti tata tertib dalam pelaksanaan uji teori.

INDEK
NO PERSOALAN NILAI
NILAI
1 2 3 4 5
I. PERSOALAN (BETUL-SALAH) 10 SOAL (200)
(LINGKARI HURUF (B) BILA BENAR dan HURUF (S) BILA
DIANGGAP SALAH
1. B–S Sudut tanjakan dapat dihitung dengan menggunakan rumus 20
phitagoras atau rumus segitiga.
2. B–S Ikhtilaf adalah besarnya sudut penyimpangan antara arah Utara 20
sebenarnya dan utara magnit terhadap arah Utara peta.
3. B–S Skala angka adalah angka perbandingan dalam satuan yang 20
sama yang menyatakan jarak di peta dengan jarak sebenarnya
di lapangan.
4. B–S Skala angka adalah angka perbandingan dalam satuan yang 20
tidak sama yang menyatakan jarak di peta dengan jarak
sebenarnya di lapangan.
5. B–S Penomoran lembar peta memiliki urut-urutan tersendiri, pada 20
peta LCO kedar 1 : 50.000 nomor lembar peta (nomor sheet)
tersebut dituliskan pada bagian atas sebelah kanan lembar peta
dengan urutan angka Latin, angka Romawi tanda strip ( - ) dan
kemudian huruf besar.
2

1 2 3 4 5
6. B–S Warna hijau untuk menunjukkan benda medan dan bagian 20
benda berupa benda buatan manusia.
7. B–S Sifat garis ketinggian yang menggambarkan kawah, maka Garis 20
ketinggian yang lebih tinggi akan mengelilingi garis ketinggian
yang lebih rendah.
8. B–S Pada peta topografi LCO, dalam suatu lembar peta meliputi 20
daerah dengan luasan 18,5 km x 18,5 km pada medan
sebenarnya.
9. B–S Letak dan arah tanda-tanda medan tidak menunjukkan letak, 20
arah bagian medan dan benda medan sebenarnya dilapangan
karena salah satu sifat peta adalah diperkecil.
10. B–S Peta adalah gambaran seluruh permukaan bumi diatas bidang 20
datar dengan ukuran diperkecil, bersifat selektif dan dapat
dipertanggung jawabkan secara visual dan matematis. S

II. PILIHAN 10 SOAL (Indek Nilai 200)

1. Tanda medan tersebut memiliki arti : (20)

a. Batas Kabupaten
b. Batas Propinsi
c. Batas Negara
d. Batas Kecamatan

2. Dalam sebuah lembar peta topografi, terdapat tanda medan seperti gambar di
samping. P. 24
2544
Dibawah ini adalah beberapa pengertian dari tanda medan tersebut, kecuali : (20)

a. Titik tersebut adalah titik triangulasi primer


b. Titik tersebut berada pada ketinggian 2544 m di atas permukaan tanah
c. Titik tersebut memiliki nomor registrasi 24
d. Titik tersebut berada pada ketinggian 2544 m di atas permukaan air laut

3. Pada perhitungan suatu ikhtilaf, maka ikhtilaf magnit (ikhtilaf US-UM) Timur di
tunjukkan oleh gambar (20)
UP UP UP UP

a. b. c. d.

4. Hubungan sudut peta dengan sudut kompas dapat dihitung dengan beberapa cara.
Cara menghitung sudut peta terhadap sudut kompas apabila ikhtilaf UP-UM barat adalah :
(20)
3

a. Sudut Peta = sudut kompas + ikhtilaf UP-UM


b. Sudut Peta = sudut kompas – ikhtilaf UP-UM
c. Sudut Peta = sudut kompas + ikhtilaf US-UM
d. Sudut Peta = sudut kompas – ikhtilaf US-UM

5. Pada peta LCO kedar 1 : 50.000, nomor lembar peta pada helai kosong di bawah ini
adalah : (20)

a. 24/XIX-D
b. 24/XX-D
c. 25/XIX-D 24/XX-B
d. 25/XX-D

6. Dalam penggambaran peta terdapat tanda-tanda medan yang diberi beberapa


macam warna untuk mempermudah pengenalan tanda medan, garis putus-putus pada
gambar peta menunjukkan tanda medan : (20)

a. Jalan setapak. c. Sungai kecil.


b. Jalan raya. d. Rintangan.

7. Medan adalah : (20)

a. Suatu permukaan bumi dengan segala benda yang tidak bergerak yang ada
didalamnya baik benda militer maupun benda budaya yang berguna bagi
kepentingan Ops Mil.
b. Suatu permukaan peta dengan segala benda bergerak maupun tidak bergerak
yang dapat digunakan untuk kepentingan Ops Mil.
c. Suatu permukaan bumi dengan segala benda bergerak dan tidak bergerak
yang ada didalamnya baik benda Mil maupun benda non militer yang dapat
digunakan untuk kepentingan militer.
d. Suatu ilmu pengetahuan tentang aspek-aspek medan secara ilmiah melalui
pengamatan dilapangan.

8. Bila peta dengan kedar 1 : 50.000, nilai A : 200 m, B : 225 m, maka kontur C
nilainya adalah : (20)

a. 235 m
b. 230 m A
B
c. 250 m
C
d. 190 m

9. Pada peta UTM kedar 1 : 50.000, nomor lembar peta pada helai kosong di bawah ini
adalah : (20)

a. 3130-II
b. 3130-IV 3230-III
c. 3230-IV
d. 3230-II
4

10. Tanda medan tersebut memiliki arti : (20)

a. Kampung berbatas tegas.


b. Kampung tidak berbatas tegas.
c. Bangunan terasing batu
d. Sekotak bangunan .

III. ISIAN 5 SOAL (Indek Nilai 150)

NO PERSOALAN INDEK NILAI


1 2 3 4

1. K = 1 : 50.000. 30
JP = 5,75 Cm.
JM = ………...Km.

2. K = 1 : 25.000. 30
JM = 2675 M .
JP = …………Cm.

3. Peta UTM 30

1. . ……………………
2. . ……………………
3. . ……………………
4. . ……………………
5. . ……………………
6. . ……………………
7. . ……………………
8. . ……………………

30
4. Diketahui TP. Co 1750 7625
B. 022
S. 006
Kedudukan Baru Co………...

5. Diketahui G . Co. 1550 7225 30


P. Co. 1950 7225
MA. 010
KA. 005

Kedudukan baru Co……………….


5

IV. SOAL URAIAN (Indek Nilai 450)

1. Anda tersesat pada suatu kedudukan dan anda akan menentukan posisi
tersendiri berdasarkan pengamatan 2 buah titik. (150)
- Dari kedudukan saudara Arah kompas ke ketinggian P.10 adalah = 47°
- Dari kedudukan saudara Arah kompas ke ketinggian KQ .20 adalah = 137°
- Iktilaf UP – UM yang berlaku saat ini = 0°30’ T
Pertanyaan :
a. Berapa sudut peta dari ketinggian P.10 ke kedudukan saudara?
b. Berapa sudut peta dari ketinggian KQ .20 ke kedudukan saudara?
c. Berapa koordinat kedudukan saudara?

2. Sebuah pesawat foker F .16 jatuh pada koordinat 106° 15’ BT dan 7° 16’ LS.
Saudara selaku Tim SAR diperintahkan untuk mencari kedudukan pesawat jatuh
tersebut. (150)
Pertanyaan : Tentukan lembar petanya untuk proyeksi LCO.

3. Diketajui sebuah tabel Deklinasi manit seperti Gambar dibawah ini. (150)

Periode Th. 2010 - 2015


Perubahan magnit tiap tahun 0°05’ T

Pertanyaan :
a. Berapa variasi magnit Th. 2015?
b. Berapa Ikhtilaf UP - UM Th. 2014?
c. Berapa sudut kompas Th. 2015?

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT
KODIKLAT

PETA HIPOTESIS
KEDAR 1 : 50.000

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172
ALT- 3
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT
KODIKLAT

SOAL UJIAN

LOMBA : TONTANGKAS TA. 2015


MATERI : ILMU MEDAN UNTUK PERWIRA
WAKTU : 2 JAM PELAJARAN (90 MENIT)
TANGGAL : ............................................................
NAMA :
PKT/NRP :
KOTAMA/SATUAN :
NILAI : 1000
KODE SOAL :
Petunjuk pengerjaan persoalan :

1. Isi terlebih dahulu lembar kehormatan.


2. Jawab persoalan dengan teliti.
3. Dalam menjawab persoalan gunakan peta hipotesis.
4. Dilarang memberikan tanda-tanda/ kode didalam lembar jawaban.
5. Gunakan protraktor dan alat tulis yang sudah disediakan oleh panitia (kecuali mistar).
6. Jumlah persoalan 28 (dua delapan) terdiri dari 10 soal Benar - Salah, 10 soal pilihan, 5 soal
isian dan 3 soal uraian.
7. Ikuti tata tertib dalam pelaksanaan uji teori

INDEK
NO PERSOALAN NILAI
NILAI
1 2 3 4 5
I. PERSOALAN (BETUL-SALAH) 10 SOAL (200)
(LINGKARI HURUF (B) BILA BENAR dan HURUF (S) BILA
DIANGGAP SALAH
1. B – S Sudut tanjakan atau sudut lereng adalah besarnya sudut yang 20
menunjukkan perbandingan bentuk garis kontur dengan jarak
antara 2 titik.
20
2. B – S Utara Magnit (UM) adalah arah dari suatu titik ke Kutub utara
Magnit. Arah Utara Magnit ditunjukan oleh arah jarum Kompas.
20
3. B – S Penomoran lembar peta memiliki urut-urutan tersendiri, pada peta
LCO kedar 1 : 50.000 nomor lembar peta (nomor sheet) tersebut
dituliskan pada bagian atas sebelah kiri lembar peta dengan urutan
angka romawi, angka latin, tanda strip ( - ) dan kemudian huruf
besar.
20
4. B – S Pada peta topografi LCO, dalam suatu lembar peta meliputi daerah
dengan luasan 10 km x 10 km pada medan sebenarnya.
2

1 2 3 4 5
5. B – S Peta topografi memiliki beberapa simbol di dalamnya, simbol 20
tersebut dibagi menurut warnanya dan menurut bentuknya.
6. B – S Sifat garis ketinggian salah satunya adalah Garis ketinggian yang 20
lebih rendah selalu mengelilingi garis ketinggian yang lebih tinggi,
kecuali Kawah/Depresi.
7. B – S Kegunaan prisma pada kompas prisma adalah untuk melindungi 20
jarum kompas agar tidak terpengaruh oleh benda-benda logam
disekitar kompas.
8. B – S Kedar peta merupakan perbandingan antara jarak mendatar di 20
medan sesungguhnya dengan jarak diatas peta antara dua titik
yang sama yang ada di lapangan dan di peta.
9. B – S Alat bantu yang digunakan untuk mengukur sudut dan menghitung 20
koordinat di atas peta adalah curvemeter.
10. B – S Peta adalah gambaran sebagian permukaan bumi diatas bidang 20
datar dengan ukuran diperkecil, bersifat selektif dengan
mengabaikan bentuk dan ukuran sebenarnya sehingga
pertanggungjawaban secara visual dan matematis dapat
ditoleransi.

II. PILIHAN 10 SOAL (Indek Nilai 200)

1. Tanda medan tersebut memiliki arti : (20)

a. Jembatan Batu
b. Jembatan Besi
c. Jembatan Kayu
d. Jembatan Bambu

2. Dalam sebuah lembar peta topografi, terdapat tanda medan seperti gambar di
samping. S. 44
1631
Dibawah ini adalah beberapa pengertian dari tanda medan tersebut, kecuali : (20)

a. Titik tersebut berada pada ketinggian 1631 m di atas permukaan air laut
b. Kedudukannya lebih tinggi dari titik triangulasi primer
c. Merupakan titik triangulasi sekunder
d. Titik tersebut memiliki nomor registrasi 44

3. Pada perhitungan suatu ikhtilaf, maka ikhtilaf magnit (ikhtilaf US-UM) Barat di
tunjukkan oleh gambar (20)
UP UP UP UP

a. b. c. d.
3

4. Berikut ini adalah hal-hal yang berhubungan dengan penentuan arah ikhtilaf, kecuali :
(20)
(Ikhtilaf adalah besarnya sudut penyimpangan antara arah Utara peta dan utara magnit
terhadap arah Utara sebenarnya)

a. Ikhtilaf adalah besarnya sudut penyimpangan antara arah Utara Sebenarnya


dan utara magnit terhadap arah Utara peta.
b. Utara sebenarnya (US) adalah arah dari suatu titik ke kutub Utara Bumi. Arah
US ditunjukan oleh Meridian/bujur pada bola bumi.
c. Utara Magnit (UM) adalah arah dari suatu titik ke Kutub Magnit. Arah Utara
Magnit ditunjukan oleh arah jarum Kompas.
d. Utara peta (UP). adalah arah utara yang ditunjukan oleh garis grid tegak peta
UP disebut juga Utara Grid = UG

5. Pada peta LCO kedar 1 : 50.000, nomor lembar peta pada helai kosong di bawah ini
adalah : (20)
40/LII-D
a. 40/LII-C
b. 40/LIII-C
c. 41/LII-C
d. 41/LIII-C

6. Dua buah jembatan berjarak 3 cm pada sebuah peta. Apabila peta tersebut memiliki
kedar 1 : 50.000 maka berapakah jarak kedua jembatan tersebut di medan sebenarnya?
(20)
a. 150.000 mm c. 1,5 km
b. 150.000 cm d. 1,5 m

7. Penggunaan kompas dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor perlengkapan militer


diantaranya : (20)

a. Senjata dan helm. c. Sepatu.


b. Ransel. d. HT

8. Bila peta dengan kedar 1 : 50.000, nilai A : 150 m, C : 200 m, maka kontur B
nilainya adalah (20) :
A
a. 165 m B
b. 175 m C
c. 180 m
d. 190 m

9. Tanda medan tersebut memiliki arti : (20) d

a. Rumput
b. Alang - alang
c. Gelagah
d. Sabana
4

10. Hubungan sudut peta dengan sudut kompas dapat dihitung dengan beberapa cara.
Cara menghitung sudut peta terhadap sudut kompas apabila ikhtilaf UP-UM barat adalah :
(20)

a. Sudut Peta = sudut kompas + ikhtilaf UP-UM


b. Sudut Peta = sudut kompas – ikhtilaf UP-UM
c. Sudut Peta = sudut kompas + ikhtilaf US-UM
d. Sudut Peta = sudut kompas – ikhtilaf US-UM

III. ISIAN 5 SOAL (Indek Nilai 150)

NO PERSOALAN INDEK NILAI


1 2 3 4

1. - K = 1 : 50.000. 30
JP = 3,75 Cm.
JM = ………...Km.

2. - K = 1 : 25.000. 30
JM = 2000 M .
JP = …………Cm.

3. Peta LCO

1. …………………… 30
2. ……………………
3. ……………………
4. ……………………
5. ……………………
6. ……………………
7. ……………………
8. ……………………

4. Diketahui TP. Co 1925 7150 30


T. 1625
U. 1475
Kedudukan Baru Co………...

5. Diketahui G . Co. 1550 7225 30


P. Co. 1950 7225
MA. 010
KA. 005

Kedudukan baru Co……………….


5

IV. URAIAN 3 SOAL (Indek Nilai 450)

1. Saudara saat ini ingi menentukan posisi musuh berdasarkan pengamatan dimedan
dan akan diplot diatas peta : (150)
- Arah kompas dari ketinggian P.10 ke Bivak adalah = 135°
- Arah kompas dari ketinggian KQ.20 ke Bivak adalah= 45°
- Iktilaf UP – UM yang berlaku saat ini = 0°30’ T
Pertanyaan :
a. Berapa sudut peta dari ketinggian P.10 ke Bivak?
b. Berapa sudut peta dari ketinggian KQ .20 ke Bivak?
c. Berapa koordinat Bivak tersebut?

2. Peta Kedar 1 : 50.000

a. Berapakah nilai tinggi garis ketinggian yang dimaksud : (75)


1). Nilai garis ketinggian No. A....................?
2). Nilai garis ketinggian No. B....................?
3). Nilai garis ketinggian No. C....................?
4). Nilai garis ketinggian No. D....................?
5). Nilai garis ketinggian No. E....................?
6). Bila jarak dari No. A ke No C = 2 cm

b. - Hitung sudut tanjakannya dalam satuan derajat, menit dan detik. (75)
- Hitung dalam prosentasenya.
- Hitung dalam peribuannya.

3. Diketajui sebuah tabel Deklinasi manit seperti Gambar dibawah ini. (150)

Periode Th. 2010 - 2015


Perubahan magnit tiap tahun 0°05’ T

Pertanyaan :
a. Berapa variasi magnit Th. 2015?
b. Berapa Ikhtilaf UP - UM Th. 2014?
c. Berapa sudut kompas Th. 2015?

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT
KODIKLAT

PETA HIPOTESIS
KEDAR 1 : 50.000

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172
ALT- 4
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT
KODIKLAT

SOAL UJIAN

LOMBA : TONTANGKAS TA. 2015


MATERI : ILMU MEDAN UNTUK PERWIRA
WAKTU : 2 JAM PELAJARAN (90 MENIT)
TANGGAL : ............................................................
NAMA :
PKT/NRP :
KOTAMA/SATUAN :
NILAI : 1000
KODE SOAL :
1. Isi terlebih dahulu lembar kehormatan.
2. Jawab persoalan dengan teliti.
3. Dalam menjawab persoalan gunakan peta hipotesis.
4. Dilarang memberikan tanda-tanda/ kode didalam lembar jawaban.
5. Gunakan protraktor dan alat tulis yang sudah disediakan oleh panitia (kecuali mistar).
6. Jumlah persoalan 28 (dua delapan) terdiri dari 10 soal Benar - Salah, 10 soal pilihan, 5 soal
isian dan 3 soal uraian.
7. Ikuti tata tertib dalam pelaksanaan uji teori

INDEK
NO PERSOALAN NILAI
NILAI
1 2 3 4 5
I. PERSOALAN (BETUL-SALAH) 10 SOAL (200)
(LINGKARI HURUF (B) BILA BENAR dan HURUF (S) BILA
DIANGGAP SALAH
1. B – S Sudut tanjakan perlu diketahui karena sudut tanjakan berpengaruh 20
terhadap Gerakan pasukan baik taktis (jalan kaki dan kendaraan),
maupun administrasi ( personil dan logistik ) dan Tembakan.
2. B – S Utara Magnit (UM) adalah arah dari suatu titik ke Kutub utara 20
Magnit. Arah Utara Magnit ditunjukan oleh arah gugusan bintang
biduk.
3. B – S Skala grafis adalah sepotong garis yang diberi skala dengan angka 20
yang menyatakan jarak di peta dan dengan angka yang
menyatakan jarak sebenarnya di lapangan.
4. B – S Sifat garis ketinggian salah satunya adalah Garis ketinggian yang 20
lebih tinggi selalu mengelilingi garis ketinggian yang lebih rendah,
kecuali Kawah/Depresi.
2

1 2 3 4 5
5. B – S Warna hijau untuk menunjukkan benda medan dan bagian benda 20
berupa tumbuh-tumbuhan dan perkampungan.
6. B – S Pada peta topografi LCO, dalam suatu lembar peta meliputi daerah 20
dengan luasan 15 km x 15 km pada medan sebenarnya.
7. B – S Menurut warnanya, simbol peta dibagi menjadi 5 warna yaitu 20
warna merah, biru, hitam, coklat dan hijau.
8. B – S Pada peta topografi dengan proyeksi LCO, ukuran muka petanya 20
adalah 15’ x 15’ atau 37 cm x 37 cm.
9. B – S Peta topografi memiliki beberapa simbol di dalamnya, simbol 20
tersebut dibagi menurut besar kecilnya ukuran pada medan yang
sebenarnya dan letak geografinya.
10. B – S Istilah Kedar dalam peta topografi memiliki pengertian yang sama 20
dengan istilah skala pada berbagai peta lainnya.

II. PILIHAN 10 SOAL (Indek Nilai 200)

1. Tanda medan tersebut memiliki arti : (20)

a. Batas Kabupaten
b. Batas Propinsi
c. Batas Negara
d. Batas Kecamatan

2. Pada perhitungan suatu ikhtilaf, maka ikhtilaf UP-UM di tunjukkan oleh gambar : (20)

UP UP UP UP

a. b. c. d.

3. Cara menyatakan kedar dengan sepotong garis yang diberi angka yang menyatakan
jarak di peta dan dengan angka yang menyatakan jarak sebenarnya di lapangan disebut
dengan : (20)

a. Kedar Grafis c. Kedar Garis


b. Kedar Angka d. Kedar Perkataan

4. Sudut tanjakan perlu diketahui karena sudut tanjakan berpengaruh terhadap


manuver dan tembakan. Berikut ini pengaruh tanjakan ringan adalah : (20)
3

a. Gerakan pasukan jalan kaki dalam segala formasi tidak mengalami kesulitan
b. Arteleri gunung yang dipikul telah menemui kesukaran, Artileri lapang GS tidak
dapat dipakai
c. Gerakkan berjalan kaki dalam formasi berbanjar rapat sudah sukar, pasukan
berkuda masih dapat berlari mendaki gunung.
d. Gerakan pasukan jalan kaki dalam formasi banjar masih bisa naik. Beberapa
pasukan kuda dengan susah masih bisa bergerak mendaki, Artileri gunung hanya
dapat bergerak dengan susah payah, Arteleri tarik sulit bergerak mendaki

5. Pada peta LCO kedar 1 : 50.000, nomor lembar peta pada helai kosong di bawah ini
adalah : (20)
20/XIV-C
a. 20/XIV-A
b. 20/XV-A
c. 21/XIV-A
d. 20/XV-A

6. Titik A ke titik B sudut kompasnya adalah 210, maka back azimutnya adalah : (20)

a. 45 c. 390
b. 30 d. 25

7. Ikhtilaf peta adalah sudut yang dibentuk antara : (20)

a. US - UM
b. UP - US
c. US - UP
d. UP - UM

8. Bila peta dengan kedar 1 : 50.000, nilai A:100m,C:150 m, makakontur B nilainya


adalah : (20)

a. 110 m
A
b. 120 m B
c. 130 m C
d. 125 m

9. Tanda medan tersebut memiliki arti : (20) d

a. Damar
b. Bakau
c. Palem rawa
d. Cemara

10. Berikut ini adalah hal-hal yang berhubungan dengan penentuan arah ikhtilaf, kecuali :
(20)
(Ikhtilaf adalah besarnya sudut penyimpangan antara arah Utara peta dan utara magnit
terhadap arah Utara sebenarnya)
4

a. Ikhtilaf adalah besarnya sudut penyimpangan antara arah Utara Sebenarnya


dan utara magnit terhadap arah Utara peta.
b. Utara sebenarnya (US) adalah arah dari suatu titik ke kutub Utara Bumi. Arah
US ditunjukan oleh Meridian/bujur pada bola bumi.
c. Utara Magnit (UM) adalah arah dari suatu titik ke Kutub Magnit. Arah Utara
Magnit ditunjukan oleh arah jarum Kompas.
d. Utara peta (UP). adalah arah utara yang ditunjukan oleh garis grid tegak peta
UP disebut juga Utara Grid = UG

III. ISIAN 5 SOAL (Indek Nilai 150)

NO PERSOALAN INDIK NILAI


1 2 3 4

1. a. K = 1 : 50.000. 30
JP = 2,75 Cm.
JM = ………...Km.

2. b. K = 1 : 25.000. 30
JM = 4000 M .
JP = …………Cm.

3. Peta UTM 30

1. ……………………
2. ……………………
3. ……………………
4. ……………………
5. ……………………
6. ……………………
7. ……………………
8. ……………………

4. - Diketahui TP. Co 1925 7150 30


T. 1525
U. 1575
Kedudukan Baru Co………...

5. - Diketahui G . Co. 1550 7225 30


P. Co. 1950 7225
MA. 015
KA. 007
Kedudukan baru Co……………….
5

IV. URAIAN 3 SOAL (Indek Nilai 450)

1. Saudara saat ini ingin menentukan posisi musuh berdasarkan pengamatan dimedan
dan akan diplot diatas peta : (150)
- Arah kompas dari ketinggian P.10 ke Bivak adalah = 138°
- Arah kompas dari ketinggian KQ.20 ke Bivak adalah= 46°
- Iktilaf UP – UM yang berlaku saat ini = 0°15’ T
Pertanyaan :
a. Berapa sudut peta dari ketinggian P.10 ke Bivak?
b. Berapa sudut peta dari ketinggian KQ .20 ke Bivak?
c. Berapa koordinat Bivak tersebut?

2. Anda tersesat pada suatu kedudukan dan anda akan menentukan posisi tersendiri
berdasarkan pengamatan 2 buah titik. (150)

- Dari kedudukan saudara Arah kompas ke ketinggian P.10 adalah = 45°


- Dari kedudukan saudara Arah kompas ke ketinggian KQ .20 adalah = 130°
- Iktilaf UP – UM yang berlaku saat ini = 0°30’ B

Pertanyaan :
a. Berapa sudut peta dari ketinggian P.10 ke kedudukan saudara?
b. Berapa sudut peta dari ketinggian KQ .20 ke kedudukan saudara?
c. Berapa koordinat kedudukan saudara?

3. Diketahui sebuah tabel Deklinasi manit seperti Gambar dibawah ini. (150)

Periode Th. 2010 - 2015


Perubahan magnit tiap tahun 0°05’ T

Pertanyaan :
a. Berapa variasi magnit Th. 2015?
b. Berapa Ikhtilaf UP - UM Th. 2014?
c. Berapa sudut kompas Th. 2015?

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT
KODIKLAT

PETA HIPOTESIS
KEDAR 1 : 50.000

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172
ALT- 5
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT
KODIKLAT

SOAL UJIAN

LOMBA : TONTANGKAS TA. 2015


MATERI : ILMU MEDAN UNTUK PERWIRA
WAKTU : 2 JAM PELAJARAN (90 MENIT)
TANGGAL : ............................................................
NAMA :
PKT/NRP :
KOTAMA/SATUAN :
NILAI : 1000
KODE SOAL :
Petunjuk pengerjaan persoalan :

1. Isi terlebih dahulu lembar kehormatan.


2. Jawab persoalan dengan teliti.
3. Dalam menjawab persoalan gunakan peta hipotesis.
4. Dilarang memberikan tanda-tanda/ kode didalam lembar jawaban.
5. Gunakan protraktor dan alat tulis yang sudah disediakan oleh panitia (kecuali mistar).
6. Jumlah persoalan 28 (dua delapan) terdiri dari 10 soal Benar - Salah, 10 soal pilihan, 5 soal
isian dan 3 soal uraian.
Ikuti tata tertib dalam pelaksanaan uji teori

INDEK
NO PERSOALAN NILAI
NILAI
1 2 3 4 5
I. PERSOALAN (BETUL-SALAH) 10 SOAL (200)
(LINGKARI HURUF (B) BILA BENAR dan HURUF (S) BILA
DIANGGAP SALAH
1. B – S Sudut tanjakan perlu diketahui karena berapapun besaran sudut 20
tanjakan tersebut memiliki pengaruh yang sama terhadap manuver
dan tembakan.
2. B – S Ikhtilaf adalah besarnya sudut penyimpangan antara arah Utara 20
peta dan utara sebenarnya terhadap arah Utara magnit.
3. B – S Utara peta (UP). adalah arah utara yang ditunjukan oleh garis grid 20
tegak peta UP disebut juga Utara Grid = UG.
4. B – S Skala grafis adalah garis berbentuk grafis kartesian yang diberi 20
skala dengan angka yang menyatakan jarak di peta dan dengan
angka yang menyatakan jarak sebenarnya di lapangan.
2

1 2 3 4 5
5. B – S Dalam legenda peta digambarkan simbol-simbol yang menyatakan 20
detail-detail lapangan yang digunakan dalam penggambaran peta.
6. B – S Sifat garis ketinggian salah satunya adalah Garis ketinggian 20
terputus–putus menyatakan ketinggian yang tingginya setengah dari
ketinggian biasa.
7. B – S Kegunaan minyak jernih pada kompas prisma adalah untuk 20
melindungi jarum kompas dari kerusakan yang disebabkan oleh
karat.
8. B – S Karvak (KV) adalah sistem 4 angka dimana 2 angka pertama 20
diambil dari nomor-nomor yang ada di bawah atau tepi atas peta
dan 2 angka berikutnya di baca pada tepi kiri atau kanan peta.
9. B – S Karena salah satu sifat peta adalah diperkecil dari ukuran 20
sebenarnya di lapangan, hal tersebut mengakibatkan keharusan
akan adanya Kedar.
10. B – S Agar dapat menggunakan peta secara baik dan benar, maka harus 20
dipelajari keterangan-keterangan yang ada pada margin/tepi peta
yang terdiri dari tepi atas, bawah, kanan dan kiri.

II. PILIHAN 10 SOAL (Indek Nilai 200)

1. Tanda medan tersebut memiliki arti : (20)

a. Batas Kecamatan
b. Batas Propinsi
c. Batas Kotamadya
d. Batas Kabupaten

2. Dalam sebuah lembar peta topografi, terdapat tanda medan seperti gambar di samping.
T. 76 Dibawah ini adalah beberapa pengertian dari tanda medan tersebut, kecuali :
1573 (20)

a. Merupakan titik triangulasi tertier


b. Diturunkan dari titik triangulasi Sekunder
c. angka 24 merupakan jumlah keseluruhan titik T
d. tinggi titik tersebut adalah 1573 m

3. Deklinasi magnetik yang ada pada setiap lembar peta berpengaruh terhadap sudut
peta dan sudut kompas ketika menggunakan lembar peta tersebut. Berikut ini adalah
beberapa hal yang berhubungan antara sudut kompas dengan sudut peta, kecuali : (20)

a. Sudut kompas adalah sudut yang dibentuk oleh dua garis yang ditarik dari
satu titik masing-masing ke UM dan ke sasaran
b. Sudut Peta adalah sudut yang dibentuk oleh dua garis yang ditarik dari satu
titik masing-masing ke UP dan ke sasaran.
c. Back Azimuth (Azimuth belakang) adalah sudut yang berlawanan dari sudut
bacaan berlaku untuk sudut kompas dan sudut peta
d. Besaran deviasi antara sudut kompas dan sudut peta tergantung kepada
ikhtilaf US-UM
3

4. Cara menyatakan kedar dengan angka perbandingan dalam satuan yang sama yang
menyatakan jarak di peta dengan jarak sebenarnya di lapangan disebut sebagai : (20)

a. Kedar Grafis c. Kedar Diagram


b. Kedar Angka d. Kedar Perkataan

5. Pada peta LCO kedar 1 : 50.000, nomor lembar peta pada helai kosong di bawah ini
adalah : (20)

a. 32/XL-B 32/XL-A
b. 31/XL-B
c. 32/XLI-B
d. 31/XLI-B

6. Bagian-bagian yang terdapat pada kompas terdiri dari : (20)

a. Kaca prisma. c. Minyak pelumas.


b. Baterai. d. Pena pemukul

7. Sistem penomoran peta topografi di Indonesia ada 2 diantaranya : (20)

a. Sistim penomoran peta hidrography.


b. Sistim penomoran peta polyder dan LCO
c. Sistim penomoran peta tematik.
d. Sistem penomoran tetap.

8. Peta Topografi adalah peta yang memberikan informasi letak horizontal dan letak
vertical yang tepat mengenai hal-hal dibawah ini, kecuali : (20)

a. Keadaan Relief (bentuk tinggi rendah muka bumi).


b. Perairan.
c. Penampakan
d. Benda budaya manusia

9. Tanda medan tersebut memiliki arti : (20)

a. Kelenteng
b. Pura
c. Candi
d. Wihara

10. Bila peta dengan kedar 1 : 50.000, nilai A : 150 m, C : 200 m, maka kontur B
nilainya adalah : (20)

a. 165 m
A
b. 175 m
B
c. 180 m
C
d. 190 m
3

III. ISIAN 5 SOAL (Indek Nilai 150)

NO PERSOALAN INDEK NILAI


1 2 3 4

1. K = 1 : 50.000. 30
JP = 1,75 Cm.
JM = ………...Km.

2. K = 1 : 25.000. 30
JM = 3000 M .
JP = …………Cm.

3. Peta LCO 30

1. ……………………
2. ……………………
3. ……………………
4. ……………………
5. ……………………
6. ……………………
7. ……………………
8. ……………………

4. - Diketahui TP. Co 1750 7625 30


B. 030
S. 008
Kedudukan Baru Co………...

5. - Diketahui G . Co. 1505 7225 30


P. Co. 1950 7225
MA. 015
KA. 005

Kedudukan baru Co……………….

IV. URAIAN 3 SOAL (Indek Nilai 450)

1. Anda tersesat pada suatu kedudukan dan anda akan menentukan posisi tersendiri
berdasarkan pengamatan 2 buah titik. (150)

- Dari kedudukan saudara Arah kompas ke ketinggian P.10 adalah = 45°


- Dari kedudukan saudara Arah kompas ke ketinggian KQ .20 adalah = 125°
- Iktilaf UP – UM yang berlaku saat ini = 0°15’ B
4

Pertanyaan :
a. Berapa sudut peta dari ketinggian P.10 ke kedudukan saudara?
b. Berapa sudut peta dari ketinggian KQ .20 ke kedudukan saudara?
c. Berapa koordinat kedudukan saudara?

2. Petahipotesisberikutadalahsebagiandaripetatopografi LCO dengannomorhelai


47/XLI-A. Dari lembarpetatersebut, didapat bahwa :
a. Koordinat sudut kiri atas peta adalah 30 20’ BT dan 70 20’ LS
b. Ukuran muka peta nomor helai 47/XLI-A adalah 37 cm x 37 cm.
c. Karvak berukuran 2 cm x 2 cm

Hitunglah koordinat lintang dan bujur (koordinat geografi) titikt riangulasi yang ada pada
peta hipotesis di bawahini !

30 20’ BT
7 20’ LS
0

47/XLI-A

T. 47
1097
5

3. Diketajui sebuah tabel Deklinasi manit seperti Gambar dibawah ini. (150)

Periode Th. 2010 - 2015


Perubahan magnit tiap tahun 0°05’ T

Pertanyaan :
a. Berapa variasi magnit Th. 2015?
b. Berapa Ikhtilaf UP - UM Th. 2014?
c. Berapa sudut kompas Th. 2015?

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT
KODIKLAT

PETA HIPOTESIS
KEDAR 1 : 50.000
2

PETA HIPOTESIS
KEDAR 1 : 50.000

Sub Koordinator Ilmu Medan

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT ALT- 6
KODIKLAT

SOAL UJIAN

LOMBA : TONTANGKAS TA. 2015


MATERI : ILMU MEDAN UNTUK PERWIRA
WAKTU : 2 JAM PELAJARAN (90 MENIT)
TANGGAL : ............................................................
NAMA :
PKT/NRP :
KOTAMA/SATUAN :
NILAI : 1000
KODE SOAL :
Petunjuk pengerjaan persoalan :

1. Isi terlebih dahulu lembar kehormatan.


2. Jawab persoalan dengan teliti.
3. Dalam menjawab persoalan gunakan peta hipotesis.
4. Dilarang memberikan tanda-tanda/ kode didalam lembar jawaban.
5. Gunakan protraktor dan alat tulis yang sudah disediakan oleh panitia (kecuali mistar).
6. Jumlah persoalan 28 (dua delapan) terdiri dari 10 soal Benar - Salah, 10 soal pilihan, 5 soal
isian dan 3 soal uraian.
7. Ikuti tata tertib dalam pelaksanaan uji teori

INDEK
NO PERSOALAN NILAI
NILAI
1 2 3 4 5
PERSOALAN (BETUL-SALAH) 10 SOAL
I. (200)
(LINGKARI HURUF (B) BILA BENAR dan HURUF (S) BILA
DIANGGAP SALAH
1. B–S Medan adalah bagian dari permukaan bumi, yang dipergunakan 20
untuk kepentingan operasi militer, dengan segala benda yang tidak
bergerak yang berada diatasnya baik benda alam maupun benda
budaya/buatan manusia yang dipergunakan untuk kepentingan
operasi militer.
2. B–S Pengertian peta adalah gambaran sebagian atau seluruh dari 20
permukaan bumi diatas bidang datar dengan ukuran yang
diperkecil dan bersifat selektif serta dapat dipertanggung jawabkan
kebenarannya secara visual dan matematis.
3. B–S Agar dapat menggunakan peta secara baik dan benar, maka harus 20
dipelajari keterangan-keterangan yang ada pada margin/tepi peta
yang terdiri dari margin atas dan bawah tanpa ada margin kiri dan
kanan.
4. B–S Arah utara magnet bersifat tidak tetap dan berubah-ubah sesuai 20
dengan pergeseran medan magnet bumi yang berada di kedua
kutub bumi.
2

1 2 3 4 5
5. B – S Kedar dalam sebuah peta topografi tidak terkait secara langsung 20
dengan penggunaan untuk keperluan navigasi darat karena kedar
berfungsi sebagai kelengkapan peta secara administrative.
6. B – S Pada Protraktor terdapat angka yang menunjukkan skala bagian 20
luar yang disebut skala peribuan dan skala bagian dalam yang
disebut skala derajat.
7. B – S Bila suatu tempat daerahnya luas (tidak berupa titik) dan meliputi 20
beberapa karvak, maka penyebutannya mulai garis tegak (GT)
sebelah kanan ke garis tegak sebelah kiri berikutnya dan garis datar
(GD) sebelah atas ke garis datar sebelah bawah berikutnya.
8. B – S Garis-garis tegak dan garis-garis datar yang ada dalam peta dapat 20
dilihat dengan nyata pada medan yang sebenarnya.
9. B – S Kegunaan minyak jernih pada kompas prisma adalah untuk 20
menghentikan putaran jarum kompas sehingga menunjuk ke arah
utara magnet.
10. B – S Orientasi peta dengan menggunakan kompas dapat dilakukan 20
dengan cara menghimpitkan garis rambut dan tanda baca yang
bercahaya pada kompas sejajar dengan garis-garis tegak pada
Peta.

II. PILIHAN 10 SOAL (Indek Nilai 200)

1. Tanda medan tersebut memiliki arti : (20)

a. Jembatan Batu
b. Jembatan Besi
c. Jembatan Kayu
d. Jembatan Bambu

2. Dalam penyajiannya pada sebuah lembar peta topografi, kedar disebutkan dengan
beberapa cara sebagai berikut, kecuali : (20)

a. Grafis
b. Numeris
c. Kalimat
d. Diagram

3. Hubungan sudut kompas dengan sudut peta dapat dihitung dengan beberapa cara.
Cara menghitung sudut kompas terhadap sudut peta apabila ikhtilaf UP-UM Timur adalah :
(20)
a. Sudut Kompas = sudut peta – ikhtilaf UP-UM
b. Sudut Kompas = sudut peta + ikhtilaf UP-UM
c. Sudut Kompas = sudut peta – ikhtilaf US-UM
d. Sudut Kompas = sudut peta + ikhtilaf US-UM
3

4. Sudut tanjakan perlu diketahui karena sudut tanjakan berpengaruh terhadap


manuver dan tembakan. Berikut ini pengaruh tanjakan agak berat adalah : (20)

a. Gerakan pasukan jalan kaki dalam segala formasi tidak mengalami kesulitan
b. Arteleri gunung yang dipikul telah menemui kesukaran, Artileri lapang GS tidak
dapat dipakai
c. Gerakkan berjalan kaki dalam formasi berbanjar rapat sudah sukar, pasukan
berkuda masih dapat berlari mendaki gunung.
d. Gerakan pasukan jalan kaki dalam formasi banjar masih bisa naik. Beberapa
pasukan kuda dengan susah masih bisa bergerak mendaki, Artileri gunung hanya
dapat bergerak dengan susah payah, Arteleri tarik sulit bergerak mendaki

5. Tanda Medan Buatan (Benda Medan), yaitu benda buatan manusia


yangmelekat/terikat pada permukaan bumi, yang tidak merupakan tanda medan buatan
adalah : (20)

a. Jalan Raya c. Perkampungan


b. Jalan Kereta api d. Danau

6. Dalam penunjukkan arah di peta dikenal adanya penyimpangan arah utara yang
ditentukan oleh titik awal sebagai “O” arah yang dituju, titik awal sebagai “O” arah yang
dituju diantaranya : (20)

a. Utara sebenarnya. c. Utara kutub.


b. Utara magnet. d. Utara peta

7. Macam garis ketinggian diantaranya : (20)

a. Garis tipis sebagai garis ketinggian penolong.


b. Garis tebal sebagai garis ketinggian kesepuluhan.
c. Garis ketinggian penolong dinyatakan dengan garis tebal.
d. Garis putus-putus sebagai garis ketinggian kesepuluhan.

8. Pada peta UTM kedar 1 : 50.000, nomor lembar peta pada helai kosong di bawah ini
adalah : (20)
2021-II
a. 2021-III
b. 2021-I
c. 2019-III
d. 2019-I

9. Tanda medan tersebut memiliki arti : (20)

a. Tanaman teratur
b. Hutan belantara
c. Belukar.
d. Pohon ciri
4

10. Bila peta dengan kedar 1 : 50.000, nilai A : 550 m, B : 575 m, maka kontur C
nilainya adalah : (20)

a. 625 m
b. 600 m A
B
c. 595 m
C
d. 610 m

III. ISIAN 5 SOAL (Indek Nilai 150)

NO PERSOALAN INDEK NILAI


1 2 3 4

1. K = 1 : 50.000. 30
JP = 1,75 Cm.
JM = ………...Km.

2. K = 1 : 25.000. 30
JM = 3000 M .
JP = …………Cm.

3. Peta UTM 30

1. ……………………
2. ……………………
3. ……………………
4. ……………………
5. ……………………
6. ……………………
7. ……………………
8. ……………………

4. - Diketahui TP. Co 1750 7625 30


B. 030
S. 008
Kedudukan Baru Co………...

5. - Diketahui G . Co. 1505 7225 30


P. Co. 1950 7225
MA. 015
KA. 005

Kedudukan baru Co……………….


5

IV. URAIAN 3SOAL (Indek Nilai 450)

1. Saudara saat ini ingin menentukan posisi musuh berdasarkan pengamatan dimedan
dan akan diplot diatas peta: (150)

- Arah kompas dari ketinggian P.10 ke Bivak adalah = 138°


- Arah kompas dari ketinggian KQ.20 ke Bivak adalah= 45°
- Iktilaf UP – UM yang berlaku saat ini = 0°10’ T
Pertanyaan :
a. Berapa sudut peta dari ketinggian P.10 ke Bivak?
b. Berapa sudut peta dari ketinggian KQ .20 ke Bivak?
c. Berapa koordinat Bivak tersebut?

2. Sebuah Helly Bolco jatuh pada koordinat 106° 30’ BT dan 6° 15’ LS. (150)
Saudara selaku Tim SAR diperintahkan untuk mencari kedudukan pesawat jatuh tersebut.

Pertanyaan : Tentukan lembar petanya untuk proyeksi LCO.

3. Diketajui sebuah tabel Deklinasi manit seperti Gambar dibawah ini. (150)

Periode Th. 2010 - 2015


Perubahan magnit tiap tahun 0°05’ T

Pertanyaan :

a. Berapa variasi magnit Th. 2015?


b. Berapa Ikhtilaf UP - UM Th. 2014?
c. Berapa sudut kompas Th. 2015?

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT
KODIKLAT

PETA HIPOTESIS
KEDAR 1 : 50.000

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172
ALT- 7
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT
KODIKLAT

SOAL UJIAN

LOMBA : TONTANGKAS TA. 2015


MATERI : ILMU MEDAN UNTUK PERWIRA
WAKTU : 2 JAM PELAJARAN (90 MENIT)
TANGGAL : ............................................................
NAMA :
PKT/NRP :
KOTAMA/SATUAN :
NILAI : 1000
KODE SOAL :
Petunjuk pengerjaan persoalan :

1. Isi terlebih dahulu lembar kehormatan.


2. Jawab persoalan dengan teliti.
3. Dalam menjawab persoalan gunakan peta hipotesis.
4. Dilarang memberikan tanda-tanda/ kode didalam lembar jawaban.
5. Gunakan protraktor dan alat tulis yang sudah disediakan oleh panitia (kecuali mistar).
6. Jumlah persoalan 28 (dua delapan) terdiri dari 10 soal Benar - Salah, 10 soal pilihan, 5 soal
isian dan 3 soal uraian.
7. Ikuti tata tertib dalam pelaksanaan uji teori

INDEK
NO PERSOALAN NILAI
NILAI
1 2 3 4 5
I. PERSOALAN (BETUL-SALAH) 10 SOAL (200)
(LINGKARI HURUF (B) BILA BENAR dan HURUF (S) BILA
DIANGGAP SALAH
1. B – S Sudut tanjakan untuk lereng-lereng yang menurun dinyatakan 20
dengan tanda plus (+) dan untuk mendaki dengan tanda minus (-).
2. B – S Ikhtilaf adalah besarnya sudut penyimpangan antara arah Utara 20
peta dan utara magnit terhadap arah Utara sebenarnya.
3. B – S Utara peta (UP) adalah arah utara yang ditunjukan oleh posisi peta 20
yang menghadap ke kutub utara bumi.
4. B – S Sebelum peta digunakan terlebih dahulu harus diorientasi, 20
sehingga peta itu terletak horizontal dalam kedudukan
Utara/Selatan Peta sesuai dengan Utara/Selatan medan
sebenarnya.
2

1 2 3 4 5
5. B – S Kompas adalah alat yang umum digunakan oleh pasukan dalam 20
menentukan arah dan sudut di lapangan.
6. B – S Untuk menentukan koordinat suatu kedudukan pada peta topografi 20
dapat dilakukan dengan pembacaan garis tegak dari kanan ke kiri
yang diikuti dengan pembacaan garis datar dari atas kebawah.

7. B – S Sudut pada sebuah peta dapat diukur dengan menggunakan 20


kompas sedangkan koordinat suatu kedudukan jarak diatas peta
dapat diukur dengan menggunakan penggaris.

8. B – S Kedar Peta adalah perbandingan jarak mendatar antara dua titik di 20


peta dengan dua titik yang sama di medan.

9. B – S Letak dan arah tanda-tanda medan menunjukkan letak, arah bagian 20


medan dan benda medan sebenarnya dilapangan, sebagai
contohnya adalah jembatan dan bangunan.

10. B – S Sejumlah gambar pengganti pada peta yang mewakili bagian 20


medan, benda medan dan tanda medan disebut sebagai tanda
medan.

II. PILIHAN 10 SOAL (Indek Nilai 200)

1. Tanda medan tersebut memiliki arti : (20)

a. Lapangan terbang darurat.


b. Lapangan terbang Militer
c. Lapangan terbang ringan
d. Lapangan terbang sipil

2. Pada perhitungan suatu ikhtilaf, maka ikhtilaf peta (ikhtilaf US-UP) Timur di tunjukkan
oleh gambar
UP UP UP UP

a. b. c. d.

3. Hubungan sudut peta dengan sudut kompas dapat dihitung dengan beberapa cara.
Cara menghitung sudut peta terhadap sudut kompas apabila ikhtilaf UP-UM Timur adalah :
(20)
3

a. Sudut Peta = sudut kompas + ikhtilaf UP-UM


b. Sudut Peta = sudut kompas – ikhtilaf UP-UM
c. Sudut Peta = sudut kompas + ikhtilaf US-UM
d. Sudut Peta = sudut kompas – ikhtilaf US-UM

4. Sudut tanjakan perlu diketahui karena sudut tanjakan berpengaruh terhadap


manuver dan tembakan. Berikut ini pengaruh tanjakan berat adalah : (20)

a. Gerakan pasukan jalan kaki dalam segala formasi tidak mengalami kesulitan
b. Arteleri gunung yang dipikul telah menemui kesukaran, Artileri lapang GS tidak
dapat dipakai
c. Gerakkan berjalan kaki dalam formasi berbanjar rapat sudah sukar, pasukan
berkuda masih dapat berlari mendaki gunung.
d. Gerakan pasukan jalan kaki dalam formasi banjar masih bisa naik. Beberapa
pasukan kuda dengan susah masih bisa bergerak mendaki, Artileri gunung hanya
dapat bergerak dengan susah payah, Arteleri tarik sulit bergerak mendaki

5. Peta Topografi adalah peta yang memberikan informasi letak horizontal dan letak
vertical yang tepat mengenai hal-hal dibawah ini, kecuali : (20)

a. Keadaan Relief (bentuk tinggi rendah muka bumi).


b. Perairan.
c. Penampakan
d. Benda budaya manusia

6. Ikhtilaf magnet adalah sudut yang dibentuk antara : (20)


a.  US dengan  UM
b.  US dengan  UP
c.  UM dengan  US
d.  US dan  US

7. Apabila diketahui jarak Antara dua kedudukan di peta adalah 4cm, sedangkan jarak
sebenarnya di lapangan dari kedua kedudukan tersebut adalah 2 km, maka berapakah
kedar peta tersebut? (20)

a. 1 : 25.000 d. 1 : 50.000
c. 1 : 100.000 e. 1 : 20.000

8. Pada peta UTM kedar 1 : 50.000, nomor lembar peta pada helai kosong di bawah ini
adalah : (20)
2925-I
a. 2925-II
b. 2925-IV
c. 3025-IV
d. 3025-II

9. Cara menyatakan kedar dengan sepotong garis yang diberi angka yang menyatakan
jarak di peta dan dengan angka yang menyatakan jarak sebenarnya di lapangan disebut
dengan : (20)
4

a. Kedar Grafis c. Kedar Garis


b. Kedar Angka d. Kedar Perkataan

10. Bila peta dengan kedar 1 : 50.000, nilai A : 900 m, B : 925 m, maka kontur C
nilainya adalah :

a. 935 m
b. 930 m A
B
c. 950 m
C

III. ISIAN 5 SOAL (Indek Nilai 150)

NO PERSOALAN INDEK NILAI


1 3 4 5

1. - K = 1 : 50.000.
JP = 3,75 Cm. 30
JM = ………...Km.

2. - K = 1 : 25.000. 30
JM = 2000 M .
JP = …………Cm.

3. Peta LCO 30

1. ……………………
2. ……………………
3. ……………………
4. ……………………
5. ……………………
6. ……………………
7. ……………………
8. ……………………

4. - Diketahui TP. Co 1925 7150 30


T. 1625
U. 1475

5. Kedudukan Baru Co………...


30
- Diketahui G . Co. 1550 7225
P. Co. 1950 7225
MA. 010
KA. 005

Kedudukan baru Co……………….


5

IV. URAIAN 3 SOAL (Indek Nilai 450)

1. Saudara saat ini ingi menentukan posisi musuh berdasarkan pengamatan dimedan
dan akan diplot diatas peta: (150)

- Arah kompas dari ketinggian P.10 ke Bivak adalah = 135°


- Arah kompas dari ketinggian KQ.20 ke Bivak adalah= 45°
- Iktilaf UP – UM yang berlaku saat ini = 0°30’ T
Pertanyaan :
a. Berapa sudut peta dari ketinggian P.10 ke Bivak?
b. Berapa sudut peta dari ketinggian KQ .20 ke Bivak?
c. Berapa koordinat Bivak tersebut

2. Sebuah Helly Bolco jatuh pada koordinat 106° 50’ BT dan 6° 30’ LS.Saudara selaku
Tim SAR diperintahkan untuk mencari kedudukan pesawat jatuh tersebut. (150)

Pertanyaan : Tentukan lembar petanya untuk proyeksi LCO

3. Diketajui sebuah tabel Deklinasi manit seperti Gambar dibawah ini. (150)

Periode Th. 2010 - 2015


Perubahan magnit tiap tahun 0°05’ T

Pertanyaan :
a. Berapa variasi magnit Th. 2015?
b. Berapa Ikhtilaf UP - UM Th. 2014?
c. Berapa sudut kompas Th. 2015?

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT
KODIKLAT

PETA HIPOTESIS
KEDAR 1 : 50.000

Sub Koordinator Ilmu Medan

Engkos Setiawan
Letkol Ctp NRP 562172

Anda mungkin juga menyukai