MATERI
Pengertian
Jenis Peta
Komponen
Membaca Peta
PETA
Menentukan
Lokasi Industri
A PENGERTIAN PETA
Peta Kualitatif
Peta Kuantitatif
Peta Stationer
ITALIA Peta Dinamis
B JENIS PETA Menurut
TUJUANnya
Peta Militer
Peta Navigasi
Peta Dinding
Peta Kerja
Peta Touris
Peta Aplikasi
dan lain-lain
C KOMPONEN PETA
Untuk memenuhi syarat peta tersebut di atas,
maka setiap peta harus dileng kapi dengan :
Semak/Belukar
Tegalan/Ladang
Tanah Kosong/Rumput
Hutan Rawa
Simbol Peta
C KOMPONEN PETA
SKALA perbandingan yang menunjukkan
jarak antara dua titik di peta dengan jarak dua
titik yang sama di permukaan bumi
Semakin besar skala, isi atau informasi yang
disajikan semakin rinci, dan begitu juga
sebaliknnya
SKALA Numerik/Angka
Grafik
Inchi to Mile
MENENTUKAN
SKALA PETA
Menentukan skala peta yang tidak
diketahui skalanya dapat dilakukan
dengan cara :
Membandingkan jarak dua titik
Skala …….. ?
Skala 1 : 20000
MENENTUKAN
SKALA PETA
Menghitung selisih derajat lintang atau bujur di peta
Contoh : Perhatikan gambar
6 0 LU
2 1 0 = 110,56 km
2 4 6 8 10 12 0 BT
Jarak A - B di peta = 2 cm. = 2 0 Berarti = 2 cm = ( 2 x
111 km )
Jadi skala peta = 2 cm = 222 000 00 cm
1 : 111 000 00
MENENTUKAN
SKALA PETA
Menggunakan peta Topografi dengan rumus :
1
Ci = ------ x penyebut
skala
2000
Ci = Contur interval artinya jarak antara dua kontur
Contoh : Ci = 50 m, berarti skala peta adalah :
1
50 = ------ x penyebut skala.
2000
Penyebut skala = 2000 x 50 = 100.000
Jadi Skala peta = 1 : 100.000
C KOMPONEN PETA
PROYEKSI PETA Upaya pemindahan
ruang muka bumi ke bidang datar.
Sasaran utamanya menjaga agar :
• Luas
• Jarak BENAR
• Bentuk
Proyeksi peta dibedakan :
Berdasarkan distorsi (Kesalahan)
Berdasarkan Bidang Proyeksi
Berdasarkan Sumbu Proyeksi
Klasifikasi
PROYEKSI PETA
Menurut Distrosinya
Equidistant ( Jarak )
Equivalent ( Luas )
Conform ( Bentuk )
Menurut Bidang Proyeksinya
Bidang Datar ( Azimuthal )
Bdang Kerucut ( Conical )
Bidang Silinder ( Cylindrical )
Menurut Posisi Sumbu
Simetrisnya
Normal
Miring
Transversal
Klasifikasi
PROYEKSI PETA
Klasifikasi
PROYEKSI PETA
Menurut SPESIFIKASInya
PROYEKSI :
Equidistant ( Jarak )
Equivalent ( Luas )
Conform ( Bentuk )
Klasifikasi
PROYEKSI PETA
Menurut Bidang PROYEKSInya
Bidang Datar
( Azimuthal )
Bdang Kerucut
( Conical )
Bidang Silinder
( Cylindrical )
BANDINGKAN KETIGA
PROYEKSI
Orinetasi
C KOMPONEN PETA
LEGENDA menerangkan arti dari simbol-
simbol yang terdapat di dalam peta
Legenda
C KOMPONEN PETA
INSET PETA bagian dari peta yang digambar secara
khusus yang diletakkan pada bagian yang masih kosong
untuk menunjukkan lakasi yang dipetakan
Inset Peta
D MEMBACA PETA
Untuk dapat membaca peta, terlebih dulu memahami
tentang simbol-simbol yang terdapat di dalam peta
Untuk memahami simbol atau bahasa peta perlu
melihat informasi tepi yang memuat tentang :
• Judul peta
• Skala peta
• Legenda
• Orientasi
• Tahun peta
• Sumber peta
• DLL
BACA/SMU-52/HRP/11/99
D MEMBACA PETA
Disamping mencaba peta, juga dilakukan proses
analisis dan interpretasi
Analisis dan interpretasi mencoba melakukan
penafsiran tentang apa, dimana, dan kenapa
terjadi perbedaan dan persamaan fenomena
geosfer
Unsur-unsur geografis yang dibaca, analisis
dan interpretasi pada peta antara lain :
Jarak Lokasi Ketinggian
Arah Luas Kemiringan Lereng
CONTOH Menghitung
Kemeringan Lereng
100
25
C C
Misal jarak B - C adalah 2 cm di
peta
pada skala 50.000, maka
B jarak di lapangan sama dengan
Selisih nilai 2 cm x 50.000 = 100.000 cm
antara dua = 1000 m
kontur di A
dan di C
Beda Tinggi B-C adalah 100 – 25
= 75 meter.
Maka kemiringan lereng adalah
75 / 1000 = 0,075 derajad
atau 75/1000 x 100 % = 7,5 %
A Jarak horisontal di peta x skala B
CONTOH Bentuk Medan
Bentuk medan
Kenampakan di peta
dalam bentuk simbol
titik ketinggian
E MENENTUKAN LOKASI
INDUSTRI
Pemilihan lokasi industri sangat penting
berkaitan dengan perkembangan dan kelanjutan
kegiatan industri
Untuk itu, dalam rangka menentukan lokasi
industri perlu diperhatikan faktor-faktor seperti :