5 Hal yang Disuka/Tidak Disuka Antara Banun dan Fanny

Banun : Halo semuanya… Assalamualaikum wr wb. Makan pakai kecap, selamat dating di
youtubee chanel Banununab.

Fanny : Yee…. Habis ini Banun di bully lagi.

Banun : Ya, jadi kali ini gue mau membawakan konten bersama si Fani itu tentang 5 hal yang
gue suka dari Fanny, tentang 5 hal yang tidak suka dari Fanny, dan begitupun
sebaliknya.

Udah disiapin belum kamu ?

Fanny : Udah, tapi yang hp aku lemot banget yang.

Banun : Kenapa sih ?

Fanny : Tau nih lemot banget.

Banun : Firus kali tu, kalau enggak chace nya, apa namanya ?. Apa namanya harus dibersihin.

Nah, kalau kalian punya masalah kaya gini ini, aku punya aplikasi yang bermanfaat
banget buat hp kamu yang sedang kondisinya seperti ini, keren banget itu bias ngehapus
nomer-nomer yang nggak kepake atau banyak berkas-berkas yang nggak kepakai, bisa
skan juga virus. Jadi, mendeteksi virus yang ada di hp kamu, sama juga kayak kunci
ini…. Aplikasi password tersendiri, jadi biar nggak orang asal buka aplikasi gitu kalau
minjem hp kamu. Oke namanya nox security bisa dibuka di playstore. Nah, itu dia
aplikasinya keren parah kan, makanya aku juga pakai aplikasi nox security itu.

Oke langsung ya dari aku, kamu, kamu, aku. Jadi 5 hal yang pertama itu yang saya tidak
suka dari Fanny. Poin pertama ceroboh, ceroboh banget dia orangnya dari soal hp,
catokan, bando. Ya ampun…

Fanny : Catokan ?. Emang kenapa ?.

Banun : Ya misal, kayak catokan lupa dibawa pulang. Dia itu kalau misalkan udah bawa,
bawaan yang banyak itu samapai lupa semuanya, ah parah deh. Hp aja sampek
 ketinggalan di kupluk gue, lagi bawa motor nih, tiba-tiba gue udah anter pulang kan, ini
berat-berat ape ?. Hp dong.

Fanny : Iya hehe…

Banun : Terus kalau nggak ditaruh disini nih, di jok motor bahaya banget kan.. Terus apalagi
ya ?. Cerobohnya, intinya dia lupa, dan dia nggak bias satu sudut kaya gitu lah kamu.

Fanny : Nggak bisa diburu-buruin. Terus aku ?.

Banun : Apa ?.

Fanny : Egois.

Banun : Kamu juga.

Fanny : Tuh..tuh, ya kayak gini contohnya, egois.

Banun : Ya wajar lah kalau berargumentasi atau jelasin dong egois di segi apa ?, segi tiga apa
segi apa ?

Fanny : Egois dia itu maunya menang sendiri, pokoknya dia mau memang sendiri lah.

Banun : Ya kalau bener mah…aku nggak bakal salah lah.

Fanny : Contohnya waktu itu di ini…. Goblok banget sih, nih semua yang denger pasti, gue ke
Kalimalang rumah temen gue, terus ada puteran balik yang bukan seharusnya puter
balik, jadi puteran balik itu dari yang arah sana puter balik kesana. Lah si Banun kan
kita pakai mobil, dia puter balik dia lewat situ ada mobil diklaksonin gue marah-marah
eh dia lebih marah dari pad ague, ya gitu deh.

Banun : Ya orang kita hidup di Indonesia bro, jadi nggak papa lah.

Fanny : Nggak ada cerita, kalau motor mending lah ini mobil. Yuk terus next.

Banun ; Apa nih ?. gue ya… poin kedua yang tidak gue suka dari Fanny yaitu labil. Kamu
nggak tau labilnya dimana ?.

Fanny : Nggak.
Banun : Lah, kayak misalkan gini “ya udah nanti kamu pulang bareng aku aja”, “nggak usah
nanti ngrepotin kamu lah, udah aku bisa sendiri kok”, belum lama nih nggak ada sejam
lagi, “kamu nggak jadi nganterin aku ?” Lah katanya nggak gimana. Terus kalau nggak
gimana lagi ya, intinya labilnya itu yang tadinya dia bilang enggak tiba-tiba dijadiin iya.

Fanny : Ya namanya perempuan maunya cowok yang peka, masak pakai nanya “kamu mau
dianterin aku ?, udah langsung aja “ayo sini aku anterin” gitu. Aku ya, yah tadi udah
kesebut lagi, udah tau salah nggak mau minta maaf.
Analisis Kesalahan Bahasa Indonesia

A. Kesalahan Berbahasa Tataran Fonologi

1. Terdapat penghilangan fonem vokal /i/ diawal. Dalam percakapan Banun dan Fanny “Ya, jadi
kali ini gue mau membawakan konten bersama si Fani…….” penggunaan kata /ya/ kurang tepat
dan kata baku yang benar adalah ‘iya’.

2. Terdapat penghilangan fonem vokal /i/ diawal. Dalam percakapan Banun dan Fanny “Firus
kali tu, ….” penggunaan kata /tu/ kurang tepat dan kata baku yang benar adalah ‘itu’

3. Terdapat penghilangan fonem konsonan /s/ diawal. Dalam percakapan Banun dan Fanny
“Udah, tapi yang hp aku lemot banget yang.” penggunaan kata /udah/ kurang tepat dan kata
baku yang benar adalah ‘sudah’.

4. Terdapat perubahan fonem vokal /i/ ditengah menjadi /e/. Dalam percakapan Banun dan
Fanny “mengahapus nomer-nomer yang nggak kepake” penggunaan /e/ seharusnya /i/ dan kata
baku yang benar adalah ‘pakai’.

5.Terdapat penambahan fonem /k/ dan juga perubahan fonem /i/ menjadi /e/ pada kalimat “Hp
aja sampek ketinggalan di kupluk gue,”. Kata baku yang benar adalah “sampai”

6. Terdapat perubahan fonem vokal /a/ menjadi /e/. Dalam percakapan Banun dan Fanny “dari
yang arah sana puter tbalik kesana.” penggunaan /e/ seharusnya /a/ yaitu ‘putar’.

7. Terdapat perubahan pelafalan kata atau singkatan yaitu kata “hp” dalam kalimat “hp aku
lemot banget yang” Kata baku yang benar adalah “telepon genggam aku lemot banget yang”

B. Kesalahan Berbahasa Tataran Morfologi

1. Terdapat gejala penghilangan prefiks meng- pada kata ‘hapus’ dalam kalimat berikut “keren
banget itu bias ngehapus nomer-nomer yang nggak kepake” yaitu ‘ngehapus’ seharusnya kata
baku yang benar adalah ‘menghapus’.

2. Terdapat gejala penghilangan prefiks meng- pada kata ‘antar’ dalam kalimat berikut “kamu
nggak jadi nganterin aku ?” yaitu ‘nganterin’ seharusnya kata baku yang benar adalah
‘mengantar’.
 C. Kesalahan Berbahasa Tataran Sintaksis

1. Adanya kesalahan dalam bidang frasa yaitu pengaruh bahasa daerah kata “kayak” pada
kalimat “kayak catokan lupa dibawa pulang.” Kata baku yang benar adalah “seperti catokan
lupa dibawa pulang”.

2. Adanya kesalahan dalam bidang frasa yaitu pengaruh bahasa daerah kata “ape” pada kalimat
“,ini berat-berat ape ?.” Kata baku yang benar adalah “, ini berat-berat apa ?”

3. Terdapat penggunaan preposisi kurang tepat pada kalimat “ buat hp kamu yang sedang…”
kata baku yang benar adalah “untuk hp kamu yang sedang….”

4. Terdapat penjamakan yang ganda pada kalimat “banyak berkas-berkas yang nggak
kepakai”. Jika sudah memakai kata banyak tidak perlu kata berkas diulang, kata baku yang benar
adalah “banyak berkas yang nggak kepakai”

D. Kesalahan Berbahasa Tataran Semantik

1. Kesalahan karena pasangan yang seasal seperti kata “yang” panggilan orang dan “yang” kata
hubung”. Contoh : “untuk hp kamu yang sedang” (kata hubung). “hp aku lemot banget yang’
(panggilan khusus untuk orang)

2. Terdapat kesalahan berbahasa yaitu kata baru yang tidak sesuai dengan kaidah berbahasa
Indonesia yang benar pada kata “lemot” dalam kalimat “hp aku lemot banget yang”. Kata baku
yang benar adalah “telepon genggam aku lemah yang”