No.Dokumen :
SOP No.Revisi :1
2.Tujuan Adanya hubungan antara klien dan konselor serta pemberian tanggapan
dan saran
3.Kebijakan Langkah- langkah dalam penyuluhan gizi masyarakat sesuai dengan
langkah-langkah SPO ini.
4.Referensi Dep Kes RI, Jakarta 1990, Pedoman Tekhnis Pelayanan Gizi
Rawat Inap dan Rawat Jalan di Rumah Sakit,
UD Rama Yogyakarta 1993, Bimbingan dan Konseling Kelompok
5.Prosedur 1. Petugas menerima rekam medis pasien rujukan (BP,KIA,MTBS,
Posyandu) atau kemauan sendiri
2. Petugas memanggil pasien sesuai antrian
3. Petugas menanyakan apa keluhan yang dirasakan pasien
4. Petugas melakukan pengukuran Antropometri BB, TB dan dicatat di
buku konseling petugas
5. Petugas melakukan anamnesa diit pasien
6. Petugas merencanakan diit berdasarkan hasil anamenesa
menggunakan leaflet yang sesuai
7. Petugas menjelaskan diit berdasarkan hasil leaflet pasien
8. Petugas menanyakan apakah pasien sudah jelas dan mengerti, atau
ada yang perlu ditanyakan
9. Petugas mencatat hasil konseling dan meminta tanda tangan pasien
10. Petugas mempersilahkan pasien ke unit selanjutnya dan memberikan
buku rekam medis ke pasien
6. Dokumen Buku rekam medis pasien
Terkait Leaflet diit
Buku konseling pasien
7. Distribusi Unit BP Umum
1
KONSELING GIZI
No.Dokumen :
SOP No.Revisi :1
Unit KIA
Unit Laboratorium
Unit KIA
Unit Imunisasi
Unit Rawat Inap
Unit Laboratorium
8. Histori
Perubahan
2
KONSELING GIZI
No.Dokumen :
SOP No.Revisi :1
1. Pengertian Bayi 0-6 bulan yang diberi ASI saja tanpa makanan atau cairan lain
kecuali obat, vitamin dan mineral berdasarkan recall 24 jam.
2.Tujuan Adanya hubungan antara klien dan konselor serta pemberian tanggapan
dan saran
3.Kebijakan Langkah- langkah dalam penyuluhan gizi masyarakat sesuai dengan
langkah-langkah SPO ini.
4.Referensi Dep Kes RI, Jakarta 1990, Pedoman Tekhnis Pelayanan Gizi
Rawat Inap dan Rawat Jalan di Rumah Sakit,
UD Rama Yogyakarta 1993, Bimbingan dan Konseling Kelompok
5.Prosedur 1. Petugas memanggil pasien sesuai antrian
2. Petugas menanyakan apa keluhan pasien dan apa yang perlu
dibantu
3. Petugas melakukan pengukuran Antropometri BB, TB dan dicatat di
buku konseling petugas
4. Petugas melakukan anamnesa diit pasien ( Recall 24 Jam )
5. Petugas merencanakan diit berdasarkan hasil masalah gizi
menggunakan leaflet yang sesuai
6. Petugas menjelaskan diit berdasarkan hasil leaflet pasien
7. Petugas menanyakan apakah pasien sudah jelas dan mengerti, atau
ada yang perlu ditanyakan
8. Petugas mencatat konseling dan meminta tanda tangan pasien
9. Petugas mempersilahkan pasien ke unit selanjutnya
6. Dokumen Buku register pasien
Terkait Leaflet diit
3
KONSELING GIZI
No.Dokumen :
SOP No.Revisi :1
4
KONSELING GIZI
No.Dokumen :
SOP No.Revisi :1
Halaman : 1- 2
PuskesmasG
alur II
8. Pengertian Di sini semua pake arial 11 dengan tanda panah seperti di depan,
dengan spasi 1,5
....................
..................
9.Tujuan Sebagaipedomankerjadalampemberianimunisasi BCG
secaratepatdansesuaisasaran
10. Kebijak Langkah- langkahdalam pemberian imunisasi
an BCG,wajibsesuaidenganlangkah-langkah SPO ini.
11. Refere Farrer H, 1999, Perawatan Maternitas, EGC, Jakarta.
nsi Hamilto,P.M., 1998, Dasar-Dasar Perawatan Maternitas, EGC,
Jakarta
Jumiari, Mulyani. S. dan Nurlina. S., 1995, Asuhan keperawatan
perinatal, EGC, Jakarta
Muhtar R, 1989, Obtetri Fisiologi, EGC, Jakarta
Direktorat Jendral PP & PL, 2005, Pedoman Teknis Imunisasi Tingkat
Puskesmas, Depkes RI.
12. Prosed 13. Di kolom ini semua menggunakan kalimat tunggal, tidak boleh
ur majemuk. Dengan menggunakan format Subyek Predikat Obyek
14. Di kolom ini urutan memakai nomor bukan panah seperti di kolom
5
KONSELING GIZI
No.Dokumen :
SOP No.Revisi :1
yang lain
15. ......................
16. Dokumen .........................
Terkait ...........................
17. Distribu ...........................
si
18. Histori
Perubahan