Anime sebagai budaya Jepang

Nama : Syauqi Rabbani Al Fadlan

Kelas : 9C

Baik sebelum saya berpidato saya ingin meminta maaf kepada

kalian semua jika ada ketidakjelasan dalam pengucapan kata,
dikarenakan ada satu huruf alphabet yang tidak dapat diucapkan
dengan jelas

Assalamualaikum, wr, wb
yang saya hormati guru bahasa indonesia dan yang saya banggakan teman2
kelas 9C
Pertama – tama Marilah kita panjatkan puji syukur kepada Allah SWT. Atas
nikmat iman, Islam, serta nikmat sehat wal’afiat, sehingga kita bisa berkumpul
bersama dalam ruangan ini.

Perkenalkan nama saya Syauqi Rabbani Al Fadlan dan pada

kesempatan kali ini saya akan menyampaikan pidato yang berjudul
Anime.
Tujuan saya berpidato adalah untuk menjelaskan tentang anime dan dampak2
dari menonton anime.

Menurut saya menonton anime adalah sebuah hobby seseorang yang

dapat berpengaruh pada kehidupannya dan saya sendiri termasuk
orang yang suka dengan anime dikarenakan film2 anime memiliki alur
cerita yang seru dan menarik .
Namun apakah kalian tau apa itu anime ?
Saya akan menjelaskan sedikit tentang anime
Anime adalah animasi atau kartun asal Jepang yang sangat populer di
berbagai negara dan memiliki banyak peminat, dari kalangan anak – anak
hingga orang dewasa.

Negara Indonesia sendiri mendapati urutan ke-3 sebagai negara

dengan jumlah wibu terbanyak.
Wibu sendiri adalah julukan kepada seseorang yang bukan penduduk Jepang
tetapi sangat terobsesi dengan budaya Jepang.

Lalu, apa yang membuat anime sangat digemari ?

Menurut salah seorang Editor konten Anime Fringe, Holly Kolodziejczak,
menyatakan dirinya kagum dengan kedalaman anime yang berbeda dari kartun
yang pernah dia lihat sebelumnya: "Karakternya benar-benar memiliki
kepribadian nyata, perasaan dan motivasi pribadi atas tindakannya, kelebihan
dan kekurangan yang memperkaya karakter mereka.
Karena itulah anime sangat digemari oleh banyak orang.

Namun, apa yang terjadi jika kita sering menonton

Anime ?
Ketertarikan dalam menonton anime juga berdampak pada kehidupan
seseorang.

Dampak positif dari menonton anime

Yang pertama
Lebih mengenal budaya Jepang yang menjadi tempat lahirnya anime & manga
tersebut.
kedua
Menerapkan budaya/adat istiadat yang dinilai positif dari negeri disiplin dan
pekerja keras itu dalam kehidupan sehari-hari misalnya budaya mengucapkan
maaf dan berterima kasih.
Yang ketiga
Menonton anime juga dapat meningkatkan imajinasi seseorang dan hingga saat
ini sudah banyak ditemukan orang-orang kreatif karena kesukaannya pada
anime & manga.
Kelima
Karena faktor negatif yang membuat seseorang sulit 'bersosialisasi' dg orang
yang tak punya hobi yang sama maka orang tersebut lebih memilih sering di
rumah,namun hal tersebut akan membuat seseorang tak kan terjerat yang
namanya pergaulan bebas maupun berhubungan dengan orang-orang yang
terlalu bebas bergaul.

Namun menonton anime juga memiliki

Dampak negatif
Yang pertama
Ketergantungan,seakan menjadikan manga & anime itu sebagai suatu
kebutuhan dalam hidup yang harus dipenuhi.
Kedua
Seseorang yang menyukai anime & manga menyebabkan seseorang tersebut
sering berkhayal dan menganggap bahwa tokoh-tokoh yang ada di dalamnya
hidup dan membayangkan dirinya berada dalam cerita dan menjadi salah satu
tokoh disana.
Lalu, Yang Ketiga
Bagi sebagian orang menonton anime dapat membuat malas melakukan segala
aktivitas. biasanya orang yang sangat menggemari anime dan manga [otaku
atau otome] menjadi lebih senang diam dirumah menonton anime/baca
manga,dan menolak bepergian karena tak suka keramaian dan sulit
bersosialisasi.

Keempat
Karena mengenal kebudayaan/adat isiadat Jepang dari anime & manga maka
mereka sebagian besar lebih mencintai budaya Jepang daerah asal anime &
manga tersebut,daripada indonesia negaranya sendiri.
Kelima
budaya dari luar tentu ada yang tak sesuai dg budaya di negara kita,ada yang
baik dan malah ada yang buruk,karena mengenal dari anime & manga mengenai
budaya Jepang maka tidak menutup kemungkinan budaya nya ditiru bahkan
sampai yang dinilai di negara kita buruk (ini hanya bagi orang2 yang tak mampu
menyaring seharusnya apa-apa yang perlu diserap).

Lalu, bagaimana caranya agar kita tidak terkena

dampak negatifnya ?
Menonton anime tidak selamanya memberikan dampak negatif namun kita
tidak boleh terlalu sering menonton anime karena dapat mengakibatkan
kecanduan dan yang terpenting kita harus memiliki filter atau batasan pada diri
kita yang dapat menyaring budaya luar yang masuk agar terhindar dari hal2
yang negatif.
Tapi alangkah baiknya jika kita lebih menyukai budaya sendiri dibandingkan
budaya luar.

Oleh karena itu

“Marilah kita menjunjung tinggi nilai kebudayaan negara kita

yakni Negara Indonesia”
 Sekian Pidato dari saya
Mohon maaf jika ada kesalahan pada kata
Wassalamualaikum wr.wb