Anda di halaman 1dari 3

NAMA : MUNAWWARAH

NIM : B.22.06.265

KELAS : 01.C

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TERHADAP CAKUPAN IMUNISASI DASAR PADA BALITA DI


WILAYAH KERJA PUSKESMAS MANGASA KOTA MAKASSAR

Latar Belakang

• Pada penelitian penyebab kematian Balita di Indonesia, ternyata 70 % kematian balita


disebabkan karena diare, radang akut pada saluran pernafasan dan penyakit-penyakit yang
dapat dicegah dengan imunisasi (Suraatmadja, 1991).

• Pemerintah mewajibkan setiap anak untuk mendapatkan imunisasi dasar terhadap tujuh
macam penyakit (Proverawati, Atikah 2010).

• Kendala utama untuk keberhasilan imunisasi bayi dan anak dalam sistem perawatan
kesehatan yaitu rendahnya kesadaran yang berhubungan dengan tingkat pengetahuan dan
tidak adanya kebutuhan masyarakat pada imunisasi. ( Marimbi, Hanum 2010).

• Berdasarkan hasil Riset pada bulan Juli-November tahun 2022, di puskesmas Mangasa
cakupan imunisasi BCG sebesar 86,9%, imunisasi campak sebesar 81,6%, imunisasi Polio
sebesar 71%, imunisasi DPT sebesar 67,7%, dan imunisasi Hepatitis B sebesar 62,8%,
sedangkan cakupan imunisasi lengkap sebesar 46,2% .

• Berdasarkan uraian tersebut, maka peneliti tertarik untuk meneliti Hubungan Tingkat
Pengetahuan Ibu terhadap Cakupan Pemberian Imunisasi Dasar Pada Balita.

Permasalahan Penelitian

1. Bagaimanakah hubungan pengetahuan ibu terhadap cakupan pemberian imunisasi dasar


pada balita ?

Kerangka Teori, Kerangka Konsep, dan Hipotesis

1. Kerangka Teori
 Faktor internal : Pengetahuan, Pendidikan, umur
 Faktor eksternal : Pekerjaan, sosial budaya
2. Kerangka Konsep
 Variabel independent : Pengetahuan ibu
 Variabel dependent : Cakupan imunisasi dasar pada Balita
3. Hipotesis
 Ada hubungan antara faktor Pengetahuan Ibu Terhadap Cakupan pemberian Imunisasi
Dasar pada Balita
Jenis dan Rancangan Penelitian

 Metode deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional.


 Data dan informasi dikumpulkan dengan melihat Data Cakupan Imunisasi dan Kuisioner.

Responden Penelitian

 Pengambilan responden dengan menggunakan purposive sampling.


 Kriteria Inklusi
 Kriteria Eksklusi

Variabel Penelitian

Variabel Bebas (Independent Variable)

Pengetahuan ibu

Variabel Terikat (Dependent Variable)

Cakupan Imunisasi Dasar pada Balita.

Cara Pengumpulan Data

 Instrumen Penelitian

Kuisioner dan data cakupan imunisasi dasar pada balita

 Jenis Data

Jenis data yang digunakan adalah data Primer dan sekunder.

Cara Kerja

 Cara pengukuran variabel menggunakan skala ordinal. Hasil dinilai berdasarkan hasil
pengisian kuisioner dan data cakupan imunisasi dasar pada balita.

Anda mungkin juga menyukai