Anda di halaman 1dari 5

upaya menghadapi ancaman 

iptek

Perkembangan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi


Komunikasi) dewasa
ini banyak membawa pengaruh positif maupun negatif bagi penggunanya.
Apabila
generasi muda menyalah gunakan kecangihan IPTEK tersebut maka akan
merugikan
dirinya sendiri bahkan juga merugikan orang lain. Melihat kenyataan
dilapangan
keadaan tersebut merupakan tantangan bagi generasi muda. Generasi
muda membutuhkan kegiatan-kegiatan positif untuk
menyalurkan energi positif
Ada berbagai strategi dalam menghadapi ancaman di berbagai bidang
sebagai dampak kemajuan iptek.
Mulai abada ke-20, rekayasa teknologi yang dikembangkan manusia
terus mengalami kemajuan bahkan menuju kesempurnaan.
Kemajuan iptek tentunya memberikan berbagai dampak bagi kehidupan
suatu bangsa, baik yang bersifat positif maupun negatif.
Dampa dari kemajuan iptek inilah yang memuculkan strategi agar
ancaman kemajuan iptek tidak terlalu memengaruhi bidang kehidupan.
iya, ancaman dari kemajuan iptek ini bisa terjadi dalam bidang
ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan teknologi informasi,
Adjarian.
Yuk, kita cari tahu bentuk strategi dalam menghadapi ancaman!

Berikut ini beberapa bentuk strategi dan indator keberhasilan


terhadap ancaman sebagai dampak dari kemajuan Iptek.
Kemajuan iptek harus diberengi dengan adanya strategi dalam
menghadapi ancamannya.
Kemajuan iptek harus diberengi dengan adanya strategi dalam
menghadapi ancamannya.
1. Ancaman terhadap Ideologi
Bentuk strategi:
Mempelajari PPKn atau Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan sejak
dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi.
Menanamkan jiwa patriotisme dan nasionalisme.
Indikator keberhasilan:
Meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai ideologi negara Indonesia,
yaitu Pancasila.
Tidak adanya pihak-pihak yang menentang ideologi Pancasila.

2. Ancaman terhadap Politik

Bentuk strategi:
-Memperkuat sistem pertahanan militer.
-Menanamkan jiwa nasionalisme serta cinta tanah air dan bangsa.
-Memberikan edukasi sejak dini mengenai tindak korupsi

Indikator keberhasilan:
-Berkurangnya tindak korupsi.
-Meningkatnya kepercayaan masyarakat kepada pemerintah.
-Berkurangnya aksi teorisme yang mengancam negeri.

3. Ancaman terhadap Ekonomi

Bentuk strategi:
-Membatasi masuknya barang-barang dari luar negeri.
-Meningkatkan produktivitas barang dari dalam negeri.
-Memberikan bantuan berupa subsidi kepada masyarakat.
Indikator keberhasilan:
-Semakin terkenalnya barang-barang dalam negeri dibanding barang luar
negeri
-Angka kemiskinan bisa menurun

4. Ancaman terhadap Sosial Budaya


Bentuk strategi:

-Mengurangi gaya hidup individualisme, westernisasi, konsumtif, dan


hedonisme.
-Meningkatkan semangat gotong royong dalam masyarakat

Indikator keberhasilan:
-Meningkatka rasa solidaritas antarmasyarakat.
-Kecintaan masyarakat terhadap budaya lokal semakin meningkat

5. Ancaman di bidang teknologi informasi

Bentuk strategi:
-Memberikan edukasi mengenai penggunakan internet dengan baik.
-Meningkatkan keamanan siber.

Indikator keberhasilan:
-Berkurangnya serangan siber.
-Meningkatkan penggunaan internet dengan baik.

Nah, itulah beberapa contoh strategi dalam menghadapi ancaman sebagai


dampak kemajuan iptek
IPTEK terus berkembang dan meningkat secara signifikan. Dilansir
dari NBC News, selama 50 tahun terakhir terobosan teknologi telah
merevolusi cara hidup manusia.
Contoh terobosan tersebut adalah teknologi transplantasi organ, robot
dan kecerdasan buatan (artifisial intelligent), transfer dana elektronik,
tenaga nuklir, smartphone, penerbangan luar angkasa, media digital,
rekayasa genetika (bioteknologi modern), serta internet.

Dibalik majunya IPTEK terdapat dampak buruk yang juga mengirinya


seperti kejahatan online (cybercrime), konten-konten kekerasan,
pornografi, juga hal-hal berbau sara, dan juga masalah kesehatan.

Sikap Selektif Menghadapi Pengaruh IPTEK


IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) adalah teknologi yang
dapat menunjang segala macam kehidupan manusia sehingga bisa
membangun peradaban purba hingga menjadi peradaban modern seperti
sekarang ini.
IPTEK terus berkembang dan meningkat secara signifikan. Dilansir
dari NBC News, selama 50 tahun terakhir terobosan teknologi telah
merevolusi cara hidup manusia.
Contoh terobosan tersebut adalah teknologi transplantasi organ, robot
dan kecerdasan buatan (artifisial intelligent), transfer dana elektronik,
tenaga nuklir, smartphone, penerbangan luar angkasa, media digital,
rekayasa genetika (bioteknologi modern), serta internet.
Dibalik majunya IPTEK terdapat dampak buruk yang juga
mengirinya seperti kejahatan online (cybercrime), konten-konten
kekerasan, pornografi, juga hal-hal berbau sara, dan juga masalah
kesehatan.

Peran IPTEK dalam Menunjang Kegiatan Ekonomi


Dilansir dari Medical News Today, perkembangan IPTEK
memberikan dampak buruk kesehatan seperti memunculkan masalah
tidur, depresi, gangguan kecemasan, postur tubuh yang buruk, mengurangi
aktivitas fisik, masalah sosial, dan kecanduan teknologi.

Contoh sikap selektif


Untuk mengehindari pengaruh buruk dari perkembangan IPTEK,
maka kita harus bersikap selektif dalam menghadapinya.

Berikut contoh sikap selektif dalam menghadapi pengaruh IPTEK:

-Berpegang teguh pada dasar-dasar negara dan konstitusi


-Mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari
-Menegakkan supremasi hukum
-Berpegang pada nilai budaya dan norma yang berlaku di masyarakat
-Menanamkan nilai etika dan nilai agama dalam kehidupan sehari-hari
-Menegakkan hak asasi manusia (HAM) dan menjauhi penyimpangannya
Terbuka, mendukung, dan mengikuti perkembangan IPTEK
-Menolak IPTEK yang memberikan pengaruh buruk pada HAM dan
menyalahi dasar negara
-Membiasakan berperilaku baik dan tolong-menolong pada sesama
-Belajar dengan giat agar tidak tertinggal dengan perkembangan IPTEK
-Menegakkan supremasi hukum tanpa adanya diskriminasi
-Bersikap kritis terhadap perubahan IPTEK yang terjadi
-Menjaga pengawasan penggunaan teknologi terutama pada anak di
bawah umur
-Pendidikan yang kuat akan dasar negara, nilai agama, dan nilai
sosial di sekolah

Anda mungkin juga menyukai