Anda di halaman 1dari 4

PERJANJIAN KERJASAMA

UPTD PUSKESMAS LEMAHABANG

DINAS KESEHATAN KABUPATEN BEKASI

DENGAN

SMPN 3 CIKARANG TIMUR

KECAMATAN CIKARANG TIMUR

“PENINGKATAN CAKUPAN PEMBERIAN TABLET TAMBAH DARAH PADA SISWI

DALAM UPAYA PENCEGAHAN STUNTING DENGAN

INOVASI MILENIAL BEBAS ANEMIA (MILEMIA)”

Nomor : KS.04.03/040/MOU/PKM LA/VII/2022

Nomor : / / /VII/2022

Berdasarkan Surat Keputusan Camat nomor 422/07.a/PMD/IX/2019 mengenai program inovasi


MILEMIA (Millenial Bebas Anemia) UPTD Puskesmas Lemahabang melakukan perjanjian
kerjasama dengan SMPN 3 CIKARANG TIMUR dalam pemberian tablet tambah darah pada
remaja putri.

Yang bertanda tangan di bawah ini :

1. Nama : dr. Erni Herdiani


Jabatan : Kepala UPTD Puskesmas Lemah Abang
Unit Kerja : UPTD Puskesmas Lemah Abang Kabupaten Bekasi
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama UPTD Puskesmas Lemah Abang Kabupaten
Bekasi, selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

2. Nama : Kuwatno , S.Pd,. MM


Jabatan : Kepala Sekolah SMPN 3 CIKARANG TIMUR
Unit Kerja : SMPN 3 CIKARANG TIMUR
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama SMPN 3 CIKARANG TIMUR selanjutnya
disebut PIHAK KEDUA.

Tanpa mengurangi ketentuan hukum yang berlaku, kedua belah pihak sepakat mengadakan
perjanjian kerjasama dengan ketentuan-ketentuan yang di atur dalam pasal-pasal berikut :
KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Pelayanan kesehatan diberikan oleh Pihak Pertama kepada siswa di sekolah yang dikelola oleh
Pihak Kedua dengan ketentuan :

1. Antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua telah sepakat dan menandatangani Perjanjian
Kerjasama Program Kesehatan di Sekolah dalam rangka aksi pencegahan stunting
melalui pemberian tablet tambah darah pada remaja putri
2. Kriteria warga sekolah yang dilayani adalah peserta didik yang pada saat pelayanan
kesehatan terdaftar di sekolah tersebut
3. Puskesmas adalah UPTD Puskesmas Lemah Abang Kabupaten Bekasi
4. Sekolah adalah SMPN 3 CIKARANG TIMUR
5. Warga sekolah adalah seluruh peserta didik yang terdaftar di SMPN 3 CIKARANG
TIMUR
6. Pelayanan kesehatan yang diberikan :
 Penyuluhan kesehatan mengenai anemia dan pentingnya konsumsi tablet tambah
darah
 Pemberian tablet tambah darah

MAKSUD DAN TUJUAN


Pasal 2

1. Kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan
pada warga sekolah
2. Menjadikan Puskesmas dan Sekolah sebagai sarana pembinaan, promosi kesehatan,
konseling, pendidikan ketrampilan hidup bersih dan sehat, dan pelayanan kesehatan.

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB


Pasal 3

Pelayanan Kesehatan yang menjadi tugas dan tanggung jawab Pihak Pertama adalah sebagai
berikut :
1. Melakukan penyuluhan secara berkala tentang kesehatan dalam upaya pencegahan resiko
anemia
2. Distribusi tablet tambah darah di sekolah triwulan I, II, III dan IV.
3. Pemantauan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri di sekolah.
4. Konseling kesehatan pada anak sekolah

Pasal 4

Pihak kedua mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

1. Memberikan data sasaran berupa nama dan jumlah siswi


2. Melakukan kegiatan pemberian tablet tambah darah sesuai dengan jadwal yang di
sepakati satu kali dalam seminggu di hari jumat.
3. Melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan pemberian tablet tambah darah (TTD) pada
remaja putri
4. Berkoordinasi dengan pihak pertama terkait dengan pelaksanaan program pemberian
tablet tambah darah pada remaja putri

TEMPAT PELAKSANAAN
Pasal 5

1. Penyuluhan secara berkala tentang kesehatan dalam upaya pencegahan resiko anemia
dilakukan di sekolah
2. Distribusi tablet tambah dara dilakukan di sekolah
3. Pemantauan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri dilakukan di sekolah.
4. Konseling kesehatan pada anak sekolah dapat dilakukan di sekolah maupun di Puskesmas

WAKTU PELAKSANAAN
Pasal 6

1. Waktu sosialisasi program pemberian tablet dilakukan oleh pihak pertama pada triwulan
II
2. Waktu distribusi tablet tambah darah di sekolah dilakukan oleh pihak pertama pada
triwulan I, II, III dan IV
3. Waktu pemantauan konsumsi tablet tambah darah dilakukan oleh pihak kesatu dan pihak
kedua setiap satu kali dalam seminggu sesuai dengan waktu yang disepakati pada hari
jumat.
4. Waktu pelaporan jumlah remaja putri yang mendapat tablet tambah darah dan yang
mengonsumsi tablet tambah darah dilakukan oleh pihak satu di minggu ke- IV di setiap
bulan.

PEMBIAYAAN
Pasal 7

Program pemberian tablet tambah darah pada remaja putri merupakan program tanpa pungutan
biaya apapun karena merupakan bagian program pemerintah dalam aksi pencegahan stunting.
MASA BERLAKUNYA PERJANJIAN
Pasal 8

1. Perjanjian ini berlaku selama 1 (satu) tahun terhitung sejak ditetapkan


2. Perjanjian ini sepakat diperpanjang selama tidak ada keberatan dari kedua belah pihak.

PENYELESAIAN DAN PERSELISIHAN


Pasal 9

Apabila terjadi perselisihan dalam pelaksanaan perjanjian ini, kedua belah pihak setuju
menyelesaikan dengan musyawarah untuk mufakat.

ATURAN PERALIHAN
Pasal 10

Peninjauan kembali perjanjian ini sebelum batas waktu sebagaimana tersebut dalam pasal 9,
dapat dilakukan kedua belah pihak apabila ada perubahan kebijakan pemerintah yang
menyangkut kedua belah pihak.
ATURAN PENUTUP
Pasal 11

1. Perubahan terhadap ketentuan yang telah ditetapkan dalam perjanjian ini dapat dilakukan
atas persetujuan kedua belah pihak
2. Hal-hal yang timbul pada pelaksanaan ini akan diatur kemudian atas persetujuan kedua
belah pihak

Demikian perjanjian in diketahui oleh Pihak Pertama dan Pihak Kedua.

Dibuat dan ditandatangani di : Kabupaten Bekasi


Pada tanggal : 29 Juli 2022

Pihak Pertama Pihak Kedua

dr. Erni Herdiani Kuwatno , S.Pd,. MM


NIP. 197612132006042005 NIP. 19670602199003105

Anda mungkin juga menyukai