DENGAN
Nomor : / / /VII/2022
Tanpa mengurangi ketentuan hukum yang berlaku, kedua belah pihak sepakat mengadakan
perjanjian kerjasama dengan ketentuan-ketentuan yang di atur dalam pasal-pasal berikut :
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Pelayanan kesehatan diberikan oleh Pihak Pertama kepada siswa di sekolah yang dikelola oleh
Pihak Kedua dengan ketentuan :
1. Antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua telah sepakat dan menandatangani Perjanjian
Kerjasama Program Kesehatan di Sekolah dalam rangka aksi pencegahan stunting
melalui pemberian tablet tambah darah pada remaja putri
2. Kriteria warga sekolah yang dilayani adalah peserta didik yang pada saat pelayanan
kesehatan terdaftar di sekolah tersebut
3. Puskesmas adalah UPTD Puskesmas Lemah Abang Kabupaten Bekasi
4. Sekolah adalah SMPN 3 CIKARANG TIMUR
5. Warga sekolah adalah seluruh peserta didik yang terdaftar di SMPN 3 CIKARANG
TIMUR
6. Pelayanan kesehatan yang diberikan :
Penyuluhan kesehatan mengenai anemia dan pentingnya konsumsi tablet tambah
darah
Pemberian tablet tambah darah
1. Kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan
pada warga sekolah
2. Menjadikan Puskesmas dan Sekolah sebagai sarana pembinaan, promosi kesehatan,
konseling, pendidikan ketrampilan hidup bersih dan sehat, dan pelayanan kesehatan.
Pelayanan Kesehatan yang menjadi tugas dan tanggung jawab Pihak Pertama adalah sebagai
berikut :
1. Melakukan penyuluhan secara berkala tentang kesehatan dalam upaya pencegahan resiko
anemia
2. Distribusi tablet tambah darah di sekolah triwulan I, II, III dan IV.
3. Pemantauan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri di sekolah.
4. Konseling kesehatan pada anak sekolah
Pasal 4
TEMPAT PELAKSANAAN
Pasal 5
1. Penyuluhan secara berkala tentang kesehatan dalam upaya pencegahan resiko anemia
dilakukan di sekolah
2. Distribusi tablet tambah dara dilakukan di sekolah
3. Pemantauan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri dilakukan di sekolah.
4. Konseling kesehatan pada anak sekolah dapat dilakukan di sekolah maupun di Puskesmas
WAKTU PELAKSANAAN
Pasal 6
1. Waktu sosialisasi program pemberian tablet dilakukan oleh pihak pertama pada triwulan
II
2. Waktu distribusi tablet tambah darah di sekolah dilakukan oleh pihak pertama pada
triwulan I, II, III dan IV
3. Waktu pemantauan konsumsi tablet tambah darah dilakukan oleh pihak kesatu dan pihak
kedua setiap satu kali dalam seminggu sesuai dengan waktu yang disepakati pada hari
jumat.
4. Waktu pelaporan jumlah remaja putri yang mendapat tablet tambah darah dan yang
mengonsumsi tablet tambah darah dilakukan oleh pihak satu di minggu ke- IV di setiap
bulan.
PEMBIAYAAN
Pasal 7
Program pemberian tablet tambah darah pada remaja putri merupakan program tanpa pungutan
biaya apapun karena merupakan bagian program pemerintah dalam aksi pencegahan stunting.
MASA BERLAKUNYA PERJANJIAN
Pasal 8
Apabila terjadi perselisihan dalam pelaksanaan perjanjian ini, kedua belah pihak setuju
menyelesaikan dengan musyawarah untuk mufakat.
ATURAN PERALIHAN
Pasal 10
Peninjauan kembali perjanjian ini sebelum batas waktu sebagaimana tersebut dalam pasal 9,
dapat dilakukan kedua belah pihak apabila ada perubahan kebijakan pemerintah yang
menyangkut kedua belah pihak.
ATURAN PENUTUP
Pasal 11
1. Perubahan terhadap ketentuan yang telah ditetapkan dalam perjanjian ini dapat dilakukan
atas persetujuan kedua belah pihak
2. Hal-hal yang timbul pada pelaksanaan ini akan diatur kemudian atas persetujuan kedua
belah pihak