Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN VAKSIN DALAM

KEADAAN BENCANA (CONTINGENCY


PALN) PADA TINGKAT PUSKESMAS
No. Dokumen :
VIII.V.III.III/SOP/UKP/PKMTBG/I/
2018

SOP No. Revisi : 00

Tanggal terbit : 30 Januari 2022

Halaman : 1-2

PUSKESMAS Kepala Puskesmas


H. Norsan, SKM.MM
TAMBELANG
NIP :196812301991031007

Tindakan atau upaya perencanaan darurat yang mungkin terjadi pada saat
1. Pengertian
kegiatan vaksinasi atau pekayanan vaksinasi, untuk mencegah atau
menangani kejadian yang tak terduga/ tak di inginkan.

Dapat menangani vaksin program imunisasi secara aman bila terjadi


2. Tujuan bencana (gunung meletus, banjir, gempa bumi dsb)

1. Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2020 tentang Pengadaan Vaksin


dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam rangka Penanggulangan Pandemi
3. Kebijakan
Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2020 Nomor 227).
1. https://qdoc.tips/queue/sop-penanganan-vaksin-bila-listrik-padamdoc-pdf-
free.html (di akses pada rabu 15 september 2021 : 20:09 )
4. Referensi
2. Buku pedoman Final SK Dirjen Juknis Vaksinasi COVID-19
3. https://dokumen.tips/documents/sop-kedaruratan.html
1. Pastikan seluruh petugas mengetahui peraturan penyimpanan vaksin yang
aman dalam keadaan darurat :
a) Vaksin – Vaksin Peka Beku: simpan vaksin pada suhu +20c sampai +80c
b) Vaksin Beku Kering Yang dikemas Bersama pelarut : simpan vaksin dan
pelarut pada suhu +20c sampai +80c
c) Vaksin beku yang dikemas tanpa pelarut: simpan vaksin pada suhu +20c
sampai +80c simapn pelarut pada suhu kering
2. Identifikasi berbagai pilihan untuk kejadian tak terduga .
a) Pindahkan vaksin ketempat penyimpanan dingin jasa pelayanan umum
lain.
b) Pinjam atau sewa mesin pendingin.
c) Pindahkan vaksin ketempat penyimpnana dingin swasta
d) Dapatkan es dari pembuat es komersial dan simpan pada cool roomatau
freezer room dalam wadah palstik atau besi. Monitor dengan ketat suhu
5. Langkah – ruangan jaga agar es tetap terisi sampai diperbaiki. Jangan pernah
langkah gunakan dry ice/ es kering . es kering dapat menurunkan suhu ruangan
dingin hingga dibawah 00c. sebagai tambahan penguapan terjadi akan
mengeluarkan ags karbondioksida. Ini akan timbul pada cool room dan
dapat mengakibatkan siapapun yang masuk kedalamnya mati lemas.
3. Persiapkan dan pertahankan setidaknya 2 rencana tindakan untuk kejadian
tak terduga berdasarkan pilihan pilihan di atas:
a) Rencana apapun yang anda pilih, pastikan rencana tersebut telah di
diskusikan dan di setujui seluruh staf anda, dan dengan seluruh bagian
yang terlibat.
b) Pastikan bahwa rencana tersebut telah tertulis, simpan Salinan atau copy
rencana tersebut di tempat penyimpanan vaksin. Pastikan seluruh staff
anda mengetahui tempat penyimpanan salinana / copy rencana tersebut.
c) Periksa tempat penyimpanan alternatif untuk menyakinkan tempat
tersebut dalam kondisi baik. Mempunyai luas yang memadai dan dapat
menjaga vaksin pada suhu yang tepat. Tidakan ada alasan memindahkan
stok vaksin kerungan dingin /cool room lain hanya untuk mengetahui
bahwa seluruh vaksin peka beku akan terpapar suhu beku dan rusak.
d) Jangan menunggu sampai timbul keadaan darurat, lakukan uji coba
rencana-rencana tersebut sebelum mereka diperlukan.
e) Sipkan daftar nama, alamat dan nomer telepon yang dapat dihubungi
saat keadaan darurat dan tempelkan Salinan/copy daftar tersebut di
tempat penyimpanan vaksin selalu perbaharui daftar tersebut.
f) Yakinkan bahwa daftar nama yang dapat dihubungi saat darurat dapat
dipanggil pada saat ataupun setelah jam kerja.
g) Vaksin sebaiknya tidak dipindahkan selama uji coba, namun seluruh
prosedur kunci sebaiknya disimulasikan
1. Klinik swasta
6. Unit terkait
1. ATK
7. Dokumen 2. Daftar nama
Terkait

8. Rekaman
No Yang di ubah Isi perubahan Tanggal mulai di berlakukan
historis
perubahan

Anda mungkin juga menyukai