MEMISAHKAN ALAT BERSIH DAN KOTOR, ALAT

YANG MEMERLUKAN STERILISASI, ALAT YANG

MEMBUTUHKAN PERAWATAN LEBIH LANJUT
DAN ALAT YANG MEMBUTUHKAN
PERSYARATAN KHUSUS UNTUK PELETAKANNYA
No. Dokumen : 440/168/SMT/SOP-UKP/IV/2017
SOP No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 1 April 2017
Halaman :1/2

dr. Hj. Arni Sultan, M.si, DPDK

PUSKESMAS SAMATA NIP : 19621222 199803 2 001

1. Pengertian a. Memisahkan alat yang bersih dan alat yang kotor adalah kegiatan
memilah-milah alat dan memisahkannya dalam tempat yang
berbeda untuk alat yang bersih dan alat yang kotor
b. Alat yang membutuhkan perawatan lebih lanjut adalah alat yang
tidak bisa segera digunakan karena membutuhkan perbaikan atau
penggantian suku cadang
c. Alat yang membutuhkan persyaratan khusus untuk peletakannya
adalah alat yang dalam peletakan dan penyimpanannya harus
memperhatikan ketentuan-ketentuan khusus
2. Tujuan Sebagai acuan untuk melaksanakan tindakan memisahkan alat yang bersih
dan kotor, alat yang memerlukan sterilisasi, alat yang membutuhkan
perawatan lebih lanjut dan alat yang membutuhkan persyaratan khusus
dalam peletakannya
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Samata Nomor 440/110/SMT/SK-UKP/IV/2017
tentang Pemisahan Alat Puskesmas Samata
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang pusat Kesehatan Masyarakat
5. Prosedur/Langkah- 1. Persiapan Alat dan Bahan :
Langkah a. Peralatan yang bersih maupun yang kotor
b. Sabun
c. Lap kering
d. Chlorin 0,5%
e. Air
f. Sterilisator (Oven)
2. Petugas yang melaksanakan :
a. Petugas ruangan masing-masing
3. Langkah-langkah :
1. Petugas mencuci tangan
2. Petugas menggunakan sarung tangan
3. Alat yang sudah digunakan direndam dengan klorin 0,5% (1
bagian bayclin dan 9 bagian air)dalam baskom selama 10
menit, jika perlu gunakan sikat untuk mengangkat kotoran
yang sulit hilang lalu cuci dengan sabun
4. Petugas mengangkat peralatan dengan menggunakan sarung
tangan, membilas dengan air mengalir dan mengeringkan
dengan menggunakan lap kering dan bersih
5. petugas memisahkan alat yang membutuhkan tindakan
sterilisasi dan alat hanya digunakan dalam keadaan bersih
6. Petugas melakukan desinfektan pada alat yang tidak
membutuhkan sterilisasi dengan menggunakan alkohol
70%,lalu menempatkan alat tersebut pada wadah khusus dan
bisa langsung diletakkan di lemari medis
7. Petugas memisahkan alat yang membutuhkan perawatan
lebih lanjut contohnya tabung oksigen, canula dibersihkan
dengan kapas alcohol sebelum digunakan
 8. Petugas memisahkan alat yang membutuhkan persyaratan
khusus untuk peletakannya contohnya menyimpan alat
instrumen pada bak instrumen begitu juga kasa disimpan
dalam tromol
6. Bagan alir
Petugas mencuci tangan
Menggunakan sarung tangan

Petugas mengangkat Membersihkan alat yang kotor dengan

peralatan dengan
menggunakan sarung tangan,
membilas dengan air
mengalir dan mengeringkan
dengan menggunakan lap
kering dan bersih
petugas memisahkan alat yang
membutuhkan tindakan sterilisasi dan
alat hanya digunakan dalam keadaan
bersih
sabun dan air mengalir,direndam
dengan klorin 0,5%
Petugas melakukan desinfektan
pada alat yang tidak
membutuhkan sterilisasi dengan
menggunakan alkohol 70%,lalu
menempatkan alat tersebut pada
wadah khusus dan bisa langsung
diletakkan di lemari medis

Petugas memisahkan alat yang membutuhkan

persyaratan khusus untuk peletakannya
Petugas memisahkan alat
contohnya menyimpan alat instrument pada bak
yang membutuhkan
instrument begitu juga kasa disimpan dalam
perawatan lebih lanjut
tromol
contohnya tabung
oksigen, canula
dibersihkan dengan kapas
alkohol

7. Hal-hal yang perlu 1. Jenis alat yang dipisahkan

diperhatikan 2. Cara pemeliharaan alat
3. Alat yang dimasukkan kedalam sterilisator sesuai dengan bahan
dan tempatnya

8. Unit terkait poli Umum, poli KIA, Poli Gigi, UGD, laboratorium dan kamar bersalin

9. Dokumen terkait

10. Rekaman historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Perubahan

2/2
 MEMISAHKAN ALAT BERSIH DAN KOTOR, ALAT
YANG MEMERLUKAN STERILISASI, ALAT YANG
MEMBUTUHKAN PERAWATAN LEBIH LANJUT
DAN ALAT YANG MEMBUTUHKAN PERSYARATAN
KHUSUS UNTUK PELETAKANNYA
No. Dokumen : 440/168/SMT/SOP-UKP/IV/2017
DAFTAR
No. Revisi : 00
TILIK
Tanggal Terbit : 1 April 2017
Halaman :1/1

dr. Hj. Arni Sultan, M.Si, DPDK

PUSKESMAS SAMATA NIP : 19621222 199803 2 001

Tidak
No Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah petugas mencuci tangan?
2. Apakah petugas menggunakan sarung tangan?
3. Apakah petugas merendam alat yang sudah digunakan
dengan klorin 0,5% (1 bagian bayclin dan 9 bagian air)dalam
baskom selama 10 menit, jika perlu gunakan sikat untuk
mengangkat kotoran yang sulit hilang lalu cuci dengan
sabun?
4. Apakah petugas mengangkat peralatan dengan
menggunakan sarung tangan, membilas dengan air mengalir
dan mengeringkan dengan menggunakan lap kering dan
bersih?
5. Apakah petugas memisahkan alat yang membutuhkan
tindakan sterilisasi dan alat hanya digunakan dalam keadaan
bersih?
6. Apakah petugas melakukan desinfektan pada alat yang tidak
membutuhkan sterilisasi dengan menggunakan alkohol
70%,lalu menempatkan alat tersebut pada wadah khusus
dan bisa langsung diletakkan di lemari medis?
7. Apakah petugas memisahkan alat yang membutuhkan
perawatan lebih lanjut contohnya tabung oksigen, canula
dibersihkan dengan kapas alcohol sebelum digunakan?
8. Apakah Petugas memisahkan alat yang membutuhkan
persyaratan khusus untuk peletakannya contohnya
menyimpan alat instrument pada bak instrument begitu
juga kasa disimpan dalam tromol?
jumlah

Compliance Rate (CR) : %

Samata,

Pelaksana / Auditor

(………………………………………………………………)