1. Pengertian Identifikasi pasien adalah suatu sistem identifikasi kepada
pasien untuk membedakan antara pasien satu dengan yang lain sehingga memperlancar atau mempermudah dalam pemberian pelayanan kepada pasien. 2. Tujuan 1. Agar keselamatan pasien terjamin di unit pelayanan. 2. Sebagai acuan petugas untuk membedakan pasien serta untuk mencegah terjadinya kesalahan medis. 3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 078/2020 tentang Identifikasi Pasien 4. Referensi 1. PMK No. 11/2017 tentang Keselamatan Pasien 2. Pedoman Pelayanan Rekam Medis UPTD Puskesmas Tawaeli 5. Prosedur/ 1. Petugas menanyakan data pasien yang meliputi : Langkah-langkah a. Nama pasien yang terdiri dari dua (2) suku kata yang jelas dan tidak disingkat. b. Tempat dan tanggal lahir pasien yang terdiri dari tempat lahir, tanggal, bulan dan tahun lahir dengan jelas. c. Alamat pasien yang terdiri dari nama jalan, nomor rumah, RT, RW dan kelurahan yang jelas dan tidak disingkat d. Jenis kelamin ditulis dengan jelas dan tidak disingkat. 2. Petugas menuliskan identitas tersebut di buku rekam medik pasien 6. Hal-hal yang perlu Identifikasi pasien dilakukan sebelum melakukan pelayanan diperhatikan kesehatan. 7. Unit Terkait 1. Loket 2. Poliklinik 3. Ruang tindakan 4. Laboratorium 5. Apotik 6. Puskesmas Pembantu 7. Poskesdes 8. Dokumen Terkait 1. Rekam Medis 2. Formulir Informed Consent 9. Rekaman Historis No. Yang diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Perubahan Diberlakukan 1. SOP Identifikasi Kebijakan, 17 Februari 2020 Pasien No. Referensi, 019/SOP/UKP/RJ/ Prosedur/ III/2016 Tanggal Langkah- Terbit 07 Maret langkah 2016 IDENTIFIKASI PASIEN No. Dokumen : 445/001/II/PKM-TWL/2020 No. Revisi : 01 SOP Tanggal Terbit : 03 Februari 2020 Halaman : 1/1 UPTD Puskesmas Muh. Yakin, SKM Tawaeli NIP. 19730428 199303 1 007