Nama : Guswana Adventus

NIM :222112082

Kelas : 2KS2

Mata Kuliah : Metode Penarikan Sampel

Tugas Pertemuan 3

Soal

Sebuah industri dompet di Tajur, Bogor berusaha mengembangkan usahanya dengan ekspor.
Sebelumnya dilakukan pilot project terlebih dahulu untuk memperkirakan prospek usaha tersebut.
Dalam suatu pilot project-nya, perusahaan melakukan penelitian untuk mengetahui bagaimana kualitas
produk yang dihasilkan selama ini. Untuk menjaga kualitasnya, dompet yang akan diekspor tidak boleh
ada cacat, jahitannya rapi dan pembungkusnya tidak ada sobekan sedikitpun demi keamanan produk.
Penelitian pendahuluan ini dilakukan pada 25 produk secara SRS WOR, dengan data pada tabel.
Perkirakan berapa dompet yang dihasilkan per hari, yang bisa diekspor oleh industri tersebut jika
diketahui jumlah produk yang dihasilkan per hari sebanyak 300 dompet, dengan selang kepercayaan
95%. Lengkapi dengan RSE-nya.

Uraian 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Td Td Td Td
Cacat Ya Tdk Tdk Tdk Tdk Tdk Tdk Tdk Tdk Tdk Tdk
k k k k
Jahitan Td
Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya
Rapih k
Pembungku
Td
s Ya Tdk Ya Tdk Tdk Ya Ya Tdk Tdk Ya Tdk Ya Tdk Tdk
k
Sobek

Uraian 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
Td Td Td Td
Cacat Tdk Tdk Tdk Tdk Tdk Tdk
k k k k
Jahitan
Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya Ya
Rapih
Pembungku
Td Td
s Tdk Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk Tdk
k k
Sobek
Jawaban

Langkah pertama yang dapat dilakukan iyalah membuat kategori layak ekspor dan tidak ekspor sebagai
berikut.

 Layak Ekspor = 1
Syarat : tidak cacat, jahitan rapih, dan pembungkusnya tidak sobek.
 Tidak Layak Ekspor = 0
Syarat : diluar dari syarat layak ekspor

Berdasarkan kategori tersebut, maka dihasilkan table sebagai berikut.

Tabel Ketegori

Uraian Syarat
0=tidak layak ekspor;
No
Jahitan Pembungkus 1=layak ekspor
Cacat
Rapih Sobek
1 Ya Ya Ya 0
2 Tdk Ya Tdk 1
3 Tdk Ya Ya 0
4 Tdk Ya Tdk 1
5 Tdk Ya Tdk 1
6 Tdk Ya Ya 0
7 Tdk Ya Ya 0
8 Tdk Ya Tdk 1
9 Tdk Ya Tdk 1
10 Tdk Ya Tdk 1
11 Tdk Ya Ya 0
12 Tdk Ya Tdk 1
13 Tdk Tdk Ya 0
14 Tdk Ya Tdk 1
15 Tdk Ya Tdk 1
16 Tdk Ya Tdk 1
17 Tdk Ya Tdk 1
18 Tdk Ya Ya 0
19 Tdk Ya Tdk 1
20 Tdk Ya Tdk 1
21 Tdk Ya Ya 0
22 Tdk Ya Tdk 1
23 Tdk Ya Ya 0
24 Tdk Ya Tdk 1
25 Tdk Ya Tdk 1
Langkah selanjutnya dapat dilakukan penghitungan proporsi sebagai berikut.

Jumlah Populasi (N) = 300

Jumlah Sampel (n) = 25

Jumlah dompet layak ekspor (a) = 16

a 16
Proporsi (p) = = =0,64 ; q = 1-p = 0,36
n 25
N −n pq 300−25 0,64 × 0,36
Varians estimasi proporsi (V(p)) = × = × =0,0088
N n−1 300 25−1
Standar error (se(p)) = √ V ( p)=√ 0,0088=0,093808

se ( p) 0,093808
Relative standard error (rse(p)) = ×100 %= × 100 %=14,66 %
p 0,64
1-α = 0,95 ; α = 0,05

Z0,025 = 1,96

Batas bawah = p - Z0,025 x se(p) = 0,64 - 1,96 x 0,093808 = 0,456136

Batas atas = p + Z0,025 x se(p) = 0,64 + 1,96 x 0,093808 = 0,823864

Confidence Interval

0,456136 < P < 0,823864

Dompet layak ekspor = N x p = 300 x 0,64 = 192 dompet

Berdasarkan nilai proporsi yang didapat kita dapat bahwa jumlah dompet yang layak diekspor sebesar
192 dompet per hari.