Anda di halaman 1dari 7

SISTEM GERAK

MANUSIA

NAOMI KEZIA KANIA


Sistem gerak manusia terbentuk
karena adanya rangka. Rangka
tersusun dari banyak tulang dan
masing-masing memiliki fungsi yang
beragam.

Tulang-tulang yang menyusun


rangka tubuh kita terbagi dua yaitu
rangka aksial dan rangka
apendikular.

Rangka aksial meliputi 80 tulang,


sedangkan rangka apendikular
terdiri dari 126 tulang. Jadi total
tulang di tubuh kita ada 206 tulang.
Rangka Apendikular
Fungsi utama dari rangka
apendikular adalah rangka yang
berperan sebagai anggota gerak
tubuh. Tulang manusia yang
termasuk ke dalam rangka
apendikular di antaranya:
- Gelang bahu (pectoral)
- Anggota gerak atas
- Anggota gerak bawah
- Gelang panggul (pelvic)
a. Tulang Gelang Bahu (Pectoral)
Gelang bahu merupakan rangka yang berfungsi sebagai penghubung rangka
apendikular atas dengan rangka aksial. Gelang bahu terdiri dari dua bagian tulang
yaitu: Tulang selangka & Tulang belikat

b. Anggota Gerak Atas (Upper Limbs)


Tangan dan lengan merupakan anggota gerak bagian atas.
Tulang pada bagian lengan terdiri dari:
- Tulang lengan atas (humerus)
- Pengumpil (radius)
- Hasta (ulna)
Selain itu, pada tangan terdapat beberapa bagian tulang yaitu
- Tulang pergelangan tangan(karpal)
- -Tulang telapak tangan (metakarpal)
- Tulang jaringan tangan (falangus)
c. Anggota Gerak Bawah (Lower Limbs)
Manusia menggunakan kaki sebagai anggota gerak bagian bawah.
Tulang pada kaki terdiri dari:
-Tulang paha (femur) - Betis (fibula)
-Tulang kering (tibia) - Tempurung lutut (patella)
-Tulang pergelangan kaki (tarsal) - Tulang telapak kaki (metatarsal)
-Tulang jari kaki (falangus)

d. Tulang Panggul (Pelvic)


Tulang panggul atau gelang panggul berfungsi untuk menghubungkan
kaki dengan rangka aksial. Gelang panggul terdiri atas tiga pasang
tulang yang bersatu yaitu:
-Tulang usus (tulang ilium)
-Tulang kemaluan (pubis)
-Tulang duduk (ischium)

Anda mungkin juga menyukai