Lakukan kegiatan berikut bersama anggota kelompok Anda, kemudian diskusikan dan jawablah
pertanyaan berikut ini kemudian presentasikan!
A. Judul : K u l t u r J a r i n g a n D a n K l o n i n g H e w a n
B. Tujuan :
Peserta didik dapat :
1 Menjelaskan tahapan kultur jaringan
2 Menjelaskan proses bayi tabung
3 Menjelaskan Proses kloning embrio pada sapi
4 Menjelaskan tahapan kloning transfer inti pada domba dolly
C. Langkah Kegiatan:
Lakukan penelusuran internet tentang artikel berikut, kemudian dowloadlah artikel tersebut
kemudian cetaklah di kertas A4, font Time New Roman 12, jarak baris 1.5, margin atas, bawah,
kiri, kanan : 3.3.2.2. Jangan lupa buat kesimpulan dengan membuat diagram tahapan/proses
masing-masing, kemudian dijilid.
1 Menjelaskan tahapan kultur jaringan
2 Menjelaskan proses bayi tabung
3 Menjelaskan proses kloning embrio pada sapi
4 Menjelaskan tahapan kloning transfer inti pada domba dolly
SOAL FORMATIF 3C
KULTUR JARINGAN DAN KLONING HEWAN
3. Kloning merupakan salah satu teknik dalam bioteknologi modern. Tujuan dari kloning
adalah….
Jawaban: C. Menghasilkan individu baru yang memiliki sifat sama dengan induknya
Penjelasan: Kloning atau transplantasi atau pencangkokan nukleus digunakan
untuk menghasilkan individu yang secara genetik identik dengan induknya.
Proses kloning dilakukan dengan cara memasukkan inti sel donor ke sel telur
yang telah dihilangkan inti selnya. Selanjutnya, set telur tersebut diberi kejutan
listrik atau zat kimia untuk memacu pembelahan sel. Ketika klon embrio telah
mencapai tahap yang sesuai, embrio dimasukkan ke rahim hewan betina
lainnya yang sejenis. Hewan tersebut selanjutnya akan mengandung embrio
yang ditanam dan melahirkan anak hasil kloning. Contoh hewan hasil kloning
adalah domba Dolly.
4. Domba Dolly adalah hasil transplantasi nukleus sel domba donor ke dalam sel telur domba
lain ( yang nukleusnya telah dirusak)
SEBAB
Domba Dolly dibuat melalui teknik hibridoma (C)
6. Tanaman yang akan dikultur jaringan harus mempunyai daya totipotensi yang artinya
mempunyai kemampuan….
Jawaban: A. Dari tiap sel tumbuh menjadi tanaman sempurna
Penjelasan: totipotensi adalah kemampuan setiap sel Tumbuhan untuk tumbuh menjadi
individu baru yang sempurna
8. Domba Dolly merupakan hasil transplantasi nukleus domba donor ke dalam sel telur donor
lain yang nukleusnya telah dirusak
SEBAB (E)
Embriogenesis sel somatik dapat sampai dewasa secara in vitro di luar tubuh induk betina
9. Domba Dolly dihasilkan melalui teknik kloning transfer inti. Pernyataan yang paling tepat
terkait proses teknik tersebut adalah….
Jawaban: A. Embrio tumbuh secara in vivo
Penjelasan: proses kloning dilakukan dengan cara in vitro yang mana dalam
prosesnya dilakukan fusi antara sel telur betina dan sel somatik pada hewan.
10. Berikut ini yang tepat terkait kloning transfer inti adalah….
1) Ovum tanpa inti tidak memiliki kromosom
2) Tidak menggunakan sel spermatozoid
3) Sel tubuh donor diambil intinya saja, tidak ada fertilisasi
4) Embrio tumbuh secar in vivo di dalam rahim domba betina
13. Jamur Paecilomyces merupakan PST (protein sel tunggal) yang dimanfaatkan sebagai
campuran makanan ternak. Jamur ini juga dikenal sebagai pembersih limbah karena….
Jawaban: E. Menghasilkan enzim pengurai limbah organik dan anorganik
Penjelasan: sehingga dapat mengurangi pencemaran lingkungan
15. Bakteri dan virus dapat dipakai sebagai vektor dalam bioteknologi misalnya pada....
Jawaban: C.Teknik penyisipan gen
Penjelasan: Dalam rekayasa genetika, untuk menghasilkan organisme yang
mempunyai sifat-sifat menguntungkan dapat dilakukan dengan memindahkan
gen pembawa sifat menguntungkan dari organisme satu ke organisme yang lain.
Untuk memindahkan gen, diperlukan agen pembawa atau vektor. Vektor harus
memiliki kemampuan menginfeksikan gen yang dibawanya ke organisme
penerima. Contoh vektor yaitu virus dan bakteri.
Virus mempunyai daya infeksi yang tinggi sehingga dipakai sebagai vektor.
Contohnya bacteriophage lambda (fage A). Adapun contoh bakteri yang dapat
digunakan sebagai vektor yaitu Eschericia coli. Vektor tersebut berperan membawa
gen rekombinan ke dalam sel
organisme atau inang yang dituju dalam teknik plasmid atau teknik penyisipan
gen.