Praktikum GnuCash
Praktikum GnuCash
Oleh:
I.3 Praktik
1. Perhatikan kasus yang akan diselesaikan pada bagian akhir dari modul ini
(kasus fotokopi CEMERLANG). Berdasarkan transaksi-transaksi yang ada
pada kasus tersebut, tulislah akun apa saja yang akan digunakan!
2. Berdasarkan siklus pada kasus tersebut, susunlah laporan keuangan berupa
neraca dan laporan rugi laba untuk kasus tersebut!
Memulai GnuCash
Untuk memulai GnuCash, bisa dengan menggunakan dua cara:
1. Melalui menu dari GNOME maupun KDE atau Window Manager lain. Cara ini
tidak selalu tersedia meskipun pada berbagai distribusi Linux, KDE dan
GNOME menyediakan menu untuk memulai software GnuCash.
2. Menjalankan file binary executable dari shell prompt. Cara ini selalu tersedia
dan bisa dijalankan dengan cara mengetikkan “GnuCash &” pada shell
prompt.
Jika belum pernah membuat suatu file data, maka GnuCash akan
menjalankan druid (semacam wizard pada MS Windows) untuk membimbing
pemakai langkah per langkah dalam pembuatan file data pertama. Jika sudah
pernah membuat suatu file data, maka secara otomatis file data yang terakhir
digunakan tersebut yang akan dibuka.
Keterangan
A : Status bar, digunakan untuk menampilkan status operasi
B : Tool bar, digunakan untuk menempatkan icon untuk
mempermudah operasi cepat dengan cara mengklik
pada icon yang sesuai dengan fungsinya.
C : Layar hasil, digunakan untuk menampung berbagai hasil
seperti struktur kode akun, laporan keuangan, dan lain-lain.
D : Ringkasan jumlah transaksi yang terjadi
E : Menu dari GnuCash.
II.3 Praktik
1. Carilah menu shortcut GnuCash yang tersedia pada tampilan GUI X Window
pada layar komputer anda. Pada sub menu apakah tersedia shortcut
tersebut?
IV.3 Praktik
1. Bukalah menu Help. Ada beberapa submenu pada menu tersebut. Sebutkan
dan jelaskan fungsi masing-masing submenu tersebut!
2. Carilah informasi tentang pengertian software bebas serta konsekuensi yang
harus ditanggung oleh pemakai ataupun pengembang dari software tersebut!
3. Jelaskan perbedaan antara free software, freeware, dan software proprietary.
4. Jelaskan pengertian dari dokumentasi bebas dan konsekuensi dari
dokumentasi bebas tersebut!
5. Pada window Help, carilah pertolongan tentang depreciation dan jelaskan
hasilnya!
V.3 Praktik
1. Amatilah kasus yang ada pada bagian akhir modul kemudian buatlah struktur
kode akun berdasarkan uraian akun tersebut!
VI.3 Praktik
1. Isikan data pelanggan yang digunakan pada kasus di bagian akhir modul ini!
2. Jelaskan layar pengisian data pelanggan tersebut!
VII.3 Praktik
1. Isikan data vendor yang digunakan pada kasus di bagian akhir modul ini!
2. Jelaskan layar pengisian data vendor tersebut!
VIII.3 Praktik
1. Carilah transaksi-transaksi pada kasus yang bisa dicatat dengan
menggunakan General Ledger kemudian catatlah dengan menggunakan
General Ledger.
2. Bisakah jurnal yang telah dimasukkan ke modul tersebut diganti atau
dihapus? Perlukah menggunakan jurnal koreksi?
IX.3 Praktik
1. Perhatikan kasus pembelian Perlengkapan Kios secara kredit. Isikan
transaksi tersebut ke dalam GnuCash!
X.3 Praktik
1. Lihat transaksi pembayaran kredit ke toko ADITYA. Catatlah pembayaran
pembelian kredit tersebut.
2. Jelaskan isian-isian yang harus anda isikan pada dialog yang muncul untuk
mencatat pemrosesan pembayaran!
XI.3 Praktik
1. Perhatikan transaksi penjualan kredit (pekerjaan fotokopi dan penjilidan)
sebesar Rp 400.000 pada kasus. Catatlah transaksi penjualan kredit tersebut
XII.3 Praktik
1. Catatlah transaksi pembayaran piutang dari STMIK AKAKOM ke Fotokopi
Cemerlang seperti yang ada pada kasus.
XIII.3 Praktik
1. Catatlah pengakuan terhadap biaya depresiasi (mesin fotokopi dan
perlengkapan kios) pada kasus!
2. Jelaskan langkah-langkah yang anda jalankan!
Neraca
Gunakan menu Reports – Assests and Liabilities – Balance Sheet
XIV.3 Praktik
1. Setelah selesai melaksanakan transaksi seperti pada kasus, mulai dari awal
sampai selesai, cetaklah laporan keuangan publik berupa:
● Neraca
● Laporan Arus Kas
XV.3 Praktik
1. Carilah berbagai laporan yang bisa dihasilkan oleh GnuCash dan bukan
merupakan laporan keuangan publik. Tampilkan hasilnya, kemudian jelaskan
informasi apa kira-kira yang bisa diperoleh dari laporan-laporan tersebut!.
2. Bisakah kita memperoleh laporan umur piutang? Bagimana caranya?
Mencari Transaksi
Pilih menu Tools – Find Transactions.
Mencari Pelanggan
Pilih menu Business – Customers – Find Customer
Mencari Vendor
Pilih menu Business – Vendors – Find Vendor
XVI.3 Praktik
1. Gunakan fasilitas Find Transactions untuk mencari transaksi yang
mempunyai deskripsi “Membeli mesin fotokopi”.
2. Gunakan fasilitas Find Customer untuk mencari pelanggan “STMIK
AKAKOM”
3. Bisakah kita membuat data baru pelanggan atau vendor dari fasilitas Find
tersebut? Jika bisa, bagaimana caranya?
Penjelasan:
Simak baik-baik uraian dibawah ini. Uraian kasus ini akan digunakan
sebagai bahan praktikum. Kasus ini diambil dari buku Akuntansi
Pengantar (Drs. Suwardjono, Ak., M.Sc., Ph.D), penerbit BPFE dengan
beberapa perubahan.
Fotokopi CEMERLANG
Pak Bajuri memutuskan untuk berhenti sebagai sopir Bajaj dan sebagai
gantinya berusaha di bidang jasa fotokopi. Untuk keperluan tersebut, berikut ini
adalah beberapa transaksi yang terjadi dimulai dari saat pak Bajuri memutuskan
untuk mendirikan usaha fotokopi yang diberi nama fotokopi CEMERLANG.
1. Pak Bajuri menginvestasikan uangnya ke usaha tersebut sebesar Rp
3.500.000 dengan perincian Rp 3.000.000 sebagai kas dan Rp 500.000
dalam bentuk perlengkapan kios.
2. Untuk menambah modal usahanya, Pak Bajuri meminjam ke bank sebesar Rp
500.000
3. Membeli mesin fotokopi secara tunai sebesar Rp 2.500.000
4. Membeli perlengkapan kios Rp 500.000 secara kredit dari toko ADITYA.
5. Membeli bahan habis pakai (bahan pembantu) berupa kertas, pembersih
kaca, toner, kantong plastik, dan sebagainya seharga Rp 150.000 tunai.
6. Menerima pendapatan jasa fotokopi Rp 300.000
7. Membayar gaji pegawai Rp 100.000
8. Membayar biaya reparasi mesin fotokopi Rp 50.000
9. Menerima pendapatan jasa fotokopi Rp 250.000
10. Membayar utang ke toko ADITYA Rp 500.000
Biasanya, jika belum pernah digunakan, GnuCash akan menampilkan “tip of the
day” dan dialog selamat datang.
Pada kondisi tersebut, kita sudah siap untuk mengisikan struktur kode akun
Fotokopi CEMERLANG. Pada dasarnya ada dua kategori jenis akun:
1. Akun untuk menampung hasil transaksi. Akun ini akan langsung digunakan
dalam transaksi.
2. Akun yang merupakan penampung dari kelompok akun. Jenis akun ini disebut
Transaksi
Pak Bajuri menginvestasikan uangnya ke usaha tersebut sebesar Rp
3.500.000 dengan perincian Rp 3.000.000 sebagai kas dan Rp 500.000
dalam bentuk perlengkapan kios.
Untuk menyelesaikan transaksi tersebut, gunakan General Ledger. Langkah-
langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Pilih menu Tools – General Ledger.
2. Isikan transaksi tersebut:
Anda bisa melihat Reports – Account Summary untuk melihat hasil dari
pengisian transaksi untuk investasi tersebut.
Transaksi
Untuk menambah modal usahanya, Pak Bajuri meminjam ke bank
sebesar Rp 500.000
Untuk menyelesaikan transaksi tersebut, gunakan fasilitas Tools – General
Ledger:
Untuk mengetahui hasilnya, anda bisa melihat pada Neraca dengan cara
memilih menu Reports – Assets and Liabilities – Balance Sheet berikut ini:
Setelah itu klik OK, GnuCash akan memunculkan dialog untuk pencatatan rinci
dari transaksi tersebut:
Transaksi
Menerima pendapatan jasa fotokopi Rp 300.000
Transaksi ini dicatat menggunakan Tools – General Ledger berikut ini:
Transaksi
Membayar gaji pegawai Rp 100.000
Transaki ini dicatat dengan menggunakan Tools – General Ledger berikut ini:
Transaksi
Membayar biaya reparasi mesin fotokopi Rp 50.000
Untuk mencatat transaksi ini bisa digunakan Tools – General Ledger berikut ini:
Transaksi
Membayar utang ke toko ADITYA Rp 500.000
Untuk mencatat transaksi ini, digunakan menu Business – Vendors – Process
Payment. Amount diisi dengan jumlah utang yang akan dibayarkan. Post To
diisikan dengan nama akun Utang Usaha karena utang dicatat pada akun
tersebut. Transfer Account diisi dengan akun yang digunakan untuk membayar
utang tersebut (dalam kasus ini adalah Kas). Berikut ini adalah tampilan pada
saat mengisikan data tersebut:
Transaksi
Pak Bajuri Mengambil uang Rp 25.000 untuk keperluan pribadi.
Transaksi ini dicatat menggunakan Tools – General Ledger berikut ini:
Transaksi
Menerima pelunasan sebagian piutang dari Perpustakaan STMIK
AKAKOM sebesar Rp 150.000
Untuk mencatat transaksi ini, gunakan langkah-langkah berikut ini:
1. Pilih menu Business – Customers – Process Payment kemudian isikan
berikut ini:
Transaksi
Di Almari masih terdapat bahan habis pakai yang seluruhnya bernilai Rp
60.000
Transaksi
Depresiasi mesin fotokopi ditentukan sebesar Rp 35.000 dan untuk
perlengkapan kios sebesar Rp 15.000.
Untuk mencatat transaksi ini, akan dicontohkan pencatatan depresiasi mesin
fotokopi sebesar Rp 35.000 berikut ini:
1. Pada tampilan utama GnuCash, klik pada akun Akumulasi Depresiasi
Mesin Fotokopi.
2. Klik pada Open
3. Isikan berikut ini:
Keterangan:
Transfer diisi dengan akun yang digunakan untuk menampung biaya
depresiasi.
Dengan cara yang sama, isikan akumulasi depresiasi untuk perlengkapan kios.