SKRIPSI
Oleh:
DELVIA AULIANA
20202205042
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang karena anugerah dari-Nya, penulis
Sholawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada junjungan besar kita,
yaitu Nabi Muhammad SAW yang telah menunjukkan kepada kita jalan yang lurus
berupa ajaran agama Islam yang sempurna dan menjadi anugerah, serta rahmat bagi
Penulis sangat bersyukur karena telah menyelesaikan Skripsi ini pada tepat
waktunya. Selama pembuatannya mulai dari awal sampai akhir penulisan, penulis
mendapat banyak bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, terutama dari kedua
orang tuaku tercinta Ayahanda Joko Suciono, Ibunda Dian Faira , Serta Ayahanda
Angkatku tercinta Aminullah sebagai inspirasi dan semangat hidupku. Serta tak
lupa saya ucapkan banyak terima kasih kepada keluarga besarku yang telah
Selama penyusunan Skripsi ini dari awal hingga akhir penyelesaian, penulis
mendapat banyak bimbingan dan pengerahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu,
2. Ir.H. Irsal., M.T selaku Ketua Prodi Strata satu (S1) Teknik Informatika
4. Sri Wahyuni, S.kom., M.T selaku pembimbing II Skripsi ini yang telah
5. Bapak/Ibu Dosen dan seluruh staf pengajar di Universitas Dipa Makassar yang
pendidikan.
Dheandra Havannah , Khiky , Cimmy , Adhi , Ega , Ade Isman, Whira, Rafly
Adel, Julita, Hajra, Dayu, Dewi, Arjho, Kristy, yang senantiasa selalu
membantu penulis dalam menyelesaikan Skripsi ini yang tidak bisa penulis
sebutkan semuanya.
9. Serta seluruh pihak yang telah memberikan bantuan, dukungan, saran serta
kritik yang membangun selama proses penyelesaian Skripsi ini yang tidak
Ridha-nya kepada kita semua, serta semoga Skirpsi dapat bermanfaat bagi semua
orang, Aamiin. Penulis menyadari bahwa Skripsi ini masih jauh dari kata sempurna,
untuk itulah penulis akan menerima semua kritik dan saran untuk menyempurnakan
Skripsi ini.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
PT. Prima Abadi Migas adalah perusahaan yang didirikan sejak awal 2021
oleh Bapak Tommi Kamsul Gemitomo yang bergerak dalam bidang usaha industri
Abadi Migas menjadi agen distributor pada perusahaan tambang berbasis nikel
yaitu PT. Indonesia Morowali Industrial Part dan beberapa Rumah Sakit besar di
Masalah yang muncul saat ini adalah adanya karyawan yang langsung
ditetapkan menjadi karyawan berprestasi hanya dilihat dari satu kriteria saja yaitu
kerjasama sementara untuk kriteria yang lain karyawan tersebut belum tentu
unggul, kriteria yang harus dipenuhi oleh karyawan di PT. Prima Abadi Migas yaitu
berprestasi berdasarkan kinerja yang ingin dipilih,maka hal ini tentunya akan
mempersulit manajer dalam menentukan pilihan yang tepat, sesuai dengan kriteria
multiobjective (banyak tujuan yang ingin dicapai), dan multicriterias (ada banyak
1
Banyak metode Sistem Pendukung Keputusan yang dapat membantu
permasalahan diatas. Salah satu metode tersebut adalah metode SMART (Simple
bersifat multiobjective diantara beberapa kriteria. Untuk itu perlu dirancang sebuah
Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Untuk memberikan gambaran umum dari keseluruhan tugas akhir ini maka
penelitian, rumusan masalah yang akan dibahas, tujuan yang ingin dicapai, batasan
masalah, metode penyelesaian masalah yang digunakan dalam tugas akhir ini, dan
sistem.
melakukan penelitian, teknik pengumpulan data, sistem yang sedang berjalan, serta
tentang Perancangan Solusi yang berisi perancangan sistem dan Hasil Pembahasan
dan saran.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
PT Prima Abadi Migas adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang MIGAS
(Minyak dan Gas) yang meyuplai ke perusahaan asing dan beberapa rumah sakit
yang ada di Sulawesi Tenggara. PT. Prima Abadi Migas berlokasi Di Desa
Tendonggeo,Kec.Nambo Kendari Sulawesi Tenggara,dan Perusahaan tersebut
mempunyai kurang lebih 30 karyawan.
Diharapkan dengan adanya aplikasi ini akan membantu PT Prima Abadi Migas
agar memperoleh hasil penilaian yang objektif dan tepat sasaran.
5
2.2 LandasanTeori
Dalam hal kriteria penilaian ada beberapa aspek yang dapat dinilai antara lain :
1. Integritas
dihasilkan.
2. Kerjasama
Kerjasama dapat diartikan sebagai suatu bentuk usaha bersama antara individu
terjalin ketika terdapat dua individu yang sedang memiliki kepentingan dan
tujuan yang sama, dan memiliki kesadaran untuk bekerjasama dan mencapai
tujuan tersebut.
3. Kreatif
Kreatif adalah gagasan terhadap konsep dan rencana untuk kemajuan, gagasan
ini dibutuhkan dalam pemikiran dan juga hasil karya seseorang di dalam
4. Pelayanan Pelanggan
5. Profesionalisme
Profesionalisme yang diartikan perilaku, cara, dan kualitas yang menjadi ciri
6. Orientasi Tujuan
pengambilan keputusan multi kriteria ini didasarkan pada teori bahwa setiap
alternatif terdiri dari sejumlah kriteria yang memiliki nilai-nilai dan setiap kriteria
keputusan yang menangani masalah semi terstruktur dan tidak terstruktur. Sehingga
menilai setiap alternatif agar diperoleh alternatif terbaik (Magrisa dkk, 2018).
Selain itu, karena analisis terbaik adalah transparan, pendekatan ini menghasilkan
tingkat pemahaman masalah yang tinggi dan diterima oleh pengambil keputusan.
Urutan dalam penggunaan metode SMART menurut Goodwin dan Wright ialah :
W𝑗
𝑁𝑜𝑟𝑚𝑎𝑙𝑖𝑠𝑎𝑠𝑖 = … (1)
∑ 𝑊𝑖
Dimana wj adalah nilai bobot dari suatu kriteria, sedangkan wi adalah total
5. Ubah nilai acuan setiap kriteria menjadi nilai acuan data acuan untuk
𝐶𝑜𝑢𝑡 − 𝐶𝑚𝑖𝑛
𝑢𝑖 (𝑎𝑖 ) = 100 % … (2)
𝐶𝑚𝑎𝑥 − 𝐶𝑚𝑖𝑛
Dimana 𝑢i(𝑎𝑖) adalah nilai utility kriteria ke-1 untuk kritereria ke-I , Cmax
adalah kriteria nilai maksimal, Cmin adalah nilai kriteria minimal dan Cout
yang didapat dari normalisasi nilai kriteria data baku dengan nilai normalisasi
𝑢𝑖 (𝑎𝑖 ) = ∑𝑚
𝑗=1 𝑤𝑗. 𝑢𝑖(𝑎𝑖) … (3)
Dimana 𝑢𝑖 (𝑎𝑖 ) adalah nilai total alternative, Wj adalah hasil dari normalisasi
Kode Kriteria
K1 Integritas
K2 Kerjasama
K3 Kreatif
K4 Pelayanan Pelanggan
K5 Profesionalisme
K6 Orientasi Tujuan
2. Menentukan Bobot
Sangat Baik 4
Baik 3
Kategori Penilaian Nilai
Cukup 2
Kurang 1
3. Melakukan Normalisasi
W𝑗
𝑁𝑜𝑟𝑚𝑎𝑙𝑖𝑠𝑎𝑠𝑖 =
∑ 𝑊𝑖
Dimana wj adalah nilai bobot dari suatu kriteria, sedangkan wi adalah total
100
2 Kerjasama 100% =0.16
600
100
3 Kreatif 100% =0.16
600
100
Pelayanan =0.16
4 100% 600
Pelanggan
100
5 Profesionalisme 100% =0.16
600
100
6 Orientasi Tujuan 100% 600
=0.16
4. Melakukan Penilaian
c. Peer review yaitu rekan kerja satu tim menilai kemampuan karyawan dalam
menilai kinerja karyawan yang terdiri dari 7 tim penilai agar penilaian terhadap
karyawan lebih efektif. Setiap karyawan akan diberikan nilai oleh tim penilai,
diberikan contoh tim penilai terdiri dari tujuh (7) orang penilai :
𝐶𝑜𝑢𝑡 − 𝐶𝑚𝑖𝑛
𝑢𝑖 (𝑎𝑖 ) = 100 %
𝐶𝑚𝑎𝑥 − 𝐶𝑚𝑖𝑛
Dimana
a. K1
3,6−1
Karman = 𝑥 100 = 85,71
4−1
3,4−1
Suwoko = 𝑥 100 = 80,95
4−1
3,7−1
Zulqarnain = 𝑥 100 = 90,48
4−1
3,4−1
M Rafli = 𝑥 100 = 80,95
4−1
3,6−1
Richy Suciono = 𝑥 100 = 85,71
4−1
3,1−1
Muh Idris = 𝑥 100 = 71,43
4−1
3,1−1
Sukiman = 4−1
𝑥 100 = 71,43
2,9−1
Bambang T = 𝑥 100 = 61,90
4−1
2,9−1
Wiwid W = 𝑥 100 = 61,90
4−1
3,4−1
Revni Feronika = 𝑥 100 = 80,95
4−1
b. K2
3,4−1
Karman = 𝑥 100 = 80,95
4−1
2,9−1
Suwoko = 𝑥 100 = 61,90
4−1
3,3−1
Zulqarnain = 𝑥 100 = 76,19
4−1
3,0−1
M Rafli = 𝑥 100 = 66,67
4−1
2,9−1
Richy Suciono = 𝑥 100 = 61,90
4−1
2,7−1
Muh Idris = 𝑥 100 = 57,14
4−1
2,4−1
Sukiman = 4−1
𝑥 100 = 47,62
2,7−1
Bambang T = 𝑥 100 = 57,14
4−1
2,7−1
Wiwid W = 𝑥 100 = 57,14
4−1
3,3−1
Revni Feronika = 𝑥 100 = 76,19
4−1
c. K3
3,7−1
Karman = 4−1
𝑥 100 = 90,48
3,4−1
Suwoko = 𝑥 100 = 80,95
4−1
3,9−1
Zulqarnain = 𝑥 100 = 95,24
4−1
2,9−1
M Rafli = 𝑥 100 = 61,90
4−1
3,6−1
Richy Suciono = 𝑥 100 = 85,71
4−1
3,1−1
Muh Idris = 𝑥 100 = 71,43
4−1
3,3−1
Sukiman = 4−1
𝑥 100 = 76,19
3,4−1
Bambang T = 𝑥 100 = 80,95
4−1
3,0−1
Wiwid W = 𝑥 100 = 66,67
4−1
3,4−1
Revni Feronika = 𝑥 100 = 80,95
4−1
d. K4
3,4−1
Karman = 𝑥 100 = 80,95
4−1
3,1−1
Suwoko = 𝑥 100 = 71,43
4−1
3,0−1
Zulqarnain = 𝑥 100 = 66,67
4−1
2,7−1
M Rafli = 𝑥 100 = 57,14
4−1
2,9−1
Richy Suciono = 4−1
𝑥 100 = 61,90
2,9−1
Muh Idris = 𝑥 100 = 61,90
4−1
2,6−1
Sukiman = 𝑥 100 = 52,38
4−1
3,1−1
Bambang T = 𝑥 100 = 71,43
4−1
3,1−1
Wiwid W = 𝑥 100 = 71,43
4−1
3,3−1
Revni Feronika = 𝑥 100 = 76,19
4−1
e. K5
3,4−1
Karman = 𝑥 100 = 80,95
4−1
3,4−1
Suwoko = 𝑥 100 = 80,95
4−1
3,1−1
Zulqarnain = 𝑥 100 = 71,43
4−1
3,4−1
M Rafli = 4−1
𝑥 100 = 80,95
3,4−1
Richy Suciono = 𝑥 100 = 80,95
4−1
3,3−1
Muh Idris = 𝑥 100 = 76,19
4−1
3,0−1
Sukiman = 𝑥 100 = 66,67
4−1
3,3−1
Bambang T = 𝑥 100 = 76,19
4−1
3,3−1
Wiwid W = 4−1
𝑥 100 = 76,19
3,3−1
Revni Feronika = 𝑥 100 = 76,19
4−1
f. K6
3,3−1
Karman = 𝑥 100 = 76,19
4−1
3,6−1
Suwoko = 𝑥 100 = 85,71
4−1
3,1−1
Zulqarnain = 𝑥 100 = 71,43
4−1
3,0−1
M Rafli = 4−1
𝑥 100 = 66,67
3,1−1
Richy Suciono = 𝑥 100 = 71,43
4−1
2,6−1
Muh Idris = 𝑥 100 = 52,38
4−1
3,0−1
Sukiman = 𝑥 100 = 66,67
4−1
2,9−1
Bambang T = 4−1
𝑥 100 = 61,90
3,4−1
Wiwid W = 𝑥 100 = 80,95
4−1
3,0−1
Revni Feronika = 𝑥 100 = 66,67
4−1
Dimana :
a. Karman
= 79.22
b. Suwoko
= 73.88
c. Zulqarnain
= (90.48 * 0.06) + (76.19 * 0.06) + (95.24 * 0.06) + (66.67 * 0.06) + (71.43 *
= 75.39
d. M Rafli
= 66,26
e. Richy Suciono
= 71.59
f. Muh Idris
= 54.07
g. Sukiman
h. Bambang T
= 65.50
i. Wiwid W
= 66.26
j. Revni Feronika
= 73,13
7. Perangkingan
Hasil dari perhitungan Nilai akhir kemudian diurutkan dari nilai yang terbesar
karyawan teladan.
untuk mencari akar masalah dan batasan – batasan yang ada. Keputusan seperti
apa yang akan diambil harus didefinisikan terlebih dahulu, sehingga proses
pengambilan keputusan dapat terarah dan tidak menyimpang dari tujuan yang
agar pemberian nilai terhadap kriteria dapat sesuai dengan kepentingan kriteria
untuk membatasi nilai. Ini dapat dicapai dengan menghilangkan tujuan yang
dinilai cukup mudah dibandingkan dengan pengembangan bobot. Hal ini perlu
dilakukan untuk dapat memberikan bobot pada setiap kriteria. Karena bobot
6. Memberi bobot pada setiap kriteria. Pemberian bobot diberikan dengan nilai
yang dapat ditentukan oleh user sendiri. Dalam hal ini akan dilakukan dua kali
dianggap paling penting diberikan nilai 100. Kriteria yang penting berikutnya
ke dimensi paling tidak penting. Proses ini akan diteruskan sampai pemberian
dengan hasil jumlah setiap bobot kriteria. Normalisasi juga akan dilakukan
berdasarkan kriteria yang paling penting dan kriteria yang paling tidak penting.
Nilai dari dua normalisasi yang diperoleh akan dicari nilai rata – ratanya.
setiap alternatif dilihat dari setiap kriteria. Tahap ini adalah memberikan suatu
nilai pada semua kriteria untuk setiap alternatif. Dalam bidang ini seorang ahli
memperkirakan nilai alternatif dalam skala 0 – 100. Dimana 0 sebagai nilai
dengan menggunakan fungsi yang telah ada yaitu: ∑𝑘𝑗=1 𝑊𝑗 . 𝑈𝑖𝑗 , Dimana Wj
adalah nilai pembobotan kriteria ke-j dari k kriteria dan Uij adalah nilai utility
alternatif i pada kriteria j. Nilai Wj diperoleh dari langkah dan nilai Uij
10. Memutuskan. Nilai utilitas dari setiap alternatif akan diperoleh dari langkah 9.
Jika suatu alternatif tunggal yang akan dipilih, maka pilih alternatif dengan
awal tahun 1970-an oleh Michael S. Scott Morton dengan istilah Management
manajemen dalam melakukan pekerjaan yang bersifat analitis dalam situasi yang
kurang terstruktur dan dengan kriteria yang kurang jelas. Sistem penunjang
terstruktur.
efisiensinya.
untuk melakukan banyak komputerisasi secara cepat dengan biaya yang rendah.
dibuat, seperti semakin banyak data yang di akses, makin banyak juga alternatif
2.2.7 Kinerja
Kinerja sangat perlu di evaluasi oleh setiap pemimpin suatu perusahan, untuk
organisasi baik organisasi tersebut bersifat profit oriented dan non profit oriented
adalah hasil dari suatu proses yang mengacu dan mengukur selama periode waktu
sebelumnya".
2.2.8 PHP
Menurut Supriyadi (2018: 15) PHP adalah bahasa service side scripting yang
menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang dinamis. Karena PHP
merupakan server side scripting maka sintaks dan perintah-perintah PHP akan
HTML.
PHP dirancang untuk membentuk halaman web dinamis, yaitu halaman web
adalah salah satu standar bahasa yang banyak digunakan di dunia industri untuk
tersusun atas sejumlah elemen grafik yang saling membentuk satu kesatuan dalam
pemodelan software.
Use case diagram menjelaskan manfaat dari aplikasi jika dilihat dari sudut
Use Case diagram dapat digunakan selama proses analisa untuk menangkap
induk (ancestor).
Lainnya.
No Gambar Nama Keterangan
Elemennya (Sinergi).
Komputasi.
2. Activity Diagram
adalah salah satu standar bahasa yang banyak digunakan di dunia industri untuk
3. Sequence Diagram
use case dengan mendeskripsikan waktu hidup objek dan message yang dikirimkan
Terjadi
Terjadi
4. Class Diagram
Diagram kelas atau class diagram menggambarkan struktur sistem dari segi
memiliki apa yang disebut atribut dan metode atau operasi. Atribut merupakan
variabel-variabel yang dimiliki oleh suatu kelas. Operasi atau metode adalah
fungsi-fungsi yang dimiliki oleh suatu kelas. Adapun simbol-simbol pada class
diagram.
1.
Berorientasi Objek
lunak, dengan melakukan test case dengan menpartisi domain input dari suatu
berikut:
2. Kesalahan interface.
4. Kesalahan kinerja
Simple Multi Attribute Rating Technique Pada Pemilihan Toko Roti menggunakan
5 kriteria penilaian yaitu: Pelayanan(C1) dengan bobot 45, Cita Rasa(C2) dengan
bobot 10. Tekstur(C3) dengan bobot 25, Harga (C4) dengan bobot 15 dan Lokasi
(C5) bobot dengan 5 serta Alternatif yang digunakan pada adalah 5 toko roti terbaik
Daftar alternatif toko tersebut adalah Ganda (A1), Aroma (A2), Francebakery (A3),
Valetine (A4) dan Sayangku (A5). Setelah di proses dengan menggunakan metode
smart maka akan mendapatkan peringkat atau persentase, Peringkat pertama yang
Metode Simple Multi Attribute Rating Techinuqe (SMART) untuk penilaian kinerja
yaitu : Disiplin Kerja (K1) dengan bobot 80, Tanggung Jawab (K2) dengan bobot
70, Komunikasi dan Kerja sama (K3) dengan bobot 75, Loyalitas (K4) dengan
bobot 85, Pemahaman dan Penguasaan Kerja (K5) dengan bobot 75 dan inisiatif
dan pengembangan diri (K6) dengan bobot 80. Setelah di proses dengan
METODOLOGI PENELITIAN
Sulawesi Tenggara. Penelitian ini dilakukan di bulan April 2022 sampai September
2022.
beberapa sumber bacaan yang berkaitan dengan masalah yang diteliti dan
bersifat ilmiah yang ada kaitannya dengan materi sistem penunjang keputusan.
3. Penelitian Eksperimental
Yaitu penelitian yang melakukan uji coba parameter parameter yang diteliti
Technique (SMART)
35
36
1. Teknik Observasi
memperoleh data dengan mengamati fakta atau data yang digunakan oleh suatu
organisasi tersebut.
2. Teknik Wawancara
Wawancara adalah suatu cara yang dilakukan untuk memperoleh jawaban atas
bahan penelitian yang digunakan. Alat dan bahan penelitian yang digunakan untuk
sebagai berikut:
a. Windows 10
b. WAMP Server 2
d. Database MySQL
3. Desain Konseptual
Dalam penelitian ini penulis menggunakan alat bantu dalam menganalisa dan
mempelajari sistem yang dirancang. Alat bantu yang digunakan yaitu UML. Dalam
berikut:
2. Kesalahan interface.
4. Kesalahan kinerja
Tahapan yang harus dilalui dalam pembangunan sistem adalah sebagai berikut:
bahasa pemrograman.
N
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
o
1 Pengumpulan Data
2 Analisis Sistem
Pembuatan
3
Program
4 Pengujian Aplikasi
5 Implementasi
Keterangan :
= Sudah
dilaksanakan
= Belum
dilaksanakan
BAB IV
Pada penelitian ini langkah awal dalam pembuatan sebuah aplikasi atau
Diagram, lalu merancang aktivitas sistem pada Activity Diagram, dan terakhir
membuat alur sistem pada Sequence Diagram dengan tujuan memberikan informasi
terkait fungsi dan aktivitas yang dapat dilakukan oleh user terhadap aplikasi atau
sistem tersebut.
40
41
(user) dengan sistem. Use case diagram yang mendeskripsikan alur sistem bekerja
dari awal hingga sistem berakhir, sedangkan aktor itu sendiri yang akan berinteraksi
case diagram dibuat sebagai gambaran umum secara keseluruhan sistem dan
itu dapat melihat menu. Admin dapat kelola kriteria, kelola data karyawan dan
PPada Activity Diagram Penilai, Penilai akan melakukan login setelah itu
dapat melihat menu. Penilai dapat kelola penilaian karyawan dan melihat hasil
itu dapat melihat menu. Karyawan dapat melihat hasil penilaian yang diberikan oleh
tim penilai.
dapat melihat menu. Admin dapat kelola kriteria, kelola data karyawan dan melihat
Sequence Diagram Penilai, Penilai akan melakukan login setelah itu dapat
melihat menu. Penilai dapat kelola penilaian karyawan dan melihat hasil penilaian
itu dapat melihat menu. Karyawan dapat melihat hasil penilaian yang diberikan oleh
tim penilai.
sistem yang akan dirancang. Berikut desain antarmuka pada sistem yang akan
dirancang.
44
1. Rancangan Login
9 Wiwid W 4 4 4 3 3 3
10 Revni Feronika 4 3 4 3 4 4
teladan.
fungsionalitas berdasarkan teknik black box. Desain dan alur diagram yang telah
user sebagai perantara, sistem akan diuji dengan input dan akan dieksekusi sistem
sampai menghasilkan output yang akan dinilai. Berdasarkan parameter yang telah
ditentukan dengan teknik pengujian black box akan ditentukan apakah sistem layak
1. Pengujian Login
Screenshoot
Screenshoot
5. Pengujian Kriteria
Screenshoot
Screenshoot
7. Pengujian Karyawan
karyawan:
Screenshoot
karyawan:
Screenshoot
4.1 Kesimpulan
teladan pada PT Prima Abadi Migas telah berhasil dirancang. Sistem pendukung
penilaian yang diberikan oleh Tim Penilai yaitu memperoleh nilai akhir karyawan
antara lain Karman dengan nilai akhir 85, Suwoko dengan Nilai 73,66, Zulkarnain
dengan nilai 70,83 sehingga rangking pertama adalah karman dengan nilai tertinggi
85. Berdasarkan hasil pengujian perangkat lunak yang telah dilakukan maka, sistem
4.2 Saran
2. Universitas Dipa Makassar selaku pencipta sumber daya yang ahli pada bidang
62
63
DAFTAR PUSTAKA
Ade Dwi Satya, 2015, Penerapan metode SMART dalam sistem pendukung
pengambilan keputusan pemilihan asuransi, Skrisi, Fakultas Sains dan
Teknologi, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
http://sistem-komputer-s1.stekom.ac.id/informasi/baca/Teknik-Pengujian-Black-
box-Testing-dan-White-box-
Testing/38db21cd8ce80834dec740c19b7839738bf026d0
65
Indikator Penilaian