Anda di halaman 1dari 2

MELUKIS GARIS SINGGUNG PERSKUTUAN LUAR DUA LINGKARAN

Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Lukislah dua buah lingkaran yang saling lepas. Misalkan lingkaran A

dengan jari-jari r1 dan lingkaran B dengan jari-jari r 2. Kemudian tarik garis

yang menghubunhgkan kedua titik pusat lingkaran tersebut.

2. Lukislah sebarang busur di titik A dan B dengan panjang jari-jari sama,

sehingga berpotongan di titik C dan D. kemudian tarik garis yang

menghubungkan titik C dan D, sehingga memotong garis AB di titik O

3. Lukislah sebuah lingkaran yang berpusat di O dengan jari-jari sepanjang AO

4. Lukislah sebuah busur dengan pusat di titik A dengan jari-jari sepanjang

AY, dimana AY = r1 – r2. Sehingga busur tersebut memotong lingkaran O di

titik E dan F.

5. Tarik garis yang menghubungkan titik A dan E, kemudian perpanjang garis

AE sehingga memotong lingkaran A di titik G. lalu lukislah busur dengan

pusat di G dan jari-jari sepanjang BE, sehingga memotong lingkaran B di

titik J. ulangi langkah di atas sehingga terbentuk garis AF, titik H, dan titik I.

6. Tarik garis dengan menghubungkan titik G dengan titik J dan titik H dengan

titik I, sehingga terbentuk garis GJ dan HI. Garis GJ dan HI inilah yang

dinamakan garis singgung persekutuan luar dua lingkaran yang berpusat di

A dan B.
MELUKIS GARIS SINGGUNG PERSKUTUAN DALAM DUA
LINGKARAN

Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Lukislah dua buah lingkaran yang saling lepas. Misalkan lingkaran A

dengan jari-jari r1 dan lingkaran B dengan jari-jari r 2. Kemudian tarik garis

yang menghubunhgkan kedua titik pusat lingkaran tersebut.

2. Lukislah sebarang busur di titik A dan B dengan panjang jari-jari sama,

sehingga berpotongan di titik C dan D. kemudian tarik garis yang

menghubungkan titik C dan D, sehingga memotong garis AB di titik O

3. Lukislah sebuah lingkaran yang berpusat di O dengan jari-jari sepanjang AO

4. Lukislah sebuah busur dengan pusat di titik A dengan jari-jari sepanjang

AX, dimana AX = r1 + r2. Sehingga busur tersebut memotong lingkaran O di

titik E dan F.

5. Tarik garis yang menghubungkan titik A dan E, sehingga memotong

lingkaran A di titik G. kemudian lukis busur lingkaran dengan pusat di G

danjari-jari sepanjang BE sehingga memotong lingkaran B di titik I. ulangi

langkah di atas, sehingga terbentuk garis AF, titik H, dan titik J.

6. hubungkan titik G dengan titik J dan titik H dengan titik I sehingga

terbentuk garis GJ dan HI. Garis GJ dan HI inilah yang dinamakan dengan

garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran yang berpusat di A dan B.

Anda mungkin juga menyukai