Anda di halaman 1dari 5
Rumah Sehat untuk Jakarta ASUO Tau Koa KB IMPLANT ——___ HALAMAN “NO. DOKUMEN NO. REVISI 075/Rajal/HK.01.10/RSTK 0/0 415, | STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL, ~Di Tetapkan Oleh | DIREATUR TANGGAL TERBIT ; 02 Februari 2022 dr Dwdan Andhika NIP. 198311072010011021 | PENGERTIAN TUJUAN Implant adalah suatu alat kontrasepsi yang mengandung | levonorgestrel yang dibungkus dalam kapsul silastic silicon Polidymetri silicon dan dimasukan dibawah kulit ‘Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah untuk tatalaksana pelayanan kb implant di RSUD Tugu Koja KEBIJAKAN 1. Undang-Undang No 44 tahun 2009 tentang Rumah Sekit 2. Undang-Undang No 36 tahun 2009 tentang Kesehatan 3. Undang-Undang No 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran | 4. Permenkes No HK 0202/Menkes/148/2010 tentang izin | dan penyelenggaraan praktik keperawatan 5. SK Direktur RSUD TUGU KOJA No 91 tahun 2022 tentang pedoman pelayanan rawat jalan PROSEDUR Pemasangan: 1. Petugas menjelaskan pada pasien apa yang dirasakan pada saat proses pemasangan dan _setelah pemasangan 2. Petugas meminta pasien untuk mengisi informed concent 3. Petugas mempersilahkan pasien berbaring dengan Posisi lengan kiri diletakkan terlentang, 4. Petugas memastikan tempat dimana pemasangan implant dan ditandai dengan huruf (X) tempat insisi Rumah Sehat sf untuk Jakarta SUD Tog. Kaa KB IMPLANT 075/Rajal/HK.01.10/RSTK 0/0 215 : l PROSEDUR yang akan dibuat menggunakan micropore yang telah ditandai Petugas membuka kemasan implant Petugas melakukan cuci tangan Petugas memakai masker dan sarung tangan steril ert84 Petugas mengusap tempat pemasangan dengan larutan antiseptic 9. Petugas memastikan pasien tidak alergi terhadap obat anestesi, kemudian suntik dengan 3 mi obat anestesi di bawah kulit sampai menggembung sedikit, teruskan | jarum pelan-pelan sambil menyuntikan obat anestesi sebanyak 1 ml diantara tempat pemasangan kapsul 2 | dengan cara membandingkan area yang sudah di merasakan ada perbedaan di lokasi yang telah di anastesi maka bisa di lakukan insisi 11.Petugas mengungkit kulit sambil menusukkan trokar | dengan pendorongannya sampai batas tanda (1) dekat pangkal trokar. 12.Petugas menarik pendorong keluar dan masukkan | kapsul implan ke dalam trokar. 13, Petugas memasukkan kembali pendorong dan dorong kapsul sampai ada tahanan. Kemudian satu tangan petugas menahan pendorong dan satu tangan menarik trokar keluar sampai pangkal pendorong 14.Petugas menarik trokar dan pendorong secara | bersama-sama sampai batas dekat ujung trokar (ujung trokar harus tetap berada di bawah kulit) NO.DOKUMEN | NO.REVISI| HALAMAN Penusukan jarum lebih kurang 4 cm kemudian tarik | | 10.Petugas memastikan obat anastesi sudah bereaksi anastesi dengan yang tidak di anastesi dengan | menekan kedua daerah tersebut. Bila _pasien | Rumah Sehat’ sf untuk Jakarta SUD Tog Kaa KB IMPLANT | NO. DOKUMEN NO. REVISI| HALAMAN 075/Rajal/HK.01.10/RSTK | 0/0 3/5 PROSEDUR | 15. Petugas melakukan fiksasi kapsul yang telah terpasang dengan jari telunjuk dan masukkan kembali trokar sampai tanda (1), masukkan kapsul berikutnya ke dalam trokar, lakukan seperti sebelumnya sampai seluruh kapsul terpasang 16.Petugas meraba kapsul untuk memastikan semua kapsul telah terpasang, sebelum mencabut trocar. Trokar hanya dicabut setelah kapsul terakhir terpasang 17.Petugas meraba daerah insisi untuk mengetahui seluruh kapsul berada jauh dari insisi 18.Petugas menemukan kedua insisi dan tutup dengan band aid atau plester, tutup dengan kasa steril alu balut dengan perban | 19.Petugas merendam semua alat yang dipakai dalam larutan Klorin 0,5% 20. Petugas mencuci tangan 21.Petugas memberikan resep obat analgetik kepada pasie 22. Petugas memberitahu pasien agar menjaga luka insisi | | tetap kering dan bersih, dengan mengganti plester setiap hari 23.Petugas memberitahu pasien untuk kontrol 1 minggu | ‘setelah pemasangan Pencabutan: 1, Petugas melakukan persiapan | 2. Petugas menjelaskan pada pasien apa yang dirasakan pada saat proses pencabutan dan setelah pencabutan. 3. Petugas meminta pasien untuk mengisi informed concent 4. Petugas mempersilahkan pasien berbaring dengan posisi lengan yang terpasang implan diletakkan A | KB IMPLANT Rumah Sehat untuk Jakarta : SUD Tag Ko NO. DOKUMEN | NO. REVISI | HALAMAN 075/Rajal/HK.01.10/RSTK O10 45 | terlentang 5. Petugas memastikan tempat dimana pencabutan implant dan ditandai dengan huruf (X) tempat insisi yang | akan dibuat. Petugas melakukan cuci tangan Petugas memasang masker dan sarung tangan sterl Petugas mengusap tempat pencabutan dengan larutan | antiseptic | | 9. Petugas memastikan pasien tidak alergi terhadap obat | | anestesi, kemudian petugas menyuntikan anastesi dibawah kulit tempat insisi dan pada setiap ujung kapsul | sampai sepertiga panjang kapsul 10.Petugas memastikan obat anastesi sudah bereaksi dengan cara membandingkan area yang sudah di | anastesi dengan yang tidak dianastesi dengan menekan | kedua daerah tersebut. Bila pasien merasakan ada PROSEDUR | perbedaan di lokasi yang telah dianastesi maka bisa dilakukan insisi 11.Petugas membuat insisi kecil (+ 4 mm) di bawah ujung dari kapsul | 12.Petugas menjepit ujung kapsul dengan klem lengkung | 13. Petugas membersihkan kapsul dari jaringan ikat yang | mengelilingi dengan menggunakan kasa (atau skapel) | 14.Petugas menjepit ujung kapsul yang sudah dibersihkan | dengan klem satu lagi dan menarik keluar dengan hati- | hati, Bila ujung kapsul jauh dan luka, petugas menjepit | ujung kapsul dengan klem lengkung, putar ke arah bahu | sehingga ujung kapsul tepat pada luka insisi | 15.Petugas menghitung kembali jumlah kapsul untuk | memastikan bahwa semua kapsul telah tercabut dan memperlihatkannya pada pasien i Rumah sent | KB IMPLANT untuk Jakarta ASUD Tau Kos | NO. DOKUMEN NO. REVISI | HALAMAN | 075/RajaV/HK.01.10/RSTK oo 5/5 | 16. Petugas membersihkan tempat insisi dan sekitarnya dengan antiseptik dan rapatkan kedua tepi Iuka insisi kemudian tutup dengan band aid 17.Petugas membalut lengan pasien dengan perban 18.Petugas merendam semua alat yang dipakai dalam | larutan Klorin 0,5% 19.Petugas mencuci tangan PROSEDUR | 20.Petugas _memberikan resep obat analgetik, kepada pasien 21.Petugas memberitahu pasien agar menjaga luka insisi | tetap kering dan bersih, dengan mengganti plester | setiap hari Petugas memberitahu pasien untuk kontrol 1 minggu setelah pencabutan | uniT TerKaiT. | Klinik Spesialis Kebidanan dan Kandungan Ruang Bersalin

Anda mungkin juga menyukai