Anda di halaman 1dari 4

Bismillahirohmanirrohim,

Assalamu alaikum warrahmatullohi wabarakatuh.

Alhamdulillahi rabbil 'alamiin, wash shalatu was salamu 'alaa asrafil


anbiyaii wal mursalin, sayidinaa wamaulana Muhammaddin waala alihi
wahsahbihi ajma'iin ama ba'du;

Bapak dan ibu undangan yang kami hormati, izinkanlah kami atas nama
Bapak Ade Rohiyana dan Ibu Nurhayati serta Bapak Eru Cahyono dan
Ibu Indari dan mempelai berdua yang berbahagia, mengucapkan
Selamat siang dan Selamat Datang di Gedung PPIB Kota Bogor.

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Ilahi Rabbi, Allah Subhana wa taala
yang dengan limpahan rahmatNya kita dapat berkumpul di sini,
menghadiri undangan resepsi pernikahan putri kami ananda Melati
Murti Pertiwi, dengan pasangan hidup yang dicintainya ananda Fazrin
Nurrakhman. Semoga akad nikah yang baru saja dilaksanakan sore hari
tadi mendapatkan berkah dari Allah subhanawataala.

Bapak, ibu dan hadirin undangan yang kami hormati, kami sekeluarga
menyampaikan terimakasih yang tak terhingga dan penghargaan
setinggi-tingginya atas perkenan bapak/ibu hadirin memenuhi
undangan kami,  hadir pada acara resepsi pernikahan pada malam yang
berbahagia ini.

Tiada kata yang sempurna untuk mengungkapkan perasaan kami


sebagai orang tua pada saat ini, kecuali merasa bangga, terharu dan
bahagia. Kami bangga karena telah sampai pada pelaksanaan tanggung
jawab kami sebagai orang tua, menghantarkan anak kami kepada
bentuk kehidupan baru, kehidupan membentuk satu keluarga baru
yang meneruskan generasi dan tradisi keluarga ini. Seluruh keluarga
memberikan restu dan memanjatkan do’a agar ananda mempelai
berdua mendapat berkah dan inayyah dari Allah SWT.

Anak kami seperti juga kita semua, akan membentuk keluarga yang
saling mencintai dengan tulus ikhlas antara suami istri, cinta dan kasih
sayang yang disebut sebagai keluarga mawaddah.Dengan saling kasih
mengasihi, saling sayang menyayangi, saling hormat menghormati,
menjaga kehormatan suami , menjaga kehormatan isteri  akan
membangkitkan suasana ketenangan keluarga yang bernama keluarga
sakinah. Satu keluarga tempat berbagi suka dan duka dalam
menempuh kehidupan.
Mawaddah dan sakinah akan memancarkan rahmah, menebarkan kasih
sayang kepada lingkungan sekelilingnya. Berbelas kasih , berbagi
kebahagian atau menebarkan kasih sayang dan kedamaian kepada
sekelilingnya. Itulah tujuan pernikahan ananda mempelai berdua.

Sungguh indah dan mulia tujuan pernikahan itu. Besar harapan kami
bahwa bapak, ibu dan hadirin undangan yang terhormat, berkenan
berkenan memberikan doa restunya kepada kedua anak kami tercinta.
Mohon restunya agar ananda mempelai berdua teguh dengan janji
mereka bahwa apapun yang terjadi, kembalilah kepada tujuan
pernikahan ananda berdua. Berupayalah agar tujuan mulia pernikahan
ananda berdua tetap terjaga hingga akhir hayat. Mohon do’a dan restu
untuk kedua mempelai, agar apa yang mereka cita-citakan sebagai
sepasang suami-istri dapat tercapai, agar mereka langgeng sebagai
suami isteri dan dapat membina keluarga yang sakinah, mawaddah wa
rahmah.

Rasanya tiada kata yang sempurna yang bisa untuk mengungkapkan


perasaan kami sebagai orang tua pada saat yang indah ini, kecuali
merasa bahagia karena telah paripurna melaksanakan tugas kami
sebagai orang tua, menghantarkan putra putri kami kegerbang
kehidupan baru, mewarisi tradisi melanjutkan keturunan dari generasi
ke generasi.

Demikianlah kata sambutan yang dapat kami sampaikan. Tidak lupa


kami mohon maaf sebesar-besarnya bila terdapat kekurangan dalam
penerimaan dan pelayanan kami, dalam pelaksanaan resepsi
pernikahan ini. "Cantiknya burung cendrawasih, terbang sekawan di
hari petang, kami ucapkan terima kasih, kepada handai taulan yang sudi
datang"; Alhaqqu mir robbi kaa, wabillahi taufiq wal hidayah,
Wassalamualaikum warrahmatullahu wabarakatuh.

Anda mungkin juga menyukai