2. Peserta dapat mengetahui nama-nama Rasul Allah, tugas, mukjizat, sifat, serta
beberapa kisah sahabat nabi.
- Nabi dan Rasul adalah utusan Allah yang mempunyai kewajiban untuk
disampaikan ke seluruh umat manusia.
- Nabi tidak diwajibkan untuk menyampaikan wahyu kepada umat manusia.
Sedangkan, Rasul wajib menyampaikan wahyu Allah yang diterimanya
kepada umat manusia yang dipimpinnya.
2. Nabi Idris As ↝ Nabi yang dapat menulis dan membaca pertama dibumi.
3.Nabi Nuh As ↝ Nabi pertama yang mendapatkan gelar Ulul azmi, dapat
dan hewan-hewan.
5. Nabi Shaleh As↝ Dapat memunculkan unta betina dari balik batu
6. Nabi Ibrahim As↝ Nabi ke dua yang mendapat gelar Ulul Azmi, dan
selamat dari api, membangun kabbah, yang pertama melakukan Idul Adha.
7. Nabi Luth As↝ Selamat dari Azab hujan batu yang mengutuk kaum sodom
8. Nabi Ismail As↝ Nabi yang akan menurunkan Nabi Akhir zaman, rela
10. Nabi Yaqub As↝ Asal keturunan pertama Bani Israil dan bapak yang
11. Nabi Yusuf As↝ Nabi tertampan, matahari, bulan, bintang bersujud
kepada nya.
13. Nabi Syu'aib As↝ Dapat selamat dari Azab yang diberikan oleh Allah
SWT.
14. Nabi Musa As↝ Mendapatkan gelar Ulul Azmi, dapat membelah lautan
dengan tongkat nya, Nabi yang bisa bicara langsung Allah, Nabi yang
15. Nabi Harun As↝ Mempunyai keterampilan bicara yang baik dan benar
16. Nabi Zulkifli As↝ Anak yang diselamatkan oleh Allah dari ujian yang
18. Nabi Sulaiman As↝ Raja yang terkaya, dapat mengendalikan angin, jin,
dan dapat berbicara dengan semut, kematian yang tidak diketahui oleh
siapa pun
22. Nabi Zakaria As↝ Diberikan anak pada usia yang tua, kesabaran yang
luar biasa.
23. Nabi Yahya As↝ Dilahirkan seorang ibu yang sudah sangat tua atas izin
Allah SWT.
24. Nabi Isa As↝ Nabi yang tidak mempunyai seorang ayah, mendapatkan
kitab Injil, Nabi yang belum meninggal hingga sekarang, termasuk salah
25. Nabi Muhammad SAW↝ Al-Qur'an kitab suci yang dibawa, Ulul Azmi,
mengeluarkan air di sela-sela jari tangan, nabi penutup dan akhir zaman.
- Sebagai orang yang menerima wahyu Allah SWT untuk disampaikan kepada
manusia, rasul memiliki beberapa sifat terpuji yang patut diteladani. Ada 4
sifat wajib bagi rasul, di antaranya adalah sidiq, amanah, fatanah, dan
tablig.
1. Nabi Nuh
2. Nabi Ibrahim
3. Nabi Musa
4. Nabi Isa
5. Nabi Muhammad
Nabi Nuh As. berdakwah selama kurang lebih 950 tahun, tetapi
yang beriman hanya 80 orang, jumlah yang sangat tidak
seimbang dengan lamanya berdakwah. Kendatipun setiap diajak
dan diseru telinga mereka selalu ditutup dengan jari-jarinya,
namun Nabi Nuh As. dengan kesabaran dan ketabahannya tetap
terus menyeru kaumnya agar hanya menyembah kepada Allah
Swt. sampai akhirnya azab didatangkan oleh Allah berupa banjir
besar dan menenggelamkan semua orang yang tidak beriman,
termasuk isteri dan anaknya sendiri.
Nabi dan Rasul Ulul Azmi keempat yang juga tidak kalah
banyaknya tantangan dan halangan yang dialami beliau dalam
berdakwah adalah Nabi Isa As. Tantangan yang dihadapi Nabi Isa
dalam menyampaikan dakwah adalah para Pendeta “Yahudi”.
Kaum Yahudi ini selalu menyulut api keangkuhan dan
kesombongan bahkan mendustakan ajaran beliau.
Kendatipun Nabi Isa As. telah diberikan mukjizat oleh Allah untuk
membuktikan kebenaran akan kenabian beliau, namun orang-
orang Yahudi tetap membuat permusuhan, hingga akhirnya
membuat fitnah kepada “Raja Pilathus”, penguasa Romawi pada
saat itu. Maka dengan fitnah inilah Isa kemudian dibunuh dan
disalib, namun sebenarnya yang dibunuh / disalib itu bukanlah
Nabi Isa, melainkan Yahudza al-Askharyuthi (Yudas Iskariot)
yang diserupakan oleh Allah dengan Nabi Isa.
Nabi dan Rasui Allah pada usia 40 tahun ketika menerima wahyu
pertama – QS. ‘ Al– Alaq : 1 -5 – di gua Hira’.
1. Najis besar (Mughallazoh), yaitu Anjing, Babi atau yang lahir dari salah
satunya.
2. Najis ringan (Mukhaffafah), yaitu air kencing bayi yang tidak makan,
selain susu dari ibunya, dan umurnya belum sampai dua tahun.
3. Najis sedang (Mutawassithoh), yaitu semua najis selain dua yang diatas.
1. = الرحمنAr Rahman
2. = الرحيمAr Rahiim
Artinya: Yang Maha Penyayang
3. = الملكAl Malik
Artinya: Yang Maha Merajai (bisa diartikan Raja dari semua Raja)
4. = القدوسAl Quddus
5. = السالمAs Salaam
6. = المؤمنAl Mu'min
7. = المهيمنAl Muhaimin
8. = العزيزAl 'Aziiz
9. = الجبارAl Jabbar
Hukum melaksanakan shalat lima waktu ini adalah wajib atau fardu `ain,
yaitu sesuatu yang diharuskan dan yang mengikat kepada setiap individu
seorang muslim yang telah dewasa, berakal sehat, balig (mukallaf). Apabila
salat wajib ini ditinggalkan. maka orang yang meninggalkannya mendapat
dosa dari Allah SWT.
1. Beragama Islam.
2. Dewasa (baligh)
3. Berakal sehat.
4. Suci dari haid dan nifas.
5. Telah sampai ajaran Islam kepadanya.
Syarat Sah Shalat
Syarat sah shalat merupakan syarat-syarat yang harus dipenuhi sebelum menjalankan
shalat sehingga menjadikan salat seseorang menjadi sah.
3. Menutup aurat.
5. Menghadap kiblat.
Rukun Shalat
Rukun salat adalah hal-hal yang harus dipenuhi atau dilakukan pada waktu
melaksanakan salat. Apabila salah satu dari rukun itu tidak dilaksanakan, maka salatnya
menjadi batal atau tidak sah.
Sunnah-sunnah shalat
Rukun Shalat
Rukun salat adalah hal-hal yang harus dipenuhi atau dilakukan pada waktu
melaksanakan salat. Apabila salah satu dari rukun itu tidak dilaksanakan, maka salatnya
menjadi batal atau tidak sah.
Sunnah-sunnah shalat
Sunnah shalat merupakan perbuatan yang apabila dilaksanakan di dalam salat akan
menambah keutamaan (nilai) salat dan berpahala. Namun apabila ditinggalkan tidak
membuat salat tersebut menjadi batal dan berdosa.
Shalat menjadi batal jika melakukan salah satu dari hal-hal berikut:
Meninggalkan salah satu rukun atau memutuskan rukun salat dengan sengaja.
Meninggalkan salah satu syarat salat dengan sengaja.
Berbicara di luar bacaan salat dengan sengaja.
Bergerak tiga kali berturut-turut.
Makan dan minum, walaupun sedikit.
Tertawa sampai terbahak-bahak.
Terkena najis.
Berhadas besar atau kecil.
Berniat membatalkan salat
P uasa merupakan salah satu kegiatan yang dinilai sebagai kegiatan sukarela yang dilaksanakan
dengan cara menahan diri dari makanan, minuman atau juga bisa keduanya, perilaku buruk, dan
semua hal yang memiliki potensi untuk membatalkan puasa tersebut selama masih dalam periode
pelaksanaan puasa tersebut.
Jenis Puasa Dalam Agama Islam
Dalam agama islam, ibadah puasa dibagi menjadi dua hukum, yaitu jenis puasa dengan hukum
wajib dan yang kedua adalah jenis puasa dengan hukum Sunnah.
Puasa senin kamis tiap minggu,Puasa Sunnah enam hari yang dilaksanakan pada bulan
Syawal, kecuali saat hari raya Idul Fitri.
Puasa sunah arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah untuk umat muslim yang tidak melaksanakan
ibadah haji.
Puasa Tarwiyah pada tanggal 8 Dzulhijjah untuk umat muslim yang tidak melaksanakan
ibadah haji.
Puasa Daud atau sehari puasa besoknya tidak, puasa ini dilaksanakan untuk meneladani puasa
miliki Nabi Daud.
Puasa Tasu’a pada tanggal 9 Muharram.
Puasa Asyura pada tanggal 10 Muharram.
Puasa Yaumul Bidh, sekitar tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan.
Puasa Nisfu Sya’ban dilaksanakan pada pertengahan bulan Sya’ban.
Puasa Asyhurul Hurum yang dilakukan pada bulan Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan
bulan Rajab.
Syarat-syarat Wajib dan Sah Puasa Dalam Agama Islam
Umat muslim dalam menjalankan ibadah puasa pastilah memiliki beberapa syarat-syarat wajib
menurut syariat islam yang harus terpenuhi. Berikut ini syarat wajib ibadah puasa menurut
syariat islam.
1. Islam
Rukun pertama dalam melaksanakan ibadah puasa di agama islam adalah sesroang haruslah
memeluk atau beragama islam seperti yang telah disampaikan pada syarat berpuasa menurut
syariat islam.
2. Membaca niat
Membaca niat serta doa puasa merupakan tahapan yang sangat penting untuk dilakukan sebelum
menjalankan ibadah puasa. Umat muslim akan membaca niat sebelum mereka menjalankan
ibadah puasa tepatnya setelah mereka melaksanakan sahur atau juga dapat dilakukan sebelum
fajar tiba. Ada beberapa hadist yang menyatakan bahwa pembacaan niat dan doa dapat dilakukan
malam harinya sebelum tidur.
Makan, minum atau memasukkan benda dengan sengaja ke dalam lubang atau rongga tubuh,
Melakukan kegiatan seksual,
Menyengajakan muntah,
Menyengajakan keluarnya air mani,
Tiba-tiba haid atau nifas,
Kehilangan akal (gila atau tiba-tiba pingsan),
Keluar dari agama islam dan memeluk agama lain (murtad).
Ada beberapa hal-hal yang membatalkan puasa apabila dilakukan dengan tidak sengaja maka
tidak akan batal batal puasanya, seperti apabila tidak sengaja makan atau minum serta melakukan
kegiatan seksual.
Manfaat berpuasa :
Penemuan yang berhasil dilakukan oleh ilmuwan Islam dalam bidang ilmu
pengetahuan, di antara sebagai berikut :
Ilmu filsafat
Tokohnya antara lain Al-Kindi (194-260 H/809-873 M), Al-Farabi (w 390 H/961
M), Ibnu Bajah (w 523 H), Ibnu Thufail (w 581 H), dan Ibnu Sina (370-428
H/980-1037 M). Ibnu Sina, selain dikenal ahli filsafat, ia juga dikenal sebagai
bapak kedokteran Islam. Ia banyak menulis karya, seperti Qanun fi Thib, Asy-
Syifa, dan lainnya.
Ilmu kedokteran
Selain Ibnu Sina dan Ibnu Rusyd, tokoh lainnya adalah Jabir bin Hayyan (w 161
H/778 M), Hunain bin Ishaq (194-264 H/810-878 M), Thabib bin Qurra (w 901
M), dan Ar-Razi
Ilmu matematika
Dua orang tokohnya antara lain adalah Umar Al-Farukhan (arsitek pembangunan
Kota Baghdad) dan Al-Khawarizmi (pengarang kitab Al-Jabar yang juga
menemukan angka nol (0)). Sedangkan, angka 1-9 berasal dari India yang
dikembangkan oleh Islam. Karena itu, angka 1-9 disebut pula dengan angka Arab.
Namun, setelah ditemukan orang Latin, namanya pun disebut dengan angka Latin.
Bidang Astronomi
Tokoh perbintangan atau ilmuwan islam dalam bidang ini adalah Al-Fazari, Al-
Battani, Abu Wafak dan Al-Farghoni.
Dalam bidang ini, umat Islam cukup terkenbal dengan hasil seni pada botol tinta,
papan catur, payung, pas bunga, burung-burungan dan pohon-pohonan. Tokohnya
antara lain Al-Badr dan Al-Tariff sekitar tahun 961-976 M. Seni ukir yang
dikembangkan tidak hanya pada kayu tapi juga pada logam, emas, perak, marmer,
mata uang, dan porselin.