TRANSFORMASI LINEAR

Jika T: V→W adalah suatu fungsi dari suatu ruang vektor V ke ruang vektor W,
maka T disebut tranformasi linier dari V ke W jika untuk semua vektor u dan v
pada V dan semua skalar c:

- T (u+v) = T (u) + T (v)

- T (cu) = c.T (u)

Pada kasus khusus dimana V = W, transformasi linier T: V → V disebut operator

linier V.

V W

TRANSFORMASI NOL

Pemetaan T: V→W, disebut transformasi nol jika,

T (u + v) = 0  T (u) = 0, T (v) = 0 dan T (k u) = 0 Dengan demikian,

T (u + v) = T (u) +T (v) dan T (k u) = k. T (u)

OPERATOR IDENTITAS

Pemetaan I: V→V yang didefinisikan oleh I (v) = v disebut operator identitas pada
V.
DILATASI DAN KONSTRAKSI OPERAROT

Jika V sebarang vektor dan k sebarang skalar, maka fungsi T: V  V yang

didefinisikan oleh T (v) = k v  operator linier pada V

- Dilation/Pelebaran V: k > 1

- Contraction/ Penyempitan V: 0 < k < 1 Proyeksi Orthogonal

Dilatasi Konstraksi

PROYEKSI ORTHOGONAL

Jika W adalah sub ruang berdimensi terhingga dari suatu ruang hasil kali dalam V,
maka proyeksi orthogonal dari V pada W adalah transformasi yang didefinisikan
−
oleh: T (v) = Proj 𝑊𝑉

−
Proyeksi Orthogonal T (v) = Proj 𝑊𝑉

Jika S = {w1 , w2 , …, wr }  sebarang basis ortonormal untuk W, maka :

−
T (v ) = Proj 𝑊𝑉 = <v,w1>w1 + <v,w2>w2 +…+ <v,wr>wr

Bukti bahwa T adalah suatu transformasi linier diperoleh dari sifatsifat hasil kali
dalam, sbb:
T (u+v) = T (u+v) = <u+v, w1>w1+ <u+v, w2>w2+… +<u+v, wr> wr

= <u, w1>w1+ <u, w2>w2+… + <u, wr>wr + <v, w1>w1

+ <v, w2>w2+… + <v, wr >wr

= T (u) + T (v)

Dengan cara yang sama: T (ku) = kT (u)

Contoh soal Transformasi Linear

Nomor 1
Misalkan V dan W adalah ruang vektor. Jika T : V  W adalah transformasi
linear, maka buktikan bahwa T(0) = 0
Pembahasan
Diambil sebarang u ∈ V . Karena 0 = 0.u , maka

T (0) = T (0u) = 0T(u) Terbukti.

Nomor 2
Misalkan V dan W adalah ruang vektor. Jika T W adalah transformasi
linear dan u ∈ V, maka buktikan bahwa T(-u) = - T(u)
Pembahasan
Diambil sebarang u ∈ V. Karena –u = (-1) u , maka

T(-u) = T ((-1) u) = (-1)T(u) = - T(u) Terbukti.

Nomor 3
Misalkan V dan W adalah ruang vektor. Jika T: V  W adalah transformasi
linear dan u, v ∈ V transformasi linear, maka buktikan T(u – v) =T(u) – T(v)
Pembahasan
Diambil sebarang u, v ∈ V. Karena u – v = u + (-v) , maka

T(u – v) = T(u + (-v) ) = T(u) + T(-v) = T(u) + (-T(v)) = T(u) – T(v)Terbukti.