KERNEL DAN JANGKAUAN 235 kita memperlihatkan bahwa sekali bayangan vektor basis di bawah transformasi linear Pada bagian ini kita mengembangkan beberapa sifat dasar transformasi linear. Khususnya, telah diketahui, maka kita mungkin mencari bayangan vektor yang selebihnya dalam ruang tersebut. Teorema 1. Jika T:V→ W adalah transformasi linear, maka: (a) T(0) 0 (b) T(-v)=-T(v) untuk semua v di V (c) T(v-w) = T(v) - T(w) untuk semua v dan w di V. Bukti. Misalkan v adalah sebarang vektor di V. Karena Ov=0 maka kita peroleh yang membuktikan (a). T(0) T(Ov) = 0T(v) = 0 juga, T(-v) = T[(-1)v] = (-1)T(v) - 7(v), yang membuktikan (b). Akhirnya, vw=v+(- 1)w; jadi T(vw) T(v + (-1)w) T(v)+(-1)T(w) - T(v) - T(w) O Definisi. Jika T: VW adalah transformasi linear, maka himpunan vektor di V yang dipetakan T ke dalam 0 kita namakan kernel (atau ruang nol) dari T; himpunan tersebut dinyatakan oleh ker(7). Himpunan semua vektor di W yang merupakan bayangan di bawah T dari paling sedikit satu vektor di V kita namakan jangkauan dari T; himpunan tersebut dinyatakan oleh R(T). Contoh 12 Misalkan T:V→ W adalah transformasi nol. Karena T memetakan setiap vektor ke dalam 0, maka ker(7)= V. Karena 0 adalah satu-satunya bayangan yang mungkin di bawah T. maka R(7) terdiri dari vektor nol. ▲ Contoh 13 Misalkan TR→ Rm adalah perkalian oleh [411 412 421 422 42 A= ami 4m2 amn