Anda di halaman 1dari 1

Transformasi Linear

52 SIFAT TRANSFORMASI LINEAR;


KERNEL DAN JANGKAUAN
235
kita memperlihatkan bahwa sekali bayangan vektor basis di bawah transformasi linear
Pada bagian ini kita mengembangkan beberapa sifat dasar transformasi linear.
Khususnya, telah diketahui, maka kita mungkin mencari bayangan vektor yang
selebihnya dalam ruang
tersebut.
Teorema 1. Jika T:V→ W adalah transformasi linear, maka:
(a) T(0)
0
(b) T(-v)=-T(v) untuk semua v di V
(c) T(v-w) = T(v) - T(w) untuk semua v dan w di V.
Bukti. Misalkan v adalah sebarang vektor di V. Karena Ov=0 maka kita peroleh
yang membuktikan (a).
T(0) T(Ov) = 0T(v) = 0
juga, T(-v) = T[(-1)v] = (-1)T(v) - 7(v), yang membuktikan (b). Akhirnya, vw=v+(-
1)w; jadi
T(vw) T(v + (-1)w) T(v)+(-1)T(w)
- T(v) - T(w) O
Definisi. Jika T: VW adalah transformasi linear, maka himpunan vektor di V yang
dipetakan T ke dalam 0 kita namakan kernel (atau ruang nol) dari T; himpunan
tersebut dinyatakan oleh ker(7). Himpunan semua vektor di W yang merupakan bayangan
di bawah T dari paling sedikit satu vektor di V kita namakan jangkauan dari T;
himpunan tersebut dinyatakan oleh R(T).
Contoh 12
Misalkan T:V→ W adalah transformasi nol. Karena T memetakan setiap vektor ke dalam
0, maka ker(7)= V. Karena 0 adalah satu-satunya bayangan yang mungkin di bawah T.
maka R(7) terdiri dari vektor nol. ▲
Contoh 13
Misalkan TR→ Rm adalah perkalian oleh
[411 412
421 422 42
A=
ami 4m2
amn

Anda mungkin juga menyukai