Anda di halaman 1dari 6

MUSIK POP

OLEH
Kelompok I

DANIEL K. TANGKELA’BI
ANASTASYA
IRENE
LEONY

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA


BALA KESELAMATAN PALU
MUSIK POP

1. Pengertian Musik Pop


Musik Pop adalah jenis musik yang populer dan menjangkau banyak orang. Musik
ini sering kali memiliki lirik yang mudah diingat dan melodi yang catchy, menampilkan
bahasa sehari-hari yang mudah dicerna telinga, sehingga mudah untuk dikenang dan
diterima oleh masyarakat. Adapun pengertian musik pop menurut para ahli adalah sebagai
berikut.
a. Menurut Shuker
Musik Pop adalah jenis musik yang mudah dibuat, fokusnya ada pada bagian chorus
atau inti lagu. Selain itu lirik yang digunakan umumnya mengangkat tema Romantis,
dan beriorientasi pada kepentingan komersial.
b. Menurut Strinati
Musik Pop merupakan jenis musik yang bersifat easy listening. Artinya, jenis musik ini
dapat didengarkan begitu saja tanpa perlu perhatian khusus.
2. Sejarah Musik Pop
Musik Pop merupakan jenis musik yang digemari masyarakat dalam periode waktu
tertentu. Musik Pop juga dapat diartikan sebagai musik yang memiliki irama sederhana
sehingga mudah dikenal dan digemari oleh banyak orang. Jenis musik ini mudah hilang,
sifatnya tidak tahan lama, dan mudah digantikan dengan lagu baru.
Pembuatan musik Pop prosesnya jarang sekali menggunakan bentuk komposisi.
Selain itu, bentuk, lirik, dan aransemen lagu pop sifatnya sederhana, mudah untuk diingat,
dan biasanya berguna untuk menghibur masyarakat.
Musik pop pertama kali populer di Amerika Serikat pada tahun 1920. Saat itu
muncul industri rekaman pertama kali yang merupakan penemuan dari Thomas Edison,
kemudian istilah Pop dicetuskan pertama kali oleh pengamat seni rupa berkebangsaan
Inggris yakni Lawrence Alloway. Musik Pop ini dipakai sebagai pengiring dansa tango
yang memiliki tangga nada minor dan nada yang melankolis.
Saat itu, musik-musik yang direkam dari berbagai genre yakni musik jazz, musik
klasik, musik blues hingga musik tradisional. Setelah itu industri rekaman dan musik
semakin banyak peminatnya, musik pop pun ikut berkembang.
Sejak tahun 1954, istilah musik pop menjadi sebuah hal yang banyak dinikmati
kalangan anak muda. Adapun kalangan yang mempopulerkan musik pop adalah kalangan
anak muda kulit hitam.
Perkembangan Musik Pop di Indonesia
Perkembangan musik di Indonesia dipengaruhi oleh musik pop yang berasal dari
kawasan Amerika atau musik pop Hollywood. Hal tersebut terbukti dengan popularitas
sebuah lagu baru bisa diakui bila masuk ke dalam Top 100 Music Chart Billboard, dengan
standar artis-artis pop Amerika.
Sejarah musik Pop di Indonesia diawali oleh group band terkenal pada era 70-an,
yakni Koes Ploes. Berkat puluhan lagu yang lahir dari kelompok musik ini, mulai dari
versi pop, pop jawa, irama melayu, dangdut, pop anak-anak, irama keroncong, folk song,
hard beat, dan lagu berbahasa inggris, namanya pun diabadikan sebagai kelompok musik
yang paling berpengaruh di Museum Record Indonesia atau MURI. Pembawaan lagu
mereka dikenal sungguh sederhan dalam syair, musik, maupun melodi.
Mengenal band yang menjadi kebangkitan genre musik pop ini, tidak selamanya
berjalan mulus. Sekitar tahun 1976, Koes Ploes pernah redup, saat regenerasi mulai
berkembang dan selera masyarakat pun berubah. Puncaknya yakni pada tahun 1978, ketika
Koes Ploes benar-benar lemah, seiring berjalannya waktu dari era 70-an ke 80-an, musik
pop Indonesia dihiasi oleh sejumlah kelompok musik seperti Mercy’s, Panber’s, D’Loyd
dan Koes Ploes.
Setelah menjadi legenda, kemudian munculah kelompok-kelompok musik modern
seperti Sheila On 7, Gigi, Peterpan, The Changcuters, dan Padi. Dengan tampilan yang
berbeda, namun mengandung unsur populer dengan image musik masing-masing. Begitu
pun selanjutnya, musik pop akan terus meregenerasi dan berkembang mengikuti tren.
Hingga saat ini industri musik sudah banyak membesarkan penyanyi-penyanyi pop,
karena lewat musik pop, penghasilan yang didapat sangat besar. Hal tersebut menjadi
bagian dari usaha kaum kapitalis yang menjadikan kebutuhan manusia untuk memenuhi
ruang khayalan mereka menjadi bisnis.
Perkembangan musik di Tanah Air pun semakin meluas terlebih saat hadirnya
platform YouTube yang mampu melahirkan banyak penyanyi pop indie. Bagi mereka
yang tidak dilirik oleh perusahaan musik komersial, maka YouTube menjadi solusi untuk
unjuk bakat.
3. Ciri-Ciri Musik Pop
a. Memiliki irama yang cepat dan enerjik
b. Menggunakan lirik yang mudah diingat dan mudah dipahami
c. Menggunakan harmoni dan melodi yang mudah didengar
d. Menggunakan instrumen yang umum seperti gitar, piano, dan drum
e. Ditujukan untuk pasar yang luas dan beragam, tidak terbatas pada golongan usia
tertentu atau budaya tertentu
f. Memiliki produksi yang high-quality dan profesional.
g. Sering menggunakan teknologi rekaman modern.
h. Sering diiringi dengan video klip yang menarik dan menceritakan kisah.
4. Jenis-Jenis Musik Pop
Secara umum, ada 5 jenis musik pop, yaitu sebagai berikut:
a. Musik Pop Standar
Jenis musik Pop ini mempunyai melodi yang sederhana, selain itu liriknya juga mudah
untuk dihafal oleh masyarakat. Bahkan musik pop standar tergolong sebagai jenis
musik yang sangat fleksibel, karena mudah diserap dan mudah dikombinasikan dengan
jenis musik lainnya.
b. Musik Pop Kreatif
Musik Pop Kreatif dianggap sebagai jenis musik yang unik, sebab ritme, melodi,
harmoni, instrumen, dan gaya musik yang digunakan musik pop kreatif berebeda
dengan yang dimiliki musik pop pada umumnya.
c. Musik Pop Balada
Musik Pop Balada mempunyai jenis tempo yang lambat dan sedang. Liriknya biasanya
ekspresif, dan melodi dibuat berdasarkan lirik lagu.
d. Musik Pop Dewasa
Musik Pop dewasa lebih kompleks, improvisasinya lebih banyak, selain itu tema yang
dimiliki musik Pop dewasa bervariasi, mulai dari kehidupan remaja, kisah asmara,
sehingga permasalahan sosial.
e. Musik Pop Anak-Anak
Musik Pop anak-anak bentuknya lebih sederhana, liriknya lebih pendek karena
dinyanyikan oleh anak kecil. Komposisi musiknya tidak terlalu sulit, dan rentang
nadanya sedang atau tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah.
Selain jenis musik pop diatas, ada banyak jenis musik pop yang berbeda yang dapat
ditemukan di seluruh dunia:
Pop tradisional : Musik pop yang mengikuti format klasik dan menggunakan
instrumen tradisional seperti gitar, piano, dan drum.
Pop rock : Musik pop yang mengombinasikan elemen musik rock dengan
musik pop.
Pop dance : Musik pop yang didominasi oleh beat yang cepat dan mengundang
untuk menari.
Pop R&B : Musik pop yang mengombinasikan elemen musik R&B dengan
musik pop.
Pop hip-hop : Musik pop yang mengombinasikan elemen musik hip-hop dengan
musik pop.
Pop country : Musik pop yang mengombinasikan elemen musik country dengan
musik pop.
Pop electronic : Musik pop yang menggunakan elemen musik elektronik seperti
synth dan drum machine.
Pop soul : Musik pop yang mengombinasikan elemen musik soul dengan
musik pop.
Pop latin : Musik pop yang mengombinasikan elemen musik latin dengan
musik pop.
Pop metal : Musik pop yang mengombinasikan elemen musik metal dengan
musik pop.
5. Manfaat Musik Pop
Sama seperti musik lainnya, masing-masing jenis musik mempunyai manfaatnya sendiri
bagi pendengar. Beberapa manfaat mendengarkan musik Pop antara lain.
a. Memberikan inspirasi bagi pendengarnya
b. Memberikan rasa tenang
c. Menghilangkan stress
d. Mengontrol denyut jantung agar lebih beraturan
e. Sebagai hiburan disaat bosan
Sumber Referensi

https://id.wikipedia.org/wiki/Musik_pop

Anda mungkin juga menyukai