PenjelasanLaporanKegiatanPenanamanModal (LKPM) The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Ketentuan Penyampaian LKPM Perizinan Perizinan Berusaha yang Berusaha yang tidak diterbitkan melalui diterbitkan OSS OSS > Rp 500 Juta 3 Kegiatan Pernyataan siap Disampaikan Usaha dengan Disampaikan paling lambat setiap 3 bulan berproduksi/ tanggal 10 bulan April, Juli, investasi diatas beroperasi komersial Rp. 500 juta Oktober, dan Januari Belum Sudah Berproduksi Berproduksi Komersial Komersial Pelaku Usaha wajib menyampaikan LKPM setiap 3 bulan sekali secara online melalui SPIPISE LKPM The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Prinsip Dasar LKPM Pelaku Usaha setelah mendapatkan Perizinan WHO? What ? Berusaha, wajib menyampaikan LKPM untuk 1. Laporan mengenai perkembangan realisasi Penanaman setiap bidang usaha Modal dan permasalahan yang dihadapi Penanam dan/atau lokasi Modal yang wajib dibuat dan disampaikan secara berkala.” (Peraturan BKPM No 7/2018) 2. Media komunikasi antara Pemerintah dan Pelaku Usaha PERIZINAN BERUSAHA WHEN ? IU IK 1. LKPM terdiri atas : Why ? a.LKPM yang belum berproduksi Komersial b.LKPM yang sudah berproduksi komersial. 1. Setiap Penanam Modal (Pelaku Usaha) 2. LKPM Kegiatan usaha yang sudah berproduksi wajib untuk membuat dan komersial disampaikan oleh Pelaku Usaha yang telah menyampaikan LKPM (Undang-Undang menyatakan siap berproduksi/beroperasi komersial No. 25 Tahun 2007) secara daring melalui SPIPISE / Online Single 2. Dengan melaporkan LKPM, Pelaku Submission (OSS) Usaha berperan dalam pertumbuhan ekonomi. PERIODE PELAPORAN LKPM PELAKU USAHA 3. Pelaku usaha dapat menyampaikan PEMERINTAH permasalahan yang dihadapi dalam merealisasikan proyeknya dilapangan. The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Tahap Persiapan: Hak Akses LKPM Online 1. SPIPISE/LKPM Online Belum mempunyai hak akses Ajukan permohonan hak akses melalui menu Pendaftaran Hak Akses Untuk Perusahan PMA/PMDN pada halaman awal https://lkpmonline.bkpm.go.id Sudah mempunyai hak akses, tapi lupa username atau password Kirim email ke helpdesk.spipise@bkpm.go.id dengan melampirkan: a) Surat permohonan yang ditandatangani Direksi Perusahaan b) Jika diwakilkan, maka harus melampirkan: Surat Kuasa asli bermeterai cukup dari Direksi, dilengkapi identitas diri (KTP/Passpor) dari penerima kuasa Identitas diri (KTP/Paspor) Direksi Perusahaan atau 2. OSS (https://oss.go.id) Login dengan akun OSS Masuk melalui menu Pelaporan LKPM The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Tahap Persiapan: Dokumen Data Pendukung untuk Pengisian Data LKPM 1. Bagi Perusahaan Tahap Konstruksi 2. Bagi Perusahaan Tahap Produksi (Belum Berproduksi Komersial) (Sudah operasional/produksi komersial) Data keuangan /pengeluaran: a.mengisi form pernyataan siap berproduksi komersial SEBELUM 1)Pembelian dan pematangan tanah dapat mengisi LKPM tahap produksi komersial 2)Pembangunan gedung b.Data keuangan/pengeluaran: 3)Pembelian mesin dan 1) Modal tetap, terdiri dari : tanah, gedung, mesin, dan lain- komponen/suku cadang lain 4)Lain-lain : seluruh biaya operasional 2) Modal kerja termasuk gaji karyawan, biaya sewa 3) Realisasi Produksi bangunan, dll 4) Kewajiban perusahaan: • Kemitraan – sesuai dengan Perpres 44/2016 dan PP 3. Umum 17/2013 a. Tambahan tenaga kerja • Pelatihan TKI pendamping 1) TKI – Tambahan TKI – Laki-laki dan • CSR perempuan, tenaga kerja • Kewajiban pengelolaan lingkungan – UKL- kontraktor/pihak ketiga UPL/AMDAL/Izin lingkungan (lihat di Izin Usaha Diktum 2) TKA – RPTKA, IMTA, Data pelatihan Kedua Angka 2) khusus TKI pendamping yang akan • Kewajiban Divestasi menggantikan jabatan TKA • BPJS Ketenagakerjaan b. Dokumen terkait permasalahan yang • Lain-lain (jika dipersyaratkan) dihadapi termasuk dokumen updatenya. c. LKPM sebelumnya (bila ada) The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia ProyekInline The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Penjelasan Proyek Inline • Pengelompokan kegiatan usaha dilakukan terhadap proyek-proyek yang memiliki proses produksi yang sama dan berada dalam satu titik lokasi yang sama • Pengelompokan kegiatan usaha dilakukan secara otomatis oleh sistem, berdasarkan: • 4 digit KBLI yang sama • Lokasi proyek • Jika terdapat ketidaksesuaian dalam pengelompokan otomatis, pelaku usaha dapat menyesuaikan pengelompokan tersebut sesuai kondisi di lapangan • Pelaku usaha diminta untuk mengecek kembali data proyek inline. Data proyek inline TIDAK DAPAT DIUBAH LAGI jika LKPM atas proyek inline tersebut sudah disetujui • Pengisian LKPM atas proyek inline: Nilai tambahan investasi: akumulasi nilai tambahan investasi atas masing-masing proyek dalam suatu proyek inline Nilai total sudah menjumlahkan nilai total periode sebelumnya atas masing-masing proyek yang berada dalam suatu proyek inline Tambahan tenaga kerja: akumulasi tambahan tenaga kerja atas masing-masing proyek dalam suatu proyek inline The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Pengecekan Proyek Inline • Pelaku usaha diminta untuk melakukan pengecekan data proyek inline pada menu Kelompok Kegiatan Usaha • Jika terdapat ketidaksesuaian dalam pengelompokan otomatis, pelaku usaha dapat menyesuaikan pengelompokan tersebut sesuai kondisi di lapangan The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Pengelompokan Otomatis pada Proyek Inline • Daftar proyek yang muncul merupakan daftar proyek inline berdasarkan pengelompokan otomatis. Apabila ingin melihat rincian proyek-proyek mana saja yang termasuk dalam suatu proyek inline, pelaku usaha dapat meng-klik Detail Kegiatan Usaha. • Jika ada ketidaksesuaian dalam pengelompokan otomatis, dapat melakukan penyesuaian melalui menu Kelompok Kegiatan Usaha atau klik tautan di sini. The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Penyesuaian Pengelompokan pada Proyek Inline • Penyesuaian pengelompokan pada proyek inline dilakukan pada button Edit. • Untuk proyek inline yang sudah dibuat LKPM-nya (walaupun status masih draft), proyek inline yang sudah dikelompokan tidak dapat dihapus. The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Penyesuaian Pengelompokan pada Proyek Inline (Lanjutan) • Pelaku usaha dapat memilih proyek mana yang dijadikan sebagai proyek utama • Selama LKPM atas proyek inline tersebut belum disetujui, pelaku usaha masih dapat melakukan perubahan proyek utama dan melakukan pengelompokan ulang The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Pernyataan Siap Berproduksi • Daftar proyek yang muncul pada halaman Pernyataan Siap Berproduksi sudah disesuaikan dengan konsep proyek inline The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia SimulasiLKPM Online The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Penyampaian LKPM Melalui Online Single Submission (OSS) The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Status Penyampaian LKPM Pengertian Masing-Masing Status : 1. Draft : LKPM perusahaan belum terkirim, masih dapat dirubah dan dihapus; 2. Terkirim ke BKPM : LKPM telah dikirim dan akan diverifikasi; 3. Perlu Perbaikan : LKPM telah diverifikasi dan harus diperbaiki oleh perusahaan; 4. Sudah diperbaiki : LKPM telah diperbaiki oleh perusahaan dan dikirim kembali; 5. Disetujui : LKPM telah diverifikasi dan penginputan LKPM dinyatakan benar. The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia 7 LKPM TahapKonstruksi The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia LKPM Konstruksi Tampilan Awal LKPM Online Tahap Konstruksi / Belum Komersial: Tahapan dimana Perusahaan belum Pilih tahap berproduksi komersial / belum mendapatkan omset perusahaan / belum mendapatkan Izin Usaha / Masih dalam tahap Pembangunan / Pilih periode Konstruksi pelaporan Lanjut Daftar LKPM yang sedang / telah dibuat Sesuai dengan Peraturan BKPM No 7/2018 Pasal 10 ayat a, Pelaku usaha wajib menyampaikan LKPM setiap 3 bulan (per triwulan) The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia LKPM Konstruksi Halaman 1 – Daftar Perizinan Apabila perusahaan memiliki proyek atas dasar perizinan NIB dan Izin Prinsip / Izin Usaha maka pelaku usaha diharapkan hanya menyampaikan LKPM atas dasar 1 perizinan saja untuk menghindari double accounting (kedepannya diwajibkan pelaporan LKPM atas dasar NIB). Lanjut Klik izin yang akan disampaikan LKPM Tampilan utama menu LKPM Online untuk LKPM tahap konstruksi telah diringkas dari total 4 halaman menjadi 2 halaman The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia LKPM Konstruksi Halaman 2 – Realisasi Investasi (1) Kolom total investasi merupakan akumulasi dari keseluruhan nilai investasi yang disampaikan pada pelaporan LKPM sebelumnya. • Apabila data total realisasi masih nol (0), dapat diartikan belum terdapat tambahan realisasi yang terakumulasi / 1. Diinput sesuai realisasi investasi riil di lapangan pada periode pelaporan, perusahan belum pernah menyampaikan LKPM. tidak termasuk akumulasi realisasi pada periode sebelumnya. 2. Seluruh biaya operasional pada tahap belum produksi komersial / • Perusahaan diharapkan hanya menginputkan tambahan persiapan diinput pada kolom Lain-Lain Modal Tetap; realisasi investasi pada periode pelaporan (3 bulan terakhir) saja. Sementara untuk akumulasi realisasi Khusus Modal Kerja : Modal Kerja pada Tahap belum produksi komersial investasi yang belum terlaporkan, perusahaan dapat hanya diisi sekali pada LKPM periode terakhir sebelum menyampaikan surat menyampaikan rincian realisasi tambahan modal tetap pernyataan siap berproduksi komersial tersebut pada kolom permasalahan saja. The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia LKPM Konstruksi Halaman 2 – Realisasi Investasi (2) Nilai realisasi dipastikan sama antara nilai tambahan pada kolom tambahan realisasi investasi pada modal tetap (kolom mesin dan peralatan) dengan nilai pada kolom realisasi mesin dan peralatan. Kolom penggunaan tenaga kerja hanya menginputkan tambahan TK pada periode pelaporan (3 bulan terakhir), dan bukan melaporkan akumulasi jumlah total TK yang ada pada masa pelaporan LKPM. Apabila terdapat pengurangan TK, harap menginputkan 0 (nol) pada kolom tambahan TK dan menuliskan jumlah pengurangan TK pada kolom permasalahan. Kolom permasalahan berisikan hambatan investasi yang ingin dilaporkan. Kolom ini juga bisa digunakan untuk merekapitulasi nilai realiasasi investasi yang belum terlaporkan pada periode sebelumnya. PIC yang dicantumkan merupakan individu yang menginputkan LKPM / yang mengerti perkembangan realisasi investasi perusahaan. Khusus untuk no. telepon dan e-mail diharapkan menggunakan nomor kontak handphone serta e-mail aktif untuk kemudahan komunikasi. Apabila LKPM yang telah dikirimkan berstatus perlu perbaikan, PIC perusahaan dapat mengecek catatan perbaikan yang disampaikan oleh verifikator LKPM agar dapat dilakukan perbaikan LKPM dan menyampaikan kembali LKPM dimaksud. The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia PernyataanSiapProduksiKomersial The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Pernyataan Siap Berproduksi Tampilan Awal LKPM Online Untuk Perusahaan yang tidak memiliki Izin Usaha dari BKPM namun Sudah Berproduksi/Sudah Komersial/Sudah Memiliki Izin Usaha dari OSS WAJIB untuke mengisi Pertanyataan Siap Berproduksi, agar dapat Mengisi LKPM Tahapan Produksi/Sudah Komersial The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Pernyataan Siap Berproduksi Pemilihan Bidang Usaha Pilih proyek yang akan dibuatkan pernyataan siap berproduksi The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Pernyataan Siap Berproduksi Tampilan Surat Pernyataan Siap Berproduksi The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia LKPM TahapProduksi The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia LKPM Produksi Tampilan Awal LKPM Online Perusahaan yang telah siap Berproduksi Komersial ? Pilih tahap • Realisai investasi telah melebihi batasan minimal investasi dan batasan minimal lainnya sesuai ketentuan peraturan perundangan- undangan yang berlaku. Pilih periode pelaporan • Perusahaan sudah memiliki Izin Usaha Lanjut di OSS • Perusahaan sudah mendapatkan Daftar LKPM yang omset sedang / telah dibuat • Perusahaan sudah berproduksi komersial Sesuai dengan Peraturan BKPM No 7/2018 Pasal 10 ayat a, Pelaku usaha wajib menyampaikan LKPM setiap 3 bulan (per triwulan) The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia LKPM Produksi Halaman 1 – Daftar Perizinan Apabila perusahaan memiliki proyek atas dasar perizinan NIB dan Izin Prinsip / Izin Usaha maka pelaku usaha diharapkan hanya menyampaikan LKPM atas dasar 1 perizinan saja untuk menghindari double accounting (kedepannya diwajibkan pelaporan LKPM atas dasar NIB). Lanjut Klik izin yang akan disampaikan LKPM Tampilan utama menu LKPM Online untuk LKPM tahap produksi telah diringkas dari total 5 halaman menjadi 2 halaman The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia LKPM Produksi Halaman 2 – Realisasi Investasi & Produksi (1) Kolom total investasi merupakan akumulasi dari keseluruhan nilai investasi dari penyampaian LKPM tahap konstruksi maupun produksi. Jika pada saat penginputan, data realisasi masih nol (0), dapat diartikan belum terdapat tambahan realisasi yang terakumulasi / perusahan belum pernah menyampaikan LKPM. Apabila terdapat tambahan realisasi modal tetap yang bersumber dari keuntungan perusahaan (Capex), dilaporkan berdasarkan nilai perolehan, dan Perusahaan diharapkan hanya menginputkan tambahan realisasi wajib mengisi kolom keterangan terkait jenis tambahan modal tetap yang investasi pada periode pelaporan (3 bulan terakhir) saja. Sementara dilaporkan. untuk akumulasi realisasi investasi yang belum terlaporkan, perusahaan dapat menyampaikan rincian realisasi tambahan modal Khusus Modal Kerja : hanya diinputkan kenaikan modal kerja yang digunakan tetap tersebut pada kolom permasalahan saja. selama periode pelaporan ( 3 bulan terakhir). The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia LKPM Produksi Halaman 2 – Realisasi Investasi & Produksi (2) Nilai realisasi mohon dipastikan sama antara nilai tambahan pada kolom tambahan realisasi investasi pada modal tetap (jika merupakan realisasi mesin dan peralatan) dengan nilai pada kolom realisasi mesin dan peralatan. Harap dipastikan bahwa input kolom penggunaan tenaga kerja hanya menginputkan tambahan TK pada periode pelaporan (3 bulan terakhir), dan bukan melaporkan akumulasi jumlah total TK yang ada pada masa pelaporan LKPM. Apabila terdapat pengurangan TK, harap menginputkan 0(nol) pada kolom tambahan TK dan menuliskan jumlah pengurangan TK pada kolom permasalahan. Kolom permasalahan diisi apabila terdapat hambatan investasi yang ingin dilaporkan. Kolom ini juga bisa digunakan untuk merekapitulasi nilai realiasasi investasi yang belum terlaporkan pada periode sebelumnya. Diinputkan realisasi produk barang/jasa selama periode pelaporan (3 bulan terakhir) dengan jenis barang/jasa dan satuan sesuai kapasitas produksi yang tercantum dalam data OSS / Izin Usaha. The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia LKPM Produksi Halaman 2 – Realisasi Investasi & Produksi (3) (berdasarkan UU no.20/2008 -> Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, PP no.17/2013 ) (berdasarkan UU no.13/2007 -> Ketenagakerjaan, PP no.31/2006 -> Sistem Pelatihan Kerja Nasional, Permenakertrans no. 17/2017 -> Tata Cara Perizinan dan Pendaftaran Lembaga Pelatihan Kerja) (berdasarkan UU no.32/2009 -> Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, PP no.27/2012 -> Izin Lingkungan, Permen LH no.05/2012 -> AMDAL, Permen LH no,17/2012 -> Keterlibatan Masyarakat) Kecuali industri, pasti wajib UKL/UMP dan atau AMDAL sesuai IU/IUT PIC yang dicantumkan merupakan individu yang menginputkan LKPM / yang mengerti perkembangan realisasi investasi perusahaan. Khusus untuk no. telepon dan e-mail diharapkan menggunakan nomor kontak handphone serta e-mail aktif untuk kemudahan komunikasi. Apabila LKPM yang telah dikirimkan berstatus perlu perbaikan, PIC perusahaan dapat mengecek catatan perbaikan yang disampaikan oleh verifikator LKPM agar dapat dilakukan perbaikan LKPM dan menyampaikan kembali LKPM dimaksud. The Investment Coordinating Board of the Republic of Indonesia Proyek sudah memiliki NIB dan Izin lkpm Proyek Selesai, menyatakan Siap Usaha serta mulai melaksanakan tiap berproduksi/beroperasi Komersial Komitmen Izin Usaha triwulan (Seluruh biaya Sesuai Nilai Perolehan operasional termasuk Q1 gaji karyawan selama ..dst tahap pembangunan) ..dst Setelah produksi komersial, tidak ada lagi tambahan modal tetap kecuali ada penambahan/pergantian mesin Investasi Surat yang tidak mengakibatkan tambahan kapasitas produksi atau *) Modal Kerja pada tahap pembangunan Pernyataan siap Pembukuan/ renovasi bangunan. Tambahan modal kerja cukup dicatat di hanya diisi sekali pada LKPM periode berproduksi terakhir pada saat siap berproduksi Accounting pembukuan/accounting komersial ketika perusahaan Investasi Pertumbuhan Ekonomiakan mengajukan IU Modal Kerja Pergerakan Ekonomi Uang ditanam Uang diputar Selama perusahaan beroperasi Pemenuhan Komitmen Izin Usaha dan Tahap Produksi, selesai memenuhi Konstruksi Komitmen Izin Usaha dan siap (Izin Lokasi, Izin Lingkungan dan IMB) berproduksi/beroperasi komersial Thank you Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Indonesia Investment Coordinating Board Jln. Jend. Gatot Subroto No. 44 Jakarta 12190 - Indonesia t .+62 21 5292 1334 f .+62 21 5264 211 e .info@bkpm.go.id www.bkpm.go.id Terima kasih