Anda di halaman 1dari 14

Lembaga Penjaminan Mutu No.

Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 1 dari 3

PROSEDUR
PENGGUNAAN HEMATOLOGI ANALYZER

Penanggung Jawab
Proses Tanda Tanggal
Nama Jabatan
Tangan
1. Perumusan Ketua Tim Perumus

2. Pemeriksaan apt. Indah Zahara, M.Farm Ketua STIKes


3. Persetujuan Ketua Senat

4. Penetapan Hj. Lidesma,M.Si Ketua Yayasan


Ananda Prima
Indonesia
5. Pengendalian Ketua Lembaga
Penjaminan Mutu

SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 1


Lembaga Penjaminan Mutu No. Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 2 dari 3

Tujuan Untuk memberikan pedoman kepada mahasiswa mengenai prosedur penggunaaan


hematologi analyzer

Ruang lingkup Prosedur ini berlaku di lingkungan STIKes Prima Indonesia


prosedur

Standar Pedoman Laboratorium STIKes Prima Indonesia

Definisi Hematologi Analyzer adalah alat untuk mengukur sampel berupa darah yang
digunakan untuk memeriksa darah secara lengkap dengan cara menghitung dan
mengukur sel darah secara otomatis berdasarkan impedansi aliran listrik atau berkas
cahaya terhadap sel-sel yang dilewatkan

Prosedur Start UP

1. Pemeriksaan awal
 Periksalah kabel power terkoneksi dengan baik dengan stop kontak dan
tidak ada selang yang terjepit
 Periksalah ketersediaan kertas printer, ganti bila perlu
 Periksalah ketersediaan reagensia
 Periksalah tempat pembuangan limbah, kosongkan bila perlu
 Periksalah Trap Chamber, kosongkan bila ada cairan di dalamnya

2. Hidupkan Alat (Saklar on/off ada pada sisi kanan alat)


3. Alat melakukan self Check, pesan “Please wait” akan tertampil di layar.
 Alat secara otomatis melakukan self check pada Microprocessor dan Motor.
SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 2
Lembaga Penjaminan Mutu No. Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 3 dari 3

Proses ini memakan waktu sekitar 2 menit


 Apabila ada perawatan rutin yang perlu dilakukan karena sudah melebihi
batas waktu maintenance terakhir, alat akan member instruksi untuk
melakukan perawatan. Apabila tidak ada keperluan menjalankan perawatan
rutin, alat akan melakukan proses Auto Rinse dan Background Check seraca
otomatis.

4. Auto Rinse dan Background Check


 Pastikan Nilai Background Check memenuhi syarat batasan berikut :

WBC ≤ 0.3 (x103/Ul)


RBC ≤ 0.02 (x106/Ul)
HGB ≤ 0.1 (g/dL)
PLT ≤ 10 (x103/Ul)

 Background Check dilakukan sampai 3 kali oleh alat secara otomatis apabila
nilai Background Check tidak sesuai dengan batasan
 Apabila masih ada parameter yang melebihi nilai Background Check maka
(Blank Error) akan tampil di alat.
 Tekan (OK) pada layar untuk menghentikan alarm
 Tekan gambar tanda Tanya untuk menampilkan pesan, dan jalankan
prosedur sesuai yang muncul dilayar
 Jika Auto Rinse dan Background Check selesai, layar utama akan tampil
 Blank Error dapat disebabkan karena alat tidak dioperasikan selama
beberapa hari. Apabila Blank Error disebabkan hal lain maka tindakan lain

SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 3


Lembaga Penjaminan Mutu No. Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 4 dari 3

perlu dilakukan.

Quality Control

1. Menetapkan nilai target/Limit darah control


Langkah ini hanya dilakukan jika akan menjalankan darah control untuk pertama
kali atau akan menggunakan darah control dengan Lot. No Baru. Menetapkan
nilai Target/Limit darah control dapat dilakukan dengan input manual atau
dengan menggunakan bar code reader.
a. Menetapkan nilai Target/Limit darah Kontrol secara manual :
 Pastikan alat dalam status ready, kemudian tekan tombol (QC)
 Layar file QC akan muncul, kemudian pilih kolom file yang dikehendaki
 Tekan (Settings), dan layar Settings pertama akan muncul
 Tekan kolom (LOT ID), kemudian masukkan lot ID. Kemudian tekan
kolom (Expiration), kemudian masukkan tanggal kadaluarsa material
control.
 Tekan tombol untuk masuk ke layar Settings berikutnya
 Tekan setiap kolom parameter dan masukkan nilai Target dan limit
sesuai yang tertulis di Assay Sheet.
 Setelah nilai target dan limit seluruh parameter sudah dimasukkan, tekan
tombol (Save), kemudian (OK) untuk menyimpan nilai Settings.

b. Menetapkan nilai target /limit darah control dengan bar code reader
 Pastikan alat dalam status ready, kemudian tekan tombol (QC)

SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 4


Lembaga Penjaminan Mutu No. Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 5 dari 3

 Layar file QC akan muncul, kemudian pilih kolom file yang dikehendaki
 Tekan (Settings), dan layar Settings pertama akan muncul
 Masukkan Lot ID dan tanggal kadaluarsa material control dengan
mengarahkan bar code reader ke bar code Lot ID dan tanggal kadaluarsa
material yang tertera pada Assay Sheet.
 Tekan tombol untuk masuk ke layar Settings berikutnya
 Baca Target/Limit bar code setiap parameter pada Assay Sheet
 Setelah nilai target dan limit seluruh parameter sudah dimasukkan, tekan
tombol (Save), kemudian (OK) untuk menyimpan nilai Settings

2. Menjalankan darah control


 Pastikan alat dalam status Ready, kemudian tekan tombol (QC) pada layar
 Pilih dan tekan kolom file QC yang dikehendaki. Layar analisis kemubdian
akan muncul
 Homogenisasikan darah control yang akan diperiksa dengan baik dengan
membolak-balikkan botol control 10 kali
 Buka tutup botol control dan letakkan dibawah Aspiration Probe. Pastikan
ujung Probe menyentuh dasar botol darah control agar tidak menghisap
udara.
 Tekan Start Switch untuk memulai proses
 Setelah terdengar bunyi Beep dua kali dan (Running) muncul pada layar,
tarik botol darah control dari bawah Probe.
 Setelah analisis selesai, hasil akan muncul di layar. Hasil analisis akan
tertera pada kolom (DATA). Apabila hasil melebihi lower atau upper limit
maka akan tertera tanda (+) atau (-) pada kolom (Judgement) dan alarm

SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 5


Lembaga Penjaminan Mutu No. Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 6 dari 3

akan muncul. Untuk menghentikan alarm, tekan (Back) pada layar


 Tekan (OK) untuk menyimpan hasil pada QC chart atau (NG) apabila tidak
ingin menyimpan hasil pada QC chart
 Tekan tombol (3) untuk memilih “3 Print” agar hasil darah control tercetak

Analis Sampel

1. Mode Whole Blood (WB)


a. Sampel yang digunakan pada mode Whole Blood adalah darah-EDTA
dengan volume minimal 1 ml. Volume darah yang diaspirasi oleh alat adalah
50 µl
b. Pastikan alat dalam status Ready. Mode default alat adalah Whole Blood.
Jika sistem tidak pada mode Whole Blood, tekan tombol (WB) pada layar.
c. Tekan tombol (Sample No.) pada layar untuk memasukkan nomor identitas
sampel dengan cara berikut :
 Input identitas sampel secara manual, kemudian tekan tombol (Ent.),
 Menggunakan barcode reader untuk input identitas sampel yang
menggunakan barcode
d. Untuk mendaftarkan identitas operator, tekan tombol (Operator) pada layar,
kemudian daftarkan identitas operator dengan cara berikut :
 Input identitas sampel secara manual, kemudian tekan tombol (Ent.),
 Menggunakan barcode reader untuk input identitas sampel yang
menggunakan barcode
e. Pilih operator ID dengan menekan tombol play di sebelah tombol (Operator)
pada layar, kemudian tekan operator ID yang sesuai
f. Hemogenisasikan darah yang akan diperiksa dengan baik. Buka tutupnya

SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 6


Lembaga Penjaminan Mutu No. Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 7 dari 3

dan letakkan dibawah Aspiration Probe. Pastikan ujung Probe menyentuh


dasar botol sampel darah agar tidak menghisap udara
g. Tekan Start Switch untuk memulai proses
h. Setelah terdengar bunyi Beep dua kali, (Running) muncul di layar, dan
Rinse Cup turun, tabung sampel dapat diambil dengan cara menurunkan
tabung sampel darah dari bawah Probe.
i. Hasil analisis akan tampil pada layar dan secara otomatis tercetak pada
kertas printer

2. Mode Pre-diluted
a. Sampel yang digunakan pada mode Pre-deluted adalah darah yang
diencerkan dalam Cellpack dengan pengenceran darah : Cellpack = 1 : 25 .
Volume minimum darah (Whole Blood) yang dibutuhkan adalah 20 µl, dan
volume minimum darah setelah pengenceran adalah 500 µl. volume darah
yang diaspirasi oleh alat adalah 200 µl.
b. Pastikan alat dalam status Ready. Tekan tombol (PD) pada layar untuk
mengubah mode analisis menjadi mode Pre-diluted,
c. Tekan tombol (Sample No.) pada layar untuk memasukkan nomor identitas
sampel dengan cara berikut :
 Input identitas sampel secara manual, kemudian tekan tombol (Ent.),
 Menggunakan barcode reader untuk input identitas sampel yang
menggunakan barcode
d. Untuk mendaftarkan identitas operator, tekan tombol (Operator) pada layar,
kemudian daftarkan identitas operator dengan cara berikut :
 Input identitas sampel secara manual, kemudian tekan tombol (Ent.),
 Menggunakan barcode reader untuk input identitas sampel yang
SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 7
Lembaga Penjaminan Mutu No. Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 8 dari 3

menggunakan barcode
e. Pilih operator ID dengan menekan tombol play di sebelah tombol (Operator)
pada layar, kemudian tekan operator ID yang sesuai
f. Hemogenisasikan darah yang akan diperiksa dengan baik. Buka tutupnya
dan letakkan dibawah Aspiration Probe. Pastikan ujung Probe menyentuh
dasar botol sampel darah agar tidak menghisap udara
g. Tekan Start Switch untuk memulai proses
h. Setelah terdengar bunyi Beep dua kali, (Running) muncul di layar, dan
Rinse Cup turun, tabung sampel dapat diambil dengan cara menurunkan
tabung sampel darah dari bawah Probe.
i. Hasil analisis akan tampil pada layar dan secara otomatis tercetak pada
kertas printer

Perawatan

1. Perawatan Harian
a. Shutdown
 Pastikan alat dalam status Ready, kemudian tekan tombol (Shutdown)
pada layar, kemudian pesan konfirmasi Shut down akan tampil di layar.
 Letakkan CELLCLEAN di bawah aspiration probe, kemudian tekan
Start Switch untuk memulai proses. Selama (Aspirating) muncul pada
layar, tetap letakkan posisi CELLCLEAN dibawah Aspiration Probe.
 Setelah terdengar bunyi Beep dua kalindan (Running) tampil pada
layar, CELLCLEAN dapat diambil dengan cara menurunkannya ke
bawah Probe.
 Setelah proses selesai, pesan “Turn Off the power” tampil di layar.

SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 8


Lembaga Penjaminan Mutu No. Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 9 dari 3

Kemudian matikan alat dengan menekan tombol off pada saklar.


 Dokumentasikan pada lembar Maintenance Checklist.

b. Memeriksa Trap Chamber dan kosongkan jika perlu


 Langkah ini hanya dilakukan jika terdapat cairan di dalam Trap
Chamber.
 Matikan alat dan tunggu sedikitnya 30 detik untuk memastikan semua
aliran listrik sudah mati.
 Buka Trap Chamber dengan memutarnya berlawanan arah dengan
jarum jam. Kemudian buanglah cairan yang ada didalamnya.
 Setelah mengosongkan Trap Chamber, pasang kembali Trap Chamber
dan pastikan pelampung (berwarna hitam) dimasukkan kembali ke
dalam Trap Chamber.
 Dukomentasikan pada lembar Maintenance Checklist.

2. Perawatan Mingguan
a. Membersihkan SRV Tray
 Matikan alat dan tunggu sedikitnya 30 detik untuk memastikan semua
alisran listrik sudah mati
 Buka Front Cover dan keluarkan SRV Tray dengan menggesernya
 Cucilah SRV Tray dengan air bersih dan keringkan
 Pasang SRV Tray ke tempatnya dan tutup kembali Front Cover
 Dokumentasikan pada lembar Maintenance Checklist

SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 9


Lembaga Penjaminan Mutu No. Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 10 dari 3

3. Perawatan Bulanan (atau setiap 1500 sampel)


a. Membersihkan Transducer
 Pastikan alat dalam status Ready, kemudian tekan tombol (Menu) pada
layar
 Tekan Rombol (Maintenance), kemudian tekan tombol (Clean
Transducer)
 Buka Front Cover
 Buka Transducer Cover dan masukkan CELLCLEAN sebanyak 1 ml ke
dalam masing-masing transducer WBC dan Transducer RBC
 Tutup Transducer Cover dan Front Cover, kemudian tekan Start Switch
untuk memulai proses. Proses pembersihan transducer akan memakan
waktu sekitar 7 menit
 Setelah proses ini selesai. Main Screen akan muncul
 Dokumentasikan pada lembar Maintenance Checklist

b. Membersihkan Waste Chamber

 Pastikan alat dalam status Ready, kemudian tekan tombol (Menu) pada
layar
 Tekan tombol (Maintenance), kemudian tekan tombol (Clean
W.Chamber)
 Letakkan CELLCLEAN di bawah Aspiration Probe, kemudian tekan
Starst Switch untuk memulai Proses
 Tarik botol CELLCLEAN dari bawah Probe setelah terdengar bunyi
Beep dua kali dan (Running) muncul di layar. Proses pembersihan

SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 10


Lembaga Penjaminan Mutu No. Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 11 dari 3

Waste chamber akan memakan waktu sekitar 15 menit


 Setelah proses ini selesai, Main Screen akan Muncul
 Dokumentasikan pada lembar Maintenance Checklist

4. Perawatan 3 Bulanan (atau setiap 4500 sampel)


a. Membersihkan SRV (Sampel Rotor Valve)
 Matikan alat dan tunggu sedikitnya 30 detik untuk memastikan seluruh
airan listrik sudah mati
 Buka Front Cover dan keluarkan SRV Tray dengan menggesernya
 Turunkan secara perlahan Rinse Cup dengan kedua tangan, sampai
terlepas dari Aspiration Probe
 Bukalah SRV Fixing Screw dengan menekan sambil memutarnya
berlawanan arah dengan jarum jam
 Keluarkan ketiga bagian SRV secara bersamaan. Setelah itu baru
dipisahkan masing-masing bagiannya untuk dibersihkan
 Bersihkan masing-masing bagian SRV dengan larutan CELLCLEAN
yang diencerkan 1:10. Setelah selesai bilas dengan aquadest
secukupnya, dan lap dengan tissue tanpa serat
 Pasang kembali masing-masing bagian SRV satu persatu pada
tempatnya, dan pastikan Metal Knob berada diantara kedua batasan.
Kemudian pasang SRV Fixing Screw dengan menekan sambil
memutarnya searah dengan jarum jam.
 Pasang SRV Tray dan masukkan kembali Rinse Cup pada Aspiration
Probe

SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 11


Lembaga Penjaminan Mutu No. Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 12 dari 3

 Tutp kembali Front Cover dan hidupkan alat


 Pastikan Nilai Background sesuai dengan spesifikasi. Lakukan tindakan
lain yang diperlukan jika terjadi Error.
 Dalam status Ready, tekan tombol (Menu), pilih (Maint), kemudian
tekan tombol (SRV RESET)
 Lakukan QC untuk memastikan tidak ada problem fungsi setelah proses
perawatan ini
 Dokumentasikan pada lembar Maintenance Checklist.

5. Perawatan tidak berkala (jika diperlukan)


a. Auto Rinse
 Pastikan alat dalam status Ready, kemudian tekan tombol (Menu)
 Tekan tombol (Maint.) kemudian tekan tombol (Auto Rinse) pada layar
 Pada layar akan muncul pesan konfirmasi untuk melakukan Auto Rinse.
Tekan (Execute) untuk menjalankan Auto Rinse
 Auto Rinse dan Background Check akan dijalankan. Apabila proses
selesai, Main Screen akan muncul kembali. Untuk melihat hasil
Background Check, tekan (Result) pada layar
 Dokumentasikan pada lembar Maintenance Checklist

b. membersihkan Rinse Cup

 Matikan alat dan tunggu sedikitnya 30 detik untuk memastikan seluruh


aliran listrik sudah mati
 Buka Front Cover
 Turunkan secara perlahan Rinse Cup dengan kedua tangan, sampai
SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 12
Lembaga Penjaminan Mutu No. Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 13 dari 3

terlepas dari Aspiration Probe


 Lepaskan kedua selang yang tersambung agar Rinse Cup diambil, dan
cuci Rinse Cup dengan air mengalir
 Setelah selesai, keringkan Rinse Cup dan pasangkan kembali kedua
selangnya dan pasang Rinse Cup pada tempatnya dengan benar
 Dokumentasikan pada lebar Maintenance Checklist

3. Membuang Waste Fluid


 Matikan alat dan tunggu sedikitnya 30 detik untuk memastikan seluruh
aliran listrik sudah mati
 Siapkan container limbah kosong yang baru dan buka tutupnya
 Ambil container limbah yang sudah penuh dan lepaskan selangnya
 Masukkan selang limbah ke container limbah yang baru dan pastikan
selang merekat dengan baik pada container

4. Membersihkan WBC/RBC tranducer Aperture secara manual


 Perawatan ini dilakukan apabila terjadi clogging pada apartura dan
membutuhkan pembersihan secara manual
 Pastikan alat dalam status Ready, kemudian tekan tombol (Menu)
 Tekan tombol (Maint.) kemudian pilih (Drain TD Chamber)
 Layar konfirmasi Drain TD Chamber akan muncul, tekan (Execute)
untuk mengkonfirmasi
 Transducer Chamber akan dikosongkan secara otomatis. Jika proses
selesai, akan muncul pesan untuk mematikan alat
 Matikan alat dan tunggu sedikitnya 30 detik untuk memastikan seluruh

SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 13


Lembaga Penjaminan Mutu No. Dokumen

STIKES Prima Indonesia


Tanggal 29 Oktober 2022
Jl. Raya Babelan Km. 9,6 Babelan – Bekasi
Utara

Revisi 0
PROSEDUR PENGGUNAAN
HEMATOLOGI ANALYZER
Halaman 14 dari 3

aliran listrik sudah mati


 Buka Front Cover dan kendorkan Transducer Cover Thumbsrcew untuk
membukanya
 Letakkan tissue di bawah Transducer untuk menyerap sisa cairan,
sebelum membuka Chamber Plug dari Transducer yang ingin
dibersihkan
 Dengan menggunakan Aperture Brush yang telah dibasahi dengan
CELLCLEAN, bersihkan Transducer Aperture dengan hati-hati secara
satu arah
 Setelah selesai, tutup kembali Chamber Plug dari Transducer yang baru
saja dibersihkan dengan benar agar tidak bocor
 Tutup Transducer Cover dan Front Cover, kemudian hidupkan alat
 Pastikan nilai Backgraund sesuai dengan spesifikasi. Lakukan tindakan
lain yang diperlukan jika terjadi Error
 Dokumentasikan pada lembar Maintenance Checklist

Pihak Yang a. Tim Laboratorium


Terlibat b. Dosen
c. Mahasiswa
d. Peneliti

SOP SPMILEMBAGA PENJAMIN MUTU STIKES PRIMA INDONESIA 14

Anda mungkin juga menyukai