Tanggal diskusi :

Kelas : XI MIPA 3
Kelompok : Kelompok 4
1. Nayla Maesa Ayu
2. Ocha Aliyya Ramadhani
3. Savira Bonita Geona
4. Sevira Putri Vinaty
5. Vanny Angel
6. Yelsi Marpilia
7. Yesika Melia Putri
8. Yunita Selpiani
9. Zahra Ghita Kallista Manurung
Materi : Perdagangan Internasional & Kerja Sama Ekonomi Internasional

No Nama Siswa Token Pertanyaan Jawaban

.
1. Clara Anindya 2 Bagaimanakah cara 1.Memperbanyak investasi dari
Nathania menambah devisa negara? luar negeri.
2.Menaikkan suku bunga.
3.Meningkatkan SDA dan SDM.
4.Meningkatkan kualitas barang
ekspor.
5.Melakukan ekspor barang dan
jasa.
2. Revalia 1 Apa kemungkinan buruk yg Terciptanya ekonomi internasional
akan terjadi jika suatu negara adalah salah satu hal yang bikin
tidak melakukan kerjasama terjalinnya suatu hubungan antar
ekonomi international? negara. Jadi, jika suatu negara
tidak melakukan kerja sama
internasional, maka negara
tersebut akan mengalami kesulitan
dalam memenuhi segala macam
kebutuhan nasionalnya, karena
negara harus siap memproduksi
semua barang dan jasa yang
diperlukan oleh negara, serta akan
mengalami kesulitan untuk
semakin berkembang dan
meningkatkan kemakmuran negara
nya. Industri di dalam negeri juga
tidak meningkat karena
kualitasnya tidak dapat
dibandingkan dengan produk
negara lain.
3. Destiana 1 Apa alasan negara harus 1. Memperkuat dan meningkatkan
melakukan kerjasama kerja sama ekonomi,
ekonomi internasional dan perdagangan, dan investasi di
apakah ada negara yang tidak antara para anggota.
melakukan kerja sama 2. Meliberalisasi secara progresif
ekonomi internasional? dan meningkatkan perdagangan
barang dan jasa, serta
menciptakan suatu sistem

4. Lexssa Nanda 1 Mengapa kebijakan impor
yang dilakukan oleh suatu
negara dapat menghambat
perdagangan internasional?
5. Eka Nabila 1 Siapa yang mengatur
kebijakan perdagangan bebas
free trading?
6. Novitasari 1 Faktor apa saja yang
Ramadhani mendorong terjadinya
perdagangan internasional?
perdagangan yang transparan
dan mempermudah investasi.
3. Menggali bidang-bidang kerja
sama yang baru dan
mengembangkan kebijakan
yang tepat dalam rangka kerja
sama ekonomi di antara para
anggota.
4. Memfasilitasi integrasi ekonomi
yang lebih efektif dari para
anggota, dan menjembatani
kesenjangan pembangunan
ekonomi di antara para anggota.
Tidak Ada, kalaupun ada hanya
pada sektor tertentu. Hal tersebut
dikarenakan setiap negara pasti
mempunyai kebutuhan yng negara
tersebut tidak dapat sepenuhnya
memenuhi semua kebutuhannya.
Karena, saat suatu negara punya
kebijakan batas jumlah barang yg
diimpor, maka akan membuat
yang mengekspor jadi kehilangan
kesempatan dalam mendapat
keuntungan, dan juga biaya pajak
ekspor impor tinggi dan izin yang
sulit akan memperlambat dan
mempersulit proses perdagangan
tersebut.
Dianut dari pengertian, free trade
adalah sebuah perdagangan bebas
yang artinya pemerintah sudah
lepas dengan hal itu. Dalam
perdagangan internasional modern,
hanya sedikit perjanjian
perdagangan bebas yg benar-benar
berupa perdagangan bebas,
maksud di sini adalah ketika suatu
negara mengizinkan perdagangan
bebas dengan negara lain masing-
masing dari mereka dapat
memperlakukan beberapa
pengecualian, jadi yang mengatur
nya itu tidak objektif.
Perbedaan sumber daya, perbedaan
selera, perbedaan biaya produksi,
dan perbedaan tingkat teknologi.
Sekretaris 1 Ketua kelompok Sekretaris 2

Sevira Putri Vinaty Nayla Maesa Ayu Zahra Ghita

Guru Mapel

Lediana S.E