Penilaian Bobot Nilai % Catatan/Keterangan/Penjelasan Rekomendasi

A. PENGUNGKIT 60.00 59.00

I. PEMENUHAN 30.00 30.00 100.00%
1. MANAJEMEN PERUBAHAN 4.00 4.00 100.00%
2. PENATAAN TATALAKSANA 3.50 3.50 100.00%
3. PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR 5.00 5.00 100.00%
4. PENGUATAN AKUNTABILITAS 5.00 5.00 100.00%
5. PENGUATAN PENGAWASAN 7.50 7.50 100.00%
6. PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 5.00 5.00 100.00%
II. REFORM 30.00 29.00 96.67%
1. MANAJEMEN PERUBAHAN 4.00 3.00 75.00%
2. PENATAAN TATALAKSANA 3.50 3.50 100.00%
3. PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM APARATUR 5.00 5.00 100.00%
4. PENGUATAN AKUNTABILITAS 5.00 5.00 100.00%
5. PENGUATAN PENGAWASAN 7.50 7.50 100.00%
6. PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 5.00 5.00 100.00%
TOTAL PENGUNGKIT 59.00 98.33%

B. HASIL 40.00 40.00

I. BIROKRASI YANG BERSIH DAN AKUNTABEL 22.50 22.50 100.00%
a Nilai Survey Persepsi Korupsi (Survei Eksternal :
Indeks Persepsi Anti Korupsi/ IPAK) 17.50 17.50 100.00%
b Capaian Kinerja Lebih Baik dari pada Capaian 5.00 5.00 100.00%
Kinerja Sebelumnya 17.50 17.50 100.00%
II. PELAYANAN PUBLIK YANG PRIMA
a Nilai Persepsi Kualitas Pelayanan (Survei Eksternal : 17.50 17.50 100.00%
Indeks Persepsi Kualitas
TOTAL Pelayanan
HASIL Publik / IPKP) 40.00 100.00%

NILAI EVALUASI REFORMASI BIROKRASI 99.00

 HASIL EVALUASI PENETAPAN UNIT KERJA /
MENUJU WILAYAH BEBAS KORUPSI / WILAYAH BIROK

NAMA UNIT KERJA

TAHUN EVALUASI
USULAN

No KRITERIA UNIT KERJA

1 Persentase Penyelesaian Tindak Lanjut Hasil
2 Pengawasan
LHKASN dandari APIP/BPK 100%
LHKPN
3 Periode Pembangunan Zona Integritas
4 Predikat SAKIP dari Evaluasi Internal

No PENILAIAN EVALUASI
1 Nilai Total LKE
2 Nilai Pengungkit
3 Bobot nilai minimal per area pengungkit
a. Manajemen Perubahan
b. Penataan Tatalaksana
c. Penataan Sistem Manajemen SDM
d. Penguatan Akuntabilitas Kinerja
e. Penguatan Pengawasan
f. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
4 Nilai komponen hasil “Pemerintah yang Bersih
dan Akuntabel”
5 Nilai sub-komponen “Survei Persepsi Anti
Korupsi”
6 Nilai sub-komponen “Kinerja Lebih Baik”
7 Nilai komponen hasil “Pelayanan Publik yang
prima”
IL EVALUASI PENETAPAN UNIT KERJA / SATUAN KERJA
AYAH BEBAS KORUPSI / WILAYAH BIROKRASI BERSIH MELAYANI

: 0
: 0
: 0

WBK WBBM NILAI UNIT KERJA KETERANG

100% 100% AN
100% 100%
Pembangunan ZI menuju Pembangunan ZI
WBK minimal
“B” satu tahun menuju WBBM
“BB” minimal
satu tahun
WBK WBBM NILAI UNIT KERJA KETERANG
75 85 0.00 AN
40 48 0.00
60% 75%
4.80 6.00 0.00
4.20 5.25 0.00
6.00 7.50 0.00
6.00 7.50 0.00
9.00 11.25 0.00
6.00 7.50 0.00
18.25 19.50 0.00
15.75 15.75 0.00
(survey 3,60 atau 90%) (survey 3,60 atau 90%)
2.5 3.75 0.00
14 15.75 0.00
(survey 3,20 atau 80%) (survey 3,60 atau 90%)
 LAMPIRAN III
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI NOMOR XXX TAHUN 2021
TENTANG
PEMBANGUNAN DAN EVALUASI PEMBANGUNAN ZONA INTEGRITAS MENUJU WILAYAH BEBAS DARI KORUPSI DAN WILAYAH BIROKRASI BERSIH DAN MELAYANI DI INSTANSI PEMERINTAH

Pilihan
Penilaian Bobot Penjelasan Jawaban Nilai % Catatan/Keterangan/Penjelasan Link Dokumen Pendukung
Jawaban
Link Utama bit.ly/ZI-UPTCONTOH-2022
A. PENGUNGKIT 60.00 59.00 98.33%
I. PEMENUHAN 30.00 30.00 100.00%
1. MANAJEMEN PERUBAHAN 4.00 4.00 100.00%
i. Penyusunan Tim Kerja 0.50 0.50 100.00%
a. Unit kerja telah membentuk tim untuk Ya, jika Tim telah dibentuk di dalam unit kerja. Ya/Tidak Ya 1.00 SK Tim Pembangunan ZI ditetapkan melalui SK https://drive.google.com/drive/folders/1O_rGx7l4vq96JBdQt
melakukan anggota
b. Penentuan pembangunan Zonamelalui
Tim dipilih Integritas a. Jika dengan prosedur/mekanisme yang jelas dan A/B/C A 1.00 Kepalaacara
Berita Dinaspemilihan/seleksi
Tenaga Kerja NO… … (Jika … https://drive.google.com/drive/folders/1O_rGx7l4vq96JBdQt2_Pl1rkfy_B1TOf
Thn.. Tanggal
tanggal
prosedur/mekanisme
ii. Rencana Pembangunanyang Zonajelas
Integritas 1.00 mewakili seluruh unsur dalam unit kerja 1.00 100.00% melalui mekanisme pemilihan)
a. Terdapat dokumen rencana kerja pembangunan b. Jika
Ya, jikasebagian
memiliki menggunakan
rencana kerja prosedur pembangunan yang mewakili
Zona Ya/Tidak Ya 1.00 Rencana kerja telah disusun sesuai 6 area
Zona Integritas
b. Dalam dokumenmenuju WBK/WBBM
pembangunan terdapat target- sebagian
Integritas.
a. Jika semua besartarget-target
unsur dalamprioritas unit kerja relevan dengan A/B/C A 1.00 perubahan
Terdapat target prioritas pada rencana kerja
target prioritas yang relevan dengan tujuan c. Jika tidak
tujuanpembangunan di seleksi. WBK/WBBM
c. Terdapat mekanisme atau media untuk a. Jika telah dilakukan pengelolaan media/aktivitas A/B/C A 1.00 Media sosialiasasi berupa:
pembangunan
mensosialisasikan
iii. Pemantauan WBK/WBBM
pembangunan
dan Evaluasi WBK/WBBM
Pembangunan 1.00 b. Jika sebagian
interaktif yang efektif target-target prioritas relevan dengan
untuk menginformasikan 1.00 100.00% 1. Spanduk
WBK/WBBM
a. Seluruh kegiatan pembangunan sudah tujuan
a. Jika pembangunan
pembangunan
semua kegiatanZI kepada WBK/WBBM
internal dan stakeholder
pembangunan telah dilaksanakan secara A/B/C/D A 1.00 2. X banner
Sampai dengan bulan Maret 2022, rencana telah
dilaksanakan sesuai dan
dengan rencana c. Jika
berkala
sesuai tidak ada target-target prioritas yang relevan 3. Instagram : …..%
@...
b. Terdapat monitoring evaluasi terhadap a. Jika dengan
monitoring rencana
dan evaluasi melibatkan pimpinan dan A/B/C/D A 1.00 terealisasi
Monitoring +/-
dan d andilakukan
evaluasi dapat dibuktikan
setiap … bulan
dengan
b. Jika
b. Jika tujuan
pengelolaan
Jika semua
sebagian pembangunan
besarmedia/aktivitas WBK/WBBM
kegiatan pembangunan interaktif dilakukan
telah dan 4. dll
melalui ..
pembangunan
c. Hasil Monitoring Zona
danIntegritas
Evaluasi telah dilakukan
a. secara berkala
catatan/rekomendasi hasil monitoring A/B/C/D A 1.00 sekali
Hasil Tindak Lanjut Monev
secara
b. Jika terbatas
dilaksanakan
monitoring dandan
sesuai tidak
dengan secara
evaluasi rencana berkala
melibatkan pimpinan
ditindaklanjuti
iv. Perubahan pola pikir dan budaya kerja 1.50 evaluasi tim internal atas persiapan dan pelaksanaan 1.50 100.00%
c.
c. Jika
tetapi pengelolaan
Jikatidak
sebagiansecara kecilmedia/aktivitas
kegiatan
berkala interaktif belum
pembangunan telah
a. Pimpinan berperan sebagai role model dalam kegiatan
ya, jika Unit
pimpinan WBK/WBBM
menjadi telah
contoh ditindaklanjuti
pelaksanaan nilai-nilai Ya/Tidak Ya 1.00 Kepala Unit Kerja (bukan hanya kasie/wakil)
dilakukan
dilaksanakan
c. sesuai dengan rencana
b. pelaksanaan Pembangunan
Sudah ditetapkan WBK/WBBM
agen perubahan b. Jika
a.
monitoring
sebagian
organisasi.
Jika agen perubahan
dan
besar evaluasi tidak melibatkan
catatan/rekomendasi
telah ditetapkan dan hasil A/B/C A 1.00 menjadi role
Terdapat modelorang
… (…....) dan tahu
yangbetul
telahlangkah
ditetapkan/
d. Jika belum
pimpinan
monitoring dan ada
tidak
danevaluasi kegiatan
secara tim pembangunan
berkala
internal atas yang dilakukan
persiapan dan
c. Telah dibangun budaya kerja dan pola pikir di berkontribusi
a. Jika dengan terhadap upaya
telah dilakukan perubahan pada unit budaya
pembangunan kerjanya A/B/C A 1.00 pembangunan
dipilih (pilih
Upaya perubahanZI pada
salah satu)unit
budaya kerjadengan
sebagai
kerja agen perubahan
cara … dan
sesuai
d. Jika tidak terdapat
pelaksanaan rencanamonitoring
kegiatanUnit WBK/WBBM dan evaluasi
telah terhadap
lingkungan organisasi b. Jika
kerja agen
dan pola perubahan
pikir telah ditetapkan namun belum melalui SK Penetapan …
d. Anggota organisasi terlibat dalam pembangunan a. Jika semua
pembangunan
ditindaklanjuti zona dan
anggota mampu
terlibat
integritas mengurangi
dalam pembangunan resistensi Zona A/B/C/D A 1.00 tingkat resistensi paling
Kterlibatan anggota .. tinggi terletak pada ..
Zona TATALAKSANA
Integritas menuju WBK/WBBM berkontribusi
atas perubahan
Integritas menuju terhadapWBK/WBBM perubahan danpada unit kerjanya
usulan-usulan
2. PENATAAN 3.50 c. Jika
c. Jika sebagian kecil catatan/rekomendasi hasil dari 3.50 100.00%
i. Prosedur Operasional Tetap (SOP) Kegiatan 1.00 anggotabelum
b.
monitoring
telah terdapat
dilakukan
diakomodasikan
dan evaluasi tim
agen
upaya
dalamperubahan
pembangunan
keputusan
internal
budaya
atas persiapan dan 1.00 100.00%
Utama kerja
b. Jika dan pola pikir
sebagian besar tapi masih terdapat
anggota terlibat dalamresistensi atas
a. SOP mengacu pada peta proses bisnis instansi a. Jika semua
pelaksanaan SOP
kegiatan unit Unittelah mengacu
WBK/WBBM peta
telahproses bisnis A/B/C/D A 1.00 SOP dan peta proses bisnis
perubahan
pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM
b. Prosedur operasional tetap (SOP) telah dan
a. juga
Jika unitmelakukan
ditindaklanjuti telah inovasi yang
menerapkan selaras
seluruh SOP yang A/B/C/D/E A 1.00 Bukti telah menerapkan pelayanan sesuai dengan
c. Jika belum
sebagian terdapat
kecil upaya pembangunan
anggota terlibat dalam budaya kerja
diterapkan
c. Prosedur operasional tetap (SOP) telah b.
a. Jika seluruh
d. Jika
ditetapkansemua SOP
catatan/rekomendasi
organisasi
SOP unit dan
utama telah
juga
telahmengacu
hasil dievaluasipetainovasi
monitoring
melakukan proses
dan dan
telah bisnis
pada A/B/C/D/E A 1.00 SOP yang telah
Perbaikan ditetapkan
SOP hasil dan
evaluasi inovasinya
SOP yang telah
dan pola pikir Zona Integritas menuju WBK/WBBM
pembangunan
dievaluasi
ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 2.00 c. Jika
evaluasi
SOP sebagian
yang tim
ditindaklanjuti internal
diterapkan SOP atas
berupa unit telah mengacu
persiapan
perbaikan SOP danatau peta proses
pelaksanaan
usulan 2.00 100.00% ditindaklanjuti
d. Jika
bisnis belum ada anggota terlibat dalam pembangunan
a. Sistem pengukuran kinerja unit sudah kegiatan
b. Jika
perbaikan
a. Jika unitUnit
SOP WBK/WBBM
telah
unit memiliki menerapkan
sistem belum ditindaklanjuti
seluruh SOP
pengukuran kinerja (e- yang A/B/C A 1.00 telah menggunakan e-sakip/e-perfomance dan
Zona
d. Jika
Jika Integritas
belum menuju
terdapat WBK/WBBM
SOP unit yang mengacu peta
menggunakan teknologi informasi ditetapkan
b. organisasi
sebagian
performance/e-sakip) besaroperasionalisasi
SOP
yang utama
menggunakan telah dievaluasi
teknologiSDM dan inovasinya terhadap e-sakip/e-performance
b. Operasionalisasi manajemen SDM sudah a. Jika unit
proses bisnis
memiliki manajemen A/B/C A 1.00 Manajemen SDM berbasi TI dan terdapat
c. Jikaditindaklanjuti
telah unit telah menerapkan
berupa perbaikan sebagian besar
SOP SOP yang
atau
menggunakan
c. Pemberian teknologi
pelayanan informasi
kepada publik sudah informasi
yang
a. Jika unit dan
menggunakan juga
memberikan melakukan
teknologi pelayanan inovasi
informasi kepada juga usulan
dan publik dengan A/B/C A 1.00 inovasinya publik berbasis TI dan terdapat
Pelayanan
ditetapkan
perbaikan
b. Jika unit organisasi
SOP
memiliki sistem pengukuran kinerja (e-
menggunakan teknologi informasi melakukan
menggunakan inovasiteknologi informasi terpusat/unit
d Telah dilakukan monitoring dan dan evaluasi a.
c. Jika
d. laporan
Jika sebagian
unit telah
performance/e-sakip)
monitoring
menerapkan
besar SOP dan
yang utama evaluasi
sebagian
menggunakan telah terhadap
kecil SOPsendiri
dievaluasi
teknologi yang
tetapi
A/B/C A 1.00 inovasinya
laporan monev terhadap pemanfaatan TI dalam
terhadap pemanfaatan
iii. Keterbukaan Informasi Publik teknologi informasi 0.50 b.
danJika unit memiliki
terdapat
pemanfaatan inovasi
teknologi operasionalisasi
informasi dalam manajemen
pengukuran SDM 0.50 100.00% pengukuran kinerja, manajemen SDM, dan
ditetapkan
belum
informasi organisasi
ditindaklanjuti
dalam pengukuran kinerja unit, operasionalisasi yang
b. Jika
kinerjamenggunakan
unit memberikan
unit,belum teknologi
operasionalisasi pelayananinformasi
SDM, kepada
dan secara
pemberian terpusat
publik pelayanan publik dilakukan secaraluaskan
berkala
a. Kebijakan tentang keterbukaan informasi a.
e. Jika sudah
unit
d. Jika belum
sebagian terdapat Pejabat
menerapkan
kecil SOP
memiliki sistem utama Pengelola
SOP yang Informasi
telahinformasi
pengukuran telah
dievaluasi
kinerja
Publik
(e-
A/B/C A 1.00 terdapat PPID yang menyebarkan
SDM, dan pemberian layanan kepada publik c.
dengan
layanan menggunakan
kepada menggunakan
publik teknologi
sudah teknologi
informasi
dilakukan secara
secara dalam
terpusat
berkala
publikdilakukan
b. Telah telah diterapkan
monitoring dan evaluasi (PPID)
a.
e. Jika yang
ditetapkan menyebarkan
organisasi
dilakukan
SOP belum monitoring
pernah seluruh informasi
dan evaluasi yang dapat
pelaksanaan A/B/C A 1.00 informasi yang dapat diakses secara mutakhir dan
performance/e-sakip)
operasionalisasi
c.
b. Jika belum
laporan memberikan
monitoringyang dievaluasi
manajemen menggunakan
SDM
pelayanan
dan evaluasi kepada teknologi
terhadap publik
3. PENATAANpelaksanaan
SISTEMkebijakan
MANAJEMEN keterbukaan informasi
SDM APARATUR 5.00 diakses
kebijakan
informasi secara mutakhir dan lengkap
keterbukaan informasi publik dan telah 5.00 100.00% lengkap
dengan
pemanfaatan
b. menggunakan
Jika sudah terdapatteknologi
teknologi informasi
PPID yang informasi
dalam pengukuran
menyebarkan sebagian
publik
i. Perencanaan Kebutuhan Pegawai sesuai dengan ditindaklanjuti
0.25 kinerja
informasi
b. unit,yang
Jika monitoring operasionalisasi
dapat dan diakses
evaluasi SDM,
secara dan pemberian
mutakhir
pelaksanaan dan
kebijakan 0.25 100.00%
Kebutuhan Organisasi
layanan kepada
lengkap
keterbukaan publik publik
informasi sudah dilakukan
telah dilakukan tetapitetapi
tidak
a. Kebutuhan pegawai yang disusun oleh unit Ya, jikaberkala
secara
c. Jika kebutuhan
belum ada PPID pegawai yang disusun
dan belum melakukan oleh unit kerja Ya/Tidak Ya 1.00
belum ditindaklanjuti
kerja mengacu
b. Penempatan kepadahasil
pegawai petarekrutmen
jabatan dan hasil
murni mengacu
c. Jika
a.
penyebaran kepada
Jika monitoring
tidak
semua terdapatpeta monitoring
penempatan
informasi jabatan dandan
pegawai hasil analisis
evaluasi
hasil beban
terhadap
rekrutmen A/B/C/D A 1.00
c. danpublikevaluasi pelaksanaan kebijakan
analisis
c. mengacu beban
kepada
Telah dilakukan kerja untuk masing-masing
kebutuhan
monitoring pegawai
dan yang telah
dan evaluasi kerja
murni untuk
pemanfaatan
mengacu
Ya, jika sudah masing-masing
teknologi
kepada
dilakukan informasijabatan.
kebutuhan
monitoring dalam
pegawaipengukuran
yang telah Ya/Tidak Ya
keterbukaan informasi publik belum dan evaluasi
dilakukan 1.00
ii. Polajabatan
disusun
Mutasiper
terhadap jabatan pegawai rekrutmen untuk
penempatan
Internal 0.50 kinerja unit,
disusun
terhadap per operasionalisasi
jabatan
penempatan pegawaiSDM, hasildan pemberian
rekrutmen untuk 0.50 100.00%
memenuhi
a. Dalam kebutuhan
melakukan jabatan dalam
pengembangan organisasi
karier layanan
b. Jika
memenuhi
Ya, kepada
jikasebagiankebutuhan
dilakukan publik
besar
mutasi penempatan
jabatan
pegawai dalam pegawai
antarorganisasihasiltelah
jabatan sebagai Ya/Tidak Ya 1.00
rekrutmen murni mengacu kepada kebutuhan pegawai
b. telah
Dalam memberikan
pegawai, melakukan perbaikan
telah dilakukan
mutasimutasi terhadap
pegawai pegawai
antarkinerja
antar
jabatan memberikan
wujud
a. Jika dari
semua perbaikan
pengembangan
mutasi pegawai terhadap
karier kinerja
antarpegawai.
jabatanunittelah
kerja. A/B/C/D/E A 1.00
unit kerja
jabatan yang telah disusun per jabatan
c. telah
Telah memperhatikan
dilakukan kompetensi
monitoring dan jabatan
evaluasi dan memperhatikan
Ya, jika sudah dilakukan kompetensi jabatan dan
monitoring dan mengikuti
evaluasi pola Ya/Tidak Ya 1.00
c. Jika sebagian kecil penempatan pegawai hasil
mengikutikegiatan
terhadap pola mutasi yang
mutasi telah
yang ditetapkan
telah dilakukan mutasi yang
terhadap telah ditetapkan organisasi dan juga unit
iii. Pengembangan Pegawai Berbasis Kompetensi 1.25 rekrutmenkegiatan
murni mengacu mutasi yang kepada telah dilakukan
kebutuhan dalam
pegawai 1.25 100.00%
dalam
a. Unit kaitannya
Kerja dengan
melakukan perbaikan
Training Needkinerja
Analysis kerja
Ya, jikamemberikan
kaitannya sudahdengan pertimbangan
perbaikan
dilakukan kinerja.
Training terkait hal ini Untuk
Need Analysis Ya/Tidak Ya 1.00
yang telah disusun per jabatan
Untuk pengembangan kompetensi b. Jika semua
pengembangan mutasi
kompetensi.pegawai antar jabatan telah
b. Dalam menyusun rencana pengembangan a.
d. Jika semua
penempatan rencana pengembangan
pegawai hasil rekrutmen kompetensimurni tidak A/B/C/D A 1.00
memperhatikan kompetensi jabatan dan mengikuti pola
c. kompetensi pegawai, telah
Tingkat kesenjangan mempertimbangkan
kompetensi pegawai yang pegawai
mengacu
a. mempertimbangkan
kepada kebutuhan
Jika persentase kesenjangan
mutasi yang telah ditetapkan organisasi
hasil
pegawai pengelolaan
kompetensiyang telah kinerja
pegawaidisusun A/B/C/D A 1.00
hasildengan
ada
d. Pegawai pengelolaan
standar
di Unit kinerja
Kerja telah pegawai
kompetensi yang ditetapkan
memperoleh pegawai
perJika
a. jabatan
dengan standar pegawai
seluruh kompetensi di yang
Unit ditetapkan
Kerja telah sebesar
memperoleh A/B/C/D A 1.00
c. Jika sebagian besar mutasi pegawai antar jabatan telah
untuk masing-masing
kesempatan/hak
e. Dalam pelaksanaan untukjabatan
mengikuti diklat
pengembangan kompetensi, b.
a. Jika
<25% sebagian
kesempatan/hak besar
Jika unit kerjakompetensiuntuk
melakukan rencana
mengikuti pengembangan
upayadiklat maupun pola
pengembangan A/B/C/D A 1.00
memperhatikan jabatan dan mengikuti
maupun
unit kerja pengembangan
melakukan kompetensi
upaya lainnya
pengembangan kompetensi
b. Jika monitoring
pengembangan
kompetensi pegawai
persentase mempertimbangkan
kesenjangan
kompetensi lainnya kompetensi hasil
pegawai
f. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi a. Jika
mutasi yangkepadatelah seluruh
dan evaluasi
ditetapkan pegawai terhadap hasil
organisasi A/B/C A 1.00
kompetensi kepada pegawai (seperti pengelolaan
dengan
b. standar
sebagian kinerja besar pegawai
kompetensi pegawai yang di ditetapkan
Unit sebesar
Kerja telah
iv. terhadap
Penetapan hasil
Kinerja pengembangan
Individu kompetensi 2.00 d. Jika
Jika unit
pengembangan
sebagiankerja melakukan
kompetensi
kecil semua upaya
dalam
mutasi pengembangan
kaitannya
pegawai dengan
antar 2.00 100.00%
pengikutsertaan pada lembaga pelatihan, c. Jika
>25%-50%
memperolehsebagian kecil
kesempatan/hak rencana pengembangan
untuk mengikuti kompetensi
diklat
dalam
a. Terdapat kaitannya
penetapandengan perbaikan
kinerja individu yang in-
kinerjaterkait kompetensi
perbaikan
jabatan
a. Jika seluruh
pegawai
kepada
kinerja
telah sebagian
telah
memperhatikan
penetapan
mempertimbangkan
dilakukan besar
kinerja
hasil
pegawai
secara
kompetensi
individu
pengelolaan
berkala
jabatan
terkait dan
dengan
kinerja A/B/C/D A 1.00 Perjanjian Kinerja selaras dengan SKP, dan seluruh
house c. Jika unit
maupun sebagian
pengembangan besar kompetensi
kompetensi pegawai
lainnya dengan
dengantraining,
b. Ukuran
coaching,
perjanjian
kinerja individu
atau
kinerjatelah mentoring)
organisasi
memiliki
c.
b.
a.
Jika
mengikuti
kinerja
Jika sebagian
pegawai
standar seluruh
kerja
monitoring
pola
organisasi
kompetensi
melakukan
mutasi
ukurandan
serta
yang
evaluasi
yang
kinerja
upaya
telah
perjanjian
ditetapkan
pengembangan
terhadap
ditetapkan
kinerja
individu hasil organisasi
selaras
telah
untuk memiliki
masing- dengan A/B/C/D A 1.00 pegawai memiliki
Keterkaitan IKI
IKI dengan IKI atasan
c. Jika
kompetensi
pengembangan
e. Jika mutasi kepada kecil
kompetensi
pegawai pegawai
sebagian
antar dalam di
kecil
jabatanUnit Kerja
pegawai
kaitannya
belum telah
dengan
kesesuaian dengan indikator kinerja
c. Pengukuran kinerja individu dilakukan secara individu sasaran
kesesuaian
a. Jika
d.
masing kinerja
dengan
pengukuran
belum
jabatan ada pegawai
>50% indikator
kinerja
rencana
-75% (SKP) kinerja
individu
pengembangan individu
dilakukan level
secara
kompetensi A/B/C/D/E A 1.00
memperoleh
d. Jika
perbaikan unit
memperhatikan kesempatan/hak
kerja
kinerja belum
telah
kompetensi melakukan
dilakukan untuk
jabatan namunmengikuti
upaya
dan tidak diklat
mengikuti secarapola
level diatasnya
periodik
d. Hasil penilaian kinerja individu telah dijadikan b.
Ya,
d. Jika
jikasebagian
diatasnya
bulanan
pegawai
Jika serta
yang
hasil
persentase hasil besar penetapan
menggambarkan
mempertimbangkan
penilaian
kesenjangan kinerja kinerja
logic
hasil
kompetensi modelindividu
telah terkait
pengelolaan
individu pegawai Ya/Tidak Ya 1.00 Reward yang diberikan berupa …
maupun
pengembangan
berkala
mutasi pengembangan
yang telahkompetensi
ditetapkan kompetensi
kepada
organisasi lainnya
pegawai
dasar untuk pemberian reward Etik/Kode dengan
b.
kinerja
dijadikan
dengan kinerja
Jika sebagian
pengukuran
pegawai
dasar
standar organisasi
besar
untuk
kompetensi ukuran
kinerja
pemberian yang kinerja
individu reward individu
dilakukan
ditetapkan (Seperti:telah
secara
sebesar
v. Penegakan Aturan Disiplin/Kode d.
c. Jika monitoring
Jika belum ada pegawai
dan di
evaluasi Unit Kerja
terhadap telah
hasil
0.75 c. Jika sebagian
memiliki
triwulanan
pengembangan kesesuaian kecildengan
karir penetapan
individu, indikator
ataukinerja individu
kinerja
penghargaan) terkait
individu 0.75 100.00%
Perilaku Pegawai >75%-100% kesempatan/hak
memperoleh
pengembangan kompetensi dalam untuk mengikuti
kaitannya diklat
dengan
dengan
level
c. Jika kinerja organisasi
diatasnya
pengukuran kinerja individu dilakukan secara
a. Aturan disiplin/kode etik/kode perilaku telah maupun
perbaikan
a. pengembangan
Jika sebagian
unit kinerja
kerja belum
telah kompetensi
dilakukan
mengimplementasikan lainnya seluruh A/B/C/D A 1.00
d.
c. Jika
semesteranbelum ada penetapan
kecil ukuran kinerja
kinerja individu
individu terkait
telah
dilaksanakan/diimplementasikan
vi. Sistem Informasi Kepegawaian 0.25 aturan
dengan
memiliki disiplin/kode
kinerja
kesesuaian etik/kode
organisasi
denganindividu perilaku
indikator yang ditetapkan
kinerja individu 0.25 100.00%
d. Jika pengukuran kinerja dilakukan secara
a. Data informasi kepegawaian unit kerja telah organisasi
a. Jika
level datadan
diatasnya juga membuat
informasi kepegawaian inovasi unitterkait
kerjaaturan
dapat A/B/C A 1.00
tahunan
dimutakhirkan
4. PENGUATAN secara berkala
AKUNTABILITAS 5.00 disiplin/kode
diakses
d. Jika pengukuran
ukuran etik/kode
oleh pegawai kinerja dan perilaku
dimutakhirkan
individu yang sesuai
belum setiap
memiliki dengan
ada 5.00 100.00%
e. kinerja individu belum dilakukan
karakteristik
perubahan
kesesuaian data unitpegawai
dengan kerja
indikator kinerja individu level
i. Keterlibatan Pimpinan 2.50 2.50 100.00%
b.
b. Jika unit
data kerja
Jika pimpinan
diatasnya informasitelahkepegawaian
mengimplementasikan unit seluruh
kerja dapat
a. Unit kerja telah melibatkan pimpinan secara a. Jika selalu terlibat dalam seluruh tahapan A/B/C A 1.00
aturan disiplin/kode
diakses oleh pegawai etik/kode
dan dimutakhirkan perilaku yang namunditetapkan
secara
langsung
b. Unit kerjapada
telahsaat penyusunan
melibatkan perencanaan
secara langsung penyusunan
a. Jika pimpinan
organisasi perencanaan
selalu terlibat dalam seluruh tahapan A/B/C A 1.00
berkala
b. Jika unit
pimpinan ikut
pimpinan saat penyusunan penetapan kinerja penyusunan
c.
c. Jika
Jika data informasi telahterlibat
perjanjian
kerja kinerjadalam sebagian tahapan
mengimplementasikan
kepegawaian unit kerja sebagian
belum
penyusunan
b. pimpinan perencanaan
Jika disiplin/kode terlibat dalamperilakusebagianyang tahapan
aturan
dimutakhirkan etik/kode ditetapkan
c. Jika tidak ada
penyusunan keterlibatan
perjanjian kinerjapimpinan dalam
organisasi
penyusunan
c. Jika tidak perencanaan
ada keterlibatan (hanya menandatangani)
pimpinan dalam
d. Jika unit kerja belum mengimplementasikan aturan
penyusunan perjanjian
disiplin/kode etik/kode kinerja perilaku yang ditetapkan
organisasi
 c. Pimpinan memantau pencapaian kinerja secara a. Jika pimpinan selalu terlibat dalam seluruh A/B/C/D A 1.00
berkala Akuntabilitas Kinerja
ii. Pengelolaan 2.50 pemantauan pencapaian kinerja dan menindaklanjuti 2.50 100.00%
ya,
hasiljika unit kerja memiliki dokumen perencanaan kinerja
pemantauan
a. Dokumen perencanaan kinerja sudah ada Ya/Tidak Ya 1.00
lengkap
b. Jika
b. Perencanaan kinerja telah berorientasi hasil ya, jika pimpinan
perencanaan unitkinerja
kerja terlibat dalam seluruh
telah berorientasi hasil Ya/Tidak Ya 1.00
pemantauan pencapaian kinerja tetapi tidak ada tindak
c. Terdapat penetapan Indikator Kinerja Utama ya, jika unit kerja memiliki IKU Ya/Tidak Ya 1.00
lanjut hasil pemantauan
d. (IKU)
Indikator kinerja telah telah memenuhi kriteria a. Jika pimpinan
c. Jika seluruh indikator unit kerja kinerja
terlibat telahdalam SMART sebagian
A/B/C/D A 1.00
e. SMART
Laporan kinerja telah disusun tepat waktu b.
Ya,Jika
jikasebagian
pemantauan unit kerja besar
pencapaian telahindikatorkinerja kinerja
menyusun laporan telah SMART
kinerja tepat Ya/Tidak Ya 1.00
f. Laporan kinerja telah memberikan informasi c. Jika
waktu
a. Jika
d. Jika sebagian
seluruh
tidak kecil
pelaporan
ada upaya indikator
keterlibatan kinerja kinerja
telah
pimpinan telah
memberikan
dalam SMART A/B/C A 1.00
tentang kinerja ya, jika terdapat
d. Jika belum
informasi tentang ada kinerja
indikator peningkatan kapasitas
kinerja yang SMART SDM yang
g. Terdapat sistem informasi/mekanisme informasi pemantauan pencapaian kinerja Ya/Tidak Ya 1.00
menangani
b. Jika
Jika seluruh
sebagianakuntabilitas
pelaporan kinerja
kinerja belum memberikan
kinerja
h Unit kerja telah berupaya meningkatkan a. SDM pengelola akuntabilitas kinerja A/B/C A 1.00
kapasitas
5. PENGUATAN PENGAWASANSDM yang menangangi akuntabilitas 7.50 informasi tentang kinerja
kompeten 7.50 100.00%
kinerja c. Jika
b. Jika seluruh
sebagianpelaporan SDM pengelola kinerjaakuntabilitas
belum memberikan kinerja
i. Pengendalian Gratifikasi 1.50 1.50 100.00%
informasi
kompeten tentang kinerja
a. Telah dilakukan public campaign tentang a. Jika public campaign telah dilakukan secara berkala A/B/C A 1.00
pengendalian gratifikasi telah c. Jika seluruh
b. Jika Unit
public SDM pengelola
campaign dilakukan akuntabilitas
tidak kinerja
secara berkala
b. Pengendalian a. Pengendalian Gratifikasi, pengendalian A/B/C/D A 1.00
belum
c. Jika ada
belum yang kompeten
dilakukan public dari campaign
diimplementasikan
ii. Penerapan Sistem Pengendalian Intern gratifikasi telahmenjadi bagian prosedur
Pemerintah (SPIP) 1.50 b. Jika Unit Pengendalian Gratifikasi, upaya pengendalian 1.50 100.00%
gratifikasi telah mulai dilakukan
a. Telah dibangun lingkungan pengendalian a. Jika telah
c. Jika unit kerjamembentuk membangun seluruh lingkungan
Unit Pengendalian Gratifikasi A/B/C/D/E A 1.00
b. Telah dilakukan penilaian risiko atas pengendalian
a. Jikabelum
tetapi unit kerja sesuai
terdapat dengan
melakukanprosedur yang
penilaianditetapkan
pengendalian risiko organisasi
atas seluruh A/B/C/D/E A 1.00
pelaksanaan
c. Telah kebijakan
dilakukan kegiatan pengendalian untuk dan
a. juga
pelaksanaan
d. Jika unitmembuat
belum kebijakan
kerja inovasi
melakukan
memiliki sesuai
Unit terkaitdengan
kegiatan lingkungan
Pengendalian yang ditetapkan
pengendalian
Gratifikasi A/B/C A 1.00
meminimalisir
d. SPI risiko yangdan
telah diinformasikan telah diidentifikasi
dikomunikasikan pengendalian
organisasi
untuk
a. dan
Jika meminimalisir yang
juga sesuai
SPI telah diinformasikan membuat dengan
resiko sesuai inovasi karakteristik
dandengan terkait yangunit kerja
dikomunikasikanlingkungan A/B/C A 1.00
kepada seluruh pihak terkait b. Jika unit
pengendalian
ditetapkan
kepada kerja
yang
organisasi
seluruh membangun
pihak sesuaidan
terkait juga seluruh
dengan membuat lingkungan
karakteristik inovasiunit kerja;
terkait
iii. Pengaduan Masyarakat 1.50 1.50 100.00%
pengendalian
b. Jika
kegiatan
b. unit
Jika unit
SPI sesuai
kerja
pengendalian
telah dengan
melakukan yang
penilaian
untuk meminimalisir ditetapkanrisiko organisasi
atas seluruh
resiko yang
a. Kebijakan Pengaduan masyarakat telah a. Jika kerjadiinformasikan
mengimplementasikan dan dikomunikasikan
seluruh A/B/C A 1.00
c. Jika dengan
sesuai
kepada unit
pelaksanaansebagiankerja
kebijakanmembangun
karakteristik
pihak sesuai
terkait unitsebagian
dengan
kerja yangbesar lingkungan
ditetapkan
b. diimplementasikan
pengaduan masyarakat dtindaklanjuti kebijakan
ya,pengaduan
pengendalian
organisasi
pengaduan
masyaakat
sesuai
masyarakat
dengan ditindaklanjuti
yang
sesuai dengan yang
ditetapkan organisasi Ya/Tidak Ya 1.00
b.
c.
ditetapkanunitbelum
Jika SPI kerja
organisasi melakukan
diinformasikan
dan juga kegiatandan
membuat pengendalian
dikomunikasikan
inovasi terkait
c. Telah dilakukan monitoring dan evaluasi atas a.
c. Jika meminimalisir
d. Jika penanganan
unit
melakukankerja pengaduan
membangun
penilaian masyarakat
sebagian
risiko atas kecildimonitoring
sebagian lingkungan
besar A/B/C A 1.00
untuk
kepada
pengaduan pihak terkait
masyarakat resiko
yangsesuai sesuai dengan
denganyang karakteristik
penanganan
d. Hasil evaluasipengaduan masyarakat
atas penanganan pengaduan dan
a. evaluasi
Jika seluruh
pengendalian
pelaksanaan
ditetapkan secara
hasil
sesuai berkala
evaluasi
dengan atas
yang
kebijakan sesuai dengan yang ditetapkan
organisasi penanganan
ditetapkan organisasi A/B/C A 1.00
masyarakat telah ditindaklanjuti unit
b. Jika
e. Jika
Jikakerja
pengaduan penanganan
unit telah pengaduan
kerja ditindaklanjuti
belum membangun masyarakat
olehkegiatan
unit dimonitoring
kerja
lingkungan
iv. Whistle-Blowing System 1.50 organisasi
c. unit kerja belum melakukan 1.50 100.00%
b.
dan
b. Jika unit kerja
evaluasi tetapi telah
tidak mengimplementasikan
secara berkala seluruh
d. Jika sebagian
pengendalian
Jika melakukan
pengendalian untukhasil evaluasi
penilaian
meminimalisir atas
risiko penanganan
atas
resiko sebagian kecil
kebijakan
c. Jika pengaduan masyarakat sesuai dengan yang
a. Whistle Blowing System telah diterapkan a. Jika penanganan
pengaduan
pelaksanaan
ditetapkan
telah
unitorganisasi
kerja pengaduan
ditindaklanjuti
kebijakanmenerapkan sesuai dengan masyarakat
oleh
seluruh unit
yang belum
kerja
ditetapkan
kebijakan di
Whistle A/B/C A 1.00
monitoring
c. Jika
organisasi
Blowing hasil
Systemdan evaluasi
evaluasi
sesuai atas
dengan penanganan
yang pengaduan
ditetapkan belum
organisasi
b. Telah dilakukan evaluasi atas penerapan a. Jika penerapan Whistle Blowing
c. Jika unit kerja belum mengimplementasikan kebijakan System dimonitoring A/B/C A 1.00
ditindaklanjuti
e. Jika
jugaunit kerja
membuat belum
inovasi melakukan
terkait penilaian resiko
Whistle
c. Hasil Blowing
evaluasi System
atas penerapan Whistle Blowing dan
a. evaluasi
Jika
pengaduan seluruh secara
hasil
masyarakat berkala
evaluasi atas pelaksanaan
penerapan Whistle Whistle A/B/C A 1.00
System telah
v. Penanganan ditindaklanjuti
Benturan Kepentingan 1.50 Blowing
b.
Blowing System telah
Jika penerapan
System yang Whistlesesuai denganSystem
Blowing
ditindaklanjuti karakteristik
oleh unit dimonitoring
kerjaunit 1.50 100.00%
kerja
dan
b. evaluasi
Jika sebagian tidak hasilsecara berkala
evaluasi atas penerapan Whistle
a. Telah terdapat identifikasi/pemetaan benturan a. Jika terdapat identifikasi/pemetaan benturan A/B/C/D A 1.00
b.
c. Jika
Blowing unit
penerapan
System kerja menerapkan
telahWhistle Blowing
ditindaklanjuti kebijakan
System
oleh Whistle
belum
unit kerja Blowing
di
kepentingan dalam
b. Penanganan Benturan tugas fungsi utama
Kepentingan telah kepentingan
a. Jika penanganan pada seluruh
Benturan tugas fungsi
Kepentingan utama A/B/C/D A 1.00
System
monitoring
c. Jika sesuai dan dengan
evaluasi yang ditetapkan organisasi
disosialisasikan/internalisasi
c. Penanganan Benturan Kepentingan telah b.
a. Jika hasil
Jika terdapat
penanganan
evaluasi atas
Benturan
penerapan
identifikasi/pemetaan
disosialiasikan/diinternalisasikan Whistle
ke seluruh
Kepentingan benturan Blowing
layanan A/B/C/D A 1.00
c. Jika
System unit
belum kerja belum
ditindaklanjuti menerapkan kebijakan Whistle
diimplementasikan
d. Telah dilakukan evaluasi atas Penanganan kepentingan
b. Jika penanganan
diimplementasikan
a. Jika penanganan tetapi pada
keBenturansebagian
seluruh besar
Kepentingan
layanan
Benturan Kepentingan dievaluasi tugas fungsi A/B/C A 1.00
Blowing System
Benturan Kepentingan utama
disosialiasikan/diinternalisasikan
b. Jika berkala
secara penanganan oleh Benturan ke
Kepentingan sebagian besar
e. Hasil evaluasi atas Penanganan Benturan a. Jika seluruh hasilunit kerja atas
evaluasi Penanganan Benturan A/B/C A 1.00
c. Jika
layanan terdapat
diimplementasikan
b. Jika penanganan identifikasi/pemetaan
ke sebagian
Benturan Kepentingan besar benturan
layanan
Kepentingan
6. PENINGKATAN telah ditindaklanjuti
KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 5.00 Kepentingan telah ditindaklanjuti oleh unit dievaluasi
kerja 5.00 100.00%
kepentingan
c. Jikatidak
Jika
tetapi penanganan
penanganan tetapi berkala
secara pada
Benturansebagian
Benturan kecil
Kepentingan
olehKepentingan
unit kerja tugas fungsi
i. Standar Pelayanan 1.00 b. Jika sebagian hasil evaluasi atas Penanganan 1.00 100.00%
utama
disosialiasikan/diinternalisasikan
diimplementasikan
c. Jika penanganan ke sebagian
Benturan kecil ke layanan
Kepentingan sebagian belumkecil
a. Terdapat kebijakan standar pelayanan Benturan
a. Kepentingan telah ditindaklanjuti oleh unit A/B/C/D/E A
d. Terdapat
Jika penanganan
layanan
d. Jika
dievaluasibelum penetapan
olehterdapat
unit kerja
Standar
Benturan Pelayanan terhadap
identifikasi/pemetaan
Kepentingan belumbenturan 1.00
kerja
seluruh jenis pelayanan, dan sesuai asas serta komponen
b. Standar pelayanan telah dimaklumatkan a. Standar
kepentingan
d. Jika
Jikabelum pelayanan
penanganan
diimplementasikan dalam tugastelah
keBenturan
seluruh dimaklumatkan
fungsi utama
Kepentingan
layanan pada
belum seluruh A/B/C/D A 1.00
c.
standar pelayanan ada hasil
publik evaluasi
yang berlakuatas Penanganan
c. Dilakukan reviu dan perbaikan atas standar jenis
a. pelayanan
Dilakukan reviudandan
disosialiasikan/diinternalisasikan dipublikasikan
perbaikan kediseluruh
atas website
standarlayanandan media
pelayanan A/B/C/D A 1.00
Benturan
b. Terdapat Kepentingan
penetapan yang ditindaklanjuti
Standar Pelayanan unit kerja
terhadap
pelayanan
d. telah melakukan publikasi atas standar lainnya
dan dilakukan
ya,telah melakukan dengan melibatkan
publikasi atas stakeholders
tandar pelayanan (antara dan Ya/Tidak Ya 1.00
pelayanan dan maklumat sebagian
b. Standar
lain : tokoh jenis pelayanan,
pelayanan
masyarakat, telah dan sesuaidunia
dimaklumatkan
akademisi, asas serta pada dan
usaha,
ii. Budaya Pelayanan Prima pelayanan 1.00 maklumat pelayanan 1.00 100.00%
komponen
sebagian
lembaga standar
besar
swadaya jenis pelayanan
pelayananpublik
masyarakat), dan yang
sertadipublikasikan berlaku
memanfaatkan
a. Telah dilakukan berbagai upaya peningkatan a. Telah dilakukan pelatihan/sosialisasi pelayanan prima A/B/C/D/E A 1.00
c. Terdapat
minimal
masukan penetapan
dihasil
website SKM dan Standar Pelayanan terhadap
kemampuan
b. Informasi dan/atau
tentang kompetensi
pelayanan mudahtentang
diakses secara
a. Seluruh
seluruh berkelanjutan
jenisInformasi
pelayanan, danpengaduan
tentang terjadwal,
namun pelayanan
tidak
masyarakat
sehinggadapat
sesuai seluruh
diakses
asas serta A/B/C/D A 1.00
c. Standar
b. Dilakukan pelayanan
reviu dan telah dimaklumatkan
perbaikan atas standar pada sebagian
pelayanan
penerapan
c. melalui budaya
berbagai
Telah terdapat pelayanan
media
sistem prima
pemberian penghargaan petugas/pelaksana
secara
a. Telah
komponen online
terdapat
standar layanan
(website/media
kebijakan
pelayanan memiliki
sosial)
pemberian
publik kompetensi
dan
yang terhubung
penghargaan
berlaku sesuai
dan A/B/C/D A 1.00
kecil
dan jenis
dilakukan pelayanan
dengan dan belum
memanfaatkan dipublikasikan
masukan hasil
dan sanksi
d. Telah bagisistem
terdapat petugas pemberi kompensasi
pemberian pelayanan kebutuhan
dengan
sanksi
a. Telah sistem
yang jenis
terdapatminimal layanan
informasi
sistem memenuhiserta telah
pelayanan
pemberian unsur dan
publik terdapat
nasional
penilaian:
kompensasi monev
disiplin,
bila A/B/C/D A 1.00
d.
SKMTerdapat
Standar
dan penetapan
pelayanan masyarakat,
pengaduan Standar
belum dimaklumatkanPelayanan
namun terhadap
tanpa pada
yang
b. Jika
kinerja,melihat
Seluruh dan kemampuan/kecakapan
Informasi
hasil tentang
penilaian pelayanan
pengguna petugas/pelaksana
dapat
layanan, diakses
dan serta
telah
e. kepada
Terdapat penerima layanan terpadu/terintegrasi
sarana layanan bila layanan tidak layanan
sebagian
a.
seluruh
melibatkan tidak
jenis
seluruh
jenis sesuai
pelayanan,
pelayanan
pelayanan
stakeholders standar
dan namun
sudah bagidilakukan
belum penerima
tidak sesuai
dipublikasikan layanan
asas
secara di A/B/C/D A 1.00
layananonline
secara
diterapkan (website/media
secara rutin/berkelanjutan sosial), namun belum
f. sesuai
Terdapatstandar
inovasi pelayanan seluruh
komponen
c.
b. Dilakukan
Telah
jenis
terpadu/terintegrasi
a. Jika unit
dilakukan
layanan
standar
kerja
reviu pelayanan
telah
dan memiliki
perbaikan
pelatihan/sosialisasi
publik
inovasi
atas yang berlaku
pelayanan
standar
pelayanan yang
pelayanan,
prima,
A/B/C/D/E A 1.00
terhubung
b. Telahsebagian
e. Standar
b. Jika dengan
terdapat
Pelayanan besarsistem
kebijakan
sistem belum informasi
pemberian
pemberian
pelayanan ditetapkan pelayanan
penghargaan
kompensasi
sudah dilakukan publik dan
bilahasil
secara
iii. Pengelolaan Pengaduan 1.00 berbeda
namun
dan dengan
dilakukan
seluruh unit tanpakerja
petugas/pelaksana lain dan
memanfaatkan mendekatkan
layanan masukan
memiliki 1.00 100.00%
nasional
sanksi
layanan yang
tidak
terpadu/terintegrasiminimal
sesuai memenuhi
standar bagi unsur
penerima penilaian:
layanan disiplin,
di
a. Terdapat media pengaduan dan konsultasi pelayanan
SKM
a. dan
Terdapat dengan
pengaduan
media masyarakat
masyarakat,
konsultasi danserta telah
serta
pengaduan direplikasi
tanpa melibatkan
kompetensi
c. Seluruh
kinerja,
sebagian
c. Jika danbesar
sebagian
sesuai
Informasi
hasil jenis kebutuhan
tentang
penilaian
kecil layanan
pelayanan
jenis
pelayanan
pengguna sudah
layanan belumsecara
layanan,
dilakukan online,
namunsecara
A/B/C/D/E A 1.00
pelayananunit
b. Terdapat yang terintegrasi
yang mengeloladengan SP4N-Lapor!
pengaduan dan b.
offline
a. unit
stakeholders
dan
Terdapat kerja
online,
unit telah
tersedia
pengelola memiliki
petugas
khusus inovasi
khusus
untuk pelayanan
yang dan
konsultasi yang
dan A/B/C A 1.00
c. Telah
hanya
belum
c. Telah dilakukan
dapat
diterapkan
terdapat diakses pelatihan/sosialisasi
secara
sistem di tempat layanan
rutin/berkelanjutan
pemberian pelayanan
(intranet
kompensasi bilaprima,
non
terpadu/terintegrasi
berbeda
d. Belum
menangani, dengan
dilakukan
dan unit kerja
reviu
terintegrasi lain
dan dan
perbaikan
dengan mendekatkan
atas
SP4N-LAPOR! standar
konsultasi
c. Telah pelayanan
dilakukan evaluasi atas penanganan pengaduan,
akan
a. tetapi
Evaluasi
elektronik)
c. Telah
layanan tidak serta
baru
atas
terdapat surat
sebagian
penanganan
sesuai kebijakan penugasan
standar besar pengelola
bagipetugas/pelaksana
keluhan/masukan
pemberian penerima penghargaan SP4N-
layanandan dan
di A/B/C A 1.00
d. Jika
pelayanan
b. tidak
Terdapat ada
dengan
media pelayanan
masyarakat
konsultasi yang
dan dilakukan
pengaduan secara
secara
keluhan/masukan
iv. Penilaian dan konsultasi
Kepuasan terhadap Pelayanan 1.00 LAPOR!
layanan
konsultasi
d.
sanksi,
sebagian di
Informasi
namunlevel
memiliki
dilakukan
kecil unit
tentang
belum
jenis kerja
kompetensi
secara
pelayanan
memenuhi
layanan sesuai
berkala
sulit
unsur kebutuhan
diakses penilaian jenis 1.00 100.00%
terpadu/terintegrasi
c. Jika
offline unit
dan kerja
online, memiliki
tersedia inovasi
petugas yang
khusus merupakan
yang
a. Telah dilakukan survey kepuasan masyarakat a.
d. Terdapat
layanan
b. Evaluasi
minimal
Survei
Belum :dan SK
atas
disiplin,
kepuasan
terdapat pengelola
penanganan
kinerja,
masyarakat
sistem SP4N-LAPOR!
dan keluhan/masukan
pemberian hasil
terhadap di pelayanan
penilaian
kompensasilevel instansi
dan
pengguna
bila A/B/C/D/E A 1.00
replikasi
menangani
dan/atau
d. Telah surveisurat
dilakukan pengembangan
namun belum
penugasan dari
terintegrasi
pengelola
pelatihan/sosialisasi inovasi denganyangSP4N-
SP4N-LAPOR!
pelayanan sudah diada
prima
terhadap
b. Hasil pelayanan
survei kepuasan masyarakat dapat konsultasi
dilakukan
layanan
a. Hasil tidakdilakukan
minimalsesuai
kepuasan tidak
4 standar
kali berkala
dalam
masyarakat setahun dapat diakses A/B/C A 1.00
d. Jika
LAPOR!
level
namun unit
unit kerja
kerja,terbatas,
secara telah
namun memiliki
unit
sehingga inovasi
pengelola hanya akan
khusus
sebagian tetapi
untukkecildan
c.
d.
b. Belum
Belum
Survei dilakukan
terdapat
kepuasan evaluasi
kebijakan
masyarakat penanganan
pemberian
terhadap penghargaan
pelayanan
c. diakses
Dilakukansecara
tindakterbuka
lanjut atas hasil survei secara
a.
merupakan
c. Terdapat
konsultasi
online
Jika dilakukan (website,
pelaksanaan
media
dan tindak
konsultasi
pengaduan
media
lanjut
inovasi sosial,
dan
belum atas
dari dll)
seluruh dan
instansi
pengaduan
ada
offline
hasil
secara survei
pemerintah A/B/C/D A 1.00
petugas/pelaksana
keluhan/masukan
sanksi
dilakukan
b. Hasildan minimal
survei kepuasan layanan
dan konsultasi
3 kali memiliki yang
dalam setahun
masyarakat memiliki
hanya kompetensi
dapatkhusus
diakses
kepuasan masyarakat
v. Pemanfaatan Teknologi Informasi 1.00 kepuasan
e. Jika
offline
c. Belum unitmasyarakat
kerja
online,
terdapat belum
namun
unit belum tersedia
pengelola inovasi
khusus pelayanan
petugas
untuk 1.00 100.00%
sesuai
c. Survei
secara kebutuhan
kepuasan
offline di tempat jenis layanan
masyarakat
layanan terhadap pelayanan
a. Telah menerapkan teknologi informasi dalam b.
a. Jika
yang dilakukan
Terdapat
menangani
konsultasi pelayanan
dan tindak
pengaduan, yanglanjut atas
menggunakan
serta belumsebagian besar
teknologi
terdapat SKhasil A/B/C/D A 1.00
e. Hasil
c. Belum
dilakukan dilakukan
minimal
survei kepuasan 2pelatihan/sosialisasi
kalimasyarakat
dalam setahun tidak pelayanan
dipublikasi
memberikan
c. Telah membangunpelayanan
database pelayanan yang survei
informasi
d. Hanya
Ya,jika
pengelolakepuasan
tela pada
terdapat
membangun
SP4N-LAPOR! masyarakat
seluruh
media proses levelpemberian
konsultasi
database
di danlayanan
pelayanan
instansi layanan
pengaduan
dan/atauyang surat Ya/Tidak Ya 1.00
prima,
d. Survei dan seluruh
kepuasan petugas/pelaksana
masyarakat terhadap pelayanan belum
c.
b. Jika dilakukan
Terdapat
secara offline pelayanan tindak yanglanjut atas
menggunakan sebagian kecil hasil
teknologi
b. terintegrasi
Telah dilakukan perbaikan secara terus terintegrasi
penugasan
a. Perbaikan
memiliki
dilakukan pengelola
dilakukan
kompetensi
minimal SP4N-LAPOR!
1 sesuai
kalisecara
dalamkebutuhan
setahundi level
terus-menerus jenis unit kerja
layanan A/B/C A 1.00
survei
informasi
e. Tidak kepuasan
pada
terdapat masyarakat
sebagian
media tidak besarsecara
konsultasi proses dan pemberian
pengaduan layanan
II. REFORM menerus 30.00 b. Perbaikan
e. Belum dilakukan
dilakukan survei kepuasan terus menerus 29.00 96.67%
d.
c. Jika belum dilakukan tindak lanjutmasyarakat
atas teknologi
hasil survei
1. MANAJEMEN PERUBAHAN 4.00 c. Terdapat
Belum dilakukan
terhadap
pelayanan yang
perbaikan menggunakan
3.00 75.00%
kepuasanpelayanan
informasi masyarakat
pada sebagian kecil proses pemberian layanan
i. Komitmen dalam perubahan 2.00 1.00 50.00%
d. Terdapat pelayanan yang belum menggunakan
a. Agen perubahan telah membuat perubahan Misalkan dengan kebijakan
teknologi informasi pada proses 1 Agen 1 Perubahan
pemberian pelayanan % 50.00% 0.50 Telah ditunjuk 4 orang agen perubahan akan tetapi sama dengan link pada pemenuhan
yang konkret
- Jumlah Agen diPerubahan
Instansi (dalam 1 tahun) Persentase diperoleh dari Jumlah Perubahan yang dibuat Jumlah 4 perubahan yang dihasilkan adalah 2 terdiri atas :
- Jumlah Perubahan yang dibuat dibagi dengan Jumlah Agen Perubahan Jumlah 2 1…. 2….. Dikarenakan…..
b. Perubahan yang dibuat Agen Perubahan telah % 50.00% 0.50
terintegrasi dalam sistem
- Jumlah Perubahan yangmanajemen
dibuat Jumlah 2
- Jumlah Perubahan yang telah diintegrasikan Jumlah 1
dalam sistem
ii. Komitmen manajemen
Pimpinan 1.00 1.00 100.00%
- Pimpinan memiliki komitmen terhadap a. Target capaian zona integritas sudah ada di dokumen A/B/C/D/E A 1.00
pelaksanaan reformasi birokrasi, dengan adanya perencanaan unit kerja dan sebagian besar (diatas 80%)
target capaian reformasi yang jelas di dokumen sudah tercapai
perencanaan b. Target capaian zona integritas sudah ada di dokumen
perencanaan unit kerja dan sebagian (diatas 50%) sudah
tercapai
c. Target capaian zona integritas sudah ada di dokumen
perencanaan unit kerja dan sebagian kecil (dibawah 50%)
sudah tercapai
d. Target capaian zona integritassudah ada di dokumen
 iii. Membangun Budaya Kerja 1.00 1.00 100.00%
- Instansi membangun budaya kerja positif dan a. Budaya kerja dan nilai-nilai organisasi telah A/B/C/D A 1.00
2. PENATAANmenerapkan nilai-nilai organisasi dalam
TATALAKSANA 3.50 dinternalisasi ke seluruh anggota organisasi, dan 3.50 100.00%
pelaksanaan
i. Peta Proses Bisnistugas sehari-hari
Mempengaruhi 0.50 penerapannya dituangkan dalam standar operasional 0.50 100.00%
Penyederhanaan
- Telah disusun peta Jabatan
proses bisnis dengan adanya pelaksanaan
a. Peta proseskegiatan/tugas
bisnis telah disusun dan mempengaruhi A/B/C/D A 1.00
penyederhanaan jabatan b. Budaya kerja dan
penyederhanaan nilai-nilai
seluruh jabatan organisasi telah
ii. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 1.00 1.00 100.00%
dinternalisasi
b. Peta proses ke seluruh
bisnis telah anggota
disusun organisasi,
dan mempengaruhinamun
yang Terintegrasi
a Implementasi SPBE telah terintegrasi dan a. Implementasi SPBE telah terintegrasi dan mampu A/B/C A 1.00
belum dituangkan
penyederhanaan dalam
sebagian standar
besar operasional
(lebih dari 50%) jabatan
mampu mendorong
b Implementasi SPBE pelaksanaan pelayanan
telah terintegrasi dan mendorong
a. Implementasi
pelaksanaan pelaksanaan
SPBE
kegiatan/tugas pelayanan
telah terintegrasipublik dan yang
mampulebih A/B/C A 1.00
publik yang
mampu lebih cepat
mendorong dan efisien
pelaksanaan pelayanan c. Peta proses
cepat dan efisien
mendorong bisnis
pelaksanaan telah disusun
pelayanan dan mempengaruhi
internal unit kerja
iii. Transformasi Digital Memberikan Nilai Manfaat 2.00 c. Budaya kerja dan nilai-nilai organisasi telah disusun, 2.00 100.00%
internal organisasi penyederhanaan
b. Implementasi sebagian
SPBE telah kecil
mampu(kurang dari
mendorong 50%)
a. Transformasi digitalyang
padalebih cepat
bidang dan efisien
proses bisnis yang
a. lebih
Kriteria
namun cepat
huruf
belum dan
b telahefisien
dinternalisasi terpenuhi dan penerapan
ke seluruh anggota atau A/B/C/D/E A 1.00
jabatan
pelaksanaan
b. Implementasi pelayanan
SPBE publik
telah yangdari
mampu lebih
mendorongcepat dan
utama telah mampu memberikan nilai
b. Transformasi digital pada bidang administrasi manfaat penggunaan
organisasi
a.
d. Kriteria dari
huruf
Peta proses manfaat/dampak
b telah
bisnis telahterpenuhi
disusun dan
dan transformasi
penerapan
belum atau A/B/C/D/E A 1.00
bagi unit kerjadigital
secara optimal efisien,
digital namun
pelaksanaan
pada belum
pelayanan
bidang terintegrasi
proses internal
bisnis (parsial)
unit
utama kerjabagiyangunitlebih
kerja
pemerintahan
c. Transformasi telah mampu
pada memberikan
bidang pelayanannilai d.
a. Belum
penggunaan
Kriteria
mempengaruhimenyusun
dari
huruf budaya
bmanfaat/dampak
telah
penyederhanaan kerja
terpenuhi dan
dari
dan
jabatan nilai-nilai
transformasi
penerapan atau A/B/C/D/E A 1.00
c. Implementasi
cepat
telah dan efisien,
dilakukan SPBE
namun belumbelum mendorong
terintegrasi pelaksanaan
(parsial)
3. PENATAANmanfaat
publik bagimampu
telah
SISTEM unit kerja
MANAJEMEN secara
memberikan
SDMoptimal
nilai manfaat
APARATUR 5.00 organisasi
digital pada
penggunaan darivalidasi
bidang dan
administrasi
manfaat/dampak evaluasi dariserta
pemerintahan ditindaklanjuti
bagi unit
transformasi 5.00 100.00%
pelayanan
c. publikSPBE
Implementasi yangbelumlebih cepat dan efisien
bagi unit kerja
i. Kinerja Individu secara optimal 1.50
secara
kerja
digital berkelanjutan
telah
pada dilakukan
bidang pelayananvalidasimendorong
dan
publik evaluasi pelaksanaan
bagi unitsertakerja telah 1.50 100.00%
pelayanan internal
b. Kriteria huruf
ditindaklanjuti unitberkelanjutan
c telah
secara kerja
terpenuhiyang danlebihmanfaat/dampak
cepat dan efisien
a Ukuran kinerja individu telah berorientasi hasil dilakukan
a. Seluruh validasi
ukuran dan kinerjaevaluasi
individuserta ditindaklanjuti
telah berorientasi A/B/C A 1.00
dari
b. transformasi
Kriteria
secara huruf cdigital
berkelanjutan pada
telah terpenuhi bidang danproses bisnis utama
manfaat/dampak
(outcome) sesuai
ii. Assessment Pegawai pada levelnya 1.50 hasil
telah (outcome) sesuai
diterapkan/digunakan pada levelnya 1.50 100.00%
dari
b. transformasi
Kriteria huruf cdigital
telah padaoleh
terpenuhibidangunit
dan kerja sesuai
administrasi
manfaat/dampak
a Hasil assement telah dijadikan pertimbangan b.
a. Sebagian
Seluruh
dengan ukuran
hasil
sasaran kinerja
assessment
dan target individu
dijadikan
manfaat/dampak telah
dasarberorientasi
mutasi kerja A/B/C A 1.00
pemerintahan
dari transformasi telah diterapkan/digunakan
digital pada bidang pelayanan unit oleh publik
untuk mutasi
iii. Pelanggaran dan pengembangan
Disiplin Pegawai karir pegawai 2.00 hasil (outcome)
internal
c. Kriteriadan
huruf sesuai
pengembangan
d telah pada levelnya
kompetensi
terpenuhi dankerja pegawai
manfaat/dampak 2.00 100.00%
sesuai
telah dengan sasaran
diterapkan/digunakan dan target manfaat/dampak
oleh unit sesuai
c. Tidak
b. Hasil ada ukuran belum
assessment kinerjaseluruhnya
individu yang berorientasi
dijadikan mutasi
a Penurunan pelanggaran disiplin pegawai dari transformasi
Persentase
c. Kriteria
dengan pernurunan
huruf dan
sasaran digital
d telah pada
terpenuhi
target bidang
pelanggaran proses
disiplin bisnis
pegawai
dan manfaat/dampak
manfaat/dampak utama % 100.00% 1.00
hasil (outcome)
internal dan pengembangan kompetensi pegawai
- Jumlah pelanggaran tahun sebelumnya telah
c. mampu
diperoleh
dari dari
transformasi
Kriteria hurufdirealisasikan
Jumlah telahpelanggaran
ddigital pada pada
terpenuhibidangunit
tahun
dan kerja sesuai
sebelumnya
administrasi
manfaat/dampak Jumlah 0
c. Hasil
dengan
dikurangi assessment
sasaran
pemerintahan Jumlah dan
telah belum
target
pelanggaran
mampu dijadikan
manfaat/dampak dasar
tahun pelayanan
direalisasikan mutasi
ini kemudian unitdibagi
pada publik
- Jumlah pelanggaran tahun ini dari transformasi digital pada bidang Jumlah 0
internal
d. Kriteria
dengan
kerja
telah dan
Jumlah
sesuai
mampu pengembangan
huruf
dengan e telah
pelanggaran
sasaran
direalisasikan kompetensi
terpenuhi
tahun
dan
pada dan
unit pegawai
kapabilitas
sebelumnya
target manfaat/dampak
kerja sesuai
- Jumlah pelanggaran yang telah diberikan Jumlah 0
sanksi/hukuman prakiraan
d. Kriteria
dengan dan
huruf
sasaran pelacakan
e telah
dan terhadap
terpenuhi
target sasaran
dan
manfaat/dampak dan target
kapabilitas
4. PENGUATAN AKUNTABILITAS 5.00 5.00
manfaat/dampak
prakiraan
d. Kriteria dan
huruf e dari
telahtransformasi
pelacakan terhadapdan
terpenuhi digital
sasaran pada bidang
dan target
kapabilitas
i. Meningkatnya capaian kinerja unit kerja 2.00 proses bisnis 2.00 100.00%
prakiraan danutama
manfaat/dampak dari transformasi
pelacakan terhadap sasaran digital pada bidang
dan target
- Persentase Sasaran dengan capaian 100% atau Persentase
e. Sasaran
administrasi diperoleh
dan target
pemerintahan dari Jumlah Sasaran
manfaat/dampak dariKinerja yang
transformasi % 100.00% 1.00
manfaat/dampak dari transformasi digital pada bidang
lebih
- Jumlah Sasaran Kinerja tercapai
digital
e. 100%
pada
Sasaran atau
bidang
dan target lebih
proses dibagi
bisnisdengan
manfaat/dampak utama dari Jumlah Sasaran
telahtransformasi Jumlah 1
pelayanan publik
- Jumlah Sasaran Kinerja yang tercapai 100% Kinerja
direncanakan,
digital padadan didefinisikan,
bidang administrasi dan ditetapkan
pemerintahan telah Jumlah 1
e. Sasaran target manfaat/dampak dari transformasi
atau lebih
ii. Pemberian Reward and Punishment 1.50 direncanakan,
digital pada bidangdidefinisikan,
pelayanandan ditetapkan
publik telah direncanakan, 1.50 100.00%
- Hasil Capaian/Monitoring Perjanjian Kinerja a. Seluruh capaian
didefinisikan, kinerja (Perjanjian Kinerja)
dan ditetapkan A/B/C/D A 1.00
telah dijadikan
iii. Kerangka Logis Kinerjadasar sebagai pemberian reward 1.50 merupakan unsur dalam pemberian reward and 1.50 100.00%
and punishment
- Apakah terdapat bagi organisasikinerja
penjenjangan punishment
a. terdapat Kerangka Logis kinerja yang mengacu pada A/B/C/D A 1.00
5. ((Kerangka
PENGUATAN Logis Kinerja) yang mengacu pada
PENGAWASAN 7.50 b. Sebagian
kinerja utamabesar Capaiandan
organisasi Kinerja (lebih dari
digunakan dalam50% 7.50 100.00%
Perjanjian kinerja)
kinerjamerupakan unsur dalam pemberian
i. Mekanisme Pengendalian dan dijadikan dalam
kinerja utama organisasi 2.50 penjabaran seluruh pegawai 2.50 100.00%
penentuan kinerja seluruh pegawai? reward
b. and punishment
terdapat Kerangka Logis kinerjautamayang mengacu pada
- Telah dilakukan mekanisme pengendalian a. Terdapat pengendalian aktivitas organisasi yang A/B/C/D/E A 1.00
c. Sebagian
kinerja utamakecil Capaiannamun
organisasi Kinerjabelum(kurang dari 50% dalam
digunakan
aktivitas secara
ii. Penanganan berjenjang
Pengaduan Masyarakat 3.00 tersistem
Perjanjianmulai
kinerja) dari perencanaan,
merupakan unsur penilaian risiko,
dalam pemberian % 3.00 100.00%
penjabaran
pelaksanaan, kinerja seluruh
monitoring, realisasi pegawai
dan pelaporan oleh penanggung
- Persentase penanganan pengaduan masyarakat Penilaian
reward inipunishment
and menghitung penanganan % 100.00% 1.00
c. Kerangka
jawab Logis
aktivitas kinerja
serta ada namun
pimpinan belum
unit diselesaikan
kerja danmengacu
telah
- Jumlah pengaduan masyarakat yang harus pengaduan
d. Capaian masyarakat yang harus Jumlah 1
pada kinerjaKinerja
menghasilkan utama (Perjanjian
organisasi
peningkatan
kinerja)
dan belum
kinerja,
belum
mekanise
menjadi
digunakan
kerja baru
ditindaklanjuti
- Jumlah pengaduan masyarakat yang sedang unsur dalam
dalamlebih pemberian
penjabaran reward
kinerja dan seluruh and punishment
pegawai Jumlah 1
yang efektif, efisien, terkendali
diproses
- Jumlah pengaduan masyarakat yang selesai d. Jumlah 1
b. Kerangka Logis kinerja belum
Terdapat pengendalian aktivitas ada utama organisasi yang
ditindaklanjuti
iii. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan 2.00 % 2.00 100.00%
tersistem mulai dari perencanaan, penilaian risiko,
i. Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Pejabat pelaksanaan, monitoring, dan pelaporan oleh penanggung
Negara (LHKPN) 1.00 1.00
jawab aktivitas serta pimpinan unit kerja namun belum
berdampak pada peningkatan kinerja unit kerja
- Persentase penyampaian LHKPN Kewajiban Penyelenggara Negara untuk melaporkan harta % 100.00% 1.00
c.Terdapat pengendalian aktivitas utama organisasi yang
- Jumlah yang harus melaporkan kekayaan diatur dalam: Jumlah 3.00
tersistem mulai dari perencanaan, penilaian risiko,
- Kepala satuan kerja 1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999 Jumlah 1.00
pelaksanaan, monitoring, dan pelaporan oleh penanggung
- Pejabat yang diwajibkan menyampaikan 2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah 1.00
jawab aktivitas
LHKPN 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015
- Lainnya d. Terdapat pengendalian aktivitas utama organisasi Jumlah 1.00
4. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi No. 07
- Jumlah yang sudah melaporkan tetapi tidak tersistem Jumlah 3.00
Tahun 2016
Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Aparatur e. Tidak terdapat pengendalian atas aktivitas utama
1.00 5. Instruksi Presiden No. 5 Tahun 2004 1.00
Sipil Negara (LHKASN) organisasi
6. SE MenPANRB No. SE/03/M.PAN/01/2005
- Persentase penyampaian LHKASN Penyampaian LHKASN diatur dalam: % 100.00% 1.00
- Jumlah yang harus melaporkan (ASN tidak 1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999 Jumlah 50.00
wajib LHKPN)
- Pejabat administrator (eselon III) 2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 Jumlah 0.00
- Pejabat Penawas (eselon IV) 3. Undang-Undang No. 10 Tahun 2015 Jumlah 0.00
4. SE MenPANRB No. 1 Tahun 2015
- Jumlah Fungsional dan Pelaksana Jumlah 50.00
- Jumlah yang sudah melaporkan Jumlah 50.00
6. PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK 5.00 5.00 100.00%
i. Upaya dan/atau Inovasi Pelayanan Publik 2.50 2.50 100.00%
a. Upaya dan/atau inovasi telah mendorong a. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan telah A/B/C/D A 1.00
perbaikan
b. Upaya pelayanan
dan/atau publik
inovasi padapada: mendorong diperoleh
Persentase perbaikandari
seluruh pelayanan
Jumlah publik yang
perijinan/pelayanan
1. Kesesuaian Persyaratan
perijinan/pelayanan telah dipermudah: primatelah
yang (lebihdipermudah
Cepat dan mudah)
dibagi dengan Jumlah
2. Waktu
1. Kemudahan Sistem, Mekanisme, dan
lebih cepat b. Upaya dan/atau inovasi
perijinan/pelayanan yang dilakukan belum
yang terdata/terdaftar
Prosedur
2. Pelayanan Publik yang terpadu seluruhnya memberikan dampak pada perbaikan % 100.00% 1.00
Kecepatan
3. Alur Waktu Penyelesaian
lebih pendek/singkat pelayanan public yang prima (Cepat dan mudah)
4.Terintegrasi
4 Kejelasan Biaya/Tarif, Gratis
dengan aplikasi c. Upaya dan/atau inovasi yang dilakukan belum sesuai
5. Kualitas Produk Spesifikasi Jenis Pelayanan kebutuhan
-6.Jumlah perijinan/pelayanan
Kompetensi Pelaksana/Web yang d. Belum ada inovasi Jumlah 1
terdata/terdaftar
-7.Jumlah perijinan/pelayanan
Perilaku Pelaksana/Web yang telah Jumlah 1
dipermudah
8. KualitasPengaduan
ii. Penanganan Sarana danPelayanan
prasarana dan 2.50 2.50 100.00%
9. Penanganan
Konsultasi
- Penanganan Pengaduan,
pengaduan Saran dan
pelayanan Masukan
dilakukan a. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon A/B/C/D A 1.00
melalui berbagai kanal/media secaraTOTALresponsive dengan cepat melalui berbagai kanal/media
PENGUNGKIT 59.00
dan bertanggung jawab b. Pengaduan pelayanan dan konsultasi telah direspon
B. HASIL 40.00 dengan cepat melalui kanal/media yang terbatas 40.00 100.00%
c. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat
melalui berbagai kanal/media
d. Pengaduan pelayanan dan konsultasi direspon lambat
dan kanal/media terbatas
I. BIROKRASI YANG BERSIH DAN AKUNTABEL 22.50 22.50 100.00%
Nilai
a Nilai Survey Persepsi Korupsi (Survei Eksternal) 17.50 Diisi dengan nilai hasil Survei Eksternal atas Persepsi 4.00 17.50
(0-4)
b Capaian Kinerja Lebih Baik dari pada Capaian Kinerja Anti
a. Korupsi
Target (Indeks
kinerja Persepsi
utama Anti
tercapai Korupsi
lebih / IPAK)
dari 100% dan
Sebelumnya lebih baik dari capaian kinerja utama tahun sebelumnya
serta lebih baik dari capaian kinerja nasional/rata-rata
capaian kinerja unit yang sejenis;
b.Target kinerja utama tercapai 100% dan lebih baik dari
5.00 capaian kinerja utama tahun sebelumnya; A/B/C/D/E A 5.00
c.Target kinerja utama tercapai 100% atau lebih, namun
tidak lebih baik dari capaian kinerja utama tahun
sebelumnya;
d. Kinerja utama sudah orientasi hasil akan tetapi masih
terdapat target kinerja utama yang tidak tercapai;
e. Kinerja utama tidak berorientasi hasil
II. PELAYANAN PUBLIK YANG PRIMA 17.50 17.50 100.00%
Nilai
a Nilai Persepsi Kualitas Pelayanan (Survei Eksternal) 17.50 Diisi dengan Nilai Hasil Survei Eksternal Kualitas 4.00 17.50
(0-4)
TOTAL HASIL Pelayanan (Indeks Persepsi Kualitas Pelayanan Publik / 40.00
IPKP)
NILAI EVALUASI ZONA INTEGRITAS 99.00

* Isikan hanya pada kolom yang berwarna biru

MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR

NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

TJAHJO KUMOLO