Anda di halaman 1dari 18

TUGAS REGRESI LINEAR BERGANDA

“UJI NORMALITAS RESIDU UNTUK MENGETAHUI PRESTASI


BERDASARKAN MOTIVASI DAN MINAT”

MATA KULIAH EKONOMETRIKA


Dosen Pengampu:
Dr. H. Karim, M.Si.
Rizki Amalia, M.Pd.
Taufiq Hidayanto, M.Pd.

Kelompok 1
1. Muamar Nasrullah Jayatri NIM. 2110118210034
2. Izzatul Asfia NIM. 2110118320006
3. Trisveni Kumalasari NIM. 2110118220042

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARMASIN
2023
|Tugas Regresi Linear Berganda

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI....................................................................................................................... i
A. KAJIAN TEORI .......................................................................................................... 1
1. Prestasi ........................................................................................................................ 1
2. Motivasi ...................................................................................................................... 1
3. Minat ........................................................................................................................... 1
4. Hubungan Motivasi dan Minat terhadap Prestasi ....................................................... 2
B. DATA ............................................................................................................................ 3
C. ANALISIS (UJI NORMALITAS RESIDU) .............................................................. 3
D. PEMBAHASAN ......................................................................................................... 13
E. KESIMPULAN ........................................................................................................... 15
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................... 16

i|
|Tugas Regresi Linear Berganda

A. KAJIAN TEORI
1. Prestasi
Prestasi berasal dari bahasa Belanda yaitu prestatie yang artinya hasil usaha.
Prestasi adalah hasil yang telah dicapai, dilakukan dan dikerjakan oleh seseorang
(Baiti, 2010). Prestasi pada setiap orang tidak selalu terpaku kepada satu hal, namun
ada berbagai bidang prestasi yang bisa diraih seperti prestasi dalam bidang
kesenian, olahraga, sastra, akademik (segala hal yang berkaitan dengan keilmuan),
dan sebagainya. Bisa kita simpulkan bahwa prestasi merupakan hasil akhir yang
dicapai dari suatu pekerjaan yang telah dikerjakan atau diciptakan baik secara
individu maupun kelompok.
2. Motivasi
Motivasi berasal dari kata latin movere yang berarti dorongan, daya
penggerak atau kekuatan yang menyebabkan suatu tindakan atau perbuatan. Kata
movere dalam bahasa Inggris sering disepadankan dengan motivation yang berarti
pemberian motif, penimbulan motif, atau hal yang menimbulkan dorongan atau
keadaan yang menimbulkan dorongan.
Menurut Sardiman (2007) mengatakan bahwa motivasi adalah daya
penggerak yang menjadi aktif. Motif menjadi aktif pada saat-saat tertentu, terutama
bila kebutuhan untuk mencapai tujuan sangat dirasakan atau mendesak. Motivasi
membuat orang bertindak atau berperilaku dengan mengacu pada sebab munculnya
sebuah perilaku, seperti faktor-faktor yang mendorong seseorang untuk melakukan
atau tidak melakukan sesuatu. Bisa kita simpulkan bahwa motivasi merupakan
kondisi psikologis yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu.
3. Minat
Menurut Bimo Walgito (1981:38), minat adalah suatu keadaan di mana
seseorang mempunyai perhatian terhadap sesuatu dan disertai keinginan untuk
mengetahui dan mempelajari maupun membuktikan lebih lanjut. W.s. Winkel
mengatakan bahwa minat adalah kecenderungan yang agak menetap untuk merasa
tertarik pada bidang-bidang tertentu dan merasa senang berkecimpug dalam bidang
itu (1983:38), sedangkan menurut Witheringtn (1985:38) minat adalah kesadaran
seseorang terhadap suatu objek, seseorang, suati soal atau situasi tertentu yang

1|
|Tugas Regresi Linear Berganda

mengandung sangkut paut dengan dirinya atau dipandang sebagai sesuatu yang
sadar.
Minat dapat diartikan sebagai “Kecenderungan yang tinggi terhadap
sesuatu, tertarik, perhatian, gairah dan keinginan. Minat pada dasarnya adalah
penerimaan akan suatu hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu hal di luar
dirinya. Karena itu, semakin kuat atau semakin dekat hubungan tersebut semakin
besar minatnya.
4. Hubungan Motivasi dan Minat terhadap Prestasi
Berdasarkan definisi dari motivasi dan minat, ada beberapa hal yang dapat dibahas
lebih lanjut. Bisa kita lakukan pengandaian untuk motivasi sebagai “bahan baku”
dan minat sebagai sebuah “jalan”, dengan demikian prestasi merupakan “lokasi
yang dituju” atau bisa dibilang pemberhentian terakhir dari sebuah perjalanan.
Dengan perumpamaan tadi, dapat kita asumsikan bahwa motivasi dan minat
berpengaruh terhadap prestasi.
5. Uji Normalitas Residual
Uji asumsi klasik merupakan tahap awal yang digunakan sebelum analisis
regresi linear berganda. Dilakukannya pengujian ini untuk dapat memberikan
kepastian agar koefisien regresi tidak bias serta konsisten dan memiliki ketepatan
dalam estimasi. Uji asumsi klasik dilakukan untuk menunjukkan bahwa pengujian
yang dilakukan telah lolos dari normalitas data, multikolonieritas, autokorelasi, dan
heteroskedastisitas sehinga pengujian dapat dilakukan ke analisis regresi linier.
Dalam hal ini, metode uji asumsi klasik yang akan digunakan yaitu uji
normalitas residual. Apa itu uji normalitas residual? Uji normalitas residual adalah
uji yang digunakan dengan tujuan untuk menguji apakah dalam model regresi,
variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Mengapa demikian?
Karena model regresi yang baik memiliki distribusi data normal.
Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk melakukan uji normalitas
residual, yaitu uji statistik non parametic Kolmogorov-Smirnov (K-S). Jika pada
tabel menunjukkan nilai probabilitas lebih besar dari 0,05 maka hal ini berarti
bahwa data tersebut tidak terdistribusi normal. Lalu ada juga uji dengan
menggunakan scatter plot (Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual)

2|
|Tugas Regresi Linear Berganda

yaitu analisis data untuk melihat apakah data berdistribusi normal dengan cara
memperhatikan normal probability plot.
B. DATA
Berikut adalah data yang didapatkan dari responden untuk mengetahui seberapa
besar prestasi yang didapat berdasarkan motivasi dan minat yang dimiliki.
No. Responden Motivasi (X1) Minat (X2) Prestasi (Y)
1 75 75 80
2 60 70 75
3 65 70 75
4 75 80 90
5 65 75 85
6 80 80 85
7 75 85 95
8 80 88 95
9 65 75 80
10 80 75 90
11 60 65 75
12 67 70 75

C. ANALISIS (UJI NORMALITAS RESIDU)


1. Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov
Buka program SPSS, maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini:

3|
|Tugas Regresi Linear Berganda

Klik menu Variabel View pada sisi kiri bawah,

4|
|Tugas Regresi Linear Berganda

Pada kolom Name baris pertama ketik X1, baris kedua ketik X2, dan baris
ketiga ketik Y. pada kolom Label baris pertama ketik Motivasi, pada baris
kedua ketik Minat, dan baris ketiga diisi Prestasi.

Klik menu Data View pada sisi kiri bawah, lalu tampilan akan kembali
seperti tampilan awal membuka program SPSS, akan tetapi pada kolom
sudah tersedia kolom X1, X2, dan Y yang sudah diinput pada Variable View
sebelumnya. Masukkan data sesuai dengan kolom variabelnya, yaitu X1
untuk motivasi, X2 untuk minat, dan Y untuk prestasi. Setelah itu, tampilam
datanya akan seperti ini:

5|
|Tugas Regresi Linear Berganda

Pada menu di atas klik Analyze  Regression  Linear

Klik variable Prestasi [Y] lalu masukkan ke cells dependent, dan klik
variable Motivasi [X1] serta variable Minat [X2] lalu masukkan ke cells
independent variable.

6|
|Tugas Regresi Linear Berganda

Klik menu Save lalu pada bagian Residuals beri centang pada
Unstandardized, klik continue, dan klik OK. Maka akan muncul output dari
data kita.

Akan tetapi bukan data di output yang kita perlukan, sehingga kita kembali
lagi ke bagian SPSS, lalu akan muncul data baru.

7|
|Tugas Regresi Linear Berganda

Data baru tersebut adalah RES_1

Pada menu di atas klik Analyze  Nonparametric Tests  Legacy Dialogs


 1-Sample K-S

8|
|Tugas Regresi Linear Berganda

Klik Unstandardized Residuals lalu masukkan ke cells Test Variable List,


lalu tekan OK. Pastikan pada bagian Test Distribution bagian Normal sudah
dicentang.

Dengan begitu kita akan mendapatkan output seperti di bawah ini:

Kita hanya perlu fokus pada bagian nilai signifikasi yaitu 0,609 dimana
0,609 > 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa nilai residual berdistribusi
normal.

9|
|Tugas Regresi Linear Berganda

2. Scatter-plot
Buka program SPSS, maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini:

Klik menu Variabel View pada sisi kiri bawah,

Pada kolom Name baris pertama ketik X1, baris kedua ketik X2, dan baris
ketiga ketik Y. pada kolom Label baris pertama ketik Motivasi, pada baris
kedua ketik Minat, dan baris ketiga diisi Prestasi.

10 |
|Tugas Regresi Linear Berganda

Klik menu Data View pada sisi kiri bawah, lalu tampilan akan kembali
seperti tampilan awal membuka program SPSS, akan tetapi pada kolom
sudah tersedia kolom X1, X2, dan Y yang sudah diinput pada Variable View
sebelumnya. Masukkan data sesuai dengan kolom variabelnya, yaitu X1
untuk motivasi, X2 untuk minat, dan Y untuk prestasi. Setelah itu, tampilam
datanya akan seperti ini:

Pada menu di atas klik Analyze  Regression  Linear

11 |
|Tugas Regresi Linear Berganda

Klik variable Prestasi [Y] lalu masukkan ke cells dependent, dan klik
variable Motivasi [X1] serta variable Minat [X2] lalu masukkan ke cells
independent variable.

Klik menu Plots, lalu pada bagian Standardized Residual Plots, beri
centang pada bagian Normal Probability Plot. Klik Continue, lalu klik
OK.

12 |
|Tugas Regresi Linear Berganda

Lalu akan muncul Charts sebagai berikut pada bagian Output.

Berdasarkan Charts yang ada, kita dapat melihat bahwa titiknya nya
menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka
dapat disimpulkan bahwa distribusinya normal.

D. PEMBAHASAN
Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka didapatkan hasil sebagai berikut.

a) Kolmogorov-Smirnov

13 |
|Tugas Regresi Linear Berganda

Kriteria uji untuk menyatakan residual berdistribusi normal adalah nilai Asymp. Sig
harus bernilai lebih besar dari 0,05 (alpha : 5%). Pada output SPSS terlihat bahwa
nilai Asymp Sig. yang didapat sebesar 0,609 lebih besar dari 0,05 maka dikatakan
bahwa residual yang dihasilkan model regresi memenuhi asumsi normalitas.

b) Scatter-Plot

Pada scatter-plot, jika titik-titik plotting yang terdapat pada grafik "Normal P-P Plot
of Regression Standardized Residual" selalu mengikuti dan mendekati garis
diagonal (hubungan linier), data yang normal akan memberikan nilai ekstrim
rendah dan ekstrim tinggi yang sedikit dan kebanyakan mengumpul ditengah maka
dapat disimpulkan bahwa nilai residual berdistribusi normal.

14 |
|Tugas Regresi Linear Berganda

E. KESIMPULAN
Uji normalitas diperlukan ketika jumlah observasi kurang dari 30. Dengan
asumsi persyaratan normalitas harus terpenuhi untuk mengetahui apakah
residual/error dari data yang berdistribusi normal atau untuk mengetahui apakah
data sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Karena itu,
berdasarkan uji normalitas residu yang telah dilakukan dengan uji Kolmogorov-
Smirnov dan Uji Scatter-Plot didapatkan hasil untuk nilai residual berdistribusi
normal. Dengan demikian, dapat kita simpulkan bahwa model regresi yang
digunakan merupakan model regresi yang baik.

15 |
|Tugas Regresi Linear Berganda

DAFTAR PUSTAKA

Afiah, I. (2012). Korelasi antara Potensi Akademik, Motivasi Belajar dengan


Prestasi Akademik pada Siswa Kelas X Program Unggulan MAN
Tambakberas Jombang. Skripsi, Universitas Islam Negeri, Fakultas
Psikologi, Malang. Dipetik Maret 19, 2023
Ahmad Syafi'i, T. M. (2018, Juli). Studi Tentang Prestasi Belajar Siswa dalam
Berbagai Aspek dan Faktor yang Mempengaruhi. Komunikasi Pendidikan,
II, 115-123. Dipetik Maret 17, 2023
Syardiansah. (2016, Mei). Hubungan Motivasi Belahar dan Minat Belajar terhadap
Prestasi Belajar Mahasiswa Mata Kuliah Pengantar Manajemen.
Manajemen dan Keuangan, V, 440-448. Dipetik Maret 17, 2023
Tricahyo, G. (2012). Keefektifan Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif
Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dalam meningkatkan Minat
Belajar Siswa dalam Pembelajaran PKM Kelas XI Mesin di SMK PIRI
Sleman. Skripsi, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta. Dipetik
Maret 19, 2023

16 |

Anda mungkin juga menyukai