Penambahan zat
aditive
(variabel mederator)
Variabel Intervening adalah variabel yang secara
teoritis mempengaruhi hubungan antara variabel
independen dengan dependen, tetapi tidak dapat
diamati atau diukur. Cara
pemakai
Penggantian oli an Peningkatan
(variabel (variabel performansi
independen) interveni (variabel dependen)
ng)
Penambahan zat
aditive
(variabel mederator)
Variabel kontrol adalah variabel yang
dikendalikan atau dibuat konstan sehingga
hubungan variabel independen terhadap
dependen tidak dipengaruhi oleh faktor luar
yang tidak diteliti.
Penggantian oli Peningkatan
(variabel performansi
independen) (variabel dependen)
Produk, volume,
viscousitas sesuai
standar
(variabel kontrol)
Statistik Data
Pengertian Statistika
Statistika Vs Statistik
Statistik kumpulan angka-angka yang
berkaitan dengan data kuantitatif
Statistik Indonesia, Statistik Ekonomi-
Keuangan,
Statistika ilmu tentang pengumpulan,
penyajian, analisa dan interpretasi data untuk
membuat keputusan
Ruang Lingkup Statistika
Decision
Knowledge
Pengalaman, Teori,
Stat. Inferensial
Information
Deskriptif, Probabilitas
Identify the Data
Problem
Sampling
Peranan Stastika
Ekonomi : menetapkan standar mutu, pengawasan
terhadap efisiensi kerja, pengujian metode baru,
hubungan antara biaya dengan produksi,
preferensi konsumen, penaksiran potensi pasar,
penetapan harga
Populasi
, , P, N
Sampel
x, s, p, n
Metode Sampling
Random sampling
Semua anggota populasi punya kesempatan yang
sama untuk terpilih
Sample, stratified, dan cluster
Statistik
Parametris
Inferensial
Nonparametris
Deskriptif : adalah statistik yang digunakan
untuk menggambarkan atau menganalisa suatu
statistik hasil penelitian, tetapi tidak digunakan
untuk membuat kesimpulan yang lebih luas
(generalisasi). Penelitian yang tidak
menggunakan sampel, analisisnya akan
menggunakan statistik deskriptif. Demikian juga
penelitian yang menggunakan sampel tetapi
peneliti tidak bermaksud untuk membuat
kesimpulan terhadap populasi dari mana sampel
diambil, maka statistik yang digunakan adalah
statistik deskriptif.
• Statistik Inferensial : adalah statistik yang
digunakan untuk menganalisis data sampel, dan
hasilnya akan digeneralisasikan (inferensikan) untuk
populasi dimana sampel diambil.
– Statistik inferensial parametris ini digunakan
untuk menganalisis data interval atau rasio yang
diambil dari populasi yang berdistribusi normal.
– Statistik inferensial nonparametris digunakan
untuk menganalisis data nominal dan ordinal dari
populasi yang bebas distribusi (tidak harus normal)
Statistik Deskriptif
Distribusi Freqwensi
Tujuan : menyajikan informasi distribusi data
secara detail
Cara : menyusun data mulai hasil pengukuran
terendah hingga tertinggi.
Contoh :
55 48 22 49 78 59 27 41 68 54 34 80 68 42 73
51 76 45 32 53 66 32 64 47 76 58 75 60 35 57
73 38 30 44 54 57 72 67 51 86 25 37 69 71 52
25 47 63 59 64
DISTRIBUSI FREKUENSI
L P N
< SD 27.61 28.2 13,692
SD 15.84 15.9 7,779
SLTP 18.32 16.4 8,498
SLTA 29.96 28.2 14,241
SLTA + 8.27 11.31 4,836
Total (n) 23 442 25 601 49 046
Statistik Deskriptif
Persentase Responden menurut Status Perkawinan
di Kota Solok, 2005
60
50
40
30
20
10
0
Belum Kawin Kawin Cerai Hidup Cerai Mati
Statistik Deskriptif
Persentase Responden menurut Status Pekerjaan
Utama di Kota Solok, 2005
0 5 10 15 20 25 30 35 40 45
Berusaha Sendiri Berusaha dibantu buruh tidak tetap
Berusaha dibantu buruh tetap Karyawan/Pegawai
Pek. bebas Pert. Pek. bebas non Pert.
Pekerja tidak dibayar
UKURAN PEMUSATAN
Ukuran Pemusatan
Ukuran Pemusatan menunjukkan di mana suatu
data terpusat atau mengelompok
Pada umumnya data akan memusat pada nilai-nilai :
Rata-rata hitung, Median dan Modus
X i
X i 1
contoh : 5 8 4 7 9
_ 5+8+4+7+9
X = ----------------------- = 6,6
5
Ukuran Pemusatan
Untuk data yang dikelompokkan
Rata-rata hitung :
X
x. f
_ f
X = 2695 / 50 = 53,9
Ukuran Pemusatan
Data mengelompok
X = 2695 / 50 = 53,9
Ukuran Pemusatan (Median)
Median adalah nilai yang berada di tengah, yang
membagi dua jumlah data sama banyak (setelah data
terurut).
Contoh : data : 9 5 7 8 4 5
1.Sort data : 4 5 5 7 8 9
2.Posisi median = (6+1)/2 = 3,5
3.Nilai median pada posisi 3,5 adalah 6
Median Ukuran Pemusatan
(n / 2) F
Md B .i
fm
Md : Nilai Median
B : Tepi batas bawah kelas median
F : frekuensi kumulatif sebelum kelas median
fm : frekuensi pada kelas median
i : interval kelas median
d1
Mo B .i
d1 d 2
Mo = Nilai Modus
B = Tepi Batas Bawah kelas modus
d1= beda frekuensi antara kelas modus dg kelas sebelumnya
d2 = beda frekuensi antara kelas modus dg kelas sesudahnya
i = interval kelas modus
Modus
N
s
n 1
Deviasi Standar
Contoh :
Data populasi : 5 3 7 5 8 2
=5
(5 5) 2 (3 5) 2 (7 5) 2 (5 5) 2 (8 5) 2 (2 5) 2
6
= 2,08
Data sampel : 5 3 7 5 8 2
X 5
(5 5) 2 (3 5) 2 (7 5) 2 (5 5) 2 (8 5) 2 (2 5) 2
s
6 1
s = 2,28
Deviasi Standar
50 2695 13082
2695 13082
53,9 16,17
50 50
Ukuran Penyebaran Relative
Untuk data populasi KV x100%
Untuk data sampel
s
KV x100%
X
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH
Soal Latihan
Berikut Nilai UTS Statistika Ekonomi 15
mahasiswa D3 FEUI :
45 78 95 65 88 70 55 65 81 90 52 73
65 55 67
Tentukan :
1. 2. 3. Md 4. Mo 5. KV
6. Q3 7. D6
Soal Latihan
Berikut data Berat badan 50 mhs D3 FEUI
50 – 54 5
55 – 59 9
60 – 64 15
65 – 69 11
70 – 74 6
75 - 79 4
50
Tentukan :
1. 2. 3. Md 4. Mo 5. Q3 6. D7