LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN KEGIATAN GERAKAN SKRINING

KESEHATAN TERPADU (GERNING TANDU) DI RT 002/003 RW 03 KELURAHAN

PARIGI BARU KECAMATAN PONDOK AREN KOTA TANGERANG SELATAN

Tugas Ini Bertujuan Untuk Menyelesaikan Tugas Profesi Keperawatan Komunitas Program
Profesi Ners

Disusun Oleh :
1. Afifatun Nisa 10. Nabila Azzahra
2. Dela Elmi Evania 11. Nia Maryani
3. Dwitita Apriani 12. Nur Puji Asti
4. Handika Pratama 13. Reka Widiyawati K
5. Ika Fitria Ningsih 14. Rizka Yuliana Putri
6. Maryati 15. Ruth Tiar Nauli S.
7. Mirasyah Lestari 16. Sugeng Ma’arif
8. Misikem 17. Talia Rosali
9. Muhammad Abizar
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Program kesehatan Gerakan Skrining Kesehatann Terpadu diadakan sebagai realisasi
dari rencana program kesehatan di bidang kesehatan yang akan memberikan dampak
pada kesehatan. Meningkatkan derajat kesehatan, pengendalian penyakit, peningkatan
akses mutu pelayanan kesehatan dasar dan rujukan terutama didaerah terpencil,
tertinggal dan perbatasan. Meningkatnya cakupan pelayanan kesehatan universal
melalui Kartu Indonesia Sehat, terpenuhinya kebutuhan tenaga kesehatan, obat dan
vaksin, serta meningkatnya responsivitas sistem kesehatan.
Gerakan Skrining Kesehatan Terpadu (Garning Tandu) merupakan wujud peran serta
masyarakat dalam mendeteksi dini, monitoring dan tindak lanjut dini faktor resiko
penyakit baik pada penyakit tidak menular secara mandiri dan berkesinambungan.
Kegiatan ini dikembangkan sebagai bentuk kewaspadaan dini terhadap suatu penyakit
mengingat hampir semua penyakit tidak menular tidak memberikan gejala pada si
penderita. Faktor resiko penyakit meliputi merokok, konsumsi minuman beralkohol,
pola makan tidak sehat, kurang aktivitas fisik, obesitas, stress, hipertensi,
hiperglikemi, hiperkolestero.
Skrining penyakit merupakan salah satu upaya kesehatan masyarakat (UKM) yang
berorientasi pada upaya promotif dan preventifm dalam pengendalian penyaklit tidak
menular dengan melibatkan masyarakat mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan
monitoring-evaluasi. Masyarakat diperankan sebagai sasaran kegiatan, target
perubahan, agen perubahan sekaligus sumber daya. (Kemenkes,2012)
 BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Bentuk Kegiatan
Kegiatan penyuluhan ini dilaksanakan di Balai pertemuan desa/dirumah RW setempat
pada tanggal Jum’at 10 Maret 2023. Lalu dilakukan kegiatan gerakan skrining
kesehatan terpadu (GERNING TANDU) pada seluruh peserta yang hadir, melalui
tahap sebagai berikut :
1. Persiapan kegiatan meliputi :
a. Kegiatan survei tempat yaitu di Rt 02/03 Rw 03 Kelurahan Parigi Baru
b. Permohonan ijin kegiatan kepada kantor desa atau kelurahan
c. Pengurusan administrasi (surat-menyurat)
d. Persiapan alat dan bahan serta akomodasi
e. Persiapan tempat untuk kegiatan
2. Kegiatan demontrasi Gerakan Skrining Kesehatan Terpadu meliputi:
a. Pengisian daftar hadir
b. Membagikan leafleat materi asam urat, hipertensi, dan ca serviks
c. Melakukan penyuluhan asam urat, hipertensi, dan ca serviks
d. Melakukan pemeriksaan asam urat, hipertensi, dan ca serviks
3. Penutupan
a. Foto bersama
b. Pembuatan laporan kegiatan
B. Sasaran
Warga Rt 02/03 Rw 03 Kelurahan Parigi Baru

C. Output dan outcome

1. Output yang didapat dari kegiatan yaitu didapatkan masyarakat masih kurang
dalam melakukan cek kesehatan secara dini dan cepat
2. Outcome dengan adanya Kegiatan Gerakan Skrining Kesehatan Terpadu
diharapkan dapat menumbuhkan rasa peduli masyarakat akan kesehatan nya
masing-masing dengan cara memeriksakan kesehatan secara rutin untuk
menghindari suatu penyakit tertentu yang bisa membahayakan tubuh.
D. Deskripsi Proses Kegiatan
Kegiatan Gerakan Skrining Kesehatan Terpadu di rt. 02/03 rw 03 kelurahan Parigi
Baru dilakukan secara umum dan lancar. Semua membantu mempersiapkan tempat
dan mengkoordinasi peserta yang datang. Peserta merupakan warga rt. 02/03 rw 03
kelurahan Parigi Baru. Tempat yang dipakai untuk melakukan kegiatan Gerakan
Skrining Kesehatan Terpadu adalah rumah ketua Rw 03 yang biasa dipakai sebagai
tempat posyandu. Sebelum melakukan kegiatan, peserta diminta untuk mengisi daftar
hadir kemudian mahasiswa melakukan pembagian leaflet asam urat, hipertensi dan ca
serviks. Kegiatan Gerakan Skrining Kesehatan Terpadu dilakukan kurang lebih 1 jam.
Adapun kendala saat proses kegiatan adalah waktu yang terbatas.
 BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Kegiatan Gerakan Skrining Kesehatan Terpadu meliputi penyuluhan dan
pengecekan asam urat, hipertensi dan ca serviks di di rt.02/03 rw. 03 kelurahan
Parigi Baru
2. Kegiatan Gerakan Skrining Kesehatan Terpadu meliputi penyuluhan dan
pengecekan asam urat, hipertensi dan ca serviks di di rt.02/03 rw. 03 kelurahan
Parigi Baru mendapatkan respon yang antusias dari para warga sekitar terutama
pada pemeriksaan ca serviks pada waktu sebelumnya tidak mau melakukan
pemeriksaan ca serviks dikarenakan memiliki rasa takut, namun pada saat
kegiatan Gerakan Skrining Kesehatan Terpadu banyak warga yang antusias dan
mau melakukan IVA TEST sebanyak 20 0rang.

B. Saran Kegiatan
Kegiatan Gerakan Skrining Kesehatan Terpadu seperti ini dapat dilakukan secara
rutin baik di lokasi yang sama maupun di lokasi yang berbeda dengan sasaran
masyarakat.
 STRUKTUR KEPENGURUSAN

Ketua : Nabilla Azzahra, S. Kep

Wakil Ketua : Maryati, S. Kep

Moderator : Dela Elmi Evania, S.Kep

Penyaji : Mirasyah Lestari, S.Kep

Fasilitator :

Afifatun Nisa, S.Kep

Mirasyah Lestari S, Kep

Reka Widiyawati, S.Kep

Ruth tiar, S.Kep

Observer :

Ika Fitria, S.Kep

Talia Rosali, S. Kep

Muhammad Abizar , S. Kep

Sugeng Ma’arif, S. Kep

Dokumentasi :

Dwi Tita Apriani, S.Kep

Nur Puji Asti, S.Kep , S. Kep

Notulen :

Nia Maryani, S. Kep

Misikem, S. Kep

Bendahara : Dela Elmi Evania, S.Kep

Humas :

Handika Pratama, S. Kep

 Rizka Yuliana, S. Kep

Uraian Tugas diantaranya :

Moderator : Memipin jalannya acara kegiatan

Penyaji : Menyampaikan materi tentang karies gigi secara singkat

Notulen : Membuat notulen mulai dari perencanaan, persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan
pelaporan.

Fasilitator : Mengarahkan peserta dalam melakukan pengecekan IVA test

Dokumentasi : Mendokumentasi jalannya kegiatan.

DOKUMENTASI