Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN KEGIATAN NGOPI DARING BELA NEGARA BAGI MAHASISWA BARU SELURUH

INDONESIA
MABA VS EVERYBODY
NAMA : DEWI RAHMAWATI

PRODI : S1 KEPERAWATAN

Ngopi Daring Bela Negara ini merupakan konsep dialog kebangsaan yang dikemas secara daring dan
melibvatkan ragam generasi ,baik Old maupun Milineal,dari ragam profesi ,organisasi
kepemudaan ,organisasi kader bela Negara ,dan instansi baik pemerintah maupun swasta yang memiliki
komitmen dalam menyukseskan Gerakan Nasional Bela Negara.

Mantan Kepala I.nstruktur Perakitan Bom Jama’ah Islamiyah bapak Ali Fauzi Manzi mengatakan bahwa
kita jangan mudah terpengaruh dalam hal-hal Negara ,kita harus mempunyai imunitas yang kuat dan
paham dalam hal Negara,pancasila,dan UUD1945.Dan selalu melakukan hal yang baik agar mempunyai
imunitas yang lebih baik dan unggul. Dalam merajut hidup dari lingkaran bom menuju lingkaran
perdamaian. Hasil riset yang dilalkukan oleh Marc Sageman bahwa 90% mereka bergabung dengan
jaringan dikarenakan factor friendshipdan kinship. Terorisme berproses ,terorisme bukanlah sebuah
produk dari keputusan yang singkat perlahan-lahan mendorong seseorang komitmen pada aksi
kekerasan atas nama Tuhan.

Bela Negara sebenarnya mudah ,tidak harus menjadi tentara dan mengangkat senjata maupun yang
lainya. Contohnya seperti Reza Artamevia bentuk bela negaranya yaitu berkarya,yang sudah terkenal
luas seluruh Indonesia. Kita harus tetap bersosialisasi sebaik-baiknya ,dan klita harus ingat bahwa
Indonesia adalah yang menjujung tinggi kesantunan ,karena sorang mahasiswa harus intelektual dan
terpelajar .

BRIGADIR JENDRAL TNI BONDAN WIDIAWAN (Direktur Keamanan Siber dan Sandi Energi dan SDABSSN)
menyampaikan bagaimana menciptakan suasana siber adalah tangung jawavb bersama sebagai
perwujudan bela Negara. Dapat dilihat kritik internet yang masuk ke Indonesia begitu besar sekitar
25TBps. Terjadi serangan Siber pada tahun 2020 sejumlah lebih kurang 495 juta dan terjadi setiap saat
sampai detik ini. Serangan siber merupakan bentuk serangan yang fakta. Dan banyak terjadi dampaknya
terutama atas munculnya berita HOAX. Dan sebainya sebuah Negara harus mempunyai kemampuan
untuk melakukan proteksi tersebut .

DIRJEN DADANG HENDRA YUDA menyampaikan bagaimana kita masyarakat Indonesia dan mahasiswa
Indonesia untuk membela Negara :

1.Hanya berbuat baik dan benar apapun status sosial kita

2.Bela Negara itu banyak karya bukan banyak gaya

3.Jangan kita khianati perjuangan mereka demi bangsa dan Negara

Dan beliau juga menyampaikan kepada seluruh mahasiswa Indonesia agar menjadi mahasiswa yang
bermanfaat dan berpretasi.
Drs.Richard M. Nainggolan menjelaskan tentang narkoba. Ia mengatakan bahwa kejahatan yang paling
serius adalah narkoba, kerena narkoba tersebut dapat merusak atau merubah otak. Dapat dijelaskan
disini bahwa narkoba adalah zat atau obat-obatan yang berasal dari tanaman atau bu7kan tanaman
sintesis yang dapat menyebabkan penurunan atau prubahan kesadaran. Efek dari penyalahgunaan
zatnarkoba tersebut adalah : Halusinogen, depresan ,stimulant. Penyalahgunaan narkoba adalah
pemakaian narkoba di luar medis,tanpa petunjuk/resep dokter. Masalah akan muncul ketika barang itu
mulai disalahgunakan. Berbagai dampak dan resiko akan datang. Tetapi tidak adafaktor tunggal
yangdapat menjadi penyebab seseorang menjadi penyalah guna narkoba. Dan cara menghindari
narkoba adalah :

1 Kuatkan iman dan taqwa

2.Pola hidup sehat

3.Berpikir positif

Dan kita sebagai mahasiswa harus menunjukkan kepribadian yang baik dan akhlak yang
terpuji,mercerminkan nilai karakter terbaik ,dan mewujudkan kampus yang bersih narkoba.

Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Bapak Aris Junaidi.mempunyai visi tahun 2045 yaitu SDM
Indonesia yang unggul,luhur adaptif dan kolaboratif. Direktur Pencegahan –BNPT RI, Brijen.Pol.Ahmad
Nur wakhid .menjelaskan tentang radikal terorisme dan strategi antisipasinya. Ada 3 strategi kelompok
radikal dalam menghancurkan Indonesia yaitu:

*mengaburkan ,menghilangkan bahkan menyesatkan sejahtera bangsa

*menghancurkan budaya dan kerifan lokal bangsa Indonesia

*mengadu domba diantara anak bangsa dengan pandangan intoleransi dan isu sara

3 Peran pemuda dan masyarakat dalam menangkal radikal –terorisme :

*jangan ikuti tokoh intolerandan radikal baik di lingkungan sosial atau media sosial

*toleran dan damai serta cinta NKRI dan PANCASILA di lingkungan sosial atau di media sosisal

*militant dalam menagkal sebaran hoax dan propaganda ,serta aktif menyebar konten persatuan dan
toleransi terutama di dunia maya.

Anda mungkin juga menyukai