PROVINSI SUMATERA UTARA

DINAS SOSIAL
UPT PELAYANAN SOSIAL TUNA NETRA DAN TUNA DAKSA TEBING TINGGI
Jalan Soekarno Hatta KM 4,5 PO.BOX 17 Kode Pos 20612
TEBING TINGGI

Tebing Tinggi. Nopember 2022

Nomor : / / UPT PS TNTD / X / 2022 Kepada Yth,

Lampiran : 1 (Satu) Berkas Direktur PTPN-III (Persero)
Perihal : Permohonan Bantuan Dana CSR di -
Rehabilitasi Musholla TEBING TINGGI.

Salam hormat kami sampaikan kepada Bapak / ibu Direktur PTPN-III (Persero) berserta seluruh
staf dan jajaran, semoga dalam menjalankan aktifitas keseharian senantiasa ada dalam lindungan Allah
SWT, Tuhan Yang Maha Esa.

Selanjutnya dalam rangka membangun dan menciptakan sumberdaya yang siap guna dan
berhasil guna khususnya para penyandang Disabilitas, kami UPT Pelayanan Sosial Tuna Netra dan Tuna
Daksa Tebing Tinggi - Dinas Sosial Provinsi Sumatera Utara bermaksud memohon kepada PTPN-III
(Persero) untuk kiranya dapat membantu serta mendapatkan Dana CSR (Corporate social responsibility)
Tahun Anggaran 2023 untuk Rehabilitasi Musholla Panti yang pada inti kita ingin menciptakan rasa
aman dan nyaman saat beribadah bagi Penyandang Disabilitas, adapun rencana besaran Anggaran yang
kami ajukan sebesar Rp. 75.000.000,- ( tujuh puluh lima juta rupiah)

Untuk diketahui bahwa selama ini mushola yang dipergunakan saat ini kondisinya perlu
Pengecatan, Pergantian Plafound, Penambahan Tempat Wudhu dan Pergantian Ambal karena
yang lama sudah usang dan kurang nyaman serta perbaikan seng yang bocor, dan UPT. Pelayanan
Sosial Tuna Netra dan Tuna Daksa Tebing Tinggi sampai saat ini belum pernah mendapatkan bantuan
CSR dari Pihak manapun.

Dengan keterbatasan dana/anggaran yang ada, kepada Bapak / ibu Direktur PTPN-III (Persero)
kami berharap dan mohon kiranya berkenan memberi bantuan sesuai peruntukkan yang kami maksud,
(Foto terlampir). Contac Person : 0811 6250 909 ( Dini Mahlia Hutagalung /Kepala UPT) – 0852 6254
5959 (JA’FAR / Kasi Daksa)

Demikian permohonan ini disampaikan, atas perhatian dan bantuan yang diberikan kami ucapkan
terima kasih.

Kepala UPT Pelayanan Sosial

Tuna Netra dan Tuna Daksa
Tebing Tinggi

DINI MAHLIA HUTAGALUNG, S.Sos, MSP

PEMBINA
NIP. 19760617 200604 2 004
LOKASI dan KONDISI
MUSHOLLA
 PROFIL
UPT PELAYANAN SOSIAL TUNA NETRA
DAN TUNA DAKSA TEBING TINGGI

Jl.Soekarno-Hatta Km. 4,5 Po Box 17 Kode Pos 20612

DINAS SOSIAL
PROVINSI SUMATERA UTARA
2022
 UPT PELAYANAN SOSIAL
TUNA NETRA DAN TUNA DAKSA TEBING TINGGI
TAHUN 2022

I. PENDAHULUAN

UPT Pelayanan Sosial Tuna Netra dan Tuna Daksa merupakan salah satu Unit Pelaksana
Teknis Dinas Sosial Provinsi Sumatera Utara yang mempunyai tugas pokok dan fungsi
memberikan pelayanan dan rehabilitasi sosial terhadap Penyandang Disabilitas Netra dan Tuna
Daksa.

II. LANDASAN HUKUM

1. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial.
2. Undang-Undang Nomor 08 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas.
3. Peraturan Gubernur Sumut No. 10 Tahun 2019 tentang tugas, fungsi, uraian tugas dan
tata kerja Dinas Sosial Provinsi Sumatera Utara.

III. MAKSUD DAN TUJUAN

Merubah dan memperbaiki sikap dan pola tingkah laku para penyandang disabilitas Tuna Netra
dan Tuna Daksa , agar dapat mengembangkan potensi dan kemampuannya, baik rohani,
jasmani maupun sosialnya serta menumbuhkan dan meningkatkan keterampilan kerja dalam
rangka memberikan bekal untuk kehidupan dan penghidupan masa depannya secara wajar.

IV. KEADAAN UPT

UPT Pelayanan Sosial Tuna Netra dan Tuna Daksa Tebing Tinggi terletak di Jalan Sukarno
Hatta KM 4,5 Kelurahan Tambangan Kecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi .

Sarana dan Prasarana

UPT Pelayanan Sosial Tuna Netra dan Tuna Daksa ini dengan luas tanah dan Bangunan
seluruhnya + 13.546 m² yang terdiri dari :
 NO URAIAN VOLUME KET
1 2 3 4
1 Kantor 1
a. Ruangan Tamu Kantor 8x8m
b. Ruangan Rapat 6x5m
c. Ruangan Ka,Subbag Tata Usaha 4x4m
d. Ruangan Kepala UPT 4x5m
e. Ruangan Depan Ka.TU 4 x4 m
f. Ruangan Komputer Tata Usaha 2x3m

2 Kantor 2
a. Ruang Peksos I 3 x 2,75 m
b. Ruang Peksos II 3 x 2,75 m
c. Ruang Belajar Menjahit 5x5m
d. Ruang Belajar Service Handpone 5x5m
e. Ruang Asuhan 5x5m
f. Ruang Komputer I 4,5 x 3,5 m
g. Ruang Komputer II 4,30 x 2,68 m
h. Ruang Aplikator 4,30 x 2,68 m

3 Aula 511,86 m
4 Ruang Makan / Dapur 389,675 m
5 Mesjid / Musholla 78,02 m
6 Kelas Massage 128,44 m
7 Kelas Persamaan 127,62 m
8 Asrama 1 110,91 m
9 Asrama 2 123,86 m
10 Asrama 3 210,757 m
11 Asrama 4 127,124 m

12 Pos Satpam 2x3

13 Mess 6 X 12

JUMLAH +13.546 m²

V. KEADAAN WBS

UPT.Pelayanan Sosial Tuna Netra dan Tuna Daksa memberikan pelayanan kepada Penyandang
Disabilitas Netra dan Tuna Daksa dengan syarat-syarat sebagai berikut :
1. Laki-laki dan perempuan
2. Usia 13 s/d 45 Tahun
3. Berbadan Sehat dan tidak cacat ganda
4. Tidak sedang dalam ikatan perkawinan
5. Dapat mengurus dirinya sendiri (makan, mencuci ,mandi sendiri )
6. Membuat surat pernyataan taat dan patuh mengikuti tata tertib di UPT PSTNTD Tebing
Tinggi dan menandatangani kontrak/perjanjian.
7. Bersedia di asramakan
 8. Pengantar dari Lurah / Kepala Desa / Camat / Dinas Sosial (Kab/Kota) / Surat permohonan
Orang Tua/Wali.
9. Surat Keterangan Dokter tidak mengidap penyakit menular dan tak terlibat narkoba.
10. Foto Copy Kartu Keluarga dan KTP
11. Pas Fhoto 3x4 dan 4x6 sebanyak 2 lembar
12. Foto badan keseluruhan ( untuk Tuna Daksa )
13. Bisa baca tulis ( bagi Tuna Daksa ).

Pada saat ini jumlah WBS yang dilayani sebanyak 25 Orang yang berasal dari Kabupaten/Kota

Provinsi Sumatera Utara dengan rincian sebagai berikut :

a. Tuna Netra : 24 Orang

b. Tuna Daksa : 8 Orang

VI. LATAR BELAKANG PENDIDIKAN/JENIS KELAMIN/AGAMA WBS

1. Menurut tingkat pendidikan :

a. Tidak pernah Sekolah : 5 orang
b. Tidak tamat SD : 1 orang
c. Tamat SD : 2 orang
d. SLTP : 15 orang
e. SLTA : 8 orang
f. S1 : 1 orang
g. D3 : - orang
h. D1 : - orang

2. Menurut jenis kelamin :

a. Laki – Laki : 25 orang
b. Perempuan : 7 orang

3. Menurut Agama :
a. Islam : 23 orang
b. Kristen : 9 orang

VII. KEADAAN PEGAWAI

a. Pegawai Negeri Sipil.

1. Berdasarkan Jabatan / Fungsional :

a. Ka.UPT : 1 orang
b. Kasubbag TU : 1 orang
c. Kasie : 2 orang
d. Peksos : 2 orang
e. Ahli Gizi : 2 orang
f. Perawat : 2 orang
g. Fungsional umum : 3 orang
___________________________________________________
Jumlah : 13 orang

2. Berdasarkan Pendidikan:
a. Sarjana / S2 : 3 orang
b. Sarjana / S1 : 2 orang
c. Sarjana Muda /DIV : 1 orang
d. DIII : 4 orang
e. SLTA : 2 orang
f. SMP : 1 orang
____________________________________________________
Jumlah : 13 orang
 3. Berdasarkan Agama :
a. Islam : 6 orang
b. Kristen : 6 orang
_____________________________________________________
Jumlah : 12 orang

4. Berdasarkan Jenis Kelamin :

a. Laki-Laki : 4 orang
b. Perempuan : 9 orang
____________________________________________________
Jumlah : 13 orang

b. Non ASN :
a. Petugas Masak : 2 orang
b. Petugas Kesehatan/ Dokter : 1 orang
c. Tukang Cuci : 2 orang
d. Satpam : 2 orang
e. Petugas Kebersihan : 2 orang
f. Tenaga Instruktur
1. Instruktur Massage : 1 orang
2. Instuktur Komputer Daksa : 1 orang
3. Instuktur Komputer Netra : 1 orang
4. Instruktur Olah Raga : 1 orang
5. Instruktur Al- Quran Braille : 1 orang
6. Instruktur Keterampilan Musik : 1 orang
7. Instruktur Keterampilan Menjahit : 1 orang
8. Instruktur Pertanian : 1 orang
9. Psikolog : 1 orang
10. Instruktur Agama Islam : 1 orang
11. Instruktur Agama Kristen : 1 orang
_________________________________________________
Jumlah : 20 orang

VII. KEGIATAN / KETERAMPILAN

1. Bimbingan Keterampilan :
a. Bimbingan Keterampilan Massage, Menulis dan Membaca huruf Braille, Alqur’an Braille,
Komputer Braille , Musik dan Tahfidz Qur’an untuk Tuna Netra.
b. Bimbingan Keterampilan jahit, Komputer dan Pembuatan Kaki Palsu untuk Tuna Daksa.
2. Bimbingan Fisik/Kesehatan:Olahraga yaitu catur, bola kaki, dan senam pagi dilaksanakan pada
hari Jumat dan Sabtu
3. Bimbingan Mental (Agama) : Bimbingan agama Islam dan Kristen serta perwiritan malam Jumat
bagi WBS yang bergama Islam
4. Bimbingan Sosial : Pemberian mata pelajaran Bimbingan Sosial
5. Ilmu Pengetahuan, KKS dan Ilmu Kesehatan

Tahap pembelajaran dibagi kepada 3 kelas / kelompok yaitu :

a. Persiapan / Dasar, selama 1 ( satu) tahun, pada dasarnya diberikan pelajaran tulis baca
huruf Braille, Orientasi dan mobilitas, agama, /etika dan pengetahuan umum ( Sosial ).
b. Tahap Persamaan / Lanjutan selama 1 ( satu) tahun, pada dasarnya diberikan pelajaran
umum dan agama , tulis baca huruf Braille, pengenalan Massage dan belajar tulis baca
Alqur’an huruf Braille.
 c. Tahap Massage / Reflexi selama 1 ( satu) tahun, pada dasarnya diberikan bimbingan teori
dan praktek massage/refleksi serta bimbingan mental / Agama.

Kepada Warga Binaan Sosial yang telah menamatkan pelajaran Bimbingan keterampilan diberikan
Ijazah Sertifikat selesai belajar dan seperangkat peralatan kerja.

Demikian keberadaan UPT Pelayanan Sosial Tuna Netra dan Tuna Daksa Tebing Tinggi Tahun
2022 ini kami sampaikan sebagai bahan masukan dan perhatian selanjutnya.

Tebing Tinggi, Nopember 2022

KEPALA UPT PELAYANAN SOSIAL

TUNA NETRA DAN TUNA DAKSA DINAS SOSIAL
TEBING TINGGI

DINI MAHLIA HUTAGALUNG, S.Sos, MSP

PEMBINA
NIP. 19760617 200604 2 004
 KANTOR UPT. PELAYANAN SOSIAL
TUNA NETRA & TUNA DAKSA
TEBING TINGGI

Bimbingan Agama Islam Bimbingan Agama Kristen

 Kegiatan Di Kelas (Bimbingan Psikolog)

Bimbingan Alqur’an Braille Bimbingan belajar Huruf Braille

Praktek KKS

Bimbingan O.M
 Bimbingan Keterampilan Komputer Braille

Pemeriksaan Kesehatan WBS Oleh Dokter Bimbingan Kesehatan WBS

Kegiatan Belajar Tulis Baca Braille Kegiatan Praktek Pertanian

Kegiatan Belajar Membaca Buku Teori Pertanian

di Ruang Perpustakaan

Kegiatan Keterampilan Musik Kegiatan Keterampilan Musik

 Kegiatan Belajar Teori Massage Kegiatan Belajar Teori Massage
Untuk Kelas Massage Untuk kelas Persamaan

Keterampilan Menjahit Keterampilan Menjahit

Kegiatan WBS di Ruang Makan Kegiatan WBS di Ruang Makan

Kegiatan Pemberian Vaksin kepada WBS Kegiatan Pemberian Vaksin kepada WBS
 UPT.PS.Tuna Netra dan Tuna Daksa UPT .PS.Tuna Netra dan Tuna Daksa

Kegiatan Pemberian Vaksin kepada WBS Kegiatan Pemberian Vaksin kepada WBS
UPT.PS.Tuna Netra dan Tuna Daksa UPT .PS.Tuna Netra dan Tuna Daksa

AKSES JALAN MASUK

 TITIK AKSES PENERANGAN

ACARA PELEPASAN
WARGA BINAAN / PENERIMA MANFAAT