Anda di halaman 1dari 8

PERJANJIAN KERJASAMA

ANTARA
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA
DENGAN
KWARTIR DAERAH GERAKAN PRAMUKA
PROVINSI SUMATERA UTARA
TENTANG
KERJASAMA DALAM PENANGGULANGAN BENCANA

NOMOR :
NOMOR :

Pada hari ini, …………. tanggal ……..…, bulan …………, Tahun Dua Ribu dua Puluh
Dua bertempat di …………, yang bertandatangan di bawah ini:

1. Nama : Ir. ABDUL HARIS LUBIS, M.Si


Alamat : Jalan Binjai Km.10.3 No, 8 Medan
Jabatan : Kepala Badan Penanggulangan Bencana
Daerah Provinsi Sumatera Utara.
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Badan Penanggulangan
Bencana Daerah Provinsi Sumatera Utara, yang selanjutnya disebut PIHAK
KESATU.
2. Nama : NURDIN LUBIS
Alamat : jalan Jendral Abdul Haris Nasution No.7
Medan
Jabatan : Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka
Sumatera Utara
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Ketua Kwartir Daerah
Gerakan Pramuka Sumatera Utara , yang selanjutnya disebut PIHAK
KEDUA.

PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut PARA PIHAK, dan
secara sendiri-sendiri disebut PIHAK.
PARA PIHAK terlebih dahulu menerangkan hal-hal sebagai sebagai berikut:
1. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah
Otonom Propinsi Atjeh dan Perubahan Peraturan Pembentukan Propinsi
Sumatera Utara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor
64, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1103);
2. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 66, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 472);
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahuan 2012 tentang Pendidikan Tinggi
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 158, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336);
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah
beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
5. Undang - Undang Nomor 12 Tahun 2010 Tentang Gerakan Pramuka
6. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2018 tentang Kerjasama Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 97, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6219);
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2020 tentang Tata
Cara Kerja Sama Daerah Dengan Daerah Lain Dan Kerja Sama Daerah
Dengan Pihak Ketiga;
8. Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2013 tentang Penanggulangan Bencana
(Lembaran Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2013 Nomor 8, Tambahan
Lembaran Daerah Provinsi Sumatera Utara Nomor 15);
9. Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Provinsi Sumatera Utara (Lembaran Daerah Provinsi
Sumatera Utara Tahun 2016 Nomor 6, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi
Sumatera Utara Nomor 32);
10. Peraturan Gubernur Nomor 52 Tahun 2018 tentang Pedoman
Penyelenggaraan Kerja Sama Daerah. (Berita Daerah Provinsi Sumatera Utara
Tahun 2018 Nomor 53);
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, sesuai dengan kedudukan masing-
masing, PARA PIHAK setuju dan sepakat untuk melaksanakan Perjanjian Kerja
Sama tentang Kerjasama Dalam Penanggulangan Bencana, dengan ketentuan dan
syarat-syarat sebagai berikut:
Pasal 1
MAKSUD DAN TUJUAN

(1) Maksud Perjanjian Kerja Sama ini adalah sebagai landasan dan pedoman
bagi PARA PIHAK dalam kerja sama di bidang penanggulangan bencana.
(2) Tujuan Perjanjian Kerja Sama ini adalah penyelenggaraan penanggulangan
bencana secara cepat, terencana, terorganisir, terkoordinir dan terpadu.

PASAL 2

RUANG LINGKUP
Ruang lingkup dalam Perjanjian Kerja Sama ini, meliputi:

1. Integritas program pendidikan aman bencana ke dalam Gerakan Pramuka.

2. Dukungan dalam upaya penanganan bencana.

3. Dukungan sarana dan Prasarana dalam penyelenggaraan penanggulangan


bencana.

4. Penyelenggaraan penanggulangan bencana pada tahap Pra Bencana,


Penanganan Darurat Bencana dan Pasca Bencana.

PASAL 3
PELAKSANAAN
(1) Kesepakatan Bersama ini akan ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama
yang mengatur rincian dan mekanisme pekerjaaan, serta hak dan kewajiban
PARA PIHAK.

(2) Perjanjian Kerja Sama sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disusun,
ditandatangani dan dilaksanakan oleh wakil yang ditunjuk oleh PARA PIHAK
sesuai dengan tugas dan fungsinya.

PASAL 4
HAK DAN KEWAJIBAN

(1) PIHAK KESATU memiliki hak sebagai berikut:


a. Mendapatkan dukungan SDM dalam kegiatan program kemanusiaan dan
penanggulangan bencana di Provinsi Sumatera Utara dari PIHAK KEDUA;
b. Memperoleh Kajian Strategis Kebencanaan dari PIHAK KEDUA;

(2) PIHAK KESATU memiliki kewajiban sebagai berikut:


a. Memberikan informasi bencana dan pelatihan tentang penanggulangan
bencana kepada PIHAK KEDUA;
b. Menyediakan sarana dan prasarana bagi PIHAK KEDUA untuk pelaksanaan
magang dan praktek kerja lapang.
c. Menyediakan dan memberikan akomodasi dan konsumsi kepada PIHAK
KEDUA dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh PIHAK KESATU.
(3) PIHAK KEDUA memiliki hak sebagai berikut:
a. Menerima informasi bencana dan pelatihan tentang penanggulangan bencana
dari PIHAK KESATU;
b. Memperoleh sarana dan prasarana dari PIHAK KESATU untuk pelaksanaan
magang dan praktek kerja lapang;
c. Memperoleh akomodasi dan konsumsi dalam kegiatan yang dilaksanakan
oleh PIHAK KESATU;

(4) PIHAK KEDUA memiliki kewajiban sebagai berikut:


a. Memberikan dukungan SDM kepada PIHAK KESATU dalam kegiatan
program kemanusiaan dan penanggulangan bencana di Provinsi Sumatera
Utara;
b. Membuat Dokumen Kajian Strategis Kebencanaan yang akan dimanfaatkan
oleh PIHAK KESATU;
c. Melaksanakan penyuluhan dan transfer pengetahuan keterampilan kepada
masyarakat di daerah rawan bencana dalam rangka peningkatan ekonomi
masyarakat.

PASAL 5

PENDELEGASIAN WEWENANG

(1) PIHAK KESATU dalam melaksanakan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam


Pasal 3 ayat (2) melimpahkan wewenangnya kepada Badan Penanggulangan
Bencana Daerah Provinsi Sumatera Utara.
(2) PIHAK KEDUA dalam melaksanakan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 3 ayat (2) mendelegasikan wewenangnya kepada Wakil Ketua Bidang
Pengabdian Masyarakat dan Penanggulangan Bencana Kwartir Daerah
Gerakan Pramuka Sumatera Utara.

PASAL 6
PEMBIAYAAN

Biaya yang timbul akibat pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama ini dibebankan pada
Anggaran PARA PIHAK sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

PASAL 7

JANGKA WAKTU

Perjanjian Kerja Sama ini berlaku selama 5 (lima) tahun sejak ditandatangani dan
dapat diperpanjang atau diakhiri sesuai kesepakatan PARA PIHAK

PASAL 8
BERAKHIRNYA PERJANJIAN KERJA SAMA
Perjanjian Kerja Sama ini berkahir apabila :
a. Jangka waktu Perjanjian Kerja Sama ini telah selesai, atau
b. Atas kesepakatan PARA PIHAK untuk mengakhiri Kerja Sama sebelum jangka
waktu Perjanjian Kerja Sama berakhir.
c.
PASAL 9
KEADAAN MEMAKSA (FORCE MAJEUER)
1. Apabila terjadi hal-hal di luar kekuasaan PARA PIHAK atau keadaan memaksa,
dapat dilakukan perubahan pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama atas
persetujuan PARA PIHAK.
2. Keadaan memaksa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah kebijakan
pemerintah yang mengakibatkan tidak dapat dilanjutkannya pelaksanaan
Perjanjian Kerja Sama ini, dan apabila terjadi hal-hal di luar kekuasaan PARA
PIHAK.

PASAL 10
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
1. Apabila dikemudian hari timbul permasalahan dalam perbedaan penafsiran dan
pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama ini antara PARA PIHAK akan diselesaikan
secara musyawarah untuk mufakat.
2. Dalam hal musyawarah dan mufakat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak
tercapai, maka akan diselesaikan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
PASAL 11
EVALUASI DAN PELAPORAN
1. PIHAK PERTAMA melakukan evaluasi dan pelaporan terhadap pelaksanaan
Perjanjian Kerja Sama ini kepada PIHAK KEDUA, begitu juga sebaliknya PIHAK
KEDUA melakukan evaluasi dan pelaporan terhadap pelaksanaan Perjanjian
Kerja Sama ini kepada PIHAK KESATU.
2. Evaluasi dan pelaporan dilakukan secara berkala per Semester, yaitu Bulan
Juni untuk Semester Pertama dan Bulan Desember untuk Semester Kedua.

PASAL 12

KETENTUAN LAIN-LAIN

Perjanjian Kerja Sama ini dibuat dan dilaksanakan oleh PARA PIHAK berdasarkan
pada azas itikad baik, saling percaya, sederajat dan berpedoman kepada ketentuan
peraturan perundang-undangan.

Demikian Perjanjian Kerja Sama ini dibuat dan ditandatangani di Medan pada
hari dan tanggal tersebut di atas dalam rangkap 4 (empat), 2 (dua) diantaranya
bermaterai cukup, masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.

PIHAK KEDUA, PIHAK KESATU,


NURDIN LUBIS Ir. ABDUL HARIS LUBIS, M.Si

NOTA – DINAS

Kepada : Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprovsu


Dari : Kepala Biro Hukum Setdaprovsu
Nomor :
Tanggal :
Perihal : Eksaminasi Kesepakatan Bersama

Sehubungan dengan Nota Dinas Kepala Biro Pemerintahan Dan Otonomi


Daerah Setdaprovsu Nomor 593/309.4/Ro.Pem&Otda/2021 tanggal 1 September
2021 Perihal Eksaminasi draf Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Provinsi
Sumatera Utara dan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Sumatera Utara
tentang Kerja Sama dalam Penanggulangan Bencana.
Bersama ini terlampir disampaikan draf Kesepakatan Bersama antara
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dengan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka
Provinsi Sumatera Utara tentang Kerjasama Dalam Penanggulangan bencana, yang
telah dieksaminasi dari segi legal drafting.
Demikian kami sampaikan untuk dimaklumi.

KEPALA BIRO HUKUM,

DWI ARIES SUDARTO SH, MH


PEMBINA TK. I
NIP.19710413 199603 1 002
NOTA – DINAS

Kepada : Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprovsu


Dari : Kepala Biro Hukum Setdaprovsu
Nomor :
Tanggal :
Perihal : Eksaminasi Kesepakatan Bersama

Sehubungan dengan Nota Dinas Kepala Biro Pemerintahan Dan Otonomi


Daerah Setdaprovsu Nomor 193/75.4/Ro.Pem&Otda/2021 tanggal 8 Maret 2021
Perihal Eksaminasi draf Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Provinsi
Sumatera Utara dengan Yayasan Inisiatif Dagang Hijau tentang Kerjasama
Mewujudkan Pertumbuhan Ekonomi Hijau Provinsi Sumatera Utara.
Bersama ini terlampir disampaikan draf Kesepakatan Bersama antara
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dengan Yayasan Inisiatif Dagang Hijau tentang
Kerjasama Mewujudkan Pertumbuhan Ekonomi Hijau Provinsi Sumatera Utara,
yang telah dieksaminasi dari segi legal drafting.

Demikian kami sampaikan untuk dimaklumi.

Plh. KEPALA BIRO HUKUM

HENRY R.K. KELOKO,SH,M.Si


PEMBINA TK.I
NIP.19691229 199103 1 006

Anda mungkin juga menyukai